phobia spesifik
DESCRIPTION
presetasi sigkatTRANSCRIPT
{Phobia Spesifik
Reza Faisal Muttaqien201010330311056Fakultas KedokteranUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
(Leksikon – Istilah kesehatan jiwa Ed.2)Suatu phobia yang terbatas pada situasi spesifik seperti didekatkan pada binatang, ketinggian (akrofobia), kegelapan, ruang tertutup (klaustrofobia),dll.
Definisi
Wanita > pria 2:1(DSM – IV)
Biasa dialami secara umum, rata-rata dalam komunitas adalah 13,2% (Kessler dkk)
Pevalensi fobiaa spesifik dalam 6 bulan sekitar 5-10 per 100 orang.
Usia awitan untuk jenis lingkungan alami dalam kisaran 5-9 tahun
Untuk awitan jenis situasional dalam kisaran 20 tahunan(Kaplan & Sadock)
Epidemologi
Etiologi
Mekanisme meniru model, mengamati reaksi pada orang lain (orang tua), transfer informasi(diperingatkan akan bahaya objek yang spesifik, misal: ular itu berbahaya)
Faktor genetik: 2/3 – ¾ proband yang terkena sedikitnya memiliki kerabat derajat pertama yang memiliki fobia spesifik dengan tipe yang sama.
(Kaplan & Sadock)
P. Biologis P. Psikologis
Beracuan pada pendapat bahwa manusia diprogram
secara khusus terhadap rasa takut dan stimulus
yang mengancam(Mobbs dkk, 2007)
Berdasarkan pandangan ini; individu yang
mengalami fobia, sistem kewaspadaan yang terlalu aktif dalam menghadapi bahaya dan menerima
sesuatu sebagai bahaya karena kekeliruan
interprestasi stimulus
Teori PrespektifFobia Spesifik
Tipe hewan Tipe cedera-darah-suntikan Tipe situasional(kaplan & Sadock)
Type Fobia Spesifik
Rasa takut yang jelas, menetap, berlebihan, tidak beralasan, ditunjukkan oleh adanya atau antisipasi suatu obyek atau situasi tertentu.
Pemaparan dengan stimulus fobik hampir selalu mencetuskan respon kecemasan yang segera, yang dapat berupa serangan panik.
Menghindar atau jika tidak, dihadapi dengan kecemasan yang kuat.
(DSM-IV)
Diagnosis
Fobia Spesifik & Fobia Sosialdibedakan dengan rasa takut dan rasa malu
Hipokondriasis Gangguan obsesif kompulsif
e.x menghindari pisau krn mreka memiliki pikiran kompulsif untuk membunuh anaknya sendiri.
Paranoid(Kaplan & Sadock)
Diagnosis Banding
Pendekatan psikoterapi ; Flooding : mengharuskan penderita secara total
menghadapi sensasi kecemasan dengan beradaptasi sedikit demi sedikit.
Imaginal Flooding : Penderita diminta untuk membayangkan stimulus yang mengancam dalam sebuah konteks yang aman.
In vivo flooding : menghadapi stresor ditemani oleh terapis.
Terapi pajanan ;Terapis mendesensitisasi pasien dengan menggunakan serangkaian pajanan bertingkat yang ditingkatkan sendiri oleh pasien terhadap stimulus fobik, dengan kendali pernafasan, relaksasi dan kendali kognetif.
(Kaplan & Sadock)
Terapi
Terima Kasih . . . ^_^