kkn.unnes.ac.id · web view2018/12/04 · 1. bab i . pendahuluan. deskripsi analisis situasi desa...
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Deskripsi Analisis Situasi Desa Boja
1. Deskripsi Desa Boja
Desa Boja Kecamatan Tersono Kabupaten Batang, Provinsi Jawa
Tengah merupakan salah satu dari 20 Desa di Kecamatan Tersono yang
mempunyai jarak 40 km dari kota kabupaten. Secara geografis, Boja
berbatasan dengan sebelah barat kecamatan Limpung, sebelah utara
kecamatan Gringsing, sebelah timur Kabupaten Kendal dan sebelah
selatan kecamatan Bawang. Boja memiliki 4 dusun, yaitu Boja,
Mranggen, Dampyak dan Ampel dengan luas wilayah ±190 Ha. Jarak
tempuh dari Kota Semarang dengan lokasi KKN desa Boja adalah ±72 km.
Batas wilayah desa Boja adalah sebagai berikut :
a. Sebelah utara berbatasan dengan desa Tersono
b. Sebelah selatan berbatasan dengan desa Wanar
c. Sebelah barat berbatasan dengan Rejosari timur
d. Sebelah timur berbatasan dengan desa Pujut/Plosowangi
2. Gambaran Umum Desa Boja
a. Kondisi Desa
Letak topografis tanahnya dataran rendah dan dataran tinggi, dengan lahan
sebagian besar dimanfaatkan oleh masyarakat untuk lahan pertanian
sehingga sebagian besar masyarakatnya adalah petani dan petani
penggarap.
b. Kondisi Geografi
Letak desa Boja yang posisinya dekat dengan kecamatan tentunya lebih
cepat dan komulatif dibandingkan dengan desa yang letaknya jauh dari
kecamatan
Tabel 1.1 Luas Wilayah Menurut Jenis Tanah Boja 2016
1
DesaJenis Tanah Ha
JumlahTanah Sawah Tanah Kering
Boja 73.900 101.472 175.372
Tabel 1.2 Luas Tanah Kering Menurut Penggunaannya
Desa
Jenis Tanah Ha
Tegal Pekarangan Hutan NegaraKolam/
TambakLainnya Jumlah
Boja 53.136 26.628 14.332 - 2.857 96.952
c. Kondisi Pemerintahan
Tabel 1.3 Jumlah Dusun, RT, RW Boja
Desa Dusun RT RW
Boja 4 4 10
Tabel 1.4 Luas Tanah Bengkok Perangkat Desa Menurut Jenis Tanah
Desa Sawah Kering Jumlah
Boja 11.800 - 11.800
d. Penduduk
Tabel 1.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis kelamin dan Sex Rasio
Desa
Penduduk (Jiwa)Sex
RasioLaki-
laki
Perempua
n
Jumla
h
Boja 705 708 1. 413 99,58
Tabel 1.6 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur
Usia Jumlah
0-9 201
10-14 112
15-19 126
20-24 98
25-29 76
2
30-34 102
35-39 154
40-44 87
45-49 65
50-54 103
55++ 287
Tabel 1.7 Kepadatn Penduduk Per Hektar Dan Perkilometer Persegi
Luas desa Jumlah
Pendudu
k
kepadatan Penduduk
Hektar Km2 Per Ha Per Km2
175,37 1,75 1. 413 8,06 806
e. Kondisi Ekonomi Desa
1. Potensi Unggulan Desa
Penduduk Desa Boja yang sebagian besar bermata pencaharian bertani,
buruh tani dan berdagang. Adapun yang menonjol potensi Desa Boja
adalah produksi padi dan mlinjo.
2. Pertumbuhan ekonomi Desa
Dari potensi yang ada masyarakat desa Boja untuk pertumbuhan
ekonominya setiap tahunnya ada peningkatan dengan merendahnya
angka kemiskinan begitu juga dari potensi pertumbuhan yang
didukung dengan campur tangan pihak lain guna kelancaran dan
kemajuan pertumbuhan ekonomi masyarakat Boja seperti kegiatan
PKK program simpan pinjam dan lainnya.
f. Kondisi sosial1. Kondisi keagamaan
Nilai religi yang ada di desa Boja dapat dikatakan baik. Setiap hari
sabtu di masjid desa setempat sering diadakan mengaji bersama antar
warga. Kegiatan jamiah pun cukup aktif di Desa Boja melalui adanya
3
kelompok fatayat. Hal ini menandakan warga masyarakat setempat
menjunjung tinggi niali-nilai religi.
Tabel 1.8 Jumlah Sarana Peribadatan
No Nama Tempat Ibadah Jumlah
1 Masjid 3
2 Mushola 9
3 Gereja 0
4 Pura 0
5 Vihara 0
2. Pendidikan
Kondisi pendidikan di Desa Boja sendiri sudah cukup baik, tingkat
kesadaran masyarakat akan pendidikan sudah cukup bagus, sudah
banyak masyarakatnya yang merasakan bangku perkuliahan. Selain itu
mayoritas anak-anak bersekolah sembari mondok diberbagai
pesantren.
3. Kesehatan
Masalah dalam bidang kesehatan di Desa Boja dirasa tidak ada yang
berarti. Berdasarkan wawancara dengan bidan desa dan masyarakat
setempat, belum pernah terjadi suatu wabah penyakit di Desa Boja.
Penyakit-penyakit yang mungkin menyerang masyarakat yaitu typus,
maag, diare, dan demam. Jumlah penderita pun masih tergolong wajar
dan dapat ditangani dengan baik. Hal yang perlu lebih ditekankan lagi
adalah megenai pola hidup sehat masyarakat yang masih perlu
ditingkatkan seperti Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan cuci
tangan yang baik dan benar. Namun akhir-akhir ini masyarakat perlu
mewaspadai penyakit TBC yang mulai menyerang masyarakat
kecamatan tersono, oleh sebab itu digencarkan Pola Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS)
B. Kondisi Persoalan KKN
1. Bidang Pendidikan
Perkembangan zaman dan kemudahan akses informasi melalui internet
membuat para masyarakat khususnya anak-anak banyak mengalami
degradasi moral, melupakan hakikatnya sebagai anak yang kesehariannya
adalah bermain yang sekarang tergantikan oleh permainan dalam gawai.
Game, dan aplikasi lain berdampak terlupakannya permainan zaman
dahulu yang melatih keterampilan motorik dan keterampilan bersosialisasi
anak.
2. Kesehatan
Dalam bidang kesehatan, masyarakat desa Boja sudah cukup memiliki kesadaran untuk menjaga kesehatan mereka. Hal ini terbukti dengan aktifnya masyarakat dalam kegiatan posyandu. Desa Boja terdapat banyak anak-anak dan lansia, penduduk usia produktif pergi merantau. Anak yang selalu penuh rasa ingin tahu dan aktif dalam kesehariannya sering melupakan kebiasaan sehat mencuci tangan sebelum makan sehingga dapat berpotensi terserang penyakit. Selain itu banyak penduduk lansia dan rata-rata masih aktif dalam bekerja khususnya bertani dan perlu dijaga kebugarannya.
3. EkonomiDesa Boja memiliki potensi alam yang melimpah, diantaranya yang menjadi komoditas unggulan adalah padi dan mlinjo. Selain itu terdapat jagung, bulan oktober bertepatan dengan tim KKN unnes menempati Desa Boja, sedang musim panen padi dan jagung
4. LingkunganSejauh ini permasalahan lingkungan di desa Boja adalah beberapa tempat seperti pos ronda yang kurang dibersihkan dan halaman balai desa yang luas namun banyak rumput yang tumbuh tinggi.
5
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
A. Solusi yang diberikan
Berkenaan dengan permasalah yang telah diuraikan pada Bab I, maka solusi-solusi untuk mengatasi maslaah tersebut secara garis besar yaitu: 1. Bidang Pendidikan
a. (GESEK) Gerakan Senja Keluarga
Program kerja GESEK bertujuan untuk mengalihkan kegiatan menonton TV dan bermain gadget setiap malam hari ke belajar sekaligus menumbuhkan kesadaran diri dan mencintai belajar. Di samping itu, dalam pembimbingan belajar ini juga diselingi dengan pemberian motivasi bagi siswa agar terus berupaya yang terbaik dalam menyangkut hal pendidikan. Motivasi-motivasi yang diberikan bertujuan agar siswa memiliki tujuan jangka panjang ke depan dan memiliki cita-cita agar dengan kendala yang sebesar apapun, mereka masih memiliki semangat belajar yang tinggi dan menegakkan dunia pendidikan di Desa Boja secara khusus dan di Indonesia pada umumnya.
b. English Fun StudyPelatihan Bahasa inggris anak yang menyenangkan dan menarik di TK dan SD dengan bernyanyi dan bercerita bertujuan mengajarkan moral karakter didalamnya
c. GERAM (Gerakan Ayo Menabung)
Edukasi membuat celengan menarik kepada anak SD agar termotivasi dalam gerakan menabung
d. Parenting Internet SehatMemberikan edukasi kepada para orangtua agar selalu menggunakan internet secara bijak dan mendampingi anak saat bermain gawai.
e. Wahana Raketing Memitran / Ayo DolananGerakan mengenalkan permainan zaman dahulu yang mulai terlupakan oleh anak-anak sekalugus sebagai bentuk pelestarian budaya
f. EDUKENET (Edukasi Komputer dan Internet) AnakBertujuan untuk mengenalkan komputer kepada anak dengan baik dan benar serta melatih keterampilan computer anak
g. TARKESI (Tari Kreasi Anak)
6
Bertujuan untuk melatih keterampilan nonakademik anak sekaligs sebagai bentuk pelestarian budaya
2. Bidang EkonomiSolusi yang diberikan atas permasalahan ekonomi di desa Boja
adalah dengan memberikan pelatihan keterampilan dari bahan-bahan alam yang banyak terdapat di desa Bojaa. Jari jemari Boja
Merupakan pelatihan keterampilan membuat kerajiana dengan memanfaatkan kulit jagng yang tidak terpakai, sebagai bentuk konservasi alam
3. Bidang Kesehatana. GERUCI (Gerakan Cuci Tangan dan Gosok gigi)
Edukasi pentingnya cuci tangan dan menyikat gigi subjeknya adalah anak-anak yang berada di SD yang bertujuan untuk menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat
b. Senam Sehat LansiaBanyaknya penduduk usia lanjut di desa Boja, senam tersebut bertujuan menjaga kebugaran mayoritas lansia di desa Boja
c. Senam Sehat AnakSenam sehat anak bertujuan untuk menjaga kebugaran anak dan melatih keterampilan motoric anak
d. Sosialisasi PHBSBertujuan untuk mengajarkan masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
4. Boja BersihBertujuan untuk membiasakan hidup bersih dan saling gotong royong dalam menata desa
5. Tanam PohonBertujusn untuk memelihara dan melakukan konservasi alam
6. Pelestarian Lingkungan SungaiBoja memiliki banyak aliran sungai sehingga perlu adanya pelestarian biota dan ekosistemnya
B. Luaran Yang Dihasilkan1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan sekaligus
membiasakan anak untuk melakukan kegiatan sesuai sewajarnya anak
yakni dunia bermain yang sesungguhnya
2. Meningkatkan keterampilan para ibu-ibu desa dalam memanfaatkan alam
yang ada menjadi barang bernilai ekonomis
3. Menciptakan masyarakat desa Boja yang sadar akan kesehatan
4. Kegiatan pelestarian lingkungan akan terus berjalan dan masyarakat dapat
mencintai lingkungan lebih baik lagi.
7
BAB III
PROGRAM KERJA
A. Program Unggulan
Merupakan program-program yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,
dan merupakan program yang timbul atas dasar permasalahan yang timbul,
kebutuhan serta harapan masyarakat, diantaranya adalah :
a) Pelestarian Lingkungan Sungai
Merupakan kegiatan memelihara ekosistem sungai yang banyak
mengalir di sepanjang desa Boja dengan kegiatan membersihkan sungai,
memasang plang larangan merusak ekosistem sungai dan kegiatan
terakhir yaitu menyebar bibit ikan disepanjang sungai.
b) Wahana Raketing Memitran
Merupakan bentuk keprihatinan kami terhadap anak-anak yang
justri masa bermain dan berinteraksinya dengan sesame anak berkurang
bahkan tidak samaseali akibat tergantikan oleh gedget
c) Parenting Internet Sehaht
Merupakan program kerja atas dasar keprihatinan kami para mahasiswa KKN terhadap anak-anak Desa Boja yang kecanduan bermain gawai dan memanfaatkannya secara tidak bijaksana dan tanpa pengawasan oleh orangtua
d) TARKESI (Tari Kreasi Anak)
Program kerja melatih anak-anak khususnya putri keterampilan
menari serta upaya pelestarian tari tradisional nusantara
B. Program Pendukung
Merupakan program-program yang mendukung kegiatan masyarakat
dalam aktivitas kesehariannya, serta menambah nilai poduktivitasnya,
diantaranya adalah :
a) English Fun Study
Merupakan program yang timbul atas dasar kebutuhan para guru
TK dan para orang tua akan pentingnya mempelajari Bahasa internasional
sejak dini. Dengan belajar Bahasa inggris yang dikemas dengan bermain
dan menarik diharapkan anak-anak akan lebih mudah dalam
memahaminya
8
b) EDUKENET Anak
Merupakan program kerja atas dasar permintaan salah satu sekolah
dasar, dimana kemampuan computer sangat diperlukan serta eukasi cara
menggunakannya dengan bijaksana
c) GERAM (Gerakan Senja Keluarga)
Gerakan Senja Keluarga (GESEK) merupakan aktivitas
mengalihkan kebiaan anak menonton TV dan bermain gadget dimalam
hari untuk belajar. Hal ini sesuai dengan peraturan dan himbauan Bupati
Batang yang telah diberlakukan
d) GERUCCI (Gerakan Cuci Tangan dan Gosok Gigi)
Program kerja edukasi pola hidup sehat dengan mebiasakan cuci
tangan dan menggosok gigi
e) GERAM (Gerakan Ayo Menabung)
Program kerja memanfaatkan botol minuman plastic bekas
menjadi kreasi celengan yang unik sehingga anak-anak tertarik untung
hidup hemat dengan meabung
f) Jari-jemari Boja
Program kerja dibidang ekonomi dengan memanfaatkan klobot
atau limbah kulit jagung pasca panen menjadi vas bunga cantik dan
bernilai ekonomis
g) Expo Bupati
Merupakan program dari bupati dengan menunjukkan produk
unggulan desa baik pertanian maupun olahan makanan dan kerajinan
h) Expo Tersono
Merupakan program kerja mahasiswa KKN tingkat kecamatan
dengan maksud memamerkan produk hasil kreasi mahasiswa KKN
bersama warga
i) Senam Sehat Lansia
Merupakan program kerja senam khusus gerakan Lansia guna
menjaga kebugaran
j) Senam Sehat Anak
9
Merupakan program kerja senam khusus gerakan anak-anak guna
melatih kemampuan motoric anak
k) Sosialisasi PHBS
Merupakan sosialisasi pola hidup bersih dan sehat kepada
masyarakat agar selalu sehat dan terhindar dari penyakit akibat kebiasaan
pola hidup tidak bersih maupun tidak sehat
l) Boja Bersih
Merpakan program kerja bhakti setiap hari jumat, baik
membersihkan lingkungan maupun membuat jalan setapak untuk akses
warga
m)Tanam Pohon
Merupakan program kerja menana bibit pohon sengon bersama anak-anak
desa Boja, menanamkan sejak dini nilai konservasi pada anak
10
C. Tabel Pelaksanaan Program Kerja
PROGRAM KERJA MAHASISWA KKNUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
DESA/KELURAHAN : BOJA
KECAMATAN : TERSONO
KABUPATEN : BATANG
Kode Nama Program
Pelaksana/
Penanggungjawab)
Lokasi
(Dusun/RW/RT)
Waktu Pelaksanaan Luaran Rencana Dana
1 2 3 4 5 6 Asal Dana Jumlah
A GESEK (Gerakan Senja Keluarga)
Ika Yuniarsih Wiranti
Posko v v v v v Mengalihkan kegiatan menonton TV dan bermain gadget dimalam hari dan mendorong minat belajar anak
- -
A English Fun Study
Nadia Azizah TK Kusuma bangsa dan TK Tunas Bangsa
v v v Dengan adanya program ini sekolah menjadi terbantu dengan model belajar
Iuran Mahasiswa
50.000
11
bahasa iggris anak yang menyenangkan.
A GERAM (Gerakan Ayo Menabung)
Yunita Ayuningtiyas
SD 1 Boja dan SD 2 Boja
v Meningkatkan minat menabung dan budaya hidup hemat
Iuran Mahasiswa
150.000
A Parenting Internat Sehat
Faiz Ayu Urfah Anindya
Area TK Boja v v v orangtua mendampingi ana menggunakan internet secara bijak
- 50.000
A Wahana Raketing Memitran
Nur Khamidah Lapangan Desa BOja
v Mengenalkan permaianan tradsional kepada anak
Iuran Mahasiswa
300.000
A Edukenet (Edukasi komputer dan Internet) Anak
Faiz Ayu Urfah Anindya
SD 02 Boja v Mengenalkan computer kepada anak
- -
12
A Tarkesi (Tari Kreasi) Anak
Eka Nur Hayati SD 01 Boja v v Konservasi budaya-
-
B Jari Jemari Boja (kerajinan kreasi kulit jagung)
Eva Yuliana Balai desa Boja v Meningkatkan keterampilan ibu-ibu dalam berkreasi
Iuran Mahasiswa
100.000
B Expo Bupati (jari-jemari boja-bros kain perca)
Eva Yuliana Desa Sendang v Mengenalkan kreasi produk unggulan desa
Iuran mahasiswa
50.000
B Expo Tersono
Fikry Reza Yulyanto
Kecamatan Tersono
v Mengenalkan kreasi produk unggulan desa hasil kreasi mahasiswa KKN
Iuran Mahasiswa
300.000
C GERUCI (Gerakan Cuci tangan dan sikat gigi)
Eka Nur Hayati SD 01 Boja dan SD 02 BOja
v Budaya hidup bersih dan sehat
Iuran mahasiswa
200.000
13
C Senam Sehat Lansia
Yudha Bela Persada
Balai desa Boja vBudaya hidup bersih dan sehat
-
-
C Senam Sehat Anak
Yudha Bela Persada
Balai desa Boja dan SD 01 Boja
v v v vBudaya Hidup Sehat.
Iuran mahasiswa
100.000
C Sosialisasi PHBS
Nur Khamidah Rumah warga v Budaya Hidup bersih dan Sehat.
--
D Boja Bersih Fikry Reza Yulyanto
Area desa Boja v v-
-
D Tanam Pohon Fikry Reza Yulyanto
Lapangan Desa Boja dan Desa Tegalombo
vKonservasi lingkungan
Proposal-
D Pelestarian Lingkungan Sungai
Fikry Reza Yulyanto
Sungai Desa Boja v vKonservasi Lingkungan
Proposal-
14
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
1. GESEK (Gerakan Senja Keluarga)
1) Deskripsi Kegiatan : Belajar adalah suatu proses utama dalam
sebuah pendidikan. Pendidikan didasari oleh 3 hal yakni mengajari,
mendidik, dan melatih. Belajar tidak terbatas pada waktu dan tempat,
yang terpenting adalah kemauan seseorang untuk menambah ilmu.
GESEK dimulai di minggu pertama KKN dimana mahasiswa KKN
yang menjadi tentor/fasilitator dari setiap kelas yang mengikuti
GESEK. Sistem belajar dari GESEK ini dilakukan dengan
berkelompok sesuai dengan tingkatan kelas untuk kemudian belajar
materi yang belum dipahami ataupun belum diajarkan
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program GESEK ini diharapkan
mampu menjadi wadah bagi anak-anak usia sekolah dasar untuk terus
meningkatkan ilmu dan wawasannya. Dengan kegiatan ini juga dapat
meningkatkan tingkat kualitas dan produktivitas belajar anak.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak PAUD dan
tingkat SD/MI
4) Tempat Pelaksanaan : Di posko KKN desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan : Gerakan Senja Keluarga dilakukan setiap hari
Senin-Kamis pukul 18.30 WIB-20.00 WIB.
6) Hambatan : terkadang anak tidak selalu setiap saat mengikuti
7) Solusi : kegiatan belajar diselingi dengan bermain
15
2. English Fun Study1) Deskripsi Kegiatan : Bahasa inggris merupakan bahasa Internasional,
dimana kemampuan berbahasa inggris menjadi salah satu hal yang
terpenting untuk meningkatkan kualitas diri dalam menghadapi era
globalisasi. Bahasa inggris yang bukan bahasa ibu menjadi tantangan
tersendiri dalam mempelajarinya, mulai dari kosakata, pengucapan dan
tulisannya. Pelajaran bahasa inggris menjadi momok tersendiri bagi
sebagian orang, terlebih jika dalam mempelajarinya menggunakan
metode ceramah. English Fun Study adalah kegiatan memperlajari
bahasa inggris dengan menggunakan metode yang menyenangkan yang
diselingi dengan permainan. Permainan sejatinya menstimulus seseorang
untuk bertindak secara kreatif, apalagi untuk anak usia dini yang
merupakan masa emas dalam mempelajari suatu hal. English Fun Study
diawali dengan belajar bahasa inggris menggunakan lagu “Baby Shark”,
untuk selanjutnya dari lagu yang dinyanyikan dan diperagakan tersebut
anak-anak mengetahui kosa kata dari lirik lagu “Baby Shark”.
Mahasiswa KKN menggunakan media gambar dalam pengenalan kosa
kata dan kegiatan menebalkan huruf untuk merangsang tingkat kognitif
anak dan mewarnai objek untuk merangsang tingkat psikomotor anak.
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program English Fun Study ini
diharapkan mampu menjadi inovasi baru dalam mempelajari bahasa
inggris. Selain itu, kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan
kemampuan perbendaharaan kosa kata yang dimiliki anak.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak usia TK
4) Tempat Pelaksanaan : TK Tunas Bangsa dan TK Kusuma Bangsa
5) Waktu Pelaksanaan : hari Senin dan Rabu
8, 10, 12, 15 Oktober 2018
6) Hambatan : Beberapa anak pasif dan masih takut terhadap orang
asing
7) solusi : melakukan pendekatan dengan mengajak anak-anak
berbicara
16
3. GERAM (Gerakan Ayo Menabung)1) Deskripsi Kegiatan : “Hemat Pangkal Kaya” adalah peribahasa yang
mengartikan bahwa dengan hidup berhemat maka kita akan memiliki
investasi tersendiri dalam hal financial. GERAM adalah program kerja
yang digagas oleh mahasiswa KKN untuk melatih sikap suka menabung
dari kecil GERAM tidak hanya kegiatan menyisihkan sebagian uang
yang dimiliki, namun juga kegiatan membuat celengan dari botol bekas
yang dilukis sendiri oleh anak-anak. Lukisan yang dikehendaki adalah
lukisan yang memiliki makna hidup yang diharapkan dapat
meningkatkan motivasi anak untuk selalu menabung.
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program Gerakan Ayo Menabung
ini diharapkan mampu melatih anak agar bersikap hemat dari kecil,
memberikan motivasi kepada anak untuk memprioritaskan kebutuhan
bukan keinginan. Kegiatan ini juga menjadi cambuk bagi anak-anak agar
mensyukuri rejeki yang didapatkan.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak usia SD
4) Tempat Pelaksanaan : SD N Boja 1 dan SD N Boja 2
5) Waktu Pelaksanaan : hari Kamis dan hari Sabtu 25 dan 27 oktober
2018
6) Hambatan : membutuhkan waktu lama dalam mengeringkan cat
7) Solusi : perlunya ketekunan menindah indahkan botol agar terkena
panas
17
4. Parenting Internet Sehat1) Deskripsi Kegiatan : Millennial parents adalah sebuah istilah untuk
orang tua di zaman sekarang. Generasi millennial tumbuh di era digital
yang maju pesat, mau tidak mau orang tua di generasi millennial harus
cerdas beradaptasi di era digital ini, terutama dalam masalah akses
internet. Banyak orang tua yang cenderung belum bisa memanfaatkan
era digital ini. Sebagai contoh, orang tua dengan mudah mengizinkan
anak-anak bermain gawai. Pengenalan teknologi pada anak memang
baik, anak-anak menjadi paham dengan teknologi dan dapat beradaptasi
di era digital, hal ini menjadi salah satu karakteristik anak anak generasi
alfa yang akhirnya dapat menimbulkan komunikasi verbal terbatas dan
kurang berkembang dengan baik. Dari permasalahan tersebutlah,
program Parenting Internet Sehat dilakukan. Parenting Internet Sehat
dilakukan dengan cara sosialisasi tentang internet pada orang tua anak
usia TK. Sosialisasi ini meliputi manfaat intenet, dampak penggunaan
internet dan cara membatasi penggunaan internet. Sosialisasi ini
menggunakan media audio visual yang berbentuk video dari setiap tema
yang disosialisasikan. Di akhir kegiatan Parenting Internet Sehat, orang
tua dapat saling berbagi informasi dan pengalaman terkait penggunaan
gawai pada anak di lingkungan keluarga.
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program Parenting Internet Sehat
diharapkan mampu menjadi wadah bagi orang tua untuk mempersiapkan
18
anak-anaknya menghadapi kemajuan zaman yang semakin pesat serta
meningkatkan kemampuan orang tua untuk berperan aktif memberikan
contoh kepada anak-anaknya dalam memanfaatkan internet dengan baik
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah orang tua di zaman
millenial untuk meningkatkan kemampuan diri anak di generasi alfa
4) Tempat Pelaksanaan : TK Tunas Bangsa dan TK Kusuma Bangsa
5) Waktu Pelaksanaan : hari Senin, 24 oktober 2018
6) Hambatan : Beberapa orangtua yang hadir tidak memiliki gadget dan
justru anaknyalah yang memiliki
7) solusi : diberikan gambar video mengenai apasaja yang sering
dilakukan anak misalnya google maupun youtube
5. Wahana Raketing Memitran (WRM/ Ayo Dolanan)1) Deskripsi Kegiatan : Masa anak-anak adalah masa emas untuk
meningkatkan segala kemampuan diri. Meningkatkan kemampuan tidak
hanya bisa dilakukan dengan duduk di kelas saja, namun lebih dari itu
kegiatan bermain juga menjadi pendorong meningkatnya kreatifitas
anak. Banyak permainan yang dapat dilakukan anak, namun anak-anak
sekarang cenderung lebih suka dengan bermain online di gawainya
daripada bermain bersama teman-temannya. WRM adalah program yang
mengajak anak untuk melestarikan permainan tradisional yang dilakukan
dengan cara berkelompok tanpa dibatasi usia dan gender. Permainan
tradisional yang dikenalkan berupa bentengan, lompat tali,bakyak dan
permainan lain yang dapat meningkatkan kemampuan bekerja sama dan
strategi bermain. Kegiatan WRM ini diawali dengan senam bersama
untuk selanjutnya dibagi kelompok dan mulai bermain
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program WRM/Ayo Dolanan ini
dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan bersosialisasi antar
teman, meningkatkan kemampuan bekerja sama dalam suatu kelompok
serta meminimalisir bermain game online.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak usia SD/MI
4) Tempat Pelaksanaan : Lapangan desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan : setiap hari Minggu
6) Hambatan : Masih ada anak yang membawa gadget ketika bermain
7) Solusi : membuat permainan tradisional lebih menarik daripada gedget
6. EDUKENET (Edukasi Komputer dan Internet) Anak1) Deskripsi Kegiatan : Era globalisasi tidak lepas dari pesatnya IPTEK.
Di era ini mengharuskan setiap orang untuk melek dalam teknologi.
Melek teknologi tidak hanya berfokus pada gawai saja namun juga
kemampuan paham penggunaan komputer. EDUKENET adalah
program sosialisasi pemanfaatan komputer sejak usia 10 tahun.
Sosialisasi ini meliputi pengenalan komputer dan perangkatnya serta
penggunaan komputer dalam kehidupan sehari-hari. EDUKENET ini
dilakukan dengan cara berkelompok setiap kelas yang didampingi oleh
mahasiswa KKN yang membimbing anak-anak untuk memperhatikan
materi yang disampaikan.
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program EDUKENET ini, anak-
anak diharapkan mengetahui pemanfaatan komputer dan juga
memotivasi anak agar terus beradaptasi dengan berubahnya zaman.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak kelas 4,5,6
4) Tempat Pelaksanaan : SD Boja 2
5) Waktu Pelaksanaan : hari Rabu 30 oktober 2018
6) Hambatan : keterbatasan laptop yang digunakan
7) Solusi : Dengan memakai laptop bergantian
7. TARKESI (Tari Kreasi) Konservasi Budaya1) Deskripsi Kegiatan : Indonesia dikenal oleh dunia dengan
keanekaragaman suku bangsa dan budaya. Salah satu budaya yang perlu
dilestarikan adalah seni tari. Tari yang memiliki 3 unsur yakni, wiraga,
wirama dan wirasa menjadikan tari memiliki makna dan harapan yang
berbeda-beda. Nusantara yang terbentang dari Sabang sampai Merauke
memiliki banyak tari di setiap daerahnya. Menjadi hal penting bagi
setiap orang untuk terus menjaga dan melestarikan tari. TARKESI(Tari
Kreasi) adalah program yang digagas mahasiswa KKN untuk turut serta
melestarikan kekayaan budaya ini. Kegiatan tari kreasi ini dilakukan
21
dengan berkelompok dan berlatih bersama-sama dengan lagu Bungong
Jeumpa yang berasal ari Aceh
2) Luaran Kegiatan : Dengan adanya program TARKESI ini diharapkan
mampu meningkatkan sikap nasionalisme anak serta mampu
mengembangkan sikap psikomotorik pada diri anak
4) Tempat Pelaksanaan : SD Boja 1
5) Waktu Pelaksanaan : setiap hari Selasa dan Kamis
6) Hambatan : banyak anak-anak yang ikut menonton latihan
sehingga tidak fokus
7) Solusi : mengalihkan anak-anak yang menonton dengan kegiatan
bermain
8. Jari Jemari Boja (kerajinan kreasi kulit jagung)1) Deskripsi Kegiatan : Kreatifitas adalah salah satu hal yang penting
dalam sebuah karya, kreatifitas tidak hanya menambah nilai dari karya
itu sendiri melainkan juga sebagai poin utama terbentuknya suatu
karya. Jari Jemari Boja adalah suatu kegiatan pemanfaatan barang-
barang bekas. Barang bekas yang dimanfaatkan oleh mahasiswa KKN
Desa Boja adalah kulit jagung.yang mana di desa Boja, kulit jagung
belum sepenuhnya dimanfaatkan dengan baik. Proses kerajinan dari
kulit jagung ini diawali dengan perebusan kulit jagung yang diberi
pewarna pakaian. Setelah pewarnaan dirasa cukup, maka dilanjutkan
dengan proses pengeringan kulit jagung. Setelah kering maka kulit
jagung siap untuk dibuat bunga. Jari Jemari Boja dilakukan bersama
dengan kegiatan PKK desa. Bahan tambahan lain dalam pembuatan
bunga dari kulit jagung adalah tusuk sate yang digunakan sebagai
batangnya dan benang
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Jari Jemari Boja
diharapkan dapat manambah kreatifitas Ibu-Ibu PKK untuk
memanfaatkan barang-barang di sekitar dan bisa menambah nilai
ekonomis dalam karya tersebut
3) Sasaran Kegiatan: Ibu-ibu PKK
4) Tempat Pelaksanaan :Balai Desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan :hari Jum’at 26 oktober 2018
6) Hambatan : proses pewarnaan kelobot yang lama
7) Solusi : melakukannya dengan tekun dan sabar
9. Expo Bupati (jari-jemari boja-bros kain perca)1) Deskripsi Kegiatan : Expo Bupati adalah kegiatan yang dilakukan di
desa Sendang kecamatan Tersono bersama dengan Bupati Batang.
Salah satu kegiatan dalam Expo Bupati yaitu adanya stand setiap desa
yang ada di kecamatan Tersono. Mahasiswa KKN Boja membuka
stand yang berisi makanan dan bros yang dibuat dari kain perca. Kain
perca dibentuk seperti bunga yang ditambah aksesoris mutiara di
tengah bunga.
23
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program jari jemari Boja
diharapkan mampu menjadi wadah kreatifitas mahasiswa untuk
memanfaatkan barang-barang bekas di sekitar
3) Sasaran Kegiatan:pengunjung stand desa Boja
4) Tempat Pelaksanaan :Balai Desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan :hari Jum’at 10 oktober 2018
6) Hambatan : waktu pengerjaan yang singkat
7) Solusi: kerjasama tim dan saling melengkapi
10. Expo Tersono1) Deskripsi Kegiatan : Kegiatan KKN adalah wujud dari
pengimplementasian salah satu Tri Darma Perguaruan Tinggi yakni
pengabdian. Pengabdian kepada masyarakat melalui program-
program yang dijalankan selama 45 hari yang bertujuan agar
memiliki manfaat yang banyak. Expo Tersono merupakan kegiatan
puncak KKN yang mempunyai serangkaian acara seperti
sambutan,penarikan mahasiswa KKN kecamatan Tersono, hiburan
serta adanya stand per desa. Expo Tersono menjadi momen
24
persembahan hasil dari KKN selama 45 hari. Dari segi hiburan,
pengisi hiburan setiap desa sudah dilatih sebelumnya oleh mahasiswa
KKN. Hiburannya berupa nyanyi, menari, musikalisasi puisi dan
hiburan lain yang sesuai dengan bakat/potensi yang ditemukan. Tidak
hanya itu, persembahan dari mahasiswa KKN dilihat dari stand yang
mereka pamerkan. Beberapa hal yang mereka pamerkan adalah
makanan/minuman khas desa masing-masing serta karya yang
pernah dibuat selama KKN.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Expo Tersono ini,
diharapkan mampu menjadi suatu wadah tersendiri dalam mengenal
lingkungan setiap desa di kecamatan Tersono melalui
makanan/minuman khasnya
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini pengunjung Expo Tersono
4) Tempat Pelaksanaan :Kecamatan Tersono
5) Waktu Pelaksanaan :hari Selasa,12 November 2018
6) Hambatan : ramainya pengunjung stand menbuat kurang fokus
dalam melayani
7) Solusi : kerjasama tim dan saling melengkapi
11. GERUCI (Gerakan Cuci tangan dan sikat gigi)1) Deskripsi Kegiatan : Kebersihan adalah sebagian dari iman.
Kebersihan juga menjadi poin penting dalam meminimalisir adanya
penyakit. GERUCI adalah kegiatan yang difokuskan pada kebersihan
tangan dan gigi. Kegiatan GERUCI ini dilakukan secara bersama-
sama dengan anak SD dengan cara mahasiswa KKN desa Boja
sebagai tutor dan fasilitator. Kegiatan diawali dengan mencuci tangan
bersama-sama sesuai dengan langkah cuci tangan yang benar.
Kegiatan selanjutnya adalah sikat gigi yang dalam penjelasannya
menggunakan media gigi dari kardus untuk mempermudah anak
dalam memahami cara sikat gigi yang benar. Pada masing masing
kegiatan, anak-anak juga dibekali lagu cuci tangan dan sikat gigi yang
bertujuan agar anak mudah hafal dan paham setiap langkah yang
harus dilakukan
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program GERUCI ini diharapkan
anak-anak mampu menjaga kebersihan dan kesehatan tubuhnya sejak
dini,, mampu merawat tubuh serta paham cara meminimalisir suatu
penyakit.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak kelas 1-6
4) Tempat Pelaksanaan :SD Boja 1 dan SD Boja 2
5) Waktu Pelaksanaan :hari Kamis dan Sabtu, 18 dan 20 Oktober 2018
6) Hambatan : anak-anak bermain air
7) Solusi : memperhatikan dan mengawasi agar tidak berlebihan
12. Senam Sehat Lansia1) Deskripsi Kegiatan : Manusia mempunyai kekuatan fisik yang
berbeda-beda. Usia muda dan tua memiliki kekuatan fisik yang
berbeda, semakin tua maka kesehatan tubuh harus terus diperhatikan.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan, salah
satunya yaitu dengan senam. Senam sehat Lansia dilakukan secara
bersama-sama Bidan Desa dan para kader Lansia.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Senam Sehat Lansia ini
diharapkan dapat menjadi motivasi para lanjut usia untuk terus
menjaga kesehatannya. Karena hal positif sekecil sekalipun dapat
berakibat besar untuk kesehatan fisiknya.
3) Sasaran Kegiatan: para orang tua usia lanjut
4) Tempat Pelaksanaan :Balai Desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan :hari Jum’at 19 oktober 2018
6) Hambatan : banyaknya para lansia dan kurangnya kursi
7) Solusi : meminjam balaidesa
13. Senam Sehat Anak1) Deskripsi Kegiatan : Masa anak-anak adalah masa bermain.Masa
anak-anak juga menjadi masa yang tidak pernah lelah dalam
beraktivitas. Senam sehat anak adalah kegiatan yang dilakukan
bersama dengan anak-anak dengan jenis senam yang berbeda-beda.
Durasi dari senam sehat anak sendiri sekitar 10-15 menittan. Senam
sehat anak dipandu oleh mahasiswa KKN.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Senam Sehat Anak ini
diharapkan mampu menambah wawasan anak akan jenis-jenis senam
yang bisa Ia lakukan. Senam sehat anak juga diharapkan menjadi satu
langkah awal dalam pengimplementasian kesehatan tubuh anak.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak kelas 1-6
27
4) Tempat Pelaksanaan :Balai Desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan :setiap hari Minggu
6) Hambatan : anak-anak sering tidak focus ketika senam
7) Solusi : memanggil nama dan membuatnya focus kembali
14. Sosialisasi PHBS1) Deskripsi Kegiatan : Sosialisasi PHBS adalah kegiatan yang
dilakukan untuk memberikan pengetahuan tentang pentingnya
kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Sosialisasi ini memberikan
wawasan tentang MCK,pentingnya cuci tangan dan gosok
giri,kesehatan ibu hamil dan serta makan makanan yang sehat dan
bergizi seimbang.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Sosialisasi PHBS ini
diharapkan mampu menambah ilmu serta dapat mengimplementasikan
dalam kehidupan sehari-hari dengan baik
3) Tempat Pelaksanaan :Rumah warga
4) Waktu Pelaksanaan :hari Rabu,17 oktober 2018
5) Hambatan : tidak ada
6) Solusi: tidak ada
28
15. Boja Bersih1) Deskripsi Kegiatan : Boja Bersih adalah suatu kegiatan yang
dilakukan oleh mahasiswa KKN desa Boja yang bekerja sama dengan
warga masyrakat. Boja Bersih dilakukan di TPU Boja yang dilakukan
di pagi hingga siang hari. Boja Bersih tidak hanya diartikan dalam
bebas dari sampah juga, melainkan juga fasilitas yang terus
diperbaiki. Seperti halnya kerja bakti untuk membuat jalan yang
dilakukan sebagai upaya dalam penambahan infrastruktur desa.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program Boja Bersih dapat
menjadi wadah silaturakhmi antara mahasiswa KKN dan warga
masyarakat. Program ini juga diharapkan menjadi kegaiatan rutin
warga mengingat manfaat yang didapat dari kegiatan sangat positif.
3) Sasaran Kegiatan:warga masyarakat
4) Tempat Pelaksanaan :TPU dan jalan desa
5) Waktu Pelaksanaan :hari Minggu, 5 oktober 2018
6) Hambatan : jalan yang naik-turun
7) Solusi : berjalan hati-hati
16. Tanam Pohon1) Deskripsi Kegiatan : Pohon sebagai paru-paru dunia, karena dari
pohon lah sumber oksigen dan udara segar akan terpenuhi. Kegiatan
tanam pohon adalah kegiatan yang digagas oleh 1 kecamatan Tersono
yang sesuai dengan nilai konservasi. Jenis pohon yang ditanam adalah
29
“sengon” yang ditanam mengelilingi lapangan. Kegiatan ini dilakukan
oleh mahasiswa KKN yang melibatkan anak-anak SD.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program tanam pohon ini,
diharapkan mampu melatih sikap anak untuk saling menjaga dan
merawat mahluk ciptaan Tuhan serta sebagai upaya dalam pelestarian
lingkungan,
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini adalah anak-anak kelas 1-6
4) Tempat Pelaksanaan :lapangan Boja
5) Waktu Pelaksanaan :hari Kamis,8 november 2018
6) Hambatan : tanah yang terlalu keras digali
7) Solusi : disiram air
17. Pelestarian Lingkungan Sungai1) Deskripsi Kegiatan : Sungai menjadi satu kenampakan alam sendiri.
Sungai menjadi satu poin penting dalam sebuah ekosistem alam.
Sungai seringkali dimanfaatkan oleh warga masyarakat untuk kegiatan
mencuci. Sungai tidak hanya untuk dimanfaatkan saja, namun sungai
juga perlu mendapat perhatian khusus, terutama dalam hal pelestarian
lingkungan. Mahasiswa KKN desa Boja memiliki gagasan untuk
melestarikan lingkungan sungai dengan cara menyebarkan 2500 bibit
ikan di sungai tersebut.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program pelestarian lingkungan
sungai ini diharapkan mampu menambah kesadaran warga masyarakat
untuk terus memanfaatkan sungai secara bijak,
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini warga masyarakat
4) Tempat Pelaksanaan :sungai daerah Mranggen
5) Waktu Pelaksanaan :hari Minggu, 4 November 2018
6) Hambatan : medan dan tempat yang sulit memasang plang
7) Solusi : memakai kayu tambahan untuk memasang
18. Posyandu Anak1) Deskripsi Kegiatan : Anak adalah tanggung jawab dari orang tuanya,
dari segi kesehatan anak, perkembangan anak dan tumbuh kembang
anak menjadi satu kewajiban orang tuanya. Posyandu Anak adalah
kegiatan rutin desa yang dilakukan setiap tanggal 5 dalam satu bulan.
Posyandu anak memiliki beberapa kegiatan yang diawali dengan
penimbangan berat badan serta pemeriksaan kesehatan kepada Bidan
desa apabila memang diperlukan untuk diperiksakan.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program posyandu anak ini
diharapkan mampu menjadi wadah dan pengingat bagi orang tua
untuk terus menjaga dan merawat anaknya dengan baik.
3) Sasaran Kegiatan: sasaran kegiatan ini anak-anak usia 1-5 tahun
4) Tempat Pelaksanaan :Balai desa Boja dan rumah KaDus Mranggen
5) Waktu Pelaksanaan :hari Kamis 6 oktober dan 5 November 2018
6) Hambatan : tidak ada
7) Solusi : tidak ada
19. Posyandu Lansia1) Deskripsi Kegiatan : Usia lansia memang usia yang rentan akan
suatu penyakit. Usia lansia menjadi usia yang mudah lemah dan lelah
jika melakukan suatu aktivitas. Posyandu Lansia adalah kegiatan rutin
desa untuk memeriksakan kesehatan para orang tua usia lanjut.
Posyandu lansia diawali dengan penimbangan berat badan serta
pengecekkan tensi darah. Setelah semua selesai dalam memeriksaan
kesehatannya, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi kesehatan dari
Bidan desa.
2) Luaran Kegiatan :Dengan adanya program posyandu lansia ini
diharapkan mampu menjadi wadah dan pengingat bagi orang tua
untuk terus menjaga dan merawat tubuhnya dengan baik
3) Sasaran Kegiatan: para orang tua usia lanjut
4) Tempat Pelaksanaan :Balai desa Boja
5) Waktu Pelaksanaan :hari Jum’at 19 oktober 2018
6) Hambatan : Tidak ada
7) Solusi : tidak ada
32
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan adalah suatu wadah kegiatan yang mengharuskan mahasiswa untuk merasakan berada di tengah-tengah masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk komunikasi dan timbal balik dari dua sisi. Sebagai mahasiswa yang selalu bergelut dengan dunia akademik, mahasiswa sangat membutuhkan pengalaman dalam hal bermasyarakat, sehingga sangat membutuhkan pengalaman yang didapat dari interaksi bersama warga masyarakat. Sementara, dari sisi lain, mahasiswa juga dapat membagikan sedikit pengetahuan yang telah didapat selama berada di lingkungan akademik. Sehingga dalam kegiatan KKN ini terjadi arus komunikasi positif yang diharapkan menguntungkan dua belah pihak, yaitu bagi mahasiswa dan bagi warga masyarakat.
B. Saran
1. Mahasiswa
Saran untuk mahasiswa diantaranya :
1) lebih mendekatkan diri dengan masyarakat merangkul dan menjadi
bagian dari masyarakat
2) lebih percayadiri degan kemampuannya agar keahlian yang didapat
dibangku perkuliahan dapat tersalurkan
2. UNNES
1) unuk kedepannya unnes menanamkan nilai-nilai konservasi lebih
luas
2) Memberikan pengabdian ditempat-tempat yang membutuhkan dan
berpotensi untuk ditingkatkan
3. Masyarakat
Selalu menjadi tempat yang bersih, indah dan menjadi desa yang ramah terhadap warganya
33