rs1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan,...

46
L1 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian E – Commerce Menurut Marakas dan O’Brien (2013:12) E – Commerce adalah kegiatan pembelian, penjualan, pemasaran dan pelayanan atas produk, jasa, dan informasi melalui berbagai macam jaringan komputer. Bisnis-bisnis pada saat ini menggunakan internet, intranet, extranet, dan jaringan lainnya untuk mendukung setiap langkah pada proses komersial, termasuk segala hal dalam pengiklanan, penjualan dan dukungan konsumen pada web hingga mekanisme keamanan pembayaran guna memastikan proses pengiriman dan pembayaran terselesaikan. Manzoor (2010) menjelaskan bahwa E – Commerce merujuk pada penggunaan elektronik dan teknologi untuk melakukan transaksi komersial, meliputi kegiatan bisnis dengan bisnis, maupun bisnis dengan konsumen. Pengiriman produk atau jasa dapat terjadi di dalam atau di luar layanan. E – Commerce penggunaan internet, web, dan aplikasi mobile dan browser yang berjalan pada perangkat mobile untuk bertransaksi bisnis. Lebih formal, digital diaktifkan transaksi komersial antara dan antara organisasi dan individu (Kenneth C Laudon 2017:8). Perdagangan elektronik atau E – Commerce adalah segala bentuk kegiatan pembelian dan penjualan, pemasaran produk, jasa, dan informasi yang dilakukan secara elektronis (Abdul Kadir &Terra Ch. Triwahyuni), 2013:371) E – Commerce merupakan suatu proses transaksi barang atau jasa melalui sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi (Iwan Sidharta & Boy Suzanto,2015:25) Jadi E – Commerce adalah segala bentuk kegiatan jual beli, pemasaran produk dan jasa yang memanfaatkan teknologi informasi untuk melakukan transaksi secara elektronis. Berdasarkan sifat dari aktor/orang yang saling bertransaksi dalam E – Commerce (Abdul Kadir &Terra Ch. Triwahyuni, 2013:372)

Upload: others

Post on 18-Jan-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L1

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Umum

2.1.1 Pengertian E – Commerce

Menurut Marakas dan O’Brien (2013:12) E – Commerce adalah kegiatan

pembelian, penjualan, pemasaran dan pelayanan atas produk, jasa, dan

informasi melalui berbagai macam jaringan komputer. Bisnis-bisnis pada saat

ini menggunakan internet, intranet, extranet, dan jaringan lainnya untuk

mendukung setiap langkah pada proses komersial, termasuk segala hal dalam

pengiklanan, penjualan dan dukungan konsumen pada web hingga mekanisme

keamanan pembayaran guna memastikan proses pengiriman dan pembayaran

terselesaikan.

Manzoor (2010) menjelaskan bahwa E – Commerce merujuk pada

penggunaan elektronik dan teknologi untuk melakukan transaksi komersial,

meliputi kegiatan bisnis dengan bisnis, maupun bisnis dengan konsumen.

Pengiriman produk atau jasa dapat terjadi di dalam atau di luar layanan.

E – Commerce penggunaan internet, web, dan aplikasi mobile dan

browser yang berjalan pada perangkat mobile untuk bertransaksi bisnis. Lebih

formal, digital diaktifkan transaksi komersial antara dan antara organisasi dan

individu (Kenneth C Laudon 2017:8).

Perdagangan elektronik atau E – Commerce adalah segala bentuk

kegiatan pembelian dan penjualan, pemasaran produk, jasa, dan informasi yang

dilakukan secara elektronis (Abdul Kadir &Terra Ch. Triwahyuni), 2013:371)

E – Commerce merupakan suatu proses transaksi barang atau jasa

melalui sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi (Iwan

Sidharta & Boy Suzanto,2015:25)

Jadi E – Commerce adalah segala bentuk kegiatan jual beli, pemasaran

produk dan jasa yang memanfaatkan teknologi informasi untuk melakukan

transaksi secara elektronis. Berdasarkan sifat dari aktor/orang yang saling

bertransaksi dalam E – Commerce (Abdul Kadir &Terra Ch. Triwahyuni,

2013:372)

Page 2: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L2

E – Commerce dibedakan menjadi beberapa tipe berikut menurut (Kenneth C

Laudon 2017:22-24) :

1. Business To Business (B2B) E – Commerce

E – Commerce Business-To-Business (B2B), di mana bisnis fokus pada

penjualan ke bisnis lain, adalah bentuk E – Commerce terbesar.

2. Business To Consumer (B2C) E – Commerce

Jenis E – Commerce yang paling sering dibahas adalah E – Commerce

Business-To-Consumer (B2C), di mana bisnis online berusaha menjangkau

konsumen individu. B2C E – Commerce mencakup pembelian barang

eceran, layanan perjalanan, dan konten online.

3. Consumer To Consumer (C2C) E – Commerce

E – Commerce konsumen ke konsumen (C2C) menyediakan cara bagi

konsumen untuk saling menjual, dengan bantuan pembuat pasar online

(juga disebut penyedia platform).

Berikut merupakan tipe E – Commerce menurut (Abdul Kadir & Terra Ch.

Triwahyuni, 2013:372) :

1. Business To Business B2B menyatakan bentuk jual-beli produk atau jasa

yang melibatkan dua atau beberapa perusahaan dan dilakukan secara

elektronis.

2. Business To Consumer B2C adalah bentuk jual-beli produk yang

melibatkan antara perusahaan penjual dan konsumen akhir yang

dilakukan secara elektronis.

3. Consumer To Consumer adalah model perdagangan yang terjadi antara

konsumen dengan konsumen yang dilakukan secara elektronis.

Berikut merupakan tipe E – Commerce menurut (David Wong,

2017:159):

1. Business To Business (B2B) E – Commerce yang melibatkan penjualan

barang dan jasa antara perusahaan.

2. Business To Consumer E – Commerce yang melibatkan produk ritel dan

jasa kepada pembeli individu .

3. Consumer To Consumer (C2C) E – Commerce yang melibatkan

konsumen menjual langsung kepada konsumen.

Page 3: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L3

2.1.2 Bisnis model E-commerce

Menurut Kenneth C Laudon (2017:56) bisnis model e-commerce model

bisnis yang bertujuan untuk menggunakan dan memanfaatkan kualitas yang

unik dari internet, web, dan platform Mobile. berikut adalah 8 model bisnis

model menurut Kenneth C Laudon (2017:57-66) :

1. Value Proposition

Value Proposition mendefinisikan bagaimana produk atau layanan

perusahaan memenuhi kebutuhan pelanggan.

2. Revenue Model

Revenue model menggambarkan bagaimana perusahaan akan mendapatkan

pendapatan, menghasilkan keuntungan, dan menghasilkan pengembalian

yang unggul pada modal yang diinvestasikan.

3. Market opportunity

Mengacu pada marketspace yang dimaksudkan perusahaan dan peluang

keuangan potensi keseluruhan tersedia untuk pasar perusahaan.

4. Competitive Environment

Mengacu pada perusahaan lain yang beroperasi di pasar yang sama

menjual produk sejenis.

5. Competitive Advantage

Yang dicapai oleh perusahaan ketika dapat menghasilkan produk unggulan

dan/atau membawa produk ke pasar pada harga yang lebih rendah daripada

kebanyakan, atau semua, dari para pesaingnya.

6. Market Strategy

Rencana perusahaan menempatkan bersama-sama bahwa rincian persis

bagaimana perusahaan berniat untuk memasuki pasar baru dan menarik

pelanggan baru.

7. Organizational Development

Menjelaskan bagaimana perusahaan akan mengatur pekerjaan yang perlu

dicapai.

8. Management Team

Perusahaan yang bertanggung jawab untuk membuat model bisnis bekerja.

Page 4: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L4

2.1.3 Mobile E – Commerce

Menurut Keneth C Laudon (2017:25) Mobile E – Commerce (M –

Commerce) penggunaan perangkat mobile untuk mengaktifkan transaksi

online. Mobile E – Commerce (M – Commerce), mengacu pada

penggunaan perangkat mobile untuk mengaktifkan transaksi online. M –

Commerce melibatkan penggunaan jaringan seluler dan nirkabel untuk

menghubungkan smartphone dan komputer Tabel t ke internet. Setelah

terhubung, konsumen mobile dapat membeli produk dan jasa, membuat

reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan

keuangan, mengakses konten online.

2.1.4 Mobile Application

Menurut Turban (2012), Mobile Application juga biasa disebut

dengan mobile apps, yaitu istilah yang digunakan untuk medeskripsikan

aplikasi internet yang berjalan pada smartphone ataupiranti mobile

lainnya. Aplikasi mobile biasanya membantu para penggunanya untuk

terkoneksi dengan layanan internet yang biasa diakses pada PC atau

mempermudah mereka untuk menggunakan aplikasi internet pada piranti

yang bisa dibawa.

Gambar 2. 1 Hasil Survey Apjii 2018 Perangkat Sering Terhubung Innternet

Sumber : apjii.or.id

Page 5: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L5

Hasil survey apjii pada tahun 2018 menyatakan bahwa yang paling

banyak terhubung dengan internet adalah perangkat mobile dengan

presentase 93,8%. Bisa dapat disimpulkan bahwa hampir setiap hari orang

mengakses internet menggunakan Smartphone dibandingkan dengan

computer, laptop dan Tabel t.

2.1.5 Pengertian Data

Menurut O’Brien (2011:34) Data adalah penelitian atau fakta mentah

yang biasanya berkaitan dengan fenomena fisik atau transaksi bisnis. Lebih

rincinya, data adalah pengukuran yang objektif dari atribut (karakteristik) dan

entitas (manusia, tempat, barang dan kejadian).

2.1.6 Pengertian Database

Menurut Connoly dan Begg (2015:63) Basis Data adalah sekumpulan

data yang saling berkaitan secara logika dan deskripsi dari data yang dirancang

untuk memenuhi kebutuhan informasi suatu organisasi.

Sebagai satu kesatuan istilah, Basis Data (Database) sendiri dapat

didefinisikan dalam sudut pandang, seperti:

a. Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang

diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali

dengan cepat dan mudah.

b. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama

sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundansi) yang tidak perlu,

untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

c. Kumpulan file atau Tabel atau arsip yang saling berhubungan yang

disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

2.1.7 Pengertian Internet

Menurut Connolly dan Begg (2015:1048), Internet adalah sekumpulan

jaringan komputer di seluruh dunia yang saling berhubungan. Internet dibuat

terpisah namun saling berhubungan untuk komersial, pendidikan,

pemerintahan dan Internet Service Providers (ISPs).

Page 6: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L6

2.1.8 Metode Observasi

Menurut Sugiyono (2015:201) Observasi sebagai teknik pengumpulan

data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang

lain, yaitu wawancara dan kuesioner. Kalau wawancara dan kuesioner selalu

berkomunikasi dengan orang, maka observasi tidak terbatas pada orang,

tetapi juga obyek-obyek alam yang lain.

2.1.9 Wawancara

Menurut Sugiyono (2015:194) Wawancara digunakan sebagai teknik

pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan

untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila

peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam

dan jumlah respondennya sedikit/kecil. Anggapan yang perlu dipegang

oleh peneiliti dalam menggunakan metode wawancara adalah sebagai

berikut:

a) Bahwa subyek (responden) adalah orang yang paling tahu tentang

dirinya sendiri

b) Bahwa apa yang dinyatakan oleh subyek tersebut kepada peneliti

adalah benar adanya dan dapat dipercaya

c) Bahwa interpretasi subyek tentang pertanyaan-pertanyaan yang

diajukan peneliti kepadanya adalah sama dengan apa yang

dimaksudkan oleh peneliti.

2.1.10 Analisis SWOT

Menurut Nuary (2016) SWOT adalah singkatan dari kata-kata

Strength (kekuatan perusahaan) Weaknesses (kelemahan perusahaan),

Opportunities (peluang bisnis) dan Threats (hambatan untuk mencapai

tujuan). Analisis SWOT adalah analisis yang terdiri dari analisis

lingkungan mikro yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan dan

kelemahan perusahaan, dan analisis lingkungan makro yang bertujuan

untuk mengetahui peluang dan ancaman bagi perusahaan.

2.1.11 Pengertian Axure

Axure RP merupakan aplikasi desktop yang digunakan untuk membuat

wireframe, prototype interaktif, flow diagrams, dan dokumentasi untuk

Page 7: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L7

aplikasi bisnis, mobile application site dan aplikasi mobile. Axure berfokus

pada fleksibilitas, menyediakan fitur untuk membuat tampilan visual yang

bagus dan membantu non-coders (orang yang tidak dapat melakukan coding),

dan memberikan fitur yang mudah dimengerti oleh user yaitu dengan drag

and drop. Axure RP juga dapat di export menjadi file HTML agar dapat

dilihat melalui mobile application browser. Axure RP dapat dijalankan baik

di Windows maupun Mac.

Gambar 2. 2 Tampilan Aplikasi Axure

Sumber : Axure, 2016. Axure.com.[Online]

Berikut merupakan menu yang ada pada Axure :

1. Main Menu dan Main Toolbar : Untuk melakukan operasi dasar seperti

membuka, menyimpan file, zoom in dan zoom out, publish. Selain itu

juga untuk edit.

2. Canvas : lokasi untuk edit widget, selain itu juga dapat menarik

penggaris untuk mempermudah dalam merapihkan widget.

3. Pages : Menambahkan, menghapus, mengganti nama dan mengatur

halaman.

4. Widgets : Terdapat widget yang dibutuhkan seperti label, textfield,

button, rectangle dan lainnya. Cara menggunakannya adalah dengan

Page 8: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L8

menarik widget yang diinginkan dan meletakkannya pada canvas. Selain

itu juga dapat download libraries dari mobile applicationsite.

Gambar 2. 3 komponen – komponen Axure

Sumber : Axure, 2016. Axure.com.[Online]

Berikut penjelasan mengenai kegunaan widgets yang ada pada Axure:

• Image : menambahkan gambar

• Heading 1 : menambahkan judul/tulisan berukuran besar

• Heading 2 : menambahkan judul/tulisan berukuran besar

• Label : menambahkan tulisan

• Paragraph : menambahkan tulisan berupa paragraf

• Rectangle : menambahkan persegi ataupun persegi panjang

• Placeholder : menambahkan kotak untuk draft/wireframe

• Button shape : menambahkan tombol yang bentuknya dapat diubah

• Horizontal line : menambahkan garis horizontal

• Vertical line : menambahkan garis vertikal

• Hot spot : menambahkan hotspot (merupakan widget tujuan untuk

link)

• Dynamic panel : menambahkan dynamic panel (penampung untuk

banyak widget dalam bentuk “layer” atau “state”)

• Inline frame : menambahkan file external seperti file HTML, video

dan map

Page 9: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L9

• Repeater : menambahkan repeater (penampung seperti dynamic

panel, tetapi bukan menampung widget menjadi beberapa state, tetapi

mengandung 1 set widget yang disebut “item” dan dapat dilakukan

berulang-ulang. Setiap pengulangan dari item dapat berbeda-beda, dan

perbedaan pada item tersebut diatur melalui data yang telah

dimasukkan pada “dataset” dalam repeater.

• Text Field : menambahkan field untuk memasukkan tulisan yang

hanya 1 baris

• Text Area : menambahkan field untuk memasukkan tulisan yang lebih

dari 1 baris

• Droplist : menambahkan menu yang berupa list yang berisi beberapa

pilihan dan hanya dapat dipilih 1 saja

• List Box : memunculkan list tetapi dapat memilih lebih dari 1 pilihan

• Checkbox : memunculkan kotak untuk memilih pilihan binary yang

bisa dipilih lebih dari 1

• Radio Button : memunculkan kotak untuk memilih pilihan yang

hanya bisa dipilih 1 saja

• HTML Button : menambahkan tombol tetapi tombol tersebut tidak

dapat diubah warna dan bentuknya

• Tree : widget dimana jika klik salah satu point pada widget tersebut,

maka dapat memunculkan widget lainnya yang berbeda atau

membuka halaman lainnya pada projek tersebut.

• Tabel : menambahkan tabel

• Classic menu – horizontal : menambahkan 1 kolom tabel vertikal

• Classic menu – vertical : menambahkan 1 baris tabel horizontal

5. Masters: Menambahkan, menghapus, mengganti nama dan mengatur

master. Master adalah kumpulan widget yang dapat digunakan berulang-

ulang pada satu file.

6. Widget Interactions and Notes: Memberi nama dan menambahkan

interaksi pada sebuah widget, serta menambahkan catatan pada widget.

7. Widget Properties and Style: Mengubah bentuk, menambah interaksi,

edit ukuran, edit tulisan (font, warna), warna widget, dan lainnya.

8. Widget Manager: Menambahkan, menghapus, mengganti nama dan

mengatur dynamic panel.

Page 10: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L10

2.1.12 Visual paradigm

Produk Visual Paradigm adalah alat desain dan manajemen yang kuat,

lintas platform dan mudah digunakan untuk sistem IT. Visual Paradigm

memberikan pengembang perangkat lunak platform pengembangan terdepan

untuk membangun aplikasi berkualitas lebih cepat, lebih baik dan lebih

mudah. Ini memfasilitasi interoperabilitas yang sangat baik dengan alat

CASE lainnya dan sebagian besar IDE terkemuka yang mengungguli seluruh

proses pengembangan Model – Code – Deploy. Berikut merupakan fitur –

fitur yang ada pada Visual Paradigm :

1. Class Diagram

Class Diagram menggambarkan struktur statis dari kelas dalam sistem

anda dan menggambarkan atribut, operasi dan hubungan antara kelas.

Class diagram membantu dalam memvisualisasikan struktur kelas –

kelas dari suatu sistem dan merupakan tipe diagram yang paling banyak

dipakai. Selama tahap desain, class diagram berperan dalam menangkap

struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur sistem yang dibuat.

Class memiliki tiga area pokok yaitu :

1. Nama (dan stereotype)

2. Atribut

3. Metoda

Page 11: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L11

.

Gambar 2. 4 Notasi Class Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

2. Object Diagram

Object Diagram menggambarkan kejelasan kelas dan warisan dan

kadang – kadang diambil ketika merencanakan kelas, atau untuk

membantu pemangku kepentingan non – program yang mungkin

menemukan diagram kelas terlalu abstrak. Berikut notasi object

diagram :

Gambar 2. 5 Object Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

Page 12: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L12

3. Component Diagram

Component Diagram menggambarkan struktur fisik dari kode,

pemetaan pandangan logis dari kelas proyek untuk kode aktual di

mana logika ini dilaksanakan.

Gambar 2. 6 Notasi Komponen Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language), HAVILUDDIN

4. Deployment Diagram (Collaboration Diagram in version 1.x)

Deployment Diagram memberikan gambaran dari arsitektur fisik

perangkat lunak, perangkat keras, dan artefak dari sistem.

Deployment Diagram dapat dianggap sebagai ujung spektrum dari

kasus penggunaan, menggambarkan bentuk fisik dari sistem yang

bertentangan dengan gambar konseptual dari pengguna dan

perangkat berinteraksi dengan sistem.

Gambar 2. 7 Deployment Diagram

Sumber : www.visual - Paradigm.com

5. Composite Structure Diagram

Page 13: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L13

Sebuah diagram struktur komposit mirip dengan diagram kelas,

tetapi menggambarkan bagian individu, bukan seluruh kelas. Kita

dapat menambahkan konektor untuk menghubungkan dua atau lebih

bagian dalam atau ketergantungan hubungan asosiasi.

Gambar 2. 8 Composite Structure Diagram

Sumber : www.visual - Paradigm.com

6. Package Diagram

Paket diagram biasanya digunakan untuk menggambarkan tingkat

organisasi yang tinggi dari suatu proyek software. Atau dengan kata lain

untuk menghasilkan diagram ketergantungan paket untuk setiap paket

dalam Pohon Model.

Page 14: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L14

Gambar 2. 9 Package Diagram

Sumber : www.visual - Paradigm.com

Menggambarkan ciri-ciri behavior/metode/ fungsi dari sebuah sistem atau

business process. Behavior diagram dalam UML terdiri atas :

7. Use Case Diagram

Diagram yang menggambarkan actor, use case dan relasinya sebagai

suatu urutan tindakan yang memberikan nilai terukur untuk aktor. Sebuah

use case digambarkan sebagai elips horizontal dalam suatu diagram

UML use case.

Use Case memiliki dua istilah :

1. System use case; interaksi dengan sistem.

2. Business use case; interaksi bisnis dengan konsumen atau

kejadian nyata

Page 15: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L15

Gambar 2. 10 Notasi Use Case Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

8. Activity Diagram

Menggambarkan aktifitas – aktifitas, objek, state, transisi state dan

event. Dengan kata lain kegiatan diagram alur kerja menggambarkan

perilaku sistem untuk aktivitas.

Page 16: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L16

Gambar 2. 11 Notasi Activity Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language), HAVILUDDIN

Page 17: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L17

9. State Machine Diagram (State chart diagram in version 1.x)

Menggambarkan state, transisi state dan

event.

Gambar 2. 12 State Machine Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language), HAVILUDDIN

Interaction Diagram

Bagian dari behavior diagram yang menggambarkan interaksi objek.

Interaction diagram dalam UML terdiri atas :

10. Communication Diagram

Serupa dengan sequence diagram, tetapi diagram komunikasi juga

digunakan untuk memodelkan perilaku dinamis dari use case. Bila

dibandingkan dengan Sequence diagram, diagram komunikasi lebih

terfokus pada menampilkan kolaborasi benda daripada urutan waktu.

Gambar 2. 13 Notasi Communication Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language), HAVILUDDIN

Page 18: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L18

11. Interaction Overview Diagram

Interaction Overview Diagram berfokus pada gambaran aliran

kendali interaksi dimana node adalah interaksi atau kejadian interaksi.

Gambar 2. 14 Notasi Overview Diagram

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

12. Sequence Diagram

Sequence Diagram menjelaskan interaksi objek yang disusun

berdasarkan urutan waktu. Secara mudahnya sequence diagram

adalah gambaran tahap demi tahap, termasuk kronologi (urutan)

perubahan secara logis yang seharusnya dilakukan untuk

menghasilkan sesuatu sesuai dengan use case diagram

Page 19: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L19

Gambar 2. 15 Sequence Diagram

Sumber : www.visual - Paradigm.com

Untuk menggambarkan analisa dan desain diagram, UML memiliki

seperangkat notasi yang akan digunakan ke dalam tiga kategori diatas yaitu

struktur diagram, behaviour diagram dan interaction diagram. Berikut

beberapa notasi dalam UML diantaranya :

1. Actor : menentukan peran yang dimainkan oleh user atau sistem lain

yang berinteraksi dengan subjek. Actor adalah segala sesuatu yang

berinteraksi langsung dengan sistem aplikasi komputer, seperti orang,

benda atau lainnya. Tugas actor adalah memberikan informasi kepada

sistem dan dapat memerintahkan sistem untuk melakukan sesuatu tugas.

Gambar 2. 16 Actor Symbol

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

Page 20: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L20

2. Class diagram : Notasi utama dan yang paling mendasar pada diagram

UML adalah notasi untuk mempresentasikan suatu class beserta

dengan atribut dan operasinya. Class adalah pembentuk utama dari

sistem berorientasi objek.

Gambar 2. 17 Class

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling

Language),

HAVILUDDIN

3. Use Case dan Use Case Specification : Use case

adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem perspektif pengguna. Use

case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara user

(pengguna) sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah

cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Urutan langkah-langkah yang

menerangkan antara pengguna dan sistem disebut skenario.

Use case merupakan awal yang sangat baik untuk setiap fase

pengembangan berbasis objek, design, testing, dan dokumentasi yang

menggambarkan kebutuhan sistem dari sudut pandang di luar sistem.

Perlu diingat bahwa use case hanya menetapkan apa yang

seharusnya dikerjakan oleh sistem, yaitu kebutuhan fungsional sistem

dan tidak untuk menentukan kebutuhan non- fungsional, yaitu sasaran

kinerja, bahasa pemrograman dan lain sebagainya.

Page 21: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L21

Gambar 2. 18 Use Case diagram

Sumber : www.visual - Paradigm.com

Realization : Realization menunjukkan hubungan bahwa elemen yang ada di

bagian tanpa panah akan merealisasikan apa yang dinyatakan oleh elemen

yang ada di bagian dengan panah.

Gambar 2. 19 Notasi Realization

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

4. Interaction : Interaction digunakan untuk menunjukkan baik aliran

pesan atau informasi antar obyek maupun hubungan antar obyek.

Gambar 2. 20 Notasi Interaction

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

5. Dependency : Dependency merupakan relasi yang menunjukan bahwa

perubahan pada salah satu elemen memberi pengaruh pada elemen

lain. Terdapat 2 stereotype dari dependency, yaitu include dan extend.

Page 22: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L22

Include menunjukkan bahwa suatu bagian dari elemen (yang ada

digaris tanpa panah) memicu eksekusi bagian dari elemen lain (yang

ada di garis dengan panah). Extend menunjukkan bahwa suatu bagian

dari elemen di garis tanpa panah bisa disisipkan ke dalam elemen

yang ada di garis dengan panah.

Gambar 2. 21 Notasi Depedency

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

6. Note; Note digunakan untuk memberikan keterangan atau komentar

tambahan dari suatu elemen sehingga bisa langsung terlampir dalam

model. Note ini bisa disertakan ke semua elemen notasi yang lain.

Gambar 2. 22 Note

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

7. Association : Association menggambarkan navigasi antar class

(navigation), berapa banyak obyek lain yang bisa berhubungan dengan

satu obyek (multiplicity antar class) dan apakah suatu class menjadi

bagian dari class lainnya (aggregation).

Page 23: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L23

Gambar 2. 23 Notasi Association

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

8. Generalization : Generalization menunjukkan hubungan antara elemen

yang lebih umum ke elemen yang lebih spesifik.

Gambar 2. 24 Notasi Generalization

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

9. Package; package adalah mekanisme pengelompokkan yang

dgunakan untuk menandakan pengelompokkan elemen-elemen model.

Gambar 2. 25 Package

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

10. Interface : Interface merupakan kumpulan operasi berupa implementasi

dari suatu class. Atau dengan kata lain implementasi operasi dalam

interface dijabarkan oleh operasi di dalam class.

Page 24: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L24

Gambar 2. 26 Notasi Interface

Sumber : Memahami Penggunaan UML (Unified Modelling Language),

HAVILUDDIN

2.1.13 Tools membuat aplikasi

1. Android studio

Android Studio adalah IDE pemrograman Android resmi dari Google yang

dikembangkan dari IntelliJ. Sebelum ada Android Studio, programmer

Android telah menggunakan Eclipse. Bisa dibilang Google telah berpaling

dari Eclipse dan menjadikan Android Studio sebagai IDE resminya. Android

Studio dipilih karena memiliki banyak fitur yang memudahkan para

programmer terutama programmer level dasar yang ingin belajar lebih

tentang android.

2. Apache cordova

Apache cordova adalah platform untuk membuat mobile application

menggunakan HTML, CSS dan JavaScript. Didukung antara lain Android,

iOS, Windows Phone dan Blackberry.

3. Ionic

Ionic adalah sebuah framework mobile application berbasis HTML5 yang

digunakan untuk mengembangkan mobile application dengan teknologi web

seperti HTML, CSS, dan Javascript.

4. Xamarin

Xamarin adalah sebuah software development, tools ini bisa digunakan untuk

membuat mobile application berbasis Android, iOS dan Windows Phone.

Penulis merekomendasikan software untuk membuat mobile application

menggunakan android studio karena android studio mempunyai fitur – fitur

dibawah ini :

Page 25: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L25

1. Visual Layout Editor

Di dalam layout editor, programmer dapat dengan mudah membuat sebuah

layout dengan melakukan drag and drop salah satu elemen UI, sehingga

kita tidak perlu mengetik XML layout lagi. Setelah dibuat, layout ini dapat

ditampilkan dalam beberapa perangkat Android dengan versi yang berbeda

– beda.

2. APK Analyzer

Android Studio juga menyertakan APK Analyzer untuk mengatasi

persoalan APK. Fitur ini dapat digunakan untuk megelola berkas APK,

sehingga dapat mengurangi ukuran aplikasi Android yang dibuat.

3. Fast Emulator

Android Emulator mensimulasikan perangkat Android di komputer

sehingga programmer dapat menguji aplikasi di berbagai perangkat

Android dengan lebih mudah dan lebih cepat tanpa perlu memiliki masing

– masing perangkat fisik.

4. Intelligent Code Editor

Intelligent Code Editor menyediakan penyelesaian kode untuk bahasa

Kotlin, Java, dan C / C++ sehingga programmer dapat bekerja lebih baik,

lebih cepat dan lebih produktif.

5. Flexible Build System

Didukung oleh Gradle, sistem pengembang Android Studio

memungkinkan programmer menyesuaikan build untuk menghasilkan

beberapa varian build untuk perangkat yang berbeda dari satu proyek.

Gradle dan Plugin Android berjalan independen dari Android Studio. Ini

berarti programmer dapat membangun aplikasi Android dari dalam

Android Studio pada komputer, atau pada mesin di mana Android Studio

tidak diinstal (seperti server integrasi berkesinambungan).

6. Realtime Profilers

Jendela Android Profiler di Android Studio versi 3.0 keatas menggantikan

alat monitor android. Alat profil ini menyediakan data realtime untuk

CPU, memori, dan aktivitas jaringan aplikasi. Programmer dapat

melakukan pelacakan berbasis metode sampel untuk mengatur waktu

eksekusi kode, menangkap tumpukan sampah, melihat alokasi memori,

dan memeriksa rincian berkas yang dikirim jaringan.

Page 26: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L26

2.1.14 Tools database

1. JSON

JSON (Java Object Notation) merupakan format file yang menggunakan

teks untuk mengirimkan data, JSON sangat umum di gunakan untuk

komunikasi (pertukaran data) pada web browser dan web server sehingga

memungkinkan sinkronisasi data dapat di lakukan secara real – time.

2. XML

Extensible Markup Language atau XML adalah bahasa mark-up yang

merupakan seperangkat aturan untuk mengkodekan dokumen dalam

format yang dapat di baca manusia dan dapat di baca oleh mesin. XML

menekankan generalisasi sehingga menghasilkan format data tekstual dan

dapat di gunakan untuk representasi struktur basis data termasuk

sinkronisasi data secara real – time, cocok di gunakan untuk menangani

basis data pada web browser dan web server, XML di nilai banyak

memiliki kemiripan dengan JSON terutama dari segi struktur.

3. MySQL

MySQL adalah salah satu sistem manajemen basis data relasional, MySQL

adalah komponen utama perangkat lunak aplikasi LAMP. LAMP adalah

akronim untuk “Linux, Apache, MySQL, Perl / PHP / Python”. Aplikasi

yang menggunakan database MySQL antara lain: TYPO3, MODx, Joomla,

WordPress, phpBB, MyBB, dan Drupal. MySQL juga digunakan di

banyak situs berskala besar dan besar, termasuk Google (meskipun tidak

untuk pencarian), Facebook, Twitter, Flickr, dan YouTube.

4. Microsoft SQL Server

Microsoft SQL Server adalah sistem manajemen basis data yang

dikembangkan oleh Microsoft. Sebagai server database, Microsoft SQL

Server adalah produk perangkat lunak dengan fungsi utama menyimpan

dan mengambil data sesuai permintaan aplikasi perangkat lunak lain yang

mungkin berjalan baik di komputer yang sama atau pada komputer lain

melalui jaringan (termasuk Internet).

Penulis merekomendasikan software untuk membuat database

menggunakan database mysql karena database MySQL mempunyai fitur –

fitur dibawah ini :

1. Merupakan salah satu software yang porTabel

Page 27: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L27

MySQL memiliki keunggulan yang pertama, yaitu merupakan salah

satu jenis software yang porTabel , Software porTabel ini berarti

MySQL bisa dijalankan untuk mengolah database multi – platform.

Sistem operasi Windows, Linux, Mac, dan sebagainya bisa

menggunakan DBMS MySQL ini, sehingga hal ini membuat MySQL

menjadi lebih baik dari segi efisiensi dan juga fungsionalitas yang lebih

baik.

2. MySQL merupakan salah satu DBMS yang opensource

Keunggulan utama dari MySQL adalah gratis. Ya, MySQL dengan

versi paling basic atau sederhana dijual dengan harga yang gratis,

karena merupakan software open source. Namun demikian, meskipun

merupakan software open source, MySQL sudah memiliki lisensi GPL,

sehingga tidak perlu lagi diragukan kualitasnya. Selain itu, bagi anda

yang membutuhkan fungsi lebih dari MySQL, anda bisa membeli versi

enterprise, ataupun membeli source code yang ditawarkan oleh MySQL

dengan harga yang cukup terjangkau, apabila dibandingkan dengan

Oracle.

3. Multi – User

Sama seperti program DBMS lainnya, meskipun merupakan software

yang open source, MySQL memiliki kemampuan yang sangat baik

untuk mendukung kepentingan multiuser, dimana bisa dijalankan oleh

banyak user dalam satu waktu tanpa perlu mengalami kendala seperti

crash, dan semacamnya.

4. Memiliki tipe data yang bervariasi

Tipe data yang ditawarkan oleh MySQL juga sangat bervariasi.

beberapa tipe data yang ditawarkan oleh MySQL adalah integer, float,

double, char, text, date, timestamp dan masih banyak lagi. Dengan

beragam tipe data yang didukung oleh MySQL, maka software ini

merupakan salah satu jenis software yang sangat berguna untuk

kebutuhan DBMS.

5. Memilki fitur keamanan yang baik

Kelebihan lainnya dari MySQL adalah fitur keamanannya yang cukup

baik, apalagi dengan statusnya yang open source, alias gratis, fitur

keamanan yang ditawarkan oleh software ini sudah sangat mumpuni.

Page 28: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L28

6. Administrative tools yang lengkap

Administrative tools yang terdapat di dalam software ini pun sudah

terbilang lengkap. User dan juga programmer dapat menggunakan

MySQL dengan mudah, tanpa perlu harus repot – repot mempelajari

MySQL secara detil.

2.1.15 Cloud Computing

Teknologi Cloud Computing dihadirkan sebagai upaya untuk

memungkinkan akses sumber daya dan aplikasi dari mana saja melalui

jaringan internet, sehingga keterbatasan pemanfaatan infrastruktur ICT

yang sebelumnya ada dapat diatasi.

NIST mendefinisikan Cloud Computing sebagai “sebuah model

untuk kenyamanan, akses jaringan on – demand untuk menyatukan

pengaturan konfigurasi sumber daya komputasi (seperti, jaringan,

server, media penyimpanan, aplikasi, dan layanan) yang dapat dengan

cepat ditetapkan dan dirilis dengan usaha manajemen yang minimal atau

interaksi dengan penyedia layanan.

Gambar 2. 27 Cloud Computing

Sumber : robicomp.com

2.1.16 Pelanggan

menurut Nasution (2004:102) pelanggan suatu perusahaan adalah

orang yang membeli dan menggunakan produk suatu perusahaan.

Page 29: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L29

2.1.17 Fotografer

Menurut Darwis Triadi (2011:102) Seoarang fotografer melalui kamera

dan cahaya dapat mengungkapkan ide, gagasan, dan pesan kreatif nya.

Fotografer harus memiliki 3 pilar utama dalam kehidupan yaitu: spirit,

motivasi dan, mentalitas

2.1.18 Pengertian Fotografi

Menurut Bull (2010:5) kata dari fotografi berasal dari dua istilah

yunani: photo dari phos(cahaya) dan graphy dari graphe(tulisan atau

gambar). Maka makna harfiah fotografi adalah menulis atau menggambar

dengan cahaya. Dengan ini maka identitas fotografi bisa digabungkan

menjadi kombinasi dari sesuatu yang terjadi secara alamiah (cahaya)

dengan kegiatan yang diciptakan oleh manusia dengan budaya (menulis

dan menggambar/melukis).

Sudarma (2014:2) memberikan pengertian bahwa media foto adalah

salah satu media komunikasi, yakni media yang bisa digunakan untuk

menyampaikan pesan atau ide kepada orang lain. Media foto atau di

istilahkan dengan fotografi merupakan sebuah media yang bisa digunakan

untuk mendokumentasikan suatu momen atau peristiwa penting..

Menurut Darwis Triadi (2011:102) Fotografi adalah sebuah kegiatan

melukis dengan cahaya, pencahayaan yang baik akan menghasilkan foto

berkualitas.

2.1.19 Tipe – Tipe Fotografi

Portrait fotografi; genre atau aliran ini merupakan salah satu aliran yang

telah sangat dikenal oleh masyarakat dan merupakan salah satu aliran yang

cukup lama mendominasi bidang fotografi sebelum genre yang lain

berkembang sebanyak sekarang. Bahkan berdasarkan aliran fotografi portrait

ini, banyak muncul aliran lain sebagai perkembangannya. Karena merupakan

aliran yang relatif lama definisi tentang aliran ini cukup banyak dan Detail.

Berikut merupakan layanan :

1. Portrait adalah foto yang berusaha membawa orang yang mengamati foto

tersebut dapat masuk berempati dengan keadaan jiwa individu yang

dijadikan sebagai objek atau subjek foto. Foto Portrait merupakan foto

Page 30: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L30

yang menggunakan wajah seseorang sebagai objek fotonya. Meskipun

begitu, foto portrait bukanlah sekadar foto yang secara fisik menangkap

wajah seseorang sebagai objek foto yang dipertimbangkan karena segi

artistiknya. Foto portrait adalah jendela bagi suasana jiwa yang ada

didalam individu yang dijadikan sebagai subjek foto (Kamerafoto, 2011).

Gambar 2. 28 Foto Portrait

(Ki: photo by Brett Harkness; Ka: photo by Jochen Drees)

2. Fotografi commercial advertising merupakan foto yang diambil untuk

keperluan promosi, biasanya diatur saat pemotretan agar tampil lebih

menarik dengan bantuan editing dan digital imaging di komputer grafik,

dengan tujuan untuk menjual suatu produk, atau menjual ide. Makin

bagus suatu karya foto di aliran ini, akan diikuti dengan kenaikan jumlah

konsumen yang tertarik atas keberhasilan foto yang menjual tadi.

Gambar 2. 29 Fotografi Commercial Advertising

(Ki: photo by Fabian Bernal Studios; Ka: photo by www.koloskov.com)

Page 31: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L31

3. Fotografi Wedding; tipe ini merupakan salah satu aliran yang paling

popular di kalangan masyarakat karena setiap orang pasti ingin memiliki

foto yang bagus pada momen penting pernikahan mereka. Selain itu

cabang dari genre atau aliran ini termasuk fotografi Prewedding, fotografi

Candid, termasuk dokumentasi acara resepsinya sendiri, merupakan aliran

fotografi yang tidak akan pernah hilang, dan akan selalu laku untuk

dijadikan mata pencaharian oleh fotografer baik yang bekerja individu

maupun dalam tim. Tipe ini membutuhkan fotografer yang

berpengalaman dan peka karena dibutuhkan keahlian untuk menangkap

momen – momen penting sebelum acara dalam prosesi pernikahan

tersebut terlewatkan.

Gambar 2. 30 Fotografi Wedding

Sumber : Desrowan Photographer

4. Fotografi Fashion; merupakan genre fotografi yang ditujukan untuk

menampilkan pakaian dan barang-barang fashion lainnya. Sekilas, fashion

photography dan portrait photography terlihat memiliki persamaan,

sama-sama subjek fotonya adalah dominan orang, dan kedua jenis foto

berusaha membuat fotonya terlihat menarik. Kesuksesan sebuah foto juga

tergantung pada keterampilan fotografer, pengetahuan fotografer atas

gaya pakaian, make up dan juga tim yang menunjang, seperti make up

artist, hair stylist, koreografer dan sebagainya.

Page 32: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L32

Gambar 2. 31 Fotografi Fashion

Sumber : http://slappedbyfashion.com/fashion-photography/

5. Fotografi Makanan (Food); sesuai dengan istilahnya fotografi makanan

ini menampilkan objek foto makanan dalam berbagai jenis, dan kadang

juga termasuk genre food and beverages. Pada awalnya aliran atau genre

fotografi makanan ini merupakan bagian dari fotografi stillife, yang

akhirnya berkembang untuk kebutuhan komersial, dengan tujuan

menghasilkan foto makanan yang Nampak lezat dan juga menarik untuk

tujuan advertising untuk dijadikan bagian dari desain kemasan, atau

sebagai visual penunjang dalam buku menu, atau poster. Proses

pemotretan makanan ini pada dasarnya butuh profesionalisme dalam

konteks mendokumentasikan makanan yang tampak segar, dan menarik

secara tampilan. Sehingga fotografer kadang membutuhkan bantuan

foodstylist untuk mendandani objek fotonya agar tampak menarik. Namun

belum tentu lezat bila dimakan.

Gambar 2. 32 Fotografi Makanan

Sumber : Ki: photo by Mirza Photography; Ka: photo by

http://depositphotos.com/11104172/stock-photo-Grilled-Steak-Barbecue

Page 33: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L33

6. Fotografi Landscape; salah satu aliran yang sudah lama dikenal dalam

bidang fotografi yang dalam karyanya mengabadikan alam yang ada,

dengan segala kelebihannya yang umumnya menampilkan bagian yang

cukup luas dari suatu lokasi.

Gambar 2. 33 Fotografi Landscape

Sumber : Ki: http://designyoutrust.com/2012/12/;

Ka: http://webneel.com/25-magnificent-natural-landscape

7. Fotografi Wildlife; jenis fotografi yang secara khusus merekam kegiatan-

kegiatan dari hewan terutama hewan liar, yang membutuhkan waktu dan

usaha yang cukup besar, terutama jika harus ke hutan-hutan atau ke

padang pasir. Tidak banyak fotografer profesional di bidang ini. Karena

tidak cukup jika sekadar hobi tanpa usaha dan tenaga yang sesuai, juga

harus dilengkapi dengan peralatan yang memadai juga.

Gambar 2. 34 Fotografi Wildlife

Sumber : Ki: http://stylegerms.com/wild-animals-photography/; Ka:

http://photographyheat.com

Page 34: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L34

8. Fotografi makro; aliran ini membutuhkan lensa khusus yang mampu

mengambil fokus di jarak yang sangat dekat – dekat objek. Aliran ini

cukup memiliki komunitas penggemar yang banyak yang didalami

sebagai hobi. Ukuran objek fotonya relatif sangat kecil, bahkan bisa jauh

lebih kecil dari lensa dan hasil foto si fotografer. Hasil karyanya pun

merupakan hasil pembesaran yang umumnya sangat ekstrem dari ukuran

awal objek tersebut.

Gambar 2. 35 Fotografi Makro

Sumber : Shikhei Goh

2.1.20 Produk

Menurut Kotler dan Keller yang dialih bahasakan oleh Bob Sabran

(2009:4) definisi produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan

Kepada pasar untuk memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan

Menurut Kotler dan keller yang dialih bahasa oleh BenyaminMolan

(2007 : 4) “produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkankonsumen

baik berwujud maupun tidak berwujud yang diterima olehpembeli

agar dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan konsumen.Dalam

hal ini konsumen terpuaskan ketika ia mengkonsumsi produktersebut

dan kebutuhannya dapat terpenuhi

Mc Charty dan Perreault (2003:107) mengemukakan bahwa,“Produk

merupakan hasil dari produksi yang akan dilempar kepadakonsumen

untuk didistribusikan dan dimanfaatkan konsumen untukmemenuhi

kebutuhannya. Sedangkan menurut Saladin (2002:121),”Produk adalah

segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke suatu pasaruntuk diperhatikan,

dimiliki, dipakai atau dikonsumsi sehingga dapatmemuaskan keinginan

dan kebutuhan.

Page 35: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L35

2.1.21 Fungsi

Menurut Taufan Wijaya (2016:1) fungsi dasar fotografi adalah

dokumentasi. Sejak Louis J.M. Daguerre yang berkebangsaan Prancis pada

19 Agustus 1839 mengumpulkan hasil eksperimen fotografinya, foto adalah

dokumen yang memuat data visual.

2.2 Teori Khusus

2.2.1 Unified Modelling Language (UML)

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2011:46), UML adalah model

konstruksi standard dan notasi yang didefinisikan oleh objek grup manajemen

sebagai standard pengembangan sistem.

2.2.1.1 Activity Diagram

Menurut Satzinger, Jackson dan Burd (2012:57) activity diagram adalah

diagram yang digunakan untuk menjelaskan berbagai aktivitas pengguna atau

sistem, dan siapa yang melakukan aktivitas tersebut secara berurutan.

Dapat disimpulkan bahwa activity diagram digunakan untuk menjelaskan

urutan aktivitas atau alur kerja dari awal hingga akhir sebuah proses bisnis dan

juga menggambarkan siapa (user atau system) yang melakukan aktivitas

tersebut serta transisi dari satu aktivitas ke aktivitas yang lain. Langkah awal

dalam pembuatan activity diagram adalah mengidentifikasi setiap agent untuk

membuat swimlane heading yakni kolom dari activity diagram yang

mengandung atau menyimpan seluruh aktivitas dari setiap satu agent atau unit

organisasi. Berikut merupakan penjelasan notasi activity diagram adalah

sebagai berikut:

a. Swimlane merupakan suatu bentuk persegi yang merepresentasikan

aktivitas-aktivitas yang disesuaikan setiap agen

b. Starting Activity (Pseudo) merupakan notasi yang menunjukan awal

dimulainya suatu aktivitas

c. Transition Arrow merupakan notasi anak panah yang menjelaskan arah

perpindahan dari satu aktivitas ke aktivitas yang lain

d. Activity merupakan notasi yang mendeskripsikan aktivitas-aktivitas

e. Synchronization Bar merupakan notasi yang berguna untuk memisahkan

atau menyatukan urutan jalur aktivitas

Page 36: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L36

f. Synchronization Bar merupakan notasi yang berguna untuk memisahkan

atau menyatukan urutan jalur aktivitas

g. Decision Activity merupakan notasi yang menjelaskan kondisi dari suatu

aktivitas

h. Ending Activity (Pseudo) merupakan notasi yang menunjukan akhir suatu

aktivitas.

Gambar 2. 36 Notasi Activity Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:58)

Gambar 2. 37 Contoh Activity Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:59)

Page 37: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L37

2.2.1.2 Use Case Diagram

Menurut Satzinger, Jackson dan Burd (2012:78) Use Case

Diagram adalah tulisan yang digunakan untuk mendaftarkan dan

mendeskripsikan secara Detail proses yang berjalan dari sebuah use

case. Pengguna use case diagram disebut sebagai aktor. Aktor selalu

berada di luar batas otomisasi sistem tetapi dapat menjadi bagian dari

bagian pengguna sistem. Selain itu menurut Satzinger, Jackson, dan

Burd (2012:81) automation boundary adalah pembatas atau pemisah

antara bagian yang terkomputerisasi dari aplikasi dan user yang

menggunakan sistem, tetapi masih merupakan bagian dari sebuah

sistem secara keseluruhan. Berikut merupakan penjelasan dari

elemen-elemen use case diagram, sebagai berikut:

a. Actor : Pelaku yang mempresentasikan seseorang atau sesuatu

(seperti perangkat atau sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem

atau menggunakan sistem. Biasanya digambarkan dengan bentuk

stick figure dengan label nama sesuai dengan role actor tersebut

b. Use Case merupakan aktivitas yang dilakukan sistem dalam

merespon permintaan dari pengguna dan juga merupakan gambaran

fungsionalitas dari suatu sistem. Biasanya digambarkan dalam

bentuk oval dengan nama use case itu sendiri tertulis didalamnya

c. Relationship merupakan hubungan antara sistem dengan aktor yang

di representasikan dengan sebuah garis antara use cases dengan

actor – aktor yang terlibat.

Gambar 2. 38 Elemen Use Case Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:81)

Page 38: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L38

Gambar 2. 39 Contoh Use Case Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:82)

2.2.1.3 Class Diagram

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:101) class adalah

sebuah kategori atau klasifikasi yang digunakan untuk menjelaskan

atau mendeskripsikan kumpulan dari objek-objek yang ada. Domain

Classes adalah berbagai class yang mejelaskan object dari problem

domain-nya dan didalamnya terdapat berbagai atribut dan saling

berhubungan. Dan Class Diagram itu sendiri adalah sebuah diagram

UML yang merepresentasikan kelas – kelas domain, atribut, pekerjaan

pengguna serta hubungan antar kelas yang ada didalam sebuah sistem.

Sedangkan bentuk diagram dari UML yang lebih menunjukan hal-hal

penting yang terdapat didalam problem domain disebut Domain

Model Class Diagram.

Pada class diagram, bentuk kotak menggambarkan classes dan

garis-garis yang menghubungkan antar kotak satu dengan yang

Page 39: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L39

lainnya menunjukan hubungan antar class tersebut. Domain class

diagram digunakan untuk memahami hubungan antar class yang

terdiri dari beberapa objek didalam pengembangan dan perancangan

sistem.

Gambar 2. 40 Contoh Domain Class Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:102)

Gambar 2. 41 Multiplicity Class Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:102)

2.2.1.4 Use Case Description

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:121) Use Case

Description merupakan penjelasan secara terperinci mengenai proses

dari suatu use case atau bisa disebut juga sebagai daftar kasus

penggunaan diagram use case yang memberikan gambaran dari semua

penggunaan kasus untuk sistem. Menurut Satzinger, Jackson, dan

Burd (2012:122) fully developed use case description adalah metode

paling formal untuk mendokumentasikan use case karena menjelaskan

secara rinci setiap proses dalam use case diagram. Dalam sebuah

Fully Developed Use Case Description terbagi atas 11 bagian

kompartmen, yaitu:

Page 40: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L40

a. Use Case Name merupakan nama dari sebuah use case yang akan

diidentifikasi.

b. Scenario merupakan scenario tentang apa yang terjadi di dalam

sebuah use case yang sedang diidentifikasi.

c. Triggering Event merupakan penjelasan tentang suatu event yang

dapat memicu terjadinya use case tersebut.

d. Brief Description berisi tentang deskripsi singkat menganai use case

yang sedang dideskripsikan.

e. Actors merupakan pelaku dari use case tersebut.

f. Related Use Case mengidentifikasi tentang use case lainnya yang

memiliki relasi dengan use case yang sedang dideskripsikan.

Hubungan antara setiap use case ini dapat membantu untuk

mendokumentasikan semua aspek dari user requirements.

g. Stakeholders mengidentifikasi kelompok yang tertarik terhadap suatu

hasil use case walaupun mereka tidak terlibat di dalam proses use case

tersebut.

h. Preconditions merupakan kondisi yang harus terpenuhi sebelum use

case dijalankan. Hal ini meliputi objek apa saja yang harus tersedia

dan ketersediaan informasi yang memadai sampai dengan kondisi dari

aktor tersebut.

i. Postconditions merupakan kondisi yang harus terjadi setelah sebuah

use case selesai dijalankan atau hasil dari penyelesaian sebuah use

case. Sebuah postcondition dapat menghasilkan sebuah basis untuk

test case serta mengidentifikasi objek penting apa saja yang terlibat

dalam use case yang dibutuhkan untuk merancang sebuah sistem.

j. Flow of Activities menjelaskan secara menDetail tentang aktivitas

dari use case tersebut. Didalam ini biasanya akan terbagi menjadi dua,

identifikasi yang menggambarkan langkah-langkah aktivitas yang

dijalankan aktor dan menggambarkan langkah-langkah atau respon

dari sistem.

k. Expeption Conditions berisi tentang aktivitas alternative atau cara

pengecualian didalam sebuah flow activity.

Page 41: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L41

Gambar 2. 42 Contoh Fully Developed Use Case Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:123)

2.2.1.5 First Cut Sequence Diagram

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:336), Systems

Analysis and Design, In a Changing World, First-cut Sequence Diagram

adalah sequence diagram yang lebih Detail yang juga menggunakan

elemen yang sama pada System Sequence Diagram. Perbedaannya adalah

objek system yang ada pada System Sequence Diagram digantikan

dengan object internal dan pesan antar sistem. Tahapan pembuatan first-

cut sequence diagram adalah sebagai berikut:

1. Menentukan objek internal yang saling berkaitan, dan pesan yang

dikirimkan antar objek menggambarkan scenario dari use case

2. Menentukan class apa saja yang diperlukan untuk scenario yang akan

digambarkan

Page 42: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L42

3. Menentukan pesan internal yang dikirim antar objek, mencakup objek

mana yang harus menjadi sumber data dan objek tujuan dari tiap

pesan

4. Menentukan nama pesan yang akan dikirim dan diterima oleh objek.

Gambar 2. 43 Contoh First-cut Sequence Diagram

Sumber : Satzinger, Jackson, dan Burd (2012)

2.2.2 System Development Lifecycle (SDLC)

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2011:6), System Development

Lifecycle adalah seluruh proses yang terdiri dari semua aktivitas yang

diperlukan untuk membangun, meluncurkan, dan memelihara sistem informasi.

Menurut Dennis, Wixom, dan Tegarden (2015:1), System Analysis and

Design with UML 5th Edition SDLC mempunyai 4 tahapan utama yaitu

planning, analysis, design, dan implementation. Setiap fase terdiri dari

serangkaian tahapan, yang mengandalkan teknik yang menghasilkan hasil. 4

tahapan tersebut diantaranya:

2.2.2.1 Planning

Tahapan perencanan adalah proses dasar untuk memahami

mengapa sebuah sistem informasi perlu dibangun dan penentuan

bagaimana tim akan membangunnya.

Page 43: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L43

2.2.2.2 Analysis

Tahapan analisis adalah jawaban dari pertanyaan siapakah

pengguna yang akan menggunakan sistem yang dibangun, apa yang

akan sistem lakukan, di mana dan kapan akan digunakan. Pada

tahapan ini tim akan menganalisis sistem yang berjalan, mengusulkan

peningkatan sistem, dan mengembangkan konsep untuk penerapan

sistem baru.

2.2.2.3 Design

Tahapan desain menentukan bagaimana sistem akan

beroperasi dari segi hardware, software dan infrastuktur jaringan,

user interface, program spesifik database, dan file yang diperlukan.

Tahapan desain terdiri dari 4 fase, yaitu design strategy, architecture

design, database and specification file dan program design.

2.2.2.4 Implementation

Tahapan terakhir dalam SDLC adalah tahap implementasi, di

mana sistem tersebut benar-benar dibangun (atau dibeli, contohnya

software). Ini adalah tahap yang biasanya mendapat perhatian paling

besar, karena bagi kebanyakan sistem itu adalah bangian tunggal yang

paling lama dan paling mahal dari proses pengembangan. Pada tahap

implemetasi juga dijalankan testing untuk menguji bug pada sistem

yang diimplementasikan.

kelompok terkait Project initiation, Project planning,

Analysis, Design, Implementation, Deployment and Support.

Keenam kelompok kegiatan ini terkadang disebut sebagai

tahapan proyek pengembangan sistem, dan mereka menyediakan

kerangka kerja untuk mengelola proyek. Fase lain, yang disebut fase

Support, termasuk kegiatan yang diperlukan untuk meng – upgrade

dan memelihara sistem setelah telah dikerahkan. Tahap Support

adalah bagian dari keseluruhan SDLC, tetapi biasanya tidak dianggap

sebagai bagian dari proyek pengembangan awal (Satzinger,

2012:228).

Page 44: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L44

Gambar 2. 44 Traditional Information System Development Phases

(With Support Phase)

Sumber : Satzinger (2016:229)

Waterfall model pendekatan SDLC yang mengasumsikan fase

dapat diselesaikan secara berurutan tanpa tumpang tindih.

Pendekatan SDLC yang paling prediktif (yaitu, terjauh ke kiri

pada prediktif/skala adaptif) disebut model Waterfall, dengan fase

proyek mengalir ke bawah, satu per yang lain. Seperti yang

ditunjukkan pada gambar 8-3, model ini mengasumsikan bahwa fase

dapat dilakukan dan diselesaikan secara berurutan. Pertama, rencana

rinci dikembangkan, maka persyaratan ditentukan secara menyeluruh,

maka sistem dirancang sampai ke algoritma terakhir, dan kemudian

diprogram, diuji, dan diinstal (Satzinger, 2012:228).

Gambar 2. 45 Waterfall Model Of The SDLC

Sumber : Satzinger (2016:229)

Page 45: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L45

2.2.3 UX Sitemap Diagram

Menurut Marli Ritter, Cara Winterbottom (2017:144), UX for the Mobile

application, Sitemap adalah diagram dasar yang menggambarkan kumpulan

dari konten yang saling terkait seperti struktur susunan halaman mobile

application site, yang menunjukkan bagaimana halaman antar mobile

application site tersebut terkait dan saling bergantung satu sama lain.

2.2.4 Kerangka Pikir

Gambar 2. 46 Waterfall Model Of The SDLC

Tahap pertama penulis melakukan diskusi untuk menemukan ide judul

skripsi. Pada tahap ini penulis memerlukan waktu 7 hari sekaligus mencari

perusahaan sesuai dengan topik skripsi.

Tahap kedua penulis melakukan survey referensi buku di perpustakaan

kampus dan diluar kampus, serta mencari jurnal di google scholar.

Tahap ketiga penulis melakukan persiapan untuk penelitian dan evaluasi

untuk memahami seluruh proses bisnis yang ada di dalam PT. DSRD

Penelitian dan Observasi

Analisis proses bisnis yang sedang berjalan

Analisis permasalahan

Perancangan UML (Unified Modeling Language)

Pemikiran ide Judul Skripsi

Survey referensi

Desain User Interface

Page 46: RS1 2019 1 474 1901503555 1901509943 1901510743 Bab2 · 2020. 5. 31. · reservasi perjalanan, menggunakan memperluas berbagai layanan keuangan, mengakses konten online . 2.1.4 Mobile

L46

PRODUCTION. Setelah itu penulis menentukan ruang lingkup untuk

mengobservasi proses bisnis dan jasa.

Tahap keempat penulis melakukan analisis untuk proses bisnis fotografi

yang sedang bejalan di PT. DSRD PRODUCTION. Tahap ini dilakukan

dengan cara metode Studi Pustaka, Observasi, dan wawancara pada PT.

DSRD PRODUCTION.

Tahap kelima penulis melakukan analisis permasalahan yang terdapat di

PT. DSRD PRODUCTION dengan menggunakan metode wawancara dan

observasi untuk mengumpulkan requirement perusahaan serta menyesuaikan

sistem yang baru memenuhi kebutuhan proses bisnis perusahaan dan

Memastikan bahwa proses bisnis akan menjadi “ best practice ”.

Tahap keenam penulis memberikan rekomendasi, pada tahap ini penulis

memberikan usulan perancangan dengan UML (Activity Diagram, Use Case

Diagram, Class Diagram, dan User Interface) untuk memaksimalkan fitur

pada website.

Tahap ketujuh penulis membuat user interface menggunakan software

axure sesuai dengan analisis yang telah penulis analisis.