tugas

7
Jaringan Semantik Jaringan semantik merupakan jaringan data dan informasi, yang menunjukan hubungan antar berbagai objek Dalam matematika, istilah jaringan semantik merupakan suatu label atau graph berarah. Struktur jaringan semantik terdiri dari node atau simpul dan busur atau arc yang menghubungkannya Simpul menyatakan objek sedangkan busur menyatakan links Links dari jaringan semantik digunakan untuk menunjukkan hubungan (relationship) antar simpul-simpul tersebut Fakta yang paling menarik dari jaringan semantik adalah dapat menunjukkan pewarisan Dapat merepresentasikan hubungan visual Dapat digabungkan dengan metode representasi yang lain Contoh : Jaringan semantik untuk memfasilitasi pembelajaran matematika berbantuan komputer http://pasca.undiksha.ac.id

Upload: mcs-candra-putra

Post on 16-Jan-2016

19 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

AI

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas

Jaringan Semantik

Jaringan semantik merupakan jaringan data dan informasi, yang menunjukan hubungan antar berbagai objek

Dalam matematika, istilah jaringan semantik merupakan suatu label atau graph berarah.

Struktur jaringan semantik terdiri dari node atau simpul dan busur atau arc yang menghubungkannya

Simpul menyatakan objek sedangkan busur menyatakan links

Links dari jaringan semantik digunakan untuk menunjukkan hubungan (relationship) antar simpul-simpul tersebut

Fakta yang paling menarik dari jaringan semantik adalah dapat menunjukkan pewarisan

Dapat merepresentasikan hubungan visual

Dapat digabungkan dengan metode representasi yang lain

Contoh :

Jaringan semantik untuk memfasilitasi pembelajaran matematika berbantuan komputer

http://pasca.undiksha.ac.id

Page 2: Tugas

Frame 

Frame (Minsky, 1975) dipandang sebagai struktur data static yang digunakan untuk merepsentasi-kan situasi-situasi yang telah dipahami dan stereotype. Frame digunakan untuk merepresentasikan pengetahuan stereotype atau pengetahuan yang didasarkan kepada karakteristik yang sudah dikenal yang merupakan pengalaman masa lalu. Frame berupa kumpulan slot-slot (representasi entitas sebagai struktru objek) yang merupakan atribut untuk mendeskripsikan pengetahuan berupa kejadian, lokasi, situasi ataupun elemen-elemen lain. Frame digunakan untuk representasi pengetahuan deklaratif.

Contoh: Deskripsi frame untuk robot

Setiap frame individual dapat dipandang sebagai struktur data yang mirip record, berisi informasi yang relevan dengan entitas-entitas

stereotype. Slot-slot dalam frame dapat berisi : 

– Informasi identifikasi frame 

– Hubungan frame dengan frame lain

– Penggambaran persyaratan yang dibutuhkan frame 

– Informasi procedural untuk menggunakan struktur yang digambarkan 

– Informasi default frame 

– Informasi terbaru

SCRIPT (NASKAH)

Script adalah skema representasi pengetahuan yang sama dengan frame, yaitu merepresentasikan pengetahuan berdasarkan

karakteristik yang sudah dikenal sebagai pengalaman-pengalaman. perbedaannya, frame menggambarkan urutan objek, sedangkan

script menggambarkan urutan peristiwa. dalam menggambarkan urutan peristiwa, script menggunakan slot yang berisi informasi

tentang orang, objek, dan tindakan-tindakan yang terjadi dalam suatu peristiwa.

Elemen script meliputi :

1. Kondisi input, yaitu kondisi yang harus dipenuhi sebelum terjadi atau berlaku suatu peristiwa dalam script

2. Track, yaitu variasi yang mungkin terjadi dalam suatu script

3. Prop, berisi objek-objek pendukung yang digunakan selama peristiwa terjadi

4. Role, yaitu peran yang dimainkan oleh seseorang dalam peristiwa

5. Scene, yaitu adegan yang dimainkan yang menjadi bagian dari suatu peristiwa

6. Hasil, yaitu kondisi yang ada setelah urutan peristiwa dalam script terjadi.

Berikut ini adalah contoh script kejadian pada saat “ Pesan Antar makanan ”

Script : Pesan Antar Makanan

Jalur (track) : pesan antar makanan via telepon

Role (peran) : pemesan, call service, koki, kasir, kurir

Prop (pendukung) : rumah makan, telepon, komputer (database), perlengkapan masak, bahan-bahan masakan, kendaraan

Kondisi input : pemesan memesan menu dengan memberitahu nama, alamat, dan nomor telepon kepada call center

Page 3: Tugas

Adegan (scene) – 1 : Pemesan memesan makanan

Pemesan menghubungi rumah makan yang dituju

Pemesan menyebutkan menu yang ingin dipesan

Call service mengecek ketersediaan menu yang dipesan

Pemesan menyebutkan nama, alamat, dan nomor telepon kepada call center

Call center menyebutkan jumlah menu yang dipesan dan biayanya

Adegan – 2 : Rumah makan mempersiapkan pesanan

Koki memasak menu makanan yang dipesan

Koki membungkus rapi paket menu yang dipesan

Kasir membuat struk pemesanan dan menyerahkannya kepada kurir

Koki memberikan paket menu tersebut kepada kurir

Adegan – 3 : Kurir mengantar paket pesanan

Kurir menerima dari koki paket menu yang dipesan

Kurir membawa struk yang berisi nama, alamat, dan nomor telepon pemesan, beserta jumlah yang harus dibayarkan oleh

pemesan

Kurir memasukkan paket pesanan ke dalam box

Kurir berangkat mencari alamat pemesan

Kurir tiba di tujuan

Kurir menanyakan kebenaran alamat pemesan

Adegan – 4 : Pemesan menerima pesanan

Pemesan menerima paket pesanan dan struk dari kurir

Pemesan mengecek paket, apakah sesuai pesananan atau tidak

Pemesan membayar paket pesanan tersebut kepada kurir

Pemesan memberi tips kepada kurir

Kurir menerima uang pembayaran

Hasil :

Kurir senang dan berterimakasih

Pemesan senang

Pemesan kenyang

Pemesan puas

Pemesan kecewa

Pemesan masih lapar

Sistem Produksi

Sistem Produksi secara umum terdiri dari komponen-komponen :

1. Ruang keadan, yang berisi keadaan awal, tujuan, kumpulan aturan yang digunakan untuk mencapai tujuan

2. Strategi kontrol, untuk mengarahkan proses pencarian dan mengendalikan arah eksplorasi

Elemen Sistem Produksi

• Global Database: mulai dari matriks sederhana, list, atau basis data untuk menyimpan aturan produksi dan memory

kerja

• Aturan Produksi: berisi aturan IF-THEN

Page 4: Tugas

• Sistem Kontrol: program pengkontrol urutan mana aturan kaidah-kaidah produksi yang harus dipilih dan

menyelesaikan konflik pada saat pemilihan

Representasi Sistem Produksi

• JIKA [kondisi] MAKA [aksi]

• JIKA [antecedent] MAKA [konsekuen]

• JIKA[premis] MAKA [konklusi]

Contoh

JIKA terjadi luka

MAKA berikan betadin

JIKA tidak punya uang Cash

MAKA ambil uang tabungan

JIKA bersin-bersin

MAKA terserang influensa

JIKA bensin habis

MAKA motor tidak akan habis

Aturan kaidah produksi

• Kaidah derajat pertama : aturan yang bagian konklusinya tidak menjadi premis bagi kaidah lain.

• Kaidah meta : kaidah yang konklusinya merupakan premis bagi kaidah lain.

Contoh

Aturan 1 (kaidah meta):

JIKA pusing

DAN cepat lelah

DAN sering kesemutan

MAKA anemia

Aturan 2 (kaidah derajad pertama):

JIKA Anemia

DAN batuk kronis

MAKA TBC

Metode Penalaran Sistem Produksi

• Forward reasoning (data driven): dimulai dari keadaan awal (dari fakta), kemudian menuju ke arah kesimpulan /

tujuan

• Backward reasoning (goal driven): dimulai dari tujuan / hipotesa baru dicocokkan dengan keadaan awal / fakta-

fakta

Forward reasoning Backward reasoning

Page 5: Tugas

ContohSistem pakar pendeteksian penyakit sistem transportasi tubuh dengan metode backward chaining.

repository.amikom.ac.id/files/Naskah%20Publikasi2.pdf

Representasi Pengetahuan Tree (Pohon)

Terdiri dari node dan cabang

Node menyimpan informasi

Cabang penghubung node

Contoh

Perancangan game space ship dengan metode quad tree

Penggambaran Quad Tree

Pohon Pencarian Jalan Menggunakan Algoritma Quadtree

pelita-informatika.com/berkas/jurnal/17.%20susilawati.pdf