destilasi
TRANSCRIPT
Sejarah :
Destilasi diperkenalkan oleh ilmuwan kimia Yunani pada abad pertama Masehi.
Ilmuwan dari Alexandria yaitu Hypathia menemukan rangkaian alat untuk destilasi.
Zosimus juga dari Alexandria berhasil menggambarkan secara akurat proses destilasi pada abad ke 4 Masehi.
Ilmuwan-ilmuwan islam pada jaman kekhalifahan Abbashiyah juga banyak melakulan penelitian tentang destilasi contohnya,
- Al Razi : pemisahan alkohol menjadi senyawa yang lebih murni
- Ibnu Jabir : pemisahan anggur- Al kindi : teknik penyulingan
Penerapan destilasi : Pemisahan minyak mentah menjadi bagian-
bagian yang bisa digunakan untuk bahan bakar, transportasi, pemanas, pembangkit listrik, dll
Pemekatan alkohol : dengan penerapan panas terhadap larutan hasil fermentasi untuk menghasilkan minuman suling (lebih murni)
Udara didestilasi menjadi bagian-bagian penyusunnya :
Oksigen : untuk kesehatan Helium : untuk pengisi balon Nitrogen : untuk pengawetan dan pendiginan
kejut
Pengertian :
Destilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan
Dasar Pemisahan : Perbedaan titik didih suatu bahan
cairan pada tekanan tertentu Pemisahan ini melibatkan penguapan
differensial dari suatu campuran cairan diikuti dengan penampungan material yang menguap dengan cara pendinginan dan pengembunan.
Destilasi vs Penguapan ?Destilasi :Semua komponen yang terdapat dalam
campuran bersifat mudah menguap (volatil).Tingkat penguapan (volatilitas) masing-
masing komponen berbeda-beda pada suhu yang sama.
Contoh : pemisahan campuran alkohol dengan air
Penguapan :
pada pemisahan dengan cara penguapan komponen yang volatil dipisahkan dari komponen yang non volatil, karena proses pemanasan
Contoh : Memisahkan air dari larutan NaCl berair
Jenis-Jenis Destilasi :
1. Destilasi Sederhana :
2. Destilasi Fraksionasi :
3. Destilasi Uap :
4. Destilasi Vakum :
Destilasi Sederhana :- Pada distilasi sederhana, dasar pemisahannya
adalah perbedaan titik didih yang jauh atau dengan salah satu komponen bersifat volatil.
- Jika campuran dipanaskan maka komponen yang titik didihnya lebih rendah akan menguap lebih dulu.
- Selain perbedaan titik didih, juga perbedaan kevolatilan, yaitu kecenderungan sebuah substansi untuk menjadi gas.
- Distilasi ini dilakukan pada tekanan atmosfer.- Aplikasi distilasi sederhana digunakan untuk
memisahkan campuran air dan alkohol.
iron bar
clamp
connectingadapter
250 mL round bottom flaskw/magnetic stir bar
100 mL round bottom flaskfor collection
drying tubevacuumadaptercondenser
heating bath (glycerol)
stirring/hot plate
25-50 mL round bottom flaskfor pre-collection
clamp waterin
waterout
thermometer
thermometer
Contoh alat Destilasi Sederhana :
Destilasi Fraksionasi (Bertingkat) :Fungsi distilasi fraksionasi adalah memisahkan
komponen-komponen cair, dua atau lebih, dari suatu larutan berdasarkan perbedaan titik didihnya.
Distilasi ini juga dapat digunakan untuk campuran dengan perbedaan titik didih kurang dari 20 °C dan bekerja pada tekanan atmosfer atau dengan tekanan rendah.
Aplikasi dari distilasi jenis ini digunakan pada industri minyak mentah, untuk memisahkan komponen-komponen dalam minyak mentah
Destilasi Fraksionasi :Perbedaan distilasi fraksionasi dan distilasi
sederhana adalah adanya kolom fraksionasi.Di kolom ini terjadi pemanasan secara
bertahap dengan suhu yang berbeda-beda pada setiap platnya.
Pemanasan yang berbeda-beda ini bertujuan untuk pemurnian distilat yang lebih dari plat-plat di bawahnya.
Semakin ke atas, semakin tidak volatil cairannya
Destilasi Uap :Distilasi adalah cara untuk mengisolasi dan
memurnikan senyawa. Distilasi uap dapat digunakan untuk : senyawa yang tidak mudah menguapSenyawa yang secara tidak langsung menguap
dalam uap air, misalnya orto nitrofenolHasil samping tertentu yang teruapkan oleh airCampuran berair yang mengandung garam-
garam terlarut
Destilasi Uap :Aplikasi dari distilasi uap adalah untuk
mengambil komponen yang diinginkan dari beberapa produk alam seperti minyak eucalyptus dari eucalyptus, minyak sitrus dari lemon atau jeruk, dan untuk ekstraksi minyak parfum dari tumbuhan.
Campuran dipanaskan melalui uap air yang dialirkan ke dalam campuran dan mungkin ditambah juga dengan pemanasan.
Uap dari campuran akan naik ke atas menuju ke kondensor dan akhirnya masuk ke labu distilat
Destilasi Vakum : Distilasi vakum biasanya digunakan jika
senyawa yang ingin didistilasi tidak stabil, dengan pengertian dapat terdekomposisi sebelum atau mendekati titik didihnya atau campuran yang memiliki titik didih di atas 150 °C.
Metode distilasi ini tidak dapat digunakan pada pelarut dengan titik didih yang rendah jika kondensornya menggunakan air dingin, karena komponen yang menguap tidak dapat dikondensasi oleh air.
Destilasi Vakum : Dilakukan untuk memisahkan senyawa
yang pada suhu yang tinggi dan pada suhu mendekati titik didihnya mengalami perubahan kimia
Untuk mengurangi tekanan digunakan pompa vakum atau aspirator.
Kesimpulan: Pemisahan dengan cara destilasi melibatkan
penguapan differensial dari suatu campuran yang diikuti dengan penampungan material yang menguap dengan cara pendinginan atau pengembunan
Secara umum destilasi dibagi menjadi : destilasi sederhana, destilasi bertingkat, destilasi uap
Pemisahan destilasi memyangkut kesetimbangan uap dan cairan pada suhu tertentu
TUGAS :1. Sebutkan dan jelaskan teori yang
menjelaskan tentang asal mula terjadinya minyak bumi dan gas alam!
2. Jelaskan tentang proses pemisahan minyak mentah menjadi komponen-komponennya (cracking)!
3. Kemukakan pendapat anda mengenai bahan bakar alternatif di masa yang akan datang sebagai pengganti bahan bakar minyak!