alkil benzene sulfonat

2
Alkil Benzene Sulfonat Proses pembuatan ABS ini adalah dengan mereaksikan Alkil Benzena dengan Belerang Trioksida, asam Sulfat pekat atau Oleum. Reaksi ini menghasilkan Alkil Benzena Sulfonat ( C 17 H 35 COONa ). ABS (alkil benzena sulfonat) yang berbasis propilena (propylene-based alkyl benzene sulphonate) tidak mudah didegradasikan oleh bakteri yang terdapat pada saluran air buangan. pembentukan rantai cabang pada alkil benzena menyulitkan bakteri mencerna senyawa tersebut. Sifat Fisika Penampilan : cairan bening hijau wangi. Bau : Wangi Titik Nyala : di bawah 200°F Kelarutan dalam Air : Dapat Terlarut. Densitas Spesifik : 1,147 pH (100% solution ) : 10,6 Sifat Kimia Hanya larut pada air dengan kadar garam rendah Mampu menghasilkan busa Menggumpal Mampu menurunkan tegangan permukaan pada air Tidak berbuih pada air sadah. K 2 CO 3 ( Kalium Karbonat ) Kalium karbonat dipersiapkan secara komersil dengan elektrolisis kalium klorida. Hasil kalium hidroksida kemudian berkarbonasi menggunakan karbon dioksida untuk membentuk kalium karbonat, yang sering digunakan untuk menghasilkan senyawa kalium lainnya. Kalium Karbonat dapat digunakan untuk memproduksi sabun dan kaca. Juga dapat digunakan sebagai elektrolit dalam banyak percobaan fusi dingin, digunakan sebagai zat penyangga diproduksi madu atau anggur. 2KOH + CO2 → K2CO3 + H2O Sifat fisika dan kimia

Upload: fahrizal-faza

Post on 19-Jan-2016

106 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

deskrips

TRANSCRIPT

Page 1: Alkil Benzene Sulfonat

Alkil Benzene Sulfonat

Proses pembuatan ABS ini adalah dengan mereaksikan Alkil Benzena dengan Belerang Trioksida, asam Sulfat pekat atau Oleum. Reaksi ini menghasilkan Alkil Benzena Sulfonat (C17H35COONa). ABS (alkil benzena sulfonat) yang berbasis propilena (propylene-based alkyl benzene sulphonate) tidak mudah didegradasikan oleh bakteri yang terdapat pada saluran air buangan. pembentukan rantai cabang pada alkil benzena menyulitkan bakteri mencerna senyawa tersebut.

Sifat Fisika

Penampilan : cairan bening hijau wangi. Bau : Wangi Titik Nyala : di bawah 200°F Kelarutan dalam Air : Dapat Terlarut. Densitas Spesifik : 1,147 pH (100% solution ) : 10,6

Sifat Kimia

Hanya larut pada air dengan kadar garam rendah Mampu menghasilkan busa Menggumpal Mampu menurunkan tegangan permukaan pada air Tidak berbuih pada air sadah.

K2CO3 ( Kalium Karbonat )

Kalium karbonat dipersiapkan secara komersil dengan elektrolisis kalium klorida. Hasil kalium hidroksida kemudian berkarbonasi menggunakan karbon dioksida untuk membentuk kalium karbonat, yang sering digunakan untuk menghasilkan senyawa kalium lainnya.

Kalium Karbonat dapat digunakan untuk memproduksi sabun dan kaca. Juga dapat digunakan sebagai elektrolit dalam banyak percobaan fusi dingin, digunakan sebagai zat penyangga diproduksi madu atau anggur.

2KOH + CO2 → K2CO3 + H2O

Sifat fisika dan kimia

Bentuk fisik : Solid,Granular putih Bau : Tidak berbau Warna : Putih Berat Molekular : 138,21 gr/mol Titik Leleh : 891°C Spesifik Gravity : 2,29 ( Air = 1 ) Kelarutan : Larut pada air dingin, larut dalam alkohol

Page 2: Alkil Benzene Sulfonat

Na2CO3 ( Natrium Karbonat )

Natrium Karbonat juga dikenal sebagai washing soda atau soda abu adalah garam natrium kdari asam karbonat. Paling umum sebagai heptahidrat kristal, yang mudah membentuk bubuk putih, monohidrat tersebut. Natrium Karbonat berguna untukpelunak air, hal ini dapat diekstraksi dari abu macam-macam tanaman, secara sintesis diproduksi dalam jumlah besar dari garam dan kapur dalam proses Solvay.

Sebagai contoh pelunakan dalam air , Na2CO3 bersaing dengan ion magnesium dan Kalsium dalam air keras dan mencegah dari ikatan dengan deterjen yang digunakan.

Sifat Fisika dan Kimia

Bentuk : Solid Penampilan : Berwarna Putih Bau : Tidak Berbau pH : 11,6 Titik Didih : 400°C Titik Lebur : 851 °C Dekomposisi Suhu : 400°C Densitas : 1,55 Berat Molekul : 105,9778