luka operasi
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Luka Operasi
1/64
BY
DADI SANTOSO, S.KEP
2008
-
8/10/2019 Luka Operasi
2/64
Pendahuluan
Luka operasi merupakan suatu bentukluka yang sangat mudah dalamproses penyembuhannya. Dalam
praktek sehari-hari dalam waktu 14hari luka seharusnya sudah intactdan sempurna dalam prosespenyembuhannya. Bisa mengalami
kegagalan oleh karena terjadiinfeksi, atau makin ke dalammenjadi stadium fistula
-
8/10/2019 Luka Operasi
3/64
INTEGRASI KULIT
Kerusakan yang menggangguintegritas kulit:
Insisi pembedahan, injury, luka bakar, dll.
Kulit merupakan pelindung tubuhberagam luas dan tebalnya, menerima1/3 sirkulasi volume darah.
Luas kulit orang dewasa 11/2-2meterpersegi, dengan tebal 1.5-5mm.
Kulit paling tipis dikelopak mata, penis,labim minor dan lengan bagian atas.Kulit paling tebal di telapak tangan dankaki, punggung, bahu dan bokong
-
8/10/2019 Luka Operasi
4/64
Organ tambangan kulit berbeda
tempatnya:
Kelenjar sebasea paling banyak di muka, tetapi
tidak ada ditelapak kaki dan tangan, sementara
kelenjar keringaT terdapat diseluruh tubuh.
Asam laktat dan asam amino dari hasilkeratinisasi mempertahankan keasaman kulit
antara 4-6 sehingga pertumbuhan bakteri
terhambat.
Beberapa jenis bakteri streptokokus danstafilokokus hidup komensalisme di kulit., hidup di
lapisan keratin, muara rambut serta kelenjar
sebasea
-
8/10/2019 Luka Operasi
5/64
LAPISAN KULIT
Epidermis
DermisJaringan subcutan
-
8/10/2019 Luka Operasi
6/64
FUNGSI KULIT
Proteksi
ThermoregulasiSensasi
Metabolismekomunikasi
-
8/10/2019 Luka Operasi
7/64
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KARAKTERISTIK KULIT
Umur
Matahari
Hidrasi
Sabun
Nutrisi
Obat-obatan
-
8/10/2019 Luka Operasi
8/64
TIPE-TIPE KERUSAKAN KULIT
Faktor yang merusak integritas kulitadalah:
Kerusakan mekanik Kerusakan vaskuler
Faktor infeksi
Alergi Lain-lain
-
8/10/2019 Luka Operasi
9/64
PRINSIP PENYEMBUHANLUKA
Proses penyembuhan luka Respon vaskuler
Fase peradangan Fase proliferasi
Granulasi
Epitelisasi Fase maturasi
-
8/10/2019 Luka Operasi
10/64
KETERANGAN
Darah membeku dan menghasilkangetah
zat kimia yang lepas menarik sel darah
putih kedalam daerah luka umengeluarkan jar yang mati/benda asing
pembuluh kapiler yang baru terangsangu tumbuh dr daerah sekitar lukamenghasilkan bekuan yang dicerna osel darah putih
Sel2 fibroblast terbentuk bersamapembuluh kapiler yang baru membentuk
jar fibrosisjar parut.
-
8/10/2019 Luka Operasi
11/64
LANJUT.
Jar granulasi berwarna merah dr campuransel dan pembuluh darah kapiler.
Jar granulasi tumbuh ke permukaan, sel
epithel tumbuh menyilang shg menutupi jartsb
Luka yang baru tumbuh mulanya berwarnamerahjar fibrosis berkontraksihancurnya kapiler yang tidak diperlukanlagi.
Stlh beberapa bulan mjd pucat keloid (herediter)
-
8/10/2019 Luka Operasi
12/64
KLASIFIKASI PENYEMBUHAN
LUKA
Penyembuhan primer Luka segera diusahakan bertaut, dijahit
Penyembuhan sekunder
Luka terinsisi terisi jaringan dan kemudian ditutupoleh jaringan epitel, penyembuhan luka kulit tanpapertolongan dari luar, berjalan alami
Penyembuhan tertier Luka terkontaminasi, rusak, tembak.
Harus dibersihakn dan dieksisi (debridemen)dibiarkan selama 4-7 hari selanjutnya dijahit dandibiarkan semuh secara primer.
-
8/10/2019 Luka Operasi
13/64
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PENYEMBUHAN LUKA
Penyembuhan luka adalah proses sistemik dandipengaruhi oleh keadaan sistemik.
Faktor yang mempengaruhi kemampuanseseorang penyembuhan luka adalah:
1.Perfusi jaringan & Oksigenasi, hipoksia jaringanmempengaruhi penyembuhan luka dengancara
Gangguan sintesa kolagen
Menurunkan migrasi dan proliferasi epitelMenurunkan resistensi jaringan terhadapinfeksi
-
8/10/2019 Luka Operasi
14/64
2.Status Nutrisi Nutrien yang penting untuk proses
penyembuhan luka
Adekuat simpanan protein
dibutuhkan untuk sintesakolagen & prolifesi epidermis,imunokompeten dan mencegahinfeksi. Rata-rata orang dewasa
membutuhkan 0.8 sd 0.9gr/kg/hr untuk maintenance.
-
8/10/2019 Luka Operasi
15/64
NUTRISI
Kalori, dibutuhkan untukmemberikan energi untukpertahanan jaringan dan perbaikan
luka. Kalori yang dibutuhkan untukorang dewasa antara 1.500 s/d.3000 kalori/hari.
Vitamin C, cofaktor penting untuk
sintesa kolagen dan dibutuhkanuntuk mempertahankan integritasdinding kapiler. Suplemen yangdirekomendasikan 250-500 mg/hr.
-
8/10/2019 Luka Operasi
16/64
VITAMIN
Vitamin B complex dibutuhkan untukkeefektifan ikatan serta kolagen
Besi, dibutuhkan untuk support tranport
oksigen dan juga merupakan cofactorpada sintesa kolagen
Tembaga, dibutuhkan untuk supportikatan serabut kolagen
Zinc, cofaktor untuk pembentukankolagen dan sistesa protein. Masihcontroversial.
-
8/10/2019 Luka Operasi
17/64
3. FAKTOR INFEKSI
Luka yang terinfeksi menyebabkan
fase peradangan akan memanjang.
Luka infeksi didefinisikan apabilaterjadi peningkatan konsentrasi
bakteri lebih dari 105
organisme/gram pada jaringan luka
-
8/10/2019 Luka Operasi
18/64
TANDA - TANDA
Eritema yang makin meluas
Edema
Cairan pus Peningkatan temperature tubuh
Peningkatan jumlah sel darah putih
Nyeri yang lebih sensitif Bau yang khas
-
8/10/2019 Luka Operasi
19/64
FAKTOR YG MENIMBULKAN
INFEKSI
Tingginya level kontaminasi bakteripatogen >105 pergram jaringan luka.
Lingkungan pada luka yang buruk
(nekrosis, eschar, benda asing lain).Kondisi sistemik yang mempengaruhipasien (usia lanjut, pemberian terapisistemik, kegemukan dan malnutrisi)
Penurunan daya tahan tubuh.
-
8/10/2019 Luka Operasi
20/64
4. Diabetes mellitus
Faktor terbesar penyebab
menurunnya proses
penyembuhan luka
Kunci perawatan luka DM
adalah dengan pengontrolangula darah yang adekuat
-
8/10/2019 Luka Operasi
21/64
5. PENUAAN
Oleh karena adanya gangguan
sistem fisiologis disertai dengan
adanya malnutrisi dan penurunaninegritas vaskularisasi
-
8/10/2019 Luka Operasi
22/64
MENURUNNYA PROSES
PENYEMBUHAN
Ditandai dengan:
Menurunnya respon inflamasi
Menurunnya sintesa kolagen
Lambannya proses epitelisasi
Menurunnya ikatan antara lapisanepidermis dan dermis
Menurunya fungsi jaringan lemakGangguan fungsi melanosit
-
8/10/2019 Luka Operasi
23/64
PENGKAJIAN LUKA
Penkajian terus menerus danakurat
Pemilihan treatment (tipebalutan, metode debridement,dan frekuensi penggantianbalutan luka)
Data dasar > evaluasiperkembangan luka
-
8/10/2019 Luka Operasi
24/64
Hal yang perlu dikaji pada luka
Tipe luka
Akut, kronik, pembedahan,
trauma
Lamanya
Kehilangan jaringanPartial thickness vs. full thickness
-
8/10/2019 Luka Operasi
25/64
Tingkatan/Grade
Tingkat 1 : epidermis utuh, erythema
Tingkat 2 : hilangnya ssebagian kulit
termasuk epidermis dan atau dermis,ulcer superficial (abrasi, blister/lubangyang dangkal).
Tingkat 3 : kehilangan kulit dalamtermasuk kerusakan jaringan subkutan
Tingkat 4 : kehilangan kulit yang dalam,otot, tendon dan tulang
-
8/10/2019 Luka Operasi
26/64
Lokasi
Warna dan penampilan klinikLuka merah > luka yang bergranulasi dan bersih
Luka kuning (slough) > luka terinfeksi, pus ataunekrosis lembab.
Luka hitam > luka tertutup oleh jaringannekrosis/eschar (jaringan avaskularisasi)
Eksudat : tipe, warna, jumlah, konsistensi dan
bau
-
8/10/2019 Luka Operasi
27/64
PRINSIP-PRINSIP
PENATALAKSANAAN LUKA
Menurunkan/menghilangkan faktorpenyebab: Pilih dukungan permukaan yang tepat
Lakukan penjadwalan mobilisasi Penatalaksanaan pada klien inkontinensia
Meningkatkan aliran darah ke daerahiskemi
Pendidikan kesehatan pada pasienneuropahty
-
8/10/2019 Luka Operasi
28/64
Memberikan support sistemFaktor yang dikaji
Fungsi kardiovaskuler dan paru
Status nutrisi dan cairan Kondisi/faktor yang diketahui menghambatpenyembuhan luka
Intervensi
Lakukan support oksigenasi jaringan
Koreksi defisiensi nutrisi Kontrol penghambat penyembuhan luka,
pemberian terapi topikal yang tepat
-
8/10/2019 Luka Operasi
29/64
Prinsip
Mengangkat jaringan nekrotik danbenda asing/partikel
Identifikasi dan kurangi infeksi
Mengabsorbsi kelebihan eksudat Mempertahankan permukaan luka
lembab
Mempertahankan suhu Melidungi luka dari trauma dan invasi
bakteri
-
8/10/2019 Luka Operasi
30/64
-
8/10/2019 Luka Operasi
31/64
-
8/10/2019 Luka Operasi
32/64
Mencuci luka
Tujuan Mengangkat bakteri dan kontaminasi permukaan
Melindungi penyembuhan
Mencuci luka proliferasi
Semprotkan perlahan ke permukaan dengan tekananrendah (tanpa jarum)
Irigasi dengan tekanan tinggi dan menggosok luka (kontraindikasi)
Cairan yang digunakan > nontoksik (NaCl)
Cairan betadine, chlorhexidine, acetic acid, hydrogenproxide & hypochlorite > kontraindikasi (merusak sel-selyang dibutuhkan untuk memperbaiki jaringan)
L k i f k i
-
8/10/2019 Luka Operasi
33/64
Luka yang terinfeksi
Lakukan irigasi > mengangkat
debris dan bakteri
Gunakan pembersih
surfactan, atau saline,
antiseptik topikal selektifdigunakan
-
8/10/2019 Luka Operasi
34/64
Beberapa cairan antiseptik
Cairan hypoclorite
Efectif terhadap stapilococcus,streptococcus > melarutkan jaringan
nekrotik mengontrol bau Povidone-iodine
Broadspectrum > efectif untuk luka yangkecil
Toxic terhadap firbroblas > kefektifan padaluka yang terinfeksi dipertanyakan! (lukayang luas dengan pemakaian periode yanglama).
A ti id
-
8/10/2019 Luka Operasi
35/64
Acetic acid
Efektif terhadap pseudomonas aureginosa
Toxic terhadap fibroblasts > merubahwarna pada eksudat
Hdydrogen peroxide Memberikan pembersihan secara mekanik
Dapat menyebabkan ulcer pada jaringanyang baru dibentuk, toxic terhadapt
fibroblasts seharusnya tidak digunakanpada luka yang berongga, jangandigunakan untuk irigasi yang kuat.
-
8/10/2019 Luka Operasi
36/64
BALUTAN LUKA
Hydrogen DressingFungsi
Suport autolitic debridement (karena
menimbulkan efek moizturizing) Mengisi rongga-rongga atau daerah yang
mati
Mempertahankan kelembaban pada
lingkungan luka Tidak menimbulkan trauma pada luka saat
-
8/10/2019 Luka Operasi
37/64
Hydrogen dressing
Indikasi Digunakan untuk luka yang berwarna kuning atau
hitam (untuk second dressing dapat digunakankassa dan transparant film dressing)
Kontra Indikasi Tidak ada kontra indikasi yang membahayakan
Catatan dalam penggunaan Membutuhkan jenis balutan kedua
H d l id d i
-
8/10/2019 Luka Operasi
38/64
Hydrocoloid dressing
Fungsi:
Support autolitic debridement terutama untuk luka yangberwarna kuning tipis (warna dasar luka terlihat lebihbanyak yang berwarna merah)
Mencegah dan meminimalkan terjadinya infeksi pada
luka (yang biasanya sering timbul pada perawatandengan menggunakan balutan luka biasa)
Absorp eksudat yang tidak terlalu banyak
Mempertahankan kelembaban pada lingkungan luka
Tidak mengakibatkan trauma pada saat membuka ataumengganti balutan
-
8/10/2019 Luka Operasi
39/64
INDIKASI
Untuk luka stadium 2/3/4 dengan warnadasar luka merah (untuk jenis luka yangsemakin dalam dapat dikombinasikandengan hydrocoloid pasta)
Kontra indikasi Digunakan pada luka dengan eksudat
yang banyak
Luka yang terinfeksi berat Luka yang berongga (undermining atausinus tract
-
8/10/2019 Luka Operasi
40/64
CATATAN PENGGUNAAN
Untuk lebih aman dalampenggunaannya dapatditambah dengan plester
Frekwensi penggantian balutankira-kira 3-5 hari atau lebih atau
jika balutan sudah benar-benar
basah oleh cairan/eksudat dariluka ataupun terlepas.
Absorption Dressing
-
8/10/2019 Luka Operasi
41/64
Absorption Dressing
Fungsi
Suport autolitic debridementsepanjang kelembaban luka dapatdipertahankan
Membuang daerah-daerah yangmati
Mempertahankan kelembaban lukajika digunakan secara benar
-
8/10/2019 Luka Operasi
42/64
PROSEDUR OPERASIONAL
Tipe: Manajemen perawatan luka
Jenis :
Jenis dibedakan melalui stadiumLuka stadium awal atau satu
Luka stadium dua
Luka stadium tigaLuka stadium empat
-
8/10/2019 Luka Operasi
43/64
Jenis luka
dibedakan dengan warna dasarpada luka
Merah (merah pucat, merahdarah atau daging segar)
Kuning (kuning pucat ataukuning kemerahan)
Hitam /nekrotik (coklat atauhitam)
-
8/10/2019 Luka Operasi
44/64
Prinsip perawatan luka
Menciptakan suasana lembab
(bukan basah) pada
lingkungan sedemikian rupasehingga proses
penyembuhan luka dapatjangka waktu minimal
-
8/10/2019 Luka Operasi
45/64
Alat dan bahan
Set balutan steril atau bersih
Alas untuk luka
Sarung tangan steril atau bersih
Kantong sampah NaCl 0,9% (normal saline)
Antiseptik (jika perlu, terutama untuk lukapertama atau kotor atau leukopenia)
kassa
-
8/10/2019 Luka Operasi
46/64
Perawatan luka sistem lembab
Transparant film dressing (Tegaderm)
Hydrocoloid dressing (Duoderm wafer &pasta, Comfeel)
Hydrocoloid dressing (Duodermhydroactive gel, intrasite gel)
Absorption dressing:
Calcium Alginate (Kaltostat) Lyfoam (Allevyn)
-
8/10/2019 Luka Operasi
47/64
Prosedur Tindakan
Cuci tangan
Siapkan alat dan bahan yangdibutuhkan
Jelaskan pada pasien tentang prosedurtindakan yang akan dilakukan
Lakukan pengkajian luka sesuai denganformat pengkajian yang ada
Mulai melakukan tindakan perawatanluka:
-
8/10/2019 Luka Operasi
48/64
Luka dicuci dengan Nacl 0.9%
Berikan dressing atau penutup luka sesuaidengan jenis luka, baik itu dinilai dari
stadium atau warna dasar luka Perhatikan apakah betul-betul sesuaidengan kelenturan bentuk tubuh, nyamanbagi pasien dan tidak diganti seseringmungkin (kecuali pada kondisi luka
tertentu)
-
8/10/2019 Luka Operasi
49/64
MANAJEMEN LUKA OPERASI DRAIN
-
8/10/2019 Luka Operasi
50/64
MANAJEMEN LUKA OPERASI, DRAIN
DAN FISTULA
LUKA OPERASI Intervensi keperawatan
Monitor gula darah
Kontrol dan kurangi nyeri post operasi
Pertahankan suhu tubuh pasien Monitor keseimbangan cairan dan elektrolit
Pemasukan nutrisi yang adekuat
Berikan informasi yang tidak mengakibatkan takut dancemas
Membantu dalam ambulasi dan mendorong untuk
ambulasi, sementara nyeri terkontrol Cegah prosedur/tindakan yang dapat menyebabkan
trauma pada luka
-
8/10/2019 Luka Operasi
51/64
Drain dan fistula
Faktor terbentuknya fistula:
Adanya benda asing dalam jahitan tertutup
Obstruksi pada bagian distal
Ketegangan jahitan operasi
Tehnik penjahitan yang tidak tepat
Terbentuknya hematom/abses pada mesentrika ditempat anastomosis
Adanya tumor atau penyakit di area anastomosis
Tidak adekuatnya supplay darah ke daerah anastomosis
-
8/10/2019 Luka Operasi
52/64
Anastomosis :hubungan yangabnormal antara suatu saluran
dengan saluran lain atau antarasuatu saluran dengan dunia luarmelalui kulit.
-
8/10/2019 Luka Operasi
53/64
Drain tidak sama fistula
Klasifikasi fistula
Lokasi : internal dan eksternal
Struktur yang terlihat
Volume : output dan output
-
8/10/2019 Luka Operasi
54/64
PENATALAKSANAAN MEDIS
Tujuan Tertutupnya fistula dengan baik
secara spontan maupunpembedahan
Keseimbangan cairan danelektrolit
Evaluasi sepsis Suport nutrisi
Faktor yg mendukung terjadinya
-
8/10/2019 Luka Operasi
55/64
Faktor yg mendukung terjadinya
malnutrisi
Menurunnya intake protein
Tidak adekuatnya intake zat gizi
Kehilangan cairan kaya proteinyang berlebihan
Protein otot yang dipecah pada
saat terjadinya sepsis Penutupan fistula 4-7 mg
-
8/10/2019 Luka Operasi
56/64
Prosedur pembedahan
Faktor yang menghambat penutupanfistula spontan:
Obstruksi
Benda asing dalam saluran fistelCancer
Radiasi sebelumnya
Penyakit crohns deseaseAdanya abses yang besar
-
8/10/2019 Luka Operasi
57/64
Penatalaksanaan keperawatan
Tujuan: Proteksi kulit
Kontrol drainage
Kontrol bau : powderKarakteristik
Kenyamanan pasien
Pengukuran output
Mobilitas pasien Cost containment
-
8/10/2019 Luka Operasi
58/64
Pengkajian
Sumber Pemeriksaan penunjang
Bau
Warna
Konsistensi cairan Korosif
Integritas kulit Intact/utuh
Erythema Ulcerasi
-
8/10/2019 Luka Operasi
59/64
cairan
Karakteristik cairan Nature
Enzim
Bau
Volume
500 cc/24 jam/kurang
1000 cc/24 jam/kurang
1500 cc/24 jam/lebih
Konsistensi Cair
Kental/seperti bubur
-
8/10/2019 Luka Operasi
60/64
-
8/10/2019 Luka Operasi
61/64
Penahanan Cairan
Penahanan cairan Kassa > output 4 jam /sekali > apouching system /kantung
Mengontrol cairan Tergantung pada balutan atau kantung yang digunakan
Intervensi:
Pindahkan alat tenun dan pakaian kotor dari kamarpasien
Cegah percikan cairan ke pasien atau alat tenun
Gunakan deodorant secara cepat
-
8/10/2019 Luka Operasi
62/64
Mengontrol kenyamanan pasien
Pengukuran cairan secara cepat
Mobilisasi pasien:Untuk mencegah:
Pneumonia
Pressure ulcer
Thrombophlebitis Komplikasi psikosial
Cost effective
-
8/10/2019 Luka Operasi
63/64
Implementasi
Persiapan
Alat-alat yang akan digunakan
untuk mengganti balutan sudahdisiapkan sebelumnya
Pencucuan kulit
Kulit selalu bersih, kering danbebas lemak
-
8/10/2019 Luka Operasi
64/64