fungsi manajemen

14
Makalah UTS Individual Fungsi Manajemen Yudi Bowo Prasetya (071311133051) Diserahkan Tanggal 26 Mei 2014

Upload: yudi-prasetya

Post on 06-Aug-2015

49 views

Category:

Data & Analytics


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Fungsi manajemen

Makalah UTS

Individual

Fungsi Manajemen

Yudi Bowo Prasetya (071311133051)

Diserahkan Tanggal 26 Mei 2014

Untuk Pendukung UTS Genap 2013/2014

Page 2: Fungsi manajemen

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manajemen sering didefinisikan sebagai "pencapaian tujuan melalui orang lain". Kedengarannya

memang terlalu sederhana, akan tetapi memberi kita gambaran tentang beberapa hal mendasar.

Yang pertama berkaitan dengan "pencapaian tujuan". Manajemen selalu berkaitan dengan se-

buah usaha untuk mencapai tujuan tertentu dan bukan semata-mata sebuah posisi atau jabatan

di dalam perusahaan. Banyak orang memiliki jabatan "manajer", akan tetapi dalam kenyataannya

mereka hanya menjalankan kedudukan dan bukan mengarahkan sesuatu ke arah pencapaian tu-

juan yang tertentu. Pokok yang kedua adalah berkaitan dengan aspek "melalui orang lain". Seba-

gai sebuah aktivitas, manajemen selalu menyangkut orang-orang lain, yakni bawahan-bawahan;

dan pada usaha untuk mengarahkan atau mengkoordinasi kerja dari orang-orang tersebut.

Meskipun setiap manajer memang memiliki tugas-tugas khusus yang hanya bisa dilakukan

olehnya, peran seorang manajer lebih didasarkan pada kenyataan bagaimana dia mengkoordi-

nasi dan mengarahkan aktivitas-aktivitas bawahannya. Dalam arti ini, seorang manajer seharus-

nya lebih mementingkan pencapaian hasil dari para bawahannya daripada prestasinya sendiri.

Sebab pencapaian hasil bersama itulah yang menentukan keberhasilan dari organisasi secara

keseluruhan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa saja fungsi-fungsi manajemen menurut para ahli?

2. Apa saja fungsi-fungsi dasar manajemen?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Mengetahui fungsi-fungsi manajemen menurut para ahli

2. Mengetahui fungsi-fungsi dasar manajemen

1

Page 3: Fungsi manajemen

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Mengenal Fungsi Manajemen

Manajemen dapat didefinisikan dari dua sudut pandang, yaitu sebagai proses penyelenggaraan

kegiatan dalam rangka penerapan tujuan dan sebagai kemampuan atau keterampilan orang yang

menduduki jabatan manajerial untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan

melalui kegiatan orang lain. 

Yang dimaksud dengan fungsi manajemen di sini hakikatnya adalah proses kegiatan yang di-

lakukan oleh manajer, dalam rangka mendayagunakan semua sumber daya untuk mencapai tu-

juan organisasi secara efektif dan efisien. Oleh karena itu terdapat tiga istilah yang sering digu-

nakan, yaitu: fungsi, proses atau praktik manajemen. Fungsi menunjuk pada kegunaan, proses

menunjuk pada rangkaian kegiatan, dan praktik menunjuk pada kegiatan yang dilaksanakan oleh

seorang manajer.

2.2 Teori Fungsi Manajemen

Pada hakikatnya manajemen berfungsi untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang perlu dilak-

sanakan dalam rangka pencapaian tujuan dalam batas kebijakan umum yang telah dirumuskan.

Terdapat dua klasifikasi utama dalam fungsi manajemen yaitu fungsi organik dan fungsi pe-

lengkap. Fungsi organik adalah semua fungsi yang mutlak harus dijalankan dalam sebuah mana-

jemen. Ketidakmampuan dalam menjalankan fungsi ini akan mengakibatkan matinya organisasi.

Sedangkan fungsi pelengkap adalah semua fungsi yang walaupun tidak mutlak dilaksanakan

dalam organisasi namun pelaksanaannya akan meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan

kegiatan, serta memperlancar usaha pencapaian tujuan dengan efisien, ekonomis, dan efektif

(Siagian, 2003:5).   

Secara rinci berikut ini dipaparkan beberapa teori fungsi manajemen oleh para ahli.

1. HENRY FAYOL

Fayol dilahirkan tahun 1841 dari keluarga aristokratis di Perancis. Menjadi manajer utama di

pabrik tambang dan metalurgi yang terkenal Eropa. Fayol yakin bahwa kesuksesannya dalam

mengelola pabrik merupakan keterampilan mengembangkan pengalaman dan instropeksi. Ia

mengemukakan teori dan teknik administrasi untuk mengelola administrasi yang komplek dalam

bukunya Administration Industrielle et Generale (1916) atau General dan Industrical Management

(1939) (Usman, 2011: 28).

Dalam buku tersebut Fayol menyatakan fungsi administrasi dan manajemen adalah planning

(perencanaan), organizing (pengorganisasian), commanding (pemberian komando), coordinating

2

Page 4: Fungsi manajemen

(pengkoordinasian), dan controlling (pengawasan). Rangkaian fungsi ini dikenal dengan akronim

POCCC.

2. LUTHER GULLICK

Luther Halsey Gulick dilahirkan di Jepang pada tahun 1892 dan merupakan seorang yang

berpengalaman di bidang administrasi dan pemerintahan. Gullick mengatakan bahwa fungsi-

fungsi utama administrasi dan manajemen adalah planning (perencanaan), organizing (pengor-

ganisasian), staffing (pengadaan tenaga kerja), directing (pemberian bimbingan), coordinating

(pengkoordinasian), reporting (pelaporan), dan controlling (pengawasan). Rangkaian fungsi dari

Gullick dikenal dengan akronim POSDCRC.

Gullick sependapat dengan Fayol berkaitan dengan fungsi planning, organizing dan controlling.

Selanjutnya Gullick mengusulkan fungsi staffing (pengadaan tenaga kerja) yang merupakan tin-

dak lanjut dari fungsi planning dan organizing. Kemudian fungsi staffing, planning dan organizing

merupakan bahan baku organisasi yang perlu digerakkan dalam rangka pencapaian tujuan. Oleh

sebab itu dibutuhkan fungsi directing (pemberian bimbingan), dan coordinating (pengkoordi-

nasian) (Siagiaan, 1993).

3. GULLICK & URWICK

Lyndall Fownes Urwick adalah salah satu murid Fayol yang sangat rajin dan menulis buku kom-

prehensif tentang pengetahuan manajemen dengan judul The Element of Administration.

Bersama Gullick, Urwick menghasilkan karya yang berjudul Papers on The Science of Adminis-

tration. Gullick dan Urwick mengatakan bahwa fungsi-fungsi utama administrasi dan manajemen

adalah planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), staffing (pengadaan tenaga

kerja), directing (pemberian bimbingan), coordinating (pengkoordinasian), reporting (pelaporan),

dan budgeting (penganggaran). Satu hal yang berbeda dengan konsep Gullick adalah penggan-

tian controlling dengan budgeting   

Fungsi budgeting (penganggaran) sendiri merupakan perluasan dari fungsi planning dalam hal

perencanaan biaya (Manullang, 1988). Secara rinci Budgeting (penganggaran), berarti pengikhti-

saran sistem rencana anggaran keuangan, baik sistem keuangan dalam jangka pendek, menen-

gah maupun panjang. Rangkaian fungsi dari Gullick dan Urwick ini dikenal dengan akronim POS-

DCoRB.

4. GR TERRY

Fungsi manajemen yang ditulis Terry dalam bukunya Principles of Management terdiri dari plan-

ning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), actuanting (penggerakan), dan controlling

(pengawasan). Terry menggunakan kata actuating dalam menggerakkan bawahan, yang berarti

usaha mendapatkan hasil dengan menggerakkan orang lain. Istilah ini lebih lunak dibandingkan

commanding dan directing (Siagian, 2003:85).   

3

Page 5: Fungsi manajemen

5. ERNEST DALE

Dale menyarankan tentang innovation (inovasi) dan representing (perwakilan) yang sama pent-

ingnya dalam fungsi manajemen. Secara lengkap Dale menyatakan fungsi manajemen terdiri dari

planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), staffing (pengadaan tenaga kerja), di-

recting (pemberian bimbingan), innovation (inovasi) dan representing (perwakilan) dan controlling

(pengawasan) (Pal, taanpa tahun).

6. WILLIAM NEWMAN

William Herbart Newman menyatakan fungsi manajemen sebagai planning (perencanaan), orga-

nizing (pengorganisasian), assembling of resources (pengumpulan sumber daya), directing (pem-

berian bimbingan), dan controlling (pengawasan). Pada dasarnya Assembling of Resources

memiliki istilah yang sama dengan staffing yaitu pemanfaatan sumber daya yang ada baik sum-

ber daya manusia maupun sumber daya alam agar memberi daya guna maksimal terhadap or-

ganisasi (Manullang, 1988)

7. NEWMAN & SUMMER

William Herbart Newman dan Charles E Summer menyatakan dalam bukunya The Process of

Management bahwa fungsi manajemen terdiri dari planning (perencanaan), organizing (pengor-

ganisasian), leading (kepemimpinan), serta measuring and controlling (pengukuran dan pengen-

dalian). Newman dan Summer berpendapat leading dan serta measuring and controlling

memegang peranan penting dalam manajemen. (www.citehr.com).

8. ASSA

Persatuan administrator sekolah amerika serikat (American Association of School Administration)

pada tahun 1955 memperkenalkan fungsi-fungsi manajemen yaitu planning, allocating resouces,

stimulating, coordinating, and evaluating (PASCE) (www.sarjanaku.com).

2.3 Penjelasan Rinci Fungsi Manajemen

Ringkasan fungsi manajemen menurut para ahli dapat dilihat pada bagan di bawah ini.

Secara rinci masing-masing fungsi dijelaskan sebagai berikut.

1. Planning (perencanaan), berarti menentukan suatu cara bertindak yang memungkinkan

organisasi dapat mencapai tujuannya.

2. Organizing (pengorganisasian), berarti memobilisasi sumber daya manusia dan sumber

daya alam dari organisasi untuk mewujudkan rencana menjadi suatu hasil.

3. Commanding (pemberian komando), berarti memberikan pengarahan kepada para

bawahan dan mengusahakan mereka untuk mengerjakan pekerjaannya.

4. Coordinating (pengkoordinasian), berarti memastikan bahwa sumber daya dan aktivitas

organisasi bekerja secara harmonis untuk mencapai tujuan.

4

Page 6: Fungsi manajemen

5. Controlling (pengawasan), berarti pemantauan (monitoring) rencana untuk menjamin

agar dikemudikan dengan tepat (Siswanto, 2009: 35).

6. Staffing (pengadaan tenaga kerja) atau assembling of resources, berarti mengisi lowon-

gan yang tersedia dan menjaganya supaya senantiasa diisi oleh orang-orang yang tepat.

7. Directing (pemberian bimbingan), berarti menggerakkan, menuntun, memberi petunjuk

pada pegawainya tentang apa yang harus dikerjakan dan apa yang diharapkan dari pe-

gawai (Siagian, 1993).

8. Motivating (pemberian motivasi), pemberian inspirasi, semangat dan dorongan kepada

bawahan agar melakukan kegiatan secara suka rela sesuai dengan tugas-tugasnya.

9. Reporting (pelaporan), berarti penyampaian perkembangan organisasi berkaitan dengan

tugas dan wewenang yang diberikan kepada setiap orang dalam organisasi secara lisan

maupun tertulis kepada atasan (Manullang, 1988).

10. Innovation (inovasi), mencakup pengembangan gagasan baru, mengkombinasikan

pemikiran baru dengan yang lama, mencari gagasan dari kegiatan lain dan melak-

sanakannya dalam pekerjaan.

11. Representing (perwakilan), mencakup pelaksanaan tugas pegawai sebagai anggota

resmi dari sebuah perusahaan dalam urusannya dengan pihak pemerintah, kalangan

swasta, bank, penjual, langganan dan kalangan luar lainnya.

12. Actuating (penggerakan) merupakan penetapan dan pemuasan kebutuhan manusiawi

dari pegawainya, memberi penghargaan, memimpin, mengembangkan dan memberi

kompensasi kepada mereka (Terry, 2006:17)

13. Leading (kepemimpinan), penting dalam organisasi dalam melakukan kerja sama antara

manajer dan bawahan sehingga mencapai hasil yang diinginkan. Dengan kata lain usaha

untuk mengarahkan, mempengaruhi, memotivasi dan berkomunikasi dengan bawahan

agar melaksanakan tugas pokok organisasi

14. Measuring and controlling (pengukuran dan pengendalian), berarti seorang manajer

harus selalu mengukur perkembangan kemajuannya dalam mencapai tujuan. Jika dalam

proses pelaksanaan manajer menemukan hal yang tidak berjalan sesuai rencana maka

manajer harus mengambil tindakan korektif (www.citehr.com).

15. Decision Making merupakan fungsi manajemen yang dapat dianggap sebagai suatu hasil

atau keluaran dari proses mental atau kognitif yang membawa pada pemilihan suatu jalur

tindakan di antara beberapa alternatif yang tersedia. Setiap proses pengambilan keputu-

san selalu menghasilkan satu pilihan final . Keluarannya bisa berupa suatu tindakan

(aksi) atau suatu opini terhadap pilihan.

16. Communicating merupakan suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan)

dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya.

Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang da-

5

Page 7: Fungsi manajemen

pat dimengerti oleh kedua belah pihak. Dalam hal ini komunikasi yag terjadi diantara hier-

arki kepemimpinan.

17. Budgeting merupakan fungsi manajemen berupa pengikhtisaran sistem anggaran keuan-

gan. Baik itu sistem keuangan untuk jangka pendek, menengah, dan panjang

(www.pamuncar.blogspot.com).

18. Influencing adalah komunikasi berfungsi untuk memberikan saran-saran, nasehat-nase-

hat dari seseorang kepada orang lain (elib.unikom.ac.id)

19. Appraising merupakan penilaian yang bersifat deskriptif dan sistematis mengenai kelebi-

han atau kekurangan (kemampuan karyawan) (ocw.usu.ac.id)

20. Allocating resources mengacu pada berbagai orang dan sumber daya untuk Untuk

melanjutkan seperti yang direncanakan.

21. Stimulating mengacu pada semangat dan motivasi untuk masalah Tarik berbagai mem-

bran

22. Evaluating mengacu pada seperangkat prosedur dan aturan (www.drjirawat.com)

23. Progamming mengacu pada perkiraan kebutuhan besarnya sumber daya yang dibu-

tuhkan dalam pengembangan dan pelaksanaan kegiatan.

2.4 Fungsi-Fungsi Dasar Manajemen

Secara umum fungsi-fungsi yang dijalankan manajemen adalah perencanaan (planning),

pengorganisasian (organizing dan staffing), pengarahan dan pengimplementasian

(directing,/leading) dan pengawasan atau pengendalian (controlling).

1. Perencanaan (planning)

Proses yang menyangkut upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi kecenderungan di masa

yang akan datang dan penentuan strategi dan taktik yang tepat untuk mewujudkan target dan

tujuan organisasi. Kegiatan dalam Fungsi Perencanaan : – Menetapkan tujuan dan target bisnis

Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut

Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan

Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis.

2. Pengorganisasian (Organizing)

Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam

perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan

lingkungan organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam

organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi Kegiatan

dalam Fungsi Pengorganisasian :

6

Page 8: Fungsi manajemen

Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan tugas, dan menetapkan

prosedur yang diperlukan

Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan

tanggungjawab

Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan sumber daya

manusia/tenaga kerja

Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat

3. Pengarahan dan pengimplementasian (Directing/Leading)

Proses implementasi program agar dapat dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta

proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggungjawabnya dengan

penuh kesadaran dan produktifitas yang tinggi. Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan

Implementasi :

Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi

kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian

tujuan

Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan

Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan

4. Pengawasan dan Pengendalian (Controlling)

Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan,

diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan target yang diharapkan

sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan dunia bisnis yang dihadapi. Kegiatan

dalam Fungsi Pengawasan dan Pengendalian :

Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis sesuai dengan

indikator yang telah ditetapkan

Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang mungkin ditemukan

Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait dengan

pencapaian tujuan dan target bisnis

BAB III

7

Page 9: Fungsi manajemen

PENUTUP

Kesimpulan

Manajemen sering didefinisikan sebagai "pencapaian tujuan melalui orang lain". Maksudnya

adalah pertama berkaitan dengan "pencapaian tujuan". Manajemen selalu berkaitan dengan se-

buah usaha untuk mencapai tujuan tertentu dan bukan semata-mata sebuah posisi atau jabatan

di dalam perusahaan. Kedua adalah berkaitan dengan aspek "melalui orang lain". Sebagai se-

buah aktivitas, manajemen selalu menyangkut orang-orang lain, yakni bawahan-bawahan; dan

pada usaha untuk mengarahkan atau mengkoordinasi kerja dari orang-orang tersebut.

Secara umum fungsi-fungsi yang dijalankan manajemen adalah perencanaan (planning), pengor-

ganisasian (organizing dan staffing), pengarahan dan pengimplementasian (directing,/leading)

dan pengawasan atau pengendalian (controlling).

DAFTAR PUSTAKA

8

Page 10: Fungsi manajemen

http://www.falkhi.com/2013/12/mengenal-fungsi-manajemen.html?m=1

http://rozak23.blogspot.com/2012/11/makalah-fungsi-fungsi-dasar-manajemen.html?m=1

9