jadwal kegiatan penelitian gambaran asuhan keperawatan...
TRANSCRIPT
-
58
Lampiran 1
Jadwal Kegiatan Penelitian
Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi
Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap Dapat Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori
Pada Pasien Skizofrenia Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020
NO.
Kegiatan
Waktu
Jan 2020 Feb 2020 Maret 2020 April 2020 Mei 2020
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Studi Pendahuluan
2. Penyusunan Proposal
3. Seminar proposal
4 Revisi proposal
5. Pengurusan izin penelitian
6. Pengumpulan data
7. Analisa data
8 Penyusunan laporan
9 Sidang hasil penelitian
10. Revisi laporan
11. Pengumpulan KTI
-
59
Lampiran 2
Realisasi Anggaran Biaya Penelitian
Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas Kelompok
Stimulasi Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap Dapat Mengontrol
Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien Skizofrenia
Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020
Alokasi dana yang diperlukan dalam penelitian ini direalisasikan sebagai berikut :
No Kegiatan Rencana Biaya
1 Tahap Persiapan
a. Penyusunan proposal
b. Penggandaan proposal
c. Revisi proposal
Rp 100.000,00
Rp 200.000,00
Rp 200.000,00
2 Tahap Pelaksanaan
a. Penyusunan laporan
b. Penggandaan laporan
c. Revisi laporan
d. Biaya ta terduga
Rp 200.000,00
Rp 150.000,00
Rp 200.000,00
Rp 100.000,00
Jumlah Rp 1.150.000,00
-
60
Lampiran 3
Lembar Permohonan Menjadi Responden Kepada
Yth: Calon Responden
di Tempat
Dengan hormat,
Saya mahasiswa D-III Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar
semester VI bermaksud akan melakukan penelitian tentang “Gambaran Asuhan
Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Sesi
IV : Bercakap-cakap Dapat Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada
Pasien Skizofrenia Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020” , sebagai
persyaratan untuk menyelesaikan program studi D-III Keperawatan. Berkaitan
dengan hal tersebut diatas, saya mohon kesedian Bapak/Ibu untuk menjadi
responden yang merupakan sumber informasi bagi penelitian ini.
Demikian permohonan ini saya sampaikan dan atas partisipasinya saya
ucapan terima kasih.
Bangli, April 2020
Peneliti
NI PUTU AYU NOVITA MAHARANI
NIM: P07120017175
-
61
Lampiran 4
Lembar Persetujuan Responden
Judul Penelitian : Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas
Kelompok Stimulasi Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap Dapat
Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien
Skizofrenia Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020
Peneliti : Ni Putu Ayu Novita Maharani
NIM : P07120017175
Pembimbing : 1. I Gusti Ayu Harini, SKM.,M.Kes
2. I Nengah Sumirta, SST.,S.Kep.,Ns.,M.Kes
Saya telah dimintai dalam memberikan persetujuan untuk berpe ran serta
dalam penelitian “ Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas
Kelompok Stimulasi Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap Dapat Mengontrol
Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien Skizofrenia Di UPTD RSJ Dinkes
Provinsi Bali Tahun 2020” yang dilakukan oleh Ni Putu Ayu Novita Maharani.
Data saya akan diambil oleh peneliti dan saya mengerti bahwa catatan atau data
mengenai penelitian ini akan dirahasikan. Kerahasiaan ini akan dijamin selegal
mungkin, semua berkas yang dicantumkan indetitas subjek penelitian akan
digunakan dalam data.
Demikian secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, saya
bersedia berperan serta dalam penelitian ini.
Bangli , Mei 2020
Responden
(……………………………….)
-
62
Lampiran 5
Setelah Penjelasan
(Informed Consent)
Sebagai Peseta Peneliti
Yang terhormat Bapak/ Ibu/ Saudara/ Adik , kami meminta
kesediannya untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Keikutsertaan dari
penelitian ini bersifat sukarela / tidak memaksa. Mohon untuk dibaca penjelasan
di bawah dengan seksama dan disilahkan bertanya bila ada yang belum
dimengerti.
Judul Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas
Kelompok Stimulasi Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap
Dapat Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien
Skiozfrenia Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020
Peneliti Utama Ni Putu Ayu Novita Maharani
Insitusi Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Denpasar
Lokasi Penelitian UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali
Sumber Pendanaan Swadana / Sponsor
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pada Gambaran Asuhan
Keperawatan Pemberian Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Sesi IV :
Bercakap-cakap Dapat Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien
Skiozfrenia Di UPTD RSJ Dinkes Provinsi Bali Tahun 2020, jumlah responden
sebanyak 5 orang dengan syarat yaitu subyek skizofrenia dengan masalah
-
63
keperawatan Gangguan Persepsi, subyek yang sudah pernah diberikan terapi
aktivitas kelompok stimulasi persepsi sesi I, bersedia menjadi responden dan
menandatangani lembar persetujuan. Responden akan diobsevasi dalam waktu
tiga hari , baik dalam perawatan dan pemberian asuhan keperawatan. Peneliti an
menjamin kerahasiaan semua data peserta penelitian ini dengan menyimpannya
dengan baik dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.
Kepesertaan Bapak/Ibu/Saudara/Adik pada penelitian ini bersifat sukarela.
Bapak/Ibu/Saudara/Adik dapat menolak untuk menjawab pertanyaan yang
diajurkan pada penelitian atau penghentian kepesertaan dari penelitian kapan saja
tanpa ada sanksi. Keputusan Bapak/Ibu/Saudara/Adik untuk berhenti sebagai
peserta penelitian tidak akan mempengaruhi mutu dan akses/ kelanjutan
pengobatan yang akan diberikan.
Jika setuju untuk menjadi peserta penelitian ini Bapak/Ibu/Saudara/Adik
diminta untuk menandatangi formulir ‘Persetujuan Setelah Penjelasan ( Informend
Consent) Sebagai * Peserta Penelitian/ Wali’ setelah Bapak/Ibuk/Saudara/Ad ik
benar-benar memahami tentang penelitian ini. Bapak/Ibuk/Saudra/Adik akan
diberikan salinan persetujuan yang sudah ditanda tangan ini.
Bila selama berlangsungnya penelitian terdapat perkembangan baru yang
dapat mempengaruhi keputusan Bapak/Ibuk/Saudara/Adik untuk kelanjutan
kepesertaan dalam penelitian, penelitian akan menyampaikan hal ini kepada
Bapak/Ibuk/Saudara/Adik. Bila ada pertanyaan yang perlu disampaikan kepada
peneliti, silakan hubungi peneliti : Ni Putu Ayu Novita Maharani
( 081558811851)
-
64
Tanda tangan Bapak/Ibu/Saudara/Adik telah menunjukkan bahwa
Bapak/Ibu/Saudara/ Adik telah membaca, telah memahami dan telah mendapatkan
kesempatan untuk bertanya kepada peneliti tentang penelitian ini dan menyetujui
untuk menjadi peserta * peneliti/ Wali
_____________________________
Tanggal (wajib diisi): / / 2020
Hubungan dengan Peserta/ Subyek
Penelitian:
________________________________
Tanggal :
Peneliti
_____________________
Ni Putu Ayu Novita Maharani
-
65
Lampiran 6
SOP TAK Stimulasi Persepsi Sesi IV : Bercakap-cakap Dapat Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien Skizofrenia
TAK STIMULASI PERSEPSI
SESI IV: BERCAKAP-CAKAP
Tujuan 1. Subyek memahami pentingnya bercakap-cakap dengan orang lain
2. Subyek menerapkan cara menghubungi orang lain ketika memulai
mengalami halusinasi
Setting 1. Terapis dan subyek duduk bersama dalam lingkaran
2. Ruangan nyaman dan tenang
Alat 1. Spidol dan papan tulis atau white board atau flipcart
2. Jadwal kegiatan subyek
Metode 1. Bermain peran atau simulasi
2. Diskusi dan tanya jawab
Langkah
Kegiatan
a) Langkah kegiatan :
1) Persiapan
a) Mengingatkan kontrak kepada subyek yang telah mengikuti sesi 1
b) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2) Orientasi
a) Mengucapkan salam terapeutik
(1) Salam dari terapis kepada subyek
(2) Subyek dan terapis pakai papan nama
b) Evaluasi atau validasi
(1) Terapis menanyakan perasaan subyek saat ini
(2) Terapis menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi : isi, waktu,
situasi, dan perasaan
-
66
c) Kontrak
(1) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu latihan satu cara mengontrol
halusinasi yakni bercakap-cakap dengan orang lain
(2) Menjelaskan aturan main, yaitu :
(a) Jika ada subyek yang ingin meninggalkan kelompok, harus minta izin
pada terapis
(b) Lama kegiatan 40 menit
(c) Setiap subyek mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
3) Tahap kerja
a) Terapis meminta subyek menceritakan apa yang dilakukan pada saat
mengalami halusinasi, dan bagaimana hasilnya. Ulangi sampai semua
subyek mendapat giliran
b) Berikan pujian setiap subyek selesai bercerita
c) Terapis menjelaskan pentingnya berbincang-bincang dengan orang lain
untuk mengatasi halusinasinya
d) Terapis memperagakan cara bercakap-cakap dengan orang lain jika ada
tanda-tanda halusinasi muncul
e) Terapis meminta masing – masing subyek memperagakan cara bercakap-
cakap dengan orang lain dimulai dari subyek di sebelah kanan terapis
berurutan berlawanan arah jarum jam sampai semua peserta
mendapatkan giliran
f) Terapis memberikan pujian dan mengajak semua subyek bertepuk tangan
saat setiap subyek selesai memperagakan bercakap-cakap dengan orang
lain
Tahap terminasi
a) Evaluasi
(1) Terapis menanyakan perasaan subyek setelah mengikuti TAK
(2) Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
-
67
Evaluasi
b) Tindak lanjut
(1) Terapis menganjurkan subyek untuk menerapkan cara yang telah
dipelajari jika halusinasi muncul
(2) Memasukkan kegiatan bercakap-cakap dalam jadwal kegiatan harian
subyek
c) kontrak yang akan datang
(3) Terapis membuat kesepatakan dengan subyek untuk TAK yang
berikutnya, yaitu belajar cara mengontrol halusinasi dengan
melakukan kegiatan
(4) Terapi membuat kesepakatan waktu dan tempat TAK berikutnya
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung khususnya pada tahap
kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan subyek sesuai dengan
tujuan TAK. Untuk TAK stimulasi persepsi halusinasi sesi IV ,
kemampuan yang diharapkan adalah mengatasi halusinasi dengan
Bercakap-cakap.
-
68
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan subyek yang ikut TAK pada kolom nama klien
2. Untuk setiap subyek, beri penilaian kemampuan menyebutkan: cara
yang biasa digunakan untuk mengatasi halusinasi, keefektifannya,
cara bercakap-cakap dengan orang lain , dan memperagakannya. Beri
tanda (✓) jika subyek mampu dan tanda (-) jika subyek tidak mampu.
No Aspek Yang Dinilai Nama Pasien
1 Menyebutkan
orang yang biasa
diajak bicara
2 Memperagakan
percakapan
3 Menyusun jadwal
percakapan
4 Menyebutkan tiga
cara mengontrol
dan mencegah
gangguan persepsi
sensori
-
69
Dokument
asi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki subyek saat Terapi Aktivitas
Kelompok pada catatan proses keperawatan tiap subyek. Contoh : subyek
mengikuti Terapi Aktivitas Kelompok stimulasi persepsi : gangguan
persepsi sensori sesi IV. Subyek mampu memperagakan cara Bercakap -
cakap dengan orang lain.
-
70
Lampiran 7
Format Pengumpulan data
FORMAT PENGUMPULAN DATA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
A. KARAKTERISTIK SUBYEK PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah data dibawah ini dengan benar.
2. Isilah pada kolom yang telah tersedia dengan memberi tanda (√).
a. Nama subyek Penelitian : Ny. L *Inisial
b. Tanggal Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
c. Usia subyek Penelitian : 68 Tahun
d. Lama menderita penyakit : 3 Tahun
e. Frekuensi dirawat di RSJ : 2 kali
f. Status Perkawinan : Menikah
g. Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
h. Pendidikan subyek Penelitian
Tidak Sekolah Sekolah Dasar
SMP SMA
Perguruan Tinggi :
D1 D2 D3 S1
S2 S3
√
√
-
71
FORMAT PENGUMPULAN DATA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
A. KARAKTERISTIK SUBYEK PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah data dibawah ini dengan benar.
2. Isilah pada kolom yang telah tersedia dengan memberi tanda (√).
a. Nama subyek Penelitian : Ny. J *Inisial
b. Tanggal Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
c. Usia subyek Penelitian : 61 Tahun
d. Lama menderita penyakit : 1 Tahun
e. Frekuensi dirawat di RSJ : 1 kali
f. Status Perkawinan : Menikah
g. Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
h. Pendidikan subyek Penelitian
Tidak Sekolah Sekolah Dasar
SMP SMA
Perguruan Tinggi :
D1 D2 D3 S1
S2 S3
√
√
-
72
FORMAT PENGUMPULAN DATA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
A. KARAKTERISTIK SUBYEK PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah data dibawah ini dengan benar.
2. Isilah pada kolom yang telah tersedia dengan memberi tanda (√).
a. Nama subyek Penelitian : Ny. N *Inisial
b. Tanggal Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
c. Usia subyek Penelitian : 50 Tahun
d. Lama menderita penyakit : 4 Tahun
e. Frekuensi dirawat di RSJ : 2 kali
f. Status Perkawinan : Belum menikah
g. Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
h. Pendidikan subyek Penelitian
Tidak Sekolah Sekolah Dasar
SMP SMA
Perguruan Tinggi :
D1 D2 D3 S1
S2 S3
√
√
-
73
FORMAT PENGUMPULAN DATA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
A. KARAKTERISTIK SUBYEK PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah data dibawah ini dengan benar.
2. Isilah pada kolom yang telah tersedia dengan memberi tanda (√).
a Nama subyek Penelitian : Ny. D *Inisial
b Tanggal Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
c Usia subyek Penelitian : 56 Tahun
d Lama menderita penyakit : 2 Tahun
e Frekuensi dirawat di RSJ : 1 kali
f Status Perkawinan : Belum menikah
g Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
h. Pendidikan subyek Penelitian
Tidak Sekolah Sekolah Dasar
SMP SMA
Perguruan Tinggi :
D1 D2 D3 S1
S2 S3
√
√
-
74
FORMAT PENGUMPULAN DATA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
A. KARAKTERISTIK SUBYEK PENELITIAN
Petunjuk Pengisian :
1. Isilah data dibawah ini dengan benar.
2. Isilah pada kolom yang telah tersedia dengan memberi tanda (√).
a. Nama subyek Penelitian : Tn. A *Inisial
b. Tanggal Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
c. Usia subyek Penelitian : 67 Tahun
d. Lama menderita penyakit : 3 Tahun
e. Frekuensi dirawat di RSJ : 2 kali
f. Status Perkawinan : Menikah
g. Jenis Kelamin :
Laki-laki Perempuan
h. Pendidikan subyek Penelitian
Tidak Sekolah Sekolah Dasar
SMP SMA
Perguruan Tinggi :
D1 D2 D3 S1
S2 S3
√
√
-
75
Lampiran 8
Format Pengumpulan data
FORMAT PENGUMPULAN DATA
Judul Peneliti : Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Terapi
Aktivitas Kelompok Stimulasi Persespsi sesi IV : Bercakap-cakap Dapat
Mengontrol Gangguan Persepsi Sensori Pada Pasien Skizofrenia
Waktu Penelitian : Senin, 21 Oktober 2019
Petunjuk Pengisian :
1. Amatilah perubahan perilaku pada respon pasien sesuai dengan lembar
observasi asuhan keperawatan dengan teliti dan benar.
2. Berilah tanda (√) pada kolom yang sesuai jika ada perubahan perilaku dan
berilah tanda (X) jika tidak ada perubahan perilaku yang sesuai dengan kolom.
A. PENGKAJIAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI
No
Pengkajian Observasi
Ya Tidak
1 Tanda Gejala Mayor Subyektif
Mendengar suara bisikan atau melihat
bayangan
✓
2 Tanda Gejala Mayor Objektif
Distorsi sensori
✓
Respons tidak sesuai
✓
Bersikap seolah melihat, mendengar,
mengecap, meraba, atau mencium
sesuatu
✓
3 Tanda Gejala Minor Subyektif
Menyatakan kesal
✓
-
76
4 Tanda Gejala Minor Objektif
Melamun
✓
Menyendiri
✓
Konsentrasi buruk
✓
Diorientasi waktu, tempat, orang atau
situasi
✓
Curiga
✓
Melihat ke satu arah
✓
Mondar mandir
✓
Bicara sendiri ✓
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
No Diagnosa Keperawatan Observasi
Ya Tidak
1 Gangguan Persepsi Sensori ✓
C. PERENCANAAN KEPERAWATAN
No Perencanaan Keperawatan Observasi
Ya Tidak
1
TUK 3 : Klien dapat mengontrol
halusinasinya dengan cara
bercakap-cakap, Pemberian
Terapi Aktivitas Kelompok
stimulasi persepsi sesi IV :
Bercakap-cakap Dapat
Mengontrol Gangguan Persepsi
Sensori
✓
a. Leader membuka kegiatan
terapi aktivitas kelompok.
✓
-
77
b. Leader memperkenalkan
diri dilanjutkan dengan co
leader,fasilitator,
observatory dan subyek
penelitian.
c. Leader menjelaskan tujuan
dari terapi aktivitas
kelompok stimulasi persepsi
sesi IV : bercakap-cakap
dapat Mengontrol Gangguan
Persepsi Sensori
d. Co leader menjelaskan
tata tertib selama mengikuti
terapi aktivitas kelompok.
e. Subyek penelitian tidak
boleh meninggalkan
tempat selama kegiatan
berlangsung.
✓
✓
✓
✓
f. Subyek penelitian berhak
bertanya apabila ada hal
yang kurang dimengerti.
g. Subyek penelitian wajib
mengikuti setiap intruksi
dari leader.
h. Co leader menjelaskan cara
mengatasi halusinasi dengan
bercakap-cakap saat
halusinasi muncul dan
memperagakan cara
bercakap-cakap dengan
orang lain lalu meminta
masing – masing subyek
✓
✓
✓
-
78
memperagakan cara
bercakap-cakap dimulai dari
subyek di sebelah kanan
terapis berurutan
berlawanan arah jarum jam
sampai semua peserta
mendapatkan giliran lalu
memberikan pujian dan
mengajak semua subyek
bertepuk tangan saat setiap
subyek selesai
memperagakan bercakap-
cakap dengan orang lain
D. PELAKSANAAN KEPERAWATAN
No Pelaksanaan Keperawatan Observasi
Ya Tidak
1
Pemberian Terapi Aktivitas
Kelompok stimulasi persepsi
sesi IV : bercakap-cakap dapat
Mengontrol Gangguan Persepsi
Sensori
✓
a. Leader membuka kegiatan
terapi aktivitas kelompok.
b. Leader memperkenalkan diri
dilanjutkan dengan co
leader, fasilitator,
observatory dan subyek
penelitian.
c. Leader menjelaskan tujuan
✓
✓
-
79
dari terapi aktivitas
kelompok stimulasi
persepsi sesi IV : Bercakap-
cakap dapat Mengontrol
Gangguan Persepsi Sensori
d. Co leader menjelaskan tata
tertib selama mengikuti
terapi aktivitas kelompok.
e. Subyek penelitian tidak
boleh meninggalkan tempat
selama kegiatan
berlangsung.
f. Subyek penelitian berhak
bertanya apabila ada hal
yang kurang dimengerti.
✓
✓
✓
✓
g. Subyek penelitian wajib
mengikuti setiap intruksi
dari leader.
h. Co leader Co leader
menjelaskan cara mengatasi
halusinasi dengan bercakap -
cakap dengan orang lain saat
halusinasi muncul dan
memperagakan cara
bercakap-cakap dengan
orang lain lalu meminta
masing – masing subyek
memperagakan cara
bercakap-cakap dengan
orang lain dimulai dari
subyek di sebelah kanan
✓
✓
-
80
terapis berurutan berlawanan
arah jarum jam, sampai
semua peserta mendapatkan
giliran, lalu memberikan
pujian dan mengajak semua
subyek bertepuk tangan saat
setiap subyek selesai
memperagakan cara
bercakap-cakap dengan
orang lain
-
81
E. EVALUASI KEPERAWATAN
No Kriteria Tujuan Keperawatan Observasi
Ya Tidak
1
Subyektif :
a. Subyek dapat menyebutkan
waktu, isi, dan frekuensi
timbulnya halusinasi
b. Subyek dapat
mengungkapkan bagaimana
perasaanya terhadap
halusinasi tersebut
c. Subyek dapat menyebutkan
tindakan yang biasanya
dilakukan untuk
mengendalikan halusinasinya
d. Subyek dapat menyebutkan
cara baru mengontrol
halusinasi
✓
✓
✓
✓
2
Objektif :
a. Subyek mampu menunjukan
ekspresi wajah bersahabat,
menunjukan rasa senang, ada
kontak mata, mau berjabat
tangan, mau menyebutkan
nama, mau menjawab salam,
subyek mau duduk
berdampingan dengan
perawat, mau mengutarakan
masalah yang dihadapinya
b. Subyek mampu
✓
✓
-
82
mendemonstrasikan cara
bercakap-cakap dengan orang
lain
c. Subyek dapat mengikuti
aktivitas kelompok
✓