ad.art klp
DESCRIPTION
Aministrasi KelompoktaniTRANSCRIPT
ANGGARAN DASAR KELOMPOK TANI KARYAMUKTI
Pasal 1
(1) Nama KTP : KARYAMUKTI(2) Didirikan pada : 2008(3) Keduudukan Kelompok : Dusun Nagrak, Desa Bojongmalang,
Kecamatan Cimaragas (4) Sifat KTP :
a. Mandirib. Keswadayaanc. Kegotong – royongand. Membangun usaha bersama melalui wadah KTP
Pasal 2
(1) Azas Kelompok tani berdasarkan Pancasila(2) Tujuan jangka panjjang Kelompok tani adalah untuk membangun
kualitas kesejahteraan hidup bersama untuk masa kini dan masa depan melalui usaha – usaha pertanian di lahan kering DTA/DAS dengan berwawasan konservasi tanah dan air
(3) Kelompok sasaran adalah pemilik, penyakap dan atau penggarap yang mempunyai wewenang mengelola lahan kering kritis di desa yang ada pada sub-DAS/DTA prioritas di DAS
Pasal 3
Usaha – usaha Kelompok adalah :
a. Pemanfaatan lahan usaha tani dengan menerapkan upaya – upaya kenservasi tanah dan air melalui program penghijauan/RLKT
b. Mengambangkan upaya pengawetan lahan secara vegetatif dan atau sipil teknis, diutamakan menggunakan teknologi yang murah dan efektif
c. Mengembangkan usaha bersama yang membaerika manfaat baik secara lingkungan/RLKT maupun ekonomi anggota Kelompok
d. Lain – lain usaha yang tidak bertentangan dengan hukum dan tujuan dasar Kelompok
Pasal 4
Keanggotaan Kelompok tani bersifat keanggotaan biasa dan luar biasa
Pasal 5
(1) Organisasi Kelompok tani disusun berdasarkan kepentingan bersama melalui forum musyawarah atau mufakat
(2) Organisasi Kelompok tani dibina oleh ketua umun dan atau ketua I BPD, Camat, Bupati dan Gubernur, serta tokoh – tokoh masyarakat lain baik yang formal maupun non-formalYang peduli terhadap upaya – upaya RLKT dan peningkatan kesejahteraan petani di DAS
Pasal 6
Usyawarah KTP membahas dan menyusun :
a. AD/ART sesuai kebutuhan/keperluanb. RDK/RDKK per tahun anggaranc. Usaha – usaha bersama untuk kepentingan kesinambungan
Kelompok tanid. Musyawarah/pertemuan lain sesuai dengan kepentingan
Pasal 7
Kekuasaan tertinggi terletak pada musyawarah anggota
Pasal 8
Perubahan AD dapat dilakukan dengan syarat paling sedikit 2/3 anggota Kelompok tani hadir dengan cara musyawarah untuk mufakat
Pasal 9
Keuangan bersumber dari :
a. Iuran anggota sesuai hasil musyawarahb. Sumbangan dari pemerintah atau swastac. Usaha – usaha lain Kelompok tani yang syah, baik inisiatif dari dalam
maupun dari luar Kelompok tani
Pasal 10
Masa berlaku Kelompok tani tidak terbatas, kecuali jika paling sedikit 2/3 anggota Kelompok menginginkan Kelompok tani dibubarkan dan harus ada rapat anggota untuk maksud tersebut
Pasal 11
Hal – hal yang belum diatur ddalam AD ini akan diatur lebih lanjut dalam ART dan ketentuan – ketentuan lain selama tidak bertentangan dengan AD ini
Pasal 12
AD ini berlaku sejak ditetapkan
Di tetapkan di : Beber Pada tanggal : 12 April 2012
Ketua Kelompok Karyamukti
EPENDI
Sekertaris
ANDANG D
Mengetahui :Penyuluh kehutanan
AGUS RAHMAT SUGANDI, S.P.NIP. 19680816998031005
ANGGARAN RUMAH TANGGA KELOMPOK TANI KARYAMUKTI
Pasal 1
Prinsipnya, semua atura – aturan operasionalisasi Kelompok tani tidak boleh bertentangan dengan AD Kelompok tani
Pasal 2
AD KTP boleh diterjemahkan lebih rinci selama bersifat membangun Kelompok tani dengan segala jenis usaha yang positif
Pasal 3
Setiap pengurus dan atau anggota Kelompok tani berkewajiban :
a. Memupuk, membina dan menjaga kelangsungan organisasi Kelompok tani
b. Mentaati AD ART yang telah disepakatic. Taat terhadap kesepakatan Kelompokd. Melaksanakan kesepakatan Kelompoke. Merawat, mengolah lahan sesuai dengan kesepakatan yang ada
Pasal 4
Setiap anggota KTP berhak :
a. Memperoleh perlakuan yang samab. Mengeluarkan pendapat dan usulc. Memilih dan dipilih sebagai pengurus Kelompok tanid. Mengambil dan memperoleh manfaat dari Kelompok tani sesuai
porsinya atas dasar musyawarah
Pasal 5
Prosedur menjadi anggota Kelompok tani :
a. Memiliki atau menggarap lahan keringb. Telah tahu, mau dam mampu atas hak dan kewajibanyac. Mendaftarkan diri menjadi anggotad. Relatif menetap di wilayah kerja Kelompok tani
Pasal 6
(1) Susunan kepengurusan terdiri atas :a. Ketuab. Sekretaric. Bendaharad. Ketua seksi (jenis kegiatan penghijauan), seperti :
i. Ketua Seksi UP-UPSA/ Wanataniii. Ketua Seksi Hutan Rakyat
iii. Ketua Seksi Kebun Rakyativ. Seksi lain.
Pasal 7
(1) Kepengurusann pada pasal 6 disusun atas dasar musyawarah untuk mufakat dan sesuai dengan kebutuhan/kepentingan
(2) Susunan kepengurusan dapar berubah sesuai kepentingan dan efektifitas di lapangan, setelah terlebih dahulu di musyawarahkan
Pasal 8
Tugas Utama Ketua :
a. Bertanggung jawab penuh atas keseluruhan fungsionalisasi Kelompok tani dan dipertanggungjawabkan melalui rapat anggota tahunan
b. Mewakili semua anggota Kelompok untuk segala jenis kegiatan dan hal yang terkait atas keberadaan Kelompok
c. Memimpin dan memfasilitasi pertemuan – pertemuan Kelompok sesuai dengan kepentingannya
d. Bersama – sama dan atau dibantu bendahara menandatangani dokumen – dokumen kerjasama dengan pihak luar
e. Membuat laporan sesuai keperluasn atas kemajuan Kelompok dan sesuai RDKK per jenis keegiatan
f. Tugas lain – lain sesuai relevansi dan kapasitasnya
Pasal 9
Tugas Utama Sekretaris :
a. Membantu semua tugas utama ketuab. Mewakili ketua bila ketua berhalanganc. Memsupervisi atau mengontrol semua tugas – tugas anggota pengurus
lainnyad. Tugas – tugas lain sesuai dengan kapasitasnya
Pasal 10
Tugas Utama Bendahara :
a. Pemegang khas dan inventaris keuanganb. Membuat laporan keuangan sesuai dengan kebutuhan (bulanan,
triwulan, dan sebagainya)
c. Tugas – tugas lain sesuai dengan kapasitasnya
Pasal 11
Tugas Utama Seksi :
a. Bersedia untuk menguasai dan menjelaskan aspek – aspek teknis usaha tani konservasi
b. Mau dan mampu membeerikan contoh di lahannyac. Mau berbagi keterampilan dengan anggota Kelompokd. Tugas –tugas lain yang relevan
Pasal 12
a. Iuran anggota dan SHU (Sisa Hasil Usaha) ditentukan dalam peraturan Kelompok
b. Hal – hal mengenai pemasukan dan pengeluaran keuangan Kelompok wajib dicatat dan dipertanggungjawabkan dlam forum rapat sesuai dengan kepentingan
c. Honor/jasa untuk pengurus ditentukan dalam peraturan Kelompok secara musyawarah
Pasal 13
Dewan Pembina Kelompok adalah :
a. Kepala Desa selaku Ketua Umum / BPDb. Camatc. Bupati d. Gubernure. Pihak –pihak lain, seperti : Tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh
pemuda, tokoh wanita
Pasal 14
Fungsi Dewan Pembina adalah :
a. Mengetahui tujuan dan sasaran Kelompok tanib. Memberikan saran dan arahan yang bersifat membangunc. Memperlancar aktivitas dan perkembangan Kelompok tani
Pasal 15
Hal – hal yang belum ditetapkan dalam ART ini akan ditetapkan oleh Dewan Pengurus dan tidak boleh bertentangn dengan AD/ART
Di tetapkan di : BojongmalangPada tanggal : 12 April 2012
Ketua Kelompok Mekarsari
E P E N D I
Sekertaris
ANDANG DARSONO
Mengetahui :Penyuluh kehutanan
AGUS RAHMAT SUGANDI, S.P.NIP. 19680816998031005
ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
KELOMPOKTANIKARYAMUKTI
NAGRAK DESA BOJONGMALANG KECAMATAN CIMARAGAS
KABUPATEN CIAMISTAHUN 2012
ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
KELOMPOKTANIMEKARSARI
MEKARSARI DESA BEBER KECAMATAN CIMARAGAS
KABUPATEN CIAMISTAHUN 2012
ANGGARAN DASAR KELOMPOK TANI MEKARSARI
Pasal 1
(1) Nama KTP : MEKARSARI(2) Didirikan pada : 1984(3) Keduudukan Kelompok : Dusun Mekarsari, Desa Beber,
Kecamatan Cimaragas (4) Sifat Kelompok tani :
a. Mandirib. Keswadayaanc. Kegotong – royongand. Membangun usaha bersama melalui wadah Kelompok tani
Pasal 2
(1) Azas Kelompok tani berdasarkan Pancasila(2) Tujuan jangka panjjang Kelompok tani adalah untuk membangun
kualitas kesejahteraan hidup bersama untuk masa kini dan masa depan melalui usaha – usaha pertanian di lahan kering DTA/DAS dengan berwawasan konservasi tanah dan air
(3) Kelompok sasaran adalah pemilik, penyakap dan atau penggarap yang mempunyai wewenang mengelola lahan kering kritis di desa yang ada pada sub-DAS/DTA prioritas di DAS
Pasal 3
Usaha – usaha Kelompok adalah :
a. Pemanfaatan lahan usaha tani dengan menerapkan upaya – upaya kenservasi tanah dan air melalui program penghijauan/RLKT
b. Mengambangkan upaya pengawetan lahan secara vegetatif dan atau sipil teknis, diutamakan menggunakan teknologi yang murah dan efektif
c. Mengembangkan usaha bersama yang membaerika manfaat baik secara lingkungan/RLKT maupun ekonomi anggota Kelompok
d. Lain – lain usaha yang tidak bertentangan dengan hukum dan tujuan dasar Kelompok
Pasal 4
Keanggotaan Kelompok tani bersifat keanggotaan biasa dan luar biasa
Pasal 5
(1) Organisasi Kelompok tani disusun berdasarkan kepentingan bersama melalui forum musyawarah atau mufakat
(2) Organisasi Kelompok tani dibina oleh ketua umun dan atau ketua I BPD, Camat,BP3K, Bupati dan Gubernur, serta tokoh – tokoh masyarakat lain baik yang formal maupun non-formalYang peduli terhadap upaya – upaya RLKT dan peningkatan kesejahteraan petani di DAS
Pasal 6
Usyawarah KTP membahas dan menyusun :
a. AD/ART sesuai kebutuhan/keperluanb. RPK/RDKK per tahun anggaranc. Usaha – usaha bersama untuk kepentingan kesinambungan
Kelompok tanid. Musyawarah/pertemuan lain sesuai dengan kepentingan
Pasal 7
Kekuasaan tertinggi terletak pada musyawarah anggota
Pasal 8
Perubahan AD dapat dilakukan dengan syarat paling sedikit 2/3 anggota Kelompok tani hadir dengan cara musyawarah untuk mufakat
Pasal 9
Keuangan bersumber dari :
a. Iuran anggota sesuai hasil musyawarahb. Sumbangan dari pemerintah atau swastac. Usaha – usaha lain Kelompok tani yang syah, baik inisiatif dari
dalam maupun dari luar Kelompok tani
Pasal 10
Masa berlaku Kelompok tani tidak terbatas, kecuali jika paling sedikit 2/3 anggota Kelompok menginginkan Kelompok tani dibubarkan dan harus ada rapat anggota untuk maksud tersebut
Pasal 11
Hal – hal yang belum diatur ddalam AD ini akan diatur lebih lanjut dalam ART dan ketentuan – ketentuan lain selama tidak bertentangan dengan AD ini
Pasal 12
AD ini berlaku sejak ditetapkan
Di tetapkan di : Beber Pada tanggal : 08 April 2012
Ketua Kelompok Mekarsari
EMAN SULAEMAN
Sekertaris
H A D I S
Mengetahui :Penyuluh kehutanan
AGUS RAHMAT SUGANDI, S.P.NIP. 19680816998031005
ANGGARAN RUMAH TANGGA KELOMPOK TANI MEKARSARI
Pasal 1
Prinsipnya, semua aturan – aturan operasionalisasi Kelompok tani tidak boleh bertentangan dengan AD Kelompok tani
Pasal 2
AD KTP boleh diterjemahkan lebih rinci selama bersifat membangun Kelompok tani dengan segala jenis usaha yang positif
Pasal 3
Setiap pengurus dan atau anggota Kelompok tani berkewajiban :
a. Memupuk, membina dan menjaga kelangsungan organisasi Kelompok tani
b. Mentaati AD ART yang telah disepakatic. Taat terhadap kesepakatan Kelompokd. Melaksanakan kesepakatan Kelompoke. Merawat, mengolah lahan sesuai dengan kesepakatan yang ada
Pasal 4
Setiap anggota KTP berhak :
a. Memperoleh perlakuan yang samab. Mengeluarkan pendapat dan usulc. Memilih dan dipilih sebagai pengurus Kelompok tanid. Mengambil dan memperoleh manfaat dari Kelompok tani sesuai
porsinya atas dasar musyawarah
Pasal 5
Prosedur menjadi anggota Kelompok tani :
a. Memiliki atau menggarap lahan keringb. Telah tahu, mau dam mampu atas hak dan kewajibanyac. Mendaftarkan diri menjadi anggotad. Relatif menetap di wilayah kerja Kelompok tani
Pasal 6
Susunan kepengurusan terdiri atas :
a. Ketuab. Sekretaric. Bendaharad. Ketua seksi (jenis kegiatan penghijauan), seperti :
- Ketua Seksi UP-UPSA/ Wanatani- Ketua Seksi Hutan Rakyat- Ketua Seksi Kebun Rakyat- Seksi lain.
Pasal 7
(1) Kepengurusann pada pasal 6 disusun atas dasar musyawarah untuk mufakat dan sesuai dengan kebutuhan/kepentingan
(2) Susunan kepengurusan dapar berubah sesuai kepentingan dan efektifitas di lapangan, setelah terlebih dahulu di musyawarahkan
Pasal 8
Tugas Utama Ketua :
a. Bertanggung jawab penuh atas keseluruhan fungsionalisasi Kelompok tani dan dipertanggungjawabkan melalui rapat anggota tahunan
b. Mewakili semua anggota Kelompok untuk segala jenis kegiatan dan hal yang terkait atas keberadaan Kelompok
c. Memimpin dan memfasilitasi pertemuan – pertemuan Kelompok sesuai dengan kepentingannya
d. Bersama – sama dan atau dibantu bendahara menandatangani dokumen – dokumen kerjasama dengan pihak luar
e. Membuat laporan sesuai keperluasn atas kemajuan Kelompok dan sesuai RDKK per jenis keegiatan
f. Tugas lain – lain sesuai relevansi dan kapasitasnya
Pasal 9
Tugas Utama Sekretaris :
a. Membantu semua tugas utama ketuab. Mewakili ketua bila ketua berhalanganc. Memsupervisi atau mengontrol semua tugas – tugas anggota
pengurus lainnyad. Tugas – tugas lain sesuai dengan kapasitasnya
Pasal 10
Tugas Utama Bendahara :
a. Pemegang khas dan inventaris keuanganb. Membuat laporan keuangan sesuai dengan kebutuhan (bulanan,
triwulan, dan sebagainya)
c. Tugas – tugas lain sesuai dengan kapasitasnya
Pasal 11
Tugas Utama Seksi :
a. Bersedia untuk menguasai dan menjelaskan aspek – aspek teknis usaha tani konservasi
b. Mau dan mampu membeerikan contoh di lahannyac. Mau berbagi keterampilan dengan anggota Kelompokd. Tugas –tugas lain yang relevan
Pasal 12
(1) Iuran anggota dan SHU (Sisa Hasil Usaha) ditentukan dalam peraturan Kelompok
(2) Hal – hal mengenai pemasukan dan pengeluaran keuangan Kelompok wajib dicatat dan dipertanggungjawabkan dlam forum rapat sesuai dengan kepentingan
(3) Honor/jasa untuk pengurus ditentukan dalam peraturan Kelompok secara musyawarah
Pasal 13
Dewan Pembina Kelompok tani adalah :
a. Kepala Desa selaku Ketua Umum/ BPDb. BP3Kc. Camatd. Bupati e. Gubernurf. Pihak –pihak lain, seperti : Tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh
pemuda, tokoh wanita
Pasal 14
Fungsi Dewan Pembina adalah :
a. Mengetahui tujuan dan sasaran Kelompok tanib. Memberikan saran dan arahan yang bersifat membangunc. Memperlancar aktivitas dan perkembangan Kelompok tani
Pasal 15
Hal – hal yang belum ditetapkan dalam ART ini akan ditetapkan oleh Dewan Pengurus dan tidak boleh bertentangn dengan AD/ART
Di tetapkan di : BeberPada tanggal :10 April 2012
Ketua Kelompok Karyamuti
EMAN SULAEMAN
Sekertaris
HADIS
Mengetahui :Penyuluh kehutanan
AGUS RAHMAT SUGANDI, S.P.NIP. 19680816998031005