6. rind & prind rsis

5
RSI SAKINAH MOJOKERTO REVERSIBLE ISCHEMIC NEUROOGIG DEFICIT (RIND) & PROLOGEND REVERSIBLE ISHEMIC NEUROLOGIC DEFICIT (PRIND) Nomor Dokuimen ....../Akr/Yanmed/RSIS- NU/III/2009 Revisi ke : 0 Halaman 1/1 PROSEDUR TETAP Tgl diterbitkan : 13 Maret 2009 Ditetapkan, Direktur RSI Sakinah dr. Sulaiman Rosyid, M.Kes Batasan Adalah disfungsi otak fokal, yang didapatkan pada penderita dengan gangguan pembuluh darah otak dengan sifat – sifat sebagai berikut : - Permulaan cepat - Lamanya lebih dari 24 jam, tetapi sembuh sempurna dalam waktu 1 – 2 minggu (RIND) - Lamanya lebih dari 24 jam, tetapi sembuh sempurna dalam waktu kurang dari 3 minggu (PRIND) Patofisiolog i Akibat defisiensi dari sistem kolateral pembuluh darah yang disebabkan oleh karena vasospasme, hipotensi, kelainan di bidang hematologik, mekanik, dsb Gejala Klinik Tergantung dari sistem pembuluh darah orak yang terkena (sistem karotis atau vertebralis), ahnya ditekankan bahwa disfungsi fokal ini reversible Diagnosis

Upload: sitinuryati

Post on 02-Oct-2015

221 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

rind & prind

TRANSCRIPT

PROSEDUR TETAP

RSI SAKINAH MOJOKERTOREVERSIBLE ISCHEMIC NEUROOGIG DEFICIT (RIND) &

PROLOGEND REVERSIBLE ISHEMIC NEUROLOGIC

DEFICIT (PRIND)

Nomor Dokuimen

....../Akr/Yanmed/RSIS-NU/III/2009Revisi ke : 0

Halaman

1/1

PROSEDUR TETAPTgl diterbitkan :

13 Maret 2009Ditetapkan,

Direktur RSI Sakinah

dr. Sulaiman Rosyid, M.Kes

Batasan Adalah disfungsi otak fokal, yang didapatkan pada penderita dengan gangguan pembuluh darah otak dengan sifat sifat sebagai berikut :

Permulaan cepat

Lamanya lebih dari 24 jam, tetapi sembuh sempurna dalam waktu 1 2 minggu (RIND)

Lamanya lebih dari 24 jam, tetapi sembuh sempurna dalam waktu kurang dari 3 minggu (PRIND)

PatofisiologiAkibat defisiensi dari sistem kolateral pembuluh darah yang disebabkan oleh karena vasospasme, hipotensi, kelainan di bidang hematologik, mekanik, dsb

Gejala KlinikTergantung dari sistem pembuluh darah orak yang terkena (sistem karotis atau vertebralis), ahnya ditekankan bahwa disfungsi fokal ini reversible

Diagnosis 1. Anamnesis yang menjurus untuk mencari penyebab dari sistem pembuluh darah otak yang terganggu

2. Pemeriksaan neurologik kelumpuhan anggota gerak dan saraf otak

3. Pemeriksaan tambahan :

Darah

Terutama ditujukan untuk pemeriksaan haemorheologi (hematokrit, faal hemostasis, test aggregasi platelet, viscositas & albumin)

Profil lemak

Kimia ; BSN, 2 jam PP, elektrolit Elektro kardiografi (EKG), kalau perlu monitoring (ingat : sindroma Adam Stokes) Foto thoraks

Foto servical : pada gangguan sistem vertebrobasiler

Mata : opthalmodinamometer

Doppler continous wave

RSI SAKINAH MOJOKERTOREVERSIBLE ISCHEMIC NEUROOGIG DEFICIT (RIND) &

PROLOGEND REVERSIBLE ISHEMIC NEUROLOGIC

DEFICIT (PRIND)

Nomor Dokuimen

....../Akr/Yanmed/RSIS-NU/III/2009Revisi ke : 0

Halaman

1/2

PROSEDUR TETAPTgl diterbitkan :

13 Maret 2009Ditetapkan,

Direktur RSI Sakinah

dr. Sulaiman Rosyid, M.Kes

Diagnosis SC sacn dan angiografi

Selektif atas indikasi

Diharapkan dapat menentukan lokalisasi lesi dan penyebabnya

TerapiSemua penderita dengan RIND & PRIND harus MRS oleh karena dapat menjadi progressive stroke

I. Perawatan Umum

Untuk memberikan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi penyembuhan stroke

Untuk itu dilakukan :

1. Observasi fungsi vital

2. Observasi dengan skala koma dan Glasgow dan monitor tanda tanda lain yang mengarah adanya gejala tekanan intracranial yang meningkat

3. Ingat 5 pantangan yang berlaku pada pengelolaan CVA yaitu :

No antihypertensi

No glucose

No corticosteroid

No diuretika

No anticoagulantia4. Keseimbangan cairan dan elektrolit

Kadar gula perlu dimonitor dengan ketat, mengingat adanya kemungkinan terjadinya glycolysis anaerobic.

Sehubungan dengan ini hati hati pemberian cairan yang mengandung glukosa.

Pemberian makanan per oral dimulai sedini mungkin bila perlu menggunakan sonde hidung. Sebaiknya lebih dari 48 jam.

5. Lakukan rehabilitasi medik secepat mungkin6. Perhatikan pula segi rohaniah/mental, keadaan social dan penderita/keluarganya

RSI SAKINAH MOJOKERTOREVERSIBLE ISCHEMIC NEUROOGIG DEFICIT (RIND) &

PROLOGEND REVERSIBLE ISHEMIC NEUROLOGIC

DEFICIT (PRIND)

Nomor Dokuimen

....../Akr/Yanmed/RSIS-NU/III/2009Revisi ke : 0

Halaman

1/3

PROSEDUR TETAPTgl diterbitkan :

13 Maret 2009Ditetapkan,

Direktur RSI Sakinah

dr. Sulaiman Rosyid, M.Kes

Terapi7. Kandung kemih (bladder)

Bila tenaga memungkinkan, lebih baik dilakukan kateterisasi intermittent, bila tidak dilakukanlah dauer kateter. Pada pria yang dapat kencing dapat pula dilakukan pemasangan kondom kateter

8. Bowel

Bila lebih dari 2 3 hari tidak b.a.b harap dibantu dengan laksan

9. Kulit

Hati ati terjadi dekubitus

II. Perawatan Khusus

Tergantung penyebabnya :

1. Penutupan thrombotik (thrombotic occlusion)

Pengobatan anti platelet (anti platelet aggregations), dengan aspirin dosis antara 40 mg 325 mg, baik pada pria maupun wanita2. Kolateral dan mikrosirkulasi

Pengobatan terhadap deformitas eritrosit, dengan pentoxyfiline (Trental) dosis 2 x 400 mg per oral3. Edema otak

Diberikan mannitol, dosis 0,25 0,50 mg/kg/kali, tiap 4 jam kemudian tapering off, control dengan serum osmolalitet 300 320 mOsm4. Jaringan otak yang peka terhadap iskemia (brain tissue vulnerability to ischemia) diberikan :

Metabolic activator dengan :

CDP Choline, dosis 2 x 250 mg iv

Nicergoline, dosis 3 x 20 mg per oral