2015 03,13, andrey f, eki h - pemrograman game unity (ninja stick)

27
Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 1 LAPORAN PROJECT TUGAS AKHIR SEKOLAH “PEMROGAMAN GAME UNITY” PENULIS : NAMA : Andrey Febrianto NIS : 4853 NAMA : Eki Hardianto NIS : 4863 KELAS : XII TKJ BIDANG KEAHLIAN : Teknologi Informasi dan Komunikasi PROGAM KEAHLIAN : Teknik Komputer dan Jaringan SMK DARMA SISWA 1 SIDOARJO Jl.Kusuma 9 - 11 , Berbek, Waru- Sidoarjo

Upload: syiroy-uddin

Post on 13-Apr-2017

752 views

Category:

Technology


7 download

TRANSCRIPT

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 1

LAPORANPROJECT TUGAS AKHIR SEKOLAH

“PEMROGAMAN GAME UNITY”

PENULIS :NAMA : Andrey FebriantoNIS : 4853NAMA : Eki HardiantoNIS : 4863KELAS : XII TKJBIDANG KEAHLIAN : Teknologi Informasi dan KomunikasiPROGAM KEAHLIAN : Teknik Komputer dan Jaringan

SMK DARMA SISWA 1 SIDOARJOJl.Kusuma 9 - 11 , Berbek, Waru- Sidoarjo

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 2

Kata Pengantar :Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat

dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir Sekolah untuk

memenuhi syarat Uji Kompensi Kelulusan (UKK) pada SMK Darma Siswa 1 Sidoarjo.

Dalam proses penulisan Laporan Tugas Akhir Sekolah, saya banyak menemui kesulitan baik

yang disebabkan karena keterbatasan kemampuan, waktu maupun tenaga, karena itu saya

sangat menghargai bantuan dari berbagai pihak yang telah memberi bantuan baik berupa

dukungan semangat,buku referensi, serta bermacam-macam bahan penulisan sehingga

Laporan Tugas Akhir Sekolah ini dapat terwujud.

Saya merasa bahwa dalam menyusun Laporan Tugas Akhir Sekolah ini bukanlah jerih

payah sendiri, melainkan berkat bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan

kali ini izinkanlah saya mengucapkan terima kasih kepada :

1. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan, membimbing serta

memberikan pendidikan yang layak.

2. Drs. Fauzin, selaku Kepala SMK Darma Siswa 1 Sidoarjo.

3. Bapak Syiroyudin S.Kom yang telah memberikan bimbingan pembuatan

Laporan Tugas Akhir Sekolah.

4. Guru-guru yang telah memberikan motivasi dan semangat serta memberikan

bekal ilmu dan pengetahuan.

5. Teman-teman seperjuangan kelas XII Teknik Komputer Jaringan yangtelah

memberi semangat.

6. Semua pihak yang telah memberikan banyak bantuan yang berupa kritik dan

saran.

Tentunya Laporan ini masih terjadi banyak kesalahan ataupun kekurangan, oleh karena

itu saya mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun guna

menyempurnakan laporan tersebut.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 3

Akhir kata saya berharap semoga buku Laporan Tugas Akhir Sekolah ini bisa

dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kita semua. Dan juga bisa memberikan pengaruh nilai

baik pada UKK saya.

Sidoarjo,21 Februari 2015 Sidoarjo, 21 Februari 2015

Eki Hardianto Andrey Febrianto

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 4

DAFTAR ISI

HalamanCover........................................................................................................................... 1Kata Pengantar ........................................................................................................... 2-3

BAB 1Latar Belakang..................................................................................................... 5Perumusan Masalah............................................................................................. 5Tujuan.................................................................................................................. 5Batasan Masalah.................................................................................................. 5

BAB2Landasan teori...................................................................................................... 6Pengertian Game.................................................................................................. 6Pengertian Unity.................................................................................................. 9

BAB3Analisa dan kebutuhan sistem.............................................................................. 11Perancangan proses.............................................................................................. 12

BAB4Imlementasi dan proses pembuatan..................................................................... 14Perangkat uji coba................................................................................................ 14Penjelasan aplikasi .............................................................................................. 14Proses .................................................................................................................. 15

BAB5Kesimpulan ......................................................................................................... 27Saran pengembangan .......................................................................................... 27

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 5

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangDengan berkembangnya zaman banyak metode dalam menghilangkan stress dan

kejenuhan akibat aktivitas sehari hari yang rutin kita kerjakan, maupun hanya untuk sekedaruntuk mengisi waktu luang salah satu contohnya adalah bermain game, bemain game dapatmenimbulkan efek positif jika seseorang dapat membagi waktunya antara main game dengankegiatan sehari hari bermain game juga dapat meningkatkan kemampuan seseorang dalammengambil keputusan.1.2 Perumusan Masalah1. Bagaimana membuat permainan yang dapat menghilangkan rasa kejenuhan dan dapat

meningkatkan kemampuan seseorang dalam mengambil keputusan?2. Bagaimana mengembangkan sebuah permainan yang dapat meningkatkan ketertarikan

para gamer?1.3 TujuanTujuan yang ingin dicapai dari laporan pembuatan game ini adalah :

1. Merancang sebuah game yang sesuai dengan ketertarikan user terhadap suatu game2. Membuat game yang tidak mengandung suatu hal yang bersifat negatif

1.4 Batasan MasalahAgar masalah yang dibahas dalam analisa ini tidak terlalu luas, makadiberikan batasan – batasan, antara lain sebagai berikut :1. Permainan hanya bisa dimainkan oleh satu player tidak bisa dimainkan oleh

multiplayer

1.5Metodologi PenelitianUntuk dapat mengimplementasikan sistem di atas, maka secara garis besardigunakan beberapa metode sebagai berikut:

1. Studi LiteraturMenggunakan buku-buku, internet, atau simber-sumber lain yangberhubungan dengan materi penulisan laporan.

2. Pengamatan (Observasi)Dari pengamatan para gamer yang menginginkan game sesuai kriteria gamer

3. Analisa permasalahanMelakukan analisa awal tentang sistem yang akan dibuat untukkemudian dapat menentukan cara yang paling efektif untukmenyelesaikan masalah.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 6

BAB IILANDASAN TEORI

2.1 Sistem Rekomendasi

2.1.1 Definisi dan Karakteristik Game

Pengertian Game

Game(permainan) secara umum adalah sebuah aktivitas rekreasi dengan tujuan bersenang-senang, mengisi waktu luang, atau berolahraga ringan. Permainan biasanya dilakukan sendiriatau bersama-sama. Sedangkan computer game adalah permainan video yang dimainkan padakomputer pribadi, dan bukan pada konsol permainan, maupun mesin ding-dong. Permainankomputer telah berevolusi dari sistem grafis sederhana sampai menjadi kompleks danmutakhir. Namun, pasar permainan komputer di Amerika Serikat mulai menurun sejak tahun1999. adalah permainan yang menggunakan interaksi dengan antarmuka pengguna melaluigambar yang dihasilkan oleh piranti video. Permainan video umumnya menyediakan sistempenghargaan–misalnya skor–yang dihitung berdasarkan tingkat keberhasilan yang dicapaidalam menyelesaikan tugas-tugas yang ada di dalam permainan. Kata “video” pada“permainan video” pada awalnya merujuk pada piranti tampilan raster. Namun dengansemakin dipakainya istilah “video game”, kini kata permainan video dapat digunakan untukmenyebut permainan pada piranti tampilan apapun. Sistem elektronik yang digunakan untukmenjalankan permainan video disebut platform, contohnya adalah komputer pribadi dankonsol permainan.Definisi Menurut beberapa orang lain :# JOHN C BECK & MITCHELLWADEGame adalah penarik perhatian yang telah terbukti

Game adalah lingkungan pelatihan yang baik bagi dunia nyata dalam organisasi yangmenuntut pemecahan masalah secara kolaborasi

# ALBERT EINSTEINGame adalah bentuk investigasi paling tinggi

2.1.2 Jenis-jenis Game yang ada didunia :

A. Action GameAction Game dikategorikan sebagai gameplay dengan model pertarungan.1. Action Adventure Game, berfokus pada eksplorasi dan biasanya mempunyai unsuritem gathering, penyelesaian puzzle simpel, dan pertarungan (combat). Contoh darigenre ini termasuk The Legend of Zelda series dan Metroid series.

2. Stealth Game, termasuk dalam genre game terbaru, biasanya digolongkan dalammata-mata yang biasa melakukan aksinya secara rahasia. Contoh dari genre initermasuk Metal Gear series dan Tom Clancy’s Splinter Cell. Survival Horror Game,berusaha membuat player atau pemain menjadi tegang dan takut dengan elemen-elemen horor. Contoh dari genre ini termasuk Resident Evil series dan Alone in theDark.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 7

3. Beat ‘em Up Game, seperti Side-scrolling beat ‘em up game, adalah game combatsatu orang melawan banyak musuh yang telah disediakan. Contoh dari genre initermasuk Dynasty Warriors series dan Final Fight.

4. Fighting Game, adalah pertarungan dua player dengan jurus-jurus yang biasdikeluarkan dengan menekan beberapa tombol pada keyboard dengan urutan tertentu.Contoh dari genre ini termasuk Street Fighter II dan Tekken series.

5. Maze Game, membutuhkan kecepatan berpikir dan bereaksi, serta berunsur ketepatanmenavigasi. Contoh dari genre ini termasuk Pac-Man.

6. Platform Game, atau platformers, adalah game dengan gameplay berlari, melompat,mengayun, naik tangga, dan sebagainya. Contoh dari genre ini termasuk DonkeyKong, Sonic the Hedgehog, Mario, dan Rayman,

7. Shooter1. First-Person Shooter Game, menonjolkan shooting dan combat dari perspektiflangsung dari mata karakter, bertujuan untuk memberikan player perasaanberada sendiri di tempat itu, dan bisa fokus saat menembak.

2. Massively multiplayer online first person shooter Game, biasa disingkatMOFPS yang mengombinasi gameplay first-person shooter dengan duniavirtual di mana banyak player juga ikut bermain melalui internet. Contoh darigenre ini adalah CounterStrike Online.

3. Third-person shooter Game, menonjolkan shooting atau tembak menembakdan combat dari perspektif karakter, bertujuan untuk memberikanpemandangan yang lebih luas dan gerakan yang lebih banyak seperti berenangdan berguling.

4. Tactical shooter Game, bervariasi antara FPSs atau TPSs. Genre inimenonjolkan perencanaan dan kerja sama tim untuk memenangkan game.Contoh dari genre ini termasuk Tom Clancy’s Ghost Recon series danSOCOM series.

5. Light-gun Game, lebih banyak pada arcade dengan peralatan tertentu sepertisenjata mainan yang mempunyai sensor khusus terhadap layar. Contoh darigenre ini termasuk Time Crisis dan Duck Hunt.

6. Shoot ‘em up Game, atau disingkat shumps mempunyai ciri khas gambar 2Ddan scrolling playing area. Contoh dari genre ini termasuk Star Fox series danIkaruga.

B. Adventure GameGameplay jenis ini adalah keharusan player memecahkan bermacam-macam puzzle melaluiinteraksi dengan orang lingkungan dalam game tersebut.1. Text adventure / Interactive fiction Game, di mana player akan menggunakankeyboard untuk mengetikkan perintah berupa “get rope” atau “go west”, dankomputer akan enganalisa perintah tersebut dan akan menjalankan karakter sesuaiperintah tersebut.

2. Graphical adventure Game, merupakan perkembangan dari genre di atas. Denganadanya mouse, player dapat menggerakkan ikon tangan (hand) ke sebuah tali danmeng-kliknya untuk mengambil tali tersebut.

3. Visual novel Game, mempunyai beberapa ending yang berbeda, memberi playerkeleluasaan untuk memilih jalan ceritanya dan mendapatkan bermacam-macamending.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 8

4. Interactive movie Game, mempunyai full-motion cartoons atau rangkaian live actiondari karakter yang dimainkan oleh player. Contoh dari genre ini termasuk Dragon’sLair, Space Ace dan Night Trap.

5. Dialog Game, di mana player akan mengalami kemajuan tergantung pada apa yangmereka katakan. Contoh dari genre ini termasuk LawAnd Order: The Vengeful Heart.

C. Role-Playing GameComputer role-playing games atau CRPGs atau RPGs mempunyai gameplay di manakarakter milik player akan bertualang dengan skill combat atau cast spell dalam cerita game.1. Action Role-Playing Game, genre game yang memasukkan unsur action game danaction-adventure game. Contoh dari genre ini termasuk Diablo 1 & 2.

2. Massively multiplayer online role-playing Game, biasa disingkat MMORPGs, konsepdari genre ini segera terkombinasi dengan genre-genre lainnya, yang kebanyakanberupa fantasy. Contoh dari genre ini termasuk RisingForce Online danFlyForFun/FlyFF-Online.

3. Tactical role-playing Game, berprinsip pada strategi. Dalam game genre ini, playerakan diberi giliran masing-masing untuk menentukan langkah yang akan dilakukanoleh karakter-karakternya. Contoh dari genre ini termasuk Final-Fantasy Tactics.

D. Simulation GameGenre ini bertujuan untuk memberi pengalaman melalui simulasi.Construction and management simulation Game, disingkat CMSs, adalah tipe game simulasidi mana player harus mendirikan, memperluas, atau mengelola komunitas atau proyek fiksi.a) City-Building Game, merupakan bagian dari economic-simulation game.Contoh darigenre ini adalah SimsCity series.b) Economic-simulation Game, biasanya berupa simulasi keadaan ekonomi atau bisnis, dimana player mengontrol keadaan ekonomi dari game tersebut. Contoh dari genre initermasuk Monopoly Tycoon dan FairyGodmother Tycoon.c) God Game, sering tidak mempunyai tujuan akhir yang membuat player memenangkangame. Contoh dari genre ini termasuk The Sims series.d) Government simulation Game, biasa disebut juga political game, memasukkan unsurkepolisian, pemerintahan, atau politik sebuah negara, bahkan juga perperangan.E. Strategy GameStrategy game berfokus pada gameplay di mana dibutuhkan pemikiran yang tepat agar dapatmeraih kemenangan.1. Real-time strategy and turn-based strategy Game. Dalam real-time (RTS), actiondilakukan dalam waktu yang bersamaan oleh masing-masing pihak, sedangkan turn-based (TBS), di mana action dimainkan per ronde atau bergiliran. Contoh dari genreRTS termasuk Warcraft series. Contoh dari genre TBS termasuk Heroes of Might andMagic series.

2. Tactical Game. Dalam genre ini, player harus menggunakan bermacam-macam taktikdan strategi untuk mencapai kemenangan. Contoh dari genre ini yang bersifat RTStermasuk Warhammer: Dark Omen. Contoh dari genre ini yang bersifat TBS termasukJagged Alliance series.

3. 4X Game, yang berarti eXplore (penjelajahan), eXpand (meluas), eXploit (menja-jah),dan eXterminate (memusnahkan). Contoh dari genre ini termasuk GalacticCivilizations, dan Sid Meier’s Alpha Centauri.

4. Artillery Game. Genre ini (biasa bersifat TBS) biasa mengikutkan combat dengantank atau tentara militer berat lainnya. Contoh dari genre ini termasuk Gunbound,Scorched Earth, dan Tanarus.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 9

F. Vehicle Simulation GameGenre ini juga merupakan simulasi yang berusaha memberikan player sebuah pengalamanrealistik mengendarai kendaraan-kendaraan tertentu.1. Flight Game. Dalam genre ini, player tidak hanya bersimulasi mengontrol pesawatterbang, tapi juga combat di udara. Contoh dari genre ini termasuk Falcon 4.0.

2. Racing Game, menempatkan player sebagai driver dengan kendaraan (biasanyamobil).Contoh dari genre ini termasuk Need For Speed (NFS) series.

3. Space Game, bersifat pertarungan di angkasa luar. Contoh dari genre ini termasuk StarWars: X-Wing, X: Beyond the Frontier, dan Homeworld.

4. Train Game. Genre ini mensimulasi yang berhubungan dengan transportasi keretaatau railway transport. Contoh dari genre ini termasuk Rail Simulator.

5. Vehicular (Car) Combat. Genre ini berfokus pada pertarungan antara kendaraan.Contoh dari genre ini termasukk RoadBlasters dan Mecha.

2.3.1 Pengertian dan fungsi unity

Titik fokus dari pembuatan game adalah aplikasi unity, dengan berisi koleksi fitur fitur dalampembuatan game aplikasi ini menyediakan object object dan segala pengaturan yangdigunakan untuk pembuatan game.

UNITY 3D adalah sebuah game developing software. Dengan software ini, kita bisamembuat game 3D yang seru. Jika anda belum memakai unity3D, maka bersiaplah untukmencobanya, karena game developer ini sangat mudah menggunakannya, dengan GUI yangmemudahkan kita untuk membuat mengedit dan membuat script untuk menciptakan sebuahgame 3D.

selain bisa untuk build game PC, UNITY juga dapat digunakan untuk membangun gameconsole seperti Nintendo Wii, PS3, Xbox 360, juga Ipad, Iphone, & android. Namun masing-masing membutuhkan biaya lisensinya sendiri. Selain itu juga bisa juga buat web, cumabutuh install Unity webplayer nya ajah. Unity lebih kurang sama dengan Blender gameengine cuma unity lebih ringan dan diintegrasi lebih didalm suasana grafik

bahasa pemrograman yang dapat diterima UNITY adalah JAVASCRIPT, CS SCRIPT (C#) &BOO SCRIPT.. bagi agan-agan yang ingin mulai belajar, jangan takut... Unity tergolongcukup mudah untuk dikuasai. simkuring yang dulunya mual ngeliat "jelimet-keritingnya-sebuah-script" pun dikit-dikit bisa mulai kenalan sama Unity & bikin game sederhana.

Kelebihan unity yaitu multiple platform, maksudnya banyak platform yang diisupport olehunity, misal Windows, Mac, iPhone, iPad, Android, Nintendo Wii, dan juga browser. Untukbrowser, kita memerlukan sebuah plugin, yaitu Unity Web Player, sama halnya dengan FlashPlayer pada Browser.Bahasa pemrograman yang digunakan bermacam-macam, mulai dari Javascript, C#, dan Boo.Pada unity, kita tidak bisa melakukan desain / modelling, dikarenakan unity bukan tool untukmendesain Jadi jika kita ingin mendesain, kita memerlukan 3D editor lain seperti 3dsmaxatau Blender, kemudian kita export menjadi format .fbx

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 10

2.3.2 Model berbasis 2d dan 3d

A. Model dua dimensi

Game dua dimensi yakni permainan atau sebuah game yang menggunakan pada era 16 bitdengan konsep grafik 2 dimensi dalam implementasi permainannya. 2 dimensi yaitu grafikdimana dalam suatu bidang yang terdiri dari sumbu x dan sumbu y. pada latar seperti itulahgame 2 dimensi dibuat. misalnya game dengan game play yang pergerakannya hanya kiri kekanan atau sebaliknya dan atas ke bawah atau sebaliknya.dengan banyaknya ide bermunculan tentang gameplay yang digunakan pada tiap gameberikutnya, maka semakin berkembang juga aneka permainan yang membuat pemainnyaaddict dengan game tersebut meski hanya dengan grafik 2 dimensi. biasanya game tersebutdibuat dengan flash atau bahasa pemrograman lain yang belum menggunakan grafik 3d.contoh game 2 dimensi misalnya seperti super mario bros, sonic, game flash dan lainnya.game mario bros dan sonic merupakan game terbaik dari 2 dimensi yang cukup addictif,karena memiliki kesulitan dan level-level tertentu yang menantang pemainnya. pemain hanyamengontrol untuk berjalan atau berlari dan loncat ataupun melayang untuk mengumpulkankoin dan item lainnya untuk memenangkan setiap level dan mencapai highscore.

B. Model tiga dimensi

Belakangan ini 3D game semakin luas digemari. Hal ini tidak lepas dari semakinterjangkaunya harga teknologi pendukungnya. Memang untuk membuatnya lebih sulitdaripada membuat game 2D, tapi hasil yang didapatkan cukup sepadan dan bahkan bisadibilang cukup memuaskan. Sejak ditemukannya teknik cel-shading, model 3D bisaditampilkan menjadi mirip gambar 2D. Akibatnya banyak game lebih memilih fitur inidaripada grafik 2D biasa. Jika teknik cel-shading tersebut diterapkan ke dalam sebuahprototipe game engine sebagai salah satu fiturnya, maka prototipe game engine yang dibuatbisa menangani 2 macam tipe grafik, yaitu 3D biasa dan cartoon-look 3D. Pembuatanprototipe engine ini bertujuan untuk memudahkan pembuatan game 3D yang dapat dijalankanpada komputer berbasis Windows. Pembuatan engine dilakukan dengan menggunakanprogram Microsoft Visual C++ .NET dan SDL 1.2.7 dengan OpenGL sebagai sistemgrafisnya. Dari hasil pengujian diketahui bahwa prototipe engine ini berhasil melakukanfungsi-fungsi dasar yang diperlukan sebuah 3D game engine. Fungsi-fungsi itu antara lainadalah kemampuan manajemen memori sederhana, logging, profiling, penanganan input darianalog joystick, rendering dan animasi model 3D, loading custom game map, penanganansuara, penanganan kamera dan fitur cel-shading.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 11

BAB IIIANALISADAN PERANCANGAN GAME

Pada bagian ini akan dilakukan analisa perangkat lunak yang dibangun untuk membantudalam proses pembuatan game, Analisa sistem meliputi analisa tentang kebutuhan sistem dananalisa fasilitas dalam perancangan game Tujuan dari analisa sistem adalah :

1. Menentukan kebutuhan sistem.2. Memahami cara kerja sistem secara umum.3. Memahami masalah yang ada dan penyelesaiannya.4. Mempelajari setiap sistem yang ada di aplikasi dengan benar

3.1 Analisa Kebutuhan Sistem

Analisa kebutuhan sistem ini meliputi kebutuhan perangkat lunak dankebutuhan perangkat keras.

3.1.1 Kebutuhan Perangkat Lunak

a. Sistem Operasi Microsoft Windows / Linux /Mac OSb. UNITY 3D

3.1.2 System Requirements

OS: Windows XP SP2+, 7 SP1+, 8; Mac OS X 10.6+.

Windows Vista is not supported; and server versions of Windows & OS X are not tested.

GPU: Graphics card with DX9 (shader model 2.0) capabilities. Anything made since 2004should work.

RAM: Minimal 2GB

3.2 Perancangan

Fasilitas-fasilitas yang tersedia pada unity yang akan memungkinkan pengguna untukmendapatkan sebuah sistem yang kita inginkan antara lain:

1. Membuat object yang akan kita input kan ke dalam project game yang kita buat2. Kita dapat membuat akun di unity agar kita dapat mendapatkan informasi sesuaikebutuhan dalam perancangan game

3. Selain itu kita dapat mencari suatu object atau karakter yang bisa kita butuhkan dalamperancangan, yang bisa dapatkan di unity assets store secara gratis maupun berbayar.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 12

3.3 Perancangan Proses

Berikut ini akan dijelaskan mengenai alur sistem atau bagaimana gamabaran umum sistem inibekerja.

3.3.1 Perancangan Model

Berikut ini adalah model yang menggambarkan proses-proses secara umum yang akan dilaluisebuah aplikasi untuk membuat suatu permainan.

Gambar 3.1 Gambaran Aplikasi Yang Digunakan Untuk Perancangan

Pertama kali dirilis pada saat acara Apple’s Worldwide Developers Conference di tahun 2005.Pada versi awal Unity hanya dapat digunakan di Mac Platform yaitu OS dari produk apple.Namun sekarang Unity 3D berubah menjadi software multi platform yang juga dapatdijalankan pada Windows OS dan Linux OS. Pada dasarnya Unity 3D ini merupakan salahsatu jenis game engine dan game development berbasis 3D. Akan tetapi Unity juga bisadalam membentuk game 2D. Dengan metode asset workflow dan script yang simple dapatmemudahkan user dalam mengembangkan game secara mandiri dan membuahkan hasil yangsetara dengan perusahan Game Developer.

A 3D Game EngineUnity adalah Engine (Sebutan Untuk software pengembang game) yang dapat di gunakanuntuk membuat game di ruang 3 Dimensi. Unity menggunakan Metode Assets Workflowyaitu Dia menggunakan Asset-Asset dalam merangkai sebuah game.

Modern Navigation SystemUnity menggunakan sistem navigasi bebas dalam pembuatan game, sehingga pengguna dapatdengan mudah untuk melihat setiap sisi 3D dalam pembuatan objek. Sama halnya sepertimenggunakan Blender 3D.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 13

Simple ScriptingDalam pembuatan project dengan Unity pengguna dapat menggunakan (menginclude) script-script, seperti : JavaScript, C#, dan Boo Script.

Multi ConsoleUnity dapat membuat game-game yang dapat dijalankan pada console berikut :Windows, Mac, Unity Web Player, iOS, Android, Nintendo Wii, PlayStation 3, Xbox 360

Support Operating SystemUnity yang awalnya hanya dapat dijalankan hanya di Mac OS, sekarang berubah menjadisoftware multi platform yang dapat di install dan digunakan di Mac OS, Windows OS danLinux OS.

Make Game in Your StyleUnity memberi kebebasan Developer untuk berkarya. Tak hanya di batasi dalam 1 Genre saja.Tetapi berbagai Genre yang Developer suka.

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 14

BAB IVIMPLEMENTASI DAN PROSES PEMBUATAN

Pada bab ini akan dijelaskan tentang implementasi dari hasil project danperancangan game yang telah dibuat pada bab sebelumnya, serta bagaimanagame tersebut dijalankan.

4.1 Tahap Implementasi

Secara garis besar implementasi game ini dilakukan dengan urutan proses sebagai berikut :1. Instalasi Microsoft Netframework2. Instalasi Aplikasi Unity

4.2 Perangkat Uji Coba

Pembuatan Game ini menggunakan Lenovo G40 dengan spesifikasi sebagai berikut :

1. Processor : AMD A8-6410 APU with AMD Radeon R5 Graphics 2 GHz2. Operating System : Windows 7 Home Premium3. System Type : 64-bit Operating System4. Memory HDD : 500 GB5. Memory RAM : 4.00 GB6. Graphic : AMD Radeon(TM) R4 Graphics

4.3 Penjelasan AplikasiAplikasi Unity ini mempunyai beberapa menu dengan fitur fitur dengan fungsi yangberbeda beda antara lain :1. Hierarchy2. Inspector3. Scene dan Game

4.3.1 Gambaran Awal Aplikasi Unity

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 15

Gambar 4.1 Gambaran UnityBedasarkan gambar diatas dijelaskan bahwa aplikasi unity terdiri atas beberapa menu dankegunaan antara lain :1. Bagian Hierarchy , bagian ini adalah tempat dimana kita dapat melihat object objectyang sudah kita inputkan

2. Scene , di bagian inilah tempat kita dapat menyusun game3. Inspector , adalah tempat kita untuk mengatur suatu object, dan dibagian ini kita dapatmengatur size , menambahkan script , texture dan sebagainya

4. Game , di bagian ini kita dapat mereview atau melihat game kita apakah sudah sesuaidengan keninginan

4.4 Proses Pembuatan Game

Tahap pertama adalah me Set-up project

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 16

Gambar 4.2 Proses Set up ProjectPada bagian gambar diatas kita dapat memilih jenis game apa yang akan kita buat misal sayaakan membuat game 2d, Tahap selanjutnya adalah setup folder , setup folder ini berguna agarfile file kita tidak berantakan.

Gambar 4.3 Set up FolderPada gambar diatas adalah folder dimana tempat file berada , folder yang diperlukan antaralain:1. Animation, tempat file animasi berada yang akan digunakan.2. Scenes , adalah tempat hasil game yang di simpan3. Scripts , adalah tempat script yang diperlukan dalam proses pembuatan game4. Sprite , adalah tempat dimana file gambar yang akan dijadikan object dalampembuatan game

5. Dll

Selanjutnya adalah pembuatan arena permainan yang dibuat , dapat dilakukan denganmenginputkan sprite gambar ke dalam scene dengan cara dengan drag gambar langsungdi bagian scene , lalu rename di bagian hierarchy dengan nama yangdiinginkan

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 17

Gambar 4.4 Pembuatan Terrain/Arena PermainanPada bagian hierarchy ini object dapat dicopy paste agar proses pembuatan tidakmemerlukan waktu yang lama , object yang telah dicopy ini dapat disusun danmembentuk arena permainan yang diinginkan

Gambar 4.5 Terrain Permainan

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 18

Gambar 4.6 Penambahan ObjectPada gambar diatas penambahan object sangat diperlukan dalam proses pembuatan gamekarena object berikut dapat menjadikan permainan dapat menarik, seperti gambar diatasadalah pembuatan object box yang diatur agar mempunyai kesan tiga dimensi walaupungame yang dibuat adalah game yang bergenre dua dimensi.4.5 Pembuatan Background dan Player

Penambahan karakter player sangatlah penting dimana di bagian ini player adalah peranutama yang dapat dijalankan begitupun dengan background atau latar belakang yangdapat diatur sedemikian rupa agar mempunyai kesan yang menarik dalam sebuahpermainan, karena game yang dibuat adalah game ninja, maka player yang kita gunakanmenggunakan sprite yang bertemakan ninja begitupun dengan pemilihan backgroundyang dibuat bertemakan jepang.

Gambar 4.7 Pemilihan Sprite

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 19

Gambar 4.8 Penyusunan SpritePada gambar diatas adalah penyusunan sprite yang menggambarkan suasana dalampermainan , ini berfungsi agar game dapat memberikan kesan menarik

Gambar 4.9 Pembuatan Animasi PlayerPada gambar diatas adalah proses pembuatan animasi player yang digunakan ketikaplayer mendapat suatu perintah dari pemain maka player akan melakukan sebuah animasiyang menimbulkan efek gerak,Animasi yang dibuat antara lain :a. Player idle , adalah animasi ketika player dalam keadaan diamb. Player run , adalah animasi player dalam kondisi berlaric. Player jump , adalah animasi ketika karakter player tersebut saat melompatd. Player attack(ATK) , ketika player tersebut melakukan gerakan seperti menyerange. Player attackjump, adalah ketika player dalam keadaan melompat player dapatmelakukan serangan saat diudara

f. Player damage , adalah animasi ketika player tersebut ketika terkena serangang. Player dead , adalah animasi ketika player dalam keadaan mati

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 20

Gambar 4.10 Penginputan AnimasiSetelah proses transisi animasi akan menghasilkan sebuah animasi yang merupakangabungan dari animasi yang disusun sedemikian rupa agar dapat melakukan gerakangerakan yang diinginkan, setelah itu kita inputkan di bagian inspector player

Gambar 4.11 Script Control PlayerGambar diatas adalah proses pembuatan script player controller yang digunakan agarkarakter player dapat dijalankan oleh pemain, pembuatan script ini menggunakan bahasapemrogaman C# .

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 21

Gambar 4.12 Penginputan ScriptSetelah pembuatan script selesai maka script tersebut di input kan ke bagian inspectoragar semua pengaturan karakter tersebut berhasil

Gambar 4.13 Pembuatan Enemy Dalam GameSelanjutnya adalah pembuatan enemy , proses pembuatan enemy ini hampir sama denganpembuatan karakter player,tapi dengan script yang berbeda

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 22

Gambar 4.14 Penambahan ItemSelanjutnya adalah penambahan item , langkah awal adalah pilih sprite yang akandigunakan lalu pada bagian sorting layer di inspector pilih item lalu ditambahkan scriptitem, penambahan item ini digunakan agar player dapat meningkatkan score saatmengambil object tertentu.

Gambar 4.15 Proses Pembuatan CheckPoint

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 23

Pembuatan Checkpoint ini digunakan jika player ketika mati di wilayah checkpoint, lalupemain ingin melanjutkan permainan maka player akan me respawn di wilayahcheckpoint, tujuan dari pembuatan checkpoint ini agar pemain tidak mengulang dari awalsaat bermain.

Gambar 4.16 Event TriggerSelanjutnya adalah pembuatan event trigger , event trigger ini adalah ketika playermemasuki daerah event trigger yang di buat maka akan terjadi sesuatu misal saya akanmembuat event trigger, bilamana player memasuki area event maka boss dammy akanruntuh dan menghancurkan area tersebut

Gambar 4.17 Script Event Trigger

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 24

Gambar 4.18 Pembuatan Stage Link JumpProses pembuatan stage link jump ini bertujuan untuk masuk ke stage berikutnya agarplayer dapat melanjutkan permainanya.4.6 Pembuatan Main Menu

Pembuatan main menu ini bertujuan agar player dapat memilih apakah akan melanjutkangame yang telah disimpan atau mengulang dari awal (New Game , Continue ) atau melihatdata High Score , dan menyeting di menu option

Gambar 4.19 Tampilan Main Menu

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 25

Gambar 4.20 Script Menu New Game

Gambar 4.21 Tampilan Main Menu Ketika Dimainkan

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 26

Gambar 4.22 Review Game 1

Andrey Febrianto/Eki HardiantoPage 27

BAB VPENUTUP

5.1 KesimpulanDari uraian pada bab – bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan tentang pembuatan game2d dengan menggunakan aplikasi unity , yang terdiri dari :1. Game yang dibuat dapat memberikan rating highscore dari permainan yang dibuat2. Game yang dibuat dapat memberikan object yang dapat membuka item tertentu3. Dengan adanya menu debug , akan memudahkan player untuk dapat masuk ke stageyang diinginkan

5.2 Saran PengembanganDari pembahasan berikut terdapat saran dan pengembangan yang dapat disampaikan dalampembuatan game dengan menggunakan aplikasi unity, yaitu:

1. Game yang dibuat masih terdapat banyak kekurangan salah satunya efek gravity yangterlalu besar sehingga player kesulitan dalam mengendalikannya

2. Game ini masih dapat dikembangkan lagi , dengan memberikan cerita yang seru danmenarik.