bab ii geomagnetik

4

Click here to load reader

Upload: md-deni-setia

Post on 21-Dec-2015

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Geomagnetik adalah

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II Geomagnetik

BAB II

DASAR TEORI

II.1. Metode Gravity

Gravitasi adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antara semua partikel

yang mempunyai massa di alam semesta. Fisika modern mendeskripsikan

gravitasi menggunakan Teori Relativitas Umum dari Einstein, namun hukum

gravitasi universal Newton yang lebih sederhana merupakan hampiran yang

cukup akurat dalam kebanyakan kasus.

Metode gravity adalah metoda penyelidikan geofisika yang didasarkan

pada variasi percepatan gravitasi di permukaan bumi. Pengukuran gravitasi ini

dimana adanya perbedaan kecil dari medan gravitasi yang diakibatkan variasi

massa di kerak bumi. Tujuan dari eksplorasi ini adalah untuk mengasosiakan

variasi dari perbedaan distribusi rapat massa dan juga jenis batuan.

Metoda gravity ini secara relatif lebih murah, tidak mencemari dan tidak

merusak (uji tidak merusak) dan termasuk dalam metoda jarak jauh yang sudah

pula digunakan untuk mengamati permukaan bulan. Juga metoda ini tergolong

pasif, dalam arti tidak perlu ada energi yang dimasukkan ke dalam tanah untuk

mendapatkan data sebagaimana umumnya pengukuran. Pengukuran percepatan

gravitasi memberikan informasi mengenai densitas batuan bawah tanah.

Metoda ini sangat baik untuk mengetahui konfigurasi geologi bawah

permukaan dengan skala yang luas berdasarkan pada perbedaan densitas tiap

batuan. Teori yang mendasari metode gaya berat ini adalah teori Newton tentang

Gravitasi dan teori Medan Potensial.

II.2 Anomali Bougeur Lengkap

Bouguer Correction adalah harga gaya berat akibat massa di antara

referensi antara bidang referensi muka air laut samapi titik pengukuran sehingga

nilai gobservasi bertambah. Setelah dilakukan koreksi-koreksi terhadap data

percepatan gravitasi hasil pengukuran (koreksi latitude, elevasi, dan topografi)

maka diperoleh anomali percepatan gravitasi (anomali gravitasi Bouguer

lengkap). Nilai anomali Bouguer lengkap dapat diperoleh dari nilai anomali

Page 2: BAB II Geomagnetik

Bouguer sederhana yang telah terkoreksi medan, Merupakan anomali yang dicari

dengan cara mereduksi hasil pengukuran lapangan dengan koreksi

Harga anomali Bouger (absolut) sendiri adalah selisih antara

gravitasipengamatan (observasi) dengan harga teoritis yang seharusnya terarnati pada

suatu titik (op.et Ervin, 1977). Distribusi harga anomaliBouger secara

horizontal dapat digambarkanmelalui kontur "iso-anomali" yang memberikan

gambaran distribusi atau kontras rapat massa lateral bawah permukaan, yang

pada akhimya dapat diinterpretasikan sebagai suatu kondisi atau struktur geologi

tertentu. Anomali Bouguer merupakan suatu representasi dari medan gravitasi

yang paling umum untuk memperkirakan gambaran kondisi bawah permukaan

berdasarkan kontras rapat massa satuan.

Nilai anomali Bouguer lengkap dapat diperoleh dari nilai anomaly

Bouguer sederhana yang telah terkoreksi medan, secara otomatis dapat ditulis

sebagai berikut :

gBL = gBS + gT (II.1)

Dimana :

gBL : Anomali Bouguer Lengkap di topografi

gBS : Anomali Bouguer Sederhana di topografi

gT : Koreksi Medan (mGal)

II.3 Pemisahan anomaly Bouguer lengkap Regional-Residual

Anomali Bouguer lengkap merupakan perpaduan antara anomali regional

dan anomali residual / lokal. Anomali regional menggambarkan kondisi geologi

secara umum dari daerah penelitian yang dicirikan oleh anomali berfrekuensi

rendah, sedangkan anomali residual / lokal lebih cenderung menggambarkan

kondisi geologi setempat yang dicirikan dengan frekuensi tinggi. Untuk

menganalisa anomali akibat efek struktur geologi lokal maka harus dilakukan

pemisahan terhadap anomali regionalnya. Ada beberapa metode yang dapat

digunakan untuk melakukan pemisahan anomali regional – residual, antara lain

metode continuasi ke atas (upward continuation), metode pencocokan polinomial

(polynomial fitting) dan metode filtering.