cerebral malaria

15
Cerebral Malaria R’syah Esi Neurologist

Upload: amalia-nur-azizah

Post on 08-Jul-2016

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

dgrbyuwehvbvjghbvreuhbguhhnueverbg hli euhhcgefnvrggbbnifgcjhyrtbguhukmemevkchfjbubuhtfurgftyghghu

TRANSCRIPT

Page 1: Cerebral Malaria

Cerebral Malaria

R’syah EsiNeurologist

Page 2: Cerebral Malaria

Definisi

Akut encefalopati

WHO, memenuhi 3 kriteria• Koma yg tdk dpt dibangunkan• Koma menetap > 30 mnt stlh serangan kejang• Adanya p falsiparum yg dpt ditunjukkan dan

penyebab lain dari akut ensefalopati tlh di singkirkan

Page 3: Cerebral Malaria

Epidemiologi

> 2 miliar/ > 40% penduduk dgn bayang2 malaria

INA: cukup tinggi 30 jt/ thn, angka kematian 100.000/ thn

Page 4: Cerebral Malaria

Etiologi

Plasmodium falciparum mll anopheles betina

3 sifat p. Falciparum

• Menginfeksi eritrosit pd segala usia• Hyperparasitemia• Tjd sequesterasi dlm organ2

Page 5: Cerebral Malaria

Patogenesis malaria serebral

• Belum Jelas• Kelainan Histologi • Eritrosit mengandung parasit (EP) bersikulasi

dan terlokalisir pada pembuluh darah organ Sitoadherens (EP matang melekat pada endorel venula/kapiler) obstruksi mikrosirkulasi dalam otak hipoksia jaringan.

Page 6: Cerebral Malaria

Manifestasi klinis

• Malaria Tropika (falciparum)– Paling berat panas ireguler, anemia,

splenomegali, parasitemia, sering komplikasi– Inkbasi 9-14 hari– Prodromal nyeri kepala, lesu, mual, muntah,

diare dll

Page 7: Cerebral Malaria

Manifestasi klinis

• Malaria Tropika (falciparum)– Gejala lain batuk, pneumonia aspirasi, banyak

keringat walaupun temperatur normal– Urine : albuminuria, hialin, kristal yang granuler– Anemia dengan leukopenia dan monositosis

Page 8: Cerebral Malaria

Manifestasi klinis

• Malaria Serebral– Malaria falsiparum non imun bila diagnosis

terlambat, penundaan terapi, absorbsi gagal karena muntah, resistensi OAM, dalam 3-7 hari setelah panas koma

– Memburuk cepat, nyeri kepala progresif dan kesadaran menurun

– Gejala motorik – Kejang

Page 9: Cerebral Malaria

Laboratorium

Mikroskopis Plasmodium

QBC (Semi Quantitatif Buffy Coat)

Rapid Manual Test

PCR ( Polymerase Chain Reaction)

Page 10: Cerebral Malaria

Diagnosis

Kriteria Diagnosis• Berasal/berada dari daerah endemis • Demam dan riwayat demam yang tinggi• Manifestasi serebral kesadaran menurun

dengan atau tanpa gejala neurologis lain (penyebab lain disingkirkan)

• Parasit malaria dari DDR• Tidak ditemukan kelainan caran serebrospinal

Page 11: Cerebral Malaria

Penatalaksanaan

• Tindakan umum• Pengobatan untuk parasit malaria– Kina– Kinidin– Klorokuin– Derivat Artemisinin

• Exchange Transfusion• Pemberian cairan dan nutrisi

Page 12: Cerebral Malaria

Komplikasi

Kejang

Hipoglikemi

Hiperpireksi

Anemia

Gangguan fungsi ginjal

Hiperparasitemia

Page 13: Cerebral Malaria

Prognosis

Tergantung kecepatan dan ketepatan DX dan penanganan yang cepat

Buruk koma, tanda herniasi, kejang berulang hipoglikemi berulang dan hiperparasitemia

Juga jumlah dan berat gagal fungsi organ

Page 14: Cerebral Malaria

Prognosis

Malaria berat tidak diobati, mortalitas :• anak-anak 15%• Dewasa 20% • Kehamilan 50%

Angka kematian malaria serebral 10-50%

Page 15: Cerebral Malaria