pen - dev.iainsasbabel.ac.id
TRANSCRIPT
~ iv ~
TIM PENYUSUN
Pengarah Dr. Zayadi, M.Ag
(Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung) Penanggung Jawab
Dr. Rusydi Sulaiman, M.Ag (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan)
Ketua Dr. Irawan, M.S.I
(Ketua LPM) Sekretaris
Syarifah, M.S.I (Sekretaris LPM)
Anggota Dinar Pratama, M.Pd
(Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu LPM) Ichsan Habibi, M.A.Hum (Sekretaris LP2M) Ari Wibowo, M.Sos (Dosen Fak. Dakwah) H. Musa, M.Kom.I (Dosen Fak. Dakwah)
Marheni, M.Si (Dosen Fak. Syariah dan Ekonomi Islam)
Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik
Bangka Belitung Jl. Raya Petaling KM.13 Kec. Mendo Barat
Kabupaten Bangka
~ v ~
DAFTAR ISI
PENGESAHAN ...................................................................... i TIM PENYUSUN ................................................................ iv DAFTAR ISI .......................................................................... v PENGANTAR REKTOR................................................. vii PENGANTAR TIM PENYUSUN .................................... x BAGIAN I ............................................................................... 1 PENDAHULUAN................................................................. 1
A. Latar Belakang ...................................................... 1 B. Landasan Hukum ................................................. 3 C. Tujuan ....................................................................... 5
BAGIAN II .............................................................................. 6 PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (DARING) DAN LUAR JARINGAN (LURING) .............................. 6
A. Platform Pembelajaran Dalam Jaringan(Daring) ........................................................ 8
1. Google Classroom ........................................... 9 2. Facebook ......................................................... 17 3. Google Meet .................................................. 23 4. ZoomMeeting ................................................ 26 5. WhatsApp (WA) .......................................... 31 6. GoogleForm Untuk Membuat Kuis dan Daftar Hadir Online ............................................ 32
~ vi ~
B. Pembelajaran Luar Jaringan (Luring) .... 33 BAGIAN III ......................................................................... 36 SKENARIO PELAKSANAAN ...................................... 36
A. Kebijakan Umum .............................................. 36 B. Pijakan Pelaksanaan Perkuliahan Daring Beserta Rekomendasinya ................................... 37 C. Penilaian Online ................................................. 39 D. Kehadiran Mahasiswa .................................... 40 E. Bimbingan Tugas Akhir (Skripsi/Tesis) 42 F. Seminar Proposal, Ujian Komprehensif, dan Ujian Munaqosah (Skripsi/Tesis) ......... 42
BAGIAN IV ......................................................................... 44 SUMBER KEPUSTAKAAN ELEKTRONIK ............ 44
A. Learning Management System (LMS) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi: ...... 44 B. Perpustakaan Elektronik .............................. 44 C. Databasee-Journal ............................................ 45
BAGIAN V ........................................................................... 46 PENUTUP ........................................................................... 46 DAFTAR RUJUKAN ........................................................ 47
~ vii ~
PENGANTAR REKTOR IAIN SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK
BANGKA BELITUNG
Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh
Alhamdulillah, puji syukur kita
panjatkan ke hadlirat Allah SWT.atas segala
limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga
penyusunan Pedoman Pelaksanaan
Pembelajaran Daring dan Luring Semester
Ganjil Tahun Akademik 2020/2021ini bisa
terselesaikan dengan baik. Shalawat dan
salamsenantiasa terlimpahkan kepada Nabi
Besar Muhammad SAW yang telah memberikan
jalan yang dipenuhi cahaya kebenaran dan ilmu
pengetahuan.
Selanjutnya kami menyambut baik atas
terbitnya Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran
Daring dan Luring Semester Ganjil Tahun
~ viii ~
Akademik 2020/2021 ini. Kami juga
memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya
kepada tim penyusun yang telah mencurahkan
tenaga dan pikiran serta waktunya dalam
upaya menyusun pedoman ini. Penyusunan
Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran Daring
dan Luring Semester Ganjil Tahun Akademik
2020/2021 merupakan salah satu bentuk
tanggung jawab institusi dalam upaya
meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan
secara berkesinambungan.
Upaya peningkatan mutu pembelajaran,
di Masa Pandemi Covid 19 ini perlu
dikembangkan dan dilaksanakan dengan
berorientasi pada pengembangan kompetensi
dan partisipasi mahasiswa melalui
pemanfaatan sistem dan teknologi informasi
baik melalui pembelajaran dalam jaringan
(Daring) maupun luar jaringan (Luring) yang
berkualitas.
Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran
Daring dan Luring Semester Ganjil Tahun
~ ix ~
Akademik 2020/2021 ini merupakan acuan
bagi dosen dan mahasiswa dalam
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran
pada Semester Ganjil Tahun Akademik 2020-
2021. Dengan adanya panduan ini diharapkan
mutu pembelajaran semakin meningkat dan
berimbas pada meningkatnya kualitas lulusan
yang memiliki daya saing dan kompeten sesuai
keahlian program studi masing-masing.
Kepada seluruh tim penyusun dan
berbagai pihak yang telah memberikan
kontribusi terhadap penyusunan pedoman ini,
kami ucapkan terima kasih atas kerja keras dan
partisipasinya dalam penyelesaian Pedoman
Pelaksanaan Pembelajaran Daring dan Luring
Semester Ganjil Tahun Akademik 2020/2021
ini.
Bangka, Agustus 2020 Rektor,
Dr. Zayadi, M.Ag
~ x ~
PENGANTAR TIM PENYUSUN
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah mencurahkan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penyusunan Pedoman Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 ini dapat diselesaikan.
Penyusunan pedoman ini didasarkan pada situasi dan kondisi masa pandemi yang sampai hari ini masih berlangsung.Perkuliahan di masa pandemi tidak dapat dilakukan secara tatap muka langsung.Akan tetapi, perkuliahan dilakukan dengan moda daring ataupun luring.
Untuk memberikan pemahaman kepada seluruh sivitas akademika IAIN SAS Babel, maka diperlukan pedoman khusus yang memuat beberapa ketentuan dan kebijakan terkait pembelajaran di masa pandemi. Selain itu, pedoman ini setidaknya akan menjadi standar umum yang berlaku di lingkungan IAIN SAS Babel sehingga mudah dilakukan evaluasi dalam pelaksanaannya.
Pedoman ini bersifat umum, sehingga hal-hal yang sifatnya teknis-operasional diharapkan dapat dikembangkan oleh masing-masing Fakultas dan Program Studi.
~ xi ~
Pada kesempatan ini, mewakili institusi saya mengucapkan terima kasih kepada tim penyusun dan pihak-pihak lain yang telah memberikan dukungan baik moril maupun materil.
Akhir kata, semoga pedoman ini dapat menjadi acuan masing-masing Fakultas dan Program Studi dalam melaksanakan aktivitas akademik.Kritik dan saran konstruktif sangat dibutuhkan demi penyempurnaan pedoman ini di waktu mendatang.
Bangka, Agustus 2020 Tim Penyusun,
~ 1 ~
BAGIAN I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejak WHO (WorldHealth Organization) menetapkan status pandemi global Covid 19, praktis berdampak pada banyak hal, salah satunya adalah bidang pendidikan. Proses pembelajaran di semua jenjang tidak dapat berjalan normal seperti biasanya. Hal ini dikarenakan karena kondisi pandemi tidak memungkinkan untuk melaksanakan pembelajaran melalui tatap muka langsung.
Berkenaan dengan hal ini, pemerintah melalui Keputusan Bersama Empat Menteri No. 01/KB/2020 tanggal 15 Juni 2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Corona Virus
~ 2 ~
Disease (Covid-19) menyatakan bahwa, metode pembelajaran di perguruan tinggi pada semua zona wajib dilaksanakan secara daring untuk mata kuliah teori dan sedapat mungkin juga untuk mata kuliah praktik (“Buku Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Semester Gasal 2020/2021 di Perguruan Tinggi,” 2020)
Menyikapi hal ini, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung (IAIN SAS Babel) berkewajiban untuk melaksanakan instruksi pemerintah tersebut.Dengan demikian, IAIN SAS Babel perlu untuk menyusun pedoman pelaksanaan akademik selama masa Pandemi.
Selain itu, penyusunan pedoman ini juga mempertimbangkan perlunya menjamin mutu pembelajaran tetap sesuai dengan standar minimal pendidikan tinggiagar setiap dosen dalam mendesain pembelajarannya memiliki standar dan acuan yang jelas. Dengan demikian akan memudahkan pihak terkait untuk melakukan evaluasi.
~ 3 ~
B. Landasan Hukum Pelaksanaan kegiatan akademik pada
semester Ganjil 2020/2021 selama masa pandemi Covid-19 mengacu pada:
1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular;
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
7. Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
8. Keputusan Presiden Nomor 12 tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam Penyebaran Corona Virus
~ 4 ~
Disease2019 (Covid-19) sebagai bencana Nasional;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2020 tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta;
12. Keputusan Bersama 4 Menteri Nomor 01/KB/2020 tanggal 15 Juni 2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19);
~ 5 ~
13. KeputusanRektorInstitut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung Nomor: 703 tahun 2020 tentangPembentukan Tim PenyusunanPedomanPerkuliahan Daring IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.
C. Tujuan
Adapun tujuan penyusunan pedoman ini dimaksudkan untuk; 1. Memberikan kemudahan kepada dosen dan
mahasiswa dalam merencanakan dan mendesain pembelajaran daring-luring;
2. Memberikan kepastian standar akademik yang sama digunakan oleh seluruh sivitas akademika IAIN SAS Babel.
~ 6 ~
BAGIAN II PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN
(DARING) DAN LUAR JARINGAN (LURING)
Aktivitas akademik di IAIN SAS Babel selama masa pandemi lebih dominan menggunakan model pembelajaran jarak jauh (PJJ).PJJIdealnya dilakukan apabila akivitas pembelajaran tidak memungkinkan dilakukan secara tatap muka karena berbagai kondisi. Komunikasi antara pendidik dan peserta didik berlangsung dua arah dengan memanfaatkan media seperti, jaringan internet, televisi, radio, video, dan sebagainya (Ahmad, 2020)
Dalam konteks pendidikan tinggi, PJJ sangat memungkinkan dilakukan,karena salah satu konsep PJJ adalah belajar mandiri yang memang memiliki kesamaan dengan konsep belajar di perguruan tinggi. Salah satu perguruan tinggi Nasional yang dominan
~ 7 ~
menggunakan sistem PJJ adalah Universitas Terbuka (UT) Di era sekarang dimana perkembangan teknologi dan informasi semakin pesat, maka konsep PJJ tentu bukan menjadi alternatif, melainkan keharusan. Di banyak negara maju misalnya, telah sejak lama dikembangkan PJJ melalui e-learning.
Di lingkungan IAIN SAS Babel sendiri,
istilah PJJ belum begitu familiar karena
memang selama ini lebih dominan menerapkan
pembelajaran langsung tatap muka.Akan tetapi,
di masa pandemi saat ini, perkuliahan dengan
tatap muka tidak memungkinkan untuk
dilakukan.Atas dasar inilah, PJJ menjadi pilihan
sekaligus langkah awal dalam mengambangkan
sistem PJJ di IAIN SAS Babel.Terkait dengan
pelaksanaan PJJ, ada beberapa media yang
dapat digunakan. Pemilihan media akan sangat
tergantung dengan karakteristik peserta didik,
daya dukung, dan lingkungan belajar. Secara
umum, PJJ meliputi pembelajaran dalam
~ 8 ~
jaringan (Daring) dan pembelajaran luar
jaringan (Luring)
Pembelajaran daring merupakan
pembelajaran yang diselenggarakan secara
online, dengan memanfaatkan aplikasi
pembelajaran atau jejaring sosial (Among Guru,
2020).Ciri utama pembelajaran daring
dilakukan tanpa tatap muka, melainkan melalui
aplikasi atau platform yang tersedia.Materi
kuliah, komunikasi, dan evaluasi dilakukan
secara online dengan jaringan internet yang
stabil.
A. Platform Pembelajaran Dalam
Jaringan(Daring)
Berikut ini beberapa platform yang
dapat digunakan oleh dosen dan mahasiswa
dalam pembelajaran daring.
~ 9 ~
1. Google Classroom
Google Classroom merupakan platform
media pembelajaran yang dikembangkan oleh
google dengan tujuan untuk pembuatan,
pendistribusian, dan penetapan tugas secara
online (Wicaksono & Rachmadyanti,
2017).Google classroom dapat digunakan
melalui telepon genggam (Android) ataupun
perangkat komputer atau Laptop.Untuk
mengakses google classroom dapat
mengunjungi laman berikut ini
https://classroom.google.com.Untuk dapat
menggunakan platform ini pengguna
disarankan terlebih dahulu membuat akun
gmail.Berikut ini tutorial standar untuk
memulai membuat kelas pada aplikasi google
calssroom.
Membuat Akun Gmail
Perlu diketahui bahwa, untuk masuk ke
aplikasi google calssroom dibutuhkan akun
gmail.Jika belum memiliki akun gmail maka
~ 10 ~
terlebih dahulu membuat akun gmail. Begitu
juga untuk mahasiswa yang nantinya akan join
kelas,maka mahasiswa harus membuat akun
gmail terlebih dahulu. Akses untuk membuat
akun gmail dapat dilihat pada laman berikut ini
https://accounts.google.com/signup/v2/webcr
eateaccount?flowName=GlifWebSignIn&flowEn
try=SignUp.
Membuat Kelas
Jika email gmail anda sudah aktif dan
login, maka langkah selanjutnya adalah
membuat kelas dengan masuk ke laman
google.com melalui crome seperti pada
tampilan berikut ini. Kemudian klik gambar
dan pilih google classroom
~ 11 ~
Setelah klik maka akan menampilkan
layar sebagai berikut dan klik tanda “+” pada
sudut kanan atas. Setelah itu akan muncul
pilihan untuk “Gabung ke Kelas” (Sebagai
Mahasiswa) dan “Buat Kelas” (Sebagai Dosen)
Maka pilih “Buat Kelas”.
~ 12 ~
Setelah kita pilih “Buat Kelas” maka
akan muncul pemberitahuan dan anda centang
saja kemudian klik lanjutkan. Setelah itu akan
muncul layar seperti berikut ini.
Silahkan diisi lengkap permintaan pada
kotak di alog di atas. Mulai dari nama kelas,
bagian, mata pelajaran, dan ruang. Untuk
~ 13 ~
“Bagian” dan “Ruang” boleh dikosongkan.
Kemudian klik “Buat” dan akan muncul
tampilan seperti gambar di bawah ini.
Sekarang, anda sudah membuat kelas
anda sebagai dosen. Selanjutnya anda dapat
mengundang mahasiswa untuk dapat join ke
kelas dengan membagikan link undangan dan
kode kelas. Link undangan dan kode kelas
dapat dilihat dan di copy dengan klik simbol
pengaturan , maka akan tampil layar
sebagai berikut.
~ 14 ~
Pada tampilan di atas, anda dapat klik
tautan link undangan dan otomatis akan
tercopy dan dapat klik “Tampilan Kode Kelas”
untuk kemudian juga di copy. Setelah itu anda
dapat membagikan tautan dan kode kelas
tersebut ke mahasiswa anda.Jika anda
mengajar dengan lebih dari satu mata kuliah
maka lakukan cara yang sama untuk
menambah kelas baru. Pada fitur
googleclassroom anda dapat membagikan
materi kepada mahasiswa baik dalam bentuk
file teks, audio, maupun video. Selain itu, anda
juga dapat membuat tugas untuk dikirimkan ke
~ 15 ~
mahasiswa yang sudah tergabung pada kelas
anda.
Membuat Tugas
Langkah awal membuat tugas adalah
dengan memilih menu “Tugas Kelas”.
Kemudian klik “Buat”, maka akan muncul
tampilan seperti gambar di bawah ini.
Pada kotak dialog di atas, terdapat beberapa
menu seperti, tugas, tugas kuis, pertanyaan,
materi, dan topik. Jika anda ingin memberikan
tugas kepada mahasiswa maka silahkan klik
tugas maka akan muncul tampilan sebagai
berikut.
~ 16 ~
Kemudian silahkan diisi judul tugas,
petunjuk mengerjakan tugas, dan lampiran file
jika ada. Lampiran file dapat berupa file teks,
video, atau audio. Kemudian di sebelah kanan
terdapat beberapa menu yang dapat diisi
seperti, poin atau skor, tenggat waktu
pengerjaan, dan apakah tugas akan diberikan
kepada semua siswa atau kepada siswa
tertentu saja. Jika sudah diisi semua, maka
selanjutnya pilih menu yang terletak pada
sudut kanan atas “Tugaskan”. Pada menu ini
juga terdapat pilihan sebelum anda
membagikan tugas kepada mahasiswa yakni,
dengan meng-klik tanda pilihan maka akan
~ 17 ~
muncul beberapa pilihan, Tugaskan, Jadwalkan,
Simpan Draf, Hapus Draf. Jika anda hanya ingin
menjadwalkan pengerjaan tugas silahkan pilih
“Jadwalkan”.
2. Facebook
Selain google classroom, pembelajaran
daring juga dapat dilakukan melalui
facebook.Facebook merupakan salah satu
media jejaring sosial yang populer digunakan
oleh sebagian besar masyarakat dunia. Di
~ 18 ~
Indonesia, penggunaan facebook terbesar
berasal dari kalangan muda (Kustijono, Sunarti,
dan Budiningarti, 2018)
Selain sebagai media sosial, facebook
juga dapat dimanfaatkan untuk media
pembelajaran.Beberapa fitur yang terdapat
pada facebook setidaknya dapat membantu
para pendidik dalam melaksanakan
pembelajaran daring.Salah satu fitur yang
dapat dimanfaatkan dosen dalam menerapkan
pembelajaran daring adalah Facebook Group.
(Ni’am dan Kustijono, 2013)
Dalam hal ini dosen dapat membuat
grup belajar atau kelas.Di group ini dosen dan
mahasiswa dapat melakukan interaksi secara
daring terkait dengan diskusi materi,
presentasi tugas, dan aktivitas daring lainnya.
Untuk memanfaatkan fitur ini, maka
dosen dan mahasiswa terlebih dulu telah
memiliki akun facebook.Jika seluruh mahasiswa
telah memiliki akun, maka dosen dapat
~ 19 ~
membuat group belajar atau kelas di melalui
akun facebook dosen.
Gambar di atas merupakan tampilan
akun facebook aktif.Untuk membuat group,
pilih menu “Group” sebelah kiri. Setelah itu
akan muncul tampilan menu group seperti
gambar berikut. Kemudian pilih “Buat Group”.
~ 20 ~
Setelah memilih “Buat Group” maka
akan muncul kotak dialog seperti gambar
berikut ini.
Kemudian lengkapi kotak dialog
tersebut sesuai dengan kebutuhan anda.
Setelah lengkap, selanjutnya klik “Buat”, maka
~ 21 ~
akan muncul tampilan group seperti gambar di
bawah ini.
Pada pojok kiri atas, terdapat nama
group kelas atau belajar. Langkah selanjutnya
adalah anda mengundang mahasiswa untuk
bergabung di group.Perlu diingat bahwa,
pastikan mahasiswa sudah anda konfirmasi
terlebih dahulu sebagai teman di akun facebook
anda.Jika belum maka minta kepada
mahasiswa untuk mengirimkan pertemanan
kepada anda terlebih dahulu.
~ 22 ~
Setelah semua mahasisa di kelas anda
sudah konfirmasi sebagai teman di facebook
anda, maka anda dapat meminta mahasiswa
untuk bergabung di group yang anda buat.
Jangan lupa untuk menginformasikan
namagroup yang anda buat. Setelah mahasiswa
meminta untuk bergabung, anda akan
menerima notifikasi untuk menyetujui. Jika
semua mahasiswa sudah bergabung di group
anda, maka anda dapat memulai
memanfaatkan beberapa fitur yang tersedia.
Pada beranda group, anda dapat
memanfaatkannya untuk memberikan
pengantar materi dengan mengupload file teks,
gambar, video, ataupun audio kepada anggota
group.Pada beranda ini juga anda dapat
melakukan aktivitas diskusi dengan
mahasiswa.
Selain itu, fitur pada facebook juga
memungkinkan untuk melalukan
videoconference (Vicon) secara langsung (live)
Jika ada materi yang membutuhkan penjelasan
~ 23 ~
secara detail, maka fitur siaran langsung ini
sangat tepat untuk digunakan.
3. Google Meet
Google meet merupakan salah satu
aplikasi video telekonferensi dari google yang
dapat digunakan secara online. Memungkinkan
dosen dan mahasiswa berinteraksi secara
daring.Aplikasi ini sangat cocok digunakan
untuk menyampaikan materi secara langsung
kepada mahasiswa melalui video.
Google meet termasuk aplikasi gratis
yang dapat menampung hingga 100 partisipan
dengan waktu yang tidak terbatas. Untuk
mengakses layanan ini dapat mengunjungi
laman https://meet.google.com/.
Unuk menggunakan google meet anda
perlu memiliki akun email gmail. Jika sudah
ada, maka anda bisa langsung mengakses link
di atas. Jika anda menggunakan perangkat
~ 24 ~
android, maka terlebih dahulu untuk
mendownload aplikasi googlemeet di play store.
Gambar di atas merupakan tampilan
awal google meet. Pastikan anda sudah login
terlebih dahulu menggunakan akun gmail.Pada
tampilan awal tersebut pilih menu “Rapat
Baru”. Kemudian akan muncul kotak dialog
seperti gambar yang dilingkari di atas.
Pada kotak dialog tersebut, anda dapat
memilih tiga opsi, yaitu link rapat, mulai rapat
instan, dan menjadwalkan rapat. Jika anda
ingin memulai pertemuan tatap muka dengan
~ 25 ~
mahasiswa tanpa harus dijadwalkan terlebih
dahulu, maka pilih rapat instan. Kemudian
akantampil pada layar laptop/handphone anda
seperti gambar berikut ini.
Pada kota dialog tersebut, ada dapat
mengcopy link untuk bergabung dan disahre ke
mahasiswa anda. Kemudian tunggu notifikasi
untuk bergabung yang diminta oleh
mahasiswa. Untuk melakukan sharescreen
maka anda dapat memilih menu “Persentasikan
Sekarang” di sudut kanan bawah.
Untuk mengetahui lebih detail
mengenai pemanfaatan googlemeet dapat
~ 26 ~
mengakses laman berikut ini
https://pontianak.tribunnews.com/tag/google
-meet.
4. ZoomMeeting
Selain googlemeet, perkuliahan tatap
muka secara daring dapat dilakukan melalui
aplikasi zoommeeting. Aplikasi ini tersedia
dalam versi pro (berbayar) dan juga versi free
(gratis) Untuk mengakses aplikasi ini anda bisa
membuka laman
https://zoom.us/meetings.Tampilan awal
seperti gambar di bawah ini.
~ 27 ~
Pada gambar di atas, silahkan
masukkan email aktif anda kemudian klik “sign
up. It`s free” untuk mendapatkan akun
zoommeeting.Perlu diingat bahwa, tampilan
gambar di atas merupakan tampilan
zoommeeting yang dioperasikan pada
perangkat komputer/laptop. Untuk
menjalankan aplikasi zoom pada
laptop/komputer anda tetap harus melakukan
instalasi zoom. Jika anda menggunakan
android, maka terlebih dahulu menginstal
aplikasi zoommeeting pada playstore.
~ 28 ~
Setelah anda memasukkan email maka
akan muncul kotak dialog seperti gambar
berikut.
Pada kotak dialog di atas, silahkan dilengkapi
tanggal lahir anda kemudian klik “Continue”.
Kemudian akan muncul kotak dialog
selanjutnya untuk konfirmasi email. Silahkan
klik lanjutkan.
~ 29 ~
Akan muncul tampilan layar di atas,
untuk segera melakukan konfirmasi melalui
email yang anda masukkan saat daftar di awal.
Buka email anda untuk melakukan
konfirmasi.Setelah melakukan aktivasi, buka
aplikasi zoom yang sudah diinstal sebelumnya
dan klik “NewMeeting”.Lihat gambar di bawah
ini.
~ 30 ~
Tampilan gambar di atas adalah
tampilan zoom meeting yang sudah aktif. Untuk
mengundang peserta/mahasiswa maka klik
tanda “Meeting Information” yang terdapat
pada sudut kiri atas. Kemudianakan muncul
meeting ID, pasword, dan link undangan.
Silahkan dicopy dan kirim ke mahasiswa. Untuk
melakukan sharescreen materi dalam bentuk
power point misalnya, anda dapat klik menu
“share screen” berwarna hijau pada menu
paling bawah.
~ 31 ~
5. WhatsApp (WA)
WhatsApp juga dapat digunakan
sebagai alternatif media perkuliahan
daring.Perkuliahan dari dengan memanfaatkan
WA lebih efisien dalam hal kuota internet.
Sehingga, perkuliahan daring tetap
berlangsung jika perkuliahan melalui aplikasi
zoom atau google meet menemui kendala.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan
baik oleh dosen dan mahasiswa saat
melaksanakan perkuliahan menggunakan WA
sebagai berikut;
a) Dosen menyiapkan kontrak kuliah;
b) Dosen membuat group untuk setiap
kelas yang diampu;
c) Dosen menyiapkan materi perkuliahan,
dapat berupa fileword, ppt, video,
ataupun audiorecord;
d) Dosen memastikan semua mahasiswa
hadir dan aktif (online) pada saat
perkuliahan berlangsung. Hal ini dapat
dilakukan dengan meminta para
~ 32 ~
mahasiswa menuliskan namanya satu
per satu pada daftar list yang diketik
dosen pada pesan WA group.
Perkuliahan daring melalui aplikasi WA
memiliki keterbatasan diantaranya, a)
rendahnya interaksi antara dosen dan
mahasiswa; b) sulit memantau kehadiran
mahasiswa; c) tidak dapat menyampaikan
gagasan secara lisan; d) seringkali
menimbulkan kesalahpahaman.
Perlu diperhatikan, penggunaan WA
untuk pelaksanaan kuliah daring tidak
direkomendasikan dilakukan sepanjang satu
semester perkuliahan.Dalam hal ini, dosen
sesekali perlu menyampaikan materi secara
langsung menggunakan aplikasi yang
mendukung.
6. GoogleForm Untuk Membuat Kuis dan
Daftar Hadir Online
Google form dapat dimanfaatkan oleh
dosen untuk membuat daftar hadir mahasiswa
~ 33 ~
dan kuis. Untuk membuat daftar hadir
mahasiswa dapat mengikuti beberapa tutorial
pada tautan berikut ini.
a) https://www.youtube.com/watch?v=h
9XOGAQBGv4 (Membuat Absensi
Online Part 1)
b) https://www.youtube.com/watch?v=gr
AwIYDO9s0 (Membuat Absensi Online
Part 2)
Sedangkan untuk membuat kuis baik dalam
bentuk pilihan ganda ataupun essay dapat
mengikuti tutorialnya pada tautan berikut ini:
https://www.youtube.com/watch?v=U90c26Zc
hfo.
B. Pembelajaran Luar Jaringan (Luring)
Selain dilakukan dengan cara daring
(dalam jaringan), jika memungkinkan
perkuliahan di masa pandemi dapat dilakukan
secara luring (luar jaringan) Yang dimaksud
luar jaringan dalam hal ini adalah perkuliahan
~ 34 ~
dilakukan tanpa terhubungan dengan jaringan
internet (offline)
Di masa pandemi saat sekarang,
pembelajaran luring dapat dilakukan dengan
tetap menerapkan protokol kesehatan yang
ketat.Jikapun tidak memungkinkan
menerapkan protokol kesehatan yang ketat,
maka pembelajaran luring dapat dilakukan
dengan memberikan tugas atau proyek kepada
mahasiswa yang nantinya dikumpulkan di
akhir semester.
Tugas atau proyek dapat berupa
miniresearch, membuat artikel, melakukan
pengamatan terhadap fenomena tertentu,
membuat produk, dan lainnya.Dalam
menerapkan pembelajaran luring
mempertimbangkan beberapa hal sebagai
berikut:
a) Jika dosen dan mahasiswa berada di
wilayah yang sulit untuk mendapatkan
sinya internet stabil;
~ 35 ~
b) Jika mayoritas mahasiswa berada di
wilayah yang sulit untuk mendapatkan
sinyal internet stabil;
c) Jika mayoritas mahasiswa dan dosen
tidak mampu menyediakan kuota
internet yang memadai.
Walaupun demikian, pilihan
menggunakan pembelajaran luring akan sangat
tergantung dengan kesepakatan antara dosen
dan mahasiswa.
~ 36 ~
BAGIAN III SKENARIO PELAKSANAAN
A. Kebijakan Umum
1. Mulai tahun akademik 2020/2021 semester ganjil, Sivitas Akademika IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung melaksanakan kegiatan akademik secara daring atau luring. Kegiatan akademik yang dimaksud adalah kegiatan perkuliahan, praktikum, UTS, UAS, bimbingan skripsi dan tesis, seminar proposal (skripsi/tesis), dan ujian munaqosyah (skripsi/tesis)
2. Fakultas maupun Program Studi dapat memilih metode pembelajaran daring atau luring dengan menyesuaikan kondisi fasilitas dan infrastruktur yang tersedia.
3. Dosen dapat memilih metode pembelajaran daring atau luring dengan
~ 37 ~
menyesuaikan kondisi fasilitas dan infrastruktur yang tersedia.
4. Untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran dengan moda daring, dosen dapat memilih beberapa aplikasi online diantaranya; a. Google Classroom b. Google meet c. Zoom Meeting d. Facebook e. WhatsApp f. Google Form g. Bentuk lainnya
B. Pijakan Pelaksanaan Perkuliahan Daring
Beserta Rekomendasinya
Skenario I
Jika dosen akan merekam suara atau video
kuliah.
Rekomendasi
Dapat menggunakan aplikasi, voicerecorder di
smartphone atau aplikasi rekaman
~ 38 ~
lainnya.Untuk mencatat kehadiran mahasiswa
dapat menggunakan aplikasi googleform.
Skenario II
Jika dosen ingin melakukan diskusi secara
online.
Rekomendasi
Dapat menggunakan salah satu aplikasi berikut
ini:
a. WhatsApp
b. Telegram
c. Facebook
Skenario III
Perkuliahan secara daring (Video Conference)
Rekomendasi
Dapat menggunakan salah satu aplikasi berikut
ini:
a. Google Meet
b. Zoom Meeting
c. Youtube Live
d. Facebook Live
~ 39 ~
C. Penilaian Online
Skenario I
Dosen ingin mendistribusikan tugas atau quiz
kepada mahasiswa
Rekomendasi
Dapat menggunakan beberapa aplikasi berikut
ini:
a. Google form
b. Zoho form
c. Google classroom
d. Facebook Group
e. Jotform
Skenario II
Dosen akan melakukan UTS dan UAS
Rekomendasi
Jika UTS dan UAS dalam bentuk file dokumen
dapat menggunakan aplikasi berikut ini:
a. Google form
b. Google classroom
~ 40 ~
Jika UTS dan UAS dalam bentuk filevideo dan
audio untuk mengirim file dapat menggunakan
media berikut ini:
a. WhatsApp
b. Facebook
c. Youtube
D. Kehadiran Mahasiswa
Untuk merekam kehadiran mahasiswa dapat
dilakukan melalui du cara, yakni secara
elektronik mapun manual.
Skenario I
Daftar Presensi elektronik
Rekomendasi
Gunakan aplikasi berikut ini:
a. Google form
b. Zoho form
c. Jotform
~ 41 ~
Skenario II
Daftar Presensi Manual
Rekomendasi
Jika perkuliahan dilakukan menggunakan
aplikasi google meet, zoom, youtube dan
facebooklive, WhatsApp, dan telegram maka,
perekaman kehadiran mahasiswa dapat
dilakukan dengan memberi tanda (√) pada
daftar hadir manual yang dibuat oleh dosen.
Dosen dapat memeriksa setiap akun/nama
mahasiswa yang bergabung di room aplikasi.
Daftar hadir mahasiswa disimpan dengan cara
meng-screenshot atau membuat database pada
aplikasi excel sebagai bukti dokumen
pelaksanaan perkuliahan di akhir semester.
Format mengenai daftar hadir dapat
disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing
Fakulktas/Program Studi.
~ 42 ~
E. Bimbingan Tugas Akhir (Skripsi/Tesis)
Bimbingan tugas akhir skripsi dan tesis
mahasiswa dilakukan secara daring dengan
memanfaatkan beberapa media seperti,
videocallWhatsApp, googleclassroom, email,
googlemeet, atau zoom.
Bimbingan dapat dilakukan dengan
tatap muka langsung dengan ketentuan:
1. Kondisi yang tidak memungkinkan
untuk melakukan bimbingan daring
yang dapat disebabkan karena
keterbatasan sarana dan prasarana.
2. Menjalankan protokol Covid-19 secara
ketat.
3. Mendapat rekomendasi dari
Fakultas/Program Studi.
F. Seminar Proposal, Ujian Komprehensif,
dan Ujian Munaqosah (Skripsi/Tesis)
Pelaksanaan seminar proposal, ujian
komprehensif, dan ujian munaqosah dilakukan
~ 43 ~
secara daring dengan memanfaatkan platform
sebagai berikut;
1. Google meet
2. Zoom Meeting
3. Video Call WhatsApp
Kegiatan di atas dapat dilakukan dengan tatap
muka langsung dengan ketentuan;
1. Kondisi yang tidak memungkinkan
untuk melakukan bimbingan daring
yang dapat disebabkan karena
keterbatasan sarana dan prasarana.
2. Menjalankan protokol Covid-19 secara
ketat.
3. Mendapat rekomendasi dari Wakil
Rektor I Bidang Akademik.
~ 44 ~
BAGIAN IV SUMBER KEPUSTAKAAN
ELEKTRONIK
Proses perkuliahan yang dilakukan
secara daring tidak memungkinkan bagi
mahasiswa dan dosen mengakses sumber
kepustakaan di perpustakaan. Dalam hal ini,
dosen dan mahasiswa tetap dapat mengkases
sumber kepustakaan secara daring atau
elektronik. Beberapa akses sumber
kepustakaan elektronik dapat mengunjungi
beberapa laman berikut ini;
A. Learning Management System (LMS)
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi:
1. https://lmsspada.kemdikbud.go.id
2. https://kuliahdaring.kemdikbud.go.id
B. Perpustakaan Elektronik
Sumber kepustakaan dapat diakses melalui https://www.perpusnas.go.id/
~ 45 ~
C. Databasee-Journal
Dapat diakses melalui:
1. Google Schoolar
[https://scholar.google.com/]
2. Indonesian Scientific Journal Database
(ISJD) [http://isjd.pdii.lipi.go.id/]
3. Directory Open Accsess Journal (DOAJ)
[https://doaj.org/]
4. Garba Rujukan Digital (Garuda)
[http://garuda.ristekbrin.go.id/]
5. Paperity (Open ScienceAggregated)
[https://paperity.org/]
6. Unpaywall
[https://unpaywall.org/]
7. OA (Open Accsess) Buttom
[https://openaccessbutton.org/]
8. EBSCO [https://www.ebsco.com/]
9. ProQuest [https://www.proquest.com/]
~ 46 ~
BAGIAN V PENUTUP
Demikian pedoman pelaksanaan
perkuliahan selama masa pandemi covid-19 ini
disusun agar dapat menjadi panduan bagi
bapak/ibu dosen dan mahasiswa.Beberapa
bagian dalam pedoman ini bersifat umum,
terutama dalam hal pemanfaatan media
pembelajaran daring.Oleh karena itu, panduan
ini tidak membatasi bapak/ibu dosen untuk
melakukan pengembangan lebih lanjut terkait
pemanfaatan media tersebut.
Terkait dengan pelaporan dan evaluasi
pelaksanaan perkuliahan selama masa
pandemi diserahkan kepada masing-masing
fakultas dan program studi.
~ 47 ~
DAFTAR RUJUKAN
Ahmad, I. F. (2020).Asesmen Alternatif Dalam
Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa
Darurat Penyebaran Coronavirus Disease
(Covid-19) Di Indonesia.PEDAGOGIK:
Jurnal Pendidikan, 7(1), 195–222.
Among Guru. (2020). Pembelajaran Daring dan
Luring : Pengertian, Ciri-ciri, Serta
Perbedaannya. Retrieved from
https://www.amongguru.com/pembelaja
ran-daring-dan-luring-pengertian-ciri-
ciri-serta-perbedaannya/
Buku Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran
Semester Gasal 2020/2021 di Perguruan
Tinggi.(2020). In Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI.
Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi Kemendikbud RI.
~ 48 ~
Kustijono, R., Sunarti, T., & Budiningarti, H.
(2018).Penggunaan Facebook Sebagai
Media Inovatif dalam Pembelajaran SMP
dan SMA Di Perguruan Muhammadiyah
Wiyung Surabaya.Jurnal ABDI: Media
Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 68–
75.
Ni’am, M. K., & Kustijono, R.
(2013).Pengembangan Pembelajaran SMP
Melalui Facebook Pada Materi Alat
Optik.Inovasi Pendidikan Fisika, 2(3).
Wicaksono, V. D., & Rachmadyanti, P.
(2017).Pembelajaran blended learning
melalui google classroom di sekolah dasar.