satan vs violence

70
WHAT IF INTOLERANSI MUSLIM BERAKAR DARI SUPREMASI ISLAM ? 39 comments Tweet4 Kenapa "Dialog Agama" Macet selama 14 abad ini? Setelah berdebat dan bertukar polemik selama 1400 tahun diantara Muslim dan Kristen, ternyata masih saja terjadi jurang salah-paham yang besar yang memisahkan kedua komunitas kepercayaan ini. Kalau ini diteruskan, maka sampai kiamatpun rasanya tak akan ada penjembatannya yang tersempitpun. Dialog diantara mereka selalu diinginkan oleh kedua belah pihak. Diserukan dan dilakukan disana dan disini, namun tidak ada yang dihasilkan kecuali pokrolan basa-basi. Apa sebab? Ya, prinsip tabur-tuai berlaku: orang menuai apa yang ditaburkan. Namun berapakah orang yang berdialog itu datang dengan membawa “taburan persediaan” yang pantas, sehingga bisa pulang membawa tuaian yang jauh diperkaya? Berapakah pendialog yang datang itu memahami agama dari pihak seberang ketika berdialog? Bahkan berapa orangkah yang betul-betul memahami agamanya sendiri? Berapa bagian dari pemeluk Islam yang membaca dan memahami Al-Quran DAN Kitab-kitab

Upload: asir-andi

Post on 30-Nov-2015

39 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Satan vs Violence

WHAT IF INTOLERANSI MUSLIM BERAKAR DARI SUPREMASI ISLAM ?39 commentsTweet4Kenapa "Dialog Agama" Macet selama 14 abad ini?Setelah berdebat dan bertukar polemik selama 1400 tahun diantara Muslim dan Kristen,  ternyata masih saja terjadi jurang salah-paham yang besar yang memisahkan kedua komunitas kepercayaan ini. Kalau ini diteruskan, maka sampai kiamatpun rasanya tak akan ada penjembatannya yang tersempitpun. Dialog diantara mereka selalu diinginkan oleh kedua belah pihak. Diserukan dan dilakukan disana dan disini, namun tidak ada yang dihasilkan kecuali pokrolan basa-basi. Apa sebab? Ya, prinsip tabur-tuai berlaku: orang menuai apa yang ditaburkan. Namun berapakah orang yang berdialog itu datang dengan membawa “taburan persediaan” yang pantas, sehingga bisa pulang membawa tuaian yang jauh diperkaya? Berapakah pendialog yang datang itu memahami agama dari pihak seberang ketika berdialog? Bahkan berapa orangkah yang betul-betul memahami agamanya sendiri? Berapa bagian dari pemeluk Islam yang membaca dan memahami Al-Quran DAN Kitab-kitab suci orang Kristen, dan sebaliknya orang-orang Kristen memahami baik Alkitab-nya DAN Al-Quran? Semua pihak tampaknya hanya mendapatkan pengetahuan agamanya dari satu perspektif saja: Muslim dari sumber Islamnya, dan Kristen dari sumber Kristianitasnya, lalu mereka “bertemu dan berdialog” dengan ambisius, bahkan penuh hingar bingar. Maka hasilnyapun sudah dapat dipastikan!

Sebagai contoh konkrit saja kita petikkan disini satu pernyataan dari satu tokoh penulis Muslim yang tersohor, Shabbir Akhtar, yang namun masih berkata demikian:“Kebanyakan Muslim termasuk yang terpelajar

Page 2: Satan vs Violence

sekalipun, praktis tidak tahu apa-apa tentang Kristologi. Sedikit Muslim yang tahu membedakan secara jelas dua pandangan maha-berbeda berikut ini:1. Pandangan bahwa “seseorang mengklaim keilahian seorang manusia lain”, dan ini yang disebut menghujat Tuhan (Tuhan dari semua agama samawi).2. Pandangan bahwa “Tuhan secara sukarela menjelma menjadi manusia”, sebagaimana yang diimani oleh Kristen orthodox.Dan kedua pandangan ini secara umum dirancukan dengan doktrin bidah bahwa Tuhan mengadopsi seorang Putra…”

Shabbir Akhtar melanjutkan: “Seorang Muslim tidaklah betul-betul dapat mengklaim dirinya berdialog dengan pihak Kristen kecuali ia memiliki pengetahuan yang memadai tentang iman Kristiani. Tentu saja kita dapat mengatakan hal yang sama kepada pihak Kristen tentang kemasa-bodoannya terhadap keimanan Islamik, dan terhadap banyak gambaran-gambaran stereotype negative yang telah dikaitkan pihak Kristen terhadap Muslim. Jadi sekali lagi, permintaan saya adalah agar sejak malam ini kita semua mau melakukan usaha extra untuk sungguh-sungguh mendengar dan mengambil satu langkah lebih dekat kedepan menuju saling pengertian terhadap posisi masing-masing”.

Shabbir Akhtar menekankan pemahaman agama secara reciprocity (timbal balik) yang diseyogyakan bagi pemimpin agama yang satu terhadap yang lain. Ini dianggap kunci dalam setiap bincang-bincang diantara mereka dimuka umum sambil menjaga “kesopanan dan kepantasan”. Tetapi dalam praktek yang tampak sehari-hari, para Muslim biasanya tidak terlalu setuju gagasan reciproxity ini, atau mengartikannya berbeda secara mendasar dengan pihak Kristiani. Dan ini berlaku hingga kepada fairness

Page 3: Satan vs Violence

atau keadilan timbal-balik. Pihak Islam misalnya diizinkan mendirikan rumah-rumah ibadahnya atau berdakwah di London, di Paris dan dimana-mana didunia, namun gereja-gereja tidak diizinkan di Saudi Arabia, dan tidak ada kawasan Dar al-Islam (Negara-negara Syariah Islam) manapun yang mengizinkan penginjilan dari pihak non-Muslim. Pemahaman seperti inilah yang diterima oleh Muslim sebagai “reciprocity Islamik”.

Zakir Naik, pendebat Islam yang kesohor dari India pernah diinterview  dengan mempertanyakan dimana letak keadilan timbal balik (bukan hukum, tetapi keadilan reciprocal) Islamik seperti kasus diatas. Apa kata Zakir Naik? Ia mengutib Surat Ali Imran ayat 85 yang menyebutkan “hanya agama Islam yang dapat diterima”.

Ia memberi contoh ilustrasi:“Andaikata Anda mempunyai 3 orang guru, dan yang satu mengajarkan 2+2= 3. Yang kedua mengajarkan 2+2=4. Dan yang ketiga mengajarkan 2+2=6. Maka pastilah Anda tidak mempekerjakan guru yang pertama dan ketiga untuk mengajarkan matematika kepada anak-anakmu, bukan? Nah, agama Yahudi adalah ibarat orang yang mengajarkan formula 2+2=3, sedangkan agama Kristen percaya formula 2+2=6. Kedua ilmu hitung itu adalah konyol. Keduanya adalah salah… Islam muncul dengan bukti yang yakin menjadi agama yang berkata 2+2=4. Demikianlah maka orang yang ngajarnya ngaco tidak boleh diizinkan mempropagandakan ajarannya ditanah dimana Islam menguasainya!” Jadi itulah keadilan reciprocal Islamik yang kita saksikan sehari-hari, yang boleh menuntut apa saja didapur orang lain dengan mendalilkannya untuk Islam, dan boleh melarang apa saja didapurnya sendiri

Page 4: Satan vs Violence

terhadap intrusi luar, demi Islam. Disini kita justru melihat fanatisme agama yang telah lewat batas dan wewenang. Muslim telah memutlakkan kebenaran Islam sebagai titik tolak untuk setiap dialog keluar, sehingga justru berujung pada salah satu dari dua hasil akhir yang samasekali tidak memberi solusi, yaitu ketegangan atau pelarian (“Allah saja yang tahu”). Memang itulah yang terjadi selama ini, yaitu kemacetan dan kesia-siaan dialog yang bertolak dari chauvinisme agama. Padahal Shabbir Akhtar berbicara tentang dialog agama yang dipahami secara rational dan timbal balik demi mematahkan kemacetan dialog yang sudah berumur 14 abad! 

Format keadilan reprocity yang dimaksudkan Shabbir Akhtar diatas sekilas tampaknya seperti adil dan benar dan berpotensi solusif. Namun seperti yang dikilaskan diatas, gagasan inipun sebenarnya hanyalah  sebentuk reciprocity umum demi menjaga “kesopanan dan kepantasan” dan “politically-correct”. Gagasan tersebut masih merupakan sebentuk “fairness” pelipur lara menuruti akal manusia dan samasekali belum melandaskan diri pada kaidah-kaidah nyata yang sesungguhnya telah ditegaskan oleh Al-Quran maupun Alkitab sendiri. 

Dialog Dalam Perspektif Golden Rule Kitab SuciSemua pihak – Muslim dan non Muslim – sama menekankan pentingnya perilaku yang benar dan adil dalam kehidupan ini. Namun anehnya Al-Quran tidak memiliki sebuah“Golden Rule” untuk perilaku kemanusiaan yang paling hakiki dan sempurna yang mendasari semua hukum Tuhan. Padahal golden rule tersebut telah dicanangkan oleh Yesus Mesias 6 abad sebelum Muhammad, dan berbunyi:  "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada

Page 5: Satan vs Violence

mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi” (Matius 7:12). 

Inilah hukum reciprocity yang sejati, universal adil, kongkrit, bisa dirasakan dan diukur, terdapat dalam semua kitab para nabi, namun justru dikosongkan dari Al-Quran sendirian. Maka terjadilah model “reciprocity-islamic” yang kacau dan tidak pernah jelas sebagaimana yang digambarkan secara sempit dan satu arah oleh Zakir Naik dll sarjana dan ulama. Tetapi Muhammad agaknya sadar akan sejumlah kekurangan (non-self-sufficient) yang terdapat didalam Al-Quran dibandingkan dengan Alkitab. Itu sebabnya beliau bukan saja membenarkan Alkitab belasan kali dalam Al-Quran, tetapi beliau juga menyuruh orang mengimaninya, bahkan perlu mendatanginya dan menegakkannya (lihat dibawah). Kini orang-orang Muslim mudah melihat  bahwa Al-Quran memang hanya “lengkap-utuh” bila didampingi oleh Hadis Nabi, dan Alkitab yang yang tebalnya 6 kali lebih banyak ketimbang Al-Quran.

Dengan 6000-an ayat saja dari Quran, Muslim tidak akan pernah tahu siapa itu Muhammad, siapa Jibril, bagaimana wahyu Quran diturunkan dan dihimpun, bagaimana Muslim harus bersholat dll. Begitu pula tanpa Alkitab, Muslim tidak mampu memahami dan menghubungkan cerita tentang kejadian alam, mukjizat para nabi-nabi serta ajarannya, khususnya apa itu Taurat, Zabur, Injil. Itu sebabnya Muhammad sendiri tidak pernah ragu akan kebenaran Alkitab, sekalipun Ia mewanti-wanti tentang ulah sebagian orang Yahudi yang memutar-mutar bacaan Tauratnya atau yang menyembunyikannya. Dia tidak pernah berseru tentang AlkitabNya sendiri seperti yang lancing diserukan para ulama sesat: “Awas, ada Alkitab palsu!” Sebaliknyalah, ketika di Yathrib (Medina) orang-orang Yahudi pernah mengkonfrontir Muhammad dengan bertanya apakah Taurat itu betul

Page 6: Satan vs Violence

“kebenaran dari Tuhan”, dan Muhammad menjawab, “Tentu” (Sirat Rasulallah, oleh Ibn Ishaq, terjemahan Guillaume, “The Life of Muhammad” p. 268). Dan Allah meneguhkannya dengan menyerukan kepada Muhammad untuk tidak ragu berkonsultasi kepada para Ahli Kitab atas wahyu-wahyuNya (Al-Quran) yang masih diragukan dirinya (Qs.10:94), atau bertanya atas hal yang tidak diketahuinya! (Qs.16:43, 21:7)

Jadi kita semua telah diberitahu, bahwa Alkitab telah menjadi rujukan kebenaran Tuhan dan konsultasi bagi Muslim. Dan kaum Nasrani juga telah diberikan Injil yang berisi cukup petunjuk dan cahaya yang menerangi. Dengan Injil, mereka tidak akan berjalan dalam kegelapan, dan ini dijadikan dasar ilahiah untuk pengajaran dan memutuskan perkara mereka sendiri. “Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan  cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa. Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah didalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang (telah) diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik”.

"Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan apa yang telah diturunkan kepadamu dari Tuhanmu" (Qs.5:46-47 dan 68).

[Perhatikan kata ‘Quran’ yang sengaja diselipkan penterjemah, itu sesungguhnya tidak terdapat dalam ayat-ayat aslinya. Kata ‘apa yang telah diturunkan’ disini samasekali bukan berbicara tentang Quran,

Page 7: Satan vs Violence

melainkan tentang Kitab-Nabi-nabi Israel dari Alkitab yang telah terturun, seperti Kitab Samuel, Kitab Ayub, Mazmur Daud, Amsal Sulaiman, Kitab Yesaya, Yunus, dll].

Jadi ketika Tuhan diakui sebagai pihak yang menurunkan Kitab-kitab Taurat dan InjilNya, maka Ahli Kitab atau siapa saja yang mengabaikannya atau yang tidak menegakkannya akan dipandang sebagai orang orang fasik dan tidak beragama. Ini suatu perintah wajib Quranik yang pedas bagi semua pihak demi keharusan untuk memahami Alkitab dengan sepatutnya. Tak ada dalih seperti yang sering diputar balikkan para ulama seolah Alkitab itu bisa dikesampingkan karena “intisarinya” telah dicakupkan kedalam Quran! Alkitab bahkan mewanti-wanti dengan ancaman kematian bagi yang gagal menegakkan firmanNya, walau tak ada sedikitpun yang disangkutkan kepada Quran: “Sesungguhnya barangsiapa menuruti firman-Ku, ia tidak akan mengalami maut sampai selama-lamanya” (Yohanes 8:51). “Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa” (2Korintus 4:3).

Dengan penegasan timbal balik ini, maka setiap pendekatan “dialogis ala Zakir Naik” yang secara sepihak mengklaim kemutlakan, kesempurnaan dan self-sufficiency Al-Quran adalah klaim pepes-kosong yang harus ditolak demi Quran! Dialog model ini tidak akan sampai kemana-mana kecuali ketegangan, frustrasi dan luka hati, sekaligus melanggar seruan Quran. Orientasi dialogis bukan pada harga diriAlkitab telah dijadikan rujukan inti dan pusat kebenaran dari agama samawi. Perintah-perintah

Page 8: Satan vs Violence

semacam ini sangat jelas, namun yang lebih jelas lagi adalah pelanggarannya, karena ketika berhadapan dengan pihak Kristen, Muslim hanya mau memilih ayat atau kewajiban yang memudahkan dirinya atau lebih tepatnya: ke-ego-an harga dirinya!  Sebab dimanapun, kita tidak pernah melihat secara terbuka bahwa Muslim dengan rendah hati mau meminta konsultasi dan bertanya kepada Ahli Kitab atas apa-apa yang Allah telah turunkan bagi mereka (10:94, 16:43). Sebaliknya malah didengungkan slogan-slogan yang menafikan Ahli Kitab sekalian dengan tuduhan kotor terhadap kepalsuan Kitabnya. Mereka beranggapan bahwa Al-Quran telah berisi segala-galanya dan berslogan terhadap Kristen kafir: “We Muslims have nothing to learn from you infidels”. Mereka mensalah-salahkan Kritianitas/ Kristologi dalam banyak segi yang justru mereka pahami secara salah kaprah. Misalnya secara ringkas saja, mereka menuduh beberapa hal yang malah berbalik menjadi tertuduh yang memprihatinkan:1. Allah orang Kristen itu beranak, hasil kawin dengan Maria [Padahal tidak ada satu orang Kristenpun yang beriman demikian. Itu haram dan menghujat Tuhan Elohim mereka. Pihak Kristen dari dahulu bertanya-tanya, sesungguhnya Allah siapakah yang dituduh kawin-mawin lalu mendapatkan anak? Tetapi dengan tudingan demikian Muslim sekaligus justru meletakkan Quran sebagai salah-wahyu].2. Allah orang Kristen itu bukan “Wahid” tetapi “ Tuhan itu tiga” (4:171), tiga Allah politeistis yang shirik yang mempersekutukan Allah dengan makhlukNya, yaitu Maryam dan PutraNya![Ini salah wahyu lagi! Oknum Tuhan tri-unity bukan persatuan Allah dengan mahkluk ciptaan manapun (dengan Maryam, Putra Maryam, atau dengan Roh Kudus ala Jibril seperti yang dituduhkan secara tidak jelas) yang menjadikanNya tiga-mix-Tuhan yang gado-gado antara Khalik dengan makhluk. Muhammad

Page 9: Satan vs Violence

rupanya tidak paham dengan makna “Anak Rohani” kecuali hasil hubungan sexual pasutri. Itu sebabnya ia bertanya “bagaimana Tuhan dapat mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri?” (6:101). Ia juga tidak paham tentang Ruh (17:85). Jadi bagaiman dia dapat memahami Tuhan orang Kristiani  yang berkaitan dengan “Ruh” dan “Kalimat” Allah sendiri?].  3. Yesus hanyalah nabi manusia saja, bahkan rankingnya dibawah nabi Muhammad.[Padahal hasil menyidik seluruh konten Quran, menunjukkan jelas-jelas bahwa Isa Al-Masih bukan Nabi biasa, jauh diatas rankingnya Muhammad. Gen-DNA nya tidak sama dengan manusia. Ia selalu diperkuat dengan Ruhulqudus. Kudus ilahiah tanpa dosa, tanpa pernah dan perlu meminta ampun terhadap dosanya. Mengetahui hal-hal ghaib. Mendatangkan makanan dari Langit. Membangkitkan mayat. Mempunyai kuasa mengubah Taurat, dan menciptakan kehidupan (dari burung-burungan). Dinyatakan secara eksklusif sebagai sosok Terbesar didunia dan diakhirat, dll. 

Walau sekalipun semua itu dikatakan terjadi “dengan izin Allah”, tetapi Allah – apalagi Muhammad -- tidak pernah menjawab kenapa Isa (dan hanya Isa) diizinkan menjadi seperti Tuhan. Yaitu dengan memiliki Zat dan kuasa adikodrati seperti Tuhan, padahal Tuhan seharusnya sudah tahu bahwa “IZIN” eksklusif khusus ini akan menjadikan diri Isa PANTAS “dipersekutukan” kepada Allah. Bila sekarang ada orang yang salah mempersekutukan Isa dengan Allah, maka siapa sesungguhnya yang memulai kesalahan dan kebodohan ini? Manusia atau sibodo Allah? Jangan lupa, Quran aktif menyerukan, bila ada keraguan Islamik, datanglah kepada Ahli Kitab].

Contoh-contoh kita harus berhenti disini, walau masih ada ribuan kesalah- pahaman mendasar dari Muslim

Page 10: Satan vs Violence

terhadap Kristianitas, yang menyebabkan kenapa dialog kedua belah pihak tidak beranjak dari kekusutan gumpalan “kemacetan” sejak 14 abad yang lalu. Akhirnya perlu dicamkan, bahwa tidak cukup hanya membekali diri dengan pemahaman Alkitab saja, tetapi setiap pendialog perlu pula menghindarkan diri dari dua SIKAP a-dialogis demi menemukan terobosan bagi suatu dialog timbal balik yang sehat, meaningful dan berpotensi sukses.

PERTAMA, pendialog jangan datang dengan kebiasaannya yang memutlakkan kesempurnaan Kitab-Sucinya sampai kepada titik-komanya, seperti halnya dengan Zakir Naik tadi. Dialog semacam ini umumnya akan berakhir dengan pukul meja dan suara tinggi teriakan. Premis Imam Syafei harus dikondisikan disini. Beliau berkata: “Pendapat kita benar, tetapi ada kemungkinan salah. Pendapat mereka salah, tetapi masih ada kemungkinan benar”.

“Pemutlakan-besi” yang tanpa bukti (iron-absoluteness) adalah kebodohan. Dialog, bahkan keilmuan, sekaligus mati disini. Muslim mungkin telah mencampur adukan isu-isu yang murni menyangkut internal asli Islam sendiri (yang tidak dibantah) dengan isu-isu external yang terkait dengan Alkitab Yahudi-Nasrani (yang bisa memberi bantahan karena bagian-bagian Al-Quran dikutib dari Alkitab). Dengan kesaksian Al-Quran yang membenarkan Alkitab, maka setiap Muslim seharusnya  memahami bagaimana bagian bagian Alkitab itu dirujukkan oleh Al-Quran dari hulunya, dan apa apa yang belum dirujukkan! Tetapi kemestian ini buru-buru ditutup oleh para ulama Islam (bukan Al-Quran) dengan mendalilkan bahwa Alkitabnya telah dipalsukan, seraya memastikan finalnya Quran sebagai otoritas tunggal Firman Allah. Dan ini kembali kepada perbantahan yang memerlukan dialog yang realistis. Contoh perbantahan yang mencolok misalnya ketika Muslim

Page 11: Satan vs Violence

datang dengan berpatokan mati-matian bahwa Yesus tidak mati dan tidak disalib, melain-kan Allah telah menyerupakan “seseorang” yang mirip dengan Isa-lah yang disalib-kan itu. Tetapi ini adalah sebuah tuduhan Islamik yang paling lemah dari seluruh isi Quran yang ada! 

Tuduhannya berupa klaim satu ayat kosong tanpa bukti (dan itu adalah satu-satunya ayat), tanpa saksi mata, tanpa kejelasan narasi, bahkan tanpa diketahui siapa jatidiri sipelaku, sijahat yang diserupakan Allah itu! Itu sungguh tak bisa dibandingkan dengan kisah di Alkitab sebagai sumber-perkara dengan bukti-bukti detailnya. Dalam pengadilan manapun, kasus misterius yang diklaim sedemikian sumir dan kosong ini mustahil bisa dipertimbangkan sebagai perkara hukum yang layak diangkat. Bahkan dari sudut pandang-lurus yang biasa-biasa saja, kisah Quran sendiri telah tampak merancukan kemuliaan Allah SWT. Sebab mustahil sosok yang paling kudus dan terkemuka didunia dan diakhirat seperti Isa ini (surat 19:19; 3:45), mau dikembarkan Allah dengan seseorang terhukum lainnya yang bejad! Sosok yang mulia mustahil dilecehkan Allah dengan mendatangkan kembarannya dari bawah comberan. Adakah Malaikat yang pernah disamarkan Allah menjadi setan? Atau NABI disamarkan jadi perampok, pembunuh, penipu dan pezinah? (Jika ada yang mirip, justru awas-awaslah terhadap ajarannya!). Tetapi sebaliknyalah yang bisa benar, bahwa setan comberan akan selalu berusaha menyamarkan dirinya (kembaran) seolah tampak seperti Malaikat Terang (2Kor 11:14) demi untuk memperdaya musuh dan memangsa. Jadi jikalau kini difaktakan bahwa ada “Allah” – dan bukan setan -- yang menyamarkan seseorang fasik untuk dikembarkan dengan rupa Isa Al-Masih, sedangkan si-fasik ini oknum misterius yang tidak pernah diketahui siapa jatidirinya, maka

Page 12: Satan vs Violence

kemungkinannya adalah bahwa karya Iblis-lah yang telah memutar fakta!

KEDUA, pendialog jangan datang dengan kebiasaanya dalam memberikan analogi yang melenceng dan ngelantur. Ini merupakan kebiasaan Islamik yang sering fatal. Ilustrasi dari Zakir Naik telah memperlihatkan sebuah ketiadaan-kesarjanaan dalam berdialog. Dialog dengan analogi yang ngawur akan segera berubah menjadi pokrol bamboo yang debat kusir. Sayangnya Menkominfo Tifatul Sembiring juga serta merta mempersamakan (analogi) kasus penyaliban Isa dengan kasus misterinya video-porno ala trio Ariel-Luna Maya- Cut Tari. Ini sekaligus menunjukkan betapa Muslim cerdik-pandai sekalipun tidak tahu Alkitab samasekali. Kasus video prono itu bukan sekedar ada wajahnya, tetapi paling tidak juga ada pihak (pihak yang beperkara) yang sosoknya dapat dijadikan saksi atau “barang bukti” untuk pembuktian kebenaran sebelum menjadi tersangka.

Namun siapakah yang bisa dijadikan sebagai para pihak perkara “Isa dan isa-gadungan” ini oleh Muhammad? Nyatanya yang satu dihilangkan kesurga kesisi Allah, dan yang lain dikaburkan jati dirinya oleh Muhammad agar ngambang dalam ketiadaan saksi dan bukti. Jadi jikalau Tifatul Sembiring kini mempermasalahkan analogi ini, seharusnya dia mempertanyakan kenapa misi Muhammad yang katanya datang untuk “mengkoreksi Alkitab” namun malah bermain dalam game petak-umpet yang menyesatkan miliaran manusia? Dengan tidak adanya samasekali bahan dan bukti perkara kecuali GOSIP, maka sidang tuntutan tersebut serentak jadi kasus kebodohan terbesar yang pernah dipercaya dalam sejarah umat manusia! 

Klaim kosong Isa-gadungan ini masih harus

Page 13: Satan vs Violence

dihadapkan vis-à-vis dengan bukti dan saksi  yang maha-mutawatir tentang penyaliban dan kematian Yesus. Semua kawan dan lawan Yesus, termasuk Ahli Taurat, kaum Farisi, tentara Romawi, dan ribuan kaum Israel, dan murid-murid Yesus bersama Maria, semua termasuk saksi mata yang menyaksikan penyaliban dan kematianNya! (Baca sendiri ke-4 kesaksian dari Injil, jangan membiarkan diri disarikan oleh “orang cerdik pandai” sekenanya). Adakah seorang Muslim yang menyaksikan Isa tidak disalib dan tidak mati? Islam bisa saja sendirian nekad menolak kematian tersebut, tetapi Islam tidak mampu menjawab kenapa Allah harus diam-diam  membohongi semua orang seolah Isa itulah sosok yang disalibkan, sehingga terjadilah penggelapan kebenaran selama 6 abad sebelum datangnya Muhammad? Kenapa Allah harus menunggu 6 abad untuk mewahyukan kebenaran baru bahwa yang disalib itu bukan Isa? Dan karena Allah SWT tidak memberikan “counter bukti dan saksi mata”, maka  penyesatan agama Nasrani ini dipastikan akan berjalan terus sampai kepada kiamat dengan bermiliar manusia masuk keneraka karena tersesat?! 

Manusia terpaksa berbohong karena ketekoran sumber-daya positif. Tetapi Allah yang tidak terbatas kuasaNya tidak perlu berbohong dengan menghancurkan integritasNya sendiri sebagai “Khairul Maakiriin” (Penipu ulung). Dia justru tidak akan “melarikan Isa” sebagai pihak yang dikalahkan, melainkan akan menghancurkan musuh-musuh Isa kebawah tapak kakinya. Tidak pernah ada kisah di Taurat dan Kitab-Nabi-nabi sebelumnya dimana Allah SWT (Islamik) mau dipermalukan dengan diam-diam memboyong Isa lenyap sebagai pengecut dan pecundang!]…   

Permainan analogi sangatlah  berbahaya bilamana orang yang melakukannya tidak memahami betul hakekat dari apa yang hendak dianalogikan.

Page 14: Satan vs Violence

Muhammad sendiri justru sering terjebak dalam peng-analogian yang keliru, misalnya ketika ia menyamakan kejadian Isa seperti Adam (Surat 3:59). Beliau lupa apa yang pernah diwahyukan kepadanya bahwa gen-DNA dari Isa Al-Masih itu berasal dari Ruh Allah dan KalimatNya— bukan dari debu tanah -- dan dengan demikian tidak ada mahkluk yang mungkin menyamai kejadiannya. Maka Adam berdosa dan mati, sedangkan Al-Masih tidak berdosa dan tetap hidup. 

Muhammad telah divonis tidak mungkin paham akan hal-hal yang bersifat ghaib atau ruh (surat 11:31, 17:85), sehingga dia sesungguhnya tidak punya otoritas untuk berbicara di kedua bidang tersebut, sama halnya dengan kekosongan otoritasnya untuk berbuat mukjizat adikodrati. Rana “Kalimat Allah dan RuhNya” adalah rana yang total asing baginya. Itu sebabnya iapun terjebak lebih jauh kedalam kekeliruan lanjutan tatkala menyamakan lagi ‘keanakan’ (sonship) Isa-Al-Masih sama dengan anak hasil kawin-mawin biologis: “Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri” (surat 6:101). Dalam hal-hal seperti itulah seyogyanya beliau HARUS dengan rendah hati bertanya dan meminta konsultasi kepada Ahli Kitab. Namun nyatanya perintah Allah yang satu ini dilecehkan begitu saja, dan dia tidak pernah tercatat melakukannya! Kenapa? Ego harga diri yang tidak mampu berendah hati itulah yang menjadi batu sandungannya! 

Menghujat? Tuduhan rethorik semacam ini selalu instan, tetapi sekaligus menunjukkan lagi kepada kita akan dua hal: ketidak tahuan, atau kemasa-bodohan Muslim terhadap nabi junjungannya yang terlanjur dianggap purna-sempurna . Tetapi silahkan Anda simak sendiri dari Hadis nabi dan buku sejarahnya yang paling berotoritas (seperti Hadis Bukhari, Muslim, Sirat Rasul Allah, ibn Ishaq, Kitab al-Tabaqat al-Kabir, kitab al-Tabari dll) misalnya, dan Anda akan

Page 15: Satan vs Violence

mendapatkan jawaban-jawaban asli dari sumber Islam sendiri hal-hal yang membelalakkan mata. 

Lihat antara lain beberapa bualan kesombongannya:1.Tentang batu di Mekah yang dikatakannya telah memberi penghormatan kepada dirinya bahkan sebelum kenabiannya! (Sahih Muslim 30:5654). 2.Atau keangkuhannya yang melarang orang yang sedang bershalat untuk tidak menjawab panggilan siapapun, namun bila yang memanggil itu adalah Muhammad, maka yang bershalat itu justru diharuskan untuk menjawab Allah dan RasulNya (Sahih Bukhari 6:60:1). 3.Atau bualannya menaklukkan satu setan besar dimalam hari dan ingin mengikatnya untuk diperlihatkan kepada para pengikutnya pagi harinya (Shahih Bukhari 1: 8: 450), sementara dialah yang selalu was-was akan setan dan perlu meminta perlindungan Allah.

Seorang Bupati Muslim di Jember baru-baru ini bahkan terpaksa mengakui bahwa nabi Muhammad itu sombong, dengan segala resiko jabatan bagi dirinya. Tentu ia sangat meyakini hal tersebut. Dan inilah beritanya seperti yang dikutib dari beritajatim.com: 

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jember mendesak Bupati MZA Djalal segera bertaubat dan minta maaf kepada umat muslim. Karena pernyataannya sudah meresahkan umat Islam. Pernyataan Bupati Jember pada acara bedah potensi desa bahwa Nabi Muhamad SAW adalah orang yang sombong kontan telah memicu reaksi masyarakat di daerah basis Nahdliyin itu. "Hasil pertemuan kemarin sore dengan segenap pengurus dan tokoh pernyataan tersebut termasuk sabbu atau menghujat pribadi Nabi Muhammad dan itu dilarang oleh ajaran Islam,” tegas Rais Syuriyah PCNU Jember, KH Muhyidin Abdushomad. “Jangan

Page 16: Satan vs Violence

kaitkan ini dengan politik atau yang lain, ini murni karena kami selaku umat muslim terlukai hati kita, dengan dikatakan bahwa Nabi sombong, Nabi itu maha mulia, tidak sombong,” imbuhnya (beritajatim.com, penekanan pen.). 

Tahukah Muslim apa yang dikritik secara khusus  oleh anak  pemimpin Hamas, Mosab Hassan Yousef, yang murtad dari Islam sekarang? Ia menyesalkan keberadaan Muslim yang jadi Muslim bukan karena tahu apa itu Islam yang sebenarnya, melainkan umumnya karena faktor-faktor diluar pemahaman Islam! Inilah yang dikatakannya  ketika di interview oleh Fox News tertanggal 12 August, 2008: “More than 95% Muslims don’t understand their own religion … They rely on religious men to get their knowledge about Islam. They don’t understand (either) anything about other religions ... So, all their ideas about other religions are from Islamic perspectives...”

Akhirnya, penulis pernah pula berbincang-bincang dialogis dengan seorang Sheik dengan titel Sarjana S3 dari Saudi Arabia dalam bidang Ilmu Fiqh. Ia memimpin sebuah Pondok Pesantren yang besar. Beliau sangat sarjana dan “mengetahui” banyak “kelemahan-kelemahan Alkitab”. Tetapi ketika kami tanyakan Alkitab terbitan mana yang dibacanya, ia megatakan belum pernah membaca langsung dari Alkitab itu sendiri. Ini mengagetkan dan sekaligus memprihatinkan, karena lagi-lagi Muslim memuslimkan dirinya tidak sejalan seperti yang telah diserukan oleh Muhammad, “kamu boleh membantah sesuatu yang kamu ketahui, maka mengapakah kamu membantah pula sesuatu yang tidak kamu ketahui”? (surat 3:66). 

Tetapi akhirnya, Muhammad sendirilah yang menjadi pelanggar utama dari golden rule dan apa yang

Page 17: Satan vs Violence

diserukannya sendiri, namun berhasil meloloskan dirinya dari kewajibannya dengan mengatas-namakan Allah. Ingatkah Anda akan seruannya untuk berpoligami maksimum 4 istri? Dan dia sendiri? Ingatkah ia berseru bahwa setiap istri-istri harus diperlakukan sama adil lahir dan batin? Dan dia sendiri memperlakukan Aisyah diatas semua istri-istri lainnya? Khususnya fatal perlakuannya terhadap istrinya yang tua, Sauda, dimana dia tidak birahi lagi untuk dimasukkan dalam jadwal giliran seks diantara para istrinya? (Shahih Bukhari 3: 47:766). Bagaimana dengan seruan bersunatnya? Dan kapan dia sendiri bersunat?  Dan bagaimana dengan seruan Allah yang diserukannya ulang agar Muhammad harus berkonsultasi kepada Ahli Kitab ketika ragu? Adakah dilakukannya walau sekali? 

Dan sebagai penutup artikel ini untuk kasus kita tentang dialog, dipetikkan kisah (lihat Fath Al-Bari 8/94, 95; Za'd Al-Ma'ad 3/38-40) yang memperlihatkan betapa Muhammad adalah contoh pendialog yang paling jelek, ketika mana ia berdialog di Medinah dengan sekelompok besar delegasi Nasrani yang terhormat, sekitar 60 orang, yang sengaja datang baik-baik dari tempat jauh Wadi Nadjran (sekarang Yaman utara) menemuinya untuk berdialog selama 3 hari. Delegasi ini dipimpin oleh dua orang tokoh, Emir Al-Aqib Abd al-Masih dan Uskup Abu Haritha ibn Alqama. Suasana yang semula baik-baik berubah menjadi tidak menentu karena dialog tampaknya tidak membuahkan hasil yang diharapkan Muhammad. Sebab diakhir dialog, terjadi perbenturan pendapat diseputar jatidiri Isa-AlMasih, yang menjadikan Muhammad begitu marah sehingga ia mencap pihak lain sebagai pendusta. Tetapi apakah yang dipunyai Muhammad sehingga para tamunya bisa disebut sebagai pendusta?  Tidakkah itu terlalu lancang terhadap pihak lawan dialog? Seharusnya justru disinilah Muhammad perlu merendahkan hati untuk

Page 18: Satan vs Violence

“berkonsultasi” dengan delegasi Kristen yang resmi ini demi memenuhi seruan Allah dalam surat 10:94 dll. Namun yang terjadi adalah sebaliknya, dimana justru Muhammad yang telah menjadi penguasa yang ditakuti itu tercatat menantang delegasi Nasrani ini untuk ber-mubahalah, yaitu melakukan sejenis “sumpah pocong” timbal balik yang memohon Allah SWT melaknati seisi keluarga pihak yang berdusta, walau anak-istri tidak ikut bersalah,“Marilah kita memanggil anak-anak kami dan anak-anak kamu, isteri-isteri kami dan isteri-isteri kamu, diri kami dan diri kamu; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya la'nat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta” (surat 3:61).

Makin diajak sumpah pocong, dan makin melaknati orang, makin jelas bagi delegasi Nasrani ini bahwa spirit Islamnya Muhammad adalah spirit yang melawan spirit Kristus yang cukup berkata bagi mereka yang menolak FirmanNya: “Dan apabila seorang tidak menerima kamu dan tidak mendengar perkataanmu (tentang Firman), keluarlah dan tinggalkanlah rumah atau kota itu dan kebaskanlah debunya dari kakimu” (Matius 10:14).

Tidak ada paksaan Yesus bagi Injil-Nya, tidak ada kebencian, laknat dan luka hati yang ditinggalkan, tidak ada istilah KRISTENISASI seperti yang dituduhkan oleh para Islamist sekarang ini, melainkan cukup mengibaskan debu dari kasut dan tinggalkan mereka yang menolak firman! Yesus dalam masanya yang singkat di Israel telah berdialog tuntas dengan pelbagai “penganut agama” yang berbeda orientasi dan paham. Dia mulai berdialog ketika berumur 12 tahun dengan para alim ulama didalam Bait Tuhan. Dan itu berlangsung selama 3 hari dengan hasil yang menakjubkan semua orang! (Lukas 2:41ff). Yesus juga berdialog dengan Nikodemus, seorang Farisi, Pengajar

Page 19: Satan vs Violence

Kitab yang dihormati, yang berakhir dengan penerimaannya akan Firman kehidupan (Yohanes ps. 3). Tidak ketinggalan Yesus berdialog dengan perempuan non-Yahudi, melainkan Samaria, yang berakhir dengan pertobatannya (Yohanes ps. 4). Bahkan Yesus sampai “berdialog” perang ayat dengan si Iblis dengan hasil 3-0 untuk Yesus, sekaligus si Iblis terusir dengan telak untuk digantikan oleh para malaikat yang melayani Dia (Matius ps.4). Alangkah beradabnya …

WHAT’S NEXT?Kini, prinsip dan metode dialog mana yang dapat Anda muliakan? Reciprocity ala mana yang perlu ditrapkan dalam kebenaran? Golden rule mana yang Anda anut yang memungkinkan Anda mematahkan kemacetan berdialog selama belasan abad ini? Contoh-contoh keangkuhan ego, double standard, hiperbolisme, sikap pemutlakan dan jago-kandang, analogi yang konyol, dan tuduhan dan laknat, semuanya tidak mungkin dibawa keatas meja dialog, bahkan tidak mungkin dibawa secara sembunyi-sembunyi dibawah sadar Anda. Tetapi kami ada usulan emas untuk Anda yang betul-betul hendak mencari relevansi dan perkayaan lintas iman dalam sebuah dialog yang paling murni. Yaitu dimulai dengan dialog batin dengan diri Anda sendiri! Saatnya kini Anda melihat kebenaran luar tanpa prasangka dan kebencian, tentang apa yang diprihatinkan Isa Al-Masih 6 abad sebelum Muhammad. Ia berkata dengan tepatnya: “Mereka membenci Aku tanpa alasan!” (Yohanes 15:25).

Bilamana Anda berpikiran sedikit maju saja -- terlepas dari apapun agama dan keyakinanAnda – maka Anda pasti merasa perlu untuk memperlengkapi diri Anda dengan membaca kitab yang paling tinggi ajaran moral dan etikanya bagi kemanusiaan. Kitab ini bukan saja berisi Golden rule yang tidak terdapat dalam Al-

Page 20: Satan vs Violence

Quran, melainkan juga paket anugerah keselamatan yang lagi-lagi terkosong dalam Al-Quran! Dan itu adalah Injil yang dibenarkan oleh Muhammad sendiri walau ia belum sempat membacanya karena beliau buta huruf. Disitu Anda akan melihat secara kasat mata betapa Allah SWT telah dengan sengaja mengosongkan Al-Quran dari apa-apa yang paling esensial bagi kehidupan manusia, agar Muhammad dan Muslim dapat mencari dan menanyakannya SENDIRI kepada para Ahli Kitab!! Lihat antara lain isu-isu pokok yang secara mencolok telah dikosongkan atau dikaburkan dari Al-Quran, seperti yang dipaparkan dibawah ini. Bukankah itu semua yang ingin diketahui oleh setiap orang yang haus akan wawasan dan petunjuk? Siapa dan apa peran Roh Kudus Hukum Tuhan yang Paling Terutama (terhadap Tuhan dan manusia)  Otoritas Yesus Dalam Mengampuni Dosa SeseorangPenaklukan Setan oleh Yesus dan Para Muridnya (dalam nama Yesus)Penghakiman Terakhir dengan Kedatangan Yesus Rahasia Keselamatan yang Pasti Tersedianya Rumah Kita yang Disorga Deskripsi Tentang Kerajaan Tuhan Kotbah Universal Dibukit yang Mengatasi Taurat Ajaran Berdoa yang Diridhoi Tuhan di Sorga  Tanda & Mukjizat Terbesar Yesus: “Tanda Yunus” Konsep Tentang Kelahiran Baru Percakapan Tentang Air Kehidupan Larangan Bercerai dan Penolakan PoligamiYesus Sebagai Pintu, dan Gembala yang BaikYesus Sebagai Jalan, Kebenaran, dan Hidup ... dll. dll.

Jadi bertanyalah, cari dan simaklah sendiri kepada sumber aslinya, yaitu INJIL, dan jangan membiarkan

Page 21: Satan vs Violence

para chauvinist agama “menginti-sarikan versi Injilnya ” bagi Anda secara retorik seolah Quran sudah mencakup semua  intisari Kitab Allah! Retorika Islamik selalu bercirikan pemlintiran, hiperbolis, dan pemutlakan. Ingat yang mengatakan itu adalah para Islamist, bukan Al-Quran atau Muhammad yang justru berkata sebaliknya! Sungguh Al-Quran tidak mengintisarikan apapun yang hakiki tentang Alkitab, kecuali menampilkannya sebagai comotan-comotan lepas yang  trivial (sepele), tekor, kabur, dan terpeleset. Injil (abad ke-1) yang sama seperti pada jaman Muhammad itu (abad ke-7) perlu dan layak Anda simak dan diajak berdialog dari hati-sanubari Anda ke hati-sanubari Anda sendiri, dengan keterbukaan dan rendah hati.  Dan karena Injil bermuatan cahaya yang menerangi Al-Quran bagi setiap pribadi (surat 5:46, 47, 68, 10:94, 16:43, 21:7), maka setiap dialog dan perenungan Anda itu adalah amanah sekaligus  ibadah.  Seperti Nikodemus dan perempuan Samaria, Anda juga dimungkinkan untuk mengalami perkayaan rohani dan pembebasan hambatan untuk dapat berjumpa dengan Dia Sang Benar yang sedang dikaburkan oleh semua penyesat, karena “mereka membenci Dia tanpa alasan”. Tetapi sebagaimana Ia telah berkata kepada si Samaria, kini Ia berkata sama kepada Anda dan saya: “Akulah Dia, yang sedang berkata-kata dengan engkau” (Yohanes 4:26). Jump to top

Add a Comment(All fields are required)

Your Name:

Your Email (will not be published)

Page 22: Satan vs Violence

Your Comment (max 300 words, HTML will be stripped):

300 word(s) remaining.

Comments (39)1. kepuh on Tue, 20-03-2012 03:44:45 commented:adalah lebih baik bila di dunia tidak ada agama jadi tidak perlu ada perdebatan melelahkan bahkan peperangan yang memakan korban berjuta-juta nyawa manusia. Tuhan ada dan hadir di tengah-tengah kita, mari kita buka hati dan pikiran kita agar DIA dapat masuk ke dalamnya

2. 'abdu Allah on Fri, 16-03-2012 07:54:40 commented:dan juga membidas hujah dngan berhemah disamping menyanggah penyelewengan...diharap dngan cara ini kbnaran dapat ditegak tanpa pergaduhan...

3. 'abdu Allah on Fri, 16-03-2012 07:50:27 commented:@mr. nunusaku

berhujahlah sperti saudara nicholaus iaitu berdasarkan ilmu pangetahuan kerana jika berhujah tdak berdsarkn ilmu pengetahuan atau melakukan tuduhan membuta tuli tidak lain dan tidak bukan hanya

Submit

Page 23: Satan vs Violence

mempamerkan kelemahan diri...saya mahukan berdebatan yg adil saksama tanpa kutuk mengutuk sesama agama...sebaliknya menceritakn kebenaran agama yg dipegang...insyaAllah cara itu adlah lbih baik...

4. Mr.Nunusaku on Fri, 16-03-2012 09:20:06 commented:Saya sering katakan kita PERLU berdioloh dengan muslim, karena kualitas pemikiran muslim tidak akan sama dengan kresten dan tidakdapat titik temunya.

Unjung-unjungnya akhirnya pedang islam yang akan muncul, karena kualitas islam mengikuti sunnah nabi Muhammad yang selalu mengambil jalan pintas membunuh lawan...ini kualitas kita harus banyak pelajar tentang 'ISLAM DAN SIAPA MUHAMMAD'. perkataan Muhammad sudah jelas; kekuatan dibayang-bayang unjung tombakku untuk tetap menakuti musuh islam. Kita tidak perlu berdialog dengan islam....karena kualitas islam mereka mau menang sendiri dan memang mereka adalah ' RAJA PEMBUNUH DAN HAUS DARAH....LIHAT SEJARAH NABI CABUL MUHAMMAD.

5. Mr.Nunusaku on Fri, 16-03-2012 09:17:13 commented:Saya sering katakan kita perlu dengan berdioloh dengan muslim, karena kualitas pemikiran muslim tidak akan sama dengan kresten dan tidakdapat titik temunya.

Unjung-unjungnya akhirnya pedang islam yang akan muncul, karena kualitas islam mengikuti sunnah nabi Muhammad yang

Page 24: Satan vs Violence

selalu mengambil jalan pintas membunuh lawan...ini kualitas kita harus banyak pelajar tentang 'ISLAM DAN SIAPA MUHAMMAD'. perkataan Muhammad sudah jelas; kekuatan dibayang-bayang unjung tombakku untuk tetap menakuti musuh islam. Kita tidak perlu berdialog dengan islam....karena kualitas islam mereka mau menang sendiri dan memang mereka adalah ' RAJA PEMBUNUH DAN HAUS DARAH....LIHAT SEJARAH NABI CABUL MUHAMMAD.

6. 'abdu Allah on Thu, 15-03-2012 07:46:52 commented:soalan saya yg kedua....bolehkah saudara nicholaus tunjukkn ayat yang menyatakan bahawa yesus adlah tuhan???? dan pernahkah yesus lafazkan dengan mulutnya bahawa dia tuhan atau dia menyuruh manusia menyembahnya????

7. info islam on Wed, 07-03-2012 03:01:25 commented:QS Al Ikhlas1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,4. Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia."

8. Kosmo on Sat, 25-02-2012 10:04:15 commented:Yesus luar biasa..

9. ramon on Fri, 10-02-2012 05:19:57 commented:1. doktrin "Kematian Yesus sebagai

Page 25: Satan vs Violence

penebus dosa umat manusia". Secara Psikologis doktrin ini bisa membuat manusia hidup dengan sewenang2 dan tidak takut terhadap dosa karena segala dosa sudah ditebus oleh Yesus ini sangat membahayakan kehidupan manusia. Bagaimanakah bila doktrin ini dipakai dalam suatu pemerintahan disuatu negara...?? Saya rasa ini bisa merusak kehidupan bernegara.

KEKRISTENAN sudah lama memisahkan diri dari KENEGARAAN,.. tidak ada yang namanya negara berdasarkan SYARI'AT KRISTEN khan ?Yesus datang kepada anda sebagai satu pribadi, bukan secara masal kepada suatu bangsa. Kalau anda mau membuka pintu hati anda pada saat Yesus mengetuknya maka disitu Ia akan menyelamatkan anda.

2. "Apabila kita ditampar pipi sebelah kanan maka berikanlah pipi sebelah kirimu". Sekilas ajaran ini adalah baik tapi ini bisa mendidik yang tidak baik bagi pelaku kejahatan yang tidak memiliki hati. dan dunia akan dikuasai oleh penjahat2 yang tidak memiliki hati nurani karena tidak adanya power penyeimbang bagi kejahatan.Tapi ingat "Bagimu agamamu bagiku agamaku".

Tampar pipi kanan dan berikan pipi kiri memang tidak dimaksudkan sebagai penyeimbang bagi kejahatan. Untuk penjahat, tindak kejahatan, sudah ada hukum negara yang mengaturnya. Ini lebih merupakan contoh bagi ajaranNya yang

Page 26: Satan vs Violence

lain : "kasihilah musuhmu" ! Bila tiap orang saling mengasihi, dan men-share ke orang2 lain lagi.. bukankah damai akan tercipta ? Bagaimana dengan orang yang jahat ? Tentu saja orang tsb belum memiliki KASIH khan... ?

10. Nicholaus on Fri, 10-02-2012 04:35:27 commented:@abdu Allah

Yesus adalah TUHAN sekaligus Sang Anak sekaligus anak manusia.

Matius 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus

TUHAN Trinitas = TUHAN Bapa, TUHAN Anak (Yesus), TUHAN Roh kudus

Sama seperti Susilo Bambang Yudoyono (SBY)adalah Presiden Indonesia, Penasehat Partai Demokrat, Ayah dari Ibas, Suami dari ibu Kristin. Jadi apakah ada 4 SBY?tidak, tetap 1. 

Semoga menjelaskan. Wassalam

11. 'abdu Allah on Tue, 07-02-2012 08:16:41 commented:assalam....disini saya ingin tnya kn satu soalan....diharap saudara kristian sekalian bisa menjwab....soalannya adakah Jesus anak tuhan???? Jesus anak tuhan atau jelmaan tuhan????perjelaskn...

12. aldi on Fri, 03-02-2012

Page 27: Satan vs Violence

01:36:54 commented:Risna:Kata oon saya adalah untuk kata "Pasti masuk surga" apakah anda bisa memastikan sesuatu yang akan terjadi esok hari...? mana tahu besok anda menjadi seorang komunis kemudian anda mati dan masuk neraka tidak ada seorangpun yang bisa memastikan apa yang terjadi esok hari tapi yang bisa adalah percaya yang akan terjadi esok hari. kalau anda pakai kata "saya percaya" saya bisa memaklumi dan menghormati kepercayaan anda.BTw Tapi pertanyaan saya Semudah itukah mendapatkan hidup kekal disurga bagi umat kristen....???? disini saya tidak akan mengutak utik kepercayaan anda tentang Tuhan anda yang trinitas saya hargai kepercayaan anda. Tapi yang membuat risih hati saya adalah 1. doktrin "Kematian Yesus sebagai penebus dosa umat manusia". Secara Psikologis doktrin ini bisa membuat manusia hidup dengan sewenang2 dan tidak takut terhadap dosa karena segala dosa sudah ditebus oleh Yesus ini sangat membahayakan kehidupan manusia. Bagaimanakah bila doktrin ini dipakai dalam suatu pemerintahan disuatu negara...?? Saya rasa ini bisa merusak kehidupan bernegara.2. "Apabila kita ditampar pipi sebelah kanan maka berikanlah pipi sebelah kirimu". Sekilas ajaran ini adalah baik tapi ini bisa mendidik yang tidak baik bagi pelaku kejahatan yang tidak memiliki hati. dan dunia akan dikuasai oleh penjahat2 yang tidak memiliki hati nurani karena

Page 28: Satan vs Violence

tidak adanya power penyeimbang bagi kejahatan.Tapi ingat "Bagimu agamamu bagiku agamaku".

13. risna on Mon, 23-01-2012 07:34:53 commented:to AldiKau katakan kami oon karena kami percaya Yesus akan mendapat hidup kekal ,coba baca cerita Nuh ketika dia membuat Bahtera dan dia dikatakan Gila oleh orang sezamannya dan ketika hujan turun dan air memenuhi bumi bagaimana nasib orang yang mengatakan Gila , minta tolong untuk dibukakan pintu Bahtera tetapi sudah terlambat.....

14. risma on Mon, 23-01-2012 07:23:15 commented:to ismaelitu namanya mencobai Tuhan kalau membaca sesuatu kita harus berdoa apa arti dari kata kata ini jangan ambil sembarangan aku dulu seperti itu sejak menerima kebenaran dari Tuhan , Tuhan menyingkapkan selubung maka aku Tahu siapa itu Tuhan , Sejak kamu membaca di hati kamu hanya mencari kesalahan orang tetapi cobalah kamu doa dan tahajud untuk mencari siapa Tuhan yang sesungguhnya.Barang siapa yang mencari pasti mendapat, barang siapa yang mengetuk pintu ,pintu akan terbuka ....Selamat Mencari Kebenaran GBU

15. Ismael on Sat, 21-01-2012 01:03:00 commented:Untuk para penulis artikel di situs ini dan semua pendukung mereka

Page 29: Satan vs Violence

Hemat saya, anda semua tidak perlu repot-repot menulis artikel panjang lebar sambil menebar fitnah ke sana kemari hanya sekedar untuk membuktikan KEBENARAN ajaran Kristen. Saya punya solusi yang sangat praktis.

Anda semua tahu endryn?Endryn itu racun tikus yang sangat mematikan. Masing-masing sediakan satu botol.Setelah itu, buka Markus pasal 16, ayat 16-18.

16.Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 17.Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, 18. mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum RACUN MAUT, mereka tidak akan mendapat celaka; …

Siap semuanya?Silahkan tenggak ramai-ramai itu endryn. Saya sangat yakin anda semua tidak akan ragu-ragu melakukannya karena anda pasti tidak akan mendapat celaka (lihat ayat 18). Penting untuk dicatat: Kalau anda semua MODAR, saya tidak akan bertanggungjawab karena itu pernyataan kitab Suci anda sendiri. Sekalipun MODAR, anda semua pasti masuk “Sorga” karena semua dosa anda sudah diampuni Yesus, sementara saya dan semua muslim yang hidup di dunia ini hanya menunggu “Neraka anda.”

Page 30: Satan vs Violence

Dan kalau anda semua TIDAK BERANI melakukannya, semua artikel dan komentar yang anda tulis di situs ini tak lebih dari ONGGOKAN SAMPAH belaka.On your mark .... get set .... GO !!!

16. Nicholaus on Sun, 08-01-2012 08:42:52 commented:benny 25-12-2011Anda bilang "Al Qur'an diturunkan untuk menyempurnakan kekurangan Taurat dan Injil"Lalu kenapa ajarannya beda?kenapa muhamad tidak dirujuk di Taurat atau Injil?Kenapa banyak kesalahan di quran. Kalau anda mau bilang, Taurat dan Injil dipalsukan. Kenapa allah swt tidak melindungi?hanya melindungi quran.

abdu Allah on Mon, 26-12-2011Surat al maidaah 116 …"Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?...

Kristen menyebut TUHAN sebagai Bapa, Anak dan Roh Kudus. Kenapa allah swt menulis qurannya salah? Menganggap Kristen menyembah Allah, Ibu Miryam dan Yesus?

Surat al maidaah 117 …Maka setelah Engkau wafatkan aku…

Loh, katanya diserupakan, tidak mati disalib?

anda bilang "kitab sblum al-quran ada mngamalkn kelahiran nabi Muhammad sbgai rasul terakhir"

Bisa ditunjukan kitab mana, pasal berapa

Page 31: Satan vs Violence

ayat berapa?

Yoh 5:30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.

Yesus saati itu masih didunia menyamakan diriNya dengan manusia. Setelah kembali kepada kemuliaanNya sebagai TUHAN, Ia adalah TUHAN itu sendiri

anda bilang "wjarkah mnusia mrncang utk mmbunuh tuhan" (Matius 27:1)

manusia merancang, TUHAN yg menentukan. Yesus memang datang untuk menebus dosa manusia di kayu salib.

Yohanes 19:11 Yesus menjawab: "Engkau tidak mempunyai kuasa apapun terhadap Aku, jikalau kuasa itu tidak diberikan kepadamu dari atas. …"

Matius 26:53 Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku?

17. Nicholaus on Sun, 08-01-2012 07:56:39 commented:Pasal 45 Sama dengan pasal 25 keputusan di tangan muhamad bukan di tangan bersama

Pasal 46 None shall provide protection to the Quraysh of Mecca or to any of their allies

Page 32: Satan vs Violence

Tidak boleh melindungi keluarga meski sesama bani quraish, karena akan dibantai oleh muhamad, sebagai pembalasan olok-olok kepada muhamad dulu

Pasal 47 If Yathrib (Madinah) is invaded, the Muslims and the Jews shall put up à joint defenseKalau diserang adalah tanggungjawab besama, tapi kalau menyerang (bisa menjarah adalah hak muslim). Apakah ini terasa adil?

Pasal 49 sama dengan pasal 47 In the case of an invasion of Madinah, every party will have to defend the area that is in front of itKalau diserang adalah tanggungjawab besama, tapi kalau menyerang (bisa menjarah adalah hak muslim). Apakah ini terasa adil?

Anda bilang : “tindakan Rasulullah untuk bertindak keras terhadap kaum Yahudi dan Nasrani adalah disebabkan mereka telah melakukan provokasi terlebih dahulu”

Bagaimana pembantaian Khaibar?pemerkosaan wanita di sana (al azl)?Bagaimana muhamad menyiksa suami dari safiyah demi harta kota, sambil memangku safiyah?Bagaimana muhamad mengawini juwariyah, safiyah setelah membantai keluarga mereka? Padahal diwajibkan masa idah di quran 3x masa haid (3bulan)

“tindakan Rasulullah untuk bertindak keras terhadap kaum Yahudi dan Nasrani… kekerasan Kristian lebih teruk berbanding

Page 33: Satan vs Violence

dengan Islam”Membandingkannya salah, junjungan vs junjungan, umat vs umat. muhamad vs Yesus (Isa), mana yg lebih baik, jelas Yesus (Isa).

Kekerasan kristian vs kekerasan muslim= sama saja. Bedanya, Kristen melarang kekerasan, maka kekerasan yg dilakukan bukan anjuran Yesus. Tetapi kekerasan muslim dianjurkan bahkan diwajibkan quran/allah swt

18. Nicholaus on Sun, 08-01-2012 07:54:59 commented:Pasal 22 No non-Muslim who is à party to this agreement shall provide refuge to the person or property of any member of Quraysh; no non-Muslim shall assist any other non-Muslim against à Muslim.

Yahudi/Kristen tidak boleh melindungi saudara dari Bani lain yg dicap scr sepihak sebagai musuh oleh muslim

Pasal 23 If someone murders a Muslim and there is a proof against him, the murderer shall be punished (qishas)

Kenapa qishas diterapkan kepada non muslim, dan bukan sebaliknya? Karena pasal 15 diatas?

Pasal 25 When there arises a difference of opinion about anything in this agreement, the matter shall be referred for à decision to Allah and Muhammad.Kenapa bila ada perbedaan maka keputusan ditangan muhamad?bukanya perjanjian bersama maka keputusan di

Page 34: Satan vs Violence

tangan bersama?

Pasal 26 After the treaty, it shall be obligatory on the Jews to render financial assistance to the Muslims when they are at war with an enemy.Yahudi wajib membayar uang perangnya kaum muslim, tapi bagaimana dengan hasil perang/penjarahan?apakah dibagi juga kepada orang Yahudi?

Pasal 37 None of the parties to the treaty shall take any military action out the permission of Mohammed.Kenapa harus ijinnya muhamad lagi?bukan kesepakatan bersama?

Pasal 39 The Jews shall bear their expenses of war and the Muslim their expensesYahudi diperas untuk membayar jizyah untuk kepentingan perangnya muslim

Pasal 41 The Jews shall share the expenses along with the Muslims as long as they fight jointlyYahudi diperas untuk membayar jizyah untuk kepentingan perangnya muslim

19. Nicholaus on Sun, 08-01-2012 07:53:32 commented:@ mamluk 22-12-2011Anda bilang “Nabi Muhammad adalah "100th Most Influential Person in the History" 

Most influential dalam hal baik atau buruk? Kenapa tiap negara yg ada muslimnya meskipun minoritas selalu rusuh? Thailand selatan, filipina selatan, china uighur, imigran eropa, imigran amerika dll

Page 35: Satan vs Violence

Apakah anda pernah membaca piagam madinah?apakah anda merasa itu adalah keadilan? Sudahkah anda obyektif, dan coba menempatkan diri sebagai yahudi dan kristen? Mari kita bahas Piagam MadinahMenurut saya setelah membaca Piagam madinah, tidak lebih adalah peraturan yg dibuat muhamad kepada dhimmi/jajahannya. Alasannya adalah sbb. (karena berbeda2 dalam banyak website, maka saya ambil dari http://serambimadina.wordpress.com/piagam-madinah/, maaf bila salah dan tolong sertakan alamat websitenya)

Pasal 1 This agreement of Allah’s Prophet, Muhammad, shall apply toPiagam ini dibuat oleh muhamad sendiri (tanpa menyebutkan pimpinan yahudi/kristen dll) berarti ini peraturan sepihak

Pasal 2-11 The Quraysh migrants are in themselves a party and as in the past shall be responsible for the payment of blood moneyApa latar belakangnya sampai peraturan ini hanya khusus untuk kaum quraysi pendatang? Bukannya peraturan bersama, maka harus diterapkan kepada muslim juga.

Pasal 14 It shall be the duty of the Muslims to oppose… Muslim memiliki hak menyerang pihak yg dianggap musuh scr sepihak oleh muslim (bukan musuh atas kesepakatan bersama)All the Muslims shall remain united in

Page 36: Satan vs Violence

punishing such a personHanya muslim berhak menghukum (apa dasarnya?hukum syariah?padahal di quran : agamaku agamaku, agamamu agamamu)

Pasal 15 no Muslim shall have the right to kill another Muslim or assist a person who is at war with the MuslimsApapun kesalahannya tidak boleh dihukum sesama muslim?

20. Aldi on Wed, 04-01-2012 08:47:08 commented:@Bung Sinar yang PD.

Bung sinar saya tantang anda dengan nyawa dan agama saya untuk membuktikan perkataan anda tentan "Kehidupan yang Kekal" bersama Yesus Kristus bila anda bisa membuktikan dengan nyata. Matikan diri kamu kemudian kau datang kepadaku untuk membuktikan kalau kau hidup kekal bahagia bersama Yesus Kristus. Dasar Oon....

21. 'abdu Allah on Mon, 26-12-2011 12:49:25 commented:assalam...surah al-maidah ayat 116 mngadungi ayat sindiran yg akan mmberikn kesan kpda orng2 yg berfikir..Allah mnanya nabi Isa adakah baginda yg mngaku demikian supaya lbih jelas mnunjukkn jwapan itu adlah mngakuan nbi Isa sndiri...soalan pertma....kitab sblum al-quran ada mngamalkn kelahiran nabi Muhammad sbgai rasul terakhir....iaitu dalam injil yg tidak diolah utusan terakhir akn dipayungi awan ktika berjlan dipdang pasir...knpa

Page 37: Satan vs Violence

anda masih berdgil mnolak kerasulan nabi Muhammad??? nabi Isa diserupakn tidak didiamkan sama skali...kalau ditanyakn smua umat Islam tahu hal ini..yahuza asalnya ialah kwan nabi Isa..ttapi krna mhukan duit yahuza tlah mngkhianati nabi Isa...nabi Isa dinaikkan Allah kelngit dan akan trun utk mnolng umat Islam menewaskan dajal...di masa itulah nabi Isa akan berkotbah shingga wafat...Allah tdak perlu mnyerupai mnusia utk mnyelamatkan..sbliknya Allah hanya menurunkn rahmat-Nya utk mnyelamatkn...bagaimana dikatakn yesus tuhan sdangkn menolong diri sndiri pon tdak mmpu (Yohanes) 5:30] Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri;...lgipon wjarkah mnusia mrncang utk mmbunuh tuhan [Matius 27:1] Setelah hari siang, maka segala kepala imam dan orang tua-tua kaum pun berundinglah atas hal Yesus, supaya dibunuhkan Dia.

22. benny on Sun, 25-12-2011 08:50:31 commented:Islam mengakui Taurat, Injil dan Al Qur'an bersumber dari Tuhan yang sama yaitu Tuhan yan Esa. Bila dianalogikan sistem operasi sebuah komputer Al Qur'an adalah versi mutakhir dari sistem operasi tsb yang tentu lebih canggih dan lebih lengkap dari versi sebelumnya, Al Qur'an diturunkan untuk menyempurnakan kekurangan Taurat dan Injil dan membantah kepalsuan (akibat perbuatan tangan-tangan manusia) pada kedua kitab tsb.

23. Mamluk, on Thu, 22-12-2011 04:14:13 commented:Sedikit tambahan tentang kenyataan anda

Page 38: Satan vs Violence

(nocholaus) yang tidak ada asasnya.

Bayangkan, jikalau anda telah mengikat perjanjian damai dengan seebuah pihak, hidup aman damai dengan mereka tanpa sedikit prejudis, kemudian mereka mengkhianati anda, pasti anda marah bukan? Walaupun kita berbeda agama, saya pasti nilai insani masih ada dalam diri anda. Nilai insani yang berada dalam setiap diri kita pastinya tidak mahu dikhianati. Pengkhianat harus dihukum, bukan? Atau, Kristian sememangnya bersifat amat pemaaf dan mengampuni segala pengkhianat? Jikalau benar agama kristian itu agama pemaaf, maka tidaklah akan berlaku pembunuhan beramai2 di Jerusalem semasa kempen Perang Salib pertama di mana sejarahwan Barat, Gustav Le Bon menukilkan dalam bukunya yang menyebut,'Kaum Salib kita yang "bertakwa" itu tidak memadai dengan melakukan berbagai-bagai bentuk kezaliman, kerosakan dan penganiayaan, mereka kemudian mengadakan suatu mesyuarat yang memutuskan supaya dibunuh saja semua penduduk Baitul Maqdis yang terdiri daripada kaum Muslimin dan bangsa Yahudi serta orang-orang Kristian yang tidak memberi pertolongan kepada mereka yang jumlahnya 60 000 orang. Orang-orang itu telah dibunuh kesemuanya dalam masa lapan hari sahaja. Perempaun, orang tua dan kanak-kanak tidak terkecuali."

Maka, tindakan Rasulullah untuk bertindak

Page 39: Satan vs Violence

keras terhadap kaum Yahudi dan Nasrani adalah disebabkan mereka telah melakukan provokasi terlebih dahulu. Dan, sejarah mencatatkan, bahawa kekerasan Kristian lebih teruk berbanding dengan Islam.Bukalah buku sejarah kembali sebelum menyelar kami. Tindakan kamu ini umpama, kuman sebrang laut nampak, gajah di depan tidak ternampak.

Allahuakbar, sesungguhnya telah tertegaklah keadilan dan terjatuhnya kebatihilan..

Wassalam..

24. Mamluk, on Thu, 22-12-2011 04:12:32 commented:Dengan nama Allah, Tuhan yang maha penyayang lagi Maha mengasihi.

Sesungguhnya Dialah Allah, Tuhan yang Esa dan Dialah yang akan menundukkan segala yang bathil dan melenyapkan ular-ular yanng menyebarkan perkara dusta nista terhadap Keesaan-Nya dan Kemuliaan-Nya.

Assalamualaikum,

Ketahuilah, bahawa Nabi Muhammad yanng merupakan manusia yang mendahului senarai nama "100th Most Influential Person in the History" oleh seorang sejarahwan terkena, Michael Hart. Tentunya, manusia agung ini ialah manusia pilihan Allah dan dikurniakan wahyu dan bertindak mengikut wahyu Allah.

Memandangkan Isa (atau Jesus dalam

Page 40: Satan vs Violence

Ibrani) dan Muhammad itu utusan Allah, maka pastinya tiap tindakan mereka itu berdasarkan wahyu Allah. Setiap tindakan mereka ialah betul dan tidak dapat disangkal lagi.

Maka, tindakan Rasulullah bertindak keras terhadap kaum Yahudi dan Nasrani adalah disebabkan mereka melanggar Piagam Madinah sendiri. Tentang Piagam Madinah, keadilan yang diamalkan bawah piagam ini tidak dapt disangkal lagi dan disokong oleh sarjana Islam baik kristian (kristian yang terbuka mindanya dan ingin menerima kebenaran).

Maka, saya pasti saudara nicholaus terlepas pandang tentang sejarah Islam di mana Rasulullah tidak pernah mengangkat pedang kepada sesiapapun sejak Piagam Madinah berkuasa. Beliau,hanya mengeluarkan arahan bertahan (defensif) dari serangan musyrikin quraisy seperti di dalam perang uhud, badar.

Kemudian, tidak dijangka apabila musyrikin quraisy datang untuk mengepung madinah dalam kempen perang khandak, pemimpin Yahudi Bani Quraizah telah bekerjasama dengan musrikin Quraiy. Perkhianatan perjanjian merupakan perkara keji dan dipandang berat oleh tokoh-tokoh sepanjang zaman. Contohnya, Genghis Khan, Kublai Khan dan malahan tokoh-tokoh Kristian yang lain.

25. Nicholaus on Wed, 21-12-2011 02:09:42 commented:Tambahan mengenai muka Isa yg diserupakan.

Page 41: Satan vs Violence

Menurut saya, justru muhamad lah yg diserupakan pada saat Isra miraj, karena ajaran di mekah isinya yg damai dan baik terhadap Yahudi, Kristen. Tetapi setelah isra miraj, di medinah, muhamad mengajarkan kekerasan terhadap kristen dan yahudi.Perbedaan ajaran setelah peristiwa isra miraj inilah yg menjadi petunjuk bahwa muhamad mekah dan muhamad medinah tidak sama.

26. Nicholaus on Wed, 21-12-2011 02:05:25 commented:Assalam..Kalau memang pertolongan Allah mengganti rupa Isa, 1. kenapa tidak diramalkan dalam kitab Nabi sebelumnya (Taurat dan kitab nabi lain)?KelahiranNya diramalkan di kitab sebelumnya.2. kenapa mengganti rupa dengan diam2?baru diungkap 600th kmd?3. siapa yahuza yg menggantikan rupa Isa disalib?Sial sekali bagi dia dan beruntung juga bermuka Isa, nabi terbesar dan termulia dibumi dan di akheratSial sekali bagi Isa, nabi terbesar dan termulia diganti rupanya menjadi rupa pengkhianat/penjahat.4. Kalau Isa tidak mati disalib, lalu kemana dia? Nabi lain terus berkotbah sampai mati. Adakah Isa berkotbah setelah diselamatkan dari salib?

surah al-maidah ayat 116 "...wahai Isa putra Maryam! Engkaukh yg mngtakn kpada orng2,jdikanlah aku dan ibuku sbgai dua tuhan selain Allah.."

Page 42: Satan vs Violence

Pertanyaan saya tetap.Sejak abad 1, TUHAN Tritunggal Kristen adalah ALLAH Bapa, Yesus dan Roh Kudus. Bukan TUHAN, Maria dan Isa seperti yg disebutkan Surah al maidah 116 tsb.Kok bisa Quran salah menuduh seperti di surah al maidah 116 tsb., padahal quran ditulis oleh allah swt yg maha tahu. Kok allah swt bisa salah tuduh/tulis?

"sesuatu yg bernafas pasti akan merasakan maut" Menurut islam, kalau adam dan hawa tidak jatuh dalam dosa, tetap akan mati?Tolong tunjukan ayatnya.

"tuhan mati itulah yg jatuhkan martabat" kenapa menjatuhkan martabat? TUHAN turun ke bumi dan turun pula ke dunia orang mati, untuk menyelamatkan manusia di 2 dunia untuk dibawa ke dunia Surga. TUHAN yg menyelamatkan kok dibilang menjatuhkan martabat?

27. 'abdu Allah on Sun, 18-12-2011 08:30:18 commented:assalam....Allah mnukarkn wajah nabi Isa kerana ianya salah satu dri pertlongan Allah kpada rasul-Nya...dalam quran ada merakam,4-157: "Dan (kerana) perkataan mereka: “Kami telah membunuh Almasih ‘Isa ‘ibn Maryam, rasul Allah,” sedangkan mereka tidak membunuhnya dan tidak (juga) menyalibnya, tetapi diserupakan (dengan ‘Isa) bagi mereka (orang yang mereka bunuh itu). Dan sesungguhnya orang yang berselisih faham mengenainya (pembunuhan ‘Isa) benar-benar dalam keraguan tentang perkara (orang yang dibunuh itu). Mereka tidak mempunyai

Page 43: Satan vs Violence

pengetahuan tentang hal itu, kecuali (mereka) menurut sangkaan semata-mata dan mereka tidak yakin telah membunuhnya (‘Isa). dlam Islam manusia mati bkanlah kekalahan krana dalam quran ada merkamkn,"sesuatu yg bernafas pasti akan merasakan maut"...tpi konsep tauhid dlam Islam ialah Allah maha awal,Allah maha akhir yg mmbawa mkna Allah kekal selamanya...jdi mknanya kalau manusia mati mmanglah ianya selari dngan fitrah....tetapi tuhan mati itulah yg jatuhkn martabat krena tuhan wajiblah kekal spertimana Allah yg maha kekal....tafsiran penuh QS 5:116 ialah "Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: “Wahai Isa ibni Maryam! Engkaukah yang berkata kepada manusia: `Jadikanlah daku dan ibuku dua tuhan selain dari Allah? ‘ ” Nabi `Isa menjawab: “Maha Suci Engkau (wahai Tuhan)! Tidaklah layak bagiku mengatakan sesuatu yang aku tidak berhak (mengatakannya). Jika aku ada mengatakannya, maka tentulah Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku, sedang aku tidak mengetahui apa yang ada pada diriMu; kerana sesungguhnya Engkau jualah Yang Maha Mengetahui perkara-perkara yang ghaib"....mohon jngan tfsir scara tdak lngkap...sekian wassalam

28. Nicholaus on Fri, 16-12-2011 04:13:26 commented:@abdu allaKok tuhannya islam dengan diam-diam mengganti muka nabinya yg terbesar dan termulia di bumi dan akhirat dengan muka pengkhianat?sama saja merendahkan

Page 44: Satan vs Violence

nabinya sendiri dan mengangkat harkat pengkhianat. Tunjukan referensi ayat di quran atau hadith bahwa muka yg ditukar dari pengkhianat yahuza?Kalau allah swt tanpa batasan, kenapa tidak bisa diterima kalau menjadi manusia dan mati. Lahir dan mati hanyalah perpindahan alam fana dan baka. Konsep islam lah yg memandang kematian sebagai kekalahan, makanya islam tidak mau mengakui tuhan menjadi manusia dan mati, karena sama saja kalah.

TUHAN Trinitas ini yg tidak dipahami penulis alquran, bahkan salah menuduh, yaitu :QS 5:116 ... "Jadikanlah aku (isa) dan ibuku dua orang tuhan selain AuwlohQS 6:101 ..Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri…

Padahal sejak abad 1, TUHAN Tritunggal Kristen adalah ALLAH Bapa, Yesus dan Roh Kudus. Quran salah menuduh, padahal islam ditulis oleh allah swt yg maha tahu. Kok allah swt bisa salah tuduh?

29. 'abdu Allah on Tue, 13-12-2011 10:35:59 commented:Allah bersifat maha berkuasa dan maha berkehendak...cukup dngan perkataan "jadi"...maka jadilah sesuatu mngikut kehendak Allah...Allah berkehendak menukarkan wajah nabi Isa dngan pengkianat yg bernama yahuza maka dngan maha kuasa Allah terjadilah ia...kalau difikir mmang susah nk percaya...tpi Allah bersifat maha kuasa dan mampu lakukn apa sahaja tanpa

Page 45: Satan vs Violence

batasan...konsep trinitas adlah konsep yg mnyatakan tuhan wjud dalam versi maryam dan yesus...knsep ini seakan-akan menyamakan tuhan dengan makhluk yg mempunyai versi anak,suami dan lain2..sifat tuhan wajiblah tidak sama dngan sifat makhluk-Nya kerana jika sama ianya akan menjatuhkan martabat tuhan...contohnya wujud Allah dngan wujud manusia sngat berbeza walaupun dngar macam sama...kewujudan manusia boleh dilihat dngan mata kasar tpi wujud-Nya Allah hanya boleh dirasai dngan hati yg yakin...saya bagi misal anda boleh merasa angin tetapi adakah anda nmpak angin??? bgitulah konsep wujud Allah...tidak nmpak dngan mata kasar tpi boleh rasa dngan hati yakin...jdi jika tuhan memiliki sifat yg sama sperti manusia iaitu ada bnyak versi mknanya kite katakan tuhan itu sama taraf dngan makhluk...jika anda tidak boleh selesaikan masalah anda smstinya anda berdoa...mknanya anda berdoa kpda sesuatu yg sama taraf dngan anda sebab memiliki sifat yg sama seperti anda...jdi kuasa itu pun sama seperti anda tidak boleh selesaikan masalah anda...berbeza dngan kami orng muslim berdoa dengan Allah yg bersifat maha sempurna dan tidak ada sesuatu pun boleh menyerupai-Nya...maka sudah tentu Allah maha berkuasa dapat menolong kami sebagai mana Allah menolong sahabat nabi Muhammad dalam perng badar yg terjadi antara 310 muslim melawan 1000 kafir dalam bulan puasa...Allah maha berkuasa dan Allah telah menganugerahkan kemenangan buat umat Islam...sekian wassalam

Page 46: Satan vs Violence

30. Sinar on Fri, 28-10-2011 09:46:04 commented:tgk.ahmad barmawi 

Jangan kau samakan islam dengan kristen,..itu jauh bro..kalau islam mungkin itu betul seperti yg kamu bilang menunjuki jalan yg ghaip.tapi kalau Kristen itu bukan menunjuki jalan yg ghaip, tetapi jalan yg pasti yaitu "Kehidupan yang kekal" didalam Kristus Yesus.Makanya anda jangan salah pilih jalan. tapi pilihlah jalan kehidupan dimana hidup anda akan diselamatkan di dunia dan di akhirat. begitu bro.. JBU

31. tgk.ahmad barmawi on Fri, 09-09-2011 04:45:43 commented:Islam dan kristen itu tak pernah akan mendapatkan titk temu dalam perdebatan,karna masing-masing mereka hanya memaparkan isi kitab masing-masing.si muslim membawa alquran sementara kristen tak pernah meyakininya dan si kristen membaca dalil injilnya sememntara si muslim juga sudah diangga mensof atau batal.Cara yg paling sederhana cari isi keduanya yg mampu menunjukan bathin atau rahasia bathin,karna kedua agama adalah menunjuki jalan yg ghaip.

32. setyawan on Tue, 09-08-2011 02:48:24 commented:@ Exs Nasrani Si Pendusta : 

Kalau memang anda Nasrani siapa pendeta & gereja anda..? dasar Muslim tukang fitnah & tipu tidak jauh dari Muhammad

Page 47: Satan vs Violence

saw Si penipu ulung, pembohong, pendusta.

33. Kasih on Sun, 10-07-2011 04:17:29 commented:@exs nasrani: Muhammad justru menyisakan gambar Isa dalam Ka’bah yang tidak diperbolehkannya untuk dihapus. Sejarawan Al-Azraqi (w.837), setelah mempelajari bukti-bukti penggalian arkeologis menulis sbb: “Mereka memasang di Ka’bah gambar-gambar para nabi, pohon-pohon dan malaikat. Anda bisa melihat gambar Ibrahim, Yesus dan malaikat.” Setelah penaklukan Mekah tahun 632 M, Muhammad memasuki daerah keramat dalam Ka’bah itu, lalu memerintahkan diambilnya air dari sumber Zamzam. Ia kemudian meminta selembar kain kasar dan memerintahkan agar kain tersebut dibasahi untuk menggosok/menghilangkan semua gambar. Namun, Muhamad menaruh tangannya pada gambar-gambar Yesus dan mengatakan “Hapuskan semuanya kecuali gambar-gambar dibawah tangan saya.’’ (Al-Azraqi, Akhbar Makkah, Vol 1, p.165).

Tampak Muhammad begitu memuliakan Yesus menurut pengakuannya sendiri: “Saya yang lebih dekat dengan Isa anak Maryam di dunia dan di akhirat.” (HS. Bukhari no.1501), sampai-sampai gambar-gambarnya Isa justru harus dikekalkannya di Ka’bah! Jika begitu, maka Ulama mana yang bisa sembrono membantah bahwa gambar Nabi yang paling dimuliakan itu HARAM dilukiskan? exs> Bukalah wawasanmu.

Page 48: Satan vs Violence

34. Kasih on Sun, 10-07-2011 04:10:21 commented:Yesus disalib karena dosa2mu, saat ini kamu menghujat Yesus, bila saat-Nya tiba jgn kamu menyesal

35. Ex Moeslem on Thu, 23-06-2011 01:21:02 commented:@exs nasraniMembaca alkitab yg nyata2 pakai bahasa indonesia adja kamu gax becus,..apa lagi baca yg alquran yg pakai bahasa arab...bullshit lo bro

36. Kendis on Thu, 16-06-2011 10:10:52 commented:@ exs nasraniAnda adalah salah seorang yang menjadi saksi dan bukti sendiri ttg ajaran yang menipu (pendusta) sebagaimana lihainya "allah" yg anda sembah sekarang ini adalah PENDUSTA/PENIPU ULUNG demikian juga anda sebagai pengikutnya.

bertobat broer,,, sebelum terlambat...Yesus Kristus dalam Qur'an disebutkan nama-NYA sbg Isa, AS. (dimana bentuk penghormatan anda terhadap Nabi yg disebut dlm Alqur'an??)

37. gatoloco on Sat, 21-05-2011 12:44:41 commented:bro exs nasrani,Hua....ha...ha....semoga Tuhan mengampuni kebohonganmu dan tidak menurunkan laknat atas dirimu. Amin

38. Galaxy on Wed, 04-05-2011 01:26:46 commented:@ exs nasrani

Page 49: Satan vs Violence

Bisa anda ceritakan secara singkat perjalanan hidup anda saat anda masih menjadi seorang nasrani? misalnya kapan anda dibaptis, lalu APA YANG MEMBUAT ANDA KECEWA dengan iman nasrani anda waktu itu sampai akhirnya anda menemukan hidayah lain yang sekarang jadi pilihan anda?

39. exs nasrani on Wed, 04-05-2011 04:36:42 commented:saya exs nasrani,dan selama sy jadi nasrani gak pernah percaya sama YESUS kadang aneh baca kitab sendiri kog gak masuk akal,kemudian vakum 3th sedikit mempelajari islam,dan alhamduliah saya dapat hidayah sampai sekarang....bukan lg menyembah gembel YESUS yg di salip kaya orang dungu.TUHAN kog di salip...