ppt kelompok 12 sk 3
DESCRIPTION
Ppt Kelompok 12 Sk 3TRANSCRIPT
Pleno Skenario 3
KELOMPOK TUTORIAL 12
Anggota Kelompok
1. Arif Satria 1318011022
2. Arli Suryawinata 1318011023
3. Destika Sari 1318011052
4. Devi Restina 1318011053
5. Josua Tumpal 1318011091
6. Khairul Anam 1318011093
7. Rohmana Julia 1318011145
8. Rosi Indah Pratama 1318011146
9. Riska Wulandari 1318011144
10. Salsabila Septira 1318011 147
11. Tiffany Alamanada 1318011167
12. Wulan Noventi 1318011178
Skenario 3
Seorang wanita, usia 18 tahun datang ke klinik kulit dan kelamin rumah sakit
dengan keluhan lebih kurang sudah 1 tahun ini jerawat, flek bekas jerawat dan
cacat bekas jerawat (jaringan parut) di wajah. Sudah pernah berobat ke dokter
umum teteapi belum ada perubahan dan jerawat masih sering kambuh.
Dilakukan anamnesa dan didapatkan bahwa :
1.Jerawat mulai timbul diwajah kurang lebih 1 tahun yang lalu, sembuh setelah
diobati, tetapi kambuh kembali bila tidak diobati
2.Jerawat akan bertambah bila akan haid, bila akan ujian (stress)
3.Penderita tidak menggunakan kosmetik yang bersifat komedogenik
4.Jerawat bertambah banyak bila makan kacang-kacangan
5.Pada musim panas jerawat cenderung kambuh dan tambah banyak
6.Penderita tidak pernah memencet jerawat
7.Kakak dan adik ada yang menderita jerawat
8.Kedua orang tua waktu muda juga ada jerawat diwajah
9.Ayah bekerja diperusahaan swasta sedangkan ibu mempunyai toko tekstil
dirumah
Pada pemeriksaan fisik :
Status generalis normal
Status dermatologik : Kulit wajah berminyak didahi, kedua pipi dan dagu,
tersebar hampir simetris juga dihidung, lesi-lesi komedo, papulo pustula, nodus
(kurang lebih 2-3), hiperpigmentasi dan skar
STEP 1
Skar = bekas luka
STEP 21. Apa sajakah diagnosis banding dan diagnosis kerja dari skenario diatas?
2. Adakah hubungan keluhan pasien dengan pekerjaan orang tua?
3. Apakah hubungan antara suhu dengan jerawat?
4. Mengapa ada bekas jerawat padahal tidak dipencet?
5. Bagaimana patofisiologi dari timbulnya kulit berminyak lebih dan komedo
berlebihan pada skenario diatas?
6. Apa saja etiologi, patogenesis,manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, tata
laksana serta prognosis dari diagnosis kerja diatas?
7. Dimana sajakah tempat jerawat akan timbul selain yang disebutkan di skenario?
STEP 3(brainstorming)
2. Hubungan pekerjaan orang tua dengan jerawat pasien
Ibu yang mempunyai usaha tekstil dirumah sangat memungkinkan lingkungan rumah
yang berdebu dan itu akan memperberat jerawat pada anaknya, ditambah apabila
muka jarang dibersihkan.
3. Hubungan suhu dengan jerawat
Udara panas, iklim lembab , berkeringat akibat olahraga da stress menimbulkan efek
yang sama yakni merangsang kulit untuk merangsang kulit memproduksi lebih
banyak minyak.
4. Papulopustul yang ada pada pasien sebenarnya akan mengeluarkan
isinya jika terjadi gesekan atau trauma dipapulopustulnya, dan
papulopustul kemungkinan gesekan erjadi saat cuci muka, atau saat
tidur.
5. Kulit berminyak dan komedo yang banyak adalah salah satu dari
manifestasi klinis akibat produksi sebum yang berlebihan dimana komedo
itu sendiri adalah pupul miliar yang berisi sebum yang tersumbat serta
keratinisasi
6.Etiologi acne vulgaris
Empat prinsip patogenesis terjadinya acne vulgaris
Pemeriksaan penunjang :
Diagnosis akne vulgaris ditegakkan atas dasar klinis dan pemeriksaan
ekskohleasi sebum,yaitu pengeluaran sumbatan sebum dengan
komedo ekstraktor (sendok unna).
Prognosis
1. Baik, tetapi sebagian penderita sering residif.Akne vulgaris umumnya
sembuh sebelum mencapai usia 30 – 40-an.
2. Jarang terjadi akne vulgaris yang menetap sampai tua atau mencapai
gradasi sangat berat sehingga perlu rawat inap di rumah sakit.
STEP 4Akne vulgaris adalah
penyakit kulit yang ditandai
dengan papul folikular
tidak meradang atau
komedo dan papul yang
meradang,pustule,dan
nodul dalam bentuknya
yang lebih berat.
Lokasi yang sering terkena
adalah daerah dengan
folikel sebasea yang padat
yaitu wajah,dada atas dan
punggung.
Patogenesis Acne Vulgaris
KLASIFIKASI
Klasifikasi akne menurut Plewig dan Kligman :
Tata Laksana Acne Vulgaris
STEP 5
Learning Objective :
1. Patogenesis dari acne vulgaris, inflamasi terlebih dahulu
atau pengaruh dari P.acne terlebih dahulu?
2. Tata laksana dari acne vulgaris (lebih lengkap)
3. Perbedaan antara acne vulgaris, milaria dan dermatitis
peroral dilihat dari eiologi, patogenesis, gejala klinis serta
pengobatannya!
STEP 6
Belajar mandiri
STEP 7
KLASIFIKASI
Miliaria kristalina
Miliaria rubra
Miliaria profunda
Syukron katsiron