finite
DESCRIPTION
stateTRANSCRIPT
1
PENGGABUNGAN 2 FINITE STATE AUTOMATA
Pada dua mesin Finite Automata kita dapat melakukan penggabungan, disebut union serta
konkatensi. Misalkan kita mempunyai dua mesin NFA, M1 pada gambar 9 dan M2 pada gambar
10
Gambar 1. Mesin M1
Gambar 2. Mesin M2
Bila diketahui L(M1) adalah bahasa yang diterima oleh M1 dan L(M2) adalah bahasa yang
diterima olehM2. Dilakukan operasi union berikut: L(M3) = L(M1) L(M2) (atau dengan notasi
lsin: L(M3) = L(M1) + L(M2) ). Kita bisa membuat mesin M3 yang menerima bahasa L(M3)
dengan cara:
Tambahkan state awal untuk M3, hubungkan dengan state awal M1 dan state awal M2
menggunakan transisi
Tambahkan state akhir untuk M3, hubungkan dengan state-state akhir M1 dan state-state
akhir M2 menggunakan transisi
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
qA1qA0
0
1
qB1qB01
1
6
2
Kita lihat operasi union ini pada gambar 11
qs da qf adalah state awal dan state final mesin baru kita.
Gambar 3. Mesin M3
KONKATENASI 2 FINITE STATE AUTOMATA
Ditentukan L(M4) = L(M1) L(M2). Kita bisa membuat mesin M4 yang menerima bahasa
L(M4) dengan cara:
State awal M1 menjadi state awal M4
State-state akhir M2 menjadi state akhir M4
Hubungan state-state akhir M1 dengan state awal M2 menggunakan transisi .
Kita lihat hasil operasi konkatensi ini pada gambar 12.
Gambar 4. Mesin M4
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
q1
qA0
0
1
qS
qB0 qB1
qA1
1
1
qfqS qB
0
qA
1
0
1 1
1
0
3
ALUR PENGEMBANGAN FSA
FSA hasil operasi gabungan atau konkatenasi adalah sebuah NFA -move. Untuk
selanjutnya harus diubah menjadi NFA tanpa -move.
Secara lebih lengkap alur pengembangan FSA dapat digambarkan sebagai berikut :
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
Problem
NFA -move
NFA -move
NFA -move
NFA -move
NFA Sederhana
NFA
DFAOptimal
DFA
Sub Problem
Sub Problem
Sub Problem
Analisa masalah dan perancangan FSA awal
Operasi Gabungan atau operasi konkatenasi
Reduksi -move
Penyederhanaan FSA
Ekivalensi NFA to DFA
Reduksi useless state
4
SOAL-SOAL UNTUK PERSIAPAN UTS
Soal A :
Diberikan mesin automata sebagai berikut :
Q = {p, q, r, s}; = {0, 1}; S = p ; F = {s}
Untuk setiap tabel transisi gambarkan diagram mesinnya (diagram state) lembar jawaban anda,
dan jawablah soal dikolom sampingnya
Tabel transisi Soal
I. 1. tentukanlah apakah 0110 diterima atau ditolak2. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak3. tentukanlah apakah 110 diterima atau ditolak4. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak5. tentukanlah apakah 01011 diterima atau ditolak6. tentukanlah apakah 001 diterima atau ditolak7. tentukanlah apakah 100 diterima atau ditolak
II. 8. tentukanlah apakah 0110 diterima atau ditolak9. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak10. tentukanlah apakah 110 diterima atau ditolak11. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak12. tentukanlah apakah 01011 diterima atau ditolak13. tentukanlah apakah 001 diterima atau ditolak14. tentukanlah apakah 100 diterima atau ditolak
III 15. tentukanlah apakah 0110 diterima atau ditolak16. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak17. tentukanlah apakah 110 diterima atau ditolak18. tentukanlah apakah 1001 diterima atau ditolak19. tentukanlah apakah 01011 diterima atau ditolak20. tentukanlah apakah 001 diterima atau ditolak21. tentukanlah apakah 100 diterima atau ditolak
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
0 1
p p, q p
q r r
r s -
s s s
0 1
p q p
q r s
r s q
s p s
0 1
p q r
q r p
r s r
s q s
5
Bagian B :
Untuk setiap diagram mesin (diagram state) berikut tuliskanlah definisi formal 5 tuple dan tabel
transisinya pada lembar jawaban anda, dan jawablah soal dikolom sampingnya
Diagram state soalI. Tentukanlah apakah string berikut dapat diterima atau
ditolak :1. 11012. 01013. 10014. 10105. 0011
II.
Tentukanlah apakah string berikut dapat diterima atau ditolak
6. 11017. 01018. 10019. 101010. 0011
III.Tentukanlah apakah string berikut dapat diterima atau ditolak
11. 110112. 010113. 100114. 101015. 0011
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
q0 q1
q2 q3
1
1
1
1
00
00
q3q1
q0
q2
1
1
1
1
0
0
0
0
q4
q5
0, 1
0, 1
q3q1
q0
q2
1
1
1
1
0
000
q4
q5
0, 1
0
1
6
Bagian C :
1. Buatlah Deterministic Finite Automata yang ekivalen dengan Non-deterministic Finite
Automata berikut :
Q = {p, q, r, s}; = {0, 1} ; S = p ; F = {s}
Fungsi transisinya dinyatakan dalam tabel transisi :
2. Buatlah Deterministic Finite Automata yang ekivalen dengan Non-deterministic Finite
Automata berikut :
Q = {q0, q1, q2}; = {0, 1}; S = q0 ; F = {q1}
Fungsi transisinya dinyatakan dalam tabel transisi :
3. Lakukan reduksi jumlah state pada DFA berikut ini
4. Lakukan reduksi jumlah state pada DFA berikut ini
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
0 1
p p, q p
q r r, p
r s -
s - s
0 1
q0 q1 -
q1 q1, q2 q2
q2 q0 q1, q2
q3q1
q0
q31
1
1
1
0
0
00
q4
q5
0, 1
0, 1
10
7
5. Pelajarilah dengan seksama persoalan berikut ini :
Sebuah rombongan yang terdiri dari 3 orang bikshu dan 3 orang kanibal tiba ditepi sebuah
sungai yang dalam dan berbahaya. Satu-satunya cara untuk menyebrangi sungai adalah
dengan sebuah perahu yang tertambat dipinggir sungai tersebut.
Perahu hanya mampu memuat 2 orang penumpang. Perahu tidak memiliki tukang dayung
sehingga mesti ada bikshu atau kanibal membawa perahu dari satu sisi ke-sisi lainnya.
Persoalannya adalah jika disatu keadaan terdapat lebih banyak kanibal dibanding bikshu,
maka bikshu tersebut akan dimakan oleh kanibal tersebut.
a. Definisikanlah suatu mesin automata yang menggambarkan penyelesaian
persoalan tersbut.
b. Definisikanlah bentuk formal 5 tuple dari mesin yang anda buat.
6. Bila diketahui L(M1) adalah bahasa yang diterima oleh M1 pada gambar 1, dan L(M2)
adalah bahasa yang diterima oleh M2 pada gambar 2. Diketahui L(M3) = L(M1) + L(M2),
serta L(M4) = L(M1)L(M2). Gambarkan :
a. Mesin M3 yang menerima bahasa L(M3)
b. Mesin M4 yang menerima bahasa L(M4)
0
1
0,1
Gambar 1
0
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
q4
q1
q0
q3
1 1
10
0q2
0, 10
q0
q0
q1
q1 q1
8
0
Gambar 2
7. Dari diagram NFA dengan ε – moves berikut, gambarkan diagram NFA tanpa ε – moves
yang ekivalen dengannya.
a
ε
b ε
b
Silabus Teori Bahasa dan Otomata
Cakupan Materi Perkuliahan :
1. Pendahuluan
Sasaran : Mahasiswa memahami pengertian dan kedudukan Teori Bahasa dan Otomata
(TBO) pada ilmu komputer
Bahan :
Definisi dan Pengertian Teori Bahasa dan Otomata
Teori bahasa dan otomata dalam ilmu komputer
Tata bahasa
Klasifikasi Tata Bahasa
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
q0 q1
q2
9
2. Teknik Kompilasi
Sasaran : Mahasiswa mengenal dan memahami struktur cara kerja kompilator
Materi :
Bahasa Pemrograman
Translator
Model Kompilator
Penganalisa Leksikal
Penganalisa Sintaksis
3. Finite State Automata
Sasaran : Mahasiswa memahami Finite State Automata (FSA) dan dapat mengeksekusi
suatu mesin otomata
Materi :
Implemetasi FSA
Deterministic Finite Automata (DFA)
Non Deterministic Finite Automata (NFA)
Ekivalensi
Reduksi State
Translasi NFA ke DFA
NFA dengan ε-move
4. Ekspresi Reguler
Sasaran : mahasiswa mamahami pengertian ekspresi Reguler dan menurunkan aturan
produksi bahasa reguler dari suatu FSA
Materi :
implmentasi ekpresi reguler
notasi ekspresi reguler
hubungan ekspresi reguler dan FSA
Aturan produksi bahasa reguler
Rekonstruksi aturan produksi
5. FSA dengan Output
Sasaran : Mahasiswa memahami model FSA dengan output
Mesin Moore
Mesin Meally
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
10
Ekivalensi mesin Moore dan Mesin Meally
6. Pohon Penurunan
Sasaran : mahasiswa memahamai pohon penurunan dari suatu tata bahasa.
Materi :
Pohon penurunan
Tata bahasa
Parsing
Ambiguitas
7. CFG
Materi : Mahasiswa memahamai dan dapat membangun suatu tata bahasa bebas konteks
(CFG)
Materi :
Bentuk CFG
Penyederhanaan CFG
Produksi Useless
Produksi unit
Produksi ε
8. Bentuk Normal
Sasaran : Mahasiswa mengenal dan memahamai bentuk normal
Materi :
Pengertian bentuk normal
Bentuk normal Chomsky
Membangun bentuk normal Chomsky
9. Rekursif Kiri
Sasaran : Mahasiswa memahamai pengertian rekursif kiri dan dapat mentranslasikan tata
bahasa dengan rekursif kiri
Materi :
Aturan produksi rekursif
Tahapan Reduksi Rekursif kiri
10. Mesin Turing
Sasaran : mahasiswa mengenal dan memahamai konsep mesin turing
Materi :
Spesifikasi mesin turing
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata
11
Mekanisme kerja mesin turing
Deskripsi seketika mesin turing
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR – UMB Puji Catur Siswipraptini S.Kom
Teori Bahasa Otomata