deklarasi kemerdekaan 1776
DESCRIPTION
deklarasi kemerdekaan Amerika serikat pada saat revolusi amerika serikat, mata pelajaran sejarah tingkat smaTRANSCRIPT
DEKLARASI KEMERDEKAAN 1776
Pada bulan Januari 1776, Thomas Paine seorang pemikir politik dan penulis yang datang ke Amerika dari Inggris pada tahun 1774, menerbitkan pamflet setebal 50 halaman bertajuk Common Sense. Namun masih ada yang harus diselesaikan yaitu memperoleh kesepakatan dari semua koloni untuk mencetuskan deklarasi secara resmi. Pada tanggal 10 Mei 1776, setahun setelah pertemuan pertama Kongres Kontinental Kedua sebuah resolusi telah disepakati yang meminta pemisahan diri. Deklarasi Kemerdekaan pada 4 Juli 1776 sebagian besar merupakan karya Jefferson. Deklarasi ini diangkat dari filosofi politik Perancis dan aliran pencerahan Inggris juga teori Kontrak Sosial dari John Locke. Untuk berjuang demi kemerdekaan Amerika adalah sama seperti berjuang mendapatkan suatu pemerintah yang didasrkan kesepkatan bersama sebagai ganti sebuah permintaan yang dipimpin seorang raja yang telah dengan satu dan lain cara menjadikan kita subyek kekuasaan hukum asing di luar konstitusi kita dan yang tidak diakui oleh hukum kita.Hanya pemerintah yang dibangun berdasarkan kesepakatan bersama yang dapat melindungi hak-hak asasi manusia untuk hidup, merdeka dan mengejar kebahagiaan. Maka berjuang demi kemerdekaan Amerika adalah berjuang atas nama hak dasar seseorang.
Revolusi Amerika
a. Kondisi Amerika Sebelum Revolusi
1. Penduduk asli dan mula-mula menepati Benua Amerika adalah suku india.Namun,dengan
adanya penjelajahan bangsa-bangsa Eropa untuk mencari pusat rempah-rempah dan daerah-
daerah baru maka banyak bangsa Eropa yang datang ke Amerika.penduduk asli Amerika
kemudian tergusur ke daerah-daerah pinggiran dan tidak mampu menghadapi lawanya.
Berkembangnya ajaran Copernicus yang menyatakan bahwa bumi itu bulat seperti telur dan
adanya penemuan kompas sebagai petunjuk arah maka atas perintah Raja
Spanyol,Christophorus Colombus dengan tiga buah kapalnya,yakni Santa Maria, Pinta,dan Nina
mengarungi samudra Atlantik dan berhasil mendarat di Guanahari (kemudian disebut San
Salvador)Kepulauan Bahama,diperairan Karabia,Amerika pada tanggal 12 oktober 1492.benua
baru yang ditemukan Colombus diberi nama Amerika.nama ini di ambil sebagai penghormatan
kepada seorang pelaut italia yang ikut dalam pelayarannya,yakni Amerigo Vespucci.
Pada abad ke-17 bangsa-bangsaBarat yang lain ,seperti prancis ,Belanda dan inggris
memperebutkan Amerika utara.Prancis dibawah pimpinan Samuel de Champalin berhasil
menduduki Kanada(1603).pada tahun 1699,lbervilli berhasil menduduki muara
Mississippi.Inggris dibawah pimpinan Raligh berhasil menduduki Virginia.Pada tahun 1620
pligrimfather menduduki Massachusetts dan Calvert,pada tahun 1623 menduduki
Maryland.Belanda dibawah pimpinan Hudso berhasil menduduki Sungai Hudson(1609).pada
tahun 1626 Minuit menduduki Nieuw Amsterdam(kemudian diganti menjadi New York).
Pada tahun 1674 Inggris berhasil merebut Nieuw Amsterdam .Dalam perang tujuh tahun
(1756-1763),inggris menang atas prancis dan berhasil merebut daerah Kanada dan Lousiana
(daerah Mississippi)dari prancis.Dengan kekalahan ini maka lenyaplah kekuasaan Prancis di
bumi Amerika.Akan tetapi ,setelah mengalami kesulitan keuangan akibat Perang Laut Tujuh
Tahun yang melawan prancis,inggris mulai memperkuat pengaruhnya terhadap daerah
koloni.Dalam hal ini,pemerintah inggris mulai menerapkan berbagai macam undang-undang
yang lebih mengutamakan kepentingan negera induk ,seperti undang-undang teh ,gula,kopi,dan
undang-undang meterai dan sebagainya.Akibatnya timbulah konflik antara kepentingan daerah
koloni dan negara induk.konflik ini akhirnya memuncak dalam sebuah revolusi.
b. Meletusnya Revolusi Amerika
Pemungutan pajak secara paksa telah menimbulkan kegelisahan di antara para pedagang
yang slama ini telah mengadakan perdagangan dengan luar negri tanpa biaya
apapun.pemungutan pajak baru ini akan merugikan para pedagang.undang-undang perangko
yang mengenakan pajak berupa perangko dan materi bagi surat-surat pos dan surat-surat resmi
lainnya dirasakan oleh masyarakat koloni sebagai beban baru.Demikian juga dengan undanh-
undang yang mengharuskan koloni menyediakan keperluan dan persediaan bagi pasukan-
pasukan kerajaan inggris dikoloni dianggap oleh koloni sangat memberatkan mereka.Timbul
reaksi yang cukup hebat di kalangan masyarakat koloni yang menentang pemberlakuan pajak-
pajak tersebut.Reaksi-reaksi tersebut ditunjukan oleh berbagai lapisan masyarakat koloni tidak
hanya kaum pedagang saja,tetapi juga oleh wartawa,ahli hukum,pendeta,pengusaha dan lain-
lain.Pada saat itu muncul tuntutan yang berupa slogan no taxation without representation(tidak
ada pajak tanpa adanya perwakilan pihak koloni).para koloni akan baru membayar pajak apabila
mereka memiliki perwakilan didalam parlemen inggris yang tentu saja yang akan membawa
aspirasi mereka.pada tahun 1765,diadakan kongres diantara wakil-wakil koloni diA
merika.dalam kongres tersebut,kolonni-koloni sependapat untuk mempersatukan sikap mereka
dalam menentang campur tangan parlemen inggris dalam urusan-urusan Amerika.kongres ini
juga mengjukan resolusi yang berisi bahwa parlemen inggris tidak berhak memutuskan untuk
memungut pajak dari koloni-koloni,melainkan hanya badan legislatif koloni masing-masing yang
berhak menentukan pajak dari koloni-koloninya.
Reaksi tersebut bahkan sampai menimbulkan pertumpahan darah seperti ditunjukan
dengan terjadinya peristiwa yang disebut dengan pembantaian Boston(The Boston Massacre)
pada tahun 1770.peristiwa ini terjadi ketika pejabat pemungut pajak datang ke kota boston dan
mereka kemudian disambut oleh penduduk kota tersebut dengan mengeroyok dan memukuli para
pejabat tersebut.hal ini kemudian dibalas oleh pihak inggris dengan cara mendatangkan sejumlah
tentara.kehadiran pasukan inggris tersebut semakin memicu kemarahan penduduk kota
Boston,sehingga terjadilah kerusuhan yang kemudian menewaskan lima orang sipil.Untuk
sementara ketegangan dapat diredakan dengan dicabutnya pemberlakuan pajak-pajak tersebut
oleh inggris,kecuali pajak teh.inggris mengeluarkan undang-undang teh yang memberikan hak
monopoli kepada East india Company(EIC) untuk melakukan ekspor
teh keseluruh daerah koloni.Para koloni meminta agar para agen inggris tidak menjual teh nya
kepasar Amerika dan mengembalikan teh-teh yang sudah sampai di Amerika keinggris atau
ditimbun di gudang-gudang.akan tetapi para pengusaha inggris ini tidak mengindahkan anjuran
kaum kolonis dan tetap memasukan teh-teh tersebut kepelabuhan Amerika.hal ini menimbulkan
reaksi keras dari para koloni.Pada malam tanggal 16 Desember 1773, dengan menyamar sebagai
india Mihawk,kaum kolonis menaiki tiga kapal inggris bermuatan teh yang sedang berlabuh
dipelabuhan Boston.Mereka kemudian menceburkan muatan teh tersebut kelaut,sehingga laut
kota Boston berubah menjadi lautan teh.Peristiwa ini oleh kaum koloni disebut Boston Tea
Party(pesta teh Boston).peristiwa teh Boston memicu parlemen inggris untuk mengeluarkan
peraturan-peraturan bagi koloni diAmerika.peraturan-peraturan yag kemudian disebut oleh para
kolonis sebagai undang-undang paksaan ini berisi hal-hal berikut:
1) Menutup pelabuhan kota Boston sampai muatan tehnya selesai dibayar
2) Anggota dewan rakyat Massachussetts akan ditunjukan oleh raja inggris yang sebelumnya
dipilih oleh rakyat koloni itu sendiri
3) Anggota dewan juri dalam pengdilan ditunjuk oleh Sherif yang merupakan bawahan
gubenur,sedangkan sebelumnya dipilih oleh rakyat koloni
4) Rapat kota diadakan hanya dengan izin gubenur ,sedangkan sebelumnya tidak diperlukan izin.
Peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah inggris itu sangat menyinggung
perasaan kaum kolonis terutama penduduk kota Boston.penduduk koloni lain pun memberikan
dukungan dengan cara mengadakan rapat bersama antarkoloni pada tanggal 5 Desember
1774.rapat yang diadakan di kota Philadelphia ini kemudian dikenal dengan sebutan kongres
kontinental kesatu(Firts Continental Congres) .Dalam kongres ini disepakati untuk
mengeluarkan deklarasi hak dan keluhan (Declaration of Right and Grievances)yang berisi
peryataan akan tetap setia kepada raja ,namun tetap menentang hak parlemen inggris untuk
mengenakan pajak terhadap koloni di Amerika.Kongres koloni kedua (Second Continental
Congres) yang diselenggarakan pada tanggal 10 mei 1775 pun belum mencapai kesepakatan
melepaskan diri inggris.meskipun pada saat itu,sudah pecah perang antara milisi koloni dengan
tentara inggris,akan tetepi kesepakatan yang dicapai baru sebatas perlunya mengangkat senjata
untuk melawan kesewenangan inggris dan belum pada pernyataan kemerdekaan.
Para patriot Amerika terus berusaha untuk menggugah para kolonis Amerika untuk
menyatakan kemerdekaan dari inggris.salah seorang dari kaum patriot ini adalah Thomas Paine
yang membuat tulisan yang kemudian diberi judul Common Sense,Tulisan Paine berisi tentang
gugatan terhadap sistem kerajaan dan raja inggris.Melalui tulisannya Paine menggugah rakyat
Amerika untuk berfikir secara rasional lagi akan maksud dari keberadaan mereka di tanah
Amerika ini.Tulisan dari Paine ini menarik sekitar 150.000 pembaca di Amerika dan berhasil
mempengeruhi rakyat Amerika untuk mendesak kongres masing-masing koloni menyatakan
kemerdekaan.Pada tanggal 4 juli 1776,kongres kontinental di Philadelphia mengumumkan suatu
pernyataan kemerdekaan Amerika.ketiga belas koloni pada saat itu bersepakat bersatu dalam
membentuk negara baru yaitu Amerika Serikat.deklarasi kemerdekaan itu merupakan suatu
filsafat tentang kebebasan hak asasi manusia dan hak suatu bangsa untuk mengatur diri sendiri
demi kebahagiaan mereka bersama.
Sementara itu,peperangan semakin meluas hampir terjadi di tiga belas koloni.pada
mulanya tentara Amerika yang dipimpin oleh George Washington tersebut selalu mengalami
kekalahan.kekalahan yang di alami oleh Amerika disebabkan oleh faktor kelemahan militer
Amerika yang sebagaian besar terdiri atas kalangan sipil yang tidak memiliki pengalaman
tempur.hal ini berbeda dengan kondisi tentara inggris yang jauh lebih besar dan berpengalaman
di medan tempur ,bahkan inggris terkenal didunia sebagai negara yang memiliki militer yang
kuat terutama angkatan lautnya.
Pada tahun 1782 ,perjanjian perdamaian dimulai antara Amerika Serikat dengan inggris
dan baru pada tanggal 3 September 1783 secara resmi ditandatangani perjanjian perdamaian
tersebut.Hasil perjanjian Paris tahun 1783 berisi tentang pengkuan inggris terhadap kemerdekaan
dan kedaulatan tiga belas koloni menjadi negara merdeka yaitu Amerika Serikat.Selain itu
inggris juga menyerahkan daerah bagian barat Mississippi kepada negara baru tersebut.sesudah
peperangan berakhir,kongres Amerika kemudian mengusulkan agar 13 negara bagian
menyerahkan kembali hak milik kaum moderat/royalis yang dulu pro terhadap inggris yang
slama peperangan disita oleh kaum milisi.pasca perang negara baru ini mulai berkonsentrasi
untuk menyusun pemerintahan nasional yang dapat menaungi seluruh aspirasi rakyat Amerika.