tugas ekokes cba

8/17/2019 Tugas Ekokes Cba

1/15

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Analisis manfaat-biaya merupakan analisis yang digunakan untuk

mengetahui besaran keuntungan/kerugian serta kelayakan suatu proyek. Dalam

perhitungannya, analisis ini memperhitungkan biaya serta manfaat yang akan

diperoleh dari pelaksanaan suatu program. Dalam analisis benefit dan cost

perhitungan manfaat serta biaya ini merupakan satu kesatuan yang tidak dapat

dipisahkan. Analisis ini mempunyai banyak bidang penerapan. Salah satu bidang

penerapan yang umum menggunakan rasio ini adalah dalam bidang investasi.Sesuai dengan denganmakna tekstualnya yaitu benefit cost (manfaat-biaya)

maka analisis ini mempunyai penekanan dalam perhitungan tingkat

keuntungan/kerugian suatu program atau suatu rencana dengan

mempertimbangkan biaya yang akan dikeluarkan serta manfaat yang akan dicapai.

enerapan analisis ini banyak digunakan oleh para investor dalam upaya

mengembangkan bisnisnya. !erkait dengan hal ini maka analisis manfaat dan

biaya dalam pengembangan investasi hanya didasarkan pada rasio tingkat

keuntungan dan biaya yang akan dikeluarkan atau dalam kata lain penekanan yang

digunakan adalah pada rasio finansial atau keuangan.

Dalam makalah ini akan di"elaskan lebih detail bagaimana pengertian #ost

$enefit Analysis beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari.

1.2 Rumusan Masalah

% $agaimana gambaran pen"elasan tentang Cost Benefit Analysis (#$A) & '

1.3 Tujuan

.. Dapat men"elaskan engertian Cost Benefit Analysis (#$A)...* Dapat menggambarkan kebutuhan informasi dan pengukuran masalah dalam

Cost Benefit Analysis (#$A).

.. Dapat men"elaskan manfaat dari benefit .

..+ Dapat menjelaskan tentang Present Value.

.. Dapat menjelaskan tentang Benefit/Cost Ratio (B/C Ratio).

.. Dapat menggambarkan tentang bagainaman tahapan #$A.

.. Dapat menggambarkan tentang Nett Present Value (0).

..1 Dapat memberikan contoh kasus pada Cost Benefit Analysis (#$A).

1


2/15

BAB II

PEMBAHAAN

2.1 Pengert!an Cost Benefit Analysis "#BA$

Cost Benefit Analysis (#$A) atau analisis biaya manfaat adalah teknik yang

digunakan untuk memilih suatu program dari beberapa yang ada dengan cara

membandingkan manfaat (benefit) dengan biaya (cost) yang dibutuhkan dari

setiap program. Analisis biaya manfaat merupakan alat bantu dalam pengambilan

keputusan baik perencanaan maupun evaluasi.

Senada dengan pengertian di atas, 2illiam . Dunn (*333) menyatakan

bah4a analisis biaya manfaat adalah suatu pendekatan untuk rekomendasi

kebi"akan yang memungkinkan analis membandingkan dan mengan"urkan suatu

kebi"akan dengan cara menghitung total biaya dalam bentuk uang dan total

keuntungan dalam bentuk uang. Analisis biaya manfaat selain dapat digunakan

untuk merekomendasikan tindakan kebi"akan, dapat "uga digunakan untuk

mengevaluasi kiner"a kebi"akan.

5etode CostBenefit analysis (#$A) mengukur dan membandingkan biaya

penyelenggaraan * program kesehatan dimana outcome dari kedua program

tersebut berbeda (contoh6 cost-benefit dari program penggunaan vaksin

dibandingkan dengan program penggunaan obat antihiperlipidemia). engukuran

dapat dilakukan dengan menghitung "umlah episode penyakit yang dapat dicegah,

kemudian dibandingkan dengan biaya kalau program kesehatan dilakukan.

Cost Benefit Analysis adalah sebuah pendekatan untuk pengambilan

keputusan khususnya dalam pengambilan keputusan kebi"akan pemerintah. #$A

memberikan sebuah kerangka yang fleksibel dan komprehensif untuk menyusuninformasi tentang program.

7euntungan dan biaya dari sebuah kebi"akan bisa didaftar dan dinilai,

sehingga tidak perlu melakukan perhitungan ganda.

#$A merupakan suatu metode yang praktis untuk menentukan kelayakan

dan daya tarik suatu proyek yaitu 6

a. Apakah proyek itu layak dibangun, maksudnya apakah bermanfaat bagi

pemilik (o!ner ), bagi negara dan masyarakat&

2


3/15

b. Apakah proyek itu menarik untuk dibangun, maksudnya tidak menimbulkan

kebisingan terhadap lingkungan dan tidak pula merusak lingkungan atau

pengaruh negatif terhadap lingkungan&

8valuasi dilakukan sekarang ( present ) sedangkan hasilnya atau manfaatnya

akan ter"adi di masa datang (in t"e future). Seluruh benefit yang akan dihasilkan di

4aktu yang akan datang diproyeksikan pada tingkat nilai sekarang (present

#alue)$ Present #alue dari benefit yang akan dihasilkan harus lebih besar dari

investasi sekarang (present) supaya suatu proyek yang bersangkutan layak

(feasible) dibangun.

enilaian proyek diperlukan untuk memperoleh gambaran atas manfaat

(benefit) yang akan diperoleh lalu dibandingkan dengan biaya (cost) yang akan

digunakan untuk memperoleh manfaat yang bersangkutan. $ila benefit ($) lebih

besar dari cost (#), makaproyek ini layak (feasible) dibangun.

2.2 %e&utuhan In'(rmas! Dan Pengukuran Masalah Dalam #BA

3


4/15

a. 7ebutuhan 9nformasi

:ambar menggambarkan keperluan data untuk melakukan analisis biaya

manfaat dalam bidang kesehatan. 7ita mulai dari sumber daya (personel dan

peralatan medis) yang dapat menghasilkan layanan medis atau layanan kesehatan.

;ubungan antara input dan proses (layanan medis) disebut "uga dengan hubungan

produksi. ;ubungan produksi ini dapat mengukur seberapa produktif sumberdaya

(input) dalam menghasilkan layanan medis.


5/15

Analisis biaya manfaat yang lengkap memerlukan pemenuhan kebutuhan

akan semua informasi tersebut di atas, yang pada kenyataannya sangat "arang bisa

dipenuhi dalam hal ini. ;anya analisis biaya manfaat yang satu-satunya dapat

membandingkan nilai-nilai social dengan tu"uan-tu"uan alternative.

b. ;ubungan produksi

;ubungan produksi menggambarkan seberapa produktif input dalam

memproduksi pelayanan kesehatan. Seperti yang kita ketahui bah4a ukuran dari

pelayanan oleh ahli atau pelayanan rumah sakit bisa memiliki ambiguitas> secara

umum, pelayanan ini dapat berbeda-beda dalam hal kualitas, yang tentunya sangat

sulit untuk diukur.

c. ;ubungan efektifitas

?ntuk menentukan hubungan antara satu variable dengan variable yang lain,

definisi yang "elas dan pengukuran akan kedua variable sangat diperlukan. 7ita

tidak bisa mengukur suatu status kesehatan dengan definisi ataupun standard yang

sifatnya ambigu. $eberapa factor lain yang berpotensi untuk mempengaruhi

kesehatan pasien terkait dengan pera4atan kesehatan antara lain factor

predisposisi dari pasien untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dimana

pelayanan kesehatan diberikan. $ila kita tidak mampu mendefinisikan hubungan

efektivitas dengan baik, maka bagian kunci dari informasi untuk hubungan biaya-

manfaat akan hilang. (#ochrane, @*)

d. $iaya oportunistik dan biaya uang (=pportunity cost dan money cost)

5oney cost (biaya uang) adalah "umlah actual yang dibayarkan untuk

sumber daya, sementara biaya oportunistik adalah ukuran uang dari komitmen

sumber daya (entah sumber daya yang telah dibayar atau tidak). $iaya

oportunistik diukur dengan mengkalkulasikan apa yang bisa dihasilkan olehsumber daya dalam alternative penggunaannya yang paling maksimal (nilai

pasar). Dengan asumsi bah4a apa yang akan dibayar oleh konsumer kepada

sumber daya dalam alternative penggunaan ini merupakan refleksi dari manfaat

sumber daya tersebut bagi mereka, dengan menggunakan biaya oportunistik akan

memungkinkan kita untuk mempertahankan ukuran kegunaan sumber daya pada

penggunaan alternative maksimum selan"utnya. Dalam beberapa kondisi, money

cost merupakan perkiraan yang baik dari biaya oportunistik, karenanya apa yang

5


6/15

bisa dihasilkan oleh sumber daya secara kasar dalam kegunaannya sekarang

maupun dalam kegunaan alternative maksimum selan"utnya akan sama besarnya.

?ntuk mengidentifikasi biaya oportunistik dari sumber daya, terlebih dahulu kita

harus mengidentifikasi apa itu penggunaan alternative dari sumber daya secara

maksimum. Dan memang salah satu tugas yang paling berat dalam melakukan

penilaian ekonomi adalah mengidentifikasi apa yang bisa dihasilkan sumber daya

dalam penggunaan alternatifnya. Salah satu factor utama yang menentukan

penggunaan altenatif dari sumber daya adalah ketersediaan 4aktu bagi sumber

daya untuk menyesuaikan diri dengan penggunaan alternative.

2.3 Bene'!t "Man'aat$

Benefit merupakan manfaat atau faedah yang diperoleh atau dihasilkan dari

suatu kegiatan yang produktif, misalnya pembangunan atau rehabilitasi sehingga

diperoleh hasil yang sangat besar. Dalam merencanakan pembangunan suatu

proyek perlu diteliti lebih dahulu tingkat benefit uyang diperoleh dari tiap periode

(tahun) dan secara keseluruhan selama umur teknis ekonomis proyek tersebut.

Benefit yang diperoleh mungkin sama tiap periode dan mungkin berbeda.

5aka dalam disiplin penelitian dan penilaian proyek, benefit diperlukan sebagai

benefit tetap (fied benefit) maupun benefit variabel (variable benefit).

a$ $enefit tetap merupakan benefit dengan data yang sama besarnya untuk

periode selama periode budget.

b$ $enefit variabel (#ariable benefit ) merupakan benefit dengan data yang

berbeda besarnya untuk tiap periode selama umur teknis proyek yang dibangun

itu.

Benefit merupakan faedah yang dihasilkan dari suatu kegiatan produktif,dapat dibedakan men"adi benefit yang men"adi tu"uan utama (benefit langsung)

dan benefit tambahan atau sampingan (benefit tak langsung).

a$ Benefit langsung ( Direct Benefit ) merupakan manfaat yang diperoleh langsung

dari suatu proyek yang bersangkutan (merupakan tu"uan utama)

b$ Benefit tak langsung ( %n&irect Benefit ) merupakan benefit yang diperoleh

secara tidak langsung dari proyek yang bersangkutan.

6


7/15

2.) Present Value

Present Value (nilai sekarang) dari se"umlah uang pin"aman yang akan tunai

dibayar kembali satu tahun atau beberapa tahun yang akan datang "umlah nilainya

sekarang (resent 0alue) dengan menghitung discount rate, misalnya B.

Suatu proyek dibangun (rehabilitasi, perluasan) dengan harapan akan

memperoleh manfaat (benefit ) dari proyek itu setiap periode (tahun) selama umur

teknis-ekonomisnya. 7emudian benefit yang diperoleh tiap tahun di"abarkan

men"adi nilai sekarang (present value) dengan bantuan discount rate dan "umlah

nilai benefitnya sekarang merupakan salah satu faktor, disamping faktor biaya

(cost) dan faktor investasi, untuk mengambil keputusan apakah proyek ini

dibangun atau tidak.

2.* Benefit/Cost Ratio (B/C Ratio)

!ahap terakhir adalah membandingkan total manfaat dengan total biaya

dalam sebuah rasio ($#C) atau mengurangkan total manfaat dengan total biaya

(et $enefit) yang dapat di"adikan kriteria kelayakan suatu teknologi secara

ekonomi.

$/# ratio menun"ukkan angka perbandingan antara benefit dengan cost

investment dan diperlukan bah4a benefit/cost ratio lebih dari 6

a. Eika $/# ratio lebih besar dari maka benefit yang akan diperoleh selama

umur teknis ekonomis proyek yang bersangkutan lebih besar dari cost '

in#estment , berarti fa#ourable sehingga pembangunan atau rehabilitasi atau

perluasan proyek yang bersangkutan dapat dilaksanakan.

b. Eika $/# ratio sama dengan maka benefit yang akan diperoleh selama umur

teknis ekonomis proyek yang bersangkutan hanya cukup untuk menutupi cost ' in#estment , sehingga dari segi aspek finansial dan ekonomis, pembangunan

atau rehabilitasi atau perluasan proyek yang bersangkutan tidak perlu

dipertimbangkan untuk dilaksanakan, sedangkan dari segi sosial dan

pembangunan masyarakat, pembangunan atau rehabilitasi atau perluasan

proyek yang bersangkutan perlu dipertimbnagkan untuk dilaksanakan.

c. Eika $/# ratio lebih kecil dari , maka benefit yang akan diperoleh selama

umur teknis ekonomis proyek yang bersangkutan tidak cukup untuk menutupi

7


8/15

cost ' in#estment , berarti unfavorable sehingga pembangunan atau rehabilitasi

atau perluasan proyek yang bersangkutan tidak dapat dilaksanakan.

0$/# ratio F

7eterangan6

0$t F $enefit pada tahun ke t

9 F inflasi atau tingkat bunga

0#t F #ost pada tahun ke t

2.+ Langkah,langkah #BA


9/15

Definisi operasional dari masing-masing altenatif atau intervensi harus

di"abarkan agar tampak perbedaan dari masing-masing intervensi yang akan

dianalisis.

#ontoh6 emberantasan ;90 A9DS vs emberatsana !$#. Dalam hal ini kita

ingin membandingkan mana yang lebih besar manfaatnya apakah program

emberantasan ;90 A9DS vs emberantasan !$#

Langkah 2- 9dentifikasi biaya dari masing-masing alternatif atau intervensi

Dalam melakukan identifikasi biaya terlebih dahulu dilakukan

pengklasifikasian komponen-komponen seluruh biaya dari masing-masing

alternatif. Semua komponen biaya harus teridentifikasi baik yang bersumber dari

anggaran proyek maupun dari anggaran lainnya. 7lasifikasi biaya bisa dilakukan

menurut beberapa cara lain meliputi biaya investasi, biaya operasional dan biaya

pemeliharaan, biaya langsung dan tidak langsung.

Langkah 3- 5enghitung total biaya dari masing-masing alternatif atau intervensi

Setelah seluruh komponen biaya teridentifikasi dan

diklasifikasikankemudian dilakukan penghitungan total seluruh biaya dalam

masing-masing intervensi. #ara penghitungan biaya total sama seperti dalam

penghitungan unit cost.

Langkah )- 9dentifikasi benefit (manfaat) dari masing-masing alternatif atau

intervensi

Dalam mengidentifikasi manfaat dari masing-masing biaya alkternatif

terdapat dua komponen, yaitu manfaat langsung dan manfaat tidak t langsung.

Sebagai contoh, bla kita ingin membandingkan program pemberantasan ;90

A9DS dengan pemberantasan !$#, maka kita harus identifikasi manfaat langsung

dari program dan manfaat tidak langsung dari program, 5anfaat langsung dari program ;90 A9DS adalah kesakitan dan kematian akibat ;90 A9DS yang dapat

dicegah. Sementara manfaat tidak langsung dari program ;90 A9DS adalah

kerugian dari keluarga dan masyarakat yang dapat dicegah. Demikan "uga dengan

identifikasi manfaat dari program pemberantsan !$#.

Langkah *- 5entranformasi manfaat dalam bentuk uang

Dalam mentranformasi manfaat dalam bentuk uang, untuk manfaat langsung

kita dapat menghitung dengan menguangkan baiaya akibat sakit dan akibat

9


10/15

kematian dini karena ;90 A9DS. Sementara manfaat tidak langsung, kita dapat

menguangkan kerugian akibat ;90 A9DS baik dari keluarga maupun masyarakat.

Demikian "uga dengan teknik menguangangkan manfaat dari program

pemberantasan !$#. 5anfaat langsung dari program pemberantasan !$# adalah

menguangkan biaya akibat sakit yang tidak dapat dicegah dan akibat kematian

dini karena !$#. 5anfaat tidak langsung dari program !$# adalah dengan

menghitung kerugian yang dapat dicegah akibat kasus !$# di keluarga atau

masyarakat.

Langkah + - 5enghitung manfaat

en"umlahan antara benefit langsung dan tidak langsung dari masing-

masing alternatif dengan mengkonversikan dalam bnetuk uang. Dalam

menghitung manfaat tentunya harus mempertimbangkan discount rate bila

manfaatnya akan diperoleh untuk periode 4aktu ke depan

Langkah - 5enghitung rasio biaya manfaat

Setelah data tentang total biaya dan manfaat sudah tersedia maka dilakukan

perhitungan rasio biaya manfaat untuk masing-masing intervensi.

Langkah /- 5elakukan analisis untuk menentukan pilihan dari alternatif yang

paling menguntungkan.

Analisi biaya manfaat dilakukan untuk menetukan pilihan yang paling

menguntungkan dari beberapa intervensi.

?ntuk melakukan analisi biaya manfaat maka perlu diperhatikan beberapa

hal6

. Casio biaya manfaat masing-masing intervensi

*. 7ebi"akan program pemerintah

. 7etersediaan anggaran program

+. !arget yang ingin diicapai. Sarana dan tenaga yang ada.

2. Nett Present Value "NP0$

Nett Present Value (0) merupakan selisih antara benefit dengan cost

in#estment , yang dihitung sebagai berikut6

0F $ G (#F 9/n) (nF umur teknis ekonomis proyek tersebut)

Eika ditin"au dari segi present #alue dari benefit , maka6

0F !otal 0 benefit G 0 cost

10


11/15

. Eika 0 lebih besar dari 3 (0 positif) hal ini berarti bah4a total benefit

lebih besar dari total cost in#estment , sehingga pembangunan (rehabilisasi,

perluasan) proyek disebut fa#ourable.

*. Eika 0 sama dengan 3 (0 netral), berarti total benefit hanya cukup untuk

menutupi cost in#estment selama umur teknis ekonomis proyek yang

bersangkutan

. Eika 0 lebih kecil dari 3 (0 negative) berarti benefit tidak cukup untuk

menutupi costi ' in#estment selama umur teknis proyek yang bersangkutan

unfa#ourable.

2./ #(nt(h Cost Benefit AnalysisCumah Sakit %H' mempunyai keinginan untuk berinvestasi di bidang

pelayanan spesialis "antung atau pengembangan ruang ra4at inap 09. Data yang

ada untuk kedua program tersebut adalah sebagai berikut 6 (Asumsi tingkat inflasi

F B > "angka 4aktu analisis tahun)

Pen!r!an P(l! es!al!s antung

$angunan, tanah dan seluruh fasilitasnya Cp. .333.333.333

$iaya operasional tetapnya adalah Cp. 3.333.333 per tahun.

$iaya operasional variabelnya adalah Cp. .333 per pasien.

!arif per pasien Cp. *3.333 dan selalu meningkat sebesar Cp. .333 setiap

tahunnya.

Eumlah pasien rata-rata per hari *3 pasien untuk tahun ke-dua dan terus

meningkat pasien setiap tahunnya.

(ada tahun ke 3 belum ada pasien karena belum beroperasi).

endapatan lain-lain adalah 3B dari pendapatan langsung.a4a& -

Eumlah hari aktif / tahun F *11 hari

Eumlah pasien th F *3 *11 hari F 3 pasien

Eumlah pasien th* F * *11 hari F *33 pasien

Eumlah pasien th F 3 *11 hari F 1+3 pasien

Eumlah pasien th+ F *11 hari F 3.313 pasien

Eumlah pasien th F +3 *11 hari F .*3 pasien

11


12/15

Eumlah pasien th F + *11 hari F *.@3 pasien

Eumlah hasil tarif th F 3 Cp. *3.333 F .*33.333

Eumlah hasil tarif th* F *33 Cp. *.333 F 13.333.333

Eumlah hasil tarif th F 1+3 Cp. 3.333 F *@.*33.333

Eumlah hasil tarif th+ F 3.313 Cp. .333 F *.133.333

Eumlah hasil tarif th F .*3 Cp. +3.333 F +3.133.333

Eumlah hasil tarif th F *.@3 Cp. +.333 F 1.*33.333

#ost / tahun F b.operasional var "umlah pasien/th b.operasional tetap

$enefit / tahun F (tarif / p H "umlah p/th ) 3B

Thn ke 5 Thn ke 1 Thn ke 2 Thn ke 3 Thn ke ) Thn ke * T

B 3 [email protected] *+.333.333 [email protected] +1.+3.333 @@.3+3.333 1

# .333.333.333 1.133.333 +.333.333 .*33.333 3.+33.333 .33.333 +.

6 B 7 2.*3+.*+5.555

6 # 7 3)5./55.555

9nflasi (i) F B, (t) F tahun ke 3-, maka 6

P0B 7 B

" 1 8 ! $t

P0# 7 #

" 1 8 ! $t

Thn ke 5 Thn ke 1 Thn ke 2 Thn ke 3 Thn ke ) Thn ke *P0B 3 *..33 1.***.333 *..*13 *1.+.*3 *.*1.*3

P0# .333.333.333 +.1.333 .31.333 .1.33 .3*.*33 .3.133

6 P0B F 0$ tahun ke-3 0$ tahun ke- 0$ tahun ke-* 0$

tahun ke- 0$ tahun ke-+ 0$ tahun ke- 0$ tahun ke

7 1.*25.32.//5

12


13/15

6 P0# 7 0# tahun ke-3 0# tahun ke- 0# tahun ke-* 0#

tahun ke- 0# tahun ke-+ 0# tahun ke- 0#tahun ke-

F 1.21+.93).)55

Rat!( B:# F I 0$

I 0#

F .*3.*.113

.*.@+.+33

7 1;2*

NP0 7 total 0$ G 0#

F .*3.*.113 G .*.@+.+33

F 353.)3/.)/5

%es!mulan -

- Dari hasil perhitungan diatas maka diketahui Catio $/# adalah ,* F J ,

maka benefit yang akan diperoleh selama umur teknis ekonomis ( th)

proyek perndirian poli spesialis "antung lebih besar dari cost investmen,

berarti fa#ourable sehingga pendirian proyek tersebut layak dilaksanakan.

- Sedangkan 0 adalah 3.+1.+13 F J 3 (0 ositiv)

Kang artinya bah4a total benefit lebih besar dari total cost investmen,

sehingga pembangunan proyek pendirian poli spesialis "antung "uga

fa#ourable dan menguntungkan.

BAB III

13


14/15

PENUTUP

3.1 %es!mulan

. Cost Benefit Analysis (#$A) atau analisis biaya manfaat adalah teknik yang

digunakan untuk memilih suatu program dari beberapa yang ada dengan cara

membandingkan manfaat (benefit) dengan biaya (cost) yang dibutuhkan dari

setiap program.

*. ada 7ebutuhan 9nformasi Dan engukuran 5asalah Dalam #$A, langkah-langkah

yang diperoleh antara lain 6 kebutuhan informasi, hubungan produksi, hubungan

efektivitas, serta biaya oportunistik dan biaya uang (=pportunity cost dan money

cost).

. Benefit merupakan manfaat atau faedah yang diperoleh atau dihasilkan dari

suatu kegiatan yang produktif, misalnya pembangunan atau rehabilitasi

sehingga diperoleh hasil yang sangat besar.

+. Present Value (nilai sekarang) dari se"umlah uang pin"aman yang akan tunai

dibayar kembali satu tahun atau beberapa tahun yang akan datang "umlah

nilainya sekarang (resent 0alue) dengan menghitung discount rate.

. !ahap terakhir adalah membandingkan total manfaat dengan total biaya dalam sebuah

rasio ($#C) atau mengurangkan total manfaat dengan total biaya (et $enefit) yang

dapat di"adikan kriteria kelayakan suatu teknologi secara ekonomi..


15/15

5ulyadi. @@. Akuntansi anajemen *onsep+ anfaat+ &an Rekayasa.

Kogyakarta 6 Aditya 5edia.

Soeharno. *33@. ,eori ikro -konomi. Kogyakarta. #0 Andi =ffset.

2illiam . Dunn. *333. Pengantar Analisis *ebijakan Publik . Kogyakarta 6

?niversitas :ad"ah 5ada.

http6//en.4ikipedia.org/4iki/ublicLeconomics

http6//en.4ikipedia.org/4iki/#ostLbenefitLanalysis

http6//444.geocities.4s/gatotLprabantoro/costLnLbenefitLanalysis.pdf

http6//staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/AulaB*3AhmadB*3;afidh

B*3SaifulB*3Mikri,B*3S8.,5.Si./#ostB*3$enefitB*3Analysis.pdf

http6//sosekling.pu.go.id/attachments/article/*@/7a"ianB*35etodeB*3Analisis

B*3$iayaB*35anfaatB*3;asilB*3

tugas ekokes cba

Documents