ppt kep.anak 1

32
PRAKTIKUM POSTURNAL DRAINAGE, CLAPPING, DAN VIBRATING DISUSUN OLEH : MAISA NABILAH NENDEN PUSPITASARI NENG ISNA ANNISA S 2-A

Upload: reythea58

Post on 12-Nov-2015

222 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

mdta

TRANSCRIPT

PRAKTIKUM POSTURNAL DRAINAGE, CLAPPING, DAN VIBRATING

PRAKTIKUM POSTURNAL DRAINAGE, CLAPPING, DAN VIBRATINGDISUSUN OLEH :

MAISA NABILAHNENDEN PUSPITASARINENG ISNA ANNISA S

2-APENGERTIAN POSTURNAL DRAINAGEPostural Drainage (PD) merupakan cara klasik untuk mengeluarkan sekret dari paru dengan mempergunakan gaya berat dari sekretnya itu sendiri ."FISIOTERAPI" tahun 1953 Palmer dan Sellick telah menunjukkan manfaat PD yang disertai dengan perkusi dada. Sejak itu pula PD telah diterapkan secara intensif pada perawatan penderita-penderita penyakit paru akut maupun kronik.TUJUAN POSTURNAL DRAINAGEUntuk mengeluarkan secret yang tertampungUntuk mencegah akumulasi secret agar tidak terjadi atelektasisMencegah dan mengeluarkan secret.INDIKASI POSTURNAL DRAINAGEProfilaksis untuk mencegah penumpukan sekret Mobilisasi sekret yang tertahan

KONTRA INDIKASITension pneumotoraksHemoptisisGangguan sistem kardiovaskuler seperti hipotensi, hipertensi, infark miokard akutrd infark dan aritmia.Edema paruEfusi pleura yang luas

PERSIAPAN PASIENLonggarkan seluruh pakaian terutama daerah leher dan pinggang.Terangkan cara pelaksanaan kepada klien secara ringkas tetapi lengkapPeriksa nadi dan tekanan darah.Apakah pasien mempunyai refleks batuk atau memerlukan suction untuk mengeluarkan sekret.CARA MELAKUKAN PENGOBATANTerapis harus di depan pasien untuk melihat perubahan yang terjadi selama Postural Drainase.Postoral Drainase dilakukan dua kali sehari, bila dilakukan pada beberapa posisi tidak lebih dari 40 menit, tiap satu posisi 3 10 menit.Dilakukan sebelum makan pagi dan malam atau 1 s/d 2 jam sesudah makan.

PERSIAPAN ALAT Bantal ( 2 atau 3 buah)TisueSegelas Air hangatSputum PotMACAM-MACAM POSISI POSTURNAL DRAINAGEKedua lobus atas - segmen apical

Lobus atas kanan - segmen anterior

Lobus atas kiri - segmen anterior

Lobus atas kanan segmen posterior (dipandang dari depan)

Lobus atas kanan segmen posterior dipandang dari belakang

Lobus atas kiri segmen posterior

lobus atas kiri - segmen posterior (posisi lain)

Lobus tengah kananPerhatikan : pasien bagian badannya terlentang.

Lingula ( dipandang dari belakang )

Kedua lobus bawah segmen anterior

Lobus bawah kanan segmen lateral

Lobus bawah kiri segmen lateral dan Lobus bawah kanan segmen kardiak ( medial )

Kedua lobus bawah segmen posteriorPerhatikan : bantal di bawah perut dan lutut, kepala tanpa bantal

Lobus bawah kanan segmen posterior (Posisi dimodifikasi untuk penekanan khusus)

Kedua lobus bawah segmen posterior (Dengan beberapa bantal di bawah perut)

PENGERTIAN CLAPPINGPerkusi atau disebut clapping adalah tepukkan atau pukulan ringan pada dinding dada klien menggunakan telapak tangan yang dibentuk seperti mangkuk dengan gerakan berirama di atas segmen paru yang akan dialirkan. Perkusi dapat membantu melepaskan sekresi yang melekat pada dinding bronkus dan bronkiolus.

TUJUAN CLAPPINGPerkusi dilakukan pada dinding dada dengan tujuan melepaskan atau melonggarkan secret yang tertahan.

PERSIAPAN ALAT Bantal ( 2 atau 3 buah)TisueSegelas Air hangatSputum Pot

PROSEDUR PELAKSANAANTutup area yang akan dilakukan clapping dengan handuk untuk mengurangi ketidak nyamananAnjurkan pasien untuk rileks, napas dalam dengan Purse lips breathingPerkusi pada tiap segmen paru selama 1-2 menit dengan kedua tangan membentuk mangkok

PENGERTIAN VIBRATINGVibrasi secara umum dilakukan bersamaan dengan clapping. Vibrasi dengan kompresi dada menggerakkan sekret ke jalan nafas yang besar. Vibrasi dilakukan hanya pada waktu pasien mengeluarkan nafas. Pasien disuruh bernafas dalam dan kompresi dada dan vibrasi dilaksanakan pada puncak inspirasi dan dilanjutkan sampai akhir ekspirasi.

KONTRA INDIKASIPatah TulangHemoptisisTUJUANMeningkatkan efisiensi pernapasan dan ekspansi paruMemperkuat otot pernapasanMengeluarkan secret dari saluran pernapasanKlien dapat bernapas dengan bebas dan tubuh mendapatkan oksigen yang cukupPROSEDUR KERJAMeletakkan kedua telapak tangan tumpang tindih diatas area paru yang akan dilakukan vibrasi dengan posisi tangan terkuat berada di luar.Anjurkan pasien napas dalam dengan Purse lips breathing.Lakukan vibrasi atau menggetarkan tangan dengan tumpuan pada pergelangan tangan saat pasien ekspirasi dan hentikan saat pasien inspirasi.Istirahatkan pasien.Ulangi vibrasi hingga 3X, minta pasien untuk batuk.