piliyanti.files.wordpress.com · web viewseiring dengan berkembangnya zaman ,ilmumpengetahuan dan...
TRANSCRIPT
LAPORAN HASIL OBSERVASI
PELAKSANAAN MANAJEMEN PERPUSTAKAAN SMPN 1 GODEAN
KECAMATAN GODEAN KABUPATEN SLEMAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Ditulis guna memenuhi tugas mata kuliah
MANAJEMEN PERPUSTAKAAN
Pengampu LIA YULIANA,M.Pd
Oleh
Dewi Piliyanti (08101244003)
JURUSAN ADMINISTRASPENDIDIKANFAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA2010
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan atas berkat rahmat serta
hidayahNya.Sehingga kami dapat menyusun laporan hasil obeservasi tentang
pelaksanaan Manajemen perpustakaan di SMPN 1 Godean,dengan tidak melampaui
batas waktu yang di berikan .Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu tugas
mata kuliah Manajemen Perpustakaan,dibawah pengampuan ibu Lia Yuliana,M.pd.
Kami menyadari bahwa makalah ini belum dapat dikatakan sempurna ,oleh karma
itu kami mengharap kritik dan saran yang membangun agar kami dalam mengerjakan
tugas selanjutnya kami dapat menyelesaikannya dengan lebih baik.
Demikian sedikit pengantar kata dari kami ,kami berharap semoga hasil laporan
ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Yogyakarta,30 Mei 2010
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
HalamanJudul……………………………………………………………..................i
Halaman pengesahan………………………………………………………………..ii
Kata pengantar………………………………………………………………………iii
Daftar isi……………………………………………………………………………iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang………………………………………………………………...1
B. Rumusan masalah……………………………………………………………..2
C. Tujuan penulisan…………………………………………….………………...2
D. Manfaat penulisan……………………………………………………………..3
BAB II KAJIAN TEORI
A. Konsep dasar Perpustakaan…………………………………………………..5
B. Sejarah perustakaan…………………………………………………………..6
C. Organisasi perpustakaan………………………………………………………8
D. Pengadaan bahan pustaka……………………………………………………10
E. Pengolahan koleksi perpustakaan……………………………………………11
F. Pelengkapan bahan pustaka………………………………………………….14
G. Penaturan dan pemeliharaan buku…………………………………………...15
H. Pelayanan pembaca…………………………………………………………..16
I. Jam perpustakaan…………………………………………………………….24
J. Ruang dan perlengkapan perpustakaa……………………………………….25
K. Manajemen sumberdaya prpustakaan……………………………………….26
L. Promosi perpustakaan………………………………………………….……27
M. Pembinaan minat baca………………………………………………………28
N. Pelestarian dan perawatan perpustakaan…………………………………….29
BAB III HASIL OBSERVASI
1. Tujuan dan fungsi perpustakaan……………………………..………30
2. Organisasi perpustakaan………………………………………..……30
iv
3. Pengadaan bahan pustaka……………………………………………31
4. Pengolahan koleksi perpustakaan………………………………........32
5. Pelengkapan bahan pustaka………………………………………….33
6. Penaturan dan pemeliharaan buku…………………………………...34
7. Pelayanan pembaca…………………………………………………..35
8. Jam perpustakaan…………………………………………………….40
9. Ruang dan perlengkapan perpustakaa…………………………….....40
10. Manajemen sumberdaya prpustakaan………………………………..42
11. Promosi perpustakaan………………………………………………..42
12. Pembinaan minat baca……………………………………………….43
13. Pelestarian dan perawatan perpustakaan…………………………….43
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………………..…44
B. Saran…………………………………………………………………………45
DAFTAR PUSTAKA
V
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Seiring dengan berkembangnya zaman ,ilmumpengetahuan dan teknolagi
juga mengalami perkembangan yang pesat terutaam di era globalisasi ini.Untuk
itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan mutu atau kualitas sumberdaya
manusia untuk dapat bersaing di era globalisasi ini.Salah satu upaya ynga dapat
kita lakukan yaitu dengan memenuhi sarana dan prasarana untuk menunjang
proses pembelajaran di Sekolah,yaitu dengan mendirikan perpustakaan
Sekolah.
Perpustakaan bertugas melayani masyarakat pengguna jasa perpustakaan
yang membutuhkan suatu informasi mengenai ilmu pengetahuan ataupun hal-
hal yang dibutuhkan oleh pengguna.
Sebagaimana dari fungsi dan tujuan perpustakaan yaitu membantu
pengguana perpustakaan dalam memperoleh suatu informasi,diperlukan
pengelolaan perpustakaan yang efektif seningga dapat memberikan pelayanan
yang baik kepada pengguna perpustakaan.Selain itu pengelolaan perpustakaan
yang baik juga dapat melestarikan bahan-bahan pustaka yang ada.Terjaganya b
koleksi di perpustakaan akan memudahkan bagi penggunaannya.
1
B. Rumusan Masalah
1. Apakah tujuan dan fungsi perpustakaan di SMPN 1Godean?
2. Bagaimana pengorganisasian yang ada di SMPN 1 Godean?
3. Bagaimana cara pengadaan bahan-bahan pustaka yang ada di SMPN 1
Godean?
4. Bagaimana pengelolaan koleksi perpustakaan di SMPN 1 Godean?
5. Apa saja perlengkapan yang ada di Perpustakaan SMPN 1 Godean?
6. Bagaimana pengaturan dan pemeliharaan bahan pustaka di SMPN 1 Godean?
7. Bagaimana mekanisme pelayanan pembaca yang ada di SMPN 1 Godean?
8. Kegiatan apa sajakah yanga ada pada jam perpustakaan di SMPN 1 Godean?
9. Bagaimana pengaturan dan apa saja perlengkapan yang ada di perpustakaan
SMPN 1 Godean?
10. Bagaimana pengelolaan sumberdaya yang ada di perpustakaan SMPN 1
Godean?
11. Bagaimana bentuk promosi perpustakaan di SMPN 1 Godean?
12. Bagaimana cara pembinaan yang dilakukan oleh petugas perpustakaan untuk
meningkatkan minat baca siswa?
13. Bagaimana cara pelestarian dan perawatan perpustakaan di SMPN 1
Godean?
C. Tujuan penulisan
1. Mengetahui tujuan dan fungsi perpustakaan di SMPN 1 Godean.
2. Mengetahui pengorganisasian yang ada di SMPN 1 Godean.
3. Mengetahui mekanisme dalam pengadaan bahan-bahan pustaka yang ada di
SMPN 1 Godean.
4. Mengetahui mekanisme pengelolaan koleksi perpustakaan di SMPN 1 Godean
5. Menetahui perlengkapan yang ada di perpustakaan di SMPN 1 Godean
6. Mengetahui pengaturan dan pemeliharaan bahan pustaka di SMPN 1 Godean.
2
7. Mengetahui Bagaimana cara pengaturan dan pemeliharaan bahan pustaka di
SMPN 1 Godean.
8. Mengetahui mekanisme pelayanan pembaca yang ada di SMPN 1 Godean.
9. Mengetahui kegiatan yanga ada pada jam perpustakaan di SMPN 1 Godean.
10. Mengetahui Bagaimana pengelolaan sumberdaya yang ada di perpustakaan
SMPN 1 Godean
11. Mengetahui bentuk promosi perpustakaan di SMPN 1 Godean.
12. Mengetahui cara pembinaan yang dilakukan oleh petugas perpustakaan
untuk meningkatkan minat baca siswa.
13. Mengetahui cara pelestarian dan perawatan perpustakaan di SMPN 1
Godean.
D. Manfaat Penulisan
1. Bagi Sekolah
Dengan adnya penulisan ilmiyah ini diharapkan perpustakaan di SMPN 1
Godean,lebih optimal dalam mengelola perpustakaan sehingga dapat
memberikan layana kepada siswa dengan baik.selain itu tujuan perpustakaan
dapat tercapai sebagaiman mestinya.
2. Bagi Kepala Sekolah
Kepala Sekolah mengetahui bagaimana pengelolaan perpustakaan yang
baik,dan dan mengetahui bagaimana antusias siswa untuk berkunjung ke
perpustakaan,dan sejauh mana pelayana perpustakaan berjalan.sehingga
kepala Sekolah dapat mengambil tindakan untuk memajukan pengelolaan
maupun pelayanan kepada siswa.
3. Bagi Guru
Membantu guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran,baik ketersediaan
materi maupun koleksi yang sesuai dengan dengan bidang studi yang diampu
oleh masing-masing guru,maupun ketersediaannya referensi untuk
mengerjakan tugas siswa.
3
4. Bagi Jurusan Manajemen Pendidikan
Manfaat bagi jurusan AP adlah jurusan dapat mengembangkan materi
perkuliahan manajemen perpustakaan sesuai dengan perkembangan
zaman .Selain itu dapat mengetahui bagaimnan proses pengelolaan
perpustakaan yang ada di lapangan,sehingga dapat menciptakan inovasi baru
dalam pengembangan teori manajemen perpustakaan.
4
BAB II
KAJIAN TEORI
A. KONSEP DASAR PERPUSTAKAAN
1. Pengertian Perputakaan
Perpustakaan merupakansuatu unit kerjayang berupa tempat penyimpanan
koleksi bahan pustaka yang diatur secara berkisinambungan bagi pemakainya
sebagai sumber informasi.(meliana bustari;2000;2)
2. Tujuan dan Manfaat Perpustakaan Sekolah
Perpustakaan bertujuan membantu masyarakat pemakainya dalam
mendapatkan informasi,tambahan ilmu pengetahuan dan keterampilan,belajar
secara mandiri dan berekreasi secara rohaniah.
3. Fungsi Perpustakaan
a. Sunber informasi
b. Sumber ilmu pengetahuan
c. Sumber belajar
d. Sumber rekreasi (Meilina.2000:3)
4. Jenis-Jenis Perpustakaan
a. Pepustakaan nasionalPerpustakaan nasional merupakan integrasi perpustakaan Musium Pustakaan Nasional,perpustakaan sejarah politik dan social,pepustakaan depdigbud,dll.
b. Perpustakaan umum Perpustakaan umum merupakan perpustakaan yang mempunyai tugas
melayani masyarakat tanpa membedakan tingkat usia,tingkat social,tingkat pendidikan,dsb
c. Perpustakaan khusus Pepustakaan khusus mempunyai tugas melayani suatu kelompok khusus
yang memiliki kebutuhan dan minat terhadap bahan pustaka dan informasi.d. Perpustakaansekolah
Perpustakaan sekolah adalah pepustakaan yang ada di sekolah sebagai sarana pendidikan untuk menunjangpencapaian tujuan pendidikan di sekolah.
5e. Perpustakaan perguruan tinggi
Pepustakaan perguruan tinggi adalah suatu unsure penunjang yang merupakan perangkat kelengkapan di bidang pendidikan,penelitian,dan pengabdian pada masyarakat.(Meliana bustari;2000;4)
5. Mendirikan Perpustakaan
Susunan rancangan dalam pendirian perpustakaan yaitu:
a. Latar belakang pendirian perpustakaan
b. Rencana personalian perpustakaa
c. Struktur oraganisasi perpustakaan
d. Cara pencarian dana dan pembinaan perpustakaan
e. Modal hang sudah tersedia.(Ibrahim bafadal.1991:17)
B. SEJARAH PERPUSTAKAAN
1. Sejarah Perpustakaan di Negara Barat
Periode sebelum masehi
Kebudayaan perpustakaan di rintis zaman kejayaan Arab(3750 sm)yang
berupa pahatan ukir-ukiran lambing informasi ke dinding bangunana
monument,dan tempat-tempat peringatan untuk menunjuk keagungan raja-
raja yang di buat dengan skrip dalam bentuk gambar-gambar yang berfungsi
koleksikuno.
Perpus di Eropa dirintis kaum Sumeria,dengan karya-karya dibidang
social,plitik,filsafat,dan sastra berupa hymne,pesembahyangan,upacara
keagamaan,legenda suci maupun bentuk magic lainnya.Karya yang di tulis
dalam lempengan tanah liat dikumpulkan di kota Lagash (Perancis).
Masa Yunani,koleksi dengan huruf alphabet meski masih memakai
Papyrus,ada di perpustakaan Alexsandria di Arab(raja pergamum)
250sm.Dalam perkembangannya banyak prpustakaan pribadi berkembang
sebagai symbol keagungan dan kekayaan.
Periode permulaan sesudah masehi
Penjajahan bangsa Romawi membawa pengaruh terhadap perkembangan
6
perpustakaan antara laian di Negara Cyprus,Afrika,Yunani,dan Asia
kecil.Di Roma didirikan perpustakaan Vipian,yang kebanyakan berisi karya
bangsa Yunani.Saat itu pula telah berkembang perpustakkan umum kurang
lebih 25 buah.
Periode abad pertengahan
Kerajaan Romawi runtuh,pusat pemerintahan pindah ke constantinopel
dan perpustakaan juga di pindahkan yang koleksinya berisi karya-karya bahasa
latin,religius Kristen,untuk kepentingan politik dan kebudayaan Eropa barat dan
Eropa timur.Pada zama Renaisance,perpustakaan yang terkenal adalah
perpustakaan San Marco,yang koleksinya meliputi ilmu kedoktera dan latin
klasik.
Periode abad XVII
Pada abad ini perpustakaan sudah berkembang pesat dan di jadikan untuk
mengembangakan ilmu pengetahuan,bukan hanya untuk melestarikan karya
orang pintar.Mulai bermunculan perpustakaan nasional di Eropa,antara lain
Divssion state library di Berlin.(meilina.2000:6)
2. Sejarah perpustakaan di Indonesia
Pada zaman ordee baru (1966-sekarang)perpustakaan di masukkan sebagai
salah satu aspek yang harus dikembangkan sejak pelita I.Hasilnya antara lain
didirikan perpustakaan nasional pada tanggal 17 mei 1980. Perpustakaan
wilayah P dan K,proyek pengadaan buku untuk perpustakaan
umum,perpustakaan sekolah,perpustakaan perguruan tinggi,dan perpustakaan
khusus lainnya. (Meilina.2000:7)
7
C. ORGANISASI PERPUSTAKAAN
1. Konsep Dasar Organisasi Perpustakaan
Organisai perpustakaan merupakan rangkaian kegiatan mengelompokkan
pekerjaan serta orang yang akan mengerjakan perpustakaan tsb.Menetapkan
tugas wewenan dan tanggungjawab dari masing-masing individu dan
menetapkan hubungan antar unit-unit kerja untuk mencapai tujuan dari
perpustakaan sekolah.
Unsure-unsur organisasi perpustakaan
f. Unsur BP3 sebagai unsure mitra kerja
g. Kepalasekolah sebagai tanggungjawab
h. Guru di tunjuk sebagai pengelola pelaksana harian
2. Struktur organisai perpustakaan
Strutur organisasi merupakan suatu gambaran kedudukan setiap kegiata
keja dalam keseluruhan organisasi perpustakaan(meilina,2000:25)
Proses organisasi perpustakaan
Menentukan tujuan perpustakaan sekolah.
1. menentukan tugas pokok perpustakaan;meliputi:
a. Menghimpun bahan pustaka
b. Mengolah dan merawat bahan pustaka
c. Menyediakan koleksi bahan pustaka yang sudah selesai diolah dan
memberi
layanan kepada masyarakat yang akan memanfaatkan perpustakaa
2. membuat rincian kegiatan perpustakaan;meliputi:
a. memilih bahan pustakab. membuat daftar pustaka yang telah dipilihc. memesan bahan pustakd. membuat surat pemesanane. menyeleksi bahan pustakaf. membeli bahan pustakag. memeriksa bahan pustakah. mencatat bahan pustaka
8
i. membayarj. mengklasifikasimembuat catalogk. menggandakan kartu catalogl. menyusun kartu catalogm. memberi lebel bahan pustakan. menata bahan pustaka di rako. membuat dan memasang rambu-rambu di perpustakaan p. mengatur dan menata perabotan perpustakaanq. melaksanaan pelayaan kepada masyarakat(meilina.2000:27)
3. pengelompokkan kegiatan kerja;meliputi:
a. Kelompok pekerja pengelolaan
b. Kelompok pekerjaan teknik
c. Kelompok pekerjaan pelayanan
d. Kelompok pekerja administrasi.(meilina;2000:23)
3. Tenaga Perpustakaan
Tenaga kerja perpustakaan adalah pegawai yang bertugas pokok melaksanakan
tugas kegiatan kerja perpustakaan sehingga perpustakaan berfungsi
sebagaimana mestinya.(meilina;2000:26)
Adapun persyaratan yang harus dimiliki yaitu:
Syarat umum :mempunyai minat di bidang kegiatan perpustakaan,suka
bekerja,tekun,teliti,dan rajin.
Syarat khusus:syarat pendidikan,petugas perpustakaan hendaknyamempunyai
latar belakang di bidang perpustakaan,yang biasnya disebut pustakawan.
Adapun bidang kegiatan pustakawan meliputi:
a. Pendidikan
b. Pelaksanaan perpus
c. Pemasyakatan perpustakaan
d. Pengembangan provesi
e. Penunjang perpustakaa
9
D. PENGADAAN BAHAN-BAHAN PUSTAKA
1. PengertianPengadaan bahan pustaka merupakan mengusahakan bahan-bahan pustaka
yang belum dimiliki perpustakaaan sekolah serta penambahan bahan pustaka
yang masih kurrang.(ibrahim bafadal.2008:25)
2. Proses pengadaan bahan pustaka
Pemesanan dan penerimaan bahan pustaka merupakan kegiatan awal yang
harus dilakukan dari serangkaian kegiatan di perpustakaan. Bahan pustaka
terdiri dari bermacam-macam yaitu buku, reprint, laporan penelitian, majalah,
slide, video, film skrip, mikrofish, mikrofilm.
Bahan pustaka yang diterima oleh perpustakaan dapat berasal dari
pembelian, tukar-menukar maupun sebagai hadiah dari perpustakaan/lembaga
atau organisasi lain. Penerimaan merupakan kegiatan pemeriksaan terhadap
fisik bahan pustaka yang diterima agar benar-benar sesuai dengan pesanan
perpustakaan, baik mengenai judul, pengarang, jumlah buku, kondisi fisik, ada
tidaknya yang sobek dan lain-lain. Bahan nonbuku merupakan bahan pustaka
yang perlu penanganan khusus dalam pengelolaannya mulai dari pemilihan,
pengadaan, pengolahan, penyimpanan, maupun dalam pelayanannya.
Untuk melakukan pengadaan bahan nonbuku diperlukan seleksi terlebih
dahulu. Dalam melakukan seleksi, bahan pustaka tersebut perlu dievaluasi
mana yang baik isi maupun fisik bahan pustaka tersebut. Ada beberapa kriteria
umum yang perlu dipertimbangkan dalam melakukan seleksi bahan nonbuku
yaitu :
a. kualitas isi,
b. kualitas teknis,
c. kualitas fisik, dan
10
d. distributor/produser.
Untuk melakukan seleksi diperlukan alat bantu seleksi baik yang berfungsi
sebagai alat seleksi, di mana terdapat tinjauannya ataupun berfungsi sebagai
alat verifikasi dan identifikasi.
Ada bermacam-macam alat bantu seleksi yang khusus digunakan untuk
menyeleksi bahan tertentu misalnya kaset musik ataupun kaset nonmusik, film
yang biasanya berguna, slide dan filmstrip, video, dan bahan pustaka lainnya.
Alat bantu seleksi yang dicontohkan pada umumnya berasal dari luar
negeri yaitu Inggris dan Amerika. Hal ini disebabkan di Indonesia belum ada
pengawasan bibliografi untuk bahan nonbuku.
Setelah kita melakukan seleksi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan
dengan alat bantu, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pengadaan.
Seperti halnya buku atau majalah pengadaan dapat dilakukan dengan cara
pertukaran pembelian dan hadiah.
Pembelian bahan nonbuku pada umumnya melalui produsen ataupun
distributor, karena belum banyak terdapat jobber atau penyalur seperti pada
pembelian buku. Sistem pemesanan ada yang dilakukan dengan approval plan,
blanket order, ataupun standing order.
(http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com)
E. PENGOLAHAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN1. Pengertian
Pengelolaan buku perpustakaan berarti suatu proses kegiatan
kepustakaan yang meliputi kegiatan mulai dari pengolahan sampai dengan
pelayanan pengguna perpustakaan.kegiatan pengolahan bahan pustaka adalah
suatu kegiatan yang meliputi kegiatan menginventaris buku,pengklasifikasian,
pembuatan catalog, penyelesaian dan penyusunan dirak buku.
11
Yang dimaksud dengan pengolahan bahan pustaka adalah kegiatan yang
meliputi inventaris,katalogisasi, klasifikasi, penyelesaian dan penyusunan
dirak buku. (Ibrahim bafadal.1992.135)
2. Inventarisasi
Bahan pustaka baik buku maupun majalah,Koran atau yang lainnya yang telah
datang diperpustakaan perlu diolah sedemikian rupa sehingga lebih berdaya guna
bagi sipemakai.adapun langkah menginventarisasi buku adalah sebagai berikut:
a. Pemberian stempel buku.
Semua buku yang sudah masuk diperpustakaan perlu dibubuhi stempel.tempat
– tempat yang perlu dibubuhi stempel yaitu : dibalik halaman judul,bagian
tengah halaman, bagian yang tidak ada tulisan atau gambar, pada halaman
akhir dan pada halaman yang dianggap rahasia.
Stempel itu ada bermacam - macam ada stempel Inventaris, stempel
identitas perpustakaan.
Stempel Inventaris dibubuhkan dibalik halaman judul yang memuat nama
perpustakaan, kolom tanggal, serta nomor inventaris.sedangkan stempel
identitas perpustakaan berisi nama perpustakaan yang bersangkutan.
Stempel ini dibubuhkan pada halaman tertentu sedapat mungkin tidak
menggenggu informasi yang terdapat didalam buku.
b. Pemberian Nomo Buku
Setiap buku yang akan menjadi koleksi perpustakaan yang akan
disusun dirak buku harus diberikan nomor.pemberian nomor tidak hanya
nomor induk saja,tetapi juga pemberian nomor berdasakan klasifikasi ( Call
Number ). Nomor induk adalah nomor urut buku yang sudah ada dari nomor
satu sampai nomor terakhir ditempatkan pada halaman judul. Nomor induk
terakhir menunjukan nomor buku.
12
Adapun hal – hal yang dicatat dalam buku induk adalah sebagai berikut:1) Kolom tanggal 2) Kolom nomor induk 3) Kolom nama pengarang 4) Kolom judul Buku 5) Kolom Penerbit 6) Kolom Tahun terbit 7) Kolom harga buku 8) Kolom sumber 9) Kolom jumlah halaman 10) Kolom keterangan.
(Ibrahim bafadal.2008.137)
3. Katalogisasi Salah satu hal penting dalam pengolahan buku adalah Katalogisasi.
Aktivitas pengolahan bahan pustaka terdiri dari pengkatalogan diskripyif,
klasifikasi dan penetuan tajuk subyek.
Catalog dapat disajikan dalam bentuk kartu, buku, lembaran lepas, maupun on
line
Buku pedoman yang dipakai antara lain :
a. Buku pedoman pengkatalogan deskriptif dapat digunakan
peraturan katalogisasi Indonesia.
b. Buku pedoman klasifikasi dapat digunakan terjemahan ringkasan
klasifikasi Idewey dan Indek relative.
c. Buku pedoman penentuan tajuk subyek dapat digunakan tajuk
subyek untuk perpustakaan.
Adapun jenis katalog itu adalah:
a. Katalog pengarang
b. Katalog judul
c. Katalog subyek.
Unsur – unsure yang perlu dicantumkan pada penulisan katalog :
a. Tanda buku ( nomor buku, tiga huruf nama pengarang, satu hurup judul buku )
b. Nama pengarang. 13
c. Judul buku Judul buku ditulis sesuai dengan apa yang tertera dihalaman judul .
d. Edisi. Diisi khusus buku – buku yang mengalami penyuntingan kembali untuk penulisan ditulis Ed.ke-2 dan seterusnya.
e. Penerbitan. Dicantumkan tempat terbit, penerbit dan tahun terbit. Cantoh Jakarta : Balai pustaka, 1998.
f. Deskripsi fisik yang meliputi jumlah halaman, gambar, jilid, ukuran buku. (Ibrahim bafadal.2008.138)
4. Klasifikasi.
Klasifikasi adalah pengelompokan buku berdasarkan subjek buku. Pada
langkah ini buku – buku yang sejenis akan terkumpul dalam satu kelompok.
Dengan adanya klasifikasi pada perpustakaan pelayanan diperpustakaan dapat
dilaksanakan dengan mudah, cepat dan tepat. System klasifikasi persepuluhan
Dewey yang dipakai pada perpustakaan sekolah dewasa ini mengelompokkan
seluruh cabang pengetahuan menjadi sepuluh kelas atau golongan masing –
masing menggunakan 3 angka dasar. (Ibrahim bafadal.2008:138)
F. PERLENGKAPAN BAHAN PUSTAKA
Pada tahap penyelesaian ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk
melengkapi koleksi buku, adapun langkah itu antara lain :
a. memberi kantong buku.
Kantong buku dibuat dari kertas yang agak tebal dengan ukuran 7 dan 9 Cm
pada kantong dicantumkan nama pengaran, judul buku, nomor klasifikasi.
Kantong tewrsebut diletakan pada kulit buku bagian belakang.
b. Kartu buku.
Kartu buku dibuat dari kertas manila berukuran 6 X 10 Cm dalam kartu buku
dicantumkan keterangan tentang nama pengarang, judul, nomo, nama
peminjam, tanggal kembali.m kartu buku dimasukan pada kantong buku.
14
c. Lembaran Tanggal Pengembalian
Lembaran ini dibuat dari kertas biasa. Ditempatkan pada halaman
belakang buku dan diusahakan agar tidak mengganggu teks atau ilustrasi buku.
d. Tanda Buku.
Tanda buku ditulis pada secarik kertas dengan ukuran 2 X 4 Cm. kertas
tersebut ditempelkan pada bagian bawah punggung buku yaitu 3 Cm. ditepi
bawah buku. adapun yang dicantumkan adalah call number.
Buku – buku yang telah diolah secara lengkap kemudian disusun dirak
buku berdasarkan pengelompokannya sehingga pada saat pengguna
perpustakaan membutuhkan sebuah buku maka akan lebih mudah untuk
mencarinya. (Ibrahim bafadal.2008.140)
G. PENGATURAN DAN PEMELIHARAAN BUKU
a. Persiapan
Untuk mempermudah pelayanan sirkulasi,sebelum buku disusun didalam
rak buku,terlebih dahulu ada persiapan yang dilakukan oleh petugas
perpustakaan yaitu buku dilengkapi dengan label buku,kartu buku beserta
kantongnya,dan slip tanggal atau lembar pinjam.
b. Penyusunan
Setelah buku-buku perpustakaan didaftar dan di inventaris ke dalam buku
induk,diklasifikasi,dibuatkan catalog dilengkapi dengan label buku ,kartu
buku beserta kantongnya,slip tanggal dan sudah di sampul.Hal berikutnya
yang dilakukan olh petugas perpustakaan yaitu menyusun buku-buku di rak
atau almari buku.Buku-buku disusun menurut klasifikasi golongan buku
dan diurutkan berdasarkan tingkatan kelas.Untuk buku-buku fiksi disusun
dikelompokkan menjadi satu begitu pula majalah,buku referensi,ataupun
kliping.
15
c. Pemeliharaan buku
Dalam rangka memelihara bahan-bahan pustaka yang dimiliki
perpustakaan.Petugas biasanya melakukan dua kegiatan yaitu:
1) Mencegah kerusakan
Untuk mencegah terjadinya kerusakan pada buku –buku ,hal yang
dilakukan oleh petugas yaitu dengan membersihkan buku dari buku dari
debu,sehingga terjaga kebersihannya dan supaya terhindar dari
serangga dan jamur buku diberi kapur barus.Untuk mencegah
kelembapan ventilasi atau jendela perpustakaan dibuka sehingga sinar
matahari dapat masuk ke dalam ruangan.Selain itu buku-buku diberi
sampul agar tadak mudah sobek dan kotor.
2) Perbaikan buku
Usaha-usaha yang dilakukan oleh petugas perpustakaan untuk
memperbaiki buku yang rusak disesuaikan dengan jenis
kerusakanbuku tsb.Cara yang digunakan misalnya:
a) Menjilid buku yang jilidannya rusak;
b) Memperbaiki buku yang robek dengan menyambung kembali,atau
memfotokapi halam yang sobek kemudian ditempel.
c) Menjilid buku yang jilidannya rusak
(Ibrahim bafadal.2008:113)
H. PELAYANAN PEMBACA
1. Pengertian Layanan PerpustakaanLayanan perpustakaan merupakan semua kegiatan yabg ditujukan untuk
menyiapkan segala sarana untuk mempermudah perolehan informasi
atau bahan pustaka yang dibutuhkan oleh pemakai perpustakaan.
(http://massafo.wordpress.com/2008/01/17/pelayanan-perpustakaan-bag-1/)
2. Macam-Macam Pelayanan Perpustakaan
Layanan diperpustakaan secara teknis terbagi kedalam 3 kategori
16
i. Layanan TeknisLayanan ini biasanya berupa pengadaan dan pengolahan bahan pustaka, serta menginformasikan bahan pustaka yang telah diolah, serta ketersediaan berbagai fasilitas penunjang lainnya.
j. Layanan Pemakai Biasanya layanan yang berhubungan langsung dengan pengguna perpustakaan yaitu: Sirkulasi, Skirpsi, Referensi, Reserve, OPAC, Internet, Multi Media dan lain sebagainya
k. Layanan AdministrasiLayanan Administrasi terdiri dari dua kategori, yaitu layanan untuk administrasi perpustakaan/staf perpustakaan dan administrasi untuk pengguna perpustakaan, jenis layanan biasa nya berupa surat menyurat dan pengarsipan dokumen.
(http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com)
3. Syarat-Syarat Layanan Bahan PustakaAgar tujuan dapat tercapai yang perlu diperhatikan syara-syarat layanan
meliputi:
a. Pencatatan kegiatan itu dapat dilakukan secara teratur;
b. Prosedur yang dianut sederhana;
c. Pekerjaan dapat dilakukan deangan cepat dan mudah;
d. Keamanan koleksi dapat dijaga dengan baik;
(http://massafo.wordpress.com/2008/01/17/pelayanan-
perpustakaan-bag-1/)
4. Unsur-Unsur LayananUnsure-unsur layanan meliputi:
a. Fasilitas yaitu kemudahan berupa sarana prasarana yang tersedia
b. Petugas yaitu orang yng menghubungkan bahan koleksi dengan pengguna
perpustakaan
c. Pemakai perpustakaan yaitu orang yang membutuhkan informasi dari
berbagai kalangan.
(http://massafo.wordpress.com/2008/01/17/pelayanan-perpustakaan-bag-1/)
17
5. Konsep dasar layanan pembaca
a. Layanan sirkulasi
Layanan sirkulasi merupakan kegiatan pengederan koleksi pustaka baik
untuk di baca di dalam perpustakaan maupun diluar perpustakaan
(Shahrial;rusina,2000.97)
Kegiatan meliputi:
1) Menyelenggarakan administrasi peminjaman sesuai dengan system layanan
2) Menyedikan bahan pustaka sesuai dengan kebutuhan pangunjung3) Menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan bahan pustaka4) Mengadakan pengawasan koleksi5) Menyusun kembali bahan pustaka yang telah di gunakan ke dalam rak6) Membuat laporan kegiatan sirkulasi
http://massafo.wordpress.com/2008/01/17/pelayanan-perpustakaan-bag-1/)
Hal-hal pokok pada layanan sirkulasi,meliputi:
1) Perturan,tatatertib2) Keanggotaan3) Pelayanan peminjaman4) Surat teguran5) Sanksi terlambat6) Daftar pemakai7) Statistic harian,bulanan,dan tahunan,8) Pemeliharaan koleksi9) Penyiangan koleksi
10) Inventarisasi da laporan .(Mudhoffir:57)
b. System pelayanan sirkulasi
sistem pelayanan sirkulasi di bagi menjadi dua,yaitu:
1) System layanan terbuka
System layanan terbuka merupakan system dimana pemakai diberikan
kebebasan untuk mencari baha koleksi yang dibuthkan.
Kelebihan system terbuka
a) Pengunjung bebas memilih bahan pustaka yang dibutuhkan;
18
b) Jika buku yang dikehendaki tidak ada dapat memilih buku yang
lain;
c) Dapat menimbulkan daya rangsang untuk membaca buku yang
tersedia;
d) Lebih menyenangkan melihat-lihat buku daripada mencarinya
lewat kartu katalog; .(Mudhoffir:58)
Kekurangan system terbuka:
a) Susunan buku di rak kurang terpelihara
b) Pengguna sering menyalahgunakan ,sehingga ada buku yang hilang
atau robek
c) Petugas haus sering menata buku
d. Perlu pengawasan dari petugas,tanpa menimbulkan kesan
mencurigakan.(Mudhoffir:59)
2) System layanan tertutup
System layanan tertutup merupakan sistemdimana para pengguna tidak
diijinkan memasuki ruang koleksi perpustakaan,jika membutuhkan buku
pengunjung mencatat identitas buku yang dibutuhkan untuk diberikan
pada petugas.
Kebaikan system tertutup:
f. Susunan buku dlam rak terjaga kerapiannya
g. Pengontrolan buku lebih mudah
h. Tidak diperlukan petugas khusus yang mengawasi pengunjung
Kekurangan system tertutup
a. Alternatif melihat buku dan memilih subyek berbeda
b. Memilih lewat catalog tidak menyenangkan.(Mudhoffir:59)
19
c. System peminjaman
System peminjaman untuk perpustakaan antara lain:
1) Sistem buku besar
Berbentuk buku harian ,setiap lembar tempat pencatatan data
peminjam,nomor urut sebagai nomor anggota.Pada kolom-
klom:tanggal pinjam,nama pengarang,judul buku,nomor
pustaka,tanggal kembali,uang sewa,serta keterangan lain. .
(Mudhoffir:60)
2) Sistem slip
Sistem ini adalah peminjam menggunakan slip kertas lembar yang
berisi:tnggal kembali,nama,alamat,judul buku,pengarang,tanggal
peminjaman.Cara peminjaman :tiap pengunjung mengisi slip sebagai
bukti bahwa koleksi tersebut dipinjam.Setelah selesai maka disusun
kembali dalam kotak slip.Apabila pengunjung mengembaliakan buku
slip tersebut dikembalikan kepada peminjam atau dimusnahkan.
3) Sistem kantong
Sistem kantong adalah peminjaman menggunakan kantong kartu
anggota.Setiap anggota akan menerima kantong yang memuat
tentang:
a) Nomor maggot
b) Nama
c) Alamat
d) Masa berlakunya
Kantong kartu berfungsi untuk menyimpan kartu buku,pada saat
pemakai menggunakan hak peminjanya.
Cara peminjaman :
setelah kartu buku diambil oleh peminjam dan menuliskan
identitasnya,maka kartu buku dimasukkan kedalam kantong dan
diserahkan kepada pemiliknya.
20
apabila kantong sudah tidak ada dikotak maka anggota tidak punya
pinjaman.
4) Sistem kartu
Sistem kartu masih dianggap paling paling baik dari sistem lainnya.
Perlengkapan system kartu yaitu:
a) Kartu anggota
b) Kartu peminjam
c) Kartu buku
d) Kantong kartu buku
e) Slip tanggal kembali(Noerhayati.1988:17)
d. Sistem pengembalian
1) Perlengkapan yang dibutuhkan
a) Kartu buku
b) Kantong peminjama
c) Kotak kantong peminjaman
d) Cap tanggal dan bantalan cap(Meilina bustari.2000:50)
2) Cara mengerjakan
a) Peminjam datang ke bagian sirkulasi dengan membawa buku yang akan dikembalikan;
b) Petugas menerima dan memeriksa tanggal harus dikembalikan yang sudah tertera;
c) Petugas mengambil kantong peminjaman sesuai dengan nomor anggota yang tetera pada lembar tanggal;
d) Bila tidak bermasalah.petugas mengambil kartu buku sesuai dengan kantong peminjaman;
e) Kembalikan kartu buku kekantong kartu buku,kemudian diletakkan dalam tempat yang tersedia
f) Kantong peminjaman di kembalikan ketempat semula.(Meilina.2000:50)
21
3) Pemberian sanksi
Sanksi diberikan kepada para pemakai yang melanggar kedisiplinan
dalam meminjam buku,yaitu:
a) Sanksi denda,biasanya berupa uang.sanksi diberikan langsung kepada pemakai.
b) Sanksi administrative,misalnya tidak boleh meminjam koleksi perpustakaan dalam waktu tetentu.sanksi ini diusulkan kepad kepala perpustakaan agar diberikan sanksi.
c) Sanksi akademik,misalnya berupa [embatasan dalam kegiatan belajar. Diusulkan kepada kepala perpustakaan untuk diteruskan kepad kepala sekolah.(Meilina bustari.2000:51)
4) Penagihan
Cara melakukan penagihan,yaitu:
a) Mengecek peminjaman dari kartu buku yang ada dalam
kantong buku peminjaman;
b) Pemaki kedapatan terlambat,belum mengembalikan dicatat
identitasnya dan juga tanda buku yang belum dikembalikan;
c) Kemudian ditempel pada papan pengumuman untuk diketahui
dan ditanggapi.(Meilina bustari.2000:52)
5) Pemberian bebas pinjam
Pemberian keterangan bebas pinjam diberikan kepada para pemakai
yang akan keluar ataupun lulus.(Meilina bustari.2000:52)
e. Statistic pengunjung/peminjam
Statistik pengunjung dan peminjam buku untuk mengetahui seberapa jauh
pelayanan perpustakaan.Terdapat dua model statisti,yaitu:
1) Model statistic harian.Untuk mengetahui jumlah peminjam dilakukan
denga dua cara yaitu:menghitung jumlah kartu buku yang
dikelompokkan menurut nomor golongannya dan menggunakan
lembar peminjaman tersendiri yang dapat dibuat dengan kertas
tipis,sedangkan untuk mengetahui jumlah pengunjung dapat dilihat
pada daftar hadir.
22
2) Model statistic bulanan/tahunan
Pada dasarnya sama dengan statisti harian,hanya saja kolom tanggal
diubah menjadi bulan/tahun dan model statistic bulana/tahunan perlu
disertai evaluasi tentang segala sesuatu yang terjadi tiap
bulan/tahunnya.(Soejono Trimo.1997:53)
f. Layanan referensi
Layana referensi adalah kegiatan layanan yang berupa bantuan kepada
pengguna dalam menunjukkan sumber informasi secara langsung maupun
tidak langsung melalui buku sumber dengan tepat dan cepat.(Ibrahim
bafadal.2006:133)
Tugas layanan Referensia) Memberikan layanan penunjukan sumber informasi atas
pertanyaan- pertanyaan yang diajukan oleh pemakai;b) Bekerjasama secara baik dengan bagian sirkulasi dalam
menjawab suatu pertanyaan yang berhubungan dengan kedua layanan
c) Mencatat semua pertanyaan yang diajukan oleh pengunjung;d) Memberikan penelusuran informasi secara selektif;e) Menggunakan perpustakaan dengan baik dan efektif;f) Membina minat baca melalui bahan bacaan referensi dengan
bimbingan tertentu;g) Bertanggung jawab terhadap semua koleksi bahan referensi;h) Mengembangkan bahan pustaka menjadi Sumber Informasi
baru. (http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com
g. Tata tertib perpustakaanTatatertib dijadikan pegangan oleh pengunju7ng maupun petugas
perpustakaan.masalah-masalah yang harus dicantumkan dalam tattertib
sekolah,yaitu:
1) Jam buka perpustakaan,jam layana sirkulasi;2) Macam koleksi yang boleh dipinjam dan yang tidak boleh
dipinjam;3) Tatatertib peminjaman,syarat peminjamanm,batas jumlah
pinjam,lama peminjaman;4) Sanksi pelanggaran;5) Tata tertib selama dalam ruangan;
23
6) Iuran bagi setiap anggota;keanggotaan perpustakaan;7) Sifat dan status perpustakaan;(Ibrahim bafadal.1992.143)
I. JAM PERPUSTAKAAN
1. Pengertian
Jam perpustakaan adlah suatu jam khusus tersendiri yang didisi dengan
kegiatan yang berkaitan dengan pendayagunaan perpustakaan agar lebih
efektif dan pelaksanaannya dapat dilakukan secara kurikuler yaitu dengan
memasukkan jam ini sebagai jam pelajaran maun\pun no kurikuler yatu
dilakukan diluar jam pelajaran.(Soetimah.1991:70)
2. Tujuan
Jam perpustakaan diberikan demngan tujuanuntuk memeberikan peranan
aktif kepada perpustakaan sekolahsecara edukaif,dengan memberikan dasar
penghayatan dan pengalaman dalam menggunakan bahan pustaka dan
bahan perpustakaan untuk perkembangan studi mandiri.(Meilina.2000:54)
3. FungsiFungsi dari jam perpustakaan secara khusus adalah sebagai berikut:
a. Menanamkan pentingnya bahan pustaka terutama buku kepada para pengunjung;
b. Mernanamjkan dan meningkatkan ke gairahan membaca penyelenggaraan;
c. Mwnanamkan perhatian dan penghayatan yang wajar terhadap bahan pustaka;
d. Memberikan bimbingan tentang cara menggunakan bahan pustaka secara efektif;Memberikan pengertian dasar cara penelusuran informasi.(Meilina.2000:54)
4. Penyelenggaraan a. Materi yang disampaikan,antara lain:
1) Pengenalan murid terhadap buku atau bahan bacaan lainnya;
2) Pembinaan minat dan kegemaran membaca guna mewujudkan murid
sebagai”penggemar buku”;
24
3) Penggunaan perpustakaan sekolah dalam kaitan dengan tugas-tugas
sekolah.(Soetimah.1991:71)
b. Cara penyampaian
1) Merupakan mata pelajaran khusus
2) Diberikan diluar kurikulum
3) Dikaitkan dengan mata pelajaran lain
4) Diberikan secara berkala menurut kebijakan sekolah.
(Soetimah.1991:71)
c. Pelaksanaan
Yang diharapkan untuk dapatmelaksanakan jam perpustakaan ini adlah
kerjasama antara pustakawan dengan staf guru.(Soetimah.1991:72)
J. RUANG DAN PERLENGKAPAN PERPUSTAKAAN
Gedung atau ruangan perpustakaan merupakan sarana yang amat
penting dalam penyelenggaraan perpustakaan. Pembangunan gedung
perpustakaan perlu memperhatikan faktor-faktor fungsional dari kegiatan
perpustakaan. Selain memerlukan gedung dan penataan ruang yang memadai,
penyelenggaraan perpustakaan memerlukan sejumlah peralatan dan
perlengkapan, baik untuk pelayanan kepada pengguna maupun kegiatan rutin
perpustakaan untuk dapat segera dimanfaatkan.
1. Pertimbangan untuk gedung perpustakaan:
a. Lokasib. Kebutuhan ruangc. Tata ruangd. Kenyamanane. Jumlah pengguna (jiwa)f. Jumlah koleksig. Jenis dan macam layanan/ jasa yang diberikan(Ibrahim
bafadal.2008.143 )
25
2. Hal-hal yang penting
a. Penerangan; sedapat mungkin, pada siang hari tidak mendapat cahaya
matahari langsung, tetapi ruangan cukup terang. Lampu yang
digunakan sebaiknya lampu neon
b. System penyejukan (terutama untuk koleksi AV= 25 derajat celcius)
c. Saluran air; jangan sampai menyebabkan kelembapan
3. Perlengkapan perpustakaan
a. Rak untuk koleksi: rak buku, rak majalah, rak bahan AV, dll.b. Meja dan kursi bacac. Meja dan kursi petugasd. Laci atau computer cataloge. Tempat penitipan tasf. Perlengkapan kerja: mesin tik, computer, dll.
(http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com
K. MANAJEMEN SUMBER DAYA PEPUSTAKAAN
1. konsep Dasar Sumberdaya PerpustakaanManajemen sumber daya perpustakaan adalah sebuah tindakan yang
dilakukan secara terus menerus dan melibatkan semua unsur SDM dalam
sistem perpustakaan karena berjalannya sistem perpustakaan merupakan hasil
kerja kolektif, bukan perorangan.
Karena SDM adalah kunci utama perpustakaan, maka kualitas
perpustakaan ditentukan oleh kualitas SDM pengelolanya. SDM perpustakaan
adalah orang yang sangat mengetahui ciri perpustakaan yang ideal dan
memiliki keterampilan,.
Untuk menjamin kualitas kerja pustakawan, dia harus ditempatkan pada
posisi,
26
peran dan fungsi yang tepat sesuai dengan keahlian dan minatnya (the right
man in
the right place). Dengan demikian maka seluruh potensi yang ada dalam
dirinya dapat
muncul dalam bentuk hasil kerja, gagasan dan tanggung jawab yang baik
2. Petugas perpustakaan dan tanggungjawab petugas
Tugas dan tanggungjawab kepala perpustakaan yaitu:
1).Membuat rencana program kerja jahunan;
2).Mengadakan penhawasan terhadap kegiatan perpustakaan;
3).Menyusun laporan tahunan;
4).Mengadakn evaluasi kegitan perpustakaan selama satu tahun;
(Ibrahim bafadal.2008:174)
Tugas dan tanggungjawab petugas perpustakaan yaitu:
1).Melakukan pengadaan bahan pustaka;
2).Menginventaris bahan pustaka;
3).Mengklasifikasi bahan pustaka;
4).Membuat label buku;
5).Membuat perlengkapan buku;(Ibrahim bafadal.2008:174)
L. PROMOSI PERPUSTAKAAN
1. Pengertian Promosi adalh suatu usaha dari pemasaran dalam menginformasiakan dan
mempenaruhi orang sehingga tertrik untuk melakukan transaksi produk barang
maupun jasa.(Soetimah.1991:75)
2. Tujuan promosi
Tujuan dari promosi antara lain:
a. Untuk menaikkan penjualan dan profit
b. Untuk mendapat pelanggan baru
27
c. Membentuk citra produk
d. Menyebarkan produk kepada pasar yang potensial
e. Mengunggulkan produk dari produk pesaing(Soetimah.1991:75)
3. Strategi kegiatan promosi perpustakaan
Strategi kegiatan promosi perpustakaan,meliputi:
a. Menerbitkan buku pedoman perpustakaan
b. Kontak perornga
c. Menyebarkan brosur
d. Penataan kondisi fisik perpuistakaan
e. Melaksanakan kegiatan pendidikan pemakai(Soetimah.1991:76)
M. PEMBINAAN MINAT BACA
1. Pengertian
Pembinaan dan pegembangan minat baca merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan pemeliharaan,penyempurnaan dan
peningkatan.sedangkan pembinaan minat dan pengembangan minat baca
berarti usaha memelihara,mempertahankan dan meningkatkan minat baca
siswa.(Hartati.2008:43)
2. Metode untuk menumbuhkan minat baca
a. Usaha untuk menarik pembaca
b. Bimbingan membaca
c. Pustakawan
d. Fasilitas perpustakaan
3. Dimensi dan pengembangan minat baca
a. Dimensi edukatif pedagigik
b. Dimensi social cultural
Dimensi perkembangan psikologi (Hartati.2008:44)
28
N. PELESTARIAN DAN PERAWATAN PERPUSTAKAAN
1. Konsep dasar pelestarian dan perawatan perpustakaan
Pada dasrnya pelestarian dan perawatan mempunyai arti yang sama yaitu
mengusahaka segala sesuatu agar tidak rusak,hancur atau punah.
2. Tingkatan –tingkatan koservasi
a. Prevention of deterioration
b. Preservation
c. Consolidation
d. Restoration
e. Reproduction(http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com
3. Factor kerusakan bahan pustaka
a. Cahaya suhu dan kelembapan
b. Senyawa kimia
c. Bencana rak yang tidak memenuhi syarat
4. Pencegahan kerusakan bahan pustaka
a. Pengamananb. Mencegah dari factor kimiac. Mencegah dari kelmbapan udarad. Mencegah dari jamure. Mencegah dari pencemaran udaraf. Mencegah dari bahaya air dan kebakaran(Noerhayati.1998:72)
29
BAB IIIPEMBAHASAN
1. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan
Tujuan dan fungsi perpustakaan SMPN 1 Godean pada dasarnya sama dengan
tujuan perpustakaan pada umumnya,yaitu memberikan layanan kepada siswa
maupun guru dalam memberikan informasi ,tambahan ilmu pengetahuan dan
ketrampilan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar yang ada di SMPN 1
Godean.Selain ituperpustakaan berfungsi sebagai sarana edukatif dalam hal ini
dapat menunjang penyelenggaraan pendidikan di Sekolah,melatih siswa untuk
bertanggungjawab dalam memelihara buku yang dipinjam serta
mengembalikannya dengan tepat waktu.
2. Pengorganisasian Perpustakaan
a.Susunan organisasi perpustakaan
Pengorganisaisan merupakan suatu rangkaian pengelompokkan tugas
pekerjaan ,tanggungjawab,wewenang yang diberikan kepada seseorang
Unsur-unsur organisasi perpustakaan yang ada di perpustakaan SMPN 1
Godean terdiri dari:Kepala Sekolah sebagai penanggungjawab,kepala
pengelola perpustakaan dan dua petugas perpustakaan yang bertanggungjawab
sebagai pelaksana teknis dan pelaksana layanan terhadap pengunjung
perpustakaan.
b.Tenaga perpustakaan
Tenaga perpustakaan merupakan seseorang yang diangkat oleh Kepala
Sekolah untuk melaksankan pekerjaan atau tugas yang berhubungan dengan
penyelengaraan perpustakaan.Tenaga perpustakaan yang ada di SMPN 1
Godean bukan seorang pustakawan melainkan guru dan karyawan yang
diangkat oleh kepala Sekolah untuk mengelola perpustakaan.
Tugas dan tanggungjawab kepala perpustakaan di SMPN 1 Godean yaitu:
1).Membuat rencana program kerja jahunan;
30
2).Mengadakan penhawasan terhadap kegiatan perpustakaan;
3).Menyusun laporan tahunan;
4).Mengadakn evaluasi kegitan perpustakaan selama satu tahun;
Tugas dan tanggungjawab petugas perpustakaan di SMPN 1 Godean yaitu:
1).Melakukan pengadaan bahan pustaka;
2).Menginventaris bahan pustaka;
3).Mengklasifikasi bahan pustaka;
4).Membuat label buku;
5).Membuat perlengkapan buku;
Dalam menjalankan tugasnya,petugas sudah sesuai dengan teori yang
ada.Namun dalam pembagiannya antara petugas tenis,petugas pelayanan serta
petugas tatausaha belum dapat dibedakan karena terbatasnya petugas.Semua
kegiatan dilakukan oleh petugas perpustakaan dengan dibantu oleh kepala
perpustakaan.
c.Pembiayaan perpustakaan
Pembiayaan untuk perpustakaan di SMPN 1 Godean dana berasal dari
Sekolah dan dari sumbangan wali murid yang diberikan setiap awal tahun
siswa masuk Sekolah,ataupun uang yang terkumpul dari hasil keterlambatan
para siswa mengembalikan buku.Dana yang tersedia dipergunakan untuk
menambah bahan koleksi,biaya operasional perpustakaan (pembuata
perlengkaoan buku maupun pelestarain buku),serta perbaikan sarana
prasarana.
3. Pengadaan Bahan Pustaka
Pengadaan bahan –bahan pustaka di SMPN 1 Godean dilakukan dengan cara
pembelian dan juga sumbangan dari pemerintah daerah.Ketika melaksanakn
pengadakan bahan pustaka disesuikan dengan kebutuhan atau permintaan dari
siswa dan guru bidang studi.Waktu pengadaan bahan pustaka tidak direncanakan
melainkan disesuaikan permintaan atau kebutuhan,namun tetap dengan
persetujuan kepala Sekolah.
31
4. Pengolahan Bahan Pustaka
a.Inventarisasi
Penginventarisasian bahan-bahan pustaka di SMPN 1 Godean dilakukan
ketika bahan pustaka tersebut datang langsung diinventaris kedalam buku
induk inventaris,setelah sebelumnya dicek kondisi bahan pustaka
tersbut.Tujuan dari penginventarisasian ini untuk memudahkan dalam
pengawasan ternadap bahan pustaka yang dimiliki,selain itu memudahkan
petugas perpustakaan dalam membuat laporan tahunan.
Rangkaian kegiatan yang dilakukan ketika menginventaris bahan-bahan
pustaka di SMPN 1 Godean,meliputi:
1).Memberikan stempel pada bahan pustaka dengan stempel Sekolah dan
stempel inventaris yang berisi nomor yang sama pada nomor yang tertera pada
buku induk inventaris.
2).Mendaftar buku-buku yang sudah diberi stempel dan kemudian dicatat
dalam buku inventaris.dalam menginventaris penggolongannya dibagi
berdasarkan cara pengadaannya.
b.Klasifikasi
Klasifikasi merupakan kegitan kerja mengelompokkan koleksi dengan
dengan cara memberikan kode agar koleksi yang sejenis terkumoul menjadi
satu.Tujuan dari klasifikasi untuk mempermudah pengguna perpustakaan
untuk menemukan pencarin bahan pustaka yang diperlukan.Sistem klasifikasi
yang digunakan oleh perpustakaan SMPN 1Godean berdasarkan system
klasifikasi persepuluh dewey,yang dikenal dengan nama “Dewey Desimal
Classification”(DDC).
Adapun cara yang dilakukan dalam pengklasifikasian,yaitu:
1).Menentukan system klasifikasi;
2).Menentukan subyek buku;
3).Menulis nomor klasifikasi pada buku inventaris;
32
c.Katalogisasi
Katalogisasi merupakan suatu daftar yang berisi tentang keterangan
lengkap dari bahan pustaka ataupun dokumen.Katalog digunakan untuk
mempermudah dalam pencarian informasi tentang buku apa saja yang ada di
perpustakaan.penyusunan kartu katalog diletakkan dalm laci yang disusun
berdasarkan urutan abjad.Penggunaan kartu katalog di SMPN 1 Godean
sekarang ini kurang dimanfaatkan oleh siswa-siswa,mereka lebih suka
mencari buku-buku yang dibutuhkan di almari dimana buku itu diletakkan.
5. Perlengkapan Bahan Pustaka
Perlengkapan bahan pustaka merupakan unsure penting dalam system
perpustakaan,dimana bahan pustaka harus dilestarikan karena memiliki nilai
informasi.Adapun Perlengkapan bahan pustaka yang ada perpustakaan SMPN 1
Godean,yaitu:
a. Kartu buku dan kantung buku
Kartu buku yang ada di SMPN 1 Godean,yaitu pada pada bagian atas kartu
buku memuat keterangan no.klasifikasi ,judul buku dan pengarangnya.Pada
kartu buku dibagi menjadi tiga kolam,untuk mencatat nomor anggota,tanggal
kembali,dan paraf.Sedangkan pad kantong buku ditulis no.klasifikasi,judul
buku dan pengarangnya.Kantong buku ditempelkan pad bagian belakang kulit
buku.
b. Lembar pinjam atau slip pinjam
Lembar pinjam yang ada di perpustakaan SMPN 1 Godean,yaitu berupa
selembar kertas yang digunakan untuk menuliskan tnggal harus
dikembalikannya buku,agar dapt mengingatkan peminjam.lembar pinjam ini
kemudian ditempel pada halam belakang buku.Bagian-bagian pada lembar
buku yaitu,nama perpustakaan,nomor anggota,tanggal kembali dan paraf.
33
c. Kartu pinjam dan kartu anggota perpustakaan
Kartu pinjam yang ada di di perpustakaan SMPN 1 Godean berupa lembaran
kertas,yang berisi nama perpustakaan ,nama dan foto
anggota,no.absen/induk,kelas,serta tahun ajaran.Kartu ini terdiri dari kolom-
kolom yang berisi,no.urut,tanggal pinjam ,no.induk buku,harus
kembali,tanggal kembali,dan paraf.
Cara peminjaman:
Setelah buku yang dipinjam ditulispada kartu pimjam oleh petugas,kemudian
kartu pinjam tersebutdi tinggal pada bagian sirkulasi,jadi apabilakartu pinjam
sudah tidak berada dalam kotak maka anggota tidak mempunyai
pinjaman.Bagian dari kartu anggota di perpustakaan ini yaitu:nama
perpustakaan,nomor anggota,nama anggota,tempat tanggal lahir
anggota,alamat anggota,serta masa berlakunya kartu tsb.
6. Pengaturan dan Pemeliharaan Bahan Pustaka
a. Persiapan
Untuk mempermudah pelayanan sirkulasi,sebelum buku disusun didalam
rak buku,terlebih dahulu ada persiapan yang dilakukan oleh petugas
perpustakaan di SMPN 1Godean yaitu buku dilengkapi dengan label
buku,kartu buku beserta kantongnya,dan slip tanggal atau lembar pinjam.
b. Penyusunan
Setelah buku-buku perpustakaan didaftar dan di inventaris ke dalam buku
induk,diklasifikasi,dibuatkan catalog dilengkapi dengan label buku ,kartu
buku beserta kantongnya,slip tanggal dan sudah di sampul.Hal berikutnya
yang dilakukan olh petugas perpustakaan di SMPN 1Godean yaitu
menyusun buku-buku di rak atau almari buku.Buku-buku disusun menurut
klasifikasi golongan buku dan diurutkan berdasarkan tingkatan kelas.Untuk
buku-buku fiksi disusun dikelompokkan menjadi satu begitu pula
majalah,buku referensi,ataupun kliping.
34
c. Pemeliharaan buku
Dalam rangka memelihara bahan-bahan pustaka yang dimiliki
perpustakaan SMPN 1Godean .Petugas biasanya melakukan dua kegiatan
yaitu:
3) Mencegah kerusakan
Untuk mencegah terjadinya kerusakan pada buku –buku ,hal yang
dilakukan oleh petugas yaitu dengan membersihkan buku dari buku dari
debu,sehingga terjaga kebersihannya dan supaya terhindar dari
serangga dan jamur buku diberi kapur barus.Untuk mencegah
kelembapan ventilasi atau jendela perpustakaan dibuka sehingga sinar
matahari dapat masuk ke dalam ruangan.Selain itu buku-buku diberi
sampul agar tadak mudah sobek dan kotor.
4) Perbaikan buku
Usaha-usaha yang dilakukan oleh petugas perpustakaan untuk
memperbaiki buku yang rusak disesuaikan dengan jenis
kerusakanbuku tsb.Cara yang digunakan misalnya:
d) Menjilid buku yang jilidannya rusak;
e) Memperbaiki buku yang robek dengan menyambung kembali,atau
memfotokapi halam yang sobek kemudian ditempel.
f) Menjilid buku yang jilidannya rusak
7. Pelayanan Pembaca
a.Pelayanan sirkulasi
Layanan sirkulasi di SMPN 1 Godean sudah cukup baik.Sistem yang
digunakan menggunakan sistem terbuka,yang mana pengunjung
diperbolehkan mencari dan mengambil sendiri bahan pustaka yang mereka
kehendaki.Keuntungan dari system terbuka di SMPN 1 Godean,yaitu:
1).Pengunjung bebas memilih bahan pustaka yang dibutuhkan;
2).Jika buku yang dikehendaki tidak ada dapat memilih buku yang lain;
35
3).Dapat menimbulkan daya rangsang untuk membaca buku yang tersedia;
4).Siswa-siswa lebih suka melihat-lihat buku daripada mencarinya lewt kartu
katalog;
Layanan sirkulasi di SMPN 1 Godean terdiri dari proses peminjaman dan
pengembalian bahan pustaka.
1).Peminjaman buku
Kegiatan peminjaman buku di SMPN 1 Godean dilakukan dengan system
terbuka .Buku-buku yang akan dipinjam maksimal tiga buah,kemudian
dibawa ke bagian sirkulasi untuk dicatat nomor anggota yang meminjam
dan tanggal ketika buku harus dikembalikan.
Perlengkapan yang biasa digunakan dalam layanan peminjaman di SMPN
1 Godean,antara lain:
a) Kartu peminjaman
b) Kartu buku
c) Kartu anggota perpustakaan
Selain itu dalam layanan peminjaman terdapat tata tertib yang ada di
SMPN 1 Godean ,yaitu:
a) Peminjam buku harus mempunyai kartu anggota perpustakaan ;
b) Tidak diperkenanakan meminjam buku dengan menggunakan kartu
anggota lain;
c) Peminjam buku maksimal tiga exsemplar;
d) Peminjam wajib menjaga buku yang yang dipinjam dengan baik;
e) Menghilangkan atau merusak buku perpustakaan menjadi
tanggungjawab peminjam;
f) Batas waktu peminjaman selama satu minggu;
g) Perpanjangan waktu peminjaman tidak boleh lebih dari batas waktu
pengembalian;
36
h) Pengembalian buku terlambat dikenakan denda;
2).Pengembalian buku
Prosedur pengembalian yang ada di SMPN 1 Godean adalah sebagai
berikut:
g) Siswa datang dengan membawa buku yang dipinjam dan kartu
anggotanya;
h) Petugas menerima dan memeriksa tanggal harus dikembalikan
yang sudah tertera;
i) Petugas mengambil kantong peminjaman sesuai dengan nomor
anggota yang tetera pada lembar tanggal;
j) Petugas member tanda ,bahwa buku telah dikembalikan;
k) Petugas mengembalikan kartu buku ke kantong buku,dan
kemudian mengembalikan ke rak buku;
Prosedur peminjaman dan pengembalian yang dilakukan diperpustakaan
SMPN 1 Godean sudah sesuai dengan teori yang ada,dan sudah berjalan
lancar.Apabila pengembalian buku melewati batas waktu yang ditentukan
dikenakan sanksi berupa uang denda sebesar Rp 100,- per buku untuk
setiap harinya. Pemberian sanksi terhadap pelanggaran sudah berjalan
efektif,dan juga tidak memberatkan siswa.Untuk menjaga keamanan buku
perpustakaan ,maka setiap anggota yang akan mengambil ijasah harus
meminta surat keterangan bebas perpustakaan
3).Laporan Statistik
Untuk mengetahui kemajuan dan dan dinamika perpustakaan perlu adnya
data statistic pengunjung perpustakaan dan jumlah buku yang dipinjam tiap
harinya.semua data yang diperlukan dapat diperoleh dari bagian
sirkulasi,oleh karena itu harus mempunyai catatan tentang data yang
diperlukan kedalam laporan narian.
37
Hasil perhitungan statistic pengunjung dan peminjaman buku dilakukan
setiap satu bulan sekali,yang kemudian dimasukkan kedalam statistic
tahunan untuk dibuat laporan .Dari hasil tesebut dapat diketahui
perkembanagan peminjam dan pengunjung perpustakaan. Laporan yang
ada di perpustakaan SMPN 1 Godean dibagi menjadi dua macam,yaitu:
1) Laporan jumlah anggota pengunjung dan peminjam perpustakaan
sekolah,yang berbentuk lembaran yang terdiri dari kolom-kolom yang
berisi :bulan,jumlah anggota,jumlah pengunjung,jumlah peminjam dan
keterangan serta bagian bawah terdapat kolom tentang jumlah
pengunjung dan jumlah peminjam.
2) Laporan buku yang dipinjam pada perpustakaan yang terdiri dari
kolom-kolom tentang ,golongan buku yang dipinjam ,kolom bulan,dan
jumlah buku yang dipinjam.
Hasil perhitungan statistic diatas kemudian disajikan dengan grafik,yang
kemudian ditempelkan pada papan informasi perpustakaan.
b. Pelayanan Referensi
Pelayanan referensi merupakan jenis pelayana perputakaan yang sifatnya
berhubungan langsung dengan pembaca.Tujuan pelayanan referensi untuk
memberikan informasi dan bantuan serta bimbingan kepada pembaca yang
kaitannya dengan penggunaan perpustakaan.Layanan referensi di perpustakaan
SMPN 1 Godean bejalan cukup baik.Koleksi bahan pustaka yang dimiliki
sebagai bahan referensi sudah memadai.
Jenis koleksi yang terdapat di di perpustakaan SMPN 1 Godean,meliputi:
1) Buku pelajaran(buku paket) :20
2) Buku penunjang :33
3) Buku rujukan :258
4) Buku non fiksi :26
5) Koleksi bukan buku :68
6) Majalah :15
38
7) Kliping :88
8) Karya tulis lain :50
9) Makalah,laporan :10
10) Surat kabar yang dilanggan :1
11) Peta atau Atlas dunia :20
12) Atlas sejarah(IPS) :200
c.Tata tetib perpustakaan
Tata tertib merupakan suatu peraturan yang dibuat oleh petugas perpustakaan
yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan pelayanan perpustakaan
yang ditujukan bagi pegunjung perpustakaan dan bagi petugas perpustakaan
itu sendiri.
Tata tetib perpustakaan di SMPN 1 Godean,antara lain:
UMUM
Setiap pengunjung perpustakaan:
1) Wajib mengisi daftar hadir;
2) Tidak diperkenankan membawa tas dan jaket kedi ruang perpustakaan;
3) Tidak diperkenankan makan dalam ruangan;
4) Tidak diperkenankan memindahkan tempat duduk dan alat-alat di
ruang perpustakaan;
5) Wajib menjaga ketenangan dan ketertiban di ruang perpustakaan;
6) Dilarang membuat coretan atau tulisan pada buku,majalah,dan ruang
perpustakaan:
KHUSUS
1) Buku,majalah dan kliping yang sudah dibaca supaya dikembalikan ke
rak semula;
2) Buku referensi,majalah dan kliping hanya boleh dibaca dalm ruangan
perpustakaan;
39
Peraturan yang diberlakukan di perpustakaan di SMPN 1 Godean sudah
cukup baik karena telah memperhatikan hal-hal yang harus ada dalam
tatatertib seperti adanya sifat dan tujuan perpustakaan.
Peraturan peminjam atau keanggotaan,peraturan peminjaman,jumlah buku
yabg bias di pinjam,adnya sanksi terhadap pelanggaran tatatertib
perpustakaan.
8. Jam Perpustakaan
Jam Perpustakaan adalah jam khusus yang diisi dengan kegiatan yang
berhibungan dengan pembinaan dan penggunaan perpustakaan .Jam
perpustakaan di SMPN 1 Godean diisi dengan kegiatan memberikan pengertian
tentang cara menelusuri informasi sederhana,kegiatan untuk mencari bahan
pustaka dengan menggunakan catalog,dan kegitan sirkulasi(peminjaman dan
pengembalian)bahan pustaka.
9. Ruang dan Perlengkapan Perpustakaan
a. Ruang perpustakaan Sekolah
Ruang perpustakaan di SMPN 1 Godean berupa ruang kelas dengan
ukuran 6x9 meter atau 54 m2,dengan jumlah murid keseluruhan 400 anak
lebih.Jumlah kursi yang tersedia hanya 40 buah.Lokasi ruang perpustakaan
sangat strategis karena mudah dijangkau oleh siswa dan dekat dengan ruang
kelas,selain itu rungan juga jauh dari kebisingan sehingga tidak mengganggu
murid yang sedang belajar di perpustakaan.Pencahayaan pada ruangan sangat
baik begitu pula ventilasi untuk sirkulasi udara.Luas perpustakaan yang hanya
54 m2 belum sesuai dengan standart yaitu jika jumlah murid lebih dari 400
seharusnya luasnya sekitar 200 m2,sehingga dapat menampung murid lebih
banyak.
40
b. Peralatan dan perlengkapan perpustakaan Sekolah
1) Peralatan perpustakaan sekolah
Peralatan perpustakaan dapat dibedakan menjadi dua,yaituperalatan habis
pakai dan bersifat tahan lama.adapun peralatan yang ada di perpustakaan
SMPN 1 Godean,meliputi:
a) Peralatan tulis
b) Kertas untuk membuat perlengkapan bahan pustaka
c) Buku catatan
d) Buku inventaris bahan pustaka
e) Buku induk peminjaman
f) Kartu anggota
g) Lem,perekat
h) Obat pencegah jamur
i) Mesin ketik
j) Printer
k) komputer
l) stempel
m) daftar klasifikasi
n) papan pengumuman
o) kipas angin
p) jam dinding,dsb.
2) Perlengkapan perpustakaan
Perlengkapan perpustakaan sangatpenting keberadaannya karena dapat
menunjang terselenggaranyaperpustakaan sekolah.Penataan perlengkapan
perpustakaan harus diseragamkan bentuk maupun warnanya sehingga
tampak rapid an indah. Perlengkapan perpustakaan yang ada di
perpustakaan SMPN 1 Godean,meliputi:
a) Rak buku
b) Rak majalah
41
c) Gambar garuda,Presiden dan wakil Presiden
d) Meja sirkulasi
e) Almari katalog
f) Papan display
g) Meja kerja
h) Rak kartu pinjam
i) Meja dan kursi baca siswa
j) Almari
k) Rak penitipan barang
10. Manajemen Sumber DayaPerpustakaan
Sumber daya manusia merupakan sumber daya perpustakaan yang paling utama
dan paling penting dari semua komponen sistem perpustakaan karena merekalah
yang menentukan kemajuan dan kemunduran sebuah perpustakaan dalam
menjalankan fungsi dan perannya. Untuk itu kualitas sumber daya manusia juga
merupakan kunci utama yang paling harus dimiliki pertama kali. Untuk
itupetugas perpustakaan harus mempunyai kemampuan dalam hal layana
teknis,pelayanan pembaca ,serta kemampuan dalam memelihara bahn
pustaka.untuk membina petugas supaya rajin bekerja hal yang dilaukan di
SMPN ! godean yatu dengan memberika gaji atau tunjangan yang
cukup,menikutsertakan dalam kegiatan-kegiatan sekolah misalnya pengajian,dsb.
11. Promosi Perpustakaan
Promosi perpustakaan SMPN 1 Godean dilakukan hanya pada saat
penerimaan siswa baru ,pada saat orietasi siswa baru.selain itu pada saat guru
memberikan tugas dan mewajibkan siswa mencari bahan /materi pelajaran di
perpustakaan sekolah.
42
12. Pembinaan Minat Baca
Pembinaan minat baca yang dilukukan di SMPN 1 GOdean bertujuan untuk
menumbuhkan minat baca siswa ,sehingga dapat memperluas
pengetahuan ,meningkatkan prestasi siswa.pembinaan minat baca bukan saja
menjadi tanggungjawab guru maupun kepala sekolah saj namun petugas
perpustakaan.dalam hal ini peran dari perpustakkan adlah menyediakan sumber-
sumber bacaan yang menarik dan yang dibutuhkan oleh siswa mauoun
pengunjung lain.
Strategi yang digumakan petugas perpustakaan dan sekolah di SMPN 1 Godean
untuk menarik minat baca siswa yaitu dengan cara :
a. Memperkenalkan buku-buku baru lewat papan display,untuk menarik daya
rangsang minat baca siswa.
b. Lomba pengunjungndan peminjam buku terbanyak yang dilakukan satu
tahun sekali,dan pengumuman pemenang diumumkan pada kegitan pentas
seni sekolah.Hal ini bertujuan untuk merngsang siswa supaya gemar
membaca.
13. Pelestarian dan Perawatan Perpustakaan
Hal-hal yang dilakuakan untuk menjaga dan merawat bahan pustaka yang ada
di perpustakaan SMPN 1 Godean yaitu dengan membersihakan bahanbahan
pustaka dari debu,memberikan penvahayaan dengan baik ,memcegah
kelembapan dengan membuka jendela agar udara tidak lenbap,member kapur
barus untuk mencegah jamur,
43
BAB IVKESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dalam melakukan pengelolaan perpustakaan harus memperhatikan
banyak hal seperti,penggunaan system layanan,keanggotaan ,kemepuan yang
dimiliki petugas perpustakaan,tata ruang perpustakaan serta perawatan bahan-
bahan pustaka beserta kegiatan-kegiata yang ada di perpustakaan dan
peraturan perpustakaan sehinnga tercapai tujuan dari pendirian
perpustakaan.selain itu akan tercapai keefisieen dan keefektifan dalam
penyelenggaraannya.
B. Saran
Untuk penyelenggaraan perpustakaan hendaknya memperhatikan
aspek layana pembaca serta penataan ruang yang baik karna itu mrupakan hal
yang terpenting dari suatu kegiatan perpustakaan.
Sealin itu actor petugas juga harus diperhatikan,jangan smpai kekurangan
teanga perpustakaan karena akan mempengaruhi penyelenggaraan
perpustakaan,selain itu pelayanan informasi juga perlu mendapat perhatian
44
DAFTAR PUSTAKA
Bafadal,Ibrahim.2008.pengelolaan perpustakaan sekolah.Jakarta:Bumi
Aksara
Bustari,Meilina.2000.manajeman perpustakaan.Yogyakarta
Mudhoffir.1992.prinsip-prinsip pengelolaan pusat sumber
belajar.Bandung:Remaja Rosdakarya.
Noerhayati.1998.Pengelolaan perpustakaan.Bandung:Bumi Aksara
Soetinah.1991.pedoman penyelenggaraan perpustakaan
sekolah.yogyakarta:kanisius
Soejono Trimo1992.pedoman pelaksanaan perpustakaan.Bandung:Remaja
Rosdakarya
Rusina.2000. pedoman penyelenggaraan perpustakaan
sekolah.Jakarta:Djambatan
Hartati Sukirman.2008.administrasi dan supervise
sekolah.Yogyakarta:UNY.PRES
(http://massafo.wordpress.com/2008/01/17/pelayanan-perpustakaan-bag-1/)
http://perpustakaan.upi.edu/index/php?option=com
45