kelainan letak janin

53
Case Report Session Alya Putri Khairani | 130112140678 Kelainan Letak Janin

Upload: alya-putri-khairani

Post on 01-Feb-2016

142 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

aa

TRANSCRIPT

Page 1: Kelainan Letak Janin

Case Report Session

Alya Putri Khairani | 130112140678

Kelainan Letak Janin

Page 2: Kelainan Letak Janin

Definisi: letak sumbu panjang anak terhadap sumbu panjang ibu (jalan lahir)

Macam-macam letak:

• Letak bujur/memanjang Kepala menjadi bagian terendah Letak kepala

Bokong menjadi bagian terendah Letak sungsang

• Letak lintang

• Letak oblik/serong

Letak

Page 3: Kelainan Letak Janin

Definisi: apa yang menjadi bagian terendah

Macam-macam:• Letak memanjang: presentasi kepala, presentasi

bokong• Letak lintang atau oblik: presentasi bahu, presentasi

punggung

► Presentasi kepala: kemungkinan presentasi belakang kepala, puncak kepala, dahi atau muka, tergantung kepada sikap kepala terhadap badan janin

Presentasi

Page 4: Kelainan Letak Janin
Page 5: Kelainan Letak Janin

Letak Sungsang

Page 6: Kelainan Letak Janin

Kepala di fundus uteri dan bokong di bagian bawah cavum uteri

Jenis:• Presentasi bokong kaki sempurna (complete breech): 5-

10%Fetus berada dalam posisi duduk dalam jalan lahir

tetapi bokong masih merupakan presenting part• Presentasi bokong murni (frank breech): 50-70%

Akibat ekstensi kedua sendi lutut, kedua kaki terangkat ke atas sehingga ujungnya terdapat setinggi bahu atau kepala janin

Pendahuluan

Page 7: Kelainan Letak Janin

• Presentasi bokong kaki tidak sempurna (incomplete or footlink): 10-30%

Page 8: Kelainan Letak Janin

Kejadian presentasi bokong ditemukan sekitar 3 - 4% dari seluruh persalinan tunggal

Sebab utama kematian perinatal pada presentasi bokong: hipoksia, trauma persalinan, prematuritas dan kelainan kongenital.

Kelainan kongenital terdapat 6-18% pada presentasi bokong, dibandingkan 2-3% pada presentasi kepala

Prevalensi

Page 9: Kelainan Letak Janin

Letak janin dalam uterus bergantung pada proses adaptasi janin terhadap ruang dalam uterus

Pada kehamilan sampai 32 minggu, jumlah air ketuban relatif lebih banyak so?

Trimester akhir jumlah air ketuban relatif berkurang bokong dengan kedua tungkai terlipat lebih besar dari pada kepala bokong dipaksa untuk menempati ruangan yang lebih kecil di segmen bawah uterus

Patofisiologi

Page 10: Kelainan Letak Janin

Prematuritas

Multiparitas

Gemeli

Hidramnion

Hidrosefalus

Plasenta previa

Panggul sempit

Kelainan uterus dan bentuknya

Kelainan fetus

Etiologi

Page 11: Kelainan Letak Janin

Terasa lain dari kehamilan sebelumnya perut terasa penuh dibagian atas dan gerakan lebih banyak dibagian bawah

Pada pemeriksaan luar berdasarkan pemeriksaan palpasi dan auskultasi ditemukan bahwa :• Leopold I : akan teraba bagian yang keras dan bulat, yakni

kepala• Leopold II : teraba punggung disatu sisi dan bagian kecil disisi

lain.• Leopold III - IV : teraba bokong dibagian bawah uterus. Bokong

lebih lunak dan tidak dapat digerakkan semudah kepala.• Denyut jantung janin pada umumnya ditemukan setinggi pusat

atau sedikit lebih tinggi daripada umbilicus, yang pada keadaan normal berada di bawah umbilicus.

Tanda dan Gejala

Page 12: Kelainan Letak Janin

Pada presentasi bokong sempurna, kedua kaki dapat diraba disamping bokong

Pada presentasi bokong kaki tidak sempurna hanya teraba satu kaki disamping bokong

Rumusan ‘bo s ka dep’• Di kaki terdapat kalkaneus• Kaki tidak dapat diluruskan terhadap tungkai• Jari kaki jauh lebih pendek daripada telapak kaki• Buat foto rontgen

Tanda dan Gejala

Page 13: Kelainan Letak Janin

USG

Foto rontgen : menentukan posisi tungkai bawah, konfirmasi letak janin, serta fleksi kepala, menentukan kelainan bawaan anak

Pemeriksaan Penunjang

Page 14: Kelainan Letak Janin

Kehamilan dengan letak sungsang dapat didiagnosis dengan kehamilan letak muka

Letak sungsang jari yang dimasukkan ke dalam anus mengalami ringtangan otot dan anus dengan tuberosis ischii sesuai garis lurus

Letak muka jari yang masuk kedalam mulut akan meraba tulang rahang dan alveola tanpa hambatan serta mulut dan tulang pipi membentuk segitiga

Diagnosis Banding

Page 15: Kelainan Letak Janin

Dalam Kehamilan

Umur kehamilan 28 – 30 minggu, mencari kausa daripada letak sungsang yakni dengan USG

Lakukan knee chest position atau dengan versi luar (jika tidak ada kontraindikasi) 34 – 38 minggu

Penatalaksanaan

Kontraindikasi versi luar : panggul sempit, perdarahan antepartum, hipertensi, gemeli, plasenta previa

Prediksi keberhasilan versi luar berdasarkan penilaian Bhisop-like score

Page 16: Kelainan Letak Janin

Tindakan untuk mengubah letak janin dalam rahim yang dikerjakan dari luar untuk mengubah letak sungsang menjadi letak kepala. Dapat dilakukan saat kehamilan ≥ 37 minggu, sebelum memilih SC atau per vaginam.

Internal poladic version: tangan penolong masuk ke rongga uterus, lalu mengubah presentasinya menjadi presentasi kepala hanya digunakan untuk membantu melahirkan anak kembar kedua.

Versi

William Obstetric 22nd EditionProtap

Page 17: Kelainan Letak Janin

Skor 0 1 2 3

Pembukaan serviks 0 1 - 2 3 - 4 5+

Panjang serviks 3 2 1 0

Station -3 -2 -1 +1, +2

Konsistensi Kaku Sedang Lunak  

Position Posterio

r

Mid Anterior  

Bhisop-like Score

Artinya : keberhasilan 0% jika nilai < 2 dan 100% jika nilai > 9.

Page 18: Kelainan Letak Janin

Dalam Persalinan

1. Tentukan apakah ada kelainan lain yang menjadi indikasi seksio

2. Lakukan pervaginam jika tidak ada hambatan pada pembukaan dan penurunan bokong

Penatalaksanaan

Syarat persalinan pervaginam pada letak sungsang : Bokong sempurna (complete) atau bokong murni (frank breech), pelvimetri, klinis yang adekuat, janin tidak terlalu besar, tidak ada riwayat seksio sesaria dengan indikasi CPD,

kepala fleksi.

Page 19: Kelainan Letak Janin

Fetus prematur.

Pertumbuhan janin terhambat yang parah.

Primitua

Riwayat kematian perinatal pada persalinan sebelumnya.

Permintaan sterilisasi.

Kurangnya pengalaman penolong.

Cesarean delivery di decline jika menyebabk:

Fetus besar.

Pelviks sempit.

Hiperekstensi kepala.

Tidak ada kemajuan saat dilakukan persalinan pervaginam.

Disfungsi uterus.

Incomplete or footling breech presentation.

Penatalaksanaan

Page 20: Kelainan Letak Janin

Persalinan spontan (spontaneous breech delivery)

Persalinan buatan:

Partial breech delivery

Total breech extraction

Vaginal delivery

William Obstetric 22nd Edition

Page 21: Kelainan Letak Janin

► Biasanya ditolong secara Bracht setelah bokong lahir, bokong diangkat ke atas supaya badan anak searah dengan paksi jalan lahir dan tidak dilakukan tarikan.

Episiotomi sebaiknya dilakukan

Spontaneous breech delivery

William Obstetric 22nd EditionObstetri Patologi 2nd Edition

Page 22: Kelainan Letak Janin

Spontaneous breech delivery

Obstetri Patologi 2nd Edition

Page 23: Kelainan Letak Janin

Spontaneous breech delivery

Obstetri Patologi 2nd Edition

Page 24: Kelainan Letak Janin

Spontaneous breech delivery

Obstetri Patologi 2nd Edition

Page 25: Kelainan Letak Janin

Biasanya letak sungsang dapat lahir spontan sampai pusat lahir karena rintangan timbul pada waktu kelahiran bahu.

Kalau pusat telah lahir dan tidak ada kemajuan karena suatu hal, maka kepala harus dilahirkan dalam ± 8 menit.

Dalam keadaan ini dipergunakan ekstraksi parsial.

Partial breech delivery (manual aid)

William Obstetric 22nd EditionObstetri Patologi 2nd Edition

Page 26: Kelainan Letak Janin

Melahirkan bahuDeventer (klasik): lengan posterior dilahirkan terlebih dahulu

(bila bahu masih tinggi)

Muller: lengan anterior dilahirkan terlebih dahulu (bahu anterior sudah di bawah simfisis)

Partial breech delivery (manual aid)

Page 27: Kelainan Letak Janin

Untuk melahirkan bahu dapat juga dilakukan manuver lovset.

Caranya dengan memegang panggul fetus dan menarik sambil memutar

Traksi / tarikan ke bawah yang gentle dikombinasikan dengan rotasi 900 panggul bayi lalu rotasi 1800 ke arah berbeda.

Partial breech delivery

Obstetric s Illustrated 6th Edition

Page 28: Kelainan Letak Janin

Melahirkan kepalaMauriceau maneuver (bila punggung di anterior)

Prague maneuver (bila punggung tidak di anterior)

Partial breech delivery

Page 29: Kelainan Letak Janin

Apabila kepala anak sulit dilahirkan maka untuk menghindarkan kerusakan dapat digunakan forceps Piper

Partial breech delivery

Obstetri Patologi 2nd Edition

Page 30: Kelainan Letak Janin

Partial breech delivery (forceps piper)

William Obstetric 22nd Edition

Page 31: Kelainan Letak Janin

Kita menarik anak keluar ketika seluruh tubuh anak masih ada dalam jalan lahir.

Ekstraksi kaki:

Dapat dilakukan dengan cara Pinard yaitu dengan memasukkan tangan untuk mengeluarkan kaki ke vagina. Kemudian dilakukan tarikan pada kaki yang dapat dilakukan hal yang sama pada ekstraksi parsial untuk melahirkan bahu dan kepala.

Total breech extraction

Obstetri Patologi 2nd EditionWilliam Obstetric 22nd Edition

Page 32: Kelainan Letak Janin

Total breech extraction

Ekstraksi kaki

William Obstetric 22nd Edition

Page 33: Kelainan Letak Janin

Rangkuman Tata Laksana

Page 34: Kelainan Letak Janin

Letak Lintang

Page 35: Kelainan Letak Janin

Pendahuluan

Defenisi

Sumbu panjang anak tegak lurus atau hampir tegak lurus pada sumbu panjang ibu

Etiologi

multiparitas, kesempitan panggul, plasenta previa, prematuritas, kelainan bentuk rahim, mioma uteri, kehamilan ganda

Page 36: Kelainan Letak Janin
Page 37: Kelainan Letak Janin

Patofisiologi

►Relaksasi dinding abdomen pada perut yang menggantung uterus beralih ke depan defleksi sumbu  memanjang bayi menjauhi sumbu jalan lahir terjadinya posisi obliq atau melintang.

►Dalam persalinan terjadi dari posisi logitudinal semula dengan berpindahnya kepala atau bokong ke salah satu fosa iliaka

Page 38: Kelainan Letak Janin

Diagnosis

Abdomen melebar kesamping

Fundus uteri lebih rendah dari usia kehamilan

Kepala teraba pada salah satu sisi fossa iliaka dan bokong pada sisi lainnya

Pemeriksaan dalam saat awal persalinan dapat dirasakan bagian thoraks janin

Page 39: Kelainan Letak Janin

Jalannya persalinan

Pada kala I dan II anak ditekan dan badan anak melipat sedemikian rupa sehingga kepala anak mendekati bagian ventral tubuh anak; akibatnya ukuran melintang berkurang sehingga bahu dapat masuk kedalam rongga panggul.

Setelah ketuban pecah, bahu terdorong kedalam rongga panggul dan lengan biasanya menumbung. Akan tetapi, kemudian kemajuan bagian depan ini terhenti.

Page 40: Kelainan Letak Janin
Page 41: Kelainan Letak Janin

Rahim menambah kekuatan kontraksi untuk mengatasi rintangan dan berangsur terjadilah lingkaran retraksi patologis (lingkaran Bandl). Jika keadaan ini dibiarkan dapat terjadi ruptur uteri atau his menjadi lemah karena kelelahan otot uterus.

Dalam hal ini, kepala tertekan kearah perut anak dan selanjutnya anak terlahir dalam keadaan terlipat atau conduplicatio corpore. Yang paling dulu tampak dalam vulva adalah daerah dada dibawah bahu; kepala dan thoraks melalui rongga panggul bersamaan.

Page 42: Kelainan Letak Janin

Dalam hal ini, kepala tertekan kearah perut anak dan selanjutnya anak terlahir dalam keadaan terlipat atau conduplicatio corpore. Yang paling dulu tampak dalam vulva adalah daerah dada dibawah bahu; kepala dan thoraks melalui rongga panggul bersamaan.

Page 43: Kelainan Letak Janin

Evolutio spontanea

1. Modus dari Douglas.

laterofleksi terjadi kebawah dan pada tulang pinggang bagian atas maka setelah bahu lahir, lahirlah sisi toraks, perut, bokong dan akhirnya kepala

2. Modus dari Denman.

laterofleksi terjadi keatas dan pada tulang pinggang bagian bawah maka setelah bahu lahir, lahirlah bokong kemudian dada dan kepala

Page 44: Kelainan Letak Janin

Condupticatio corporae

Evolutio Spontanea

Page 45: Kelainan Letak Janin

Prognosis

Tidak mungkin lahir spontan

Berbahaya bagi ibu maupun anak

Umur kehamilan < 30 minggu, berat anak < 1400 gram

Dicoba persalinan per vaginam

Penyebab kematian bayi:prolaps foniculi, asfiksia, tekukan leher yang kuat

Prognosis bayi sangat bergantung pada saat pecahnya ketuban

Page 46: Kelainan Letak Janin

Cara mencegah pecahnya ketuban

Melarang pasien mengedan

Pasien dengan anak letak melintang tidak dibenarkan berjalan-jalan

Tidak diberi obat augmentasi his

Pemeriksaan dalam dilakukan dengan hati-hati jangan sampai memecahkan ketuban bahkan diluar rumah sakit sedapat-dapatnya jangan dilakukan pemeriksaan dalam.

Page 47: Kelainan Letak Janin

Bahaya ketuban pecah

Dapat terjadi letak lintang kasip jika pembukaan sudah lengkap

Anak dapat mengalami asfiksia karena gangguan sirkulasi uteroplasenta

Tali pusat menumbung

Bahaya infeksi bertambah

Page 48: Kelainan Letak Janin

Terapi

Versi luar segera setelah diagnosis letak lintang ditegakkan

Dalam persalinan masih dapat dicoba versi luar jika pembukaan kurang dari 3-4 cm dan ketuban masih utuh. Jika versi luar tidak berhasil dilakukan seksio sesaria.

Pada anak mati dengan letak lintang yang belum kasip dan belum ada tanda robekan rahim dapat dipertimbangkan untuk melakukan embriotomi dengan dekapitasi dan eviserasi.

Letak lintang kasip diselesaikan dengan embriotomi

Page 49: Kelainan Letak Janin

Letak Majemuk

Page 50: Kelainan Letak Janin

Pendahuluan

Definisi

Disamping bagian terendah teraba anggota badan

Pada letak kepala dapat terjadi:

- tangan menumbung

- lengan menumbung

- kaki menumbung

Page 51: Kelainan Letak Janin
Page 52: Kelainan Letak Janin

Faktor resiko

Multipara

CPD

Premature

Hidramnion

Page 53: Kelainan Letak Janin

Terapi

Lengan yang menumbung baiknya direposisi jika pembukaan sudah lengkap

Jika reposisi tidak berhasil dan kepala tidak mau turun, dilakukan SC

Kaki yang menumbung di samping kepala baiknya direposisi