bab 4 tatulis karya ilmiah

42
BAB 4 TATA TULIS KARYA ILMIAH Teknik Pengetikan Penulisan Kutipan dan sumber Kutipan Penulisan Angka dan Singkatan Penulisan Daftar Pustaka

Upload: tika-dzinkrax

Post on 05-Dec-2014

2.166 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

cara menulis karya ilmiah

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 4 tatulis karya ilmiah

BAB 4

TATA TULIS KARYA ILMIAH

Teknik Pengetikan Penulisan Kutipan dan sumber Kutipan Penulisan Angka dan Singkatan Penulisan Daftar Pustaka

Page 2: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Teknik Pengetikan

Pengetikan makalah mengikuti aturan-aturan berikut ini.1. Diketik dengan menggunakan huruf pika bila menggunakan mesin tik atau jenis huruf courir 10-12 pt bila menggunakan printer dot matrix, atau tipe

huruf times new roman, garamond, arial, cg times, atau lainnya ukuran 10 – 12 pt bila menggunakan printer laser.

Page 3: Bab 4 tatulis karya ilmiah

2. Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya pada isi bab adalah dua spasi. Jarak pengetikan dua spasi ini berlaku pula bagi jarak penulisan pada daftar isi.

1. Batas tepi kiri, tepi atas, tepi kanan, dan tepi bawah masing-masing adalah kurang lebih 4 cm, 4cm, 3cm, dan 3 cm. Bila menggunakan MS Windows atau Word Perfect, margin kiri dan kanan masing-masing 1,2 dan margin atas 1,2 dan bawah 1,0.

Page 4: Bab 4 tatulis karya ilmiah

4. Pengetikan paragraf baru dimulai dengan awal kalimat yang menjorok masuk ke dalam dengan tiga pukulan tik dari tepi kiri atau lima huruf (1tab) bila dengan komputer.

5. Penulisan judul bab menggunakan huruf kapital semua, tanpa garis bawah dan tanpa titik. Nomor bab menggunakan angka romawi. Setiap awal kata dari judul subbab harus ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata sambung.

Page 5: Bab 4 tatulis karya ilmiah

6. Penomoran dapat menggunakan salah satu dari kedua cara berikut ini.

cara pertama : I., A., a., 1), a), (1), (a)cara kedua : 1., 1.1, 1.1.1, dst.

Dalam suatu tulisan cara penomoran ini harus digunakan secara konsisten, jadi tidak boleh

dicampuradukkan. Kedua cara tersebut mengandung kelemahan.

Page 6: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Kelemahan cara pertama ialah memungkinkan terjadinya nomor yang sama dalam bab yang sama.

Kelemahan cara kedua ialah penomoran ini akan mengambil ruang yang banyak sehingga memungkinkan sempitnya tempat untuk menulis uraian.

Page 7: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Perpindahan dari satu butir ke butir yang berikutnya tidak harus menjorok, melainkan dapat ditik lurus/simeris agar tidak mengambil terlalu banyak tempat dan demi keindahan format.

1. Penggunaan nomor urut sebagaimana disebutkan pada butir 6 di atas sebaiknya dibatasi dan jangan berlebihan, karena pada prinsipnya karya tulis ilmiah lebih banyak menggunakan model esai, bukan point.

1. Judul tabel ditulis di sebelah atas tabel, sedangkan judul untuk bagan, diagram, atau gambar, ditulis di sebelah bawah.

Page 8: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Halaman Sampul: 1. judul

(dicetak dengan huruf kapital semua dan tidak boleh menggunakan singkatan; jika ada subjudul, maka yang ditulis dengan huruf besar hanya huruf awal dari setiap kata)

1. maksud penulisan (dikaitkan dengan jenis tulisan)

1. logo lembaga

Page 9: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. nama penulis

1. nomor induk (NIM)

1. nama fakultas/program pascasarjana dan perguruan tinggi

1. tahun penulisan.

Rumusan maksud:

Diajukan untuk Memenuhi Tugas pada Kuliah ….

Jurusan ….

Page 10: Bab 4 tatulis karya ilmiah

CARA MENULIS KUTIPAN DAN SUMBER KUTIPAN

Beberapa aturan yang perlu diketahui dalam penulisan kutipan dan sumber kutipan didasarkan kepada sistem harvard sebagai berikut.

a.Singkatan ibid., loc.cit., op. cit. hendaknya tidak digunakan.

a.Kutipan ditulis dengan menggunakan tanda petik dua (“…”) jika kutipan ini merupakan kutipan

pertama atau dikutip dari penulisnya.

Page 11: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Jika kutipan itu diambil dari kutipan, maka kutipan tersebut ditulis dengan menggunakan tanda petik satu (‘…’).

a. Jika bagian yang dikutip terdiri atas tiga baris atau kurang, kutipan ditulis dengan menggunakan tanda petik (sesuai dengan ketentuan b dan c di atas) dan penulisannya digabung ke dalam paragraf yang ditulis oleh pengutip dan diketik dengan jarak dua spasi.

Page 12: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Contoh:

Salah satu dimensi kehidupan afektif-emosional ialah kemampuan memberi dan menerima cinta, bukan cinta dalam arti yang penuh romantik atau memberikan perlindungan yang berlebihan, melainkan cinta dalam arti ”… a relationship that nourishes us we give, and enriches us we spend, and permits ego and alter ego to grow in mutual harmony”(Cole,1993:832).

Page 13: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Apabila kutipan langsung merupakan seperangkat kalimat, tempatkanlah kutipan itu di antara tanda petik dua di bawah baris terakhir kalimat yang mendahuluinya, menjorok lima ketukan ke dalam teks dari margin kiri, berjarak rapat (½ spasi)………………………………………………………………………………………..…………………………….(baris akhir tulisan kita)

“Dalam hal yang lebih penting lagi, yang menyatakan betul sifat nasional pendidikan di negara kita ialah menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar di semua sekolah-sekolah. Bahasa ialah alat berpikir dan alat menyatakan buah pikiran itu, tetapi selain dari semua itu, ialah alat yang terpenting untuk menebalkan rasa nasional suatu bangsa. Walaupun prinsip bahwa bahasa pengantar di sekolah-sekolah ialah bahasa Indonesia, diberi kompromi pada dasar psikologi, dengan demikian, bahwa di tiga kelas yang terendah dari sekolah-sekolah rendah bahasa pengantar ialah bahasa daerah.” (nama,th:hlm.)

(awal tulisan kita berikutnya …………………………………………………………

Page 14: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1) Jika sumber kutipan ditulis setelah kutipan, maka nama penulis, tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakkan di dalam kurung.

Contoh:

… (akhir tulisan kita). “The personality pattern is inwardly determined by and closely associated with maturation of the physical and mental characteristic which constitute the individual’s hereditary endowment” (Hurlock,1979:19). (awal tulisan kita berikutnya)….

Page 15: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Penulisan sumber kutipan ada beberapa kemungkinan seperti berikut.

1) Jika sumber kutipan mendahului kutipan, cara penulisannya adalah nama penulis yang diikuti dengan tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip yang keduanya diletakkan di dalam kurung.

Contoh:… (akhir tulisan kita). Oka (1976:53) mengatakan bahwa “Masyarakat Indonesia yang akan datang sangat memerlukan tenaga kerja untuk pembangunan yang terampil menggunakan bahasa Indonesia untuk surat-menyurat, pidato, dan karang-mengarang.” (awal tulisan kita berikutnya)….

Page 16: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1) Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang dikutip, maka sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang digunakan pengutip, tetapi dengan menyebut siapa yang mengemukakan pendapat tersebut.

Contoh:… (akhir tulisan kita). Chomsky (Yelon dan Weinstein, 1977:62) mengemukakan bahwa ‘…children are born with innate understanding of structure of language.’ (awal tulisan kita berikutnya)….

Atau… (akhir tulisan kita). ‘…’ (Chomsky,1968:67;Yelon dan Weinstein, 1977:62). (awal tulisan kita berikutnya)….

Page 17: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1) Jika penulis terdiri atas dua orang, maka nama keluarga kedua penulis tersebut harus disebutkan, misalnya, (Sharp and Green, 1996:1), sedangkan jika penulis lebih dari dua orang maka yang disebutkan nama keluarga dari penulis pertama dan diikuti oleh dkk., misalnya, (Halim dkk.,1976:25).

Page 18: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1) Jika masalah yang dikutip dibahas oleh beberapa orang dalam sumber yg berbeda maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah seperti contoh berikut.

Contoh:Beberapa studi tentang anak-anak yang mengalami kesulitan belajar (Dunkey, 1972; Miggs, 1976; Parmenter, 1976) menunjukkan bahwa … (tulis intisari rumusan yang dipadukan dari ketiga sumber tersebut).

Page 19: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1) Jika sumber kutipan itu adalah beberapa karya tulis dari penulis yang sama pada tahun yang sama, maka cara penulisannya adalah dengan menambah huruf a, b, dan seterusnya pada tahun penerbitan. Contoh: (Bray, 1998a, 1998b)

1) Jika sumber kutipan itu tanpa nama, maka penulisnya adalah: (Th. 1972: 18).

1) Jika yang diutarakan pokok-pokok pikiran seorang penulis, tidak perlu ada kutipan langsung, cukup dengan menyebut sumbernya.

Page 20: Bab 4 tatulis karya ilmiah

CARA MENULIS ANGKA

Cara menulis angka dalam suatu kalimat adalah sebagai berikut.

a.Ditulis dengan huruf apabila angka tersebut terdiri

dari satu atau dua kata.

Contoh: Dalam dua minggu ini ia bekerja keras untuk menyelesaikan tugas akhirnya.

Page 21: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Ditulis dengan angka arab, apabila angka tersebut tidak dapat diungkapkan dalam satu atau dua kata.

Contoh: Dari 23 kandidat untuk jabatan Ketua Organisasi tersebut, lima dinyatakan berhak mengikuti pemilihan tingkat akhir.

a. Untuk simbol kimia, matematika, statitiska, dsb. penulisan dilakukan apa adanya sesuai dengan kelaziman dalam bidang yang bersangkutan.

Page 22: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Penulisan Singkatan

Penulisan singkatan mengikuti aturan sebagai berikut.

a. Untuk penulisan pertama kali suatu nama harus ditulis lengkap dan kemudian diikuti dengan singkatan resminya dalam kurung.

Contoh: Dalam laporan tahunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) disebutkan bahwa .…

Page 23: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Untuk penulisan berikutnya singkatan resmi yang ada dalam kurung digunakan tanpa perlu menuliskan kepanjangannya.

Contoh: Dalam laporan PBB tersebut dinyatakan pula bahwa .…

a. Singkatan yang tidak resmi tidak boleh digunakan.

Page 24: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Penulisan Daftar Pustaka

Komponen-komponen yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka ini adalah sebagai berikut.

a.Nama penulis, dengan cara menuliskan terlebih dahulu nama belakang, kemudian nama depan. Hal ini berlaku untuk semua nama, baik nama asing maupun nama Indonesia. Cara penulisan inilah yang berlaku secara internasional tanpa mengenal kebangsaan dan tradisi.

Page 25: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Tata tulis ilmiah tidak mengenal prinsip nama yang lebih dikenal di masyarakat, melainkan nama belakangnya, tanpa memperhitungkan nama itu merupakan nama keluarga atau bukan.

Contoh: Abdul Hamid ditulis Hamid, Abdul. Bonar Situmorang ditulis Situmorang, Bonar. a.Nama penulis diikuti dengan tahun penerbitan, judul sumber tertulis yang bersangkutan dengan digarisbawahi atau dicetak miring, kota tempat penerbit berada dan nama penerbit.

Page 26: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Baris pertama ditik mulai pukulan pertama,sedangkan baris kedua dan seterusnya ditik mulai pukulan ketiga/kelima atau satu tab dalam komputer. Jarak antara baris satu dengan berikutnya adalah satu spasi, sedangkan jarak antara sumber satu dengan sumber berikutnya adalah dua spasi.

Contoh: Boediono. 1998. Dampak Krisis Ekonomi TerhadapPendidikan. Jakarta: Pusat

Penelitian Sains dan Teknologi UI.

Kartodirdjo, Suwiryo. 1987. Kebudayaan Pembangunan dalam Perspektif Sejarah. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Page 27: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Penulisan Daftar Pustaka

Berdasarkan Jenis Sumber yang Digunakan

a. Jika sumber dari jurnal

Penulisan jurnal sebagai daftar pustaka mengikuti urutan :

1. nama belakang penulis,diikuti nama depan penulis, 2. tahun penerbitan, 3. judul artikel (ditulis diantara tanda petik), 4. judul jurnal dengan digarisbawahi dan ditulis penuh,

Page 28: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. nomor volume dengan angka arab dan digarisbawahi tanpa didahului dengan singkatan “vol”,

2. nomor penerbitan (jika ada) dengan angka arab dan ditulis di antara tanda kurung,

3. nomor halaman dari nomor halaman pertama sampai dengan nomor halaman terakhir tanpa didahului singkatan “pp” atau “h”.

Contoh: Barrett. 1983. “The Emphaty Cycle: Refinement of A Nuclear

Concept”. Journal of Counselling Psychology. 28 (2), 91 – 100.

Page 29: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Jika sumber dari bukuJika sumber tertulis berupa buku, maka urutan penulisan dalam daftar pustaka sebagai berikut.

1. nama belakang penulis, diikuti nama depan, 2. tahun penerbitan, 3. judul buku digarisbawahi, 4. edisi, 5. kota asal, 6. penerbit.

Page 30: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Daftar Pustaka berupa buku ditulis dengan memperhatikan keragaman berikut.

a)Jika buku ditulis oleh satu orang penulis:

Alisyahbana, Sutan Takdir. 1957. Sejarah Perjuangan dan Pertumbuhan Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Rakyat.

a)Jika buku ditulis oleh dua orang, maka semua nama ditulis, nama pengarang kedua tidak perlu dibalik susunanya.

Ekosusilo, Madyo dan Bambang Triyanto. 1995. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.Semarang: Dahara Prize.

Page 31: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a) Jika buku ditulis oleh lebih dari dua orang digunakan singkatan (et.al.) atau (dkk.)

Ramlan, M (dkk.). 1993. Paragraf: Alur Pikiran dan Kepaduan dalam Bahasa Indonesia.

Yogyakarta:Andi Offset.

a) Jika penulis sebagai penyunting digunakan singkatan (ed.)

Rubin, Joan dan Bjorn H. Jernudd (ed.). 1971. Can Language Be Planned? Honolulu:

TheUniversity Press of Hawaii.

Page 32: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a) Jika sumber itu merupakan karya tulis seseorang dalam suatu kumpulan tulisan banyak orang:

Pujianto. 1984. “Etika Sosial dalam Sistem Nilai Bangsa Indonesia”, dalam Dialog Manusia, Falsafah, Budaya, dan Pembangunan. Malang: YP2LPM.

a) Jika buku itu berupa edisi:

Gabriell. 1970. Children Growing Up: Development of Children’s Personality. (3rd ed.). London: University of London Press.

Page 33: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Berupa surat kabar

Sanusi, A. 1986. “Menyimak Mutu Pendidikan Dengan Konsep Taqwa dan Kecerdasan, Meluruskan Konsep Belajar dalam Arti

Kualitaitf”. Pikiran Rakyat (8 September 1986).

Page 34: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Jika Sumber di Luar Jurnal dan Buku

1.Berupa skripsi, tesis, atau disertasi

Soelaeman, M.I. 1985. Suatu Upaya Pendekatan Fenomenologis terhadap Situasi Kehidupan dan

Pendidikan dalam Keluarga dan Sekolah. Disertasi Doktor pada FPS

IKIP Bandung: tidak diterbitkan.

1.Berupa publikasi departemen

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1998. Petunjuk Pelaksanaan Beasiswa dan Dana bantuan Operasional. Jakarta: Depdikbud.

Page 35: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Berupa Dokumen

Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. 1983. Laporan Penilaian Proyek

Pengembangan Pendidikan Guru. Jakarta: Depdikbud.

1. Berupa makalah:

Kartadinata, S. 1989. “Kualifikasi Profesional Petugas Bimbingan

Indonesia: Kajian Psikologis“. Makalah pada Konvensi 7 IPBI, Denpasar.

Page 36: Bab 4 tatulis karya ilmiah

a. Jika Sumber dari Internet

1. Bila karya peroranganCara penulisannya ialah:Pengarang/penyunting. (Tahun). Judul. (edisi), [jenis

media]. Tersedia: alamat di Internet [tanggal diakses]

Contoh:Thomson, A. (1998). The Adult and the Curriculum. [Online]. Tersedia: http://www.ed.uiuc.ed/EPS/PES-Yearbook/1998/thompson.html [30 Maret 2000]

Page 37: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Bila bagian dari karya kolektif

Cara penulisannya:Pengarang/penyunting. (Tahun). Dalam sumber (edisi), [jenis media]. Penerbit (jika ada). Tersedia: alamat di Internet [tanggal diakses]

Contoh:Daniel, R.T. (1995). The History of Western Music.

In Britanica Online: Macropedia [Online].

Tersedia:http://www.eb.com:180/cgi

bin/g:docF=Macro/5004/45/0.html [28 Maret 2000]

Page 38: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Bila artikel dalam jurnal Cara penulisannya:Pengarang. (Tahun). Judul. Nama Jurnal [Jenis Media], Volume (terbitan), halaman. Tersedia: alamat di Internet [tanggal diakses]

Contoh:Supriadi, D. (1999). Restructuring The Schoolbook Provision System in Indonesia: Some Recent Initiatives. Dalam Educational Policy Analysis Archives [online]. Vol 7 (7), 6-10. Tersedia: http://epaa.asu.edu/epaa/v7n7.html [17 Maret 2000]

Page 39: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Bila artikel dalam majalah.Cara penulisannya:Pengarang. (Tahun, bulan tanggal). Judul. Nama

Majalah [Jenis Media], Volume, jumlah halaman. Tersedia: alamat di Internet [tanggal diakses]

Contoh:Goodstein, C. (1991, September). Healers from the

deep. American Health [CD ROOM], 60-64. Tersedia: 1994 SIRS/SIRS 1992

Life Science/Article 08A [13 Juni 1995]

Page 40: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Bila artikel di surat kabarCara penulisannya:Pengarang. (Tahun, bulan tanggal). Judul. Nama

Surat Kabar [Jenis Media], halaman. Tersedia: alamat di

Internet. [tanggal diakses]

Contoh:Cipto, B. (2000, April 27). Akibat Perombakan

Kabinet Berulang, Fondasi Reformasi Bisa Runtuh. Pikiran Rakyat [online], halaman 8. Tersedia: http://www.pikiran-rakyat.com

[9 Maret 2000]

Page 41: Bab 4 tatulis karya ilmiah

1. Bila pesan dari e-mailCara penulisannya:Pengirim (alamat e-mail pengirim). (Tahun,

bulan,tanggal). Judul Pesan. E-mail kepada penerima [alamat e-mail penerima].

Contoh:Musthafa, Bachrudin ([email protected]). (2000,

April 25). Bab V Laporan Penelitian. E-mail kepada Dedi Supriadi [[email protected]].

Page 42: Bab 4 tatulis karya ilmiah

Latihan

1. Jelaskan langkah pengumpulan dan pencatatan data dalam karangan ilmiah!

2. Buatlah sebuah daftar pustaka dari data di bawah ini.

a. Pengarang : Amran HalimJudul artikel : Fungsi Politik Bahasa NasionalJudul majalah : Politik Bahasa Nasional, jilid 1Tahun : 1976Penerbit : Pusat Pembinaan dan

Pengembangan BahasaKota :

Yogyakarta

a. Pengarang :Noam ChomskyJudul buku :Language and MindTahun :1968Penerbit :Harcourt Brace & Word Inc.Kota :New York