bab ii landasan teori 2.1. konsep dasar web file9 bab ii landasan teori 2.1. konsep dasar web...

23
9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website ini didasari dari adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Untuk memahami apa yang dimaksud dengan web tersebut, maka dibawah ini akan diuraikan pembahasan mengenai web. 2.1.1. Definisi Web Web adalah sekumpulan komputer yang saling terkoneksi dan berbicara satu sama lain. Komputer-komputer (dalam web/jaringan) biasanya terkoneksi melalui jaringan telepon, signal satelit digital, kabel, dan tipe data-transfer lainnya. Menurut Effendi (2012:81) “Halaman web adalah sumber daya informasi yang dibuat dengan format HTML dan menyediakan pengguna web dengan kemampuan navigasi melalui hyperlink ke halaman web lain di web. Menurut Hidayat (2010:1) menyatakan bahwa “pada dasarnya web merupakan suatu kumpulan hyperlink yang menuju dari alamat satu ke alamat lainnya dengan bahasa HTML (HyperText Markup Language)”. Menurut Simarmata (2010:47) mengemukakan “secara teknis, web adalah sebuah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk hiperteks”

Upload: others

Post on 19-Oct-2019

18 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

9

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Web

Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses

secara cepat. Website ini didasari dari adanya perkembangan teknologi informasi

dan komunikasi.

Untuk memahami apa yang dimaksud dengan web tersebut, maka dibawah

ini akan diuraikan pembahasan mengenai web.

2.1.1. Definisi Web

Web adalah sekumpulan komputer yang saling terkoneksi dan berbicara satu

sama lain. Komputer-komputer (dalam web/jaringan) biasanya terkoneksi melalui

jaringan telepon, signal satelit digital, kabel, dan tipe data-transfer lainnya.

Menurut Effendi (2012:81) “Halaman web adalah sumber daya informasi

yang dibuat dengan format HTML dan menyediakan pengguna web dengan

kemampuan navigasi melalui hyperlink ke halaman web lain di web.

Menurut Hidayat (2010:1) menyatakan bahwa “pada dasarnya web

merupakan suatu kumpulan hyperlink yang menuju dari alamat satu ke alamat

lainnya dengan bahasa HTML (HyperText Markup Language)”.

Menurut Simarmata (2010:47) mengemukakan “secara teknis, web adalah

sebuah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara,

dan lain-lain yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan

dalam bentuk hiperteks”

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

10

Dari pendapat para ahli diatas, penulis menyimpulkan bahwa web adalah

suatu aplikasi yang berisi gambar, suara, animasi, video yang menggunakan

HTTP, dan untuk mengaksesnya harus menggunakan browser.

2.1.2. Pengertian HTML (Hyper Text Markup Leanguage)

Menurut Anhar (2010:40) “HTML ( Hyper Text Markup Leanguage )

adalah sekumpulan simbol-simbol atau tag-tag yang dituliskan dalam sebuah file

yang digunakan untuk menampilkan halaman pada web browser”.

HTML atau Hyper Text Markup Leanguage merupakan suatu format data

yang digunakan untuk membuat dokumen hypertext yang dapat dibaca dari suatu

platform computer ke platform komputer lainnya tanpa perlu melakukan suatu

perubahan apapun. Dokumen HTML disebut sebagai markup language karena

mengandung tanda-tanda tertentu yang digunakan untuk menentukan tampilan

teks dan tingkat kepentingan dari text tersebut dalam suatu dokumen. Dengan

system hypertext pada dokumen HTML.

Pada sebuah dokumen HTML diperlukan sebuah kode khusus yang disebut

tag yang dinyatakan dengan tanda lebih besar (>) dan lebih kecil (<). Contoh

penulisan tag padadokumen HTML, yaitu:

1. <HTML></HTML>.

Ini adalah tag struktur dokumen yang selalu berada paling atas dan

palingbawah yang menandakan bahwa dokumen tersebut adalah dokumen

HTML.

2. <HEAD>…</HEAD>.

Tag ini berisi informasi yang berhubungan dengan dokumen tersebut tapi

tidak tercetak pada dokumen.

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

11

3. <TITLE>…</TITLE>

Tag ini berada diantara tag <HEAD> dan digunakan untuk menampilkan

judul dari dokumen NTML pada browser.

4. <BODY>…</BODY>.

Tag ini berisi semua yang akan ditampilkan pada browser. Tag <BODY>

ini merupakan tag terakhir dari struktur dokumen.

5. Divider <DIV>…</DIV>

Tag <DIV> digunakan untuk membagi-bagi dokumen dalam suatu hirarki

yang terstruktur. Dalam dokumen HTML pun dapat digunakan sebuah

atribut ALIGN, yaitu untuk mengatur perataan dari teks dalamsuatu

paragraph. Atribut ALIGN mempunyai tiga buah nilai, yaitu left ( rata kiri

), center ( rata tengah ), dan right ( rata kanan ).

6. Image <img>

Tag ini berfungsi untuk menampilkan gambar. Ada beberapa atribut

pendukungnya seperti : src, title, border, width, dan height .

7. Tag <FONT> ... </FONT>

Tag ini berfungsi ntuk memberikan style pada teks yang akan di format.

Atributnya terdiri dari size (untuk ukuran huruf), color (untuk pemberian

warna pada huruf), dan face (untuk memilih jenis huruf).

8. Tag <BR>

Tag yang digunakan untuk berpindah pada baris baru dalam suatu bagian

teks.

9. Tag <B>…</B>

Tag ini digunakan untuk memberi penebalan pada teks.

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

12

10. Tag <FORM action=” ” method=GET/POST> ... </FORM>

Digunakan untuk mendefinisikan suatu form yang akan dibentuk. Atribut

action akan mengarah pada URL yang telah disebutkan dan atribut

method mendefinisikan cara pengiriman data yang akan dilakukan.

11. Tag <INPUT type=” ” name=” ” value=” ”>... </INPUT>

Tag ini merupakan bagian dari form yang ditampilkan pada

browserberupa suatu tampilan input yang digunakan untuk pengisian

data.Atribut type yang berisi format data yang masuk apakah password

text, radio,checkbox, submit, hidden, atau reset. Atribut name

mendefinisikan nama atau variabel pada jenis input yang dipilih. Atribut

value merupakan isi atau nilai dari jenis input. Atribut size merupakan

atribut yang mendefinisikan besar ukuran (dalam karakter) untuk jenis

input text dan password. Atribut maxlength merupakan panjang

maksimum karakter yang bisa di input.

12. Tag <HR>

Tag Horizontal Rules ini berguna untuk membuat garis horizontal yang

akan memisahkan halaman menjadi kelompok-kelompok.

13. Tag <TABEL border=”“ width=” “> ...</TABEL>

Tag ini berfungsi untuk membuat tabel. Atribut border berisi angka yang

digunakan apabila ingin border memiliki ketebalan garis sesuai dengan

angka tersebut. Atribut cellspacing dan cellpadding digunakan apabila

antara baris dan kolom pada tabel memiliki batas atau tidak sesuai dengan

angka pada atribut tersebut. Atribut width dapat digunakan bila lebar tabel

ingin diubah-ubah sesuai dengan kondisi.

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

13

14. Tag <SELECT name=” ”> ... </SELECT>

Tag ini merupakan bagian dari form, tampilannya berupa suatu combo box

atau list box. Atribut name mendefinisikan nama combo/list box ini yang

daftar pilihannya terdapat pada tag option.

15. Tag <OPTION value=” “> ... </OPTION>

Atribut value merupakan nilai dari option-option yang ada.

2.1.3. Pengertian Adobe Dreamweaver

Menurut Wahana (2010:2 ) ”Adobe Dreamweaver adalah Salah satu

program aplikasi yang digunakan untuk membangun sebuah website, baik secara

grafis maupun dengan menuliskan kode sumber secara langsung“.

Menurut Dadan (2007:51 ) ”Dreamweaver adalah salah satu editor web

yang banyak digunakan oleh programmer“.

Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya

yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir Macromedia

Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8.

Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah versi 12 yang ada

dalam Adobe Creative Suite 6 (sering disingkat Adobe CS6).

Dibawah ini beberapa keunggulan dari Adobe Dreamweaver CS6.

Diantaranya:

1. Memiliki Kemampuan membuat halaman web yang lebih konsisten karena

sudah terinstall beberapa template yang elegan dan menarik.

2. Memiliki kemudahan dan efisiensi dalam penggunaan, karena bapi para

pemula yang belum mengerti bahasa pemrograman, tetap bisa membuat

halama web hanya dengan cara mengklik atau drag and drop menggunakan

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

14

mouse serta bisa melihat halaman HTML-nya selama proses desain

berlangsung. Atau lebih dikenal dengan sebutan WYSIWYG (What You See

Is What You Get)

Selain itu Dreanweaver CS6 memiliki kemampuan memperlihatkan tiga

proses yang berbeda, yaitu :

a. Code View : Berfungsi untuk hanya menampilkan script HTML saja.

b. Desain View : Berfungsi menampilkan kode-kode HTML yang ditulis

menjadi sebuah design/template yang nantinya akan ditampilkan di

Browser.

c. Split View : Berfungsi menampilkan gabungan antara Code View dan

Design View pada saat bersamaan.

3. Dapat di Custom.

Dreamweaver CS6 dapat disesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan. Menu,

tab, perintah, font dan warna semua kode dapat disesuaikan dengan prefensi

pribadi.

4. Mudah untuk mengupload melalui FTP.

Dreamweaver CS6 sudah dilengkapi dengan fitur FTP. FTP (File Transfer

Protocol ) adalah sebuah protocol intrernet yang berjalan didalam lapisan aplikasi

yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (File)computer antar

mesin-mesin dalam sebuah internetwork. Jadi setelah selesai membanguan

sebuah web, bisa langsung menguploadnya.

Berikut tampilan Halaman Awal Adobe Dreamweaver CS6.

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

15

Gambar II.1 :

Halaman Awal Dreamweaver CS6

Berikut penjelasan mengenai menu yang terdapat pada halaman awal

Dreamweaver CS6:

1. Open a Recent Item.

Terletak dibagian paling kiri dan merupakan pilihan untuk membuka file

ataupun recent file yang bari digunakan. Untuk membukan file gunakan

tombol Open pada bagian bawah.

2. Create New.

Terletak dibagiam tengan yang digunakan untuk membuat halaman baru.

Terdapat beberapa macam tipe file untuk format halaman web seperti:

a. HTML ( Hypertext Markup Language),merupakan dasar untuk

pembuatan desain web.

b. Coldfusion, merupakan bahasa scripting yang digunakan oleh Adobe

Coldfusion, BlueDragon untuk scripting server-side.

c. PHP (Hypertext Prepocessor) , merupakan bahasa pemrograman yang

umun dipakai untuk scripting server-side.

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

16

d. CSS (Cascading Style Sheet ), merupakan bahasa Stylesheet yang

dignakan untuk mengatur tampilan halaman web dan ditulis dengan

HTML atau XHTML.

e. JavaScript, merupakan bahasa Scripting yang mempunyai kesamaan

dengan penggunaan sintaks bahasa pemrograman C.

f. XML ( Extensible Markup Language), menggunakan markup tags

seperti halnya HTML.

g. Dreamweaver Site. Berfungsi untuk membuat website baru dengan

program Dreamweaver.

Pada area kerja Adobe Dreamweaver CS6 terdapat berbagai macam failitas

yang digunakan untuk melakukan semua hal yang berkaitan dengan aktifitas

editing halaman web yang terdiri dari :

a. Menu Bar

Didalamnya terdapat menu File, Edit, View, Insert, Modify,

Format,

Commands,Site, Window, dan Help.

b. Document Window.

Menampilkan dokumen dari halaman web yang aktif atau dokumen

yang sedang diedit.

c. Document Toolbar.

Berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengatur dengan cepat

layar kerja dokumen pada Dremweaver.

d. Panel Groups.

Berfungsi untuk membantu dapam proses editing halaman web.

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

17

e. Workspace Switcher.

Berfungsi untuk mengubah atau mengatur jendela kerja sesuai yang

diinginkan sehingga dapat memudahkan dalam membuat halaman web

f. Tag Selector.

Berfungsi untuk menampilkan tag HTML dari objek yang terseleksi.

g. Property Inspector

h. Berfungsi mengatur atau mengedit property objek-objek yang

digunakan dalam halaman web

2.1.4. Pengertian PHP (Personal Home Pages)

Menurut Anhar (2010:3) “Personal Home Pages (PHP) adalah bahasa

pemrograman web server-side yang bersifat open source. “PHP merupakan script

yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (serverside HTML

embedded scripting) yang digunakan untuk membuat halaman website yang

dinamis.

Kelahiran PHP bermula saat Rasmus Lerdorf membuat sejumlah skrip Perl

yang dapat mengamati siapa saja yang melihat -lihat daftar riwayat hidupnya,

yakni pada tahun 1994. Skrip-skrip ini selanjutnya dikemas menjadi tool yang

disebut "Personal Home Page".Paket inilah yang menjadi cikal-bakal PHP.Pada

tahun 1995, Rasmus menciptakan PHP/FI Versi 2.

PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. Ia

merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses

di server. Hasilnya yang dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

18

browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk aplikasi web

dinamis.

Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan

terkini. Misalnya, Anda bisa menampilkan isi database ke halaman web. Pada

prinsipnya PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti

ASP(Active Server Page),Cold Fusion, ataupun Perl. Namun, perlu diketahui

bahwa PHP sebenarya bisa dipakai secara commandline. Artinya, skrip PHP

dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun browser.

Pada versi inilah pemograman dapat menempelkan kode terstruktur di

dalam tag HTML. Yang menarik, kode PHP juga bisa berkomunikasi dengan

database dan melakukan perhitungan-perhitungan yang kompleks sambil jalan.

Pada saat ini PHP cukup populer sebagai peranti pemrograman Web, terutama di

lingkungan Linux. Walaupun demikian, PHP sebenamya juga dapat berfungsi

pada server-server yang berbasis UNIX, Windows, dan Macintosh. Pada awalnya.

PHP dirancang untuk diintegrasikan dengan web server Apache. Namun,

belakangan PHP juga dapat bekerja dengan web server seperti PWS (Personal

Web Server), IIS (Internet Information Server), dan Xitami. Untuk mencoba PHP,

Anda tidak perlu menggunakan komputer berkelas server.

1. Dasar – Dasar PHP :

a. Menggunakan Sintaks <?php … ?>

b. Menggunakan Sintaks <? … ?>

2. Variabel digunakan untuk menyimpan data sementara dan nilainya bisa

berubah-ubah setiap kali program dijalankan. Adapun aturan dalam penulisan

variabel adalah sebagai berikut:

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

19

a. Mengenal perbedaan huruf besar dan huruf kecil (Case sensitif).

b. Variabel di mulai dengan tanda $.

c. Harus dimulai dengan huruf atau underscore (tidak boleh dimulai dengan

angka)

2.1.5. Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheet (CSS) digunakan untuk menampilkan sebuah web

dengan tampilan yang menarik, memperindah tampilan web dan mudah untuk

digunakan.

Menurut Solichin (2016:10) “CSS atau cascading style sheet bahasa

pemrograman yang diusulkan oleh Hakon Wilum Lie pada tahun 1994 dan

distandarisasi oleh W3C yang berfungsi untuk mempercantik tampilan web”

Menurut Prasetio (2014:252) menyatakan bahwa “CSS adalah suatu

teknologi yang digunakan untuk memperindah tampilan halaman website (situs)”

Berdasarkan para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa cascading Style

Sheet (CSS) merupakan bahasa pemrograman web yang digunakan untuk

mengatur konten dalam sebuah halaman web yang ditulis dalam bahasa markup

agar halaman web tersebut lebih menarik dan terstruktur.

2.1.5. Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar.

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

20

Menurut Sutarman (2012:13), “sistem informasi adalah sistem yang dapat

didefinisikan dengan mengumpulkan, memproses, menyimpan, manganalisis,

menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu”.

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat di tarik kesimpulan

bahwa sistem informasi adalah sebuah sistem yang terdiri dari pengumpulan,

pemasukkan, pemrosesan data, penyimpanan, pengolahan, pengendalian dan

pelaporan sehingga tercapai sebuah informasi yang mendukung pengambilan

keputusan di dalam suatu organisasi untuk dapat mencapai sasaran dan tujuan.

A.Kualitas Informasi

Informasi yang dihasilkan dari suatu sistem harus memiliki kualitas.

Adapun kualitas informasi menurut (Jaluanto, 2016:32) yaitu:

1. Akurasi (accuracy)

Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan. Akurat

juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya, informasi harus

akurat karena biasanya dari sumber informasi sampai penerima informasi ada

kemungkinan terjadi gangguan yang dapat mengubah atau merusak informasi

tersebut.

2. Tepat waktu (timeliness)

Informasi yang datang pada si penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang

sudah usung tidak akan mempunyai nilai lagi karena informasi merupakan suatu

landasan dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat

maka dapat berakibat fatal bagi organisasi.

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

21

3. Relevan (relevance)

Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya, dimana relevansi

informasi untuk tiap-tiap individu berbeda tergantung pada yang menerima dan

membutuhkan. Nilai informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya.

Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan

dengan biaya mendapatkannya.

4. Ketersediaan (availablilty)

Informasi harus dapat diakses oleh orang yang membutuhkan, maka dari itu

informasi harus tersedia setiap saat pada “gudang data” (database) yang

terorganisasi rapi.

5. Mudah dipahami (comprehensibility)

Informasi yang berbelit-belit atau tidak jelas koneksinya bahkan bersifat rumit,

maka berakibat keputusan yang akan diambil tertunda, karena lebih banyak waktu

digunakan untuk membahasnya.

6. Bermanfaat (benefits)

Informasi sebaiknya dapat disajikan dalam bentuk-bentuk yang mudah dilihat dan

dipelajari sehingga kemanfaatnya terlihat jelas. Keputusan berdasarkan informasi

yang dipelajari.

7. Keterandalan (reliability)

Informasi harus diperoleh dari sumber data yang jelas dan dapat di pertanggung

jawabkan kebenarannya. Demikian juga dengan pengelola atau pemberi informasi

juga merupakan pihak-pihak yang dapat dipercaya.

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

22

8. Konsisten (consistent)

Informasi tidak bermuatan hal-hal yang kontradiktif, sehingga peristilahan atau

bahasa yang digunakan haruslah secara ajeg disajikan.

B.Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok

bangunan, yang terdiri dari Komponen Input, Komponen Output, Komponen

Model, Komponen Teknologi, Komponen Hardware, Komponen Software,

Komponen Basis Data, Dan Komponen Kontrol.

Sutabri (2012:47) mengemukkan bahwa:

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok

bangunan(building block), yang terdiri dari blok masukkan, blok model,

blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali. Sebagai

suatu sistem, keenam blok bangunan tersebut masing-masing saling

berinteraksi satu dengan yag lain membentuk suatu kesatuan untuk

mencapai sasaran.

Blok bangunan (Sutabri, 2012:47) itu terdiri dari:

1. Blok masukkan (input block)

Komponen input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi.Input

termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan

dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Blok keluaran (output block)

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang

berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

23

3. Blok model (model block)

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang

akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan

cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

4. Blok teknologi (technology block)

Teknologi merupakan tool box dalam sistem informasi. Teknologi digunakan

untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data,

menghasilkan dan mengirim keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem

secara keseluruhan.

5. Blok basis data (database block)

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan

berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan diperangkat keras komputer

dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Basis data diakses

atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS

(Database Management System).

6. Blok kendali (control block)

Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan

bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur

terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung diatasi.

2.1.6.Basis Data

Setiap sistem informasi memiliki basis data sebagai media pengelola data-

data yang tersimpan. Data-data yang tersimpan dalam basis data dapat digunkan

kembali sesuai keinginan penggunanya.

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

24

A.Definisi Basis Data

Basis data merupakan aspek penting dalam sistem informasi, basis data

berfungsi sebagai gudang penyimpanan data dan dapat digunakan kembali. Basis

data (database) dapat di artikan sebagai kumpulan daya yang disimpan secara

sistematis didalam komputer yang dapat diolah atau di manipulasi menggunakan

perangkat lunak untuk menghasilkan informasi.

Menurut Zaki dan SmithDev(2008:94) memberikan batasan bahwa “Basis

data merupakan sebuah tempat penyimpanan untuk menyimpan data yang

jenisnya beraneka ragam”. Sedangkan Rosa dan Salahuddin (2015:43)

megemukkan bahwa “sistem basis data dalah sistem terkomputerisasi yang tujuan

utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau infromasi dan membuat

informasi tersedia saat dibutuhkan”.

Berdasarkan beberapa pendapat ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa basis

data merupakan kumpulan informasi atau data yang bertujuan untuk mengelola

data yang sudah diolah atau informasi dan dapat digunakan kembali.

B.Aplikasi Basis Data

Untuk mengelola basis data, diperlukan sebuah aplikasi yang digunakan

oleh penulis dalam penulisan laporan Tugas Akhir ini meggunakan MySQL.

Menurut Wahana Komputer (2010:111) “MySQL adalah salah satu aplikasi

server yang digunakan untuk memanajemen suatu data dan banyak digunakan

khalayak di seluruh dunia. Fungsi terpenting dari MySQL adalah sebagai content

management suatu website, yaitu mengatur isi/informasi yang ditampilkan suatu

website”. Sedangkan menurut Zaki dan SmithDev (2008:94) “MySQL merupakan

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

25

sebuah software database yang mengelola tipe data relasional, menyimpan data-

data tersebut ke dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan”.

Berdasarkan pengertian para ahli, maka MySQL merupakan aplikasi

manajemen basis data yang digunakan untuk mengelola data yang tersimpan di

basis data dan dapat digunkaan kembali.

2.2.Teori Pendukung

Dalam tugas akhir ini teori pendukung untuk mendesain suatu model sistem

informasi maka diperlukan peralatan pendukung (Tools Program) untuk

menggambarkan bentuk sistem secara struktural dan aktual dengan suatu

pendekatan analisa terstruktur.

Program juga berguna untuk mempermudah dalam pembuatan program

aplikasi yang akan dibuat, contohnya dalam pembuatan logika dan algoritma

program mulai dari input, proses dan output yang akan dihasilkan.

Adapun tools Program yang akan dijelaskan sebagai model sistem yang

akan dirancang pada penulisan tugas akhir ini, yaitu:

2.2.1. Struktur Navigasi

Struktur navigasi (penjejakan) termasuk struktur terpenting dalam

pembuatan suatu web dan gambar nya sudah harus ada pada tahap perencanaan.

Menurut Evi dan Malabay (2009:124) menjelaskan bahwa struktur navigasi

merupakan “rancangan hubungan dan rantai kerja dari beberapa area yang

berbeda dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen page”.

Sedangkan menurut Kurniawan (2012:207) “Navigasi fitur yang harus disediakan

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

26

untuk menjelaskan fungsi menu yang berada pada halaman web untuk

memberikan informasi halaman tersebut”.

Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa struktur navigasi

adalah sebuah hubungan rantai kerja di beberapa area yang berbeda yang

membantu menyelesaikan rancangan seluruh elemen page. Struktur navigasi

dikelompokkan menjadi empat struktur yang berbeda menurut Evi dan Malabay

(2009:125), yaitu:

1. Struktur Linier

Merupakan struktur yng hanya memiliki satu rangkaian cerita yang terurut dan

tidak diperkenankan adanya percabangan. Seperti gambar berikut:

Sumber : Evi dan Malabay (2009:125)

Gambar II.2 Struktur Navigasi Linier

2. Struktur Hirarki

Struktur ini menggunakan percabangan untuk menampilkan data berdasarkan

kriteria tertentu, pada tampilan utama disebut sebagai master page sedangkan

untuk tampilan cabang di sebut slavepage. Seperti gambar berikut:

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

27

Sumber: Evi dan Malabay (2009:125)

Gambar II.3 Struktur Navigasi Hirarki

3. Struktur Non Linier

Struktur non linier hampir sama halnya dengan struktur linier, namun struktur

non linier memperbolehkan percabangan dengan menyamakan kedudukan

sehingga tidak ada master page atau pun slavepage. Seperti gambar berikut:

Sumber Evi dan Malabay (2009:125)

Gambar II.4 Struktur Navigasi Non Linier

4. Struktur Hybrid

Page 20: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

28

Struktur Hybrid merupakan struktur gabungan atau perpaduan antara struktur

linier dan struktur non linier yang dapat memberikan interaksi yang tinggi

terhadap pengguna porgam. Seperti gambar berikut:

Sumber Evi dan Malabay (2009:125)

Gambar II.5 Struktur Navigasi Hybrid

2.2.2.Entity Relationship Diagram (ERD)

Suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data

berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.

Menurut Rosa dan Shalahuddin (2014:50) “ERD adalah teori himpunan

dalam bidang sistematika, ERD digunakan untuk permodelan basis data

rasional”.Sedangkan menurut Pratama (2014:49) “ERD adalah diagram yang

menggambarkan keterkaitan antar tabel beserta dengan field-field didalamnya

pada suatu database sistem”.

Berdasarkan dari beberapa pernyataan dari para ahli diatas dapat

disimpulkan bahwa ERD merupakan model jaringan data yang menekankan pada

struktur-struktur dan relasi antar tabel pada suatu database sistem.

Page 21: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

29

Tabel II.1

Komponen-Komponen Entity Relationship Diagram (ERD)

Notasi Keterangan

1. Entitas/entity

Entitas merupakan data inti yang akan

disimpan, bakal tabel pada basis data,

benda yang meiliki data dan hrus

disimpan datanya agar dapat diakses

oleh aplikasi komputer. Penamaan

entitas biasanya lebih ke kata benda

dan belum merupakan nama tabel.

2. Atribut Field atau kolom data yang butuh

disimpan dalam suatu entitas.

3. Atribut kunci primer Field atau kolom data yang butuh

disimpan dalam suatu entitas dan

digunakan sebagai kunci akses record

yang diinginkan, biasanya berupa id.

Kunci primer dapat lebih dari satu

kolom, asalkan kombinasi dari

beberapa kolom tersebut dapat bersifat

unik (berbeda tanpa ada yang sama)

4. Atribut multinilai/multivalue Field atau kolom data yang butuh

disimpan dalam suatu entitas yang

dapat memiliki lebih dari satu.

5. Relasi Relasi yang menghubungkan antar

entitas, biasanya diawali dengan kata

kerja.

6. Asosiasi/ association

N

Penghubung antara relasi dan entitas

dimana kedua ujungnya memiliki

multiplicity kemungkinan jumlah

pemakaian. Kemungkinan jumlah

maksimum keterhubungan antara

entitas satu dengan entitas yang lain

disebut dengan kardinalitas 1 ke N atau

sering disebut dengan one to many dan

menhubungkan entitas A ke entitas B

Rosa dan Shalahuddin (2014:50)

nama_entitas

nama_atribut

nama_kunci_primer

nama_atribut

nama_relasi

Page 22: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

30

2.2.3.Logical Record Structure(LRS)

LRS merupakan hasil dari transformasi dalam tahapan kardinalitas dari

ERD ke LRS dan menghasilkan atribut-atribut yang saling berelasi.

Menurut Ladjamudin (2013:159) “Logical Record Structure (LRS)

merupakan hasil transformasi ERD ke LRS yang melalui proses kardinalitas dan

menghasilkan atribut-atribut yag saling berelasi”.

Aturan pokok dalam melakukan transformasi E-R Diagram ke Logical

record structure sagan dipengaruhi oleh elemen yang menjadi titik perhatian

utama pada langkah transformasi dengan proses kardinalitas, yang terdiri dari tiga

kardinalitas, yaitu sebagai berikut Ladjamudin (2013:159) :

1. One to One

Yaitu proses kardinalitas yang panahnya lebih diarahkan di entity dengan

jumlah atribut yang lebih sedikit.

2. One to Many

Relasi harus digabungkan dengan entity pada pihak many, dan tidak perlu

melihat banyak sedikitnya pada entity tersebut.

3. Many to Many

Yaitu proses kardinalitas pada relationship berubah status menjadi file

konektor, sehingga baik entity maupun relasi akan menjadi struktur record itu

sendiri.

2.2.4. Pengujian Web (Black Box Testing)

Menurut Simarmata (2010:316) “Black Box Testing adalah

pengujiandilakukan dalam bentuk tertulis untuk memeriksa apakah aplikasi

berjalan seperti yang diharapkan” Sedangkan menurut Maturidi (2012:68) “Black

box testing merupakan metode pengujian yang bertujuan untuk menguji tentang

Page 23: BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web file9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Web Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat. Website

31

cara beroperasi sistem, dari masukan dan informasi yang dikeluarkan sesuai

dengan apa yang diharapkan”. Black Box Testing berusaha untuk menemukan

kesalahan dalam kategori sebagai berikut:

1. Kesalahan antar muka.

2. Fungsi yang tidak benar atau fungsi yang hilang.

3. Kesalahan perilaku (behavior) atau kesalahan kerja.

4. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.

5. Inisialisasi dan pemutusan kesalahan.