eyanguti_fix proposal (1)

30
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA EYANG UTI ( Boneka Wayang Edukasi Atraktif ) Sebagai Upaya Pelestarian Budaya Jawa BIDANG KEGIATAN PKM-K ( Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan ) Diusulkan oleh : Sarah Aufa Dhita 13/352532/PA/15678 Moch Kholidin 11/317018/PA/14136 Karyna Primastuti 12/331331/PA/14597 Amanah Wati 12/334649/PA/14882 Ika Yuni Astuti 12/335042/PA/15072

Upload: muhammad-kholidin

Post on 30-Sep-2015

223 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

pkm

TRANSCRIPT

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWAEYANG UTI ( Boneka Wayang Edukasi Atraktif ) Sebagai Upaya Pelestarian Budaya Jawa

BIDANG KEGIATAN PKM-K( Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan )

Diusulkan oleh :Sarah Aufa Dhita13/352532/PA/15678Moch Kholidin11/317018/PA/14136Karyna Primastuti12/331331/PA/14597Amanah Wati12/334649/PA/14882Ika Yuni Astuti12/335042/PA/15072

Universitas Gadjah MadaYogyakarta2014

DAFTAR ISI

RINGKASAN

Pewayangan merupakan budaya yang menunjukkan identitas nasional. Wayang merupakan budaya dengan nilai religi yang khas dalam kemasan kisah dan ceritanya, selainitu wayang adalah budaya asli Jawa yang perlu untuk dilestarikan. Dalam era modernisasi ini keberadaan wayang semakin memprihatinkan di masyarakat terutama anak-anak. Sehingga perlu sebuah media pembelajaran yang menyenangkan bagi anak anak untuk mempelajari dalam rangka mempertahankan budaya khas jawa ini. Dalam ketersediaannya, belum banyak media yang menarik yang ditawarkan oleh pengusaha wayang. Sehingga hal ini menjadi sebuah peluang usaha dengan konsentrasi kemasan media wayang yang kreatif dan inovatif sehingga menarik minat anak anak untuk belajar dunia pewayangan. Program PKM K EYANG UTI merupakan bagian penting dalam upaya melestarikan budaya khas jawa dalam kemasan yang kreatif yaitu boneka.PKM K dengan judul EYANG UTI merupakan sebuah usaha yang mewadahi mahasiswa untuk mengembangkan jiwa wirausaha. Boneka wayang yang diproduksi oleh Manajemen EYANG UTI memiliki keunikan dengan boneka anak anak pada umumnya. Boneka wayang dibuat lucu dan menarik dengan menyertakan nama tokoh pewayangan serta karakter yang patut diteladani dari tokoh tersebut, selain itu juga disertakan kisah hidup yang dialami tokoh wayang dalam boneka yang disajikan dalam bentuk komik mini. Sehingga pasar anak anak dapat dijangkau secara luas dan menjadikan serta membuka peluang yang lebih strategis dalam industry mainan anakanak yang berorientasi edukasi kreatif. Dalam perjalananya EYANG UTI akan bekerjasama dengan para pengrajin wayang di Kabupaten Bantul Khususnya kawasan Pucung sebagai mitra produksi sehingga kualitas dan mutu boneka wayang berkualitas. Dalam strategi marketing manajemen EYANG UTI akan bekerjasama dengan outlet yang mendistribusikan mainanan akan sebagai tahap awal dan membuka outlet sendiri dalam tahap pengembangan perusahaan. Marketing akan dilakukan secara on line maupun offline sehingga dapat lebih mudah dalam melebarkan sayap dan pelayanan pelanggan.

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Wayang merupakan sebuah budaya yang patut untuk dilestarikan. Keberadaannya yang semakin jarang dijumpai adalah masalah besar yang harus diantisipasi lebih dini seiring perkembangan budaya luar yang menjajah budaya asli khusunya budaya jawa. Daerah Istimewa Yogyakarta yang merupakan salah satu icon penting dalam peranannya sebagai daerah dengan kearifan lokal yang sangat kaya harus mampu mempertahankan budaya budaya yang hamper punah atau hilang. Dunia wayang yang identik dengan dunia orang dewasa (tepatnya orang tua) harus mengalami metamorfosis yang tepat sehingga mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat terutama anak anak. Selain wayang merupakan budaya yang harus dilestarikan, karakter tokoh wayang yang baik dan patut diteladani merupakan aspek penting yang diangkat dalam pengajuan ekonomi kreatif.Selain itu AEC (ASEAN Economic Community) 2015 yang merupakan pasar bursa perdagangan bebas yang semakin dekat menjadikan Indonesia harus siap menyongsong dengan ekonomi kreatif. Jika tidak dapat dipenuhi maka Indonesia akan menjadi budak di negara sendiri. Memperkenalkan wayang dalam kemasan boneka merupakan salah satu wujud ekonomi kreatif yang dapat bersaing untuk mensukseskan tantangan yang akan dihadapi oleh dunia ekonomi Indonesia. Boneka merupakan benda yang sangat akrab dengan kehidupan anak anak sehingga akan mampu bersaing dalam pasar dengan cepat dan mampu berkembang yang memiliki grand design yang cemerlang.Dari berbagai latar belakang tersebut maka sangat tepat dan selaras dengan dibentuknya perusahaan EYANG UTI yang merupakan perusahaan kreatif di bidang mainan anak anak berorientasi pada edukasi wayang. Dari uraian latar belakang sangat terlihat peluang besar dalam bidang kewirausahaan yang dapat berkembang dan bersaing dalam pasar sehingga kearifan lokal serta budaya khas Jawa yaitu wayang dapat lestari dan diminati.

1.2 PERUMUSAN MASALAHBerdasarkan latar belakang yang telah kami paparkan diatas, maka dapat dirumuskan beberapa masalah yang dihadapi, antara lain:a. Bagaimana cara mengembangkan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha di bidang mainan anak anak dengan mengangkat budaya wayang sebagai topik utama?b. Bagaimana caranya mendapatkan profit yang banyak dan usaha yang berkelanjutan?

1.3 TUJUANTujuan dari program ini adalah:a. Mengembangkan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha di bidang mainan anak anakb. Memperkenalkan lebih dini budaya wayang kepada anak anak sebagai usaha merawat dan melestarikannyac. Menjadikan perusahaan EYANG UTI sebagai produsen paten boneka wayang khas Jawa yang hanya ada di Daerah Istimewa Yogyakartad. Mendapatkan profit yang banyak dan usaha yang berkelanjutan

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKANDengan adanya Program Kreativitas mahasiswa bidang Kewirausahaan ini diharapkan diperoleh luaran sebagai berikut:a. Didapatkan media pembelajaran budaya dan pelestarian budaya berupa boneka wayang yang indah dan cantikb. Dibentuknya perusahaan semimikro dengan nama EYANG UTI yang berafiliasi dibidang mainan anak anak berbasis budaya khas Jawa khusus wayangc. Didirikannya outlet resmi EYANG UTI di Daerah Istimewa Yogyakarta d. Program PKM K EYANG UTI mampu membuka lapangan kerja baru di Daerah Istimewa Yogyakarta

1.5 KEGUNAAN1. Bagi Mahasiswaa. Menjadi wadah dalam menuangkan ide dan gagasan dalam usaha menjadi wirausaha yang kreatif dan inovatifb. Menjadi jembatan penghubung dalam upaya kemandirian pasca pendidikan kampus2. Bagi MitraMempunyai produk unggulan dan distributor resmi dalam pemasaran3. Bagi MasyarakatMasyarakat dapat lebih mudah dalam mempelajari budaya wayang dan melestarikannya4. Bagi orang tua akan lebih mudah memberikan edukasi budaya terhadap anak anaknya5. Bagi Pemerintaha. Membantu pemerintah khususnya bidang kebudayaan dalam menjaga aset kearifan lokal khas jawa khususnya wayangb. Membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Indonesia

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Wayang merupakan salah satu dari beberapa budaya di Indonesia khususnya di daerah Yogyakarta, Jawa Tengah dan sekitarnya. Namun tidak banyak yang melirik wayang di masa sekarang ini. Padahal kebudayaan menjadi sangat penting karena merupakan ciri khas dari suatu daerah. Edukasi wayang Jawa telah diajarkan kepada siswa-siswa mulai dari tingkat sekolah dasar sampai tingkat menengah di daerah Yogyakarta dan sekitarnya. Edukasi yang diberikan merupakan pengenalan wayang beserta cerita tentang wayang tersebut. Namun hal ini tidak diikuti dengan penggunaan media belajar berupa wayang itu sendiri yang umumnya terbuat dari kulit atau yang disebut wayang kulit. Tampilan yang tidak menarik dan harganya yang relatif mahal menjadi penyebab tidak digunakannya media wayang kulit sebagai media edukasi budaya wayang Jawa di sekolah. Oleh karena itu, muncullah gagasan usaha sebagai solusi dari permasalahan ini dengan hadirnya Eyang Uti ( Edukasi Wayang Atraktif ) dimana media edukasi wayang dilakukan menggunakan produk kami yang berupa Boneka Wayang Tangan sebagai pengganti media wayang kulit agar edukasi wayang menjadi lebih menarik bagi siswa-siswa sekolah dasar. Selain itu, di sekolah tingkat taman kanak-kanak juga akan menjadi sasaran jual produk ini sebagai langkah awal edukasi wayang sejak dini.Aktivitas utama dari bisnis ini adalah produksi boneka wayang, sekaligus pemasaran.2.1 ANALISIS PRODUK1. Jenis dan Nama Produk serta Karakteristik ProdukProduk yang bernama Eyang Uti ( Edukasi Wayang Attraktif ) ini merupakan media edukasi wayang berupa boneka wayang sebagai pengganti media wayang kulit yang sudah mulai ditinggalkan akibat bentuk yang tidak menarik serta harga yang relatif mahal.2. Keunggulan ProdukProduk ini mempunyai bentuk yang menarik bagi sasaran pasar kami yakni siswa sekolah dasar serta taman kanak-kanak karena berbentuk boneka wayang yang memang cocok digunakan sebagai media belajar anak seumuran mereka. Selain itu pada penjualan produk, bukan hanya boneka saja tetapi disertai dengan buku cerita tentang wayang yang dikemas dalam satu kemasanbersama boneka wayang sehingga akan meudahkan dalam kegiatan belajar mengajar.3. Ketersediaan bahan untuk produksiProduk ini dibuat dari bahan yang mudah didapatkan di dalam negeri sehingga keberlangsungan usaha bisa dipastikan dapat dijalankan.2.2 ANALISIS PASAR1. Profil KonsumenTarget konsumen dari produk ini adalah sekolah-sekolah dasar serta taman kana-kanak yang ada di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya karena bisa menjadi media edukasi budaya wayang yang menarik bagi anak seumuran mereka dalam rangka melestarikan budaya wayang.2. Potensi PasarPotensi pasar serta penjualan dari produk boneka edukasi budaya wayang ini dinilai akan diminati pasar karena budaya wayang sekarang mulai terkikis oleh jaman sehingga dengan adanya produk wayang ini, budaya wayang sudah mulai diperkenalkan sejak dini dengan bentuk yang menarik dan attraktif.3. Peluang Pasar dan PesaingPesaing dari produk ini belum kami temukan sehingga peluang pasar dari produk ini sangat besar untuk bisa diterima pada saat pemasaran produk ke sasaran.4. Strategi Pemasaran yang akan diterapkana. Kebijakan HargaHarga yang ditawarkan untuk produk ini menggunakan rentang yang dapat dijangkau oleh masyarakat menengah ke bawah sehingga tidak memberatkan sebagai media edukasi.b. Kebijakan PromosiMedia promosi yang digunakan yaitu dengan brosur, via online (twitter, facebook, blog, tokobagus.com, berniaga.com) dan demonstrasi.

BAB 3. METODOLOGI PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan ini dibagi menjadi tiga tahap pelaksanaan, yaitu :3.1 KEGIATAN SEBELUM PEMBUATAN EYANG UTI1. Melakukan survey pasar. Survey pasar ini mencakup survey bahan dasar pembuatan Eyang Uti, survey penjahit sebagai mitra kerja sama selama proses pembuatan Eyang Uti, dan survey tempat percetakan.2. Pengadaan alat penunjang (seperti mesin jahit) dan bahan pembuatan Eyang Uti (seperti benang, kain, dll).3. Pembuatan desain produk Eyang Uti. Membagi desain produk Eyang Uti menjadi beberapa seri, sehingga selalu ada inovasi disetiap produk Eyang Uti.

3.2 KEGIATAN SELAMA PEMBUATAN EYANG UTI1. Pembuatan katalog. Katalog ini berfungsi sebagai alat untuk menawarkan dan menjual produk Eyang Uti kepada konsumen.2. Pemasaran Eyang Uti. Dalam strategi pemasaran dilakukan beberapa hal, yaitu:a. Strategi produk. Eyang Uti merupakan produk inovasi pengenalan dunia wayang kepada anak dengan tampilan lebih menarik.b. Strategi Harga. Harga minimal produk akan digunakan sebagai langkah awal promosi guna menaikkan kepercayaan konsumen kepada kualitas produk Eyang Uti. Kenaikan harga bertahap dilakukan setelah Eyang Uti sudah kokoh diterima oleh publik.c. Strategi promosi. Promosi akan dilakukan dengan media online maupun offline. Media online dilakukan dengan pembuatan blog Eyang Uti, fanpage facebook, dll. Media offline dilakukan dengan pemasangan poster dibeberapa tempat belajar umum, penyebaran brosur, dan pemasaran secara langsung di sekolah sekolah yang menjadi target pasar penjualan Eyang Uti.3. Produksi dan Distribusi Eyang Uti. Proses produksi tidak dikerjakan secara mandiri, akan tetapi bekerja sama dengan mitra. Dalam hal ini mitra adalah penjahit.

3.3 KEGIATAN PASCA PEMBUATAN EYANG UTI1. Layanan konsumen. Berfungsi sebagai wadah pembenahan kualitas produk Eyang Uti sebagai media belajar anak.2. Penyusunan laporan keuangan.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 ANGGARAN BIAYA

NoJenis PengeluaranBiaya

1Peralatan penunjang :

a. Mesin jahit Rp 2.000.000,00

b. Penyewaan tempat sebagai kantor pemasaran Rp 1.750.000,00

2Barang habis pakai :

a. Plastik, sebagai bahan dasar pembuatan kemasan produk Rp 2.000.000,00

b. Dakron/Kayu, sebagai bahan dasar pembuatan kepala boneka. Dan benang, kain, aksesoris tambahan, sebagai bahan dasar pembuatan badan boneka Rp 2.250.000,00

c. Pencetakan buku cerita Rp 2.000.000,00

3Perjalanan pemasaran produk di wilayah DIY Rp 1.250.000,00

4Pembuatan spanduk, leaflet, poster, brosur dan lain lain Rp 1.250.000,00

Jumlah Rp 12.500.000,00

4.2 JADWAL KEGIATAN

NoDeskripsi KegiatanWaktu Pelaksanaan

Bulan 1Bulan 2Bulan 3Bulan 4Bulan 5

12341234123412341234

1Survey bahan

2Survey penjahit

3Survey percetakan

4Pengadaan alat & bahan

5Desain produk Eyang Uti

6Pembuatan katalog

7Pemasaran produk Online

8Pemasaran produk door to door

9Pembagian brosur, leaflet , dll

10Pemasangan poster

11Persiapan kantor pemasaran

12Pembukaan pesanan

13Pendataan pemesanan produk

14Proses produksi pemesanan

15Distribusi produk

16Layanan konsumen

17Penyusunan laporan keuangan

Lampiran 1. Biodata Ketua serta Anggota PelaksanaA. Identitas Diri1Nama LengkapSarah Aufa Dhita

2Alamat

3Jenis KelaminPerempuan

4Program StudiKimia

5NIM

6Tempat dan Tanggal Lahir

7E-mail

8No telp/HP

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk-Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Pengusul,

( Sarah Aufa Dhita )A. Identitas Diri1Nama LengkapKaryna Primastuti

2AlamatPrawirodirjan GM 2/ 424 Yk

3Jenis KelaminPerempuan

4Program StudiMatematika

5NIM12/331331/PA/14597

6Tempat dan Tanggal LahirSleman 8 September 1993

[email protected]

8No telp/HP087839548255

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama InstitusiN Percobaan 1 YkN 2 YkN 9 Yk

JurusanIPA

Tahun Masuk-Lulus2000-20062006-20092009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Pengusul,

(Karyna Primastuti )

A. Identitas Diri1Nama LengkapMoch Kholidin

2AlamatDs. Dawungsari RT 04/RW 02 Pegandon, Kendal, Jawa Tengah

3Jenis KelaminLaki laki

4Program StudiKimia

5NIM11/317018/PA/14136

6Tempat dan Tanggal LahirKendal 13 Mei 1993

[email protected]

8No telp/HP083862025570

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama InstitusiN DawungsariN 1 PegandonN 1 Pegandon

JurusanIPA

Tahun Masuk-Lulus1999-20052005-20082008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Pengusul, ( Moch.Kholidin )A. Identitas Diri1Nama LengkapIka Yuni Astuti

2AlamatBantul, Yogyakarta

3Jenis KelaminPerempuan

4Program StudiKimia

5NIM12/335042/PA/15072

6Tempat dan Tanggal LahirBantul 22 juni 1993

[email protected]

8No telp/HP087839998171

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama InstitusiN Sonosewu, BantulN 7 YkSMTI yk

JurusanKimia Analisis

Tahun Masuk-Lulus1999-20052005-20082008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Pengusul, ( Ika Yuni Astuti )A. Identitas Diri1Nama LengkapAmanah Wati

2AlamatDepok

3Jenis KelaminPerempuan

4Program StudiKimia

5NIM12/334649/PA/14882

6Tempat dan Tanggal LahirJakarta, 18 November 1982

[email protected]

8No telp/HP083872597892

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama InstitusiSDN Bojongsari 1SMP N 2 TangerangSekolah Menengah Analisis Kimia

Jurusan

Tahun Masuk-Lulus1998-20042004-20072007-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Pengusul,

( Amanah Wati )E. Identitas Diri1Nama LengkapSutopo

2AlamatMandungan I RT 05/RW 25 Margoluwih, Seyegan,Sleman

3Jenis KelaminLaki laki

4PekerjaanDosen

5NIDN0017027209

6Tempat dan Tanggal Lahir

7E-mail

8No telp/HP081328484211

F. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk-Lulus

G. Pemakalah Seminar Ilmiah ( Oral Presentation )No Nama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel MakalahWaktu dan Tempat

1

2

3

H. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir ( dari Pemerintah, asosiasi, atau institusi lainnya )No Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM K.Yogyakarta, 17 September 2014 Dosen Pembimbing

( Sutopo )Lampiran 2. Justifikasi Anggaran KegiatanNoJenis PengeluaranBiaya

1Peralatan penunjang :

a. Mesin jahit Rp 2.000.000,00

b. Penyewaan tempat sebagai kantor pemasaran Rp 1.750.000,00

2Barang habis pakai :

a. Plastik, sebagai bahan dasar pembuatan kemasan produk Rp 2.000.000,00

b. Dakron/Kayu, sebagai bahan dasar pembuatan kepala boneka. Dan benang, kain, aksesoris tambahan, sebagai bahan dasar pembuatan badan boneka Rp 2.250.000,00

c. Pencetakan buku cerita Rp 2.000.000,00

3Perjalanan pemasaran produk di wilayah DIY Rp 1.250.000,00

4Pembuatan spanduk, leaflet, poster, brosur dan lain lain Rp 1.250.000,00

Jumlah Rp 12.500.000,00

Dengan rincian anggaran dana :1. Peralatan penunjanga) Mesin jahit= Rp 2.000.000,00b) Penyewaan tempat sebagai tempat penjualan offline dan sebagai kantor pemasaran= Rp 1.750.000,002. Barang habis pakaia) Plastik, sebagi bahan dasar pembuatan kemasan produk(pembuatan 300 buah)= @Rp 6.000,00b) Dakron/Kayu sebagai bahan dasar kepala boneka= @ Rp 3.000,00Kain dalam 2 meter = @ Rp 35.000,00Benang= @ Rp 5.000,00Aksesoris tambahan (kain batik, kancing, dll) = @ Rp 5.000,00(pembuatan 300 buah)c) Pencetakan buku cerita= @Rp 10.000,00(pembuatan 300 buah)3. Biaya akomodasi pemasaran produk = 5 x @ Rp250.000,004. Sarana pemasaran :a) Spanduk = Rp 250.000,00b) Leaflet dan brosur= Rp 250.000,00c) Poster = Rp 250.000,00d) Biaya tak terduga= Rp 500.000,00

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian TugasNAMA PELAKSANAPEMBAGIAN TUGAS

Sarah Aufa DhitaManajer Umum (Ketua)

Karyna PrmastutiManajer Produksi

Moch KholidinManajer Pemasaran

Ika Yuni AstutiManajer Keuangan

Amanah WatiManajer Desain Produk

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan