peningkatan keaktifan dan prestasi belajar ips … · pelajaran 2015/2016. objek penelitian ini...

160
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh: Yoga Dharmawan NIM: 091134010 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: lehanh

Post on 17-May-2019

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS

PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Yoga Dharmawan

NIM: 091134010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

i

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS

PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Yoga Dharmawan

NIM: 091134010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

ii

SKRIPSI

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS

PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Oleh:

Yoga Dharmawan

NIM: 091134010

Telah disetujui oleh:

Pembimbing

Drs. YB. Adimassana, M.A. Tanggal, 11 Agustus 2016

SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

iii

SKRIPSI

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS

PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Dipersiapkan dan ditulis oleh:

Yoga Dharmawan

NIM: 091134010

Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji

Pada tanggal 31 Agustus 2016

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Panitia Penguji

Nama Lengkap Tanda Tangan

Ketua : Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd.

.....................

Sekretaris : Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd.

.....................

Anggota 1 : Drs. YB. Adimassana, M.A.

.....................

Anggota 2 : Dra. Ign. Esti Sumarah, M.Hum.

.....................

Anggota 3 : Laurensia Aptik Evanjeli, S.Psi., M.A.

.....................

Yogyakarta, 31 Agustus 2016

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma

Dekan,

Rohandi, Ph.D.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

iv

PERSEMBAHAN

Hasil karyaku ini kupersembahkan untuk:

1. Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat-Nya padaku

2. Bapak, ibu dan adikku tercinta yang sudah memberikan semangat dan doa

3. Teman-teman PGSD USD kelas A angkatan 2009 yang selalu memberikan

semangat dan dukungan

4. Almamaterku Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

v

MOTTO

“Jangan menunggu hingga hari esok karena itu masih misteri”

(Anonim)

“Sesuatu mungkin mendatangi mereka yang mau menunggu, namun hanya

didapatkan oleh mereka yang bersemangat mengejarnya”

(Abraham Lincoln)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis

ini memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar referensi, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 31 Agustus 2016

Penulis

Yoga Dharmawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Yoga Dharmawan

NIM : 091134010

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA

SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN MODEL

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 31 Agustus 2016

Yang Menyatakan

Yoga Dharmawan

NIM: 091134010

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

viii

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA

SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS MENGGUNAKAN MODEL

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Yoga Dharmawan

Universitas Sanata Dharma

2016

ABSTRAK

Masalah yang ditemukan di kelas IV SDN 3 Cawas adalah rendahnya

keaktifan dan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS. Tujuan dari

penelitian ini adalah a) mendeskripsikan upaya peningkatan keaktifan dan prestasi

belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw; b)

meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam pembelajaran IPS; c) meningkatkan

prestasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan

dengan 2 siklus. Subjek penelitian ini adalah kelas IV SDN 3 Cawas tahun

pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar

pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar “Mengenal pentingnya

koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat”. Pengumpulan data

dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan tes. Instrumen yang digunakan

berupa teknik non tes dengan lembar pengamatan dan teknik tes dengan soal

pilihan ganda. Analisis data menggunakan teknik kualitatif dan kuantitatif.

Hasil penelitian menunjukkan 1) upaya yang dilakukan untuk

meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa adalah menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan langkah-langkah a) pembagian

kelompok; b) penyampaian materi; c) diskusi di kelompok ahli; d) sharing di

kelompok asal; e) evaluasi individual; 2) penggunaan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa. Hal ini

ditunjukkan oleh peningkatan persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi

dari kondisi awal 0%, menjadi 48% pada siklus 1, dan menjadi 70% pada siklus 2;

3) penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan

prestasi belajar siswa. Hal ini ditunjukkan oleh peningkatan nilai rata-rata kelas

dan persentase ketuntasan siswa, dari kondisi awal nilai rata-rata kelas 63,82

dengan persentase ketuntasan 41,18%, menjadi 66,52 dengan persentase

ketuntasan 52,17% pada siklus 1, dan menjadi 76,96 dengan persentase

ketuntasan 86,96 % pada siklus 2.

Kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, keaktifan belajar,

prestasi belajar, ilmu pengetahuan sosial.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

ix

INCREASED ACTIVITY AND LEARNING ACHIEVEMENT OF IPS IN 4th

GRADE CAWAS 3 KLATEN ELEMENTARY SCHOOL USING

COOPERATIVE LEARNING JIGSAW MODEL

Yoga Dharmawan

Sanata Dharma University

2016

ABSTRACT

The problems found in 4th grade at SDN 3 Cawas were the low activity

and student achievement in social studies learning. The purpose of this study

were: a) describe the efforts to increase the students activity danthe students

achievement using cooperative learning model jigsaw; b) enhance the activity of

students in social studies learning; c) improve the student achievement in social

studies learning.

This research was a classroom action research conducted by two cycles.

The subjects of this research was the students of 4th grade at SDN 3 Cawas with

the school year 2015/2016. The object of this study was the activity and learning

achievement of students in social studies of 4th grade at SDN 3 Cawas with the

basis of competence "Knowing the importance of cooperatives in improving the

welfare of the community". The data collection was done by interview, observation

and tests. This research use the form of non-test techniques with observation

sheets and technical tests with multiple choice questions as the instruments. And

analysis of data used qualitative and quantitative techniques.

The results showed that 1) the efforts to enhance the activity and student

achievement in social studies was used the cooperative learning model jigsaw

with steps a) division of the group; b) delivery of material; c) expert group of

discussions; d) sharing in the home group; e) individual evaluation; 2) the used of

cooperative learning model jigsaw can improve students learning activeness. This

was showed by the increase in the percentage of students activity was higher than

the initial conditions, it from 0% to 48% in cycle 1, and to 70% in cycle 2; 3) the

use of cooperative learning model jigsaw can improve the student achievement.

This was showed by the increase of the average mark of the class and the

percentage of completeness of students, from the initial conditions of the class

average mark was 63.82 with the percentage of completeness 41.18%, to 66.52

with the percentage of completeness 52.17% in cycle 1, and be a percentage of

completeness 76.96 with 86.96% in cycle 2.

Keywords: cooperative learning jigsaw model, learning activity, learning

achievement, social study.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa telah

melimpahkan karunia dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik. Skripsi yang berjudul “PENINGKATAN KEAKTIFAN

DAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SDN 3 CAWAS

MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW”

ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata I Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Selesainya skripsi ini tidak lepas dari dukungan,

bimbingan dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segenap

hati penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Rohandi, Ph.D., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma.

2. Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan

Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd., Wakil Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

4. Drs. YB. Adimassana, M.A., dosen pembimbing yang telah memberikan

bimbingan, masukan yang sangat bermanfaat dan memotivasi penulis

dalam menyelesaikan karya ilmiah ini.

5. Eny Riyanti, S.Pd., Kepala Sekolah SDN 3 Cawas yang telah memberikan

dukungan serta ijin kepada penulis untuk mengadakan penelitian di SDN 3

Cawas.

6. Jumadi, S.Pd.SD., guru mata pelajaran IPS kelas IV SDN 3 Cawas yang

telah bekerja sama serta memberikan waktu dan tenaganya

7. Siswa kelas IV SDN 3 Cawas, yang bersedia bekerja sama dalam

penelitian ini.

8. Bapakku Antonius Maruta, ibuku ER. Ngatini, S.Pd. dan adikku Janise

Chalista, yang selalu memberikan doa, kasih sayang, dukungan dan

bimbingan kepada penulis.

9. Teman-teman (Icha, Jani, Aris, Vitalis, Piwi) yang selalu berbagi

pengetahuan, semangat dan keceriaan kepada penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xi

10. Teman-teman PGSD USD kelas A angkatan 2009 yang selalu memberikan

inspirasi dalam menyelesaikan karya ilmiah ini.

11. Sekretariat PGSD yang selalu membantu dalam hal administrasi dan

segala keperluan untuk menyelesaikan karya ilmiah ini.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam penulisan

karya ilmiah ini. Untuk itu, penulis sangat terbuka terhadap kritik dan saran dari

semua pihak. Besar harapan penulis semoga semoga karya ilmiah ini bermanfaat

bagi mahasiswa Universitas Sanata Dharma khususnya dan bagi semua pihak

yang membutuhkan pada umumnya.

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv

HALAMAN MOTTO .......................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ............................................................ vii

ABSTRAK ....................................................................................................... viii

ABSTRACT ......................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR........................................................................................... x

DAFTAR ISI ..................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................... 4

C. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian.................................................................................... 5

E. Definisi Operasional ................................................................................. 5

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 7

A. Kajian Pustaka.......................................................................................... 7

1. Keaktifan Belajar .................................................................................. 7

2. Prestasi Belajar ................................................................................... 10

3. Pembelajaran Kooperatif .................................................................... 13

4. Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ................................................. 17

5. Hakikat IPS ........................................................................................ 20

B. Materi yang Diteliti ................................................................................ 22

C. Penelitian Relevan .................................................................................. 23

D. Kerangka Berpikir .................................................................................. 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xiii

E. Hipotesis Tindakan ................................................................................. 26

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 27

A. Jenis Penelitian ....................................................................................... 27

B. Setting Penelitian .................................................................................... 28

C. Desain Penelitan ..................................................................................... 30

D. Instrumen Penelitian ............................................................................... 37

E. Analisis Data .......................................................................................... 44

F. Indikator Keberhasilan ............................................................................ 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 47

A. Hasil Penelitian ...................................................................................... 47

1. Pra Siklus ........................................................................................... 47

2. Siklus 1 .............................................................................................. 49

3. Siklus 2 .............................................................................................. 54

B. Pembahasan ............................................................................................ 59

1. Upaya Peningkatan Keaktifan dan Prestasi Belajar Siswa ............... 59

2. Peningkatan Keaktifan ...................................................................... 60

3. Peningkatan Prestasi Belajar ............................................................. 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 65

A. Kesimpulan ............................................................................................ 65

B. Keterbatasan Penelitian .......................................................................... 66

C. Saran ...................................................................................................... 67

DAFTAR REFERENSI ...................................................................................... 68

LAMPIRAN ...................................................................................................... 70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xiv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 : Jadwal Penelitian ................................................................................. 29

Tabel 2 : Lembar Pengamatan Keaktifan Siswa .................................................. 39

Tabel 3 : Kriteria Penilaian Keaktifan siswa ....................................................... 39

Tabel 4 : Kisi-kisi Soal Siklus 1 ......................................................................... 41

Tabel 5 : Kisi-kisi Soal Siklus 2 ......................................................................... 41

Tabel 6 : Hasil Validasi Soal............................................................................. 43

Tabel 7 : Kriteria Reliabilitas Item Tes ............................................................... 43

Tabel 8 : Kriteria Keberhasilan Penelitian .......................................................... 46

Tabel 9 : Nilai Keaktifan Belajar Siswa pada Pra Siklus ..................................... 48

Tabel 10 : Daftar Nilai Ulangan IPS Kelas IV Semester 2 SDN 3 Cawas ............ 49

Tabel 11 : Peningkatan Keaktifan Siswa pada Siklus 1 ....................................... 52

Tabel 12 : Data Nilai Tes Tertulis pada Siklus 1 .................................................. 53

Tabel 13 : Peningkatan Keaktifan Siswa pada Siklus 2 ....................................... 57

Tabel 14 : Data Nilai Tes Tertulis pada Siklus 2 .................................................. 58

Tabel 15 : Persentase Jumlah Siswa yang Berkeaktifan Tinggi ........................... 60

Tabel 16 : Perbandingan Nilai Rata-rata dan Persentase Ketuntasan ................... 62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Model Jigsaw (Trianto, 2009:74) ..................................................... 19

Gambar 2. Literatur Map Penelitian Relevan ...................................................... 24

Gambar 3. Siklus Penelitian Tindakan Kelas Kemmis & Taggart........................ 28

Gambar 4. Grafik Perbandingan Persentase Jumlah Siswa Berkeaktifan Tinggi .. 61

Gambar 5. Perbandingan Nilai Rata-rata Siswa .................................................. 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Silabus Pembelajaran ...................................................................... 71

Lampiran 2 RPP Siklus 1 ................................................................................... 73

Lampiran 3 RPP Siklus 2 ................................................................................... 78

Lampiran 4 Materi Pembelajaran Siklus 1 .......................................................... 83

Lampiran 5 Soal Diskusi dan Kunci Jawaban ..................................................... 89

Lampiran 6 Hasil Diskusi Siswa Siklus 1 dan 2 .................................................. 96

Lampiran 7 Kisi-Kisi Soal Siklus 1 .................................................................... 98

Lampiran 8 Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Siklus 1 ............................. 99

Lampiran 9 Hasil Jawaban Siswa Siklus 1 ........................................................ 104

Lampiran 10 Materi Pembelajaran Siklus 2 ...................................................... 108

Lampiran 11 Kisi-Kisi Soal Siklus 2 ................................................................ 115

Lampiran 12 Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Siklus 2 ........................ 116

Lampiran 13 Hasil Jawaban Siswa Siklus 2 ...................................................... 122

Lampiran 14 Lembar Pengamatan Penilaian Keaktifan Siswa .......................... 127

Lampiran 15 Kriteria Penilaian Keaktifan Siswa .............................................. 128

Lampiran 16 Hasil Pengamatan Keaktifan Siswa.............................................. 129

Lampiran 17 Hasil Analisis SPSS Uji Validitas Instrumen Tes .......................... 134

Lampiran 18 Hasil Analisis SPSS Uji Reliabiltas Instrumen Tes ....................... 138

Lampiran 19 Foto Penelitian ............................................................................ 139

Lampiran 20 Surat Ijin Penelitian ..................................................................... 141

Lampiran 21 Surat Keterangan Penelitian......................................................... 142

Lampiran 22 Daftar Riwayat Hidup.................................................................. 143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan salah satu dari lima mata pelajaran pokok

yang dipelajari oleh siswa. Pembelajaran IPS identik dengan materi sosial dan

bersifat hafalan. Konsep IPS yang dipelajari oleh siswa merupakan ragam

fenomena sosial yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mempelajari IPS

siswa belajar tentang kepekaan terhadap suatu masalah sosial di lingkungannya,

diantaranya siswa mampu menumbuhkembangkan cara berfikir, berperilaku dan

bersikap aktif dalam individu, masyarakat dan negara. IPS juga mengajarkan

kepada siswa tentang kepekaan terhadap sesuatu masalah sosial yang terjadi di

lingkungannya. Melihat tuntutan tersebut maka seorang pendidik sebaiknya

memperhatikan metode pembelajaran yang digunakan, penggunaan alat peraga

yang sesuai dengan materi, serta mampu memotivasi siswa untuk terlibat aktif

dalam kegiatan pembelajaran IPS sehingga hasil yang diperoleh dapat optimal.

Kenyataan yang terjadi di lapangan berbeda dengan apa yang diharapkan

peneliti yaitu siswa yang aktif dalam proses pembelajaran dan hasil prestasi siswa

yang baik. Berdasarkan wawancara dan observasi yang dilakukan terhadap guru

kelas IV SDN 3 Cawas ditemukan bahwa siswa tidak terlibat aktif dalam

pembelajaran. Hal ini terbukti ketika guru membagi siswa menjadi beberapa

kelompok. Terdapat sebagian siswa yang bermain dan tidak ikut mengerjakan soal

yang diberikan oleh guru sehingga kondisi kelas menjadi tidak kondusif untuk

kegiatan pembelajaran. Selain itu, terdapat jarak antara siswa putra dan putri yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

2

menyulitkan guru untuk membuat kelompok yang heterogen. Siswa juga memiliki

sikap yang pasif ketika guru menjelaskan materi ajar. Hal ini berdampak pada

tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang sedang diajarkan terutama pada

pembelajaran IPS.

Sekolah telah menyediakan beberapa media pembelajaran IPS yang bertujuan

meningkatkan keaktifan siswa, di antaranya gambar-gambar fenomena sosial, bola

dunia dan peta namun media tersebut tidak digunakan secara optimal oleh guru.

Pembelajaran yang berpusat pada guru (teacher centered) menjadi salah satu

penyebab kurangnya keaktifan siswa untuk mengikuti pembelajaran. Berdasarkan

dari hasil observasi di kelas, pembelajaran masih cenderung dengan metode

ceramah dan penugasan sehingga siswa kurang terlibat aktif dalam pembelajaran.

Selain itu, guru lebih fokus terhadap siswa yang terlihat aktif dalam merespon

dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Proses pembelajaran

seringkali didominasi dengan kegiatan siswa mencatat materi bukan diisi dengan

kegiatan yang melibatkan peran aktif siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Selain keaktifan siswa dalam pembelajaran IPS, peneliti juga melakukan studi

dokumen terkait nilai siswa pada mata pelajaran IPS tahun ajaran 2014/2015 pada

kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan

kesejahteraan masyarakat”, yaitu terdapat 58,82% siswa memperoleh nilai di

bawah KKM dan 41,18% siswa memperoleh nilai di atas KKM, dengan standar

KKM 70. Melihat kondisi tersebut, nampak jelas bahwa rendahnya keaktifan

siswa dan prestasi belajar dalam pembelajaran IPS.

Guna mencapai tujuan pembelajaran secara optimal maka perlu dilakukan

inovasi pembelajaran sehingga dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

3

siswa salah satu diantaranya dengan pembelajaran kooperatif. Pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dapat mengajak siswa untuk terlibat aktif dalam

berkomunikasi dan berdiskusi di dalam kelas.

Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah model pembelajaran kooperatif

yang dilaksanakan dengan membagi siswa menjadi kelompok asal dan kelompok

ahli, yang terdiri dari 4-5 orang dengan memperhatikan heterogen dari setiap

anggota kelompok, setiap anggota kelompok bertanggung jawab untuk

mempelajari masalah tertentu dari materi yang diberikan dan menyampaikan

materi kepada anggota kelompok lainnya. Hal ini sejalan dengan pendapat

Aronson, Wilson, dan Akert (dalam Jacobsen, 2009:236) bahwa pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw merupakan salah satu jenis pembelajaran koperatif yang

menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok kecil untuk menyelidiki suatu

topik pada hakikatnya merupakan metode pembelajaran kooperatif yang berpusat

pada siswa.

Berdasarkan masalah yang ditemukan oleh peneliti, peneliti menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan keaktifan dan

prestasi belajar siswa. Penelitian ini dibatasi pada mata pelajaran IPS dengan

standar kompetensi “Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan

kemajuan teknologi di lingkungan kabupaten/kota dan provinsi” dan kompetensi

dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas semester genap tahun ajaran 2015/2016.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

4

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana upaya peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas

IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016 menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw?

2. Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat

meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPS

Kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan

kesejahteraan masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran

2015/2016?

3. Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat

meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Kompetensi

dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016?

C. Tujuan Penelitian

1. Mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

dalam upaya meningkatkan keaktifan belajar dan prestasi belajar siswa

pada mata pelajaran IPS Kompetensi dasar “Mengenal pentingnya

koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat” kelas IV SDN 3

Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016.

2. Meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPS

Kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan

kesejahteraan masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran

2015/2016 melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

5

3. Meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Kompetensi

dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016 melalui

penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Peneliti memperoleh pengalaman dan wawasan baru dalam menerapkan

pembelajaran yang inovatif bagi siswa, khususnya menggunakan

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

2. Bagi Siswa

Siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran IPS.

3. Bagi Guru

Guru dapat meningkatkan dan menambah daya kreatifitas serta

pengalaman dalam menerapkan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

4. Bagi Sekolah

Penelitian tindakan kelas ini dapat digunakan untuk menambah satu

bacaan bagi guru-guru sebagai contoh penelitian tindakan kelas yang dapat

meningkatkan kekatifan dan prestasi belajar siswa.

E. Definisi Operasional

1. Keaktifan belajar adalah dorongan dari dalam diri siswa untuk melakukan

segala sesuatu yang berhubungan dengan pembelajaran atas inisiatif

sendiri tanpa ada perintah dari orang lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

6

2. Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai dan didapat oleh seseorang

setelah melakukan kegiatan tertentu dengan usahanya sendiri.

3. Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah pembelajaran dalam kelompok

kecil (asal dan ahli) dengan memberikan tanggung jawab pada setiap anak.

4. Siswa SD adalah siswa SDN 3 Cawas kelas IV semester genap tahun

pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 23 siswa.

5. Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah ilmu yang

mempelajari gejala masalah sosial, ragam fenomena, kehidupan sosial

dalam lingkungan masyarakat luas yang memuat aspek-aspek budaya,

ekonomi, dan politik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka

1. Keaktifan Belajar

a. Pengertian Keaktifan Belajar

Keaktifan berasal dari kata dasar aktif dan mendapat imbuhan ke- dan -

an. Aktif sendiri berarti giat (bekerja, berusaha), sedangkan keaktifan berarti

kegiatan, kesibukan (Poerwadarminta, 1984:26). Dalam penelitian ini yang

dimaksudkan dengan keaktifan ialah keaktifan belajar siswa. Dimyati dan

Mudjiono (1999:44-51) menyatakan bahwa keaktifan adalah “Dimana anak

mempunyai dorongan untuk berbuat sesuatu, mempunyai kemauan dan

aspirasinya sendiri”. Belajar tidak bisa dipaksakan oleh orang lain dan juga tidak

bisa dilimpahkan kepada orang lain, belajar hanya mungkin terjadi apabila anak

aktif mengalami sendiri.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa keaktifan

adalah melakukan segala sesuatu dengan inisiatif sendiri tanpa perintah dari orang

lain.

b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keaktifan Belajar

Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dapat dirangsang dan

mengembangkan bakat yang dimilikinya, siswa juga dapat berlatih untuk berfikir

kritis dan serta dapat memecahkan permasalahan-permasalahan dalam kehidupan

sehari-hari. Terdapat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya keaktifan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

8

siswa dalam proses pembelajaran. Menurut Gagne dan Briggs (dalam Martinis,

2007:84) faktor-faktor tersebut diantaranya:

1) Memberikan dorongan atau menarik perhatian siswa, sehingga

mereka dapat berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran.

2) Menjelaskan tujuan intruksional (kemampuan dasar kepada siswa).

3) Mengingatkan kompetensi belajar kepada siswa.

4) Memberikan stimulus (masalah topik dan konsep yang akan

dipelajari).

5) Memberi petunjuk kepada siswa cara mempelajarinya.

6) Memunculkan aktivitas, partisipasi siswa dalam kegiatan

pembelajaran.

7) Memberi umpan balik (feed back)

8) Melakukan tagihan-tagihan kepada siswa berupa tes, sehingga

kemampuan siswa selalu terpantau dan terukur.

9) Menyimpulkan setiap materi yang disampaikan di akhir pelajaran.

c. Indikator Keaktifan Belajar Siswa

Menurut Erna (2009), keaktifan belajar siswa dapat dilihat dari:

1) Perhatian siswa terhadap penjelasan guru

2) Kerjasamanya dalam kelompok

3) Kemampuan siswa mengemukakan pendapat dalam kelompok

ahli

4) Kemampuan siswa mengemukakan pendapat dalam kelompok

asal

5) Memberi kesempatan berpendapat kepada teman dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

9

kelompok

6) Mendengarkan dengan baik ketika teman berpendapat

7) Memberi gagasan yang cemerlang

8) Membuat perencanaan dan pembagian kerja yang matang

9) Keputusan berdasarkan pertimbangan anggota yang lain

10) Memanfaatkan potensi anggota kelompok

11) Saling membantu dan menyelesaikan masalah

Sedangkan Dierich (dalam Hamalik, 2008:172) menyatakan bahwa

aktivitas siswa berdasarkan jenis aktivitasnya dalam proses pembelajaran adalah

sebagai berikut:

1) Kegiatan visual (visual activities), yaitu membaca, memperhatikan

gambar, mengamati demonstrasi atau mengamati pekerjaan orang

lain.

2) Kegiatan lisan (oral activities), yaitu kemampuan menyatakan,

merumuskan, diskusi, bertanya atau interupsi.

3) Kegiatan mendengarkan (listening activities), yaitu mendengarkan

penyajian bahan, diskusi atau mendengarkan percakapan.

4) Kegiatan menulis (writing activities), yaitu menulis cerita,

mengerjakan soal, menyusun laporan atau mengisi angket.

5) Kegiatan menggambar (drawing activities), yaitu melukis,

membuat grafik, pola, atau gambar.

6) Kegiatan emosional (emotional activities), yaitu menaruh minat,

memiliki kesenangan atau berani.

7) Kegiatan motorik (motor activities), yaitu melakukan percobaan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

10

memilih alat-alat atau membuat model.

8) Kegiatan mental (mental activities), yaitu mengingat, memecahkan

masalah, menganalisis, melihat hubungan-hubungan atau membuat

keputusan.

Berdasar pendapat ahli di atas, peneliti mengambil 4 poin ringkasan

yang dapat dijadikan sebagai indikator keaktifan belajar siswa, yaitu:

1) Fokus siswa terhadap materi pembelajaran: Indikator ini mencakup

kegiatan visual, mendengarkan, dan emosional.

2) Kerjasama kelompok: Indikator ini mencakup kegiatan lisan,

menulis, motorik, dan mental.

3) Kemampuan menyampaikan pendapat: mencakup kegiatan lisan,

emosional, dan mental.

4) Menghargai pendapat teman: Indikator ini mencakup kegiatan

emosional dan mental.

2. Prestasi Belajar

a. Pengertian Belajar

Menurut Gagne (dalam Suprijono, 2009:2), belajar adalah perubahan

disposisi atau kemampuan yang dicapai seseorang melalui aktivitas. Perubahan

disposisi tersebut bukan diperoleh langsung dari proses pertumbuhan seseorang

secara ilmiah. Suprijono (2009:3) menjelaskan bahwa belajar dalam idealism

berarti kegiatan psiko-fisik-sosio menuju ke perkembangan pribadi seutuhnya.

Reber (dalam Suprijono, 2009:3) mendeskripsikan bahwa belajar adalah “the

process of acquiring knowledge”, belajar adalah proses mendapatkan

pengetahuan. Perolehan pengetahuan maupun upaya penambahan pengetahuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

11

hanyalah salah satu bagian kecil dari kegiatan menuju terbentuknya kepribadian

seutuhnya. Imron (1996:3) menjelaskan belajar adalah suatu perubahan tingkah

laku dalam diri seseorang yang relatif menetap sebagai hasil dari sebuah

pengalaman. Belajar menurut Hintzman (dalam Syah, 1995:89) merupakan a

change in organism due to experience which can affect the organism's behavior.

Yang artinya belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi dalam diri

organisme (manusia atau hewan) disebabkan oleh pengalaman yang dapat

mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut. Jika Hintzman dalam

penjelasannya mengenai belajar masih menggunakan kata perubahan dan tingkah

laku, berbeda dengan Biggs. Biggs (dalam Syah, 1995:90-91) mendefinisikan

belajar dalam tiga macam rumusan, yaitu: rumusan kuantitatif; rumusan

institusional; dan rumusan kualitatif. Secara kuantitatif (ditinjau dari sudut

jumlah), belajar berarti kegiatan pengisian atau pengembangan kemampuan

kognitif dengan fakta sebanyak-banyaknya.

Jadi, belajar dalam hal ini dipandang dari sudut berapa banyak materi

yang dikuasai siswa. Secara institusional (tinjauan kelembagaan), belajar

dipandang sebagai proses "validasi" atau pengabsahan terhadap penguasaan siswa

atas materi-materi yang telah ia pelajari. Bukti institusional yang menunjukkan

siswa telah belajar dapat diketahui sesuai dengan proses mengajar. Ukurannya,

semakin baik mutu guru mengajar akan semakin baik pula mutu perolehan siswa

yang kemudian dinyatakan dalam bentuk skor. Adapun pengertian belajar secara

kualitatif (tinjauan mutu) ialah proses memperoleh arti-arti dan pemahaman-

pemahaman serta cara-cara menafsirkan dunia di sekeliling siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

12

Belajar dalam pengertian ini difokuskan pada tercapainya daya pikir

dan tindakan yang berkualitas untuk memecahkan masalah-masalah yang kini dan

nanti dihadapi siswa. Berdasarkan uraian para ahli di atas mengenai belajar, maka

belajar dapat dipahami sebagai tahapan perubahan tingkah laku seseorang sebagai

hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungannya yang melibatkan proses

kognitif.

Berdasarkan uraian di atas mengenai prestasi dan belajar, maka dapat

disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan hasil dari penguasaan pengetahuan

atau keterampilan yang diperoleh seseorang atau individu yang dapat diukur dan

dinilai yang mana hasilnya berupa angka atau pernyataan. Angka atau pernyataan

itulah yang dapat dijadikan pengukur prestasi belajar siswa.

b. Prestasi Belajar

Menurut Kamus Bahasa Indonesia (2008:895), prestasi merupakan

hasil yang telah dicapai (dari yang telah dilakukan atau dikerjakan). Sedangkan

Winkel (1984:162) mengemukakan prestasi belajar merupakan bukti keberhasilan

usaha yang telah dicapai. Mahmud (1990:84-87) berpendapat bahwa prestasi

dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu:

1) Faktor Internal, seperti motivasi dan keyakinan.

a) N. Ach (Need for Achievement) adalah suatu dorongan atau

motif untuk berprestasi dalam hal tertentu.

b) Takut gagal, perasaan ini muncul ketika siswa akan

menghadapi ujian. Perasaan yang cemas dan gugup akan

mengganggu konsentrasi dalam memecahkan masalah yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

13

sulit. Dengan demikian perasaan seperti ini sebaiknya dihindari

agar dapat memperoleh hasil yang maksimal.

c) Takut sukses, Seseorang yang mempunyai perasaan takut

sukses akan menyebabkan orang itu tidak mau berusaha untuk

melakukan hal terbaik demi keberhasilannya

2) Faktor Eksternal seperti kesempatan

Kesempatan ini dipengaruhi oleh lingkungan. Lingkungan

yang mendukung dapat memotivasi seseorang untuk

mengembangkan apa yang ada dalam dirinya.

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah

hasil yang telah dicapai dan didapat oleh seseorang setelah melakukan kegiatan

tertentu dengan usahanya sendiri. Pencapaian prestasi belajar dipengaruhi oleh

motivasi dari dalam diri seseorang dan lingkungan di sekitarnya.

3. Pembelajaran Kooperatif

a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif

Sugiyanto (2010:37) berpendapat bahwa pembelajaran kooperatif

adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada penggunaan kelompok kecil

siswa untuk bekerja sama dalam memaksimalkan kondisi belajar untuk mencapai

tujuan belajar. Suprijono (2009:54) menjelaskan bahwa pembelajaran kooperatif

adalah konsep yang lebih luas meliputi semua jenis kerja kelompok termasuk

bentuk-bentuk yang lebih dipimpin oleh guru atau diarahkan oleh guru. Slavin

(dalam Solihatin, 2007:4) berpendapat bahwa Cooperative Learning adalah suatu

model pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil secara kolaboratif yang anggotanya terdiri dari 4 sampai 6 orang, dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

14

struktur kelompoknya yang bersifat heterogen. Rusman (2010:202) menyatakan

bahwa pembelajaran kooperatif (cooperative learning) merupakan bentuk

pembelajaran dengan cara siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil secara kolaboratif yang anggotanya terdiri dari empat sampai enam orang

dengan struktur kelompok yang bersifat heterogen. Secara umum dalam

pembelajaran kooperatif guru dianggap sebagai fasilitator, dimana guru yang

menetapkan tugas dan pertanyaan-pertanyaan serta menyediakan informasi dan

bahan panduan yang dapat mengarahkan dan membantu siswa dalam

menyelesaikan masalah yang dikaji.

b. Unsur-unsur Pembelajaran Kooperatif

Roger dan Johnson (dalam Suprijono, 2009:58-61) berpendapat bahwa

ada lima unsur model pembelajaran kooperatif adalah:

1) Saling ketergantungan positif

Unsur ini menunjukan bahwa dalam pembelajaran kooperatif ada

dua pertanggungjawaban kelompok, yaitu mempelajari materi ajar

yang ditugaskan kepada kelompok, menjamin semua anggota

kelompok mempelajari bahan yang ditugaskan oleh guru.

2) Tanggung jawab perseorangan

Tanggung jawab perseorangan dapat dinilai setelah mengikuti

kelompok belajar bersama, yaitu setiap anggota kelompok harus

dapat menyelesaikan tugas yang sama.

3) Interaksi promotif

Unsur ini penting karena dapat menghasilkan saling

ketergantungan positif. Ciri-ciri interaksi promotif adalah saling

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

15

membantu secara efektif dan efisien, saling memberi informasi dan

sarana yang diperlukan, memproses informasi bersama secara lebih

efektif dan efisien, saling mengingatkan, saling membantu dalam

merumuskan dan mengembangkan argumentasi serta

meningkatkan kemampuan wawasan terhadap masalah yang

dihadapi, saling percaya, dan saling memotivasi untuk keberhasilan

bersama.

4) Komunikasi antar anggota

Untuk mengkoordinasikan kegiatan peserta didik dalam mencapai

tujuan, peserta didik harus saling mengenal dan mempercayai,

mampu berkomunikasi secara akurat dan tidak ambisius, saling

menerima dan saling mendukung, dan mampu menyelesaikan

konflik secara konstruktif.

5) Pemrosesan kelompok

Pemrosesan diartikan sebagi kegiatan menilai. Melalui pemrosesan

kelompok, dapat diidentifikasi dari urutan atau tahapan kegiatan

kelompok dan kegiatan dari setiap anggota kelompok. Tujuan

pemrosesan kelompok yaitu meningkatkan efektivitas anggota

dalam memberikan kontribusi terhadap kegiatan kolaboratif untuk

mencapai tujuan kelompok. Terdapat dua tingkat pemrosesan, yaitu

pemrosesan kelompok kecil dan pemrosesan kelas secara

keseluruhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

16

c. Tujuan Pembelajaran Kooperatif

Johnson dan Johnson (dalam Trianto, 2009:57) menyatakan bahwa

tujuan pokok pembelajaran kooperatif adalah memaksimalkan belajar siswa untuk

meningkatkan prestasi akademik dan pemahaman baik secara individu maupun

kelompok. Suprijono (2009:59) berpendapat bahwa tujuan pembelajaran

kooperatif adalah membentuk suatu kelompok menjadi pribadi yang kuat.

Berdasarkan dari teori yang telah dibahas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

kooperatif adalah pembelajaran yang dimana siswa dibagi menjadi kelompok

kecil, yang saling bekerja sama dalam berdiskusi untuk mencapai tujuan

pembelajaran yang diharapkan.

d. Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif

Menurut Rumini dkk (1995:12) menyatakan bahwa dalam

pembelajaran kooperatif terdapat beberapa variasi model yang dapat diterapkan,

yaitu diantaranya:

1) Team Game Tournament (TGT)

Siswa dibentuk dalam kelompok-kelompok untuk saling membantu

dalam memahami materi dan mengerjakan tugas sebagai sebuah

kelompok dan dipadu dengan kompetensi antar anggota dalam

bentuk permainan.

2) Student Team Achievement Division (STAD)

Siswa berada dalam kelompok kecil dan menggunakan lembaran

kerja untuk menguasai suatu materi pelajaran. Mereka saling

membantu satu sama lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

17

3) Jigsaw

Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil yang bersifat

heterogen. Bahan pelajaran dibagi-bagi dalam setiap anggota

kelompok dan mereka mempelajari materi yang sama berkumpul

untuk berdiskusi materi yang sama, berkumpul untuk berdiskusi

dan kembali ke kelompok semula untuk mempelajari materi yang

telah mereka kuasai kepada anggota kelompoknya.

4) Group investigation (GI)

Siswa bekerja dalam kelompok kecil untuk menanggapi berbagai

macam proyek kelas. Setiap kelompok membagi topic menjadi sub

topic- sub topic, kemudian setiap anggota kelompok menggunakan

kegiatan meneliti untuk mencapai tujuan kelompoknya.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran dalam kelompok-kelompok

kecil. Setiap kelompok terdiri atas 4-6 siswa dan guru sebagai fasilitator untuk

mengarahkan siswa serta memaksimalkan proses belajar demi mencapai tujuan

belajar.

4. Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Aronson, Wilson, dan Akert (dalam Jacobsen, 2009:236) berpendapat

bahwa pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan salah satu jenis

pembelajaran koperatif yang menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok

kecil untuk menyelidiki suatu topik pada hakikatnya merupakan metode

pembelajaran kooperatif yang berpusat pada siswa. Siswa mempunyai peran dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

18

tanggung jawab besar dalam pembelajaran. Guru berperan sebagai fasilitator dan

motivator.

Suyatno (2009:53) menyatakan bahwa tipe jigsaw termasuk

pembelajaran kooperatif dengan sintak seperti berikut 1) pengarahan; 2) informasi

bahan ajar; 3) buat kelompok heterogen; 4) berikan bahan ajar (LKS) yang terdiri

dari beberapa bagian sesuai dengan banyak siswa dalam kelompok; 5) tiap

anggota kelompok bertugas membahas bagian tertentu, bahan belajar tiap

kelompok adalah sama; 6) buat kelompok ahli sesuai bagian bahan ajar yang sama

sehingga terjadi kerjasama dan diskusi; 7) kembali ke kelompok asal, pelaksana

tutorial pada kelompok asal oleh anggota kelompok ahli; 8) penyimpulan dan

evaluasi, refleksi.

b. Langkah-langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Tipe jigsaw telah dikembangkan dan diuji coba oleh Aroson dan

diadopsi oleh Slavin. Slavin (dalam Trianto, 2009:73) menjelaskan bahwa

langkah-langkah pembelajaran jigsaw sebagai berikut:

1) Siswa dibagi atas beberapa kelompok, masing-masing anggota

kelompok 5-6 orang.

2) Materi pelajaran diberikan kepada siswa dalam bentuk teks yang

telah dibagi-bagi menjadi beberapa sub bab.

3) Setiap anggota kelompok membaca sub bab yang ditugaskan dan

bertanggung jawab untuk mempelajarinya.

4) Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari sub bab yang

sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli untuk

mendiskusikannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

19

5) Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya

bertugas mengajar teman-temannya.

6) Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa-siswa dikenai

tagihan berupa kuis individu.

Berdasarkan dari beberapa ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan pembelajaran dimana 5-6 siswa

dikumpulkan dalam beberapa kelompok (asal). Kemudian setiap siswa akan

bertanggungjawab pada satu pokok bahasan dan berkumpul dengan anggota dari

kelompok lain yang mendapatkan pokok bahasan yang sama. Kelompok tersebut

disebut kelompok ahli. Dalam kelompok ahli, siswa akan mendiskusikan pokok

bahasan yang sudah diperolehnya. Setelah selesai bekerja dalam kelompok ahli,

setiap siswa akan kembali pada kelompok asal. Di kelompok asal, siswa akan

berbagi hasil diskusi yang diperolehnya dari kelompok ahli.

Gambar 1. Model Jigsaw (Trianto, 2009:74)

Kelompok Asal

5 atau 6 anggota yang heterogen dikelompokkan

Kelompok Ahli

(tiap kelompok ahli memiliki satu anggota dari tim-tim asal)

Kelompok Ahli

(tiap kelompok ahli memiliki satu anggota dari tim-tim asal)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

20

5. Hakikat IPS

a. Pengertian IPS

Solihatin (2007:14) menjelaskan bahwa ilmu pengetahuan sosial

merupakan hubungan antara manusia dengan lingkungannya, lingkungan dimana

anak didik tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari masyarakat.

Sumaatmadja (1980:9) berpendapat bahwa pembelajaran IPS tidak hanya terbatas

di Perguruan Tinggi, melainkan diajarkan mulai dari tingkat Sekolah Dasar.

Pembelajaran IPS yang telah dilaksanakan sampai saat ini pada pendidikan dasar

tidak menekankan kepada aspek teoritis keilmuannya, melainkan lebih ditekankan

kepada segi praktis mempelajari, menelaah-mengkaji gejala dan masalah sosial,

yang tentu saja bobotnya sesuai dengan jenjang pendidikan.

Trianto (2010:171) menjabarkan bahwa ilmu pengetahuan sosial

merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu-ilmu sosial, seperti sosiologi,

sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum, dan budaya. Pada tingkatan SD/MI

mata pelajaran IPS memuat materi-materi ekonomi, geografi, sejarah, sosiologi.

Konsep dalam IPS yang diajarkan kepada siswa mengenai ragam fenomena sosial

yang ada dalam realita kehidupan sehari-hari. Dengan mempelajari IPS, siswa

diharapkan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dari pembelajaran di

sekolah dalam lingkungan sekitar seperti keluarga, sekolah, masyarakat.

b. Tujuan IPS

Gross (dalam Solihatin, 2007:14-15) menyebutkan bahwa tujuan

Pendidikan IPS adalah untuk mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara

yang baik dalam kehidupannnya di masyarakat, secara tegas ia mengatakan “to

prepare students to be well-functioning citizens in a democratic society”. Trianto

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

21

(2010:174) menjelaskan bahwa pada dasarnya tujuan dari pendidikan IPS adalah

untuk mendidik dan memberi bekal kemampuan dasar kepada siswa untuk

mengembangkan diri sesuai bakat, motivasi dan prestasi belajar, kemampuan dan

lingkungannya, serta berbagai bekal bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke

jenjang yang lebih tinggi. IPS juga mengajarkan kepada siswa untuk berpikir

sistematis (problem solving) secara logis, supaya siswa dapat menghormati,

menghargai lingkungan serta mengajarkan kepada anak tentang kepekaan

terhadap sesuatu yang terjadi di lingkungannya.

Mulyasa (2007:125-126) mengemukakan bahwa mata pelajaran IPS

bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:

1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan

masyarakat dan lingkungannya.

2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa

ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam

kehidupan sosial.

3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan

kemanusiaan.

4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan

berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal,

nasional, dan global.

Berdasarkan pengertian IPS dan penjelasan-penjelasan di atas, dapat

disimpulkan bahwa IPS merupakan ilmu yang mempelajari gejala masalah sosial,

ragam fenomena, kehidupan sosial dalam lingkungan masyarakat luas yang

memuat aspek-aspek budaya, ekonomi, dan politik. Secara umum, IPS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

22

menyangkut hubungan antara manusia dan lingkungannya. Dalam mempelajari

IPS siswa dapat mempersiapkan diri menjadi warga negara yang baik serta dapat

bekerjasama, berkomunikasi, serta berkompetisi dalam lingkungan masyarakat

yang majemuk.

B. Materi yang Diteliti

Kompetensi dasar yang diteliti oleh peneliti yaitu “Mengenal pentingnya

koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat”. Materi ajar tersebut

meliputi sebagai berikut:

1) Menjelaskan pengertian koperasi

2) Menceritakan sejarah koperasi

3) Menyebutkan prinsip-prinsip koperasi

4) Menjelaskan lambang koperasi

5) Menyebutkan beberapa jenis barang yang diperjualbelikan dalam

koperasi

6) Menyebutkan tujuan koperasi

7) Menyebutkan manfaat koperasi

8) Menjelaskan struktur organisasi koperasi

9) Menjelaskan modal koperasi

10) Mengidentifikasi jenis-jenis koperasi

11) Membedakan antara koperasi dengan badan usaha lain

12) Menjelaskan peran koperasi dalam menyejahterakan rakyat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

23

C. Penelitian Relevan

Beberapa penelitian yang berkaitan dengan peningkatan dan prestasi belajar

siswa dalam pembelajaran di SD diantaranya adalah penelitian oleh Utami (2010),

Setyaningrum (2013), dan Susanto (2010).

Utami (2010) meneliti peningkatan keaktifan siswa kelas IV A dalam

pembelajaran IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif teknik

jigsaw di SD Negeri Ringinanom 2 Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang

tahun pelajaran 2009/2010. Penelitian tersebut berhasil dengan ditunjukkan

adanya peningkatan keaktifan siswa secara keseluruhan sebesar 75%, apabila

dibandingkan kondisi awal sebesar 20,8% terjadi peningkatan sebesar 54,2%.

Setyaningrum (2013) meneliti penggunaan model pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA pada siswa kelas V

Sekolah Dasar Negeri Tegalsari 08 kota Tegal. Hasil yang diperoleh mengalami

peningkatan dengan ditunjukkan siklus 1 rata-rata nilai hasil belajar siswa 73,95

dengan ketuntasan belajar klasikal 73,69%, keaktifan siswa dalam proses

pembelajaran sebesar 74,60% dengan kriteria tinggi, dan nilai performansi guru

85,21 (A). Pada siklus 2 rata-rata nilai hasil belajar siswa 81,84 dengan ketuntasan

belajar klasikal 78,95%, keaktifan siswa dalam proses pembelajaran 81,47%

dengan kriteria sangat tinggi, dan nilai performansi guru 92,86 (A).

Susanto (2010) meneliti peningkatan prestasi belajar dalam mengenal

perjuangan tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan menggunakan model

pembelajaran kooperatif teknik jigsaw pada siswa kelas V SD Pangudi Luhur III

Yogyakarta tahun 2009/2010. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

24

peningkatan nilai pada kondisi awal sebesar 53,05, kemudian pada siklus 1

mencapai 61,05 dan pada siklus 2 mencapai 72,22.

Secara garis besar ketiga penelitian di atas meneliti efektivitas penggunaan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam pembelajaran dengan tujuan

meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa. Hasil dari ketiga penelitian di

atas menunjukkan adanya peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa setelah

mengalami pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw.

Gambar 2. Literatur Map Penelitian Relevan

D. Kerangka Berpikir

Mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial merupakan salah satu mata pelajaran

pokok dan wajib bagi siswa SD. Dengan mempelajari ilmu pengetahuan sosial

siswa diharapkan dapat menelaah-mengkaji gejala permasalahan sosial,

beragamnya fenomena-fenomena sosial yang ada di lingkungannya, selanjutnya

anak dapat memecahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan permasalahan

sosial tersebut. Berdasarkan karakteristik dari materi ilmu pengetahuan sosial

tersebut, keaktifan siswa dalam pembelajaran sangat diperlukan. Keaktifan belajar

Utami (2010) Peningkatan

keaktifan siswa kelas IV A

dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan

model pembelajaran

kooperatif teknik jigsaw

Yang diteliti: Pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw terhadap keaktifan dan

prestasi belajar

Setyaningrum (2013)

Penggunaan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk

meningkatkan kualitas

pembelajaran IPA pada

siswa kelas V

Susanto (2010)

Peningkatan prestasi

belajar IPS

menggunakan model

pembelajaran kooperatif

teknik jigsaw pada siswa

kelas V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

25

siswa di kelas akan mempengaruhi tingkat pemahaman siswa terhadap materi. Hal

tersebut tentu akan berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa.

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang peneliti lakukan di SDN 3

Cawas terhadap guru kelas dan siswa kelas IV didapatkan permasalahan

rendahnya tingkat keaktifan siswa dalam pembelajaran IPS sehingga

mempengaruhi hasil prestasi belajar siswa. Pembelajaran yang berpusat pada guru

(teacher centered) menjadi salah satu penyebab kurangnya keaktifan siswa untuk

mengikuti pembelajaran. Proses pembelajaran seringkali didominasi dengan

kegiatan siswa mencatat materi bukan diisi dengan kegiatan yang melibatkan

peran aktif siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Berdasarkan hal-hal tersebut peneliti berasumsi jika pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw diterapkan dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas IV

semester genap SDN 3 Cawas tahun ajaran 2015/2016 pada kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat”

dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa.

Menurut Slavin (Trianto, 2009:73) pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

merupakan pembelajaran dalam kelompok-kelompok kecil. Dalam kelompok

kecil yang disebut kelompok asal setiap anggota akan mendapatkan materi

pembelajaran yang telah dibagi ke dalam beberapa sub bab. Setiap anggota akan

bertanggungjawab terhadap satu sub bab. Anggota-anggota kelompok akan

berkumpul dengan anggota dari kelompok lain yang mendapatkan materi sub bab

yang sama. Kelompok ini disebut kelompok ahli. Setelah anggota selesai

berdiskusi dalam kelompok ahli, setiap anggota kembali ke dalam kelompok asal

untuk membagikan hasil pengetahuan yang diperolehnya dalam kelompok ahli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

26

E. Hipotesis Tindakan

1. Upaya peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata

pelajaran IPS kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat

dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a) Siswa dibagi

atas beberapa kelompok, masing-masing anggota kelompok 5-6 orang; b)

Materi pelajaran diberikan kepada siswa dalam bentuk teks yang telah

dibagi-bagi menjadi beberapa sub bab; c) Setiap anggota kelompok

membaca sub bab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk

mempelajarinya; d) Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari

sub bab yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli untuk

mendiskusikannya; e) Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke

kelompoknya bertugas mengajar teman-temannya; f) Pada pertemuan dan

diskusi kelompok asal, siswa-siswa dikenai tagihan berupa kuis individual.

2. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan

keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPS kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016.

3. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan

prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

27

BAB III

METODE PENELITIAN

Pada metode penelitian ini diuraikan sebagai berikut 1) jenis penelitian, 2)

setting penelitian, 3) desain penelitian, 4) instrumen penelitian, 5) analisis data,

dan 6) indikator keberhasilan.

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam meningkatkan keaktifan

dan prestasi belajar siswa pada pelajaran IPS adalah Penelitian Tindakan Kelas.

Kasbolah (2001:8) menyatakan bahwa PTK adalah penelitian praktis yang

dimaksudkan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu pembelajaran di kelas

dan upaya perbaikan ini dilakukan dengan melaksanakan tindakan untuk mencari

jawaban atas permasalahan yang diangkat dari kegiatan tugas sehari-hari di kelas.

Dalam hal ini, peneliti menemukan permasalahan dalam kelas yaitu rendahnya

keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan kompetensi

dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat”, sehingga peneliti bermaksud untuk meningkatkan keaktifan dan

prestasi belajar dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran

IPS siswa kelas IV SDN 3 Cawas.

Peneliti menggunakan model penelitian tindakan kelas berbentuk siklus.

Kemmis dan Taggart (dalam Arikunto, 2002:84) menyatakan bahwa model

penelitian berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus berikutnya. Setiap siklus

meliputi planning (rencana), action (tindakan), observation (observasi), dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

28

reflection (refleksi). Bagan tentang penelitian tindakan kelas model Kemmis dan

Taggart adalah sebagai berikut:

Siklus 1

Siklus 2

Gambar 3. Siklus Penelitian Tindakan Kelas Kemmis & Taggart

B. Setting Penelitian

1. Tempat Penelitian

Tempat penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah SDN 3 Cawas

UPTD Pendidikan Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten.

2. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 3 Cawas dengan

jumlah 23 siswa yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan.

Pelaksanaan

Observasi

Refleksi

Perencanaan

Observasi

Refleksi

Pelaksanaan

Perencanaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

29

3. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar dengan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran IPS kelas IV

semester genap tentang kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan masyarakat” semester genap tahun ajaran 2015/2016.

4. Waktu Penelitian

Seluruh kegiatan dalam penelitian dilaksanakan berdasarkan jadwal yang

sudah ditentukan peneliti. Penelitian ini dimulai dari bulan Januari 2016 sampai

bulan Agustus 2016, jadwal pelaksanaan penelitian sebagai berikut:

Tabel 1 : Jadwal Penelitian

No Uraian Kegiatan

Bulan (Tahun)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt

2016 2016 2016 2016 2016 2016 2016 2016

1. Proses perijinan ke

sekolah

2. Observasi (kondisi

awal)

3. Persiapan perangkat

pembelajaran

4. Pelaksanaan siklus 1

5. Pelaksanaan siklus 2

6. Pengolahan data hasil

penelitian

7. Penyusunan laporan

8. Ujian skripsi

9. Revisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

30

C. Desain Penelitan

Desain dari penelitian ini adalah sesuai dengan alur pelaksanaan Penelitian

Tindakan Kelas yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.

1. Persiapan

Pada tahap ini, peneliti melakukan beberapa kegiatan diantaranya adalah:

a. Peneliti mempersiapkan surat ijin dari pihak Universitas guna

melakukan penelitian tindakan tersebut.

b. Peneliti meminta ijin kepada kepala sekolah SDN 3 Cawas guna

melakukan kegiatan penelitian di SD tersebut.

c. Peneliti melakukan observasi pada siswa kelas IV guna

memperoleh gambaran tentang kesulitan belajar yang dialami

siswa dalam pembelajaran IPS.

d. Peneliti mengadakan wawancara dengan guru kelas IV untuk

mengetahui gambaran mengenai kesulitan dalam pembelajaran IPS

yang dialami siswa di kelas.

e. Peneliti menentukan alternatif pemecahan masalah.

2. Rancangan Setiap Siklus

a. Siklus 1

1) Perencanaan

a) Peneliti mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar

pada mata pelajaran IPS kelas IV semester genap

b) Peniliti menyusun perangkat pembelajaran yang mencakup

silabus, RPP, materi ajar pada kompetensi dasar “Mengenal

pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

31

masyarakat”.

c) Terdapat 12 materi yang perlu dipahami oleh siswa

d) Siklus 1 berisi 2 kali pertemuan, pertemuan I membahas materi

1 s/d 4, pertemuan II 5 s/d 8.

e) Pembuatan media pembelajaran IPS

f) Penyusunan lembar kerja, evaluasi, dan prosedur penilaian

2) Pelaksanaan

a) Pertemuan I

- Guru memberikan pengarahan tentang materi 1 s/d 4 yaitu

pengertian koperasi, sejarah koperasi, prinsip-prinsip koperasi,

dan lambang koperasi

- Guru memberikan informasi tentang pengertian koperasi,

sejarah koperasi, prinsip-prinsip koperasi, dan lambang

koperasi

- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing anggota

kelompok terdiri dari 5-6 orang

- Keempat materi tersebut dibagikan kepada setiap kelompok

untuk dipelajari secara mandiri

- Setiap anggota kelompok membaca materi pelajaran yang

ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya

- Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari materi

pelajaran yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli

untuk mendiskusikannya

Kelompok ahli 1 : membahas pengertian koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

32

Kelompok ahli 2 : membahas sejarah koperasi

Kelompok ahli 3 : membahas prinsip-prinsip koperasi

Kelompok ahli 4 : membahas lambang koperasi

- Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya

bertugas menyampaikan hasil diskusinya kepada teman-

temannya dikelompok asal

- Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa diberikan

soal untuk dikerjakan

b) Pertemuan II

- Guru memberikan pengarahan tentang materi 5 s/d 8 yaitu

barang yang diperjualbelikan di koperasi, tujuan koperasi,

manfaat koperasi, dan struktur organisasi koperasi

- Guru memberikan informasi tentang barang yang

diperjualbelikan di koperasi, tujuan koperasi, manfaat koperasi,

dan struktur organisasi koperasi

- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing anggota

kelompok terdiri dari 5-6 orang

- Keempat materi tersebut dibagikan kepada setiap kelompok

untuk dipelajari secara mandiri

- Setiap anggota kelompok membaca materi pelajaran yang

ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya

- Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari materi

pelajaran yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli

untuk mendiskusikannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

33

Kelompok ahli 1 : membahas barang yang diperjualbelikan

di koperasi

Kelompok ahli 2 : membahas tujuan koperasi

Kelompok ahli 3 : membahas manfaat koperasi

Kelompok ahli 4 : membahas struktur organisasi koperasi

- Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya

bertugas menyampaikan hasil diskusinya kepada teman-

temannya dikelompok asal

- Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa diberikan

soal untuk dikerjakan

- Di akhir pertemuan II ini, guru melakukan tes tertulis untuk

menguji keterserapan materi pelajaran

3) Observasi

Peneliti melakukan observasi tentang keaktifan siswa sesuai

dengan indikator keaktifan yaitu 1). Fokus siswa terhadap materi pembelajaran,

2). Kerjasama kelompok, 3). Kemampuan menyampaikan pendapat, 4).

Menghargai pendapat teman. Peneliti kemudian merekap hasil keaktifan siswa

pada siklus 1 tersebut, baik pada pertemuan satu maupun kedua. Selain itu,

Peneliti pada akhir siklus 1 juga memberikan tes tertulis berupa pilihan ganda

untuk mengetahui hasil prestasi belajar siswa.

4) Refleksi

Peneliti merefleksikan hasil observasi siklus 1 kemudian

menganalisis data yang didapat dengan membandingkan kondisi awal, KKM,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

34

kondisi pada akhir siklus 1, serta target ketuntasan siklus. Apabila hasil yang

diinginkan tidak tercapai, maka akan diperbaiki pada siklus 2.

b. Siklus 2

1) Perencanaan

a) Peneliti mengkaji hasil pembelajaran pada pelaksanaan siklus 1

b) Peneliti mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar

pada mata pelajaran IPS kelas IV semester genap

c) Penulis menyusun perangkat pembelajaran yang mencakup

silabus, RPP, materi ajar pada kompetensi dasar “Mengenal

pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat”

d) Terdapat 12 materi yang perlu dipahami oleh siswa

e) Siklus 2 berisi 2 kali pertemuan, pertemuan I membahas materi

9 dan 10, kemudian pertemuan II 11 dan 12

f) Pembuatan media pembelajaran IPS

g) Penyusunan lembar kerja, evaluasi, dan prosedur penilaian

2) Pelaksanaan

a) Pertemuan I

- Guru memberikan pengarahan tentang materi 9 dan 10 yaitu

modal koperasi dan jenis-jenis koperasi

- Guru memberikan informasi tentang modal koperasi dan jenis-

jenis koperasi

- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing anggota

kelompok terdiri dari 5-6 orang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

35

- Keempat materi tersebut dibagikan kepada setiap kelompok

untuk dipelajari secara mandiri

- Setiap anggota kelompok membaca materi pelajaran yang

ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya

- Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari materi

pelajaran yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli

untuk mendiskusikannya

Kelompok ahli 1 : membahas modal koperasi bagian 1

Kelompok ahli 2 : membahas modal koperasi bagian 2

Kelompok ahli 3 : membahas jenis-jenis koperasi bagian 1

Kelompok ahli 4 : membahas jenis-jenis koperasi bagian 2

- Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya

bertugas mengajar teman-temannya

- Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa diberikan

soal untuk dikerjakan

b) Pertemuan II

- Guru memberikan pengarahan tentang materi 11 dan 12 yaitu

perbedaan antara koperasi dan badan usaha lain dan peran

koperasi dalam menyejahterakan masyarakat

- Guru memberikan informasi tentang perbedaan antara koperasi

dan badan usaha lain dan peran koperasi dalam

menyejahterakan masyarakat

- Siswa dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing anggota

kelompok terdiri dari 5-6 orang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

36

- Keempat materi tersebut dibagikan kepada setiap kelompok

untuk dipelajari secara mandiri

- Setiap anggota kelompok membaca materi pelajaran yang

ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya

- Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari materi

pelajaran yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli

untuk mendiskusikannya

Kelompok ahli 1 : membahas perbedaan koperasi dengan

badan usaha lain bagian 1

Kelompok ahli 2 : membahas perbedaan koperasi dengan

badan usaha lain bagian 2

Kelompok ahli 3 : membahas peran koperasi dalam

menyejahterakan masyarakat bagian 1

Kelompok ahli 4 : membahas peran koperasi dalam

menyejahterakan masyarakat bagian 2

- Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya

bertugas mengajar teman-temannya

- Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa diberikan

soal untuk dikerjakan

- Diakhir pertemuan II ini, guru melakukan tes tertulis untuk

menguji keterserapan materi pelajaran

3) Observasi

Peneliti melakukan observasi tentang keaktifan siswa sesuai

dengan indikator keaktifan yaitu 1). Fokus siswa terhadap materi pembelajaran,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

37

2). Kerjasama kelompok, 3). Kemampuan menyampaikan pendapat, 4).

Menghargai pendapat teman. Peneliti kemudian merekap hasil keaktifan siswa

pada siklus 2 tersebut, baik pada pertemuan satu maupun kedua. Selain itu,

Peneliti pada akhir siklus 1 juga memberikan tes tertulis berupa pilihan ganda

untuk mengetahui hasil prestasi belajar siswa.

4) Refleksi

Peneliti merefleksikan hasil observasi pembelajaran siklus 2.

Peneliti menganalisis data tersebut dengan membandingkan antara kondisi awal,

KKM, kondisi pada akhir siklus 1, dan target ketuntasan siklus pada siklus 1.

Apabila dalam penelitian siklus 2 ini sudah mencapai hasil yang ditargetkan,

maka penelitian akan dihentikan.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data, adapun

intrumen penelitian yang akan digunakan dalam penelitian kali ini adalah:

1. Instrumen Pembelajaran

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Rencana pelaksanaan pembelajaran dibuat persiklus yang memuat

standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi pokok, metode

pembelajaran, skenario pembelajaran dan evaluasi. Tujuannya adalah untuk

dijadikan pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran.

b. Lembar Kerja Siswa

Lembar kerja siswa memuat masalah-masalah yang harus diselesaikan

oleh siswa dalam proses pembelajaran. Penyajian teori dalam LKS ini diawali

dengan petunjuk kegiatan yang harus dilakukan siswa dan dilanjutkan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

38

memberikan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa untuk memahami

konsep pembelajaran sesuai dengan standar kompetensi yang ingin dicapai.

Lembar kerja siswa digunakan sebagai pedoman atau prosedur agar siswa aktif

dalam kelompok untuk melakukan pengembangan diri.

2. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah instrumen non

tes dan instrumen tes.

a. Instrumen Non Tes

Instrumen non tes digunakan untuk mengukur tingkat keaktifan siswa

selama mengikuti pembelajaran. Instrumen non tes yang akan digunakan pada

penelitian ini adalah lembar pengamatan. Lembar pengamatan yang digunakan

merujuk pada RPP yang telah dirancang oleh peneliti untuk melakukan penelitian

serta pedoman observasi yang telah dibuat sebelumnya. Adapun dalam lembar

pengamatan akan disajikan kriteria keaktifan siswa yang sesuai dengan indikator

yang terkait. Pada lembar pengamatan keaktifan siswa, peneliti sudah meringkas

menjadi 4 poin yang dijadikan sebagai indikator keaktifan belajar siswa yaitu 1)

fokus siswa terhadap materi pembelajaran, indikator ini mencakup kegiatan

visual, mendengarkan, dan emosional; 2) kerjasama kelompok, indikator ini

mencakup kegiatan lisan, menulis, motorik, dan mental; 3) kemampuan

menyampaikan pendapat, indikator ini mencakup kegiatan lisan, emosional, dan

mental; 4) menghargai pendapat teman, indikator ini mencakup kegiatan

emosional dan mental. Pada lembar pengamatan keaktifan siswa tersebut

diberikan sebuah nilai dengan rentang 1-4. Semakin tinggi nilainya maka tingkat

keaktifan siswa semakin tinggi pula. Berikut lembar pengamatan dan kriteria

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

39

dalam memberi penilaian keaktifan siswa, yaitu:

Tabel 2 : Lembar Pengamatan Keaktifan Siswa

Indikator Keaktifan

No.

Absen

Nama

Siswa

Fokus siswa

terhadap

materi

pembelajaran

Kerjasama

kelompok

Kemampuan

menyampaikan

pendapat

Menghargai

pendapat

teman

Total

Nilai

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

dst.

Tabel 3 : Kriteria Penilaian Keaktifan siswa

No. Tingkat Keaktifan Poin

Keaktifan

Kriteria

1. Sangat rendah/Pasif (ss) 1 1. Perhatian kurang. 2. Kerjasama rendah.

3. Tidak mempunyai gagasan/ide.

4. Kurang menghargai pendapat teman.

2. Keaktifan rendah (kr) 2 1. Sudah mulai ada perhatian.

2. Kerjasama mulai nampak.

3. Sudah mempunyai gagasan/ide tetapi

masih belum berani mengungkapkan

secara lugas.

4. Mulai bisa menghargai pendapat

teman.

3. Keaktifan sedang (ks) 3 1. Perhatian terhadap pembelajaran

sudah baik.

2. Kerjasama dengan teman sudah terbentuk.

3. Berani menyampaikan gagasan/ide

kepada teman/guru.

4. Menghargai pendapat teman.

4. Keaktifan tinggi (kt) 4 1. Perhatian terhadap pembelajaran

sangat baik.

2. Kerjasama dengan teman sudah

terbentuk dan terlihat lebih menonjol

diantara teman-temanya.

3. Mampu menyampaikan gagasan/ide

kepada teman/guru secara runtut dan

jelas.

4. Menghargai pendapat dan mampu memotivasi teman-temannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

40

b. Instrumen Tes

Tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui

atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah

ditentukan (Arikunto, 2009:53). Tes dalam penelitian ini merupakan alat atau

prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur kemampuan siswa

kelas IV SDN 3 Cawas dalam pembelajaran “Mengenal pentingnya koperasi

dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat” dengan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw.

Tes yang baik ialah tes yang telah teruji validitas dan reliabilitas.

Seperti yang dikemukakan oleh Arikunto (2009:57) sebuah tes yang dapat

dikatakan baik sebagai alat pengukur harus memenuhi persyaratan tes yaitu

memiliki validitas, reliabilitas, objektivitas, praktikabilitas, dan ekonomis. Tes

yang dipergunakan peneliti dalam penelitian ini yaitu tes tertulis berupa pilihan

ganda. Tes tertulis ini akan diberikan di akhir pertemuan II setiap siklusnya guna

mengukur kemampuan siswa dalam memahami materi ajar yang sudah diberikan

guru. Peneliti melakukan prosedur yang sesuai dalam menjalankan tes tertulis

tersebut dengan terlebih dahulu membuat kisi-kisi soal instrumen tes persiklus

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

41

Tabel 4 : Kisi-kisi Soal Siklus 1

Standar Kompetensi Kompetensi dasar Indikator Nomor Soal

2. Mengenal sumber

daya alam, kegiatan

ekonomi dan

kemajuan teknologi di lingkungan

kabupaten/kota dan

provinsi

2.1. Mengenal

pentingnya

koperasi dalam

meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

2.1.1. Menjelaskan

pengertian koperasi

2.1.2. Menceritakan sejarah

koperasi

2.1.3. Menyebutkan prinsip-

prinsip koperasi

2.1.4. Menjelaskan lambang

koperasi

2.1.5. Menyebutkan

beberapa jenis barang yang

diperjualbelikan dalam

koperasi

2.1.6. Menyebutkan tujuan

koperasi

2.1.7. Menyebutkan manfaat

koperasi

2.1.8. Menjelaskan struktur

organisasi koperasi

1, 2

3, 4, 19

15, 16

5, 6, 7

12, 13

9, 17

8, 10

11, 14, 18, 20

Tabel 5 : Kisi-kisi Soal Siklus 2

Standar Kompetensi Kompetensi dasar Indikator Nomor Soal

2. Mengenal sumber

daya alam, kegiatan

ekonomi dan

kemajuan teknologi di

lingkungan

kabupaten/kota dan provinsi

2.1. Mengenal

pentingnya

koperasi dalam

meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

1. 2.1.9. Menjelaskan modal

koperasi

2.

3. 2.1.10. Mengidentifikasi

jenis- jenis koperasi

4.

5. 2.1.11. Membedakan antara koperasi dengan badan

usaha lain

6.

7. 2.1.12. Menjelaskan peran

koperasi dalam

menyejahterakan rakyat

1, 2, 3, 4, 7, 18

5, 6, 10, 12, 13, 16,

17

11, 14, 15

8, 9, 19, 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

42

Pada penelitian ini, uji coba instrumen tersebut dilakukan kepada

salah satu kelas yang telah mempelajari pokok bahasan yang diteskan, yaitu siswa

kelas IV SDN 1 Cawas Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten tahun pelajaran

2015/2016. Sebelum diuji coba, instrumen tes dan non tes dikonsultasikan kepada

dosen pembimbing untuk mengetahui validitas isi dan validitas susunannya,

berkenaan dengan ketepatan antara alat ukur dengan materi yang diuji. Setelah uji

coba instrumen, maka dapat diketahui tingkat validitas dan reliabilitas.

3. Validitas

Suatu alat evaluasi atau sebuah tes dapat dikatakan valid (sahih) apabila

tes tersebut mampu mengukur apa yang harusnya diukur. Arikunto (dalam

Riduwan, 2011:97) menjelaskan bahwa validitas adalah suatu ukuran yang

menunjukkan tingkat keandalan atau kesahihan suatu alat ukur. Teknik yang

digunakan untuk mengetahui validitas dalam penelitian ini adalah teknik korelasi

product moment dengan angka kasar (Riduwan, 2011:72) dengan rumus sebagai

berikut:

Keterangan :

rxy : Koefisien korelasi

N : Jumlah responden

X : Hasil pengukuran setiap butir

Y : Kriteria yang dipakai

Pada penelitian ini, peneliti sudah melakukan uji validitas instrumen di

SDN 1 Cawas. Hasil uji validitas menggunakan SPSS 22 menunjukkan bahwa

dari 30 soal terdapat 20 soal yang valid. Hasil tersebut dapat dilihat pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

43

lampiran nomor 17. Berikut ini ringkasan hasil uji validitas yang telah

dilakukan oleh peneliti.

Tabel 6 : Hasil Validasi Soal

Keterangan Nomor Soal

Soal yang valid 1,4,5,6,7,8,9,10,

11,12,13,15,16,17,

20,21,22,24,25,27

Soal tidak valid 2,3,14,18,19,23,26,28,29,30

4. Reliabilitas

Instrumen yang baik adalah instrumen yang dapat dengan ajeg

memberikan data yang sesuai dengan kenyataan (Arikunto, 2009:86). Untuk

menghasilkan instrumen yang ajeg dalam memberikan data maka digunakan suatu

alat ukur yang disebut reliabilitas. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan

software SPSS Versi 22 dalam mencari validitas dan reliabilitas tes setiap

siklusnya.

Tabel 7 : Kriteria Reliabilitas Item Tes

Koefisien Reliabilitas Kategori

± 0,80 < r11 ≤ ± 1,00 Sangat Tinggi

± 0,60 < r11 ≤ ± 0,80 Tinggi

± 0,40 < r11 ≤ ± 0,60 Sedang

± 0,20 < r11 ≤ ±0,40 Rendah

r11 ≤ ± 1,00 Sangat rendah

Peneliti sudah melakukan uji reliabilitas instrumen dengan rumus Alpha

Cronbach menunjukkan bahwa instrumen memiliki tingkat reliabiltas yang tinggi

dengan 0,669 pada siklus 1 dan 0, 618 pada siklus 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

44

E. Analisis Data

Analisis data ialah upaya guru yang berperan sebagai peneliti untuk

mengumpulkan serta mengolah data secara akurat. Data yang dikumpulkan dari

setiap pelaksanaan siklus dan kegiatan observasi dianalisis secara deskriptif.

Adapun analisis data yang dilakukan terdiri dari dua macam yaitu:

1. Analisis Data Kualitatif

Dalam pengolahan data kualitatif, digunakan analisis data deskriptif

berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil observasi tentang keaktifan siswa

selama mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw. Persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi didapat dari jumlah

keseluruhan setiap indikatornya dengan rumus sebagai berikut:

Keterangan:

%Ks : Persentase Keaktifan

n : Nilai yang didapat siswa

N : Jumlah siswa

2. Analisis Data Kuantitatif

Data kuantitatif diperoleh dari hasil tes setiap akhir siklus. Untuk melihat

ketercapaian prestasi belajar siswa, peneliti menggunakan tes tertulis berupa

pilihan ganda. Data kuantitatif berasal dari tes siklus yang dilakukan pada akhir

siklus. Perhitungan data kuantitatif dalam penelitian ini meliputi:

a. Nilai siswa

Skor yang diperoleh siswa diubah menjadi nilai dengan

menggunakan rumus:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

45

Keterangan:

N : Nilai siswa

Ʃb : Jumlah jawaban benar

Ʃs : Jumlah soal

b. Nilai Rata-rata kelas

Nilai rata-rata kelas didapat dengan rumus:

Keterangan:

NR : Nilai rata-rata kelas

ƩN : Jumlah seluruh nilai

Ʃs : Jumlah seluruh siswa

F. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan pada penelitian ini ditunjukkan pada pencapaian

nilai siswa yang tuntas KKM dan keaktifan siswa dalam mengikuti

pembelajaran IPS dengan materi koperasi. KKM mata pelajaran IPS yang

harus dikuasai siswa kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016

adalah 70. Target keaktifan siswa dalam penelitian ini adalah sebesar 70%

siswa di kelas aktif mengikuti pembelajaran.

Kondisi awal dan kondisi akhir dari keaktifan dan prestasi belajar siswa

yang diharapkan adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

46

Tabel 8 : Kriteria Keberhasilan Penelitian

No.

Jenis

Keberhasilan

Penelitian

Indikator

Target

Pra Siklus Siklus 1 Siklus 2

1. Keaktifan Belajar Persentase siswa

berkeaktifan tinggi

40 %

(rendah)

60 %

(sedang)

70%

(tinggi)

2. Prestasi Belajar

Nilai rata-rata kelas 40 65 75

Persentase siswa

yang mencapai

KKM ( 70 )

40 % 60 % 70%

Keterangan:

Siklus dihentikan jika target akhir siklus 2 sudah tercapai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

47

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Pra Siklus

Keadaan siswa kelas IV SDN 3 Cawas dalam proses pembelajaran sudah

berjalan dengan baik. Hal ini ditandai dengan siswa aktif berangkat sekolah, dan

situasi sekolah kondusif untuk melakukan kegiatan pembelajaran.

Peneliti melakukan pengamatan terhadap proses pembelajaran di kelas IV

SDN 3 Cawas. Hasil dari pengamatan menunjukkan bahwa keaktifan siswa dalam

mengikuti pembelajaran masih rendah. Hal ini ditunjukkan dengan siswa masih

takut dan malu bertanya serta hubungan sosial antara siswa putra dan putra belum

baik pada saat guru akan membuat kelompok. Peneliti menemukan pula kendala

pada saat proses pembelajaran mata pelajaran IPS. Pada mata pelajaran ini

ternyata antusiasme siswa kurang baik dalam mengikuti pembelajaran sehingga

berdampak pada prestasi belajar siswa yang rendah. Hal ini ditunjukkan dengan

data nilai prestasi belajar siswa yang rata-rata masih dibawah KKM. Berikut

peneliti sajikan data hasil pengamatan keaktifan belajar siswa dan data prestasi

belajar siswa dalam proses pembelajaran IPS materi koperasi pada siswa kelas IV

SDN 3 Cawas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

48

Tabel 9 : Nilai Keaktifan Belajar Siswa pada Pra Siklus

No. Nama Siswa Nilai Keaktifan Kategori

1. DR 2 Rendah

2. AW 2 Rendah

3. AD 1 Sangat rendah

4. DO 1 Sangat rendah 5. IF 1 Sangat rendah 6. NZ 1 Sangat rendah 7. RD 1 Sangat rendah 8. SG 2 Rendah

9. AB 3 Sedang

10. FA 2 Rendah

11. SC 2 Rendah

12. AT 2 Rendah

13. AN 2 Rendah

14. BT 1 Sangat rendah

15. DA 2 Rendah

16. DN 3 Sedang

17. FR 2 Rendah

18. FD 1 Sangat rendah

19. IH 2 Rendah

20. MC 2 Rendah

21. MN 1 Sangat rendah 22. MD 1 Sangat rendah 23. NA 2 Rendah

Keterangan:

1 - 1,5 : Sangat rendah

1,6 - 2,5 : Rendah

2,6 - 3,5 : Sedang

3,5 - 4 : Tinggi

Berdasarkan tabel tersebut peneliti mendapatkan data. Siswa yang masih

sangat rendah keaktifannya adalah 9 orang ( ). Siswa yang masih

rendah keaktifannya adalah 12 orang ( . Siswa yang

keaktifannya sedang adalah 2 orang . Siswa yang keaktifannya

tinggi adalah tidak ada (0%).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

49

Berikut ini ini adalah data prestasi belajar siswa kelas IV SDN 3 Cawas

tahun pelajaran 2014/2015:

Tabel 10 : Daftar Nilai Ulangan IPS Kelas IV Semester 2 SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran

2014/2015

No. Nama Siswa Nilai Ketuntasan

1. EA 50 TT

2. AI 75 T

3. AM 70 T

4. AP 40 TT

5. AB 75 T

6. DA 65 TT

7. DAP 65 TT

8. KA 55 TT

9. MW 80 T

10. SP 70 T

11. SM 60 TT

12. SR 65 TT

13. TM 55 TT

14. DA 40 TT

15. AR 75 T

16. EF 80 T

17. VA 65 TT

Jumlah 1085 T=7, TT=10

Rata-rata 63,82

Persentase T ( KKM=70) 41,18 %

Persentase TT 58,82 %

Keterangan:

T : Tuntas

TT : Tidak Tuntas

2. Siklus 1

a. Perencanaan

Penelitian siklus 1 ini dilaksanakan dalam 2 pertemuan, pertemuan

pertama dilaksanakan hari Selasa tanggal 26 Januari 2016 dengan alokasi

waktu 2 x 35 menit pada jam pelajaran ke 4 dan 5. Pertemuan kedua

dilaksanakan hari Selasa tanggal 02 Februari 2016 dengan alokasi waktu 2 x

35 menit pada jam pelajaran ke 4 dan 5.

Pertemuan pertama siklus 1 dilaksanakan dengan materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

50

pembelajaran yang terdiri dari 4 indikator, yaitu:

1) menjelaskan pengertian koperasi

2) menceritakan sejarah koperasi

3) menyebutkan prinsip-prinsip koperasi

4) menjelaskan lambang koperasi

Pertemuan kedua siklus 2 dilaksanakan dengan materi pembelajaran

yang terdiri dari 4 indikator, yaitu:

1) menyebutkan beberapa jenis barang yang diperjualbelikan dalam

koperasi

2) menyebutkan tujuan koperasi

3) menyebutkan manfaat koperasi

4) menjelaskan struktur organisasi koperasi

b. Pelaksanaan

Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam, doa, presensi, dan

apersepsi. Pada kegiatan inti, guru menggunakan model pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw. Guru terlebih dahulu memberikan pengarahan kepada siswa mengenai

langkah-langkah pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe jigsaw. Guru

memberikan informasi materi tentang pengertian koperasi, sejarah koperasi,

prinsip-prinsip koperasi, dan lambang koperasi.

Selanjutnya siswa dibagi dalam 4 kelompok asal yang terdiri dari 5-6

siswa. Kemudian guru memberikan pokok-pokok materi ajar kepada setiap

kelompok untuk didiskusikan. Setiap siswa memilih satu pokok bahasan materi.

siswa-siswa yang mendapat pokok bahasan materi yang sama berkumpul menjadi

satu kelompok yang disebut kelompok ahli. Di kelompok ahli ini, siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

51

berdiskusi tentang pokok bahasan materi yang sudah mereka dapat. Materi yang

dibahas dalam kelompok ahli adalah a) kelompok ahli 1 membahas pengertian

koperasi; b) kelompok ahli 2 membahas sejarah koperasi; c) kelompok ahli 3

membahas prinsip-prinsip koperasi; d) kelompok ahli 4 membahas lambang

koperasi. Hasil dari diskusi ini kemudian dibawa siswa untuk disampaikan di

kelompok asal.

Selanjutnya setiap kelompok mendapatkan LKS dengan ragam soal

sesuai dengan indikator pembelajaran. Hasil pengerjaan LKS ini kemudian

disampaikan secara bergantian setiap kelompoknya dengan cara setiap kelompok

menunjuk satu orang untuk membacakan hasil pekerjaannya di depan kelas.

Pada kegiatan akhir guru mengajak siswa membuat kesimpulan dari

pembelajaran hari itu. Setelah membuat kesimpulan, guru mengajak siswa untuk

melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan.

Kemudian guru memberikan tindak lanjut berupa tugas rumah, yaitu mempelajari

materi selanjutnya yang sudah ditentukan.

Langkah-langkah pembelajaran pada pertemuan kedua siklus 1

dilakukan seperti pada pertemuan pertama. Yang membedakan adalah materi

pembelajarannya yang dibahas pada setiap kelompok. Materi pembelajaran pada

pertemuan kedua ini terdiri dari 4 indikator, yaitu:

1) menyebutkan beberapa jenis barang yang diperjualbelikan dalam

koperasi

2) menyebutkan tujuan koperasi

3) menyebutkan manfaat koperasi

4) menjelaskan struktur organisasi koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

52

Materi yang dibahas kelompok ahli pada pertemuan kedua siklus 1

adalah sebagai berikut a) kelompok ahli 1 membahas barang yang

diperjualbelikan di koperasi; b) kelompok ahli 2 membahas tujuan koperasi; c)

kelompok ahli 3 membahas manfaat koperasi; d) kelompok ahli 4 membahas

struktur organisasi koperasi.

Kegiatan diakhiri dengan mengerjakan tes tertulis secara individu

guna mengukur prestasi belajar siswa. Tes tertulis yang dikerjakan terdiri atas 20

soal pilihan ganda.

c. Observasi

Berdasarkan pelaksanaan siklus 1, peneliti mendapatkan data tentang

peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa. Adapun tabelnya sebagai

berikut:

Tabel 11 : Peningkatan Keaktifan Siswa pada Siklus 1

No Nama Siswa

Nilai Keaktifan Kategori

Pertemuan I Pertemuan II

1. DR 1 3 Sedang

2. AW 2 2 Rendah

3. AD 3 3 Sedang

4. DO 3 4 Tinggi

5. IF 4 4 Tinggi

6. NZ 4 4 Tinggi

7. RD 2 3 Sedang

8. SG 4 4 Tinggi

9. AB 3 4 Tinggi

10. FA 4 4 Tinggi

11. SC 2 2 Rendah

12. AT 3 4 Tinggi

13. AN 3 3 Sedang

14. BT 1 1 Sangat rendah

15. DA 1 1 Sangat rendah

16. DN 3 3 Sedang

17. FR 1 1 Sangat rendah

18. FD 3 4 Tinggi

19. IH 3 3 Sedang

20. MC 4 4 Tinggi

21. MN 2 2 Rendah

22. MD 3 4 Tinggi

23. NA 4 4 Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

53

Keterangan:

1 - 1,5 : Sangat rendah

1,6 - 2,5 : Rendah

2,6 - 3,5 : Sedang

3,5 - 4 : Tinggi

Berdasarkan tabel tersebut peneliti mendapatkan data. Siswa yang masih

sangat rendah keaktifannya adalah 3 orang ( ). Siswa yang masih

rendah keaktifannya adalah 3 orang ( . Siswa yang

keaktifannya sedang adalah 6 orang ( . Siswa yang keaktifannya

tinggi adalah 11 orang ( .

Berikut ini adalah tabel peningkatan prestasi belajar siswa pada siklus 1:

Tabel 12 : Data Nilai Tes Tertulis pada Siklus 1

No. Nama Siswa Nilai Ketuntasan

1. DR 60 TT

2. AW 55 TT

3. AD 70 T

4. DO 90 T

5. IF 80 T

6. NZ 80 T

7. RD 75 T

8. SG 75 T

9. AB 65 TT

10. FA 70 T

11. SC 60 TT

12. AT 65 TT

13. AN 50 TT

14. BT 40 TT

15. DA 55 TT

16. DN 75 T

17. FR 45 TT

18. FD 70 T

19. IH 65 TT

20. MC 70 T

21. MN 65 TT

22. MD 80 T

23. NA 70 T

Jumlah 1530 T=12, TT=11

Rata-rata 66,52

Persentase T (KKM=70) 52,17 %

Persentase TT 47,83 %

Keterangan:

T : Tuntas

TT : Tidak Tuntas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

54

d. Refleksi

Berdasarkan hasil observasi keaktifan belajar siswa dapat diketahui

jumlah siswa yang masuk dalam indikator pada lembar pengamatan. Pada siklus 1

pertemuan I, dari 23 siswa ternyata masih ada 8 siswa yang belum fokus pada

materi pembelajaran, 17 siswa belum optimal dalam kerja kelompok, 8 siswa

yang belum optimal dalam menyampaikan pendapat, dan 10 siswa yang belum

bisa menghargai pendapat teman. Pada pertemuan II, terdapat 6 siswa yang belum

fokus pada materi pembelajaran, 12 siswa belum optimal dalam kerja kelompok, 6

siswa yang belum optimal dalam menyampaikan pendapat, dan 7 siswa yang

belum bisa menghargai pendapat teman. Peneliti melihat data di atas tentang

keaktifan siswa yang sesuai indikator belum menunjukkan peningkatan keaktifan

yang signifikan, berdasarkan hal tersebut peneliti akan melanjutkannya pada

siklus 2.

Data hasil prestasi belajar siswa pada siklus 1 terdapat 11 siswa yang

belum tuntas nilai KKM pada mata pelajaran IPS. Berdasarkan data tersebut

peneliti akan melanjutkannya pada siklus 2 sehingga target yang sudah

direncanakan oleh peneliti tercapai.

3. Siklus 2

a. Perencanaan

Penelitian siklus 2 ini dilaksanakan dalam 2 pertemuan, pertemuan

pertama dilaksanakan hari Selasa tanggal 09 Februari 2016 dengan alokasi

waktu 2 x 35 menit pada jam pelajaran ke 4 dan 5. Pertemuan kedua

dilaksanakan hari Selasa tanggal 16 Februari 2016 dengan alokasi waktu 2 x

35 menit pada jam pelajaran ke 4 dan 5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

55

Pertemuan pertama siklus 2 dilaksanakan dengan materi pelajaran

yang terdiri dari 2 indikator, yaitu:

1) menjelaskan modal koperasi

2) mengidentifikasi jenis-jenis koperasi

Pertemuan kedua siklus 2 dilaksanakan dengan materi pembelajaran

yang terdiri dari 2 indikator, yaitu:

1) membedakan antara koperasi dengan badan usaha lain

2) menjelaskan peran koperasi dalam menyejahterakan rakyat

b. Pelaksanaan

Kegiatan pembelajaran diawali dengan salam, doa, presensi, dan

apersepsi. Pada kegiatan inti, guru menggunakan model pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw. Guru terlebih dahulu memberikan pengarahan kepada siswa mengenai

langkah-langkah pembelajaran menggunakan model kooperatif tipe jigsaw. Guru

memberikan informasi materi tentang modal koperasi dan jenis-jenis koperasi.

Selanjutnya siswa dibagi dalam 4 kelompok asal yang terdiri dari 5-6

siswa. Kemudian guru memberikan pokok-pokok materi ajar kepada setiap

kelompok untuk didiskusikan. Setiap siswa memilih satu pokok bahasan materi.

Siswa-siswa yang mendapat pokok bahasan materi yang sama berkumpul menjadi

satu kelompok yang disebut kelompok ahli. Di kelompok ahli ini, siswa

berdiskusi tentang pokok bahasan materi yang sudah mereka dapat. Materi yang

dibahas dalam kelompok ahli adalah a) kelompok ahli 1 membahas modal

koperasi bagian 1; b) kelompok ahli 2 membahas modal koperasi bagian 2; c)

kelompok ahli 3 membahas jenis-jenis koperasi bagian 1; d) kelompok ahli 4

membahas jenis-jenis koperasi bagian 2. Hasil dari diskusi ini kemudian dibawa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

56

siswa untuk disampaikan di kelompok asal.

Selanjutnya setiap kelompok mendapatkan LKS dengan ragam soal

sesuai dengan indikator pembelajaran. Hasil pengerjaan LKS ini kemudian

disampaikan secara bergantian setiap kelompoknya dengan cara setiap kelompok

menunjuk satu orang untuk membacakan hasil pekerjaannya di depan kelas.

Pada kegiatan akhir guru mengajak siswa membuat kesimpulan dari

pembelajaran hari itu. Setelah membuat kesimpulan, guru mengajak siswa untuk

melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan.

Kemudian guru memberikan tindak lanjut berupa tugas rumah, yaitu mempelajari

materi selanjutnya yang sudah ditentukan.

Langkah-langkah pembelajaran pada pertemuan kedua siklus 2

dilakukan seperti pada pertemuan pertama. Yang membedakan adalah materi

pembelajarannya. Materi pembelajaran pada pertemuan kedua ini terdiri dari 2

indikator, yaitu:

1) membedakan antara koperasi dengan badan usaha lain

2) menjelaskan peran koperasi dalam menyejahterakan rakyat

Materi yang dibahas kelompok ahli pada pertemuan kedua siklus 2

adalah sebagai berikut a) kelompok ahli 1 membahas perbedaan koperasi dengan

badan usaha lain bagian 1; b) kelompok ahli 2 membahas perbedaan koperasi

dengan badan usaha lain bagian 2; c) kelompok ahli 3 membahas upaya koperasi

dalam menyejahterakan masyarakat bagian 1; d) kelompok ahli 4 membahas

upaya koperasi dalam menyejahterakan masyarakat bagian 2.

Kegiatan diakhiri dengan mengerjakan tes tertulis secara individu

guna mengukur prestasi belajar siswa. Tes tertulis yang dikerjakan terdiri atas 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

57

soal pilihan ganda.

c. Observasi

Berdasarkan pelaksanaan siklus 2, peneliti mendapatkan data tentang

peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa. Adapun tabelnya sebagai

berikut:

Tabel 13 : Peningkatan Keaktifan Siswa pada Siklus 2

No

Nama Siswa Nilai Keaktifan

Kategori Pertemuan I Pertemuan II

1. DR 3 4 Tinggi

2. AW 2 4 Tinggi

3. AD 4 4 Tinggi

4. DO 4 4 Tinggi

5. IF 4 4 Tinggi

6. NZ 4 4 Tinggi

7. RD 3 3 Sedang

8. SG 4 4 Tinggi

9. AB 4 4 Tinggi

10. FA 3 3 Sedang

11. SC 3 3 Sedang

12. AT 4 4 Tinggi

13. AN 4 4 Tinggi

14. BT 2 2 Rendah

15. DA 3 4 Tinggi

16. DN 2 2 Rendah

17. FR 2 2 Rendah

18. FD 4 4 Tinggi

19. IH 4 4 Tinggi

20. MC 4 4 Tinggi

21. MN 3 3 Sedang

22. MD 4 4 Tinggi

23. NA 4 4 Tinggi

Keterangan:

1 - 1,5 : Sangat rendah

1,6 - 2,5 : Rendah

2,6 - 3,5 : Sedang

3,5 - 4 : Tinggi

Berdasarkan tabel tersebut peneliti mendapatkan data. Siswa yang masih

rendah keaktifannya adalah 3 orang ( ). Siswa yang

keaktifannya sedang adalah 4 orang ( . Siswa yang

keaktifannya tinggi adalah 16 orang .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

58

Berikut ini adalah tabel peningkatan prestasi belajar siswa pada siklus 2:

Tabel 14 : Data Nilai Tes Tertulis pada Siklus 2

No. Nama Siswa Nilai Ketuntasan

1. DR 80 T

2. AW 75 T

3. AD 80 T

4. DO 100 T

5. IF 80 T

6. NZ 100 T

7. RD 85 T

8. SG 75 T

9. AB 75 T

10. FA 70 T

11. SC 70 T

12. AT 75 T

13. AN 65 TT

14. BT 50 TT

15. DA 75 T

16. DN 85 T

17. FR 55 TT

18. FD 75 T

19. IH 75 T

20. MC 90 T

21. MN 85 T

22. MD 80 T

23. NA 70 T

Jumlah 1770 T=20, TT=3

Rata-rata 76,96

Persentase T (KKM=70) 86,96 %

Persentase TT 13,04 %

Keterangan:

T : Tuntas

TT : Tidak Tuntas

d. Refleksi

Berdasarkan hasil observasi keaktifan belajar siswa dapat diketahui

jumlah siswa yang masuk dalam indikator pada lembar pengamatan. Pada siklus 2

pertemuan I, dari 23 siswa ternyata masih ada 3 siswa yang belum fokus pada

materi pembelajaran, 8 siswa belum optimal dalam kerja kelompok, 3 siswa yang

belum optimal dalam menyampaikan pendapat, dan 5 siswa yang belum bisa

menghargai pendapat teman. Pada pertemuan II, terdapat 2 siswa yang belum

fokus pada materi pembelajaran, 4 siswa belum optimal dalam kerja kelompok, 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

59

siswa yang belum optimal dalam menyampaikan pendapat, dan 2 siswa yang

belum bisa menghargai pendapat teman. Peneliti melihat data di atas tentang

keaktifan siswa yang sesuai indikator sudah menunjukkan peningkatan keaktifan

yang signifikan, hal tersebut ditunjukkan dengan semakin banyak jumlah siswa

yang melakukan kegiatan pembelajaran sesuai dengan indikator pada lembar

pengamatan keaktifan.

Data hasil prestasi belajar siswa pada siklus 2 terdapat 3 siswa yang

belum tuntas nilai KKM pada mata pelajaran IPS. Hal tersebut menunjukkan

bahwa jumlah siswa yang sudah tuntas nilai KKM telah mencapai target yang

sudah direncanakan peneliti, dan siklus 2 dihentikan.

B. Pembahasan

1. Upaya Peningkatan Keaktifan dan Prestasi Belajar Siswa

Berdasarkan masalah yang didapat, peneliti menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan keaktifan dan

prestasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS dengan materi koperasi. Model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan pembelajaran dimana 5-6 siswa

dikumpulkan dalam beberapa kelompok (asal). Kemudian setiap siswa akan

bertanggungjawab pada satu pokok bahasan dan berkumpul dengan anggota dari

kelompok lain yang mendapatkan pokok bahasan yang sama. Kelompok tersebut

disebut kelompok ahli. Dalam kelompok ahli, siswa mendiskusikan pokok

bahasan yang sudah diperolehnya. Setelah selesai bekerja dalam kelompok ahli,

setiap siswa akan kembali pada kelompok asal. Di kelompok asal, siswa berbagi

hasil diskusi yang diperolehnya dari kelompok ahli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

60

2. Peningkatan Keaktifan

Data persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi dalam

pembelajaran IPS dengan kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi

dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat” adalah sebagai berikut:

Tabel 15 : Persentase Jumlah Siswa yang Berkeaktifan Tinggi

No Siklus Persentase

1 Pra Siklus 0%

2 Siklus 1 48%

3 Siklus 2 70%

Hasil pengamatan yang dilakukan peneliti selama pembelajaran siklus 1

dan siklus 2 menunjukkan bahwa keaktifan siswa dengan indikator tinggi

mengalami kenaikan yang cukup signitifikan bila dibandingkan dengan keadaan

awal. Pada keadaan awal persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi 0%,

hal ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya model pembelajaran yang masih

bersifat teacher centered sehingga siswa cenderung bosan dalam kegiatan

pembelajaran.

Keadaan awal yang menunjukkan keaktifan siswa yang masih rendah

tersebut menjadikan bahan awal bagi peneliti untuk melakukan penelitian ini.

Pada pelaksanaan tindakan yang dilaksanakan dalam 2 siklus dengan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw menunjukkan adanya peningkatan keaktifan

siswa. Hasil siklus 1 menunjukkan bahwa persentase jumlah siswa yang

berkeaktifan tinggi naik menjadi 48% dari keadaan awal yang hanya 0%.

Pelaksanaan siklus 2 juga menunjukkan grafik peningkatan persentase jumlah

siswa yang berkeaktifan tinggi bila dibandingkan siklus 1. Hasil pengamatan

siklus 2 menunjukkan bahwa persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi

mencapai 70%. Hasil ini juga menunjukkan target keaktifan siswa dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

61

kategori tinggi pada siklus 2 bisa tercapai.

Guna melihat hasil peningkatan persentase jumlah siswa yang berkeaktifan

tinggi kelas IV SDN 3 Cawas dalam pelajaran IPS dengan kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat”

tahun pelajaran 2015/2016 maka dibuat diagram grafik sebagai berikut:

Gambar 4. Grafik Perbandingan Persentase Jumlah Siswa yang Berkeaktifan Tinggi

3. Peningkatan Prestasi Belajar

Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas IV SDN 3 Cawas tahun

pelajaran 2015/2016 diperoleh data-data hasil tes dalam mata pelajaran IPS

dengan kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan

kesejahteraan masyarakat” dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.

Data hasil belajar siklus 1 dan siklus 2 akan dibandingkan dengan data

awal. Data awal diambil berdasarkan daftar nilai siswa kelas IV SDN 3 Cawas

tahun pelajaran 2014/2015.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

62

Tabel 16 : Perbandingan Nilai Rata-rata dan Persentase Ketuntasan

Pra Siklus 1 Siklus 2

No. Nama

Siswa Nilai

Ketunt

asan No.

Nama

Siswa Nilai

Ketun

tasan Nilai

Ketun

tasan

1. EA 50 TT 1. DR 60 TT 80 T

2. AI 75 T 2. AW 55 TT 75 T

3. AM 70 T 3. AD 70 T 80 T

4. AP 40 TT 4. DO 90 T 100 T

5. AB 75 T 5. IF 80 T 80 T

6. DA 65 TT 6. NZ 80 T 100 T

7. DAP 65 TT 7. RD 75 T 85 T

8. KA 55 TT 8. SG 75 T 75 T

9. MW 80 T 9. AB 65 TT 75 T

10. SP 70 T 10. FA 70 T 70 T

11. SM 60 TT 11. SC 60 TT 70 T

12. SR 65 TT 12. AT 65 TT 75 T

13. TM 55 TT 13. AN 50 TT 65 TT

14. DA 40 TT 14. BT 40 TT 50 TT

15. AR 75 T 15. DA 55 TT 75 T

16. EF 80 T 16. DN 75 T 85 T

17. VA 65 TT 17. FR 45 TT 55 TT

18. FD 70 T 75 T

19. IH 65 TT 75 T

20. MC 70 T 90 T

21. MN 65 TT 85 T

22. MD 80 T 80 T

23. NA 70 T 70 T

Jumlah 1085 T=7,

TT=10

1530 T=12,

TT=11

1770 T=20,

TT=3

Rata-rata 63,82 66,52 76,96

KKM 70

% T 41,18 52,17 86,96

% TT 58,82 47,83 13,04

Keterangan :

T : Tuntas

TT : Tidak Tuntas

Hasil perbandingan data di atas menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa

kelas IV SDN 3 Cawas meningkat setelah diadakannya tindakan dengan

mengubah model pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw. Dari data di atas menunjukkan bahwa sebelum diambil tindakan nilai rata-

rata siswa kelas IV SDN 3 Cawas hanya 63,82 dengan persentase ketuntasan

41,18%. Keadaan berubah ketika tindakan perbaikan pembelajaran dilakukan,

yaitu dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas dan persentase ketuntasan siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

63

Data siklus 1 menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa kelas IV SDN 3 Cawas

naik menjadi 66,52 dan persentase ketuntasan naik menjadi 52,17%. Data siklus 2

menunjukkan adanya peningkatan pula menjadi 76,96 untuk nilai rata-rata

kelasnya dan 86,96% untuk persentase ketuntasannya.

Guna melihat hasil peningkatan prestasi belajar siswa kelas IV SDN 3

Cawas dalam pelajaran IPS dengan kompetensi dasar “Mengenal pentingnya

koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat” tahun pelajaran

2015/2016 maka dibuat diagram grafik sebagai berikut:

Gambar 5. Perbandingan Nilai Rata-rata Siswa

Hasil penelitian ini juga sesuai dengan hasil penelitian dari Susanto (2010)

tentang “Peningkatan Prestasi Belajar pada Mata Pelajaran IPS dengan

Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Jigsaw pada Siswa Kelas

V SD Pangudi Luhur III Yogyakarta Tahun Pelajaran 2009/2010” dengan hasil

penelitian, yaitu pada data awal nilai yang diperoleh 53,05, pada siklus 1

mencapai 61,05 dan pada siklus 2 mencapai 72,22.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

64

Penelitian ini juga sejalan dengan penelitian Setyaningrum (2013) tentang

“Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Untuk Meningkatkan

Kualitas Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Tegalsari

08 Kota Tegal” dimana hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus 1 rata-

rata nilai hasil belajar siswa 73,95 dengan ketuntasan belajar klasikal 73,69%,

keaktifan siswa dalam proses pembelajaran sebesar 74,60% dengan kriteria tinggi,

dan nilai performansi guru 85,21 (A). Pada siklus 2 rata-rata nilai hasil belajar

siswa 81,84 dengan ketuntasan belajar klasikal 78,95%, keaktifan siswa dalam

proses pembelajaran 81,47% dengan kriteria sangat tinggi, dan nilai performansi

guru 92,86 (A).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

65

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil kesimpulan bahwa:

1. Upaya peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata

pelajaran IPS kompetensi dasar “Mengenal pentingnya koperasi dalam

meningkatkan kesejahteraan masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat

dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a) Siswa dibagi

atas beberapa kelompok, masing-masing anggota kelompok 5-6 orang; b)

Materi pelajaran diberikan kepada siswa dalam bentuk teks yang telah

dibagi-bagi menjadi beberapa sub bab; c) Setiap anggota kelompok

membaca sub bab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk

mempelajarinya; d) Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari

sub bab yang sama bertemu dalam kelompok-kelompok ahli untuk

mendiskusikannya; e) Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke

kelompoknya bertugas mengajar teman-temannya; f) Pada pertemuan dan

diskusi kelompok asal, siswa-siswa dikenai tagihan berupa kuis individual.

2. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan

keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPS kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016. Hal ini

ditunjukkan oleh peningkatan persentase jumlah siswa yang berkeaktifan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

66

tinggi. Pada kondisi awal persentase jumlah siswa yang berkeaktifan tinggi

hanya (0%), menjadi 48% pada siklus 1, dan menjadi 70% pada siklus 2.

3. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan

prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kompetensi dasar

“Mengenal pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat” kelas IV SDN 3 Cawas Tahun Pelajaran 2015/2016. Hal ini

ditunjukkan dengan peningkatan nilai rata-rata kelas dan persentase

ketuntasan. Pada kondisi awal nilai rata-rata siswa 63,82 dan persentase

ketuntasan 41,18 %. Nilai rata-rata siswa menjadi 66,52 dengan persentase

ketuntasan 52,17 % pada siklus 1, dan nilai rata-rata siswa menjadi 76,96

dengan persentase ketuntasan 86,96 % pada siklus 2.

B. Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan dalam penelitian ini antara lain:

1. Dalam pembelajaran guru masih terbawa dengan metode konvensional

atau belum terbiasa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw sehingga penerapan dalam pembelajaran kurang maksimal. Selain

itu penggunaan media yang belum maksimal sehingga pemahaman siswa

tentang materi kurang.

2. Kurangnya waktu dalam pembelajaran, proses model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw ini membutuhkan waktu yang lebih banyak,

sementara waktu pelaksanaan model ini harus disesuaikan dengan beban

materi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

67

C. Saran

Berdasarkan penelitian yang sudah dilaksanakan, ada beberapa saran yang

perlu dipertimbangkan khususnya dalam penerapan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw, antara lain:

1. Bagi guru, hendaknya menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw sebagai model alternatif dalam merancang pembelajaran untuk

merangsang keaktifan siswa. Sebaiknya menggunakan media dalam

pembelajaran untuk mendukung terciptanya keaktifan siswa sehingga

dapat meningkatkan tingkat pemahaman siswa.

2. Bagi peneliti, hendaknya dapat mengalokasikan waktu yang tepat dalam

proses pembelajaran dengan materi yang akan diajarkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

68

DAFTAR REFERENSI

Arikunto, S. (2002). Prosedur Suatu Penelitian: Pendekatan Praktek. Edisi Revisi

Kelima. Jakarta: Rineka Cipta

Arikunto, S. (2009). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Aneka

Cipta.

Aries, E.F. (2009). Indikator Keaktifan Siswa yang dapat Dijadikan Penilaian

dalam PTK. http://ardhana12.wordpress.com/2009/01/20/indikator-

keaktifan-siswa yang-dapat-dijadikan-penilaian-dalam-ptk-2/. Diakses

pada tanggal 24 April 2016.

Dimyati, M. (1999). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Hamalik, O. (2008). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Imron, A. (1996). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.

Jacobsen, E. & Kauchak. (2009). Methods For Teaching: Metode-Metode

Pengajaran Meningkatkan Belajar Siswa TK-SMA. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Kasbolah, K. (2001). Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Universitas Negeri

Malang.

Mahmud, M.D. (1990). Psikologi suatu Pengantar. Yogyakarta: BPFE.

Muhibbin, S. (1995). Psikologi Pendidikan suatu Pendekatan Baru. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E. (2007). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan sebuah Panduan

Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Dierich, P. D. http://m4y-a5a.blogspot.co.id/2012/09/indikator-dan-faktor-faktor-

keaktifan.html. Diakses pada tanggal 24 April 2016.

Poerwadarminta, W.J.S. (1984). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai

Pustaka.

Riduwan. (2011). Dasar-dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.

Rusman. (2010). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme

Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Setyaningrum, D. (2013). Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Jigsaw untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPA pada Siswa Kelas

V SD Negeri Tegalsari 08 Kota Tegal. Semarang: Universitas Negeri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

69

Semarang. http://lib.unnes.ac.id/18177/1/1402408294.pdf. Diakses tanggal

21 Februari 2016.

Solihatin, E & Raharjo. (2007). Cooperative Learning: Analisis Model

Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara.

Sri Rumini dkk. (1995). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: FIP-UNY.

Sugiyanto. (2010). Model-model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Yuma

Pustaka.

Sumaatmadja, N. (1980). Metodologi Pengajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.

Bandung: Alumni.

Suprijono, A. (2009). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi Paikem.

Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Susanto, W. (2010). Peningkatan Prestasi Belajar pada Mata Pelajaran IPS

dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Jigsaw

pada Siswa Kelas V SD Pangudi Luhur III Yogyakarta Tahun Pelajaran

2009/2010. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Suyatno. (2009). Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana

Pustaka.

Tim Penyusun. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat. Jakarta: PT

Gramedia Pustaka.

Trianto. (2009). Mendesain Model pembelajaran Inovatif Progresif: Konsep,

Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana.

Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan

Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Jakarta: Bumi Aksara.

Utami. C.Y. (2010). Peningkatan Keaktifan Siswa Kelas IV A dalam

Pembelajaran IPS dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif

Teknik Jigsaw di SD Negeri Ringinanom 2 Kecamatan Tempuran

Kabupaten Magelang Tahun Pelajaran 2009/2010. Yogyakarta:

Universitas Sanata Dharma.

Winkel, W.S. (1984). Bimbingan dan Konseling Di Sekolah Menengah. Jakarta:

Gramedia.

Yamin, M. (2007). Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

70

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

71

Lampiran 1

Silabus Pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

73

Lampiran 2

RPP Siklus 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

78

Lampiran 3

RPP Siklus 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

81

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

83

Lampiran 4

Materi Pembelajaran Siklus 1

KOPERASI

I. Pengertian Koperasi

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau

badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip

koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas

kekeluargaan. Koperasi berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945

serta berdasarkan atas asas kekeluargaan. Tujuan koperasi adalah untuk

meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada

umumnya. Selain itu, juga ikut membangun tatanan perekonomian nasional

mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur yang berlandaskan

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Fungsi koperasi menurut Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992

adalah sebagai berikut:

1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi

anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk

meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial.

2. Koperasi berperan secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas

kehidupan manusia dan masyarakat.

3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan

perekonomian nasional dengan koperasi sebagai soko gurunya.

4. Mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional berdasarkan

asas kekeluargaan.

II. Sejarah Koperasi

Gerakan koperasi di gagas pertama kali oleh Robert Owen (1771-

1858). Ia menerapkannya pada usaha pemintalan kapas di New Lanark,

Skotlandia. Gerakan koperasi kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh William

King (1786-1865) ia mendirikan took koperasi di Brigthon, Inggris. Koperasi

akhirnya berkembang dinegara-negara lain termasuk Indonesia. Di Jerman, berdiri

koperasi yang menggunakan prinsip-prinsip yang sama dengan koperasi buatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

84

Inggris.

Koperasi Indonesia didirikan pada tanggal 12 Juli 1960 oleh Drs.

Moh.Hatta. Pada waktu itu beliau menjabat sebagai Wakil Presiden. Beliau

memang ahli ekonomi. Menurut beliau ekonomi kerakyatanlah yang bisa

menyejahterakan rakyat Indonesia. Atas jasanya di bidang koperasi, Drs. Moh.

Hatta diangkat menjadi Bapak Koperasi Indonesia. Tanggal 12 Juli ditetapkan

sebagai Hari Koperasi.

III. Prinsip Koperasi

Koperasi yang merupakan kegiatan dalam bidang ekonomi, mempunyai

prinsip sebagai berikut:

1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.

2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis.

3. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding

dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota.

4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.

5. Kemandirian, pendidikan, dan kerjasama antara koperasi.

IV. Hak dan Kewajiban Anggota Koperasi

1. Hak anggota koperasi

- Menghadiri, berpendpat dan memberikan suara dalam rapat

- Memilih atau dipilih menjadi pengurus atau pengawas

- Memberikan pendapat atau saran kepada pengurus dan pengawas di luar

rapat anggota

- Memanfaatkan koperasi dan mendapat pelayanan yang sama antar

sesame anggota.

- Mendapat keterangan mengenai perkembangan koperasi menurut

ketentuan dalam anggaran dasar

2. Kewajiban anggota koperasi

- Memenuhi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta keputusan

yang telah disepakati

- Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang telah diselenggarakan

- Mengembangkan dan memelihara kebersamaan atas asas kekeluargaan

V. Lambang Koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

85

1. Rantai melambangkan persahabatan yang kekal.

2. Gigi roda melambangkan usaha/karya yang terus-menerus

3. Kapas dan padi melambangkan kemakmuran yang diusahakan dan yang

harus dicapai oleh koperasi.

4. Timbangan melambangkan keadilan sosial.

5. Bintang dan perisai melambangkan Pancasila.

6. Pohon beringin melambangkan sifat kemasyarakatan berkepribadian

Indonesia yang kokoh dan berakar.

7. Tulisan Koperasi Indonesia melambangkan kepribadian Koperasi Rakyat

Indonesia.

8. Merah putih melambangkan sifat nasional koperasi.

VI. Manfaat dan Tujuan Koperasi

Segala sesuatu dibentuk atau didirikan tentu mempunyai tujuan. Berikut

ini adalah tujuan pembentukan koperasi di Indonesia:

1. Memajukan kesejahteraan anggota

2. Memajukan kesejahteraan masyarakat

3. Membangun tatanan ekonomi nasional

Ketiga tujuan tersebut saling berkaitan. Dengan adanya koperasi kebutuhan

para anggota dapat diperoleh di koperasi. Dengan terpenuhinya kebutuhan

anggota maka semakin meningkatlah kesejahteraan anggota koperasi. Dengan

memajukan kesejahteraan anggotanya berarti koperasi juga memajukan

kesejahteraan masyarakat dan memajukan tatanan ekonomi nasional. Keseluruhan

tujuan koperasi tersebut adalah dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju,

adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Manfaat koperasi bagi anggota tidak hanya memenuhi kebutuhan anggota. Jika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

86

kita menjadi anggota sebuah koperasi maka kita akan memperoleh manfaat lain

yakni:

1. Pada akhir tahun setiap anggota mendapat keuntungan yang disebut Sisa

Hasil Usaha (SHU)

2. Setiap anggota dapat berlatih berorganisasi dan bergotong royong

3. Setiap anggota dapat berlatih bertanggung jawab

VII. Organisasi Koperasi

Organisasi koperasi terdiri atas rapat anggota, pengurus, dan pengawas.

Kekuasaan tertinggi dalam koperasi adalah rapat anggota. Rapat tersebut dihadiri

oleh anggota yang pelaksanaannya telah diatur dalam anggaran dasar. Rapat

anggota dilaksanakan paling sedikit sekali dalam satu tahun. Untuk pengesahan

pertanggungjawaban pengurus dan pengawas paling lambat 6 bulan. Persyaratan,

tata cara, dan tempat penyelenggaraan rapat anggota dan rapat anggota luar biasa,

diatur dalam anggaran dasar.

1. Rapat anggota

Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam koperasi.

Rapat anggota berhak meminta keterangan dan pertanggungjawaban pengurus dan

pengawas mengenai pengelolaan koperasi. Rapat anggota diadakan paling sedikit

sekali dalam setahun. Hal yang dilakukan dalam rapat anggota tahunan antara lain:

- Menetapkan anggaran dasar

- Memilih, mengangkat dan memberhentikan pengurus serta pengawas

- Meminta laporan pertanggungjawaban pengurus

- Menetapkan pembagian sisa hasil usaha

Di dalam koperasi, setiap anggota mempunyai kewajiban dan hak yang sama.

Kewajiban anggota koperasi adalah sebagai berikut:

- Menaati peraturan koperasi

- Menghadiri rapat anggota

- Membayar iuran atau simpanan pokok dan simpanan wajib

Sedangkan hak-hak anggota koperasi antara lain sebagai berikut:

- Mengajukan usul dalam suatu rapat

- Mendapat keuntungan atas Sisa Hasil Usaha (SHU)

- Dipilih menjadi pengurus koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

87

- Memanfaatkan koperasi dan mendapat pelayanan yang sama antara

sesama anggota

- Mendapatkan keterangan mengenai perkembangan Koperasi

2. Pengurus

Pengurus dipilih dari dan oleh anggota dalam rapat anggota. Pengurus

sebagai pemegang kuasa rapat anggota. Masa jabatan pengurus paling lama 5

tahun. Tugas pengurus koperasi adalah sebagai berikut:

- Mengelola koperasi dan usahanya.

- Menggunakan rancangan kerja.

- Menyelenggarakan rapat anggota.

- Mengajukan laporan keuangan dan pertanggungjawaban.

- Menyelenggarakan perbukuan keuangan dan inventaris secara tertib.

- Memelihara daftar buku anggota dan pengurus.

Wewenang pengurus koperasi, adalah sebagai berikut:

- Mewakili koperasi di dalam dan di luar pengadilan.

- Memutuskan penerimaan dan penolakan anggota baru serta

pemberhentian anggota sesuai anggaran dasar.

- Melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan kemanfataan

koperasi sesuai tanggung jawab dari keputusan rapat anggota.

- Melalui keputusan rapat anggota, pengurus dapat mengangkat pengelola

yang diberi wewenang dan kuasa untuk mengelola yang bertanggung

jawab kepada pengurus.

3. Pengawas

Pengawas dipilih dari dan oleh anggota koperasi dalam rapat anggota.

Pengawas bertanggungjawab pada rapat anggota. Semua hasil pengawasan yang

dilakukan oleh pengawas harus dirahasiakan dari pihak luar koperasi. Persyaratan

untuk dapat dipilih menjadi pengawas, ditetapkan dalam anggaran dasar.

Pengawas dipilih dari dan oleh anggota dalam rapat anggota. Pengawas bertugas

melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan pengelolaan

koperasi. Wewenang pengawas meneliti catatan yang ada pada koperasi.

Pengawas harus merahasiakan hasil pengawasannya terhadap pihak ketiga. Hal

yang harus dilakukan oleh pengawas koperasi antara lain:

- Mengawasi pelaksanaan dan pengelolaan koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

88

- Membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasan

- Meneliti catatan yang ada pada koperasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

89

Lampiran 5

Soal Diskusi dan Kunci Jawaban

Siklus 1

Sekolah

Mata Pelajaran

Kelas/Semester

Hari, Tanggal

Alokasi Waktu

: SD Negeri 3 Cawas

: IPS

: IV/2

: Selasa, 26 Januari 2016

Selasa, 02 Februari 2016

: 4 x 35 Menit ( 2 x Pertemuan )

A. Indikator Hasil Belajar

1. Menjelaskan pengertian koperasi

2. Menceritakan sejarah koperasi

3. Menyebutkan prinsip-prinsip koperasi

4. Menjelaskan lambang koperasi

5. Menyebutkan bebeapa jenis barang yang diperjualbelikan dalam koperasi

6. Menyebutkan tujuan koperasi

7. Menyebutkan manfaat koperasi

8. Menjelaskan struktur organisasi koperasi

B. Petunjuk Bagi Siswa

1. Diskusikan tugas dari guru dalam kelompok ahli

2. Kerjakan soal dengan teliti dan sungguh-sungguh

C. Kegiatan Belajar

1. Kegiatan Belajar I

Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi pelajaran

yang akan dipelajari.

2. Kegiatan Belajar II

a. Siswa dibentuk menjadi 4 kelompok asal.

b. Setiap kelompok diberi beberapa soal.

c. Setiap siswa dalam satu kelompok mendapat soal yang berbeda.

3. Kegiatan Belajar II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

90

a. Siswa yang mendapat nomor soal yang sama mengerjakan dalam

kelompok ahli.

b. Setelah diskusi dalam kelompok ahli selesai, siswa kembali dalam

kelompok asal.

4. Kegiatan Belajar III

Siswa mengerjakan soal-soal di kelompok asal kemudian hasilnya

dibacakan didepan kelas.

Refleksi

1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran ini?

2. Apakah kalian mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran ini?

Siklus 2

Sekolah

Mata Pelajaran

Kelas/Semester

Hari, Tanggal

Alokasi Waktu

: SD Negeri 3 Cawas

: IPS

: IV/2

: Selasa, 09 Februari 2016

Selasa, 16 Februari 2016

: 4 x 35 Menit ( 2 x Pertemuan )

A. Indikator Hasil Belajar

1. Menjelaskan modal koperasi

2. Mengidentifikasi jenis-jenis koperasi

3. Membedakan antara koperasi dengan badan usaha lain

4. Menjelaskan peran koperasi dalam menyejahterakan rakyat

B. Petunjuk Bagi Siswa

1. Diskusikan tugas dari guru dalam kelompok ahli

2. Kerjakan soal dengan teliti dan sungguh-sungguh

C. Kegiatan Belajar

1. Kegiatan Belajar I

Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi pelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

91

yang akan dipelajari.

2. Kegiatan Belajar II

a. Siswa dibentuk menjadi 4 kelompok asal.

b. Setiap kelompok diberi beberapa soal.

c. Setiap siswa dalam satu kelompok mendapat soal yang berbeda.

3. Kegiatan Belajar II

a. Siswa yang mendapat nomor soal yang sama mengerjakan dalam

kelompok ahli.

b. Setelah diskusi dalam kelompok ahli selesai, siswa kembali dalam

kelompok asal.

4. Kegiatan Belajar III

Siswa mengerjakan soal-soal di kelompok asal kemudian hasilnya

dibacakan didepan kelas.

Refleksi

1. Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pembelajaran ini?

2. Apakah kalian mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran ini?

Soal Diskusi Siklus 1

Kelompok

Nama/No.Absen

: .................................

: 1. ............................. / ................

2. ............................. / ................

3. ............................. / ................

4. ............................. / ................

5. ............................. / ................

6. ............................. / ................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

92

Kerjakan Soal-soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Apakah pengertian dari koperasi?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

2. Kapan koperasi di Indonesia didirikan dan siapa pendirinya?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

3. Sebutkan 3 prinsip koperasi!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

4. Sebutkan 3 Hak Anggota Koperasi!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

5. Apakah arti dari lambang koperasi Rantai dan Timbangan?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

6. Tuliskan struktur organisasi koperasi!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

Soal Diskusi Siklus 2

Kelompok

Nama/No.Absen

: .................................

: 1. ............................. / ................

2. ............................. / ................

3. ............................. / ................

4. ............................. / ................

5. ............................. / ................

6. ............................. / ................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

93

Kerjakan Soal-soal dibawah ini dengan jawaban yang tepat!

1. Dalam koperasi modal sendiri berasal dari apa saja?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

2. Apakah yang dimaksud dengan Koperasi Simpan Pinjam (KSP)?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

3. Sebutkan 3 contoh koperasi berdasarkan keanggotaannya!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

4. Apakah yang dimaksud koperasi primer?

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

5. Tuliskan 2 perbedaan koperasi dengan badan usaha lainnya!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

6. Sebutkan 3 Kelebihan koperasi di Indonesia!

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

_______________________________________________________________

Kunci Jawaban Soal Diskusi Siklus 1

1. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan

hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip

koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas

kekeluargaan.

2. Koperasi Indonesia didirikan pada tanggal 12 Juli 1960 oleh Drs. Moh. Hatta.

3. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka, Pengelolaan dilakukan secara

demokratis, Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

94

sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota, Pemberian

balas jasa yang terbatas terhadap modal, Kemandirian, pendidikan, dan kerja

sama antara koperasi.

4. Menghadiri, berpendpat dan memberikan suara dalam rapat, Memilih atau

dipilih menjadi pengurus atau pengawas, Memberikan pendapat atau saran

kepada pengurus dan pengawas di luar rapat anggota, Memanfaatkan koperasi

dan mendapat pelayanan yang sama antar sesama anggota, Mendapat

keterangan mengenai perkembangan koperasi menurut ketentuan dalam

anggaran dasar.

5. Rantai melambangkan persahabatan yang kekal, Timbangan melambangkan

keadilan sosial.

6. Organisasi koperasi terdiri atas rapat anggota, pengurus, dan pengawas.

Kunci Jawaban Soal Diskusi Siklus 2

1. Simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela, simapanan cadangan,

dan simpanan hibah.

2. Koperasi Simpan Pinjam (KSP): Koperasi ini melayani para anggotanya untuk

menabung dengan mendapatkan imbalan jasa.

3. Koperasi Pegawai Negeri, Koperasi Pasar, Koperasi Unit Desa, Koperasi

Sekolah.

4. Koperasi primer: Koperasi primer merupakan koperasi yang beranggotakan

orang-orang. Anggota koperasi primer paling sedikit 20 orang.

5.

No Perbandingan Koperasi BUMN/BUMS

1 Tujuan

Kesejahteraan bersama Mencari laba sebanyak

– banyaknya

2 Sifat

keanggotaan

Sukarela/bebas Tertutup/tidak semua orang

3 Modal Para anggota Negara atau orang-orang

4 Kekuasaan

tertinggi

Rapat anggota Rapat Umum Pemegang Saham

(RUPS)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

95

5 Laba Besar kecil peran Besar kecil modal

6 Organisasi Pengurus, pengawas, dan

rapat anggota

RUPS, direksi, dan komisaris

6. Hal-hal yang menjadi kelebihan koperasi di Indonesia adalah:

- Bersifat terbuka dan sukarela.

- Besarnya simpanan pokok dan simpanan wajib tidak memberatkan

anggota.

- Setiap anggota memiliki hak suara yang sama, bukan berdasarkan besarnya

modal

- Bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota dan bukan sematamata

mencari keuntungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

96

Lampiran 6

Hasil Diskusi Siswa Siklus 1 dan 2

Siklus 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

97

Siklus 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

98

Lampiran 7

Kisi-Kisi Soal Siklus 1

Standar

Kompetensi Kompetensi dasar Indikator Nomor Soal

2. Mengenal

sumber daya alam,

kegiatan ekonomi

dan kemajuan

teknologi di

lingkungan

kabupaten/kota

dan provinsi

2.2. Mengenal

pentingnya

koperasi dalam

meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

2.1.1. Menjelaskan

pengertian koperasi

2.1.2. Menceritakan

sejarah koperasi

2.1.3. Menyebutkan

prinsip-prinsip koperasi

2.1.4. Menjelaskan

lambang koperasi

2.1.5. Menyebutkan

beberapa jenis barang

yang diperjualbelikan

dalam koperasi

2.1.6. Menyebutkan

tujuan koperasi

2.1.7. Menyebutkan

manfaat koperasi

2.1.8. Menjelaskan

struktur organisasi

koperasi

1, 2

3, 4, 19

15, 16

5, 6, 7

12, 13

9, 17

8, 10

11, 14, 18, 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

99

Lampiran 8

Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Siklus 1

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Soal Tes Siklus 1

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang benar!

1. Badan usaha yang paling sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia

adalah……..

a. Pabrik

b. Toko

c. Koperasi

d. Usaha

2. Pengertian koperasi secara umum adalah…

a. Organisasi yang beranggotakan orang yang bekerjasama secara sukarela

untuk mencapai tujuan bersama berasaskan kekeluargaan

b. Organisasi yang beranggotakan orang yang bekerjasama secara sukarela

untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya

c. Organisasi yang didirikan oleh negara yang modalnya sebagian atau

seluruhnya berasal dari Negara

d. Organisasi yang didirikan dan dimodali seorang atau sekelompok orang

3. Bapak koperasi Indonesia adalah………

a. Soekarno

b. Moh Hatta

c. Moh Yamin

d. Soeharto

4. Hari koperasi diperingati setiap tanggal…

a. 11 Juli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

100

b. 12 Juli

c. 11 Juni

d. 12 Juni

5. Lambang koperasi yang memiliki arti persahabatan yang kokoh

adalah………….

a. Pohon beringin

b. Kepala banteng

c. Rantai

d. Bintang dan perisai

6. Gambar timbangan pada lambang koperasi memiliki arti……….

a. Keadilan sosial

b. Kemakmuran rakyat

c. Persahabatan yang kokoh

d. Usaha yang terus menerus

7. Sifat nasional koperasi dilambangkan oleh………

a. Pohon beringin

b. Bintang dan perisai

c. Warna merah dan putih

d. Roda bergigi

8. Mempermudah angggota masyarakat memperoleh kebutuhan merupakan…..

a. Hak anggota koperasi

b. Manfaat koperasi

c. Tujuan koperasi

d. Kewajiban anggota koperasi

9. Di bawah ini merupakan tujuan koperasi adalah…..

a. Meningkatkan kesejahteraan anggota

b. Meningkatkan kesejahteraan pengawas

c. Memperoleh keuntungan besar

d. Menjual barang kebutuhan siswa

10. Siswa SD N Umbulwidodo adalah anggota koperasi sekolah. Salah satu

manfaat yang diperoleh siswa menjadi anggota koperasi adalah……

a. Mendapat musuh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

101

b. Melatih kedisiplinan

c. Melatih berorganisasi

d. Mendapa teman

11. Memenuhi anggaran dasar merupakan……..

a. Kewajiban anggota koperasi

b. Hak anggota koperasi

c. Manfaat koperasi

d. Tujuan koperasi

12. Bacalah kalimat di bawah ini!

1. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan atas asas kekeluargaan

2. Memilih atau dipilih menjadi pengrus atau pengawas

3. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan

4. Menghadiri, berpendapat, dan memberikan suara dalam rapat

Berdasarkan kalimat diatas yang merupakan hak anggota koperasi

adalah……..

a. Semuanya

b. 1

c. 1 dan 2

d. 1 dan 3

13. Dibawah ini yang merupakan kewajiban anggota koperasi adalah…..

a. Menghadiri, berpendapat, dan memberikan suara dalam rapat anggota

b. Memilih atau dipilih menjadi pengurus atau pengawas

c. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan

d. Memanfaatkan koperasi dan mendapat pelayanan yang sama antar sesama

anggota

14. SHU dibagikan kepada anggota setiap ….

a. Minggu c. Akhir tahun

b. Akhir bulan d. Rapat

15. Asas koperasi, yaitu ….

a. Kekeluargaan dan kegotong royongan

b. Keadilan dan kejujuran

c. Kekayaan dan kerja sama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

102

d. Kebijaksanaan dan kemanusiaan

16. Kemajuan koperasi menjadi tanggung jawab.....

a. Pengurus koperasi

b. Karyawan

c. Badan pengawas

d. Anggota dan pengurus

17. Koperasi dibentuk bertujuan untuk.....

a. Meningkatkan kesejahteraan pengurus

b. Memperoleh keuntungan besar

c. Meningkatkan kesejahteraan anggota

d. Menjual barang kebutuhan

18. Pengurus koperasi dipilih oleh.....

a. Anggota

b. Pemerintah

c. Badan pengawas

d. Pengurus lama

19. Yang memperkenalkan Koperasi pertama kali di Indonesia adalah....

a. Dr. Wahidin S

b. Robert Owen

c. R. Aria Wiriatmadja

d. Dr. Sutomo

20. Dibawah ini merupakan Perangkat Organisasi Koperasi, kecuali.......

a. Rapat Anggota

b. Pemimpin

c. Pengurus

d. Pengawas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

103

KUNCI JAWABAN

Soal Tes Siklus 1

1. C

2. A

3. B

4. B

5. C

6. A

7. C

8. B

9. A

10. C

11. A

12. D

13. C

14. C

15. A

16. D

17. C

18. A

19. B

20. B

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

104

Lampiran 9

Hasil Jawaban Siswa Siklus 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

105

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

106

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

107

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

108

Lampiran 10

Materi Pembelajaran Siklus 2

I. MODAL KOPERASI

Usaha koperasi dilakukan bersama dan dibangun dengan modal bersama.

Dengan demikian diharapkan koperasi akan lebih maju dibandingkan dengan

badan usaha lain. Menurut Undang-Undang Perkoperasian modal koperasi terdiri

dari modal sendiri dan modal pinjaman.

1. Modal sendiri

Modal sendiri dapat berasal dari:

a. Simpanan pokok

Simpanan pokok adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh

anggota kepada koperasi pada saat masuk menjadi anggota. Jumlah

simpanan pokok setiap anggota adalah sama besar. Simpanan pokok

tidak dapat diambil kembali selama yang bersangkutan masih menjadi

anggota.

b. Simpanan wajib

Simpanan wajib adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan anggota

dalam jangka waktu tertentu. Biasanya dibayar tiap bulan. Jumlah

simpanan wajib tidak harus sama untuk tiap anggota. Simpanan wajib

tidak dapat diambil kembali selama yang bersangkutan masih menjadi

anggota.

c. Simpanan sukarela

Simpanan sukarela merupakan simpanan yang jumlah dan waktu

pembayarannya tidak ditentukan. Simpanan sukarela dapat diambil

anggota sewaktu-waktu.

d. Dana cadangan

Dana cadangan adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan

Sisa Hasil Usaha (SHU). Dana cadangan berfungsi untuk memupuk

modal sendiri dan untuk menutup kerugian koperasi bila diperlukan.

e. Dana hibah.

Dana hibah adalah dana pemberian dari orang atau lembaga lain

kepada koperasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

109

2. Modal pinjaman

Modal pinjaman dapat berasal dari:

a. Anggota

b. Koperasi lain

c. Bank

d. Sumber lain yang sah

Selain modal sendiri dan modal pinjaman, koperasi dapat melakukan

pemupukan modal yang berasal dari modal penyertaan. Modal penyertaan

bersumber dari pemerintah maupun masyarakat. Untuk meningkatkan usaha

koperasi harus dilakukan secara produktif, efektif, dan efisien. Hal ini dapat

memberikan nilai tambah dan manfaat yang sebesar-besarnya pada anggota yang

tetap. Seperti memperoleh sisa hasil usaha yang wajar. Agar koperasi dapat

mewujudkan fungsi dan perannya, usaha yang dikembangkan adalah usaha dalam

kehidupan ekonomi rakyat. Salah satu di antaranya adalah simpan pinjam. Untuk

mengembangkan usaha koperasi, pemerintah memberikan dorongan dalam bentuk

kesempatan usaha yang seluas-luasnya, memantapkan menjadi koperasi yang

sehat, tangguh dan mandiri, mengupayakan tata hubungan saling menguntungkan

dengan badan usaha, membudayakan koperasi dalam masyarakat. Adapun

bimbingan dan kemudahan pemerintah terhadap koperasi adalah sebagai berikut:

- Pendidikan, pelatihan, penyuluhan, dan penelitian perkoperasian.

- Bimbingan usaha sesuai kepentingan ekonomi anggota.

- Kemudahan memperkokoh permodalan.

- Pengembangan jaringan usaha koperasi.

- Memberikan bantuan konsultasi untuk mengatasi permasalahan

koperasi.

II. JENIS-JENIS KOPERASI

1. Berdasarkan jenis usahanya

Berdasarkan jenis usahanya koperasi dapat kita bedakan sebagai berikut:

a. Koperasi produksi: Koperasi jenis ini melakukan usaha produksi atau

menghasilkan barang. Barang-barang yang dijual di koperasi adalah

hasil produksi anggota koperasi. Bagi para anggota yang memiliki

usaha, dapat memasok hasil produksinya ke koperasi. Misalnya,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

110

berupa hasil kerajinan, pakaian jadi, dan bahan makanan.

b. Koperasi konsumsi: Koperasi ini menyediakan semua kebutuhan para

anggota dalam bentuk barang antara lain berupa bahan makanan,

pakaian, alat tulis atau peralatan rumahtangga.

c. Koperasi Simpan Pinjam (KSP): Koperasi ini melayani para

anggotanya untuk menabung dengan mendapatkan imbalan jasa. Bagi

anggota yang memerlukan dana dapat meminjam dengan memberikan

jasa kepada koperasi. Pengembalian pinjaman dilakukan dengan

mengangsur. Jasa yang diberikan kepada penabung dan jasa yang

diterima koperasi dari peminjam sesuai dengan kesepakatan pada

rapatanggota.

d. Koperasi Serba Usaha(KSU): Koperasi Serba Usaha (KSU) terdiri

atas berbagai jenis usaha. Seperti menjual kebutuhan pokok dan

barang-barang hasil produksi anggota, melayani simpan pinjam dan

pelayanan jasa.

2. Berdasarkan keanggotaannya

Berdasarkan keanggotaannya koperasi dapat dibedakan antara lain,

sebagai berikut:

a. Koperasi Pegawai Negeri (KPN): Koperasi ini beranggotakan para

pegawai negeri baik pegawai pusat maupun daerah. Koperasi pegawai

negeri didirikan untuk meningkatkan kesejahteraan para pegawai

negeri.

b. Koperasi Pasar (Koppas): Koperasi ini beranggotakan para pedagang

pasar. Pada umumnya pedagang di setiap pasar mendirikan koperasi

untuk melayani kebutuhan yang berkaitan dengan kegiatan para

pedagang. Misalnya modal dan penyediaan barang dagangan. Di

tingkat kabupaten atau provinsi terdapat Pusat Koperasi Pasar

(Puskoppas) yang bertujuan memberikan bimbingan kepada koperasi

pasar yang ada di wilayah binaannya.

c. Koperasi Unit Desa (KUD): Koperasi Unit Desa beranggotakan

masyarakat pedesaan. Koperasi ini melakukan kegiatan usaha bidang

ekonomi terutama berkaitan dengan pertanian atau perikanan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

111

(nelayan). Beberapa usaha KUD, antara lain:

- Menyalurkan sarana produksi pertanian seperti pupuk, bibit tanaman,

obat pemberantas hama, dan alat-alat pertanian.

- Memberikan penyuluhan teknis bersama dengan petugas penyuluh

lapangan kepada para petani.

d. Koperasi Sekolah: Koperasi sekolah beranggotakan warga sekolah

yaitu guru, karyawan, dan siswa. Koperasi sekolah biasanya

menyediakan kebutuhan warga sekolah. Misalnya alat tulis menulis,

buku-buku pelajaran, serta makanan. Keberadaan koperasi sekolah

sangat penting. Selain menyediakan kebutuhan bagi warga sekolah,

juga sebagai sarana pendidikan bagi siswa untuk belajar berorganisasi

dalam bentuk usaha bersama.

3. Berdasarkan Tingkatannya

Berdasarkan tingkatannya koperasi dapat dibedakan sebagai berikut:

a. Koperasi primer: Koperasi primer merupakan koperasi yang

beranggotakan orang-orang. Anggota koperasi primer paling sedikit

20orang.

b. Koperasi sekunder: Koperasi sekunder merupakan koperasi yang

beranggotakan beberapa koperasi.

c. Koperasi sekunder meliputi:

- Pusat koperasi: Pusat koperasi merupakan koperasi yang anggotanya

paling sedikit lima buah koperasi primer dan berada di satu

kabupaten/kota.

- Gabungan koperasi: Gabungan koperasi merupakan koperasi yang

anggotanya paling sedikit tiga buah pusat koperasi. Wilayahnya

meliputi satu provinsi atau lebih.

- Induk koperasi: Induk koperasi merupakan koperasi yang

anggotanya paling sedikit tiga buah gabungan koperasi.

III. PERBEDAAN KOPERASI DENGAN BADAN USAHA LAIN

Secara umum terdapat tiga badan hukum yang memiliki usaha di bidang

ekonomi. Ketiga badan hukum tersebut adalah Badan Usaha Milik Negara

(BUMN), Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) dan koperasi. Badan-badan hukum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

112

itu memiliki ciri khas, tujuan dan cara kerja yang berbeda-beda. Badan Usaha

Milik Negara (BUMN) adalah badan usaha yang sebagian atau seluruh

kepemilikannya dimiliki Negara Republik Indonesia. BUMN dapat pula berupa

perusahaan nirlaba ynag bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bagi

masyarakat.

Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) adalah badan usaha yang dimiliki oleh

seseorang atau swasta. Badan usaha ini sepenuhnya dikelola oleh swasta,

termasuk permodalannya. Karena itu, keuntungan yang berhasil diperoleh juga

akan menjadi milik dari pihak swasta itu.

Koperasi adalah badan usaha yang dimiliki oleh perseorangan atau badan

hukum koperasi. Koperasi lebih merupakan gerakan ekonomi rakyat yang

bertujuan menyejahterakan anggotanya. Koperasi memang berusaha untuk

mencari laba, tetapi laba itu pada akhirnya diberikan kepada para anggotanya.

Berikut beberapa perbedaan antara koperasi dengan BUMN /BUMS

No Perbandingan Koperasi BUMN/BUMS

1 Tujuan

Kesejahteraan bersama Mencari laba sebanyak

– banyaknya 2 Sifat

keanggotaan

Sukarela/bebas Tertutup/tidak semua orang

3 Modal Para anggota Negara atau orang-orang

4 Kekuasaan

tertinggi

Rapat anggota Rapat Umum Pemegang

Saham (RUPS)

5 Laba Besar kecil peran Besar kecil modal

6 Organisasi Pengurus, pengawas, dan

rapat anggota

RUPS, direksi, dan komisaris

IV. PERAN KOPERASI BAGI KESEJAHTERAAN RAKYAT

Setiap orang dewasa dapat menjadi anggota sebuah koperasi. Keanggotaan

koperasi bersifat terbuka dan sukarela. Terbuka artinya anggota koperasi terbuka

bagi siapa saja sesuai dengan jenis koperasinya. Keanggotaan koperasi tidak

membedakan suku, derajat maupun agama. Sukarela artinya keanggotaan koperasi

tidak atas paksaan. Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

113

Sesuai dengan pengertian koperasi bahwa koperasi merupakan kegiatan ekonomi

yang berasaskan kekeluargaan.

Maka tujuan utama koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan

anggotanya. Dengan adanya koperasi anggota yang membutuhkan kebutuhan

pokok dapat membeli di koperasi dengan harga yang lebih murah. Anggota yang

membutuhkan pinjaman modal usaha dapat meminjam di koperasi. Dengan

demikian para anggota dapat terbebas dari rentenir yang meminjamkan uang

dengan bunga yang sangat tinggi. Bagi anggota yang memiliki hasil produk

tertentu juga dapat menjualnya di koperasi. Demikian pula para petani di desa juga

dapat terhindar dari tengkulak yang membeli hasil panen dengan harga seenaknya.

Dapatkah koperasi mendapatkan untung? Tentu saja dapat. Keuntungan

koperasi bisa diperoleh antara lain dari laba penjualan dan jasa peminjaman.

Meskipun koperasi tidak mengambil laba penjualan atau jasa peminjaman yang

besar. Namun apabila koperasi berjalan dengan lancar keuntungan koperasi pun

bisa menjadi besar pula. Untuk siapa keuntungan yang diperoleh koperasi?

Keuntungan koperasi akan dikembalikan kembali kepada anggota sebagai SHU

(Sisa Hasil Usaha). Tentu saja setelah dikurangi biaya-biaya operasional.

Pembagian keuntungan atau sisa hasil usaha ini dibagi secara adil sehingga tidak

ada yang dirugikan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa koperasi

memiliki peran yang besar di masyarakat. Jika banyak orang yang dapat

mengambil kemanfaatan koperasi maka ekonomi masyarakat pun akan kuat.

Oleh karena itu tak heran jika koperasi disebut sebagai soko guru atau tiang

utama perekonomian di Indonesia. Meski demikian koperasi di Indonesia masih

banyak kelemahannya. Meskipun juga telah memiliki beberapa kelebihan. Kita

perlu tahu kelebihan dan kelemahan koperasi di Indonesia. Dengan mengetahui

hal tersebut, kita dapat belajar bagaimana memanfaatkan kelebihannya, dan

bagaimana mengatasi kelemahannya. Hal ini bertujuan agar koperasi benar-benar

menjadi badan usaha yang melindungi dan mengayomi masyarakat

1. Kelebihan koperasi di Indonesia

Hal-hal yang menjadi kelebihan koperasi di Indonesia adalah:

- Bersifat terbuka dan sukarela.

- Besarnya simpanan pokok dan simpanan wajib tidak memberatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

114

anggota.

- Setiap anggota memiliki hak suara yang sama, bukan berdasarkan

besarnya modal

- Bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota dan bukan semata-

mata mencari keuntungan

2. Kelemahan koperasi diIndonesia

Hal-hal yang menjadi kelemahan koperasi di Indonesia adalah:

- Koperasi sulit berkembang karena modal terbatas.

- Kurang cakapnya pengurus dalam mengelola koperasi.

- Pengurus kadang-kadang tidak jujur.

- Kurangnya kerjasama antara pengurus, pengawas dan anggotanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

115

Lampiran 11

Kisi-Kisi Soal Siklus 2

Standar

Kompetensi Kompetensi dasar Indikator Nomor Soal

2. Mengenal

sumber daya

alam, kegiatan

ekonomi dan

kemajuan

teknologi di

lingkungan

kabupaten/kota

dan provinsi

2.2. Mengenal

pentingnya

koperasi dalam

meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

8. 2.1.9. Menjelaskan

modal koperasi

9.

10. 2.1.10.

Mengidentifikasi jenis-

jenis koperasi

11.

12. 2.1.11. Membedakan

antara koperasi dengan

badan usaha lain

13.

14. 2.1.12. Menjelaskan

peran koperasi dalam

menyejahterakan rakyat

1, 2, 3, 4, 7, 18

5, 6, 10, 12, 13,

16, 17

11, 14, 15

8, 9, 19, 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

116

Lampiran 12

Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Siklus 2

Nama :

Kelas :

No. Absen :

Soal Tes Siklus 2

Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang benar!

1. Modal koperasi berasal dari…..

a. Anggota

b. Pemerintah

c. Pembeli saham

d. Pajak

2. Sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh anggota kepada koperasi pada saat

masuk menjadi angggota adalah…..

a. Simpanan pokok

b. Simpanan sukarela

c. Simpanan wajib

d. Simpanan cadangan

3. Simpanan wajib adalah….

a. Sejumlah uang yang dibayarkan oleh anggota kepada koperasi pada

saat masuk menjadi anggota

b. Sejumlah uang yang dibayarkan anggota dalam jangka waktu tertentu

c. Sejumlah yang jumlah dan waktu pembayarannya tidak ditentukan

d. Sejumlah uang yang diberikan kepada orang atau lembaga lain kepada

koperasi

4. Sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan sisa hasil usaha (SHU)

adalah….

a. Dana cadangan

b. Dana simpanan

c. Dana hibah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

117

d. Dana keuntungan

5. Ibu Narni memiliki tugas mengajukan laporan keuangan. Ibu Narni adalah

seorang………..

a. Anggota koperasi

b. Rapat anggota

c. Pengawas koperasi

d. Pengurus koperasi

6. Di bawah ini merupakan wewenang pengawas koperasi adalah………..

a. Meneliti catatan yang ada pada koperasi

b. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan

pengelolaan koperasi

c. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan iventaris secara tertib

d. Memutuskan penerimaan dan penolakan anggota baru serta

pemberhentian anggota sesuai anggaran dasar

7. Persyaratan untuk menjadi pengawas koperasi ditetapkan dalam……………

a. Anggaran dasar

b. Rencana kerja

c. Kebijaksanaan umum

d. SHU

8. Rapat anggota koperasi diadakan untuk membahas hal-hal berikut ini,

kecuali……

a. Anggaran dasar

b. Penerimaan anggota

c. Membuat rencana kerja

d. Pembagian SHU

9. Koperasi produksi adalah……

a. Koperasi yang menjual kebutuhan sehari-hari

b. Koperasi yang melayani orang meminjam uang

c. Koperasi yang bergerak di bidang usaha pembuatan barang

d. Koperasi yang menyediakan pupuk

10. Di bawah ini yang termasuk jenis koperasi menurut keanggotaanya

adalah………..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

118

a. Koperasi konsumsi

b. Koperasi primer

c. Koperasi sekolah

d. Koperasi serbausaha

11. Koperasi kredit merupakan jenis koperasi menurut……

a. Keanggotaannya

b. Lapangan usahanya

c. Tingkatannya

d. Lingkungannya

12. Salah satu contoh koperasi fungsional adalah………..

a. Koperasi guru

b. Koperasi simpan pinjam

c. Koperasi sekolah

d. Koperasi produksi

13. Di bawah ini merupakan koperasi sekunder, kecuali…………

a. Pusat koperasi

b. Induk koperasi

c. Gabungan koperasi

d. Anak koperasi

14. Salah satu perbedaan koperasi dengan BUMN adalah……….

a. Koperasi bertujuan untuk melindungi keselamatan masyarakat

sedangkan BUMN bertujuan menyejahterakan anggota

b. Modal koperasi berasal dari Negara sedangkri anggan modal BUMN

berasal dari anggota

c. Jenis koperasi misalnya koperasi sekolah dan KUD sedangkan jenis

BUMN misalnya Firma dan PT

d. Keuntungan koperasi dibagi setiap tahun berdasarkan jasa anggota

kepada koperasi sedangkan keuntungan BUMN untuk membantu

menyejahterakan masyarakat

15. Amatilah table berikut ini!

No Perbedaan Koperasi Bums

1 Tujuan Menyejahterakan anggota

Mencari laba sebesar-besarnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

119

2 Modal Anggota Seseorang/sekelompok orang

3 Jenis Koperasi sekolah, KUD,

KORPRI

PT PLN, PT Telkom, PT

Garuda Indonesia

4 Keuntungan Dibagi setiap tahun

berdasar besarnya jasa

anggota kepadakoperasi

Dibagi berdasarkan modal

yang disetor

Berdasarkan tabel diatas yang bukan merupakan perbedaan koperasi dengan

BUMS adalah…………

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

16. Di bawah ini barang-barang yang dijual di koperasi unit desa kecuali……….

a. Penggaris

b. Pupuk

c. Benih

d. Obat hama

17. Berikut ini barang-barang yang dijual di koperasi sekolah kecuali…..

a. Penggaris

b. Buku

c. Pensil

d. Bunga

18. Simpanan wajib dalam koperasi dibayarkan ….

a. Setiap bulan

b. Pada saat masuk menjadi anggota

c. Setiap akhir tahun

d. Setiap rapat

19. Salah satu kelemahan koperasi adalah terbatasnya…

a. Anggota

b. Modal

c. Pegurus

d. Tenaga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

120

20. Kelebihan koperasi adalah .....

a. Mempunyai banyak modal

b. Mendapat keuntungan dari orang lain

c. Meningkatkan kesejahteraan anggota

d. Bisa menguasai beberapa usaha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

121

KUNCI JAWABAN

Soal Tes Siklus 2

1. A

2. A

3. B

4. A

5. D

6. A

7. B

8. B

9. C

10. C

11. B

12. A

13. A

14. D

15. C

16. A

17. D

18. A

19. B

20. C

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

122

Lampiran 13

Hasil Jawaban Siswa Siklus 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

123

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

124

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

126

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

127

Lampiran 14

Lembar Pengamatan dan Kriteria Penilaian Keaktifan Siswa

LEMBAR PENGAMATAN

Keaktifan Siswa Kelas IV SD Negeri 3 Cawas

Indikator Keaktifan

No.

Absen

Nama

Siswa

Fokus siswa

terhadap

materi

pembelajaran

Kerjasama

kelompok

Kemampuan

menyampaikan

pendapat

Menghargai

pendapat

teman

Total

Nilai

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

dst.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

128

Lampiran 15

Kriteria Penilaian Keaktifan Siswa

No. Tingkat Keaktifan Poin

Keaktifan Kriteria

1. Sangat rendah/Pasif

(ss)

1 1. Perhatian kurang. 2. Kerjasama rendah.

3. Tidak mempunyai gagasan/ide.

4. Kurang menghargai pendapat

teman.

2. Keaktifan rendah (kr) 2 1. Sudah mulai ada perhatian.

2. Kerjasama mulai nampak.

3. Sudah mempunyai gagasan/ide tetapi masih belum berani

mengungkapkan secara lugas.

4. Mulai bisa menghargai pendapat

teman.

3. Keaktifan sedang (ks) 3 1. Perhatian terhadap pembelajaran

sudah baik.

2. Kerjasama dengan teman sudah terbentuk.

3. Berani menyampaikan gagasan/ide

kepada teman/guru.

4. Menghargai pendapat teman.

4. Keaktifan tinggi (kt) 4 1. Perhatian terhadap pembelajaran

sangat baik.

2. Kerjasama dengan teman sudah terbentuk dan terlihat lebih

menonjol diantara teman-temanya.

3. Mampumenyampaikan gagasan/ide

kepada teman/guru secara runtut dan jelas.

4. Menghargai pendapat dan mampu

memotivasi teman-temannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

129

Lampiran 16

Hasil Pengamatan Keaktifan Siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

130

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

131

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

132

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

134

Lampiran 17

Hasil Analisis SPSS Uji Validitas Instrumen Tes

Siklus 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

135

Hasil Pengujian Validitas Siklus 1

No Sign. 2 tailed Keterangan

1 0.002 Valid

2 0,209 Tidak Valid

3 0,984 Tidak Valid

4 0,003 Valid

5 0,000 Valid

6 0,011 Valid

7 0,038 Valid

8 0,005 Valid

9 0,000 Valid

10 0,001 Valid

11 0,001 Valid

12 0,038 Valid

13 0,015 Valid

14 0,185 Tidak Valid

15 0,031 Valid

16 0,004 Valid

17 0,025 Valid

18 0,458 Tidak Valid

19 0,421 Tidak Valid

20 0,026 Valid

21 0,018 Valid

22 0,044 Valid

23 0,209 Tidak Valid

24 0,005 Valid

25 0,023 Valid

26 0,322 Tidak Valid

27 0,000 Valid

28 0, 516 Tidak Valid

29 0,312 Tidak Valid

30 0,735 Tidak Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

136

Siklus 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

137

Hasil Pengujian Validitas Siklus 2

No Sign. 2 tailed Keterangan

1 0.035 Valid

2 0,728 Tidak Valid

3 0,673 Tidak Valid

4 0,005 Valid

5 0,000 Valid

6 0,009 Valid

7 0,040 Valid

8 0,006 Valid

9 0,000 Valid

10 0,003 Valid

11 0,000 Valid

12 0,040 Valid

13 0,018 Valid

14 0,002 Valid

15 0,020 Valid

16 0,004 Valid

17 0,202 Tidak Valid

18 0,464 Tidak Valid

19 0,381 Tidak Valid

20 0,018 Valid

21 0.018 Valid

22 0,042 Valid

23 0,263 Tidak Valid

24 0,006 Valid

25 0,029 Valid

26 0,288 Tidak Valid

27 0,000 Valid

28 0,413 Tidak Valid

29 0,289 Tidak Valid

30 0,516 Tidak Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

138

Lampiran 18

Hasil Analisis SPSS Uji Reliabiltas Instrumen Tes

Siklus 1

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,669 30

Siklus 2

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,618 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

139

Lampiran 19

Foto Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

140

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

141

Lampiran 20

Surat Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

142

Lampiran 21

Surat Keterangan Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS … · pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah keaktifan dan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS kelas IV kompetensi dasar

143

Lampiran 22

Daftar Riwayat Hidup

Yoga Dharmawan adalah anak pertama dari pasangan A.

Maruta dan ER. Ngatini. Lahir di Klaten pada tanggal 05

Juni 1991. Pendidikan pertama dimulai di Taman Kanak-

kanak Pertiwi pada tahun 1995-1997. Dilanjutkan ke

jenjang Sekolah Dasar Negeri 2 Gombang pada tahun

1997-2003. Tahun 2003-2006 penulis melanjutkan ke

Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Cawas. Penulis melanjutkan ke jenjang

pendidikan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Cawas tahun 2006-2009.

Selanjutnya pada tahun 2009-2016 menempuh pendidikan di Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Selama

pendidikan, penulis aktif dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan misalnya

menjadi panitia dalam Parade Gamelan sebagai anggota perlengkapan, panitia

Workshop Dongeng, panitia Inisiasi Prodi Mahasiswa Baru dan lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI