2.pertumbuhan & perkembangan

41
Pertumbuhan, Perkembangan, & Diferensiasi Tumbuhan 03/13/2022 1 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

Upload: yuli-nurullaili

Post on 12-Dec-2015

258 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Afistum

TRANSCRIPT

04/18/2023 1

Pertumbuhan, Perkembangan, & Diferensiasi Tumbuhan

Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

2

Definisi

PERTUMBUHAN

Proses pertambahan dalam bentuk ukuran dengan menghilangkan konsep yang

menyangkut perubahan kualitas

04/18/2023 3

PERTUMBUHAN

Penambahan : Jumlah sel Panjang dan berat (massa) Volume/ukuran sel

Secara in vivo sebagai penambahan : Tinggi tanaman Ukuran tanaman

Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

04/18/2023 4

PERTUMBUHAN

1) Pertumbuhan primer hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer

(ujung akar dan ujung batang)

2) Pertumbuhan sekunder aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium dan kambium gabus.

(aktifitas kambium dan hanya terjadi pada gymnospermae dan dikotil). Tidak pada monokotil, kecuali pada palem – paleman (palmae).

Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

5

Pertumbuhan PRIMER

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

6

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

7

Cross section batang

• Lingkaran tahun. (Annual rings).

Pertumbuhan SEKUNDER

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

8

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

9

2 cara pertumbuhan tumbuhan;

• hipertropi (penambahan ukuran sel) dan

• hiperplasi (penambahan jumlah sel)Contoh; Apabila kita memotong daun yang dikerjakan secara aseptik kemudian potongan-potongan tersebut ditanam pada medium agar kalus

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

10

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

11

FAKTOR-FAKTOR PERTUMBUHAN :

Faktor dari dalam : Gen (DNA) Fito hormon

Faktor dari luar : Air dan unsur hara Suhu Cahaya Fitokrom

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

12

PERKECAMBAHAN

Syarat-syarat perkecambahan biji : air udara cahaya media

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

13

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

14

PERKECAMBAHAN

• Diawali dengan berakhirnya masa dormansi.• Diteruskan dengan peristiwa imbibisi. Masuknya air akan menginduksi enzim yang

berperan sebagai biokatalisator.• Awal perkecambahan mulai berjalan.• Jika tumbuhan telah menghasilkan daun, proses

fotosintesis akan berlangsung.• Energi yang dihasilkan dari fotosintesis akan

digunakan untuk pertumbuhan dan berkembang.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

15

Mengapa biji dapat berkecambah?

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

16

BIJI DAPAT BERKECAMBAH KARENA MEMILIKI EMBRIO

• Bagian-bagian embrio terdiri dari:

Akar lembaga ( radikula ). Daun lembaga ( kotiledon ). Batang lembaga ( kaulikulus).

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

17

Gambar. Embrio Tumbuhan

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

18

AKAR LEMBAGA (radikula)

• Akan tumbuh menjadi akar.

• Akan tumbuh menembus kulit biji.

• Pada tumbuhan gramineae diselubungi oleh sarung akar lembaga (koleoriza).

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

19

DAUN LEMBAGA

• Merupakan daun pertama.• Memiliki fungsi : * tempat penimbunan makanan. * untuk fotosintesis. * alat pengisap makanan untuk embrio.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

21

BATANG LEMBAGA

• Terdiri dari : Epikotil (ruas batang diatas daun lembaga),

akan tumbuh menjadi batang.

Hipokotil (ruas batang dibawah daun lembaga), akan tumbuh menjadi akar.

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN BERBUNGA

A. Perkecambahan• Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan

perkembangan embrio.• Plumula menjadi batang dan radikula menjadi akar. • Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu:

1. Hipogeal, epikotil muncul di atas permukaan tanah sedangkan hipokotil dan kotiledonnya tetap berada di dalam tanah. Contohnya kecambah kacang merah dan kacang kapri.

2. Epigeal, epikotil, hipokotil dan kotiledonnya muncul di atas permukaan tanah. Contohnya kecambah kacang hijau dan kacang tanah.

Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga embrio belum dapat membuat makanan sendiri.

Embrio mengambil makanan dari endosperma atau putih lembaga.

Tumbuhan polong-polongan, contohnya kacang tanah tidak memiliki endosperm sehingga embrio mengambil makanannya dari kotiledon.

Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu dan cahaya.

Oksigen dipakai dalam proses oksidasi sel untuk menghasilkan energi.

Perkecambahan tidak dapat berlangsung pada suhu yang tinggi, karena suhu yang tinggi dapat merusak enzim.

Perkecambahan membutuhkan hormon auksin yang mudah rusak bila terkena intensitas cahaya yang tinggi. Oleh karena itu, kecambah tumbuh lebih panjang di tempat gelap daripada di tempat terang.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

25

PERKECAMBAHAN DAPAT DIBEDAKAN MENJADI DUA

• Perkecambahan epigeal (kotiledon terangkat keatas permukaan tanah).

• Perkecambahan hipogeal (kotiledon tetap tinggal didalam tanah).

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

26

PERKECAMBAHAN MONOKOTIL DAN DIKOTIL

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

27

Definisi

PERKEMBANGAN

Suatu proses pertumbuhan teratur dan berkembang menuju suatu keadaan yang

teratur dan kompleks.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

28

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

29

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

30

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

31

PERBEDAAN ANTARA PERTUMBUHAN DENGAN PERKEMBANGAN

• Pertumbuhan dapat diukur secara

kuantitatif karena mudah diamati.

ada perubahan jumlah dan ukuran.

dapat dinyatakan dengan angka, grafik, dsb.

• Perkembangan tidak dapat

dinyatakan secara kuantitatif, melainkan secara kualitatif karena terjadi perubahan menuju tingkat kedewasaan /pematangan organisme.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

32

Baik pertumbuhan atau perkembangan bersifat

irreversibel(tidak dapat kembali)

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

33

PROSES SELANJUTNYA

• Diferensiasi merupakan proses pertambahan jenis dan fungsi sel.

• Organogenesis proses pembentukan organ organ tubuh.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

34

Metagenesis

Metagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidup organisme.

Contohnya tumbuhan lumut dan paku.

Pergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit dan generasi sporofit.

Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin), sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora.

1. Metagenesis pada Tumbuhana. Metagenesis Tumbuhan Lumut

Spora tumbuh menjadi protonema. Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut. Tumbuhan lumut disebut gametofit (2n) karena

menghasilkan gamet. Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan) dan

arkegonium (kelamin betina). Anteridium menghasilkan sperma, dan arkegonium

menghasilkan ovum. Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot berkembang menjadi sporofit (n) dan menghasilkan

spora.

b. Metagenesis Tumbuhan Paku Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadi gametofit

yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.

Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuh menjadi tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifat sporofit yang mengasilkan spora.

• c. Metagenesis Tumbuhan Berbiji• Tumbuhan berbiji adalah sporofit.• Generasi gametofit betina berkembang di dalam bakal biji yang masih

berhubungan dengan tumbuhan induknya.• Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya mikrospora, setelah itu dilanjutkan

pada saat setelah penyerbukan.• Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya singkat, perkembangannya

terlindung, dan hidupnya tergantung tumbuhan induknya.• Mikrospora yang keluar dari kotak spora berkembang menjadi serbuk sari.• Setelah penyerbukan, serbuk sari berkembang menjadi buluh serbuk sari.• Buluh serbuk sari membentuk sel sperma.• Buluh serbuk sari disebut sebagai generasi mikrogametofit.• Sedangkan generasi megagametofitnya (makrogametofit) adalah kantung

lembaga (kantong embrio).• Setelah terjadi peleburan sel sperma dan ovum, maka terbentuklah zigot.• Zigot berkembang menjadi embrio (lembaga) di dalam biji.• Biji tumbuh menjadi kecambah, dan akhirnya menjadi tumbuhan dewasa.• Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga dan seterusnya.

04/18/2023 Yuli Nurullaili Efendi S.Farm., Apt. STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA

41

Pembentukan gametofit jantan