gender dan kesehatan reproduksi - copy

25
06/15/2022 gender-bw Konstribusi Bias Gender Kondisi Kesehatan Reproduksi Remaja-Perempuan Budi Wahyuni PKBI - LBH APIK YOGYA

Upload: nimas-ayu-lestari-n

Post on 31-Jan-2016

225 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Konstribusi Bias Gender Kondisi Kesehatan

Reproduksi Remaja-Perempuan

Budi Wahyuni PKBI - LBH APIK YOGYA

Page 2: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

ANAK- REMAJA - DEWASA

Ada Laki-laki dan

perempuan.04/22/2023 gender-bw

Page 3: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Pertanyaan kritis…..

Mengapa peran perempuan ? Bagaimana dengan peran laki-laki ? Situasi peran laki-laki dan

perempuan ?

Woman in Development (WID) Gender and Development (GAD)

Page 4: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Fakta di lapangan ……..

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat tinggi

Angka perkosaan dan kekerasan terhadap perempuan cenderung naik

Angka kekerasan dalam rumah tangga Kasus-kasus perdagangan anak

perempuan Perempuan dan anak perempuan yang

dilacurkan

Page 5: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Pembagian peran sosial atau tanggung jawab sosial, antara laki-laki dan perempuan.

Dapat berubah dari waktu ke waktu, dari suatu tempat ke tempat lain, tidak mengenal etnik, suku, bangsa, agama, kelas ekonomi, pendidikan, usia.

Pembagian peran ini menjadi kebiasaan, tradisi, budaya yang dijalankan secara terus menerus yang pada akhirnya dipercaya sebagai sebuah kebenaran.

Budaya patriarchi adalah budaya dimana laki-laki menguasai perempuan.

Page 6: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Kodrat (tidak dapat ditukar)

Perempuan : Indung telur Sel telur Rahim Vagina

Laki-laki : Penis Buah pelir (testis) Sperma Air mani

Page 7: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Perbedaan antara : Jenis kelamin (seks,

laki-laki dan atau perempuan)

Bersifat fisik Tidak berubah-ubah Universal Bawaan (kodrat) Tidak berbeda-beda

Gender(Maskulin dan atau feminin)

Sosial Spesifik menurut

budaya Norma Berubah-ubah Perilaku yang dibentuk Berbeda-beda

menurut budaya

Page 8: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Awal pembedaan “pelabelan” laki-laki dan

perempuanPerempuan Lembut,santun Pesolek Telaten, rapih Sabar Tabah Penakut, pemalu Subyektif Perasa Hemat, Pelit Jujur Cengeng

Laki-laki Kasar Perkasa Tidak telaten Tidak sabar Pemberani Tidak pemalu Obyektif Tidak peka Boros Tidak Pelit Tidak cengeng

Page 9: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Dampak Konstruksi Gender

Sub Ordinat Beban ganda Kekerasan terhadap

perempuan Marginalisasi Sterotype

Page 10: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Perempuan – Sub Ordinat

Organisasi yang kegiatannya lebih di fokuskan untuk mendukung prestasi suami.

Status perempuan (istri) sebagai pendamping suami.

Status perempuan sebagai Pencari nafkah tambahan.

Bukan pengambil keputusan karena bukan kepala keluarga.

Page 11: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Beban ganda - Perempuan

Pengasuh, pendidik Anak Pengatur rumah tangga Pendamping suami Berperan dalam organisasi sosial

atau dunia publik tetapi beban domestik tidak berkurang.

Mencari nafkah melalui industri rumah tangga agar tetap bisa mengasuh dan mendidik anak.

Page 12: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Marginalisasi Perempuan

Karena peran sosial yang tidak adil (ketidak adilan gender), perempuan tidak mendapatkan akses yang memadai dalam hal pendidikan, kesehatan, pekerjaan, upah, sosial, politik sehingga perempuan terpinggirkan oleh sistem dan struktur yang bias gender.

Contoh : PRT, TKW, Buruh perempuan di sektor Industri, Buruh gendong, perempuan sebagai IRT pada umumnya.

Page 13: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Perempuan – Korban Kekerasan

Kekerasan Phisik. Kekerasan Psikis Kekerasan Sosial Kekerasan Ekonomi Perkosaan - Kekerasan Seksual Kehamilan tidak dikehendaki (Aborsi) Poligami – Nikah Siri

Page 14: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Perempuan Korban Stereotype

Penyabar, Telaten, Hemat, rapih, jujur

Cantik - Putih Langsing Hidung mancung, Bibir Tipis, bulu

mata lentik. Pantat besar. Perut tipis, pinggang kecil.

Page 15: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Mengapa dipersoalkan ?

Pembagian peran (sosial) yang tidak adil berakibat pada status perempuan secara sosial, budaya, ekonomi, hukum, politik, lebih rendah dibandingkan laki-laki.

Page 16: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Realita Perempuan

Di sektor domestik Peran reproduksi Pendidikan rendah Upah lebih rendah Peran sosial (sub-ordinasi) Bukan peran strategis

Page 17: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Streotype Perempuan Ideal

Kalem Penurut bukan pemberontak Setia Tidak obral cinta Mampu menjaga aib keluarga Pasrah Dilindungi

Page 18: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

Contoh Kasus

Remaja dengan kelompok sebaya yang melakukan pemaksaan untuk menunjukan kekuatannya atau kekuasaannya.

Relasi kuasa yang timpang adalah akibat dari kontruksi gender.

04/22/2023 gender-bw

Page 19: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

Lanjutan… Sepasang remaja bersekongkol

membunuh, mantan pacar - pacarnya, karena cemburu.

Remaja perempuan, mengadu ke kakaknya karena pergaulannya mengarah ke perilaku seks. Tersinggung dan bersepakat untuk dibunuh.

Memaksa melakukan tindakan tertentu, dibawah ancaman senjata tajam, jika menolak resiko dibunuh.04/22/2023 gender-bw

Page 20: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Keluarga (pola didik,perlakuan yang diskriminatif antara anak laki-laki dan perempuan)

Masyarakat (RT, RW, Desa, organisasi sosial dan politik)

Media,Industri-Media, Negara (produk hukum : pendidikan, Kerja,

Kesehatan, politik) Tafsir atau tingkat pemahaman

agama.

Page 21: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Contoh kebijakan yang belum sesitif gender

UU Perkawinan 1/1974 Kebijakan PPH 21 Keimigrasian Pemberian Kredit oleh Perbankan RUU Kependudukan dan Kesejahteraan

Keluarga. Peraturan internal organisasi

(beasiswa,cuti hamil,dll)

Page 22: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Beberapa hal yang bisa kita lakukan

Lingkup Keluarga: Tidak membedakan pola pengasuhan

terhadap anak laki-laki dan perempuan, kesempatan pendidikan, jenis permainan, tugas yang dibebankan, nasehat-nasehat yang diberikan.

Mewariskan pada generasi penerus nilai-nilai yang adil gender.

Page 23: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Lingkup sosial - Organisasi

Bersikap kritis terhadap berbagai kebijakan yang tidak sensitif gender. Dimulai dari usia remaja.

Tidak melestarikan ketidak adilan gender melalui pemilihan gaya bahasa, topik, judul tulisan,dll.

Membangun iklim yang kondusif untuk lebih konstruktif terhadap keadilan gender.

Komposisi susunan Pengurus (internal) Perencanaan dan pengelolaan program Manfaat kegiatan bagi perempuan

Page 24: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Kebijakan Lokal-Nasional

Kebijakan atau peraturan dibuat oleh para wakil rakyat & pemerintah

Jika wakil rakyat dan pemerintah tidak sensitif jender dan tidak sensitif terhadap permasalahan perempuan maka akan terlahir berbagai kebijakan yang bias gender.

“bagaimana sikap parpol terhadap kuota perempuan”

Page 25: Gender Dan Kesehatan Reproduksi - Copy

04/22/2023 gender-bw

Beberapa kebijakan yang seharusnya dipakai rujukan

UU 7/1984 tentang Penghapusan Diskriminasi terhadap perempuan

Inpres 9/2000 tentang pengarus utamaan gender (PUG)

UU parpol tentang kuota 30% sebagai inspirasi dalam berbagai kebijakan di lingkungan organisasi apapun

Affirmative Action.