(plan politika) female youthpedia

21
Female Youthpedia Photo: Solita Tiolina (Facebook) Slide Report by Plan Politika Indonesian Female Youthpedia

Upload: plan-politika

Post on 24-May-2015

728 views

Category:

Business


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: (Plan Politika) Female Youthpedia

Female Youthpedia

Photo: Solita Tiolina (Facebook)

Slide Report by Plan Politika

Indonesian Female Youthpedia

Page 2: (Plan Politika) Female Youthpedia

Era reformasi memberikan wanita kebebasan penuh untuk melakukan sesuatu yang diinginkannya. Ditambah dengan bebasnya arus informasi yang mulai dapat membuka cakrawala berpikir wanita. Pada akhirnya hal tersebut merubah pola pikir dan gaya hidup, yang sebelumnya sangat tradisionil dan konvensional menjadi lebih terbuka, terutama pola hidup dan pemikiran yang lebih global

Photo: Shiery Melinda (Facebook)

Page 3: (Plan Politika) Female Youthpedia

Photo: Rezkya Putri (Facebook)

Berikut ini adalah beberapa virtue yang dimiliki oleh wanita muda Indonesia saat ini

Page 4: (Plan Politika) Female Youthpedia

Academic Achievement: Sedari kecil, perempuan lebih sering terpapar oleh mindset untuk menjadi juara kelas. Hal ini cukup tajam terlihat saat duduk di bangku sekolah dasar. Saat anak laki-laki sibuk dengan mainan, perempuan fokus kepada pakaian, tas, pekerjaan rumah, dan ulangan. Akan tetapi hal ini akan menurun seiring dengan masa puber mereka. Sebagian besar siswa perempuan yang sedang berada di masa puber, akan lebih fokus kepada isu pacaran atau yang biasa kita kenal dengan cinta monyet

Photo: Devi Ginoga (Facebook)

Page 5: (Plan Politika) Female Youthpedia

Saat menginjak bangku SMP dan SMA, perempuan akan lebih sering menghabiskan waktu dengan sekelompok teman, komunitas, ekskul, atau organisasi. Afiliasi merupakan salah satu hal yang mereka butuhkan karena butuhnya pengakuan dan rasa nyaman dari lingkungan sekitar. Oleh karena itu, fenomena geng juga konformitas merupakan hal yang lazim. Peer group merupakan tempat mereka berbagi dan mencari referensi tentang banyak hal, dari mulai pergaulan, percintaan, hingga akademis. Pada masa ini, perempuan-perempuan menjadi early voters dalam memilih. Banyak diantara mereka merupakan partisan titisan, artinya,hampir seluruh keputusan politik, termasuk partai yang dipilih merupakan pengaruh dari keluarga.

#2 Peer Groups

Page 6: (Plan Politika) Female Youthpedia

Peer group seringkali dirasakan tidak cukup untuk wanita muda. Mereka butuh seseorang sahabat, baik laki-laki atau perempuan yang bisa menjadi pegangan saat keadaan apapun. Orang tersebut disebut BFF atau Best Friend Forever. Saat peer group banyak memberikan peraturan sosial tersendiri, sahabat atau BFF menjadi back up dan memiliki akses yang luas terhadap kehidupan pribadi seseorang. Meskipun dekat, tetapi hampir seluruh keputusan politik bukan merupakan isu utama dalam hubungan ini karena hubungan persahabatan seperti ini banyak diisi oleh isu personal, sedangkan isu politik masih dipengaruhi oleh orangtua atau keluarga

#3 Best Friend Forever Photo: Indah Larasati (Facebook)

Page 7: (Plan Politika) Female Youthpedia

Yesthi, 23 F, Jakarta Yo

uth

Pro

file

Page 8: (Plan Politika) Female Youthpedia

Wanita muda juga dipengaruhi oleh pacar. Sebagian besar dari mereka mengikuti apa yang pacarnya pilih atau katakan. Hal ini terjadi karena frekuensi bertemu yang cukup intens dan adanya anggapan dalam masyrakat bahwa pacar/calon suami adalah seseorang yang memiliki otoritas terhadap hubungan. Dalam beberapa kasus, tingginya tingkat dominasi dan sifat posesif pacar dapat mempengaruhi hubungan seorang wanita dengan kelompok atau sahabatnya. Beberapa tahun ke belakang, hingga saat ini, dan akan terus berlanjut di masa yang akan datang, akan banyak wanita yang biasa disebut “dominan”. Mereka memiliki kecenderungan lebih mandiri , berambisi, dan kuat. Oleh karena itu, banyak kasus dimana wanita lebih sering menarik pasangannya ke dalam kegiatan-kegiatannya, juga memegang peranan dalam pengambilan keputusan dalam hubungan, termasuk dalam hal politik.

#4 Relationship Issues

Photo: Namiran Fitrania (Facebook)

Page 9: (Plan Politika) Female Youthpedia

“Saya bertemu pacar saat sama-sama menjadi pengajar di save streed child. Sebelumnya pacar merupakan salah satu pengajar di movement Sahabat Anak. Setelah pacaran, kami berdua menjadi lebih fokus terhadap anak-anak jalanan. Tidak hanya menjadi pengajar seperti dulu, sekarang dia juga ikut mengasuh dan masuk ke dalam tim advokasi pendidikan anak-anak jalanan”

Shei Latiefah Inisiator Save Street Child

Movement

Relationship Issues Photo: Courtesy of Shei Latiefah

Page 10: (Plan Politika) Female Youthpedia

Teman atau Pacar

Orangtua

Sebagian besar wanita muda lebih banyak terpengaruh atau mendapatkan rekomendasi dari peer group atau pacar mereka. Setalah itu, untuk beberapa keputusan krusial dalam hidup, orangtua lah yang dijadikan tempat meminta saran. Di lain pihak, dalam kehidupan berpolitik, meskipun teman cukup banyak mempengaruhi, MASIH BANYAK orangtua yang memegang kendali utama, terutama hal-hal yang berkaitan dengan party ID

The Influencer Pyramid in Female Youth’s Life

Page 11: (Plan Politika) Female Youthpedia

Isu yang sedang berkembang di kalangan wanita Indonesia saat ini: Leadership dan bagaimana menjadi maskulin adalah isu yang cukup populer saat ini di antara wanita muda. Virtue-virtue tertentu seperti otonomi, ketegasan, keberanian, dan usaha-usaha tertentu untuk mengembangkan dan mengoptimalkan diri berkembang cukup pesar. Hal ini juga ditandai oleh banyaknya pemikiran-pemikiran tentang kesetaraan gender antara pria dan wanita. Hal-hal yang dapat dikerjakan oleh laki-laki, maka wanita juga pasti akan bisa. Akan tetapi, meskipun kesetaraan gender terus menerus digaungkan, wanita muda tetap suka “dimanjakan” dan “diakui”. Contoh kecil dari fenomena tersebut dapat kita lihat di arena parkir mall khusus wanita, midnight sale for women, dan peraturan proporsi wanita di parlemen

#4 Androgyny Issue

Page 12: (Plan Politika) Female Youthpedia

“Kita ingin diakui. Semua yang kita inginkan adalah disayang, diperhatikan, dan diberi apresiasi.

Anggi Marizka 19 F

Photo: Anggi Marizka (Facebook)

Page 13: (Plan Politika) Female Youthpedia

Inner Beauty: Need for self-actualization Kecantikan wanita muda selama ini lazimnya diukur dari 3 hal : Beauty, brain, behavior. Syarat tidak tertulis ini secara tidak langsung merupakan pengaruh dari kontes kecantikan yang ditayangkan di Indonesia dan luar negeri, sebagai hasil pengembangan budaya Jawa dan modern. Sementara itu, brain diukur dari seberapa tingi jenjang pendidikan seorang wanita dan seberapa aktif mereka di kehidupan dan organisasi sosial.

Page 14: (Plan Politika) Female Youthpedia

Playgroup

Taman Kanak-kanak

Sekolah dasar

Sekolah Menegah Pertama

Sekolah Menengah Atas

Universitas (S1 sampai S2)

Rumitnya jenjang pendidikan yang dialami oleh wanita saat ini terutama yang tinggal di kota-kota besar tidak luput dari pengaruh orangtua dan berkembangnya trend modernisasi . Orangtua menginginkan agar anak-anak perempuannya dididik sedini mungkin bahkan sedari balita. Dengan mengikuti jenjang pendidikan setinggi mungkin, diyakini strata sosial seorang wanita akan naik. Mereka juga akan semakin diakui oleh lingkungannya.

#Pendidikan

Page 15: (Plan Politika) Female Youthpedia

#Profesi

Beberapa tahun yang lalu dalam posisinya terhadap pria, wanita lebih sering mendapatkan tugas domestik dalam rumah tangga yang berkenaan dengan kebersihan rumah, masak-memasakak, dan merawat keluarga, sedangkan pria lebih banyak memiliki peran dalam kehidupan perekonomian keluarga. Akan tetapi yang terjadi saat ini posisi tersebut sudah mulai sejajar. Wanita tidak lagi dipandang sebagai perawat keluarga tetapi juga pencari nafkah. Beberapa profesi yang sering digeluti adalah pegawai negeri sipil, pekerja kantoran, penulis, pelukis dan passionate entrepreneur. Bahkan sudah banyak diantaranya yang memilih jalur sebagai politisi dan aktivis.

Photo: Aldia Thirzady (Facebook)

Page 16: (Plan Politika) Female Youthpedia

Putri Tambunan, 24, Young Mother, Entrepreneur, AIMI Comittee

You

th P

rofi

le

Tentang wanita dan entrepreneurship: Trend yang berkembang di antara wanita muda adalah memiliki bisnis sendiri karena kesadaran akan kewajibannya mengurus keluarga tetapi ingin menjadi sosok yang independen.

Owner of Cup Cakes Online Store: Cupkeikz

Photo: Putri Tambunan (Facebook)

Passionate entrepreneur!

Page 17: (Plan Politika) Female Youthpedia

Politician! Semenjak ditetapkannya peraturan kuota 30% perempuan di parlemen pada pemilu 2004, antusiasme wanita muda di Indonesia menjadi seorang politisi mulai bermunculan. Ditambah lagi dengan kebijakan pemilihan langsung, bukan melalui partai, kepercayaan diri wanita-wanita muda untuk meraih simpati masyarakat kian besar. Hal ini tidak lepas dari kemampuan wanita yang dapat menyentuh konstituen dan harus diakui dapat menciptakan gelombang loyalitas yang cukup besar dan bertahan lama. Kepribadian wanita muda yang luwes suka atau tidak suka harus diakui merupakan salah satu keunggulan jika dibandingkan dengan politisi pria. Hal ini semakin dipertajam oleh besarnya apresiasi masyarakat terhadap wanita yang memiliki kemampuan lain di luar mengurus dan merawat keluarga. Sayangnya, terkadang batasan usia muda dan sistem kaderisasi dalam dunia politik yang belum jelas mempersulit proses peningkatan karier politik untuk kaum muda, terutama wanita.

Page 18: (Plan Politika) Female Youthpedia

Social Activists! Berbeda dengan politisi muda wanita yang berumur lebih tua (rata-rata 30 awal), aktivis muda wanita modern berusia lebih muda (dari mulai SMA). Mereka biasanya bergerak dengan membangun social movement (baik, pendidikan, lingkungan, ekonomi, dan politik) atau bekerja di NGO, baik lokal maupun internasional. Hal ini pertama kali dilandasi oleh rasa tidak sabar dan kecewa terhadap pemerintah dan paparan kondisi masyarakat. Banyak juga dari mereka yang membawa semangat perubahan. Di lain pihak, meskipun bekerja kantoran masih banyak menjadi pilihan, tetapi menjadi aktivis muda atau bekerja di NGO merupakan hal yang seksi. Dapat kita lihat, aktivis muda wanita saat ini pun memiliki penampilan dan penggunaan bahasa yang berbeda. Mereka memiliki pola pikir modern dan lebih bersahabat dengan globalisasi dan teknologi.

Alanda Kariza Beriozka Anita

Shei Latiefah Retha Dungga

Page 19: (Plan Politika) Female Youthpedia

Nasionalism : A Pride! Dulu, nasionalisme diejawatahkan dengan simbol-simbol dan sumpah pemuda. Di era orde baru menjelang reformasi, nasionalisme diwujudkan dalam demo melawan pemerintah. Di era reformasi ini, nasionalisme meskipun masih ada tapi memiliki bentuk yang berbeda, dari mulai yang sifatnya ideologis menjadi sesuatu yang mudah terukur dan terlihat. Contohnya, membludaknya pendukung timnas Indonesia saat piala AFF dan SEAGAMES. Berkembangnya local clothing line juga menjadi salah satu tanda bahwa menggunakan local brand merupakan salah satu bentuk kebanggan dan nasionalisme. Munculnya banyak indigenous culture seperti jojga hip hop, saung mang udjo, komunitas hong, indie band dan urban bazaar yang menampilkan desainer muda di Indonesia merupakan salah satu indikator berubahnya bentuk nasionalisme saat ini di kalangan anak muda.

Page 20: (Plan Politika) Female Youthpedia

Zarrah Muria, 24, Fashion designer, Entrepreneur

You

th P

rofi

le

Local brand dan Nasionalisme : Saat ini local brand dilihat sebagai alternatif baru oleh anak-anak muda selain merk-merk besar seperti Zara dan Mango Menggunakan brand lokal dan aksesoris khas Indonesia juga dilihat sebagai cara baru menunjukkan rasa nasionalisme. Merupakan kebanggaan tersendiri saat menggunakan dan memakai gaya fashion Indonesia yang unik.

Owner of Clothing Line : House of Dunna

Page 21: (Plan Politika) Female Youthpedia

Anggun :: 0856 9560 9568 :: [email protected]

Mimi :: 0812 8360 4236 :: [email protected]

Jl. Delman Kencana III No. 9, Tanah Kusir, Jakarta 12240

INDONESIA

www.planpolitika.com

For more info, research, and consultation about youth and politic, please kindly call us ;)