bab ii micropile

24
Micropiles Teknik Sipil S1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini per kembangan pen get ahu an semakin pesat seir ing den gan meningkatnya populasi manusia. Dengan pengetahuan yang ada manusia berusaha untuk memenuhi kebutuhannya yang semakin kompleks. Kebutuhan akan lahan baik untuk tempat ti ngga l, perkantoran da n sebaga iny a mer upa kan masalah ya ng memerlu kan pen ang anan seca ra seri us. Khusu snya di kota yang merup akan pusat perda ganga n, hibur an dan industri. Dimana pembangunan berkembang dengan pesat sementara lahan yang tersedia terbatas. Hal ini menyebabkan meningkatnya bangunan-bangunan bertingkat. Dan tentu saja hal ini menyebabkan permasalahan tanah menjadi semakin kompleks. Lahan yang digunakan untuk bangunan bertingkat harus memiliki daya dukung tanah yang tinggi sebab beban yang diteruskan dari upper struktur ke pondasi cuk up be sar . Sementara kondi si tan ah dar i lahan ya ng ter sedia di kot a tid ak sel amanya me mi lik i daya dukung ya ng ti nggi . Hal ini di seb abkan karen a  perluasan kota yang kadang-kadang dilakukan dengan cara mengurug laut dan mcngurug daerah rawa. Masalah-masalah seperti ini membutuhkan pemecahan. erbagai usaha telah dilakukan oleh manusia untuk memecahkan masalah- masalah mekanika tanah dan geotekrrik. Dan usaha-usaha ini terus berkembang sampai saat ini. Suatu metode yang dikenal dengan nama ! micropiles'  telah banyak dig una kan kar ena memilik i banya k keg unaan dan mer upa kan alte rna ti" ya ng e"ekti" untuk kasus-kasus tertentu dalam pekerjaan teknik sipil. 1.2 Maksud dan Tujuan MUCHAMAD F AIZAL FIRDAUS - 1203507 1

Upload: m-faizal-firdaus

Post on 06-Jan-2016

605 views

Category:

Documents


61 download

DESCRIPTION

Makalah Micropile BAB II

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 1/24

Micropiles Teknik SipilS1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini perkembangan pengetahuan semakin pesat seiring dengan

meningkatnya populasi manusia. Dengan pengetahuan yang ada manusia berusaha

untuk memenuhi kebutuhannya yang semakin kompleks.

Kebutuhan akan lahan baik untuk tempat tinggal, perkantoran dan

sebagainya merupakan masalah yang memerlukan penanganan secara serius.

Khususnya di kota yang merupakan pusat perdagangan, hiburan dan industri.

Dimana pembangunan berkembang dengan pesat sementara lahan yang tersedia

terbatas. Hal ini menyebabkan meningkatnya bangunan-bangunan bertingkat. Dan

tentu saja hal ini menyebabkan permasalahan tanah menjadi semakin kompleks.

Lahan yang digunakan untuk bangunan bertingkat harus memiliki daya dukung

tanah yang tinggi sebab beban yang diteruskan dari upper struktur ke pondasi

cukup besar. Sementara kondisi tanah dari lahan yang tersedia di kota tidak selamanya memiliki daya dukung yang tinggi. Hal ini disebabkan karena

 perluasan kota yang kadang-kadang dilakukan dengan cara mengurug laut dan

mcngurug daerah rawa. Masalah-masalah seperti ini membutuhkan pemecahan.

erbagai usaha telah dilakukan oleh manusia untuk memecahkan masalah-

masalah mekanika tanah dan geotekrrik. Dan usaha-usaha ini terus berkembang

sampai saat ini. Suatu metode yang dikenal dengan nama !micropiles'  telah banyak 

digunakan karena memiliki banyak kegunaan dan merupakan alternati" yang

e"ekti" untuk kasus-kasus tertentu dalam pekerjaan teknik sipil.

1.2 Maksud dan Tujuan

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 1

Page 2: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 2/24

Micropiles Teknik SipilS1

#enulis mengharapkan lewat makalah ini dapat memberikan sumbangan

 pikiran untuk memperluas wawasan tentang micropiles, khususnya tentang$

- Kegunaannya

- Material pengisi

- #eralatan dan #elaksanaan

- Daya dukung

- #arameter perencanaan

Diharapkan penulisan ini juga dapat merupakan suatu pertimbangan dalam

 pemilihan micropiles untuk suatu kasus dan kondisi tanah tertentu. Sehingga

 pemakaian micropiles menjadi alternati" yang e"ekti".

BAB II

ISI

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 2

Page 3: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 3/24

Micropiles Teknik SipilS1

2.1 Micr!iles

%.&.& De"inisi Micropiles

Dewasa ini berkembang suatu bentuk tiang yang dikenal dengan istilah

 Micropiles 'da beberapa de"inisi yang digunakan untuk menjelaskan istilah dari

micropiles. Menurut (eltman )&*+& minipile adalah tiang dengan diameter & / 

% mm dan micropiles adalah tiang dengan diameter lebih kecil dari & mm. 0r 

0ndrasurya M )&**& mende"inisikan bahwa micropiles digunakan untuk 

menunjukan semua tiang yang berdiameter kecil yaitu antara 1 - % mm dan

terbuat dari beton dengan penulangan ditengah-tengah. Diameter dari tipe bored

 pile kon2ensional, umumnya lebih besar dari 3 mm. Sedangkan untuk tipe

 bored pile berdiameter kecil, diameternya kurang dari 3 mm dan normalnya

antara & - % mm. 4leh karena itu dalam pelaksanaan micropiles umumnya

digunakan diameter &-% mm.

Karena ujung micropiles tidak besar maka sebagjan besar gaya ditrans"er 

ke tanah melalui  skin friction. 5iang ini dapat dipakai untuk beban a6ial dalam

kedua arah karena kemampuan micropiles menahan gaya tekan sebaik gaya tank.

 7amun hanya sebagian kecil dari bending moment yang dapat ditahan. 5ekuk dari

micropiles mungkin menjadi masalah ketika menembus lapisan berlumpur yang

sangat lunak, atau ketika berada dalam air . Micropiles dapat dipakai secara

kelompok ataupun tunggai, dapat dipasang secara 2ertikal ataupun miring dan

dapat dipakai untuk semua jenis tanah.

%.&.% Material

Micropiles terdiri dari tulangan dan material grout 5ulangan berbentuk 

sangkar, tube, pipa atau baja tulangan. Material grout terdiri dari semen, air dan

agregat halus. iasanya perbandingan air dan semen untuk campuran grout

 berkisar antara ,8 - , dan ukuran maksimum dari agregat 1 mm.

Kadang-kadang bila perlu digunakan bahan aditi2e misalnya retarder 

untuk memperlambat proses pengeringan campuran grout

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 3

Page 4: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 4/24

Micropiles Teknik SipilS1

%.&.3 #elaksanaan dan #eralatan

9ariasi pelaksanaan micropiles telah berkembang sejak % tahun terakhir 

ini dan menghasilkan beberapa sistem pelaksanaan dengan kontraktor khusus.

5etapi pada dasamya pelaksanaan dapat dibagi dalam dua tipe yaitu $

&. Drilled or ored :ast in #lace Methods ) 7on Displacement Methods

%. Displacement Methods

'. Drilled or ored :ast in #lace Methods

5eknik boring ini sering dipakai dalam pelaksanaan micropiles. Dimana

 pembuatan lubang dilakukan dengan metode boring dan drilling dan diikutidengan injeksi bahan grout.

a. #embuatan Lubang

eberapa metode yang digunakan untuk pembuatan lubang $

&. ;otary Drilling

#engeboran dengan cara ini memberikan lubang yang seragam dan

lurus dan dapat diterapkan pada bermacam-macam kondisi tanah maupun

 batuan. #engeboran dilakukan dengan memutar dan mendorong semacam

mata bor )bit kedalam tanah. #ecahan tanah dinaikkan ke permukaan

oleh tekanan dari cairan pengeboran ) drilling "luid melalui sebuah

 pompa tekan. :airan pengeboran ini dipompakan melalui stang bor oleh

sebuah pompa tekan )displacement pump atau mud pump dan keluar dari

lubang yang ada pada mata bor. :airan ini membantu mengangkut

 pecahan tanah ke permukaan agar pecahan tanah tersebut tidak terkumpul

di dasar lubang. Setelah sampai di permukaan suspensi ini diendapkan

dalam sebuah tangki agar pecahan tanah yang berat dapat mengendap, dan

cairan yang bersih disirkulasikan kembali oleh pompa tekan ke dalam

lubang.

<ambar & memperlihatkan secara skematis kerja mesin bor ini.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 4

Page 5: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 5/24

Micropiles Teknik SipilS1

Gambar 1 Rotary drillling rig ( Hvorslev, 194 !Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengeboran $

• :airan #engeboran

:airan ini selalu dialirkan ke mata bor selama pengeboran beiiangsung.

=ungsi dari cairan ini adalah$

- Menaikkan pecahan tanah akibat pengeboran ke pennukaan

- Mendinginkan mata bor dan stang bor 

- Mengurangi gesekan-gesekan mekanik 

- Stabilisasi lubang bor, agar tak longsor.

#ada saat bersamaan cairan ini tak boleh mengakibatkan pelunakan tanah atau

desintegrasi dari tanah yang dibor.

:airan pengeboran ada bermacani-macam jenis dan umumnya didasarkan

atas $

- 'ir )air biasa atau campuran air > bentonite

- Minyak 

- ?dara atau uap

- usa

@ang paling sering digunakan dalam pengeboran adalah dengan

menggunakan air, dan campuran antara air dan bentonite )semacam lempung

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 5

Page 6: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 6/24

Micropiles Teknik SipilS1

 berplastisitas tinggi dan ekspansi", yang disebut lumpur pengeboran ) drilling

mud . #enggunaan lumpur pengeboran lebih diutamakan mengingat cairan ini

lebih pekat sehingga kemampuan mengangkat pecahan tanah lebih besar 

sekalipun pada putaran yang rendah. 5erlebih lagi lumpur akan mengulas dinding

lubang bor sehingga kedap terhadap rembesan air. Dengan demikian tekanan

dalam lubang bor tetap terjaga.

Lumpur ini bisa dirancang kepekatannya, tergantung dari jenis tanah yang

dijumpai. 5anah-tanah kepasiran memerlukan kepekatan yang tinggi. ?mumnya

 berat jenis lumpur diatur antara &. - &.%.

• Mata or 

Mata-mata bor seperti tergambar di gambar %.% sering digunakan dalam

 pelaksanaan. =istail bit digunakan pada pengeboran tanah lunak. Lubang

untuk keluarnya cairan pengeboran diarahkan ke atas agar semprotannya

tidak mengganggu tanah yang lunak. Drag bit, dengan mata dari tungsten,

merupakan mata bor yang paling umum dipakai, sedangkan tricone biasanya

dipergunakan bila menjumpai tanah yang amat keras atau batuan.

Gambar " Macam#macam mata bor $nt$k rotary drilling (%o$rtesy of &cker rill %ompany nc!

%. 'uger Drilling

=light augers atau bor ulir sebenarnya lebih merupakan jenis dari

mata bor ?lir ini bisa diputar secara manual atau oleh mesin yang sama

dengan rotary drilling. #enarikan auger berkali-kali akan sangat

menyulitkan pekerjaan, karena itu dibuatlah continuous "light auger ) :='

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 6

Page 7: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 7/24

Micropiles Teknik SipilS1

. Dimana pada tipe ini ulirnya menerus, dengan demikian potongan-

 potongan tanah dapat diteruskan ke permukaan lewat ulir tersebut :='

hanya dapat dijalankan dengan mesin bor kapasitas besar.

Gambar ) Macam#macam a$ger (%o$rtesy of &cker rill %ompany, nc.!

3. #ercussion drilling:ara pembuatan lubang adalah dengan menjatuh-jatuhkan

semacam pahat )chisel atau tabung tajam ) shell atau claycutter yang

 berat ke dalam tanah. #otongan tanah akan masuk ke dalam tabung

tersebut dan terbawa sewaktu tabung ditarik ke permukaan. 5erkadang

lubang hams diisi dengan air untuk melunakkan tanahnya sehingga

mempermudah masuknya tabung ke dalamnya. Stabilitas lubang bor 

dilakukan oleh casing. 5erkadang casing perlu dipukulkan lebih dalam

dari mata bor bila dijumpai tanah yang sangat lunak.

<ambar 8 memperlihatkan sebuah peralatan untuk percussion drilling ini

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 7

Page 8: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 8/24

Micropiles Teknik SipilS1

Gambar 4 *ig+t perc$ssion drilling rig (ilcon -ngineering *td. !

8. (ash oring

#embuatan lubang bor dimungkinkan dengan memutar dan

menumbuk sebuah mata bor dengan dibantu semprotan air yang keras.

Stabilitas lubang bor dilakukan dengan casing yang juga ber"ungsi

sebagai penyalur air keluar. <ambar %. Menjelaskan secara skematis cara

kerja wash boring ini.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 8

Page 9: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 9/24

Micropiles Teknik SipilS1

Gambar /as+boring rig (0ased on Hvorsiev, 1949!

. Metode Displacement

#elaksanaan micropiles dengan metode displacement mirip dengan

 pelaksanaan untuk tiang kon2ensional. Metode ini menimbulkan bunyi dan

getaran. #roses pelaksanaan menurut (eltman ) &*+& yaitu pertama-tama lubang

tiang dibentuk kemudian pasta semen grout dimasukkan ke dalam lubang.

a. #embuatan lubang

'da 3 metoda yang digunakan untuk membuat lubang yaitu $

&. Drop hammer dri2ing method

Dengan cara pemancangan

%. 9ibratory method

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507

Page 10: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 10/24

Micropiles Teknik SipilS1

Dengan cara digetarkan

3. Aacking "orce method

Dengan cara ditekan

 b. Metode pelaksanaan

Setelah lubang terbentuk, pasta semen grout dimasukkan ke dalam lubang

seperti metode non displacement.

eberapa metode pelaksanaan micropiles $

&. Menard #ile

%. Mini Shell #ile

Gambar etail pelaksanaan menard pile ( /e+man, 191 !

:ara pelaksanaan menard pile adalah sebagai berikut )lihat gambar %.&8 $

&. #ertama-tama lubang tiang dibentuk dengan mandrel.

%. eton dituangkan ke dalam lubang

3. #enggetaran tiang dengan menggunakan mandrel

8. #ermukaan tiang terbentuk dan diisi dengan beton

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 10

Page 11: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 11/24

Micropiles Teknik SipilS1

Gambar 2 etail pelaksanaan mini s+ell pile ( /eltman 3 *ittle, 1922 !

:ara pelaksanaan dari mini shell pile adalah sebagai berikut$

- 5ipe ini terdiri dari tabung-tabung beton bertulang.

- 5abung-tabung ini disusun secara 2ertikal dengan bantuan sebuah mandrelsehingga merupakan suatu rangkaian

- Mandrel kemudian dipukul dengan hammer sehingga masuk ke dalam

tanah bersama-sama susunan tabung mencapai kedalaman rencana

- Mandrel kemudian dikeluarkan dari susunan tabung dan tabung-tabung

kelebihan diambil.

- 5ulangan dimasukkan ke dalam lubang susunan tabung dan kemudian

 beton cor dituangkan memenuhi lubang tersebut

- Sehingga terbentuk tiang yang diinginkan.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 11

Page 12: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 12/24

Micropiles Teknik SipilS1

2.2 Penggunaan Micr!iles Dala" Pekerjaan Teknik Si!il

Masalah-masalah yang dihadapi di lapangan, seringkali memerlukan

 pemikiran dan penanganan yang merupakan solusi terhadap masalah-masalah

yang timbul. Masalah-masalah tersebut membutuhkan keputusan yang cepat, tepat

dan e"isien dalam pelaksanaan. Hal ini akan menyulitkan bila hanya

mengandalkan aspek-aspek teoritis saja. Dalam banyak kasus perasaan dan

 pengalaman langsung dari seorang insinyur memberikan BjudgementB yang sangat

 berarti.

Micropiles merupakan salah satu alternati" untuk menyelesaikan masalah-

masalah yang dijumpai di lapangan. eberapa kegunaan dari micropiles yaitu

sebagai pondasi bangunan, pondasi untuk tangki air )'bbs, &*+8, sebagai

 pondasi untuk pier jembatan )londeau, &*+8, untuk stabilitas lereng, sebagai

 pendukung cableway )'ste dan Messin, &*+8, untuk stabilitas timbunan, untuk 

 perkuatan pelat 0an tai bangunan pada tanah lunak yang kompresibel )Mun"akh

dan SoKman, &*+C .

Salah satu tipe dari micropiles yang banyak digunakan untuk pekerjaan-

 pekerjaan teknik sipil adalah sistem root piles yang juga dikenal$ di 0talia )#ali

;adici, di #erancis )#ieu6 ;acines, di Aerman )(urelp"ahle. ;oot #iles

merupakan tipe micropiles yang pertama kali diperkenalkan oleh Lii )&*%

dalam presentasi papemya B;eticolo Di #ali ;adice "or the 0mpro2ement o" Soil

;esistance, #hysical 'spects and Design 'pproachesB dan sejak tahun &*3, root

 piles digunakan terutama untuk underpinning struktur-struktur yang ada dimana

struktur-struktur tersebut memiliki nilai sejarah tersendiri dan penting untuk 

dipertahankan. Lii  )&*+3 memperkenalkan beberapa penggunaan root piles

untuk stabilisasi lereng dan untuk perkuatan tanah disekitar galian. Saat ini

cenderung digunakan dalam masalah-masalah pondasi dan underpinning yang

lebih kompleks.

%.%.& Micropiles Sebagai Dinding #enahan <alian

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 12

Page 13: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 13/24

Micropiles Teknik SipilS1

Micropiles sebagai dinding penahan ) retaining walls pada daerah galian

yang akan dikerjakan terutama untuk memberikan keamanan terhadap stabilitas

dari gedung E struktur lain di atas galian yang akan dikerjakan agar tidak terjadi

keruntuhan )gambar 3.&.

Gambar Micropiles dipasang pada daera+ yang akan digali (*ii, 5., 1926!

5anah pada dinding galian mudah longsor E runtuh akibat berat sendiri dan

 berat struktur yang berdekatan ) adjacent o" structure. #enggunaan micropiles

untuk reticulated root piles penahan galian ini merupakan penerapan E aplikasi

 pertama yang dinyatakan berhasil. Struktur micropiles dapat dikerjakan pada

 bermacam-macam tanah, tingkat heterogenitas tanah dan keberadaan hambatan E

rintangan dan lain sebagainya. Hal ini merupakan salah satu keunggulan dalam

 penggunaan micropiles di lapangan.

Dari presentasi Lii ) &*% ditemukan bahwa jaringan khusus tiang-

tiang yang menyerupai akar ) ;oot #iles tersebut dapat dipertimbangkan untuk 

meningkatkan ketahanan tanah dan struktur tiangnya. #enemuan yang penting

adalah jaringan tiang mampu mensuplai tahanan tarik ) tensile resistance bila

dibutuhkan.

%.%.% entuk =isik ;eticulated ;oot #iles sebagai Dinding #enahan <alian

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 13

Page 14: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 14/24

Micropiles Teknik SipilS1

Suatu dinding penahan ) retaining walls reticulated root piles dibuat

sebagai berikut$

Gambar 9 Geometry of retic$latad root piles str$ct$re (lii, 5., 192 !

a. agian tiang depan ) gambar 3.%,notasi ' dan '! dibuat % baris tiang-

tiang yang bergantungan satu sama lain. 5iang-tiang ini dapat dibuat dalam

 posisi tegak E 2ertikal dan atau posisi miring E bersudut. 5ujuannya untuk 

mencegah E mengurangi gerakan tanah diantara susunan tiang-tiang dan

untuk mensuplay tambahan tahanan pada sisi E dinding galian. Aumlah dan

kerapatan tiang-tiang ini disesuaikan dengan karakteristik tanah dan bila

diperlukan dilakukan tes-tes di lapangan.

 b. agian tiang belakang ) gambar 3.%, notasi dan ! dibuat juga dalam %

 bans. ?mumnya tiang-tiang ini dibuat dalam posisi miring E bersudut.

5iang bagian belakang ini sangat penting untuk menerima tekanan tanah

dan merangsang reaksi keseluruhan sistem untuk berinteraksi dengan

tanah dan tiang-tiang. Aumlah dan kerapatan tiang-tiang ini tidak sebanyak 

tiang-tiang bagian depan )tiang ' dan 'F oleh sebab tiang-tiang bagian

 belakang )tiang dan ! dapat secara penuh die"ekti"kan di dalam tanah.

c. alok dari beton bertulang ) rein"orced concrete beam . ;oot #iles yang

digunakan umumnya dikerjakan dengan memberikan kombinasi balok 

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 14

Page 15: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 15/24

Micropiles Teknik SipilS1

diatas tanah ) seperti sloo", pile caps ) seperti poer pada pondasi tiang

umumnya dan plat-plat ) slabs . alok dari beton bertulang lebih umum

digunakan untuk macam pekerjaan ini dan seperti halnya macam

kombinasi yang lain, digunakan untuk mensuplay hubungan yang kaku

 pada susunan root piles ujung bagian atas sehingga menjadi satu kesatuan

antara tiang-tiang bagian depan )tiang ' dan '! dan tiang-tiang bagian

 belakang )tiang dan !.

d. 5iang-tiang di tengah diantara tiang bagian depan dan tiang-tiang bagian

 belakang. 5erutama dibuat untuk memberikan kontribusi kekakuan

keseluruhan sistem terhadap de"ormasi tanah. 5iang-tiang bagian tengah

dapat dibuat dalam posisi miring semua dan kombinasi tiang-tiang hampir 

2ertikal ) sub 2ertikal dengan tiang-tiang miring.

e. Glemen-elemen tambahan. eberapa elemen-elemen tambahan digunakan

untuk menggantikan kepadatan antara tanah dan tiang-tiang yang

mengalami pengurangan terutama untuk galian-galian yang sangat dalam

dan ber"ungsi sebagai penahan lateral )restraint terhadap tekuk daripada

tiang-tiang 2ertikal dan tiang-tiang yang hampir 2ertikal ) sub 2ertikal .

Glemen-elemen tambahan mi dibuat dalam posisi hampir horisontal dan

miring. Dalam gambar 3.% tidak menggunakan elemen-elemen tambahan.

Aadi adanya kesatuan tiang-tiang tersebut di atas memberikan kesatuan

sistem, sehmgga mengurangi tegangan tekan dalam tanah dan mampu menahan

tegangan-tegangan tarik yang mungkin terjadi.

%.%.3 Micropiles Sebagai #erkuatan 5anah dan Struktur di awah 5anah

Sistem micropiles sebagai reticulated root piles ditujukan untuk 

memperkuat struktur struktur yang sudah dibuat di bawah tanah seperti

terowongan untuk M;5 )Mass ;apid 5ransit supaya tidak terjadi de"ormasi-

de"ormasi besar pada lengkungan E arching terowongan tersebut.

Dengan adanya perkuatan tersebut memberikan tambahan dukungan busur 

)arching dan mensuplay tahanan menjadi beban titik )beban terpusat. eban

terpusat terjadi pada titik-titik ujung tiang akibat gaya tekan dan gaya tarik yang

mungkin terjadi.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 15

Page 16: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 16/24

Micropiles Teknik SipilS1

Gambar 16 Retic$lated root piles $nt$k memperk$at lining arc+ pada tero7ongan (*ii,5., 1926!

%.%.8 Masalah-Masalah @ang Dijumpai Di Lapangan Sehubungan Dengan

#elaksanaan Micropiles

Sejumlah masalah dijumpai dilokasi pembangunan yang menjadi

 pemikiran yang harus segera mendapat pemecahan. Masalah-masalah tersebut

sebagian sudah mendapat pemecahan dan penanganan namun sebagian lagi

terganrung pada kondisi tanahnya, kondisi lapangan, macam rintangan yang lain,

tujuan dan metode pelaksanaan lain yang diterapkan.

'. #ada #ekerjaan untuk Dinding #enahan <alian

;eticulated root piles sebagai sistem pendukung sementara ataupun

 permanen untuk pekerjaan-pekerjaan galian menjumpai masalah-masalah sebagai

 berikut$

a. Dalam kondisi lahan yang terdesak E bersebelahan dengan struktur-struktur 

E konstruksi penting yang tidak boleh menerima gangguan dalam batas-

 batas tertentu. Sistem penahan sementara harus direncanakan dengan tepat

untuk menjamin keamanan daripada pekerjaan-pekerjaan galian maupun

konstruksi yang berdekatan. Sistem penahan sementara berupa tiang-tiangdari beton ini, harus diusulkan terhadap pertimbangan kondisi tanah,

adanya rintangan yang dijumpai di bawah tanah, 2ariasi kedalaman galian

dan bentukEgeometri galian.

 b. #eralatan mesin-mesin yang dioperasikan baik untuk mengebor dan

memancang untuk membuat lubang serta grouting material seringkali tidak 

mampu bekerja penuh dengan berbagai kondisi kedalaman galian dan

kondisi-kondisi balok-balokEstrut-strut yang malang melintang di dalam

galian.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 16

Page 17: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 17/24

Micropiles Teknik SipilS1

Kesulitan yang dijumpai pada pekerjaan dinding penahan untuk 

mengamankan konstruksi-konstruksi yang ada di bawah tanah terutama adalah

menentukan besarnya jarak yang aman dimana sistem reticulated root piles

ditempatkan. 0ni memerlukan pertimbangan seberapa besar pengaruh pekerjaan-

 pekerjaan konstruksi E pertimbangan pengaruh dalam jangka panjang sesudah

konstruksi tersebut selesai dikerjakan , yang rnana berdekatan dengan

struktur-struktur yang lain. ;eticulated root piles dapat dipakai sebagai pengaman

untuk sementara waktu selama pekerjaan-pekerjaan konstmksi sedang dikerjakan

dan sistem ini dapat dibiarkan atau diambil bilamana tidak diperlukan. ;eticulated

root piles dapat juga dipakai sebagai pengaman untuk jangka panjang dan untuk 

keperluan ini hams direncanakan seperti perencanaan dinding penahan tanah.

erikut masalah yang dapat dijumpai sehubungan dengan pekerjaan

dinding penahan untuk mengamankan konstruksi-konstruksi penting di atas tanah

yang berdekatan dengan pekerjaan konstruksi bawah tanah $

a. G"ek getaran yang ditimbulkan pada pekerjaan konstruksi yang sedang

dilakukan sering tidak dapat dicegah sepenuhnya dengan penempatan

reticulated root piles pada konstruksi-konstruksi bawah tanah. Hal ini oleh

sebab letak konstruksi-konstruksi tersebut sangat berdekatan sehingga

sistem reticulated root piles yang ditempatkan diantaranya tidak cukup

untuk menahan imbas getaran yang mengakibatkan de"ormasi dalam

tanah. Sistem reticulated root piles tidak memungkinkan dibuat dalam

 jumlah yang banyak dan rapat mengjngat sulitnya menempatkan tiang-

tiang ini tepat dengan tidak menyebabkan demolition kerusakan yang

 berarti pada konstruksi yang justm dilindungi. b. #ada keadaan bila struktur dibawahnya sudah selesai dikerjakan, maka

 penurunan pada bangunan di atasnya untuk jangka waktu tertentu pasti

akan terjadi dan hal ini akan mempengamhi pada struktur-struktur di

 bawah tanah.

 7amun dengan penempatan reticulated root piles, pengaruh kondisi yang

disebutkan terakhir ini sangat mungkin dapat diatasi dan biasanya

 pengaruhnya kecil.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 17

Page 18: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 18/24

Micropiles Teknik SipilS1

. #ada #ekerjaan #erkuatan 5anah untuk Kestabilitas Lereng

Masalah yang sering dijumpai dalam pekerjaan perkuatan tanah untuk 

kestabilitas lereng adalah sebagai berikut$

• Massa tanah dalam keadaan miring memiliki kecenderungan untuk 

 bergerak lebih besar oleh sebab itu menentukan dan mengoperasikan alat-

alat untuk membuat lubang tanpa E sedikit getaran yang menyebabkan

 pergerakan relaksasi tanah sangat sulit dikerjakan

• Seringkali dalam membuat lubang dibutuhkan keahiian dan kecermatan

dalam mengoperasikan oleh sebab mesin-mesin harus ditempatkan dan

menembus bermacam-macam susunan dan kondisi tanah

:. #ada #ekerjaan ?nderpinning angunan

Masalah yang sering dijumpai dalam pekerjaan underpinning bangunan

adalah sebagai berikut$

• Sulit mengoperasikan mesin-mesin di bawah struktur yang akan

diunderpinning tanpa melakukan penggalian yang cukup dalam untuk 

 penempatan mesin-mesin tersebut. #enggalian yang cukup dalam akan

menimbulkan masalah tersendiri.

• Mesin-mesin yang beroperasi membuat lubang seringkali diperhadapkan

 pada terbatasnya kemampuan mengebor sehingga untuk mempermudah

seringkali pengeboran dihentikan dan ini tidak menjamin struktur yang

telah diunderpinning akan stabil dan tidak mengalami penurunan yang

 besar.

2.# Micr!iles Se$agai Siste" Pndasi Bangunan

anyak kegunaan dari micropiles yang bisa kita jumpai dalam bidang

teknik sipil diantaranya sebagai pondasi bangunan dimana micropiles memiliki

daya dukung yang cukup tinggi dibandingkan dengan tiang bor kon2ensional. Hal

ini disebabkan karena pelaksanaan yang cepat E pendek dan juga perlemahan

akibat kerusakan tanah di sekitar lubang yang dibor relati" kecil serta adanya

sistim injeksi grouting.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 18

Page 19: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 19/24

Micropiles Teknik SipilS1

Dewasa ini pemakaian micropiles sebagai pondasi bangunan telah banyak 

diterapkan dalam pekerjaan teknik sipil. 'da beberapa proyek tertentu yang

khusus menggunakan micropiles sebagai pondasi tetapi ada juga proyek yang

mengkombinasikan micropiles dengan jenis pondasi lainnya contohnya micropiles

dikombinasikan dengan pondasi caison.

%.3.& #ertimbangan #emilihan Micropiles Sebagai Sistem #ondasi angunan

'. Segi Lapangan

Micropiles merupakan sistem yang lebih "leksibel dimana tiang-tiang micro ini$

a. Dapat ditempatkanEdibuat bila dijumpai tiang-tiang yang sebelumnya

merupakan halangan E rintangan. Metode pengeboran untuk pelaksanaan

 pembuatan tiang micro ini dilakukan sedemikian rupa supaya dapat

dikerjakan dalam rintangan E halangan seperti adanya kayu, baja, beton

yang mana halangan-halangan tersebut secara khusus menjadi problem di

dalam pembuatan tiang pada umumnya.

 b. Dapat dilaksanakan di lokasi dimana tidak mengijinkan lebih dari % mesin

 pengebor kon2ensional untuk bekerja bersama-sama karena kondisi lahan

yang sempit dan terbatas. Dapat dilaksanakan pada lokasi yang berdekatan

dengan bangunan atau jalur konstruksi yang penting. <angguan getaran

masih dalam intensitas yang diijinkan terhadap kestabilan konstruksi

tersebut. ila metode pemancangan )displacement method dipakai untuk 

membuat lubang pada kondisi tanah yang membutuhkan pukulan yang

 besar untuk memungkinkan menembus lapisan tanah tersebut, terjadi

getaran-getaran tinggi yang dalam batas-batas umum tidak diijinkan.Dalam hal ini, metode pengeboran untuk pembuatan lubang dapat

mengatasi gangguan getaran. Micropiles merupakan sistem yang lebih

"leksibel di dalam mengatasi masalah-masalah tersebut. ?kuran daripada

mesin-mesin yang dipakai mengijinkan lebih dari unit-unit tersebut

dijalankan bersama-sama dan untuk bekerja dalam kondisi rintangan

apapun cukup mampu bekerja penuh.

c. #ondasi tiang sistem micropiles merupakan sistem pondasi yang dapat

dilaksanakan dalam macam tanah liat ) clay soils dan tanah berbutir kasar 

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 1

Page 20: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 20/24

Micropiles Teknik SipilS1

)coarse granular soils. #ada tanah berbutir kasar dengan "ormasi ukuran

 partikel dari pasir sampai kerikil ) untuk kerikil coarse $ lolos ayakan

ukuran + mm sampai % mm dan untuk kerikil "ine $ lolos ayakan ukuran

% sampai 8.1 mm menimbulkan masalah dimana tanah-tanah tersebut

ada kemungkinan bergerak bila dipukul dengan metode kon2ensional atau

dibor dengan mesin pengebor kon2ensional. Dengan pelaksanaan

micropiles memungkinkan tanah tersebut sedikit bergerak dan kekuatan

tanah dapat dipertahankan seperti sebelumnya.

. Segi (aktu

Micropiles di dalam pelaksanaan memiliki kecepatan dalam

 penyelesaiannya dibandingkan dengan pondasi tiang pada umumnya terlebih

dalam situasi dan kondisi di atas. Gkonomis waktu pada pekerjaan micropiles

ditinjau dalam menghadapi masalah seperti $ adanya lahan yang terbatas yang

tidak mengijinkan mesin-mesin pengebor kon2ensional untuk bekerja bersama-

sama, kecepatan menyelesaikan sebuah tiang micro relati" lebih besar 

dibandingkan dengan penyelesaian sebuah tiang bor kon2ensional. Kecepatan

 penyelesaian tiang micro disebabkan oleh $ adanya sirkulasi pengeboran yang

sedemikian cepat dan grouting dengan cara injeksi lebih cepat daripada

 penuangan E pengecoran beton biasa dengan pipa tremie pada penyelesaian tiang

 bor kon2ensional. ila dalam masa konstruksi diinginkan penyelesaian yang

dipercepat )masa konstruksi yang diperpendek, kecepatan penyelesaian tiang

micro ini lebih cepat karena ukuran mesin-mesin yang dipakai mampu bekerja

 penuh dalam kondisi yang sangat sulit.

:. Segi iaya

Micropiles membutuhkan biaya pelaksanaan yang tinggi. 7amun biaya

 pelaksanaan yang tinggi pada micropiles masih merupakan altemati" yang

ekonomis untuk kondisi-kondisi yang khusus E tertentu. Misalnya $ micropiles

untuk perbaikan pada pondasi telapak Epondasi pelat pada bangunan-bangunan

industri yang ringan atau bangunan-bangunan domestik pada tanah lunak.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 20

Page 21: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 21/24

Micropiles Teknik SipilS1

#ondasi-pondasi lajur E telapak kon2ensional yang telah dikenal dalam kondisi

tanah lunak akan mengalami penurunan yang besar namun dengan adanya

micropiles di bawah pondasi tersebut, ada kemungkinan penurunan tetap terjadi

oleh sebab kondisi tanahnya namun tidak sampai mengalami kerusakan struktur 

yang berarti ) misal timbul retak-retak pada struktur atas namun dalam batas-batas

yang dapat diterima. Aadi micropiles yang ditempatkan di bawah pondasi

memberikan keuntungan yaitu $ perbaikan pada struktur atas yang mengalami

sedikit kerusakan sudah tentu tidak memburuhkan biaya yang besar. iaya

 perbaikan pada struktur atas yang relati" lebih murah dapat mengimbangi biaya

 pelaksanaan micropiles. Micropiles dapat pula digunakan sebagai pondasi asal

dimana bangunan Estruktur belum dilaksanakan. Dalam hal ini micropiles dapat

direncanakan dan dilaksanakan sedemikian rupa sehingga nantinya struktur E

 bangunan di atasnya dapat dibuat dengan bentang-bentang yang pendek sehingga

 balok-balok yang berhubungan dapat lebih ringan dan tentunya secara

keseluruhan biaya struktur dijadikan lebih ekonomis dibandingkan dengan

 pondasi tiang biasa.

Aadi pertimbangan memilih micropiles sebagai sistem pondasi yang

terpenting sebenarnya dihadapkan pada masalah-masalah yang dijumpai dimana

masalah-masalah tersebut menjadi kendalaEhalangan yang jarang dijumpai dalam

aplikasi di lapangan. Halangan tersebut menjadi bertambah sulit dilaksanakan bila

dengan metode pelaksanaan untuk pondasi tiang umumnya dan membutuhkan

alternati" lain yang lebih menguntungkan bila digunakan.

BAB III

PENUTUP

3.& Kesimpulan

erdasarkan uraian dari bab-bab sebelumnya maka penulis menyimpulkan

 bahwa $

&. Micropiles yang dikenal saat ini mengalami perkembangan secara

 bertahap dari bentuk yang sederhana dalam penggunaan di lapangan dan

disempurnakan sampai dalam penggunaan untuk masalah-masalah yang

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 21

Page 22: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 22/24

Micropiles Teknik SipilS1

lebih rumit di lapangan. Dan dalam perluasan penggunaan di lapangan,

dilakukan ino2asi-ino2asi dalam pelaksanaan yang lebih menguntungkan

 bila digunakan.

%. Dalam memilih dan mempertimbangkan penggunaan micropiles prinsip

yang perlu diperhatikan yaitu nilai dari struktur yang akan dibangun

)apakah struktur tersebut punya nilai sejarah, kondisi areal yang akan

dibangun, kemudahan pelaksanaan, e"ekti" dalam waktu pelaksanaan, dan

ekonomis dalam biaya. Dan prinsip yang menjadi bahan pertimbangan

khusus yaitu keuntungan dan kerugian penggunaan micropiles.

•Keuntungan dari penggunaan micropiles adalah sebagai berikut$- Mempunyai daya dukung yang cukup besar meskipun diameternya

relati" kecil karena dalam pelaksanaannya digunakan sistim grouting

- Dapat dilaksanakan untuk semua jenis tanah.

- #elaksanaan micropiles dapat dilakukan meskipun terdapat halangan

misalnya adanya tiang atau pondasi lama.

- #elaksanaan micropiles dapat dilakukan pada daerah yang sempit dan

terbatas karena menggunakan peralatan yang tidak terlalu besar 

dibandingkan dengan tiang bor dan tiang pancang kon2ensional.

- #elaksanaan lebih cepat dibandingkan dengan tiang bor kon2esional

karena diameternya yang kecil dan grouting dengan cara injeksi yang

lebih cepat dibandingkan dengan pengecoran biasa.

• Kerugian penggunaan micropiles adalah sebagai berikut$

- iaya pelaksanaan micropiles cukup besar.

- ?ntuk metode displacement menimbulkan bunyi dan getaran namun

masih dalam batas-batas yang tidak akan mengganggu kestabilan

struktur yang ada disekitarnya.

- Hanya sebagian kecil bending momen yang dapat ditahan.

3. Dalam memperbaiki dan meningkatkan daya dukung micropiles tidak 

cukup hanya melakukan ino2asi-ino2asi dalam metode pelaksanaan saja

namun juga perlu menemukan asumsi dan metode perhitungan yang sesuai

dengan kondisi dan situasi tertentu.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 22

Page 23: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 23/24

Micropiles Teknik SipilS1

BAB III

PENUTUP

#.1 %esi"!ulan

Dapat disimpulkan dari pembahasan sebelumnya yaitu$

&. Micropiles yang dikenal saat ini mengalami perkembangan secara

 bertahap dari bentuk yang sederhana dalam penggunaan di lapangan dan

disempurnakan sampai dalam penggunaan untuk masalah-masalah yang

lebih rumit di lapangan. Dan dalam perluasan penggunaan di lapangan,

dilakukan ino2asi-ino2asi dalam pelaksanaan yang lebih menguntungkan

 bila digunakan.

%. Dalam memilih dan mempertimbangkan penggunaan micropiles prinsip

yang perlu diperhatikan yaitu nilai dari struktur yang akan dibangun

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 23

Page 24: BAB II Micropile

7/17/2019 BAB II Micropile

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-micropile 24/24

Micropiles Teknik SipilS1

)apakah struktur tersebut punya nilai sejarah, kondisi areal yang akan

dibangun, kemudahan pelaksanaan, e"ekti" dalam waktu pelaksanaan, dan

ekonomis dalam biaya. Dan prinsip yang menjadi bahan pertimbangan

khusus yaitu keuntungan dan kerugian penggunaan micropiles.

• Keuntungan dari penggunaan micropiles adalah sebagai berikut$

- Mempunyai daya dukung yang cukup besar meskipun diameternya

relati" kecil karena dalam pelaksanaannya digunakan sistim grouting

- Dapat dilaksanakan untuk semua jenis tanah.

- #elaksanaan micropiles dapat dilakukan meskipun terdapat halangan

misalnya adanya tiang atau pondasi lama.

- #elaksanaan micropiles dapat dilakukan pada daerah yang sempit dan

terbatas karena menggunakan peralatan yang tidak terlalu besar 

dibandingkan dengan tiang bor dan tiang pancang kon2ensional.

- #elaksanaan lebih cepat dibandingkan dengan tiang bor kon2esional

karena diameternya yang kecil dan grouting dengan cara injeksi yang

lebih cepat dibandingkan dengan pengecoran biasa.

• Kerugian penggunaan micropiles adalah sebagai berikut$

- iaya pelaksanaan micropiles cukup besar.

- ?ntuk metode displacement menimbulkan bunyi dan getaran namun

masih dalam batas-batas yang tidak akan mengganggu kestabilan

struktur yang ada disekitarnya.

- Hanya sebagian kecil bending momen yang dapat ditahan.

3. Dalam memperbaiki dan meningkatkan daya dukung micropiles tidak 

cukup hanya melakukan ino2asi-ino2asi dalam metode pelaksanaan saja

namun juga perlu menemukan asumsi dan metode perhitungan yang sesuai

dengan kondisi dan situasi tertentu.

MUCHAMAD FAIZAL FIRDAUS - 1203507 24