fika msdm.docx

Upload: fika-rahmawaty

Post on 06-Jul-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    1/25

    MAKALAH

    STRATEGI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

    YANG EFEKTIF DI PERUSAHAAN

    Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia

    Dosen Pengampu : Gun Gun Abdul Ghofur, S.Psi., MM.

    Disusun oleh :

    FIKA RAHMAWATY

    NIM. 14.13.0165

    PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

    SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SURAKARTA

    2014

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    2/25

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG

    Sumber Daya Manusia (SDM merupakan faktor yang paling penting dan menjadi

    faktor sentral dalam suatu organisasi atau perusahaan. SDM merupakan asset yang sulit

    diperdagangkan atau ditiru, langka, !o!ok yang memberikan keunggulan kompetitif 

     perusahaan se!ara berkelanjutan. Pendapat tersebut juga dikemukaan oleh "#$ General

    #le!tri!, %a!k &el!h yang menyataan satu'satunya !ara G# berkompetisi adalah

    keunggulan sumber daya manusia. Demikian pula yang dikatakan "#$ dari "hhrysler 

    "orp dan nile)er *+ yang menekakan sumber daya manusia sebagai modal dalam

    menghadapi globalisasi (S!huler dan %a!kson, --. Maka dapat kita lihat kenyataan,

    ada organisasi atau perusahaan yang memiliki teknologi, prosedur kerja dan struktur 

    organisasi yang sama, tetapi dinamika atau mobilitas organisasi atau perusahaan yang

    satu dengan yang lain berbeda'beda.

    Adanya mobilitas atau dinamika yang rendah tersebut tentunya sangat tidak 

    diharapkan oleh siapapun, apalagi di era globalisasi di mana terjadi persaingan yang

    sangat ketat, maka organisasi yang berkinerja rendah akan digilas oleh kompetitor 

    atau pesaing. Se!ara makro beberapa negara di dunia banyak yang berhasil menjadi

    negara industri, negara maju, kemajuan yang luar biasa tersebut bukan karena mereka

    memiliki sumber daya alam yang melimpah, tetapi karena mereka unggul dalam

    Sumber Daya Manusia (SDM.

    Sumber daya manusia yang unggul diperlukan agar setiap organisasi bisnis dapat

     survive dan bersaing pada era globalisasi, dengan persaingan yang luas dan tajam. /ang

    dimaksud dengan sumber daya manusia yang unggul ialah SDM yang tidak hanya

    melakukan pekerjaan rutin, tetapi yang dapat memperlihatkan kinerja berupa nilai

    tambah (value added  kepada organisasi bisnis. Mereka harus menjadi mitra ( partners,

     pemain ( players dan pelopor ( pioneers dalam men!iptakan nilai tambah dan sekaligus

    sebagai agen perubahan. Pengelolaan karya0an harus dilakukan melalui proses

    organisasional yang dapat memperkuat kompetensi indi)idu dan kapabilitas organisasi.

    Pengelolaan karya0an harus didesain untuk men!iptakan nilai dan hasil'hasil yang

    dapat memberikan kontribusi untuk strategi organisasi atau perusahaan.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    3/25

    Apapun bentuk serta tujuannya, organisasi atau perusahaan dibuat berdasarkan

     berbagai )isi untuk kepentingan manusia dan dalam pelaksanaan misinya dikelola dan

    diurus oleh manusia. %adi manusia merupakan faktor strategis dalam semua kegiatan

    organisasi. Selanjutnya, manajemen sumber daya manusia (MSDM berarti mengatur,

    mengurus SDM berdasarkan )isi perusahaan agar tujuan organisasi dapat di!apai se!ara

    optimum. Dalam pen!apaian tujuan ini diperlukan strategi manajemen SDM.

    Strategi manajemen sumber daya manusia adalah rumusan mendasar mengenai

     pendayagunaan sumber daya manusia sebagai usaha mempertahankan dan

    meningkatkan kemampuan terbaik (prima sebuah perusahaan1industri untuk menjadi

    kompetitor (pesaing yang mampu memenangkan dan menguasai pasar, malalui tenaga

    kerja yang dimilikinya.

    B. RUMUSAN MASALAH

    Sesuai dengan judul makalah ini 2Strategi Manajemen Sumber Daya Manusia

    dalam Perusahaan3, maka permasalahnya dapat dirumuskan sebagai berikut :

    . Apa saja yang menjadi tanggung ja0ab dalam upaya Manajemen SDM4

    5. Apa saja permasalahan yang dihadapi dalam Manajemen SDM4

    6. Apa saja tantangan kompetitif yang dihadapi oleh perusahaan di masa sekarang

    dan yang akan datang4

    7. 8agaimanakah peran SDM dalam membentuk keuungulan yang kompetitif4

    9. 8agaimana strategi manajemen SDM dalam meningkatkan keunggulan perusahaan

    atau organisasi4

    C. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dibuatnya makalah ini adalah :

    . Mengetahui permasalahan apa saja yang dihadapi dalam Manajemen SDM.

    5. Mengetahui tantangan kompetitif apa sajakah yang dihadapi oleh perusahaan.

    6. Mengetahui peranan SDM dalam membentuk keuungulan yang kompetitif di

    sebuah perusahaan.

    7. Mengetahui bagaimana strategi SDM dalam meningkatkan keunggulan sebuah

     perusahaan.

    Sedangkan tujuan dibuatnya makalah ini adalah sebagai pengganti kehadiran dna

    materi serta guna memenuhi salah satu tugas Mata uliah  Manajemen Sumber Daya

     Manusia.

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8089126574150340337http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8089126574150340337http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8089126574150340337http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8089126574150340337

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    4/25

    A. PENGERTIAN MANAJEMEN SDM

    Sebelum memberikan pengertian tentang Manajemen Sumber Daya Manusia

    alangkah baiknya apabila diketahui terlebih dahulu pengertian Manajemen dan Sumber 

    Daya Manusia itu sendiri. Dalam pendapat beberapa ahli, Manajemen diartikan sebagai

    ilmu dan seni yang mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber 

    daya lainnya se!ara efektif dan efisien untuk men!apai tujuan tertentu. Sumber daya

    adalah segala sesuatu yang merupakan assets perusahaan untuk men!apai tujuannya.

    Sumber daya yang dimiliki perusahaan dapat dikategorikan atas empat tipa sumber 

    daya, seperti ;inansial, ;isik, Manusia dan emampuan asibuan

    MSDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar 

    efektif dan efisien membantu ter0ujudnya tujuan perusahaan, karya0an dan

    masyarakat.

    5. Menurut >enry Simamora

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    5/25

    MSDM adalah sebagai pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian

     balasan jasa dan pengelolaan terhadap indi)idu anggota organisasi atau kelompok 

     bekerja. MSDM juga menyangkut desain dan implementasi system peren!anaan,

     penyusunan personalia, pengembangan karya0an, pengeloaan karir, e)aluasi kerja,

    kompensasi karya0an dan hubungan perburuhan yang mulus.

    6. Menurut A!hmad S. ?u!ky

    MSDM adalah penerapan se!ara tepat dan efektif dalam proses akusis,

     pendayagunaan, pengemebangan dan pemeliharaan personil yang dimiliki sebuah

    organisasi se!ara efektif untuk men!apai tingkat pendayagunaan sumber daya

    manusia yang optimal oleh organisasi tersebut dalam men!apai tujuan'tujuannya.

    7. Menurut Mutiara S. PanggabeanMSDM adalah proses yang terdiri dari peren!anaan, pengorganisasian, pimpinan dan

     pengendalian kegiatan'kegiatan yang berkaitan dengan analisis pekerjaan, e)aluasi

     pekerjaan, pengadaan, pengembngan, kompensasi, promosi dan pemutusan hubungan

    kerja guna men!apai tujuan yang telah ditetapkan. Dari definisi di atas, menurut

    Mutiara S. Panggabaean bah0a, kegiatan di bidang sumber daya manusia dapat

    dilihat dari dua sudut pandang, yaitu dari sisi pekerjaan dan dari sisi pekerja. Dari

    sisi pekerjaan terdiri dari analisis dan e)aluasi pekerjaan. Sedangkan dari sisi pekerja

    meliputi kegiatan'kegiatan pengadaan tenaga kerja, penilaian prestasi kerja, pelatihan

    dan pengembangan, promosi, kompensasi dan pemutusan hubungan kerja. Dengan

    definisi di atas yang dikemukakan oleh para ahli tersebut menunjukan demikian

     pentingnya manajemen sumber daya manusia di dalam men!apai tujuan perusahaan,

    karya0an dan masyarakat.

    B. MODEL MANAJEMEN SDM

    Di dalam memahami berbagai permasalahan pada manajelen sumber daya manusia

    dan sekaligus dapat menentukan !ara peme!ahannya perlu diketahui lebih dahulu

    model'model yang digunakan oleh perusahaan ke!il tidak bias menerapkan model yang

     biasa digunakan oleh perusahaan besar. Demikian pula sebaliknya. Dalam

     perkembangan model'model ini berkembang sesuai dengan situasi dan kondisi serta

    tuntutannya. ntuk menyusun berbagai aktifitas manajemen sumber daya manusia ada @

    (enam model manajemen sumber daya manusia yaitu :

    . Model lerikal

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    6/25

    Dalam model ini fungsi departemen sumber daya manusia yang terutama adalah

    memperoleh dan memelihara laporan, data, !atatan'!atatan dan melaksanakan tugas'

    tugas rutin. ;ungsi departemen sumber daya manusia menangani kertas kerja yang

    dibutuhkan, memenuhi berbagai peraturan dan melaksanakan tugas'tugas

    kepega0aian rutin.

    5. Model >ukum

    Dalam model ini, operasi sumber daya manusia memperoleh kekutannya dari

    keahlian di bidang hukum. Aspek hukum memiliki sejarah panjang yang bera0al dari

    hubungan perburuhan, di masa negosiasi kontrak, penga0asan dan kepatuhan

    merupakan fungsi pokok disebabkan adanya hubungan yang sering bertentangan

    antara manajer dengan karya0an.

    6. Model ;inansial

    Aspek pinansial manajemen sumber daya manusia belakangna ini semakin

     berkembang karena para manajer semakin sadar akan pengaruh yang besar dari

    sumber daya manusia ini meliputi biaya kompensasi tidak langsung seperti biaya

    asuransi kesehatan, pension, asuransi ji0a, liburan dan sebagainya, kebutuhan akan

    keahlian dalam mengelola bidang yang semakin komplek ini merupakan penyebab

    utama mengapa para manajer sumber daya manusia semakin meningkat.

    7. Model Manjerial

    Model manajerial ini memiliki dua )ersi yaitu )ersi pertama manajer sumber daya

    manusia memahami kerangka a!uan kerja manajer lini yang berorientasi pada

     produkti)itas. +ersi kedua manajer ini melaksanakan beberpa fungsi sumber daya

    manusia. Departemen sumber daya manusia melatih manajer lini jdalam keahlian

    yang diperlukan untuk menangani fungsi'fungsi kun!i sumber daya manusia seperti

     pengangkatan, e)aluasi kinerja dan pengembangan. arena karya0an pada

    umumnya lebih senang berinteraksi dengan manajer mereka sendiri disbanding

    dengan pega0ai staf, maka beberapa departemen sumber daya manusia dapat

    menunjukan manajer lini untuk berperan sebagai pelatih dan fasilitator.

    9. Model >umanistik 

    de sentral dalam model ini adalah bah0a, departemen sumber daya manusia

    dibentuk untuk mengembangkan dan membantu perkembangan nilai dan potensi

    sumber daya manusia di dalam organisasi. Spesialis sumber daya manusia harusmemahami indi)idu karya0an dan membantunya memaksimalkan pengembangan

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    7/25

    diri dan peningkatan karir. Model ini menggabarkan tumbuhnya perhatian organisasi

    terhadap pelatihan dan pengembangan karya0an mereka.

    @. Model lmu Perilaku

    Model ini menganggap bah0a, ilmu perilaku seperti psikologi dan perilaku

    organisasi merupakan dasar akti)itas sumber daya manusia. Prinsipnya adlah bah0a

    sebuah pendekatan sains terhadap perilaku manusia dapa diterpkan pada hampir 

    semua permasalahan sumber daya manusia bidang sumber daya manusias yang

    didasarkan pada prinsip sains meliputi teknik umpan balik, e)aluasi, desain program

    dan tujuan pelatihan serta manajemen karir.

    C. FUNGSI MANAJEMEN SDM

    . Peren!anaan

    Peren!anaan adalah usaha sadar dalam pengambilan keputusan yang telah

    diperhitungkan se!ara matang tentang hal'hal yang akan dikerjakan di masa depan

    dalam dan oleh suatu organisasi dalam rangka pen!apaian tujuan yang telah

    dilakukan sebelumnya.

    5. ?ekrutmen

    Menurut S!hermerhorn, -- ?ekrutmen (Recruitment)  adalah proses penarikan

    sekelompok kandidat untuk mengisi posisi yang lo0ong. Perekrutan yang efektif 

    akan memba0a peluang pekerjaan kepada perhatian dari orang'orang yang

     berkemampuan dan keterampilannya memenuhi spesifikasi pekerjaan.

    6. Seleksi

    Seleksi tenaga kerja adalah suatu proses menemukan tenaga kerja yang tepat dari

    sekian banyak kandidat atau !alon yang ada.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    8/25

    Pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh,

    meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produkti)itas, disiplin,

    sikap, dan etos kerja pada tingkat ketrampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan

     jenjang dan kualifikasi jabatan dan pekerjaan.

    Pengembangan (development) diartikan sebagai penyiapan indi)idu untuk memikul

    tanggung ja0ab yang berbeda atau yang ebih tinggi dalam perusahaan, organisasi,

    lembaga atau instansi pendidikan, Menurut >ani >andoko (5== pengertian latihan

    dan pengembangan adalah berbeda. Batihan (training)  dimaksudkan untuk 

    memperbaiki penguasaan berbagal ketrampilan dan teknik pelaksanaan kerja

    tertentu, terin!i dan rutin. /aitu latihan rnenyiapkan para karya0an (tenaga kerja

    untuk melakukan pekerjaan'pekerjaan sekarang. Sedangkan pengembangan

    (Development)  mempunyai ruang lingkup ebih luas dalam upaya untuk 

    memperbaiki dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan, sikap dlan sifat'sifat

    kepribadian.

    9. #)alauasi inerja

    #)aluasi sama pentingnya dengan fungsi'fungsi manajemen lainnya, yaitu

     peren!anaan, pengorganisasian atau pelaksanaan, pemantauan (monitoring)  dan

     pengendalian.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    9/25

    Pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung berbentuk uang atau barang

    kepada karya0an sebagai imbal jasa (output) yang diberikannya kepada perusahaan.

    Prinsip ompensasi adalah adil dan layak sesuai prestasi dan tanggung ja0ab.

    . Pengintegrasian

    egiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karya0an,

    sehingga ter!ipta kerjasama yang serasi da saling menguntungkan.

    C. Pemeliharaan

    egiatan untuk memelihara atau meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitas

    karya0an agar ter!ipta kerjasama yang panjang.

    -. Pemberhentian

    Pemutusan hubungan kerja adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal

    tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan ke0ajiban antar pekerja dan

     pengusaha. Sedangkan menurut Moekijat mengartikan bah0a Pemberhentian adalah

     pemutusan hubungan kerjas seseorang karya0an dengan suatu organisasi

     perusahaan.

    D. TUJUAN MANAJEMEN SDM

    .

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    10/25

    Strategi SDM adalah kebijakan pengelolaan karya0an yang diintegrasikan dengan

    strategi organisasi dan digunakan untuk mendorong budaya organisasi, agar karya0an

    memiliki nilai dan menjadi sumber keunggulan bersaing.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    11/25

    PEMBAHASAN

    A. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI MANAJEMEN SDM

    Masalah yang dihadapi Manajemen SDM saat ini adalah !epatnya perubahan yang

    terjadi pada lingkungan bisnis yang berdampak pula pada peren!anaan SDM yang

    dimiliki. /ang dimaksud dengan proses peren!anaan SDM adalah proses analisis dan

    simulasi kebutuhan SDM sesuai dengan data rekapitulasi kekuatan SDM yang dimiliki

     perusahaan, dikaitkan dengan ren!ana pengembangan akti)itas departemen SDM

    dimasa mendatang. >al ini akan berdampak pada pengadaan SDM atau penempatan

    SDM pada lokasi atau unit yang membutuhkan. Pada dasarnya dalam proses

     peren!anaan SDM terdiri dari tiga sub proses, yaitu:. Proses pembentukan data rekapitulasi untuk analisis dan simulasi untuk 

    mendapatkan gambaran kekuatan SDM yang ada saat ini, serta dari segi

     pakasitas SDM tersebut.

    5. Proses pengadaan SDM dan rekrutmen yang diikuti oleh !ara penilaian1kriteria

     penerimaan.

    6. Proses alokasi, relokasi SDM atau re&employment dengan menggunakan data

    administrasi yang ada, dapat dianalisis informasi kebutuhan atau relokasi

    seorang karya0an ketempat yang lebih tepat.

    8erbagai pengaruh yang terjadi menuntut perusahaan untuk membuka diri terhadap

    tuntutan perubahan dan berupaya menyusun strategi dan kebijakan yang selaras dengan

     perubahan lingkungan bisnis yang tergantung pada kemampuan perusahaan dalam

    menyesuaikan diri terhadap pengaruh lingkungan. Artinya suatu perusahaan mampu

    menyusun strategi dan kebijakan yang ampuh untuk mengatasi setiap perubahan yang

    terjadi. eberhasilan penyusunan kebijakan dan strategi perusahaan harus didukunglebih banyak oleh fungsi manajerial yang ada, salah satunya adalah fungsi manajemen

    SDM.

    Manajemen SDM merupakan bidang strategis dari perusahaan sebagai perluasan

    dari pandangan tradisional untuk mengelola SDM se!ara efektif dan untuk itu

    membutuhkan pengetahuan tentang perilaku manusia dan kemampuan untuk 

    mengelolanya. $leh karena itu, 0ajarlah apabila penyusunan strategi SDM harus

    rele)an terhadap penyusunan strategi bisnis. ntuk dapat meyusun strategi SDM yang

     baik ternyata dibutuhkan tenaga SDM yang berkualitas dan berkompetensi tinggi.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    12/25

     Bowen menyebut adanya peran baru SDM guna mendukung kompetensi SDM yang

    dituntut oleh perusahaan agar sur)i)al terhadap perubahan yang tentu saja ini

    membutuhkan komitmen dan keterlibatan lebih tinggi dari SDM, yang selanjutnya dapat

    di klasifikasikan sebagai berikut :

    . Perubahan Bingkungan

    Perubahan lingkungan bisnis meliputi aspek eksternal dan internal, dimana

     perusahaan yang mempengaruhi peran SDM sedangkan perubahan internal lebih

     banyak melihat kepada bagian faktor dalam perusahaan yang rin!iannya sbb:

    a Perubahan #ksternal meliputi:

    #kspansi global

    5 Persaingan domestik dan internasional (kinerja karya0an dan pemberdayaan

    6 arateristik demografi (jenis kelamin, pendapatan, di)ersitas angkatan kerja,

    dan lain'lain

    7 arateristik angkatan kerja (tingkat pendidikan dan nilai budaya kerja

    9

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    13/25

     b Paradigma tradisional menganggap peran departemen SDM hanya sebagai

     pelengkap saja (mengurus administrasi kepega0aian, tetappi dengan paradigma

     baru peran departemen SDM sudah memiliki peran strategis. Artinya departemen

    SDM memiliki kontribusi dalam menentukan masa depan perusahaan melalui

     pengembangan, kreati)itas, fleksibilitas dan manajemen proaktif.

    6. ?epositioning

    paya repositioning  pada dasarnya merupakan transformasi peran yang menuntut

    kemampuan, !ara kerja, !ara pikir, dan peran baru dari SDM. ntuk dapat

    melakukan proses repositioning dengan baik maka perusahaan perlu mempersiapkan

    SDM yang mampu bersaing dimasa depan. Proses repositioning terdiri dari dua

    aspek, yaitu:

    a Perilaku SDM berkaitan dengan peningkatan inisiatif bekerja dalam diri seseorang

    dan untuk itu diperlukan etos kerja yang baik seperti peningkatan kualitas,

    ino)asi, dan pengurangan biaya.

     b ompetensi SDM berkaitan dengan peningkatan pengetahuan dari sumber daya

    yang dibutuhkan yang meliputi kompetensi tenaga kerja, di)ersitas angkatan

    kerja, dukungan kompetitif tenaga kerja, dan globalisasi tenaga kerja.

    7. Peran strategi SDM

    Peran strategi SDM sebagai hasil keluaran repositioning diharapkan dapat

    memberikan kontribusi signifikan dalam peren!anaan bisnis. >asil dari

    repositioning :

    a  Bussiness person meliputi praktisi SDM, partisipasi dalam bidang keuangan dan

    operasional, rotasi posisi antar fungsi SDM dan fungsi lain.

     b S%aper o' c%ange seperti partisipasi tim atas perubahan, melakukan penelitian,

    dan partisipasi aktif pembentukan misi dan tujuan perusahaan.

    ! Consultant to organi!ation or partner to line seperti aktif dalam konsorium,

     penyiapan proposal dan partisipasi dalam sistem komputerisasi.

    d Strategy 'ormulator and implementor seperti mengerti strategi bisnis, orientasi

     bisnis se!ara strategis, strategi semua bagian perusahaan dan aplikasi praktik 

    manajemen SDM dari berbagai lini strategi.

    e $alent manager seperti komunikasi dengan semua manajer lini se!ara terus

    menerus, konferensi pengembangan jaringan kerja dan intelejen komputer.

    f  sset manager and cost controller seperti pelatihan akuntansi dan keuangan.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    14/25

    B. TANTANGAN KOMPETITIF YANG DIHADAPI PERUSAHAAN

    Menurut lri!h (-- terdapat C tantangan kompetitif yang dihadapi perusahaan

     pada masa sekarang dan masa yang akan datang, yaitu :

    . *lobali!ation

    Globalisasi adalah suatu keadaan yang penuh keanekaragaman, kemenduaan dan

    kompleksitas atau penyatuan dunia tanpa batas. Pada konsteks tantangan ini,

     perusahaan harus dapat meningkatkan kemampuan untuk belajar dan bekerja sama,

    mengelola perbedaan, kemenduaan dan kompleksitas. Peran penting dalam fungsi

    manajemen sumber daya manusia global adalah kemampuan peningkatan adaptasi

    dan koordinasi. onsekuensinya diperlukan strategi jangka panjang perusahaan

    dalam mengantisipasi dan merespon perubahan perusahaan untuk dapat lebih

    kompetitif dalam pasar dunia.

    5. Competence and intellectual capital 

    ompetensi dan modal intelektual menuntut perusahaan dituntut mendapatlkan

    sumber daya manusia yang memiliki keahlian, perspektif dan pengalaman dalam

    mengelola bisnis global.

    6. #ro'itability t%roug%t cost and growt%

    Setiap perusahaan dituntut untuk mendapatkan profitabilitas melalui efisiensi atau

     penghematan biaya produksi, biaya sumber daya manusia dan pengeluaran lainnya.

    Disisi lain untuk meningkatkan pertumbuhan pendapatan dengan !ara menarik 

    konsumen dan selalu ino)atif dalam men!iptakan produk baru.

    7. $ec%nologi

    Adanya teknologi mengakibatkan proses produksi lebih !epat dan dunia menjadi

    semakin ke!il.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    15/25

    . Value c%ain 'or business competitivess and +R services

    Value c%ain yang berorientasi pada customer responsesive

    C. $urnround is not trans'ormation

    al ini dapat di!apai dengan strategi manajemen

    sumber daya manusia yang dapat merespon perubahan lingkungan.

     Menurut lri!h (-- terdapat empat peran baru yang harus dimainkan MSDM

    untuk dapat membentuk perusahaan yang mempunyai keunggulan bersaing. Peran dapat

    dilihat dalam gambar di ba0ah ini.

    1. Strategic partner 

    Peran MSDM sebagai  partner   startegis artinya MSDM dituntut untuk memiliki

    kemampuan menterjemahkan )isi dan misi serta strategi bisnis ke dalam kebijakan

    strategi SDM.

    2. Administrative expert 

    8erperan sebagai ahli adminitrasi MSDM memberikan design dan melayani sistem

    MSDM yang efisien dan efektif., proses dan pelaksanaannya. Meliputi sistem

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    16/25

    seleksi, training, pengembangan, penghargaan tenaga kerja , promosi serta

     pengelolaan SDM yang lain.

    3. Employee Champion

    Dalam peran sebagai ,mployee C%ampion harus bisa meningkatkan komitmen dan

    kontribusi tenaga kerja untuk men!apai keberhasilan organisasi serta menjadi

     pelindung tenaga kerja. .

    8eberapa hal yang harus dilakukan MSDM sebagai ,mployee C%ampion yaitu

    a. MSDM harus aktif memahami kebutuhan tenaga kerja dan menjamin

    kebutuhan tersebut bisa terpenuhi baik kualitas maupun kuantitasnya.

     b. MSDM harus mampu melibatkan manajer lini dalam men!iptakan kontribusi

    tenaga kerja dalam organisasi.

    !. MSDM harus membantu tenaga kerja untuk meningkatkan kontribusi dan

    komitmen yang dimiliki untuk bekerja dengan berkualitas.

    4. Change Agent (Agen Peruahan!

    Peran MSDM dalam mentransformasi perubahan menghadapi perubahan

     persaingan dengan membangun kapasitas organisasi agar mampu merespon

     perubahan serta harus bertanggung ja0ab untuk mendasin dan mengelola

     perubahan serta berperan sebagai katalisator1sponsor, fasilitastor dan demonstrator

    K!"#$#%&' M(%()#*+P*,#&&'%(- SDM.

    Agar dapat memainkan peran tersebut menurut *oe (-- maka profesional MSDM

    dituntut untuk memiliki kompetensi sebagai berikut :

    . Business competence

    Manajer SDM dalam mengambil kebijakan SDM terlebih dahulu harus memahami

     bisnis perusahaan dan mengetahui kemampuan finansial serta dapat

    mengkalkulasikan cost dan bene't' tiap alternatif kebijakan SDM tetapi juga dampak sosial dan etika akibat pelaksanaanya.

    5. #ro'esional and tec%nical nowledge

    Dalam pelaksanaan manajemen sumber daya manusia harus professional, memiliki

     pengetahuan teknikal seperti penempatan, pengembangan karya0an, penghargaan,

    desain organisasi dan komunikasi, penilaian kinerja sehingga pelaksanannya sesuai

    dengan yang diharapkan. 

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    17/25

    6. bility to manage c%ange

    Manajer SDM harus mempunyai kemampuan untuk mengelola perubahan sejak dari

    mendiagnosa permasalahan, implementasi dan e)aluasi perubahan dengan kata lain

    manajer SDM harus dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar sesuai

    dengan perubahan yang dilakukan.

    7. -ntegration competence

    Manajer SDM harus dapat mengintegrasikan kompetensi tenaga kerja untuk dapat

     bekerja dengan berkualitas.

    D. STRATEGI MSDM DI PERUSAHAAN GUNA MENDAPATKAN

    KEUNGGULAN KOMPETITIF

    >al yang sangat penting bagi pertumbuhan dan kesejahteraan perusahaan adalah

    kemampuannya meraih dan mempertahankan keunggulan kompetitif salah satu !ara

    melakukan hal ini adalah melalui inisiatif strategi, inisiatif strategi adalah kemampuan

    melakukan pengendalian atas perilaku strategi dalam industri dimana perusahaan itu

     berkompetisi. Sampai dimana organisasi mengambil inisiatif, pesaingnya akan

    memberikan tanggapan dan dengan demikian bakal memainkan peran yang reaktif dari

     pada produktif. Perusahaan yang menggenggam perusahaan keunggulan strategi akan

    mengendalikan sendiri keuntungan mereka. Pada tingkat dimana perusahaan meraih

    keuntungan, sulit bagi pesaing untuk menggesernya. Perusahaan tersebut tetap akan

    memegang kendali lebih lama dan bakal lebih efektif. onsep keunggulan kompetitif 

    dilukiskan oleh porter sebagai esensi dari strategi bersaing. Ada tiga strategi bersaing

    yang dapat digunakan oleh organisasi atau perusahaan untuk mendapatkan keunggulan

    kompetitif :

    1. S$*($#' I%/(&'

    no)asi pada dasarnya berarti pembaharuan, yang bersumber dari kreati)itas dan

    inisiatif dalam proses berpikir yang produktif. Pelatihan dalam strategi ini adalah untuk 

    me0ujudkan kemampuan merespon se!ara tepat sesuai dengan hasil informasi, yang

    memiliki peluang luas untuk melaksanakannya se!ara kreatif. Dengan kata lain strategi

    ini dipergunakan dalam pelatihan untuk me0ujudkan kemampuan mengembangkan

     produk dan pelayanan, baik jenis, !ara maupun kualitasnya. emampuan itu harus

    diarahkan pada men!ari dan mengembangkan kekhususan, yang akan membedakan

     produk dan pelayanan dari perusahaan lain yang sejenis, sebagai pesaing dan la0an

     berkompetisi.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    18/25

    harus berpegang pada prinsip sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen. $leh

    karena itu strategi ino)asi sangat erat hubungannya dengan strategi ke!epatan, bah0a

     pengambilan keputusan yang akan di0ujudkan dalam tindakan bisnis se!ara operasional

    selalu diperlukan informasi berupa umpan balik dari konsumen. nformasi'informasi itu

    tidak sekedar berbentuk keluhan atau koreksi'koreksi konsumen, tetapi juga

    mengharuskan dilakukannya penelitian pemasaran (riset pemasaran, yang perlu

    dijadikan materi pelatihan.

    Dalam hal ini Perusahaan yang mengikuti strategi ino)asi kemungkinan harus

    memiliki karakteristik sebagai berikut:

    a. Pekerja'pekerja yang menuntut interaksi dan koordinasi yang erat antara

    kelompok'kelompok indi)idu

     b. Penilaian kinerja yang lebih men!erminkan pen!apaian tujuan berdasarkan

    kelompok untuk jangka 0aktu yang lebih panjang

    !. Pekerja yang memungkinkan karya0an yang mengembangkan keahlian yang

    dapat digunakan pada posisi lainnya didalam perusahaan

    d. Sistem kompensasi yang menekankan pada keadilan internal daripada keadilan

    eksternal menurut pasar 

    e.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    19/25

    memuaskan berbagai kepentingan dan kebutuhan para karya0an, baik yang sifatnya

    materi, so!ial, status, psikologi dan kesempatan untuk bertumbuh dan berkemabang

    Pemuasan berbagai kepentingan dan kebutuhan tersebut mempunyai aspek'aspek 

    yang sangat rumit dan beraneka ragam. Misalnya, system imbalan yang diterapkan tidak 

    lagi men!ukupi apabila hanya dimaksudkan untuk memuaskan kebutuhan para

    karya0an yang bersifat materi, seperti dalam bentuk upah atau gaji. Disampaing

    imbalan berupa uang , para karya0an mengharapkan imbalan finansial tidak langsung,

    imbalan yang nonfinansial dan bahkan berbagai imbalan yang sifatnya intrinsi!, seperti

    tanggung ja0ab yang lebih besar, tugas yang menarik dan menantang, diskresi dalam

    meme!ahkan berbagai masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas, perlakuan

    sebagai manusia yang sudah matang dan de0asa melalui otonomi dalam berkarya serta

     pemberdayaannya memperoleh haknya apabila yang bersangkutan menunaikan

    ke0ajibannya dengan memuaskan. Salah satu klasifikasi pandangan demikian adalah

     beh0a para karya0an mendambakan tersedianya kesempatan untuk bertumbuh dan

     berkembang dalam berkarya.

    Dan di bidang strategi manajemen sumber daya manusia harus tergambar dengan

     jelas segala bentuk dan jenis langkah yang harus diambil pada tingkat manajemen

    operasional berdasarkan filsafat dan strategi dasar yang menyangkut menejemen sumber 

    daya manusia serta telah ditetapkan pada tingkat manajemen yang lebih tinggi. Seluruh

    kegiatan manajemen sumber daya manusia berkisar pada pengadaan, penggunaan dan

     pemeliharaan sumber daya manusia sedemikian rupa sehingga mendukung penampilan

    kinerja organisasi yang memuaskan. Penyelenggaraan seluruh kegiatan manajemen

    sumber daya manusia perlu didasarkan pada suatu system informasi sumber daya

    manusia yang handal. Masukan dalam men!iptakan system informasi dimaksudkan

     berasal dari: a. lasifikasi jabatan yang lengkap, b. analisis pekerjaan, !. deskrpsi

    tugas, d. spesifikasi pekerjaan dan e. Standar mutu hasil pekerjaan.

    3. S$*($#' P#%*(%(% B'((

    Strategi ini berhubungan langsung dengan kemampuan menghindari dan

    memperke!il resiko, karena terarah pada usaha meningkatkan keuntungan kompetitif 

    organisasi1perusahaan. Strategi ini harus dilaksanakan dengan meningkatkan

    kemampuan para pekerja lini, dalam mengusahakan mengurangi atau menekankan

    serendah'rendahnya biaya produksi dan pemberian pelayanan, tanpa berakibat sempit

    atau mengurangi pasar. Dengan kata lain strategi ini bermaksud tidak mengurangi

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    20/25

    kualitas, sebagai fa!tor yang menentukan dalam merebut dan mempertahankan

    konsumen. 8eberapa aspeknya adalah kesediaan bekerja keras dengan disiplin kerja dan

    ke!ermatan yang tinggi, mampu melakukan kegiatan kontrol kualitas agar terhindar dari

    hasil produk yang tidak memenuhi persyaratan. emudian Dalam strategi pengurangan

     biaya perusahaan berusaha meraih keunggulan kompetitif dengan !ara menjadi

     produsen barang yang berbiaya paling murah.

    Dalam rangka memperoleh keunggulan kompetitif dengan mengikuti strategi

     pengurangan biaya maka praktek'praktek kun!i sumber daya manusia harus men!akup:

    a. Deskripsi jabatan yang relatif stabil dan dinyatakan se!ara ekplisit sehingga

    mengurangi penafsiran yang mendua,

     b. %alur karir pekerjaan diran!ang se!ara sempit yang bakal mendorong adanya

    spesialisasi, keahlian dan efisiensi,!. Penilaian kinerja yang berjangka pendek dan berorientasi pada hasil,

    d. Pemantauan yang teliti terhadap tingkat gaji dipasar tenaga kerja yang akan

    digunakan dalam keputusan kompensasi dan,

    e.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    21/25

    Di dalam proses seleksi dan rekrutmen sebagai bagian dari manajemen SDM, selain

    memilih SDM yang sesuai dengan kebutuhan dan kriteria yang diharapkan, maka hal

    lain yang penting untuk diperhatikan saat ini adalah bagaimana kemampuan Anda

    untuk men!ari tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan kualitas yang baik.

    Salah satu indikasi kebaikan kerja seorang karya0an bisa dilihat dari bagaimana

    kemampuan yang ia miliki dalam mengkombinasikan ilmu pengetahuan dan

    teknologi informasi ke dalam dunia kerja. Dengan penguasaan terhadap ilmu

     pengetahuan dan teknologi yang memadai, maka akan membantu !itra dari

     perusahaan Anda dan mampu menjadi modal untuk perusahaan Anda bersaing

    dengan perusahaan lainnya.

    6. paya Pelatihan, Pengembangan dan Apresiasi

    >al lain yang sangat penting dilakukan dalam manajemen SDM adalah upaya yang

    diberikan oleh pihak perusahaan kepada pihak karya0an dalam bentuk pelatihan,

     pengembangan serta apresiasi terhadap kinerja yang sudah dilakukan. Pelatihan

    merupakan bagian langkah untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas dari

    SDM perusahaan.

    Sementara apresiasi merupakan hasil dari e)aluasi kerja. Dengan adanya pemberian

    re0ard atau punishment maka diharapkan pihak karya0an akan lebih bersemangat

    lagi dalam bekerja untuk perusahaan.

    7. Promosi atau pemindahan

    Promosi dan pemindahan merupakan bagian dari upaya manajemen SDM  agar 

    diperoleh hasil kerja yang lebih maksimal.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    22/25

    BAB I

    KESIMPULAN DAN SARAN

    A. KESIMPULAN

    Adapun kesimpulan yang dapat penulis ambil adalah sebagai berikut :

    . Sumber Daya Manusia (SDM merupakan sumberdaya yang benar'benar dapat

    dijadikan sebagai strategi yang handal dalam men!ari strategi yang tepat, yaitu

    strategi yang unik untuk memenangkan persaingan. ntuk itu pengelolaan SDM

    dalam sebuah perusahaan menjadi sangat penting sehingga harus

    mendapatkan prioritas utama, jika perusahaan itu ingin maju dan menjadi

     pemenang dalam pentas bisnis. Mengelola SDM sangat berhubungan erat dengan

     prokduti)itas SDM itu sendiri. 8agaimana kita mengelola manusia (SDM agar 

    mereka menjadi manusia yang berprodukti)itas tinggi dan juga bagaimana kita

    mengelola perusahaan sebagai 0adah manusia dalam men!apai tujuan juga

    mempunyai produkti)itas yang tinggi.

    5. Strategi organisasi, misi dan )isi, disertai kepemimpinan yang handal, bermoti)asi,

     ber0a0asan luas yang didukung oleh SDM yang berkualitas dan berorientasi pada

    learning organi!ation akan memungkinkan perusahaan menghadapi persaingan

     bisnis dengan lebih per!aya diri.

    6. Dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat perusahaan harus dapat

    mengelola sumber daya manusia dengan baik agar memiliki keunggulan bersaing.

    ntuk itu diperlukan perubahan peran Manajemen SDM tidak hanya sebagai ahli

    administratif , tetapi juga sebagai mitra strategis,  ,mployee c%ampion dan agen

     perubahan. Perubahan peran ini mengakibatkan strategi Manajemen SDM

    disesuaikan dengan strategi perusahaan dan manajer SDM harus mampu

    menyediakan SDM yang berkualitas agar tujuan perusahaan dapat ter!apai.

    7. Manajemen SDM menyangkut beberapa hal penting terkait dengan upaya'upaya

    yang berhubungan langsung dengan Sumber Daya Manusia perusahaan, beberapa

    diantaranya adalah bagaimana upaya peren!anaan SDM, penyusunan ke dalam tubuh

    organisasi perusahaan, pengembangan SDM karya0an, pengelolaan terhadap karir 

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    23/25

    karya0an, e)aluasi dari kerja, serta upaya pemberian re0ard atau punishment

    terhadap kompensasi atas kerja yang telah dilakukan. '

    B. SARAN

    Saran yang dapat penulis berikan adalah :

    . SDM yang saat ini tersedia bisa di daya gunakan se!ara baik sehingga

    meningkatkan kualitas Perusahaan.

    5. +isi dan misi SDM harus sejalan dengan )isi dan misi perusahaan.

    6. Manajer SDM sebagai seorang profesional SDM agar dapat memainkan perannya

    dengan baik serta mengatur dan memastikan supaya jembatan yang

    menghubungkan perusahaan dan karya0an bisa terbangun dengan baik, kokoh, dan

    mendatangkan manfaat besar bagi perusahaan

    Dengan adanya makalah ini kami berharap dapat membantu

    pembaca untuk memperoleh informasi mengenai Strategi Manajemen

    Sumber Daya Manusia yang Efektif di Perusahaan. Namun kami sadar

    bahwa dalam makalah ini masih terdapat kekurangan-kekurangan.

    leh karena itu kami mengharapkan bantuan pembaca untuk

    membantu kami dengan memberikan saran guna perbaikan

    selanjutnya.

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    24/25

    DAFTAR PUSTAKA

  • 8/17/2019 FIKA MSDM.docx

    25/25

     FFFFFFF. 5=5. Cara Menyusun Strategi Manajemen SDM , ($nline,

    (http:11rajapresentasi.!om15=51=61!ara'menyusun'strategi'manajemen'sdm, diakses 7

     *o)ember 5=7.

    http://rajapresentasi.com/2012/03/cara-menyusun-strategi-manajemen-sdmhttp://rajapresentasi.com/2012/03/cara-menyusun-strategi-manajemen-sdm