bab ii landasan teori 2.1. konsep dasar web...7 bab ii landasan teori 2.1. konsep dasar web a....

23
7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman”. Hubungan antara satu halaman dengan halaman web lainnya disebut hyperlink sedangkan teks yang dijadikan media penghubung disebut hypertext. Situs website dikategorikan menjadi 2, yaitu website statis dan website dinamis, website statis adalah website yang berisi atau menampilkan informasi-informasi yang sifatnya tetap(statis), sedangkan website dinamis adalah website yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan user. Beberapa istilah yang ada dalam website : 1. Internet Menurut Sarwono (2012:17), “Internet merupakan sekumpulan jaringan yang berskala global. Tidak ada satu pun orang, kelompok atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan internet”. Internet awalnya digunakan untuk keperluan militer hingga akhirnya menjadi massal untuk keperluan sipil dan hiburan. Kehadiran internet tidak bisa dilepaskan dari kisah perang dingin

Upload: others

Post on 08-Nov-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Web

A. Website

Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan

halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar

diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya, baik yang

bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang

saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan

halaman”. Hubungan antara satu halaman dengan halaman web lainnya disebut

hyperlink sedangkan teks yang dijadikan media penghubung disebut hypertext.

Situs website dikategorikan menjadi 2, yaitu website statis dan website dinamis,

website statis adalah website yang berisi atau menampilkan informasi-informasi

yang sifatnya tetap(statis), sedangkan website dinamis adalah website yang

menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan user.

Beberapa istilah yang ada dalam website :

1. Internet

Menurut Sarwono (2012:17), “Internet merupakan sekumpulan jaringan

yang berskala global. Tidak ada satu pun orang, kelompok atau organisasi yang

bertanggung jawab untuk menjalankan internet”. Internet awalnya digunakan

untuk keperluan militer hingga akhirnya menjadi massal untuk keperluan sipil

dan hiburan. Kehadiran internet tidak bisa dilepaskan dari kisah perang dingin

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

8

antara Uni Soviet dengan Amerika Serikat yang ingin menguasai dunia.

Alkisah, Uni Soviet telah berhasil meluncurkan Sputnik keluar angkasa.

Peluncuran Sputnik ditunjukan untuk menggambarkan kepada dunia bahwa

Uni Soviet memiliki teknologi yang sangat canggih. Amerika yang di masa

perang dingin merupakan musuh bebuyutan Uni Soviet pun tidak tinggal diam

melihat pertunjukan teknologi tinggi milik Uni Soviet tersebut.

Projek yang ditangani oleh Information Processing Technology Office ini

bertujuan membuat sistem yang mampu mempermudah komunikasi antara

manusia menggunakan prinsip jaringan universal networking. Setelah bekerja

cukup lama, projek ini akhirnya berhasil membuat jaringan yang simpul

pertamanya terletak di UCLA. Simpul pertama aktif pada tanggal 29 Oktober

1969.

2. WWW (World Wide Web)

Yosef (2012:3) menjelaskan bahwa World Wide Web atau lebih sering dikenal

sebagai web adalah suatau layanan sajian informasi yang menggunakan konsep

hyperlink (tautan), yang memudahkan surfer (sebutan para pemakai komputer

yang melakukan browsing atau penulusuran informasi melalui internet).

Keistimewaan inilah yang telah menjadikan web sebagai service yang paling

cepat petumbuhannya.

Web mengizinkan pemberian highlight (penyorotan/penggaris bawahan) pada

kata-kata atau gambar dalam sebuah dokumen untuk menghubungkan atau

menunjuk ke media lain seperti dokumen, frase, movie clip, atau file suara. Web

dapat menghubungkan dari sembarang tempat dalam sebuah dokumen atau

gambar kesembarang tempat di dokumen lain. Dengan sebuah browser yang

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

9

memiliki Graphical User Interface(GUI), link-link dapat dihubungkan ke

tujuannya dengan menunjuk link tersebut dengan mouse dan menekannya.

3. Webserver

Menurut Sadeli (2013:2) “Web server adalah sebuah perangkat lunak server

yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang

dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk

hakaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML”.

Webserver merupakan inti dari suatu website. Melalaui webserver inilah

kita dapat melihat website yang ada di internet. Webserver berfungsi sebagai

pusat kontrol dari pengolahan dan website sehingga setiap instruksi yang

diberikan oleh pemakai internet akan diolah dan selanjutnya dikembangkan lagi

kepada pemakainya. Ada beberapa macam webserver yang ada didunia, antara

lain webserver milik windows, yaitu Apache, Tomcat, IIS (Internet Information

Services), dan lain sebagainya. Saat ini webserver yang paling banyak

digunakan adalah Apache karena telah banyak mendukung format file server

tanpa perlu tambahan komponen aplikasi lagi. Hal ini berbeda dengan IIS milik

windows yang tidak dapat membaca file server dengan format PHP (IIS

memerlukan komponen untuk menjalankan format file server PHP ini) dalam

keadaan default.

4. Web Browser

Menurut Limantara (2009:1), “Web Browser dapat diartikan sebagai perangkat

lunak yang memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi dengan teks,

image, video, games, dan informasi lainnya yang berlokasi pada halaman web

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

10

pada World Wide Web (WWW) atau Local Area Network (LAN)”. Contoh Web

browser adalah internet explorer, google chrome, safari dan lain-lain.

5. Web Page

Menurut Enterprise (2008:2), “Web Page adalah tampilan halaman situs yang

sedang dibuka berdasarkan alamat yang dituliskan dalam address bar”.

B. Bahasa Pemrograman

Berikut beberapa bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk merancang

sebuah website, yaitu :

1. Personal Home Page (PHP)

Menurut Ardhana (2012:88) menyatakan bahwa, “Hypertext Processor (PHP)

merupakan bahasa pemrograman berbasis server-side yang dapat melakukan

parsing script php menjadi script web sehingga dari sisi client menghasilkan

suatu tampilan yang menarik”. Berbeda dengan HTML, kode PHP tidak

diberikan secara langsung oleh server ketika ada permintaan atau request dari

sisi client namun dengan cara pemrosesan dari sisi server. Kode PHP disisipkan

pada kode HTML. Perbedaan dari kode (script) HTML dan PHP yaitu setiap

kode PHP ditulis selalu diberi tag pembuka yaitu <?php dan pada akhir kode

PHP diberi tag penutup yaitu ?> sangat berperan besar ketika ingin membuat

website keren yang dinamis karena dapat melakukan banyak hal, seperti

membaca file, menulis file, menampilkan gambar, animasi atau movie, dan yang

paling pokok adalah dapat melakukan koneksi terhadap database.

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

11

Kode PHP (Personal Home Page) mempunyai ciri-ciri khusus (Oktavian,

2010:31), yaitu :

a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, missal: apache.

b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server.

c. Kode PHP dapat digunakan untuk mengakses database, seperti: MySQL,

PostgreSQL,Oracle, dan lain-lain.

d. Merupakan software yang bersifat open source.

e. Gratis ntuk di-download dan digunakan.

f. Memiliki sifat multiplatform, artinya dapat dijalankan menggunakan

sistem operasi apapun, seperti: Linux, Unix, Windows, dan lain-lain.

2. Hyper Text Markup Language (HTML)

Menurut Ardhana (2012:42) menyatakan bahwa “HTML merupakan suatu

bahasa yang dikenali oleh web browser untuk menampilkan informasi seperti

teks, gambar, suara, animasi, bahkan video”. Untuk dapat membuat website

dengan baik maka langkah awal yang harus dilakukan yaitu mengenal kode-kode

dasar HTML yang sering digunakan oleh programmer web profesional.

Sejarah HTML berawal pada tahun 1980 ketika IBM berniat untuk membuatkan

suatu bahasa kode untuk menggabungkan teks dengan pemformatan agar

mengenali elemen dokumen. Bahasa yang menggunakan tanda-tanda ini

dinamakan markup language. Namun pihak IBM memberi nama Generalized

Markup Language (GML). Pada tahun 1986, Internasional Standart

Organization (ISO) mengeluarkan standarisasi bahasa markup berdasarkan

GML dengan nama Standart Generalized Markup Language (SGML). Pada

tahun 1989, Caillau tim bekerjasama dengan Barnners Lee Robert, ketika

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

12

bekerja di CERN mencoba untuk mengembangkan SGML. Dari tangan mereka

lahir Hypertext Markup Language (HTML) yang kini digunakan untuk membuat

halaman website.

3. Cascading Style Sheet (CSS)

Menurut Ardhana (2012:108), “Cascading Style Sheet (CSS) merupakan salah

satu bahasa pemrograman web untuk mengendalikan beberapa komponen

dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam”. Sama halnya

styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft word yang dapat

mengatur beberapa style , misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images

dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas

(file). Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web

yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan

ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border,

warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi

antar teks, margin kiri, kanan, atas bawah dan parameter lainnya. CSS adalah

bahasa style sheet yang digunkan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan

adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama

dengan format yang berbeda.

4. JQuery

Menurut Hakim (2013:3), “JQuery adalah javascript library kumpulan

kode/fungsi javascript siap dipakai sehingga mempermudahkan dan

mempercepat kita dalam membuat kode javascript”. Secara standar, apabila

kita membuat kode javascript, maka diperlukan kode yang cukup panjang,

bahkan terkadang sangat sulit dipahami, misalnya fungsi javascript untuk

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

13

membuat stipe (warna selang-seling) JQuery menyederhanakan kode

javascript. Hal ini sesuai dengan slogannya “Write Less, do more” cukup ditulis

sedikit, tapi bisa melakukan banyak hal.

5. JavaScript

Menurut Sunyoto (2007:17) mengemukakan bahwa, “JavaScript adalah bahasa

scripting yang populer di internet dan dapat bekerja di sebagian besar browser

populer seperti Internet Explorer (IE), Mozila FireFox. Netspace dan Opera.

Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag

SCRIPT”.

C. Database

Menurut Madcoms (2011:12) memberikan batasan bahwa “Database atau

sering disebut basis data adalah sekumpulan informasi yang disimpan dalam

komputer secara sistematik dan merupakan sumber informasi yang dapat diperiksa

menggunakan suatu program komputer”. Database berfungsi untuk menyimpan

informasi atau data. Untuk mengelola database diperlukan software yang sering

disebut DBMS (Data Base Management System). Dengan DBMS pengguna atau

user dapan membuat, mengelola, mengontrol, dan mengakses database dengan

mudah, praktis dan efisien. Database terdiri dari tabel yang didalamnya terdapat

field-field dan sebuah database terdiri dari beberapa tabel. Dalam pembuatan

database, ada hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatnya agar database

yang dibuat bisa berjalan dengan optimal diantaranya :

1. Setiap tabel dalam database harus memiliki field (kolom) unik yang disebut

primary key.

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

14

2. Tabel dalam database tidak boleh ada yang redundant data yaitu mengandung

record ganda. Jika terdapat data yang sama, maka perlu dilihat kembali

rancangan tabelnya.

3. Pilih tipe data yang tepat, sehingga ukuran database seminimal mungkin.

Ada dua jenis basis data yang penulis gunakan yaitu :

1. MySQL

Menurut Aditya (2011:61), “MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem

manajemen basisi data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau

DBMS yang multithread, multiuser, dengan sekitar 6 juta instalasi diseluruh

dunia”. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di

bawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual

dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak

cocok dengan penggunaan GPL. Tidak seperti Apache yang merupakan

software yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode

sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan

disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB.

MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya.

Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB

adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

Adapun kelebihan-kelebihan dari MySQL yaitu:

a. Source MySQL dapat diperoleh dengan mudah dan gratis.

b. Sintaksnya lebih mudah dipahami dan tidak rumit.

c. Pengaksesan database dapat dilakukan dengan mudah.

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

15

d. MySQL merupakan program yang multithreaded, sehingga dapat dipasang

pada server yang memiliki multi CPU.

e. MySQL merupakan program yang multithreaded, sehingga dapat dipasang

pada server yang memiliki multi CPU.

f. Didukung program-program umum seperti C, C++, Java, Perl, PHP,

Python, dsb.

g. Bekerja pada berbagai platform. (tersedia berbagai versi untuk berbagai

sistem operasi).

h. Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan

konfigurasi sistem database.

i. Mendukung ODBC untuk sistem operasi Windows.

j. Mendukung record yang memiliki kolom dengan panjang tetap atau

panjang bervariasi.

2. XAMPP

Menurut Wicaksono (2008:7), “XAMPP adalah sebuah software yang berfungsi

untuk menjalankan website berbasi PHP dan menggunakan pengolah data

MySQL di komputer lokal, XAMPP berperan sebagai server web pada

komputer”.

D. Model Pengembangan Perangkat Lunak

Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini

menggunakan model waterfall (Sommerville, 2011: 30) yang terbagi menjadi lima

tahapan, yaitu:

a) Requirements analysis and definition

b) System and software design

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

16

c) Implementation and unit testing

d) Integration and system testing

e) Operating and maintenance

Berikut adalah gambar model air terjun ( Waterfall ):

Sumber: (Somerville 2011 : 30 )

Gambar II.1 Ilustrasi Model Waterfall

1. Requirements analysis and definition

Mengumpulkan apa yang dibutuhkan secara lengkap untuk kemudian dianalisis

guna mendefinisiskan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan

dibangun. Fase ini harus dikerjakan dengan lengkap untuk menghasilkan desain

yang lengkap.

2. System and software design

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

17

Setelah apa yang dibutuhkan telah selesai dikumpulkan dan sudah lengkap maka

desain kemudian di kerjakan. Dalam tahap ini membuat rancangan antarmuka

dari web desain basis data.

3. Implementation and unit testing

Desain program diterjemahkan dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa

pemrograman yang sudah di tentukan. Aplikasi yang digunakan adalah php dan

macromedia langsung diuji secara unit, apakah sudah bekerja dengan baik, dan

pengujian dilakukan dengan menggunakan black box.

4. Integration and system testing

Penyatuan unit-unit program untuk kemudian di uji secara keseluruhan (system

testing).

5. Operating and maintenance

Mengoperasikan program dilingkungannya dan melakukan pemeliharaan,

seperti penyesuaian atau perubahan untuk adaptasi dengan situasi yang

sebenarnya.

E. Pengertian Sistem

Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau

himpunan dari unsur, komponen atau variabel – variabel yang terorganisir, saling

berinteraksi, saling ketergantungan satu sama lain dan terpadu. Suatu sistem pada

dasarnya adalah kelompok unsur yang erat hubungannya satu sama lainnya, yang

berfungsi bersama – sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Menurut Gordon B Davis dalam buku Sutabri (2012:6) menyatakan bahwa

system bisa berupa abstrak atau fisik . Sistem yang bersifat abstrak adalah susunan

gagasan-gagasan atau konsepsi yang teratur yang saling bergantung .Sedangkan

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

18

system yang bersifat fisik adalah serangkaian unsur yang bekerja sama untuk

mencapai suatu tujuan.

Menurut Norman L. Enger dalam buku Sutabri (2012:6)

menyatakan bahwa suatu system dapat terdiri atas kegiatan-kegiatan yang

berhubungan guna mencapai tujuan-tujuan perusahaan seperti pengendalian

inventaris atau penjadwalan produksi.

Pengertian sistem menurut Sutabri (2012:6) pada dasarnya sistem adalah

sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi

bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

1. Karakteristik Sistem

Suatu sistem memiliki karakteristik tertentu, yang merincikan bahwa hal

tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem. Adapun yang termasuk ke dalam

karakteristik sistem adalah sebagai berikut:

a. Komponen Sistem (Component)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang

artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat

berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

b. Batasan Sistem (Boundary)

Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan

sistem yang lainnya.

c. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang

mempengaruhi operasi sistem.

d. Penghubung Sistem (Interface)

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

19

Penghubung sistem merupakan media penghubung antara suatu sistem dengan

subsistem lainnya.

e. Masukan Sisitem (Input)

Masukan adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem.

f. Keluaran Sistem (Output)

Keluaran adalah hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran

yang berguna dan sisa pembuangan.

g. Pengolah Sistem (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah

masukan menjadi keluaran.

h. Sasaran Sistem (Objective)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective). Sasaran

dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan

keluaran yang akan dihasilkan sistem.

2. Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang diantaranya adalah

sebagai berikut:

a. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak

tampak secara fisik. Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada dan

tampak secara fisik

b. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan buatan manusia

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi murni melalui proses alam.

Sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia.

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

20

c. Sistem dilklasifikasikan sbagai sistem tertentu dan sistem tak tentu

Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.

Sedangkan sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak

dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

d. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup dan sistem terbuka

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak

terpengaruh lingkungan luarnya. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang

berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.

F. Pengertian Sistem Informasi

Menurut McLeod dikutip oleh Yakub (2012:8) pada buku Pengertian Sistem

Informasi, Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk lebih berguna dan

lebih berarti bagi yang menerimanya. Sedangkan Menurut Sutabri (2012:22) adalah

data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan

dalam proses pengambilan keputusan.

Menurut Sutabri (2012:33-34), Kualitas dari suatu informasi tergantung dari

3 hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat waktu (timeliness), dan relevan

(relevance).

a. Akurat (accuracy)

Informasi harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak menyesatkan. Akurat

juga berarti bahwa informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.

b. Tepat waktu (Time Lines)

Informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang

sudah usang tidak mempunyai nilai lagi, karena informasi merupakan suatu

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

21

landasan dalam mengambil sebuah keputusan dimana bila pengambilan

keputusan terlambat maka akan berakibat fatal untuk organisasi.

c. Relevan (relevance)

Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi

untuk setiap orang berbeda. Menyampaikan informasi tentang penyebab

kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan tentunya kurang relevan.

Akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan. Sebaliknya

informasi mengenai harga pokok produksi disampaikan untuk ahli teknik

merupakan informasi yang kurang relevan, tetapi akan sangat relevan untuk

seorang akuntan perusahaan.

G. INVENTORY

Definisi Persediaan ( Inventory) Persediaan merupakan salah satu investasi

modal yang dimiliki perusahaan. Pada umumnya setiap perusahaan menggunakan

sebagian besar uangnya untuk membeli persediaan. Oleh karena itu, persediaan

memegang peranan penting dalam kelangsungan proses produksi.

Dalam Standar Akuntansi Keuangan-Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK-

ETAP) yang diatur oleh Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) (2009: 52), persediaan

adalah aset untuk dijual dalam kegiatan usaha normal; dalam proses produksi untuk

kemudian dijual; atau dalam bentuk bahan atau perlengkapan untuk digunakan

dalam proses produksi atau pembelian kerja. Dari pengertian di atas, dapat

dikatakan bahwa persediaan merupakan aset yang dimiliki untuk dijual dalam

kegiatan usaha normal dalam perusahaan dagang maupun dalam perusahaan

manufaktur yang membutuhkan proses produksi. Menurut Weygandt, Kimmel dan

Kieso (2011: 200-201), aktivitas perusahaan dagang adalah untuk menghasilkan

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

22

pendapatan yang digunakan untuk membeli barang dagangan yang kemudian dijual

kembali kepada pelanggan. Pendapatan dari barang dagang yang telah dijual

dilaporkan sebagai penjualan (sales). Sedangkan beban dari membeli barang

dagang tersebut dilaporkan sebagai Harga Pokok Penjualan-HPP (Cost of Good

Sold-COGS ). HPP dikurangkan dari penjualan untuk memperoleh laba bruto (gross

profit ).

2.2. Teori Pendukung

A. Struktur Navigasi

Menurut Suyanto (2008:62), “Struktur navigasi dalam situs web melibatkan

sistem navigasi situs web secara keseluruhan dan desain interface situs web

tersebut, navigasi memudahkan jalan yang mudah ketika menjelajahi situs web”.

Struktur navigasi juga dapat diartikan sebagai struktur alur dari suatu program yang

merupakan rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa area yang berbeda

dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen pembuatan website.

Menurut Sutopo (2007:6) memberikan batasan bahwa “Dalam pengembangan web,

terdapat beberapa model navigasi dasar, yang harus dikenal dengan baik oleh

desainer, karena setiap model navigasi dapat memberikan solusi untuk kebutuhan

yang berbeda”.

Ada 4 macam bentuk dasar dari peta navigasi yang biasa digunakan dalam

proses pembuatan aplikasi multimedia, yaitu :

1. Struktur Navigasi Linear

Struktur navigasi linear merupakan struktur yang hanya mempunyai satu

rangkaian cerita yang berrut untuk menampilkan satu demi satu tampilan layer

secara berurut menurut urutannya dan tidak diperbolehkan adanya percabangan.

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

23

Tampilan yang dapat ditampilkan adalah salah satu halaman sebelumnya atau

salah satu halaman sesudahnya.

Sumber : Sutopo (2007:6)

Gambar II.2. Struktur Navigasi Linier

2. Struktur navigasi Hirarki

Struktur navigasi hirarki merupakan percabangan untuk menampilkan data

berdasarkan kriteria tertentu. Tampilan pada menu pertama akan disebut sebagai

Master Page (halaman utama kesatu), halaman utama ini mempunyai halaman

percabangan yang dikatakan slave page (halaman pendukung). Jika salah satu

halaman pendukung dipilih atau diaktifkan, maka tampilan tersebut akan

bernama Master Page (halaman utama kedua), dan seterusnya yang terpenting

dari struktur penjejakan ini tidak diperkenankan adanya tampilan secara linear.

Sumber: Sutopo (2007:6)

Gambar II.3. Struktur Navigasi Hirarki

3. Struktur Navigasi Non Linier

Struktur navigasi non linear merupakan pengembangan dari struktur linier. Pada

struktur ini diperkenankan membuat penjejakan bercabang. Pemakai bebas

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

24

menelusuri website tanpa dibatasi oleh suatu rute. Percabangan yang dibuat pada

struktur non linier ini berbeda dengan percabangan hirarki, karena pada

percabangan non linier ini walaupun terdapat percabangan, tetapi tiap-tiap

tampilan mempunyai kedudukan yang sama tidak ada Master Page dan Slave

Page.

Sumber: Sutopo (2007:7)

Gambar II.4. Struktur Navigasi Non Linier4. Struktur Navigasi Campuran (Composite)

Struktur navigasi campuran (composite) merupakan gabungan dari struktur

navigasi sebelumnya dan disebut juga struktur navigasi bebas, maksudnya

adalah jika suatu tampilan membutuhkan percabangan maka dibuat

percabangan. Struktur ini paling banyak digunakan dalam aplikasi multi media.

Sumber: Sutopo (2007:8)

Gambar II.5. Struktur Navigasi Campuran

B. Enterprise Relationship Diagram

Menurut Fathansyah (2012:79) Menyatakan bahwa : Entity Relationship

Diagram (ERD) merupakan model entity relationship yang berisi komponen-

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

25

komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi

dengan atribute-atribute yang mempresentasikan seluruh fakta dari dunia nyata

yang kita tinjau. ERD dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam bidang

matematika. ERD digunakan untuk pemodelan basis data relasional. Sehingga jika

penyimpanan basis data menggunakan OODBMS maka perancangan basis data

tidak perlu menggunakan ERD.

Tabel II.1. Daftar Simbol ERD (Entity Relationship Diagram)

Sumber: Fathansyah (2012:81)

Page 20: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

26

1. Komponen-komponen Entity Relationship Diagram

a. Entitas

Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat

dibedakan dari sesuatu yang lain. sederhananya entitas menunjuk pada

individu suatu objek, sedang himpunan entitas menunjuk pda rumpun

(family) dari individu tersebut.

b. Atribut

Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik

(Property) dari entitas tersebut. Penentuan atau pemilihan atribut-atribut

yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal yang penting lainnya dalam

pembentukan model data.

c. Relasi

Relasi menunjukan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berasal

dari himpunan entitas yang berbeda.

d. Garis

Sebagai penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas

dengan himpunan atributnya.

2. Kardinalitas Relasi

a. Satu ke satu (One to One)

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan

paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B =, dan begitu

juga sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan

paling banyak dengan entitas pada himpunan entitas A.

Page 21: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

27

Sumber: Fathansyah (2012:82)

Gambar II.6. Kardinalitas Relasi Satu ke Satu (One to One)

b. Satu ke banyak (One to Many)

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan

dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya,

dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling

banyak satu entitas pada himpunan B.

Sumber: Fathansyah (2012:82)

Gambar II.7. Kardinalitas Relasi Satu ke Banyak (One to Many)

c. Banyak ke banyak (Many to Many)

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan

dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian juga

sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat

berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.

Sumber: Fathansyah (2012:83)

Gambar II.8. Kardinalitas Relasi Banyak ke Banyak (Many to Many)

Page 22: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

28

C. Logical Record Structure

Menurut Wulandari (2013:15) menyatakan bahwa : Logical Record Structure

dibentuk dengan nomor dan tipe record, beberapa tipe record digambarkan oleh

kotak-kotak persegi panjang dan dengan nama yang unik. LRS terdiri dari link-link

diantara tipe record. Link ini menunjukan arah dari satu tipe record lainnya. banyak

link dari LRS yang diberi tanda field-field yang kelihatan pada kedua link type

record.

Berikut tahapan transformasi ERD ke LRS:

1. Entity Relationship Diagram harus diubah ke bentuk LRS (struktur record secara

logik). Dari bentuk LRS inilah yang nantinya dapat ditransformasikan ke bentuk

relasi tabel. Dalam kaitannya dengan konversi ke LRS, untuk perubahan yang

terjadi mengikuti aturan-aturan sebagai berikut:

a. Setiap entitas diubah ke bentuk kotak dengan nama entitas, berada di luar

kotak dan atribut berada di dalam kotak.

b. Seluruh relationship kadang disatukan, dalam sebuah kotak bersama entitas,

kadang sebuah kotak bersama-sama dengan entitas, kadang disatukan dalam

sebuah kotak tersendiri.

c. Konversi LRS ke relasi tabel adalah bentuk pernyataan data secara grafis

dimensi, yang terdiri dari kolom dan baris. Relasi adalah bentuk visual dari

sebuah file, dan tiap truple dalam sebuah field, atau yang dalam bentuk

lingkaran diagram Entity Relationship dikenal dengan sebutan atribut.

D. Pengujian Perangkat Lunak

Menurut Sukamto dan M. Shalahuddin (2013:275) menyatakan bahwa,

“Black-Box Testing (Pengujian kotak hitam) yaitu menguji perangkat lunak dari

Page 23: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web...7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web A. Website Menurut Hidayat (2010:2), “Website dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman

29

segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program. Pengujian

dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan, keluaran dari

perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan”. Pengujian kotak hitam

dilakukan dengan membuat kasus uji yang bersifat mencoba semua fungsi dengan

memakai perangkat lunak apakah sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Kasus

uji yang dibuat untuk melakukan pengujian kotak hitam harus dibuat dengan kasus

benar dan kasus salah.