format laporan jaga stase bedah

30
Laporan Jaga Emergency, 13/14/03/2013 Pada kasus laporan jaga Trauma dulu baru non trauma Kasus non trauma : 4 orang Kasus trauma : 1 orang I. Kasus Non Trauma 1. Tn.P, laki-laki 18 th KU : Nyeri perut kanan bawah RPS : 1 minggu SMRS, penderita mengalami nyeri perut kanan bawah. Demam (+), mual muntah (+), BAB (mencret),flatus (+), BAK (normal). Vital sign : KES : CM, T 120/70 mmHg, N120 x/m, P 20x/m, S 37,5 C. Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

Upload: melya-tanjung

Post on 16-Dec-2015

261 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

yuyyyy

TRANSCRIPT

  • Laporan Jaga Emergency, 13/14/03/2013 Pada kasus laporan jaga Trauma dulu baru non trauma Kasus non trauma : 4 orang Kasus trauma : 1 orang I. Kasus Non Trauma 1. Tn.P, laki-laki 18 th KU : Nyeri perut kanan bawah

    RPS : 1 minggu SMRS, penderita mengalami nyeri perut kanan bawah. Demam (+), mual muntah (+), BAB (mencret),flatus (+), BAK (normal).

    Vital sign : KES : CM, T 120/70 mmHg, N120 x/m, P 20x/m, S 37,5 C.

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pemeriksaan fisik Regio abdomen : Inspeksi : simetris, tdk tampak kembung. Perkusi : timpani Palpasi : Mc burney : nyeri tekan (+), nyeri tekan lepas(+),nyeri alih (+),nyeri ketok (+). Defans muskular (+) psoas sign (-),Obtutator sign (-) Auskultasi : bising usus (+) RT : NT jam 11 ST : darah,lendir,feses (-) Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Hasil pem.Lab Hb : 13,9 gr/dl Ht : 41 % (37-47 ) Trombosit : 462.000 (100.000-400.000) Leukosit : 35.800 (4000-10.000) B 0,E 3,B 1,S 70,L 12,M 6 basofil dan limfosit turun -> shift to the left

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pemeriksaan radiologi rencana : USG & poto polos

    Diagnosis : Appendisitis

    (abses)

    Therapy :

    Pre-op : Resusitasi cairan,

    AB, analgetik.

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • 2.Tn. M,laki-laki 29 th.

    KU : perut kembung

    RPS : 3 Hari SMRS, penderita mengeluh perut

    kembung, sakit seluruh perut (+), mual muntah

    (+), demam (+), BAB (+),flatus (-), BAK (Normal).

    Ku : tampak sakit berat, kes : apatis

    TD :110 /80 mmhg,s: 37,6 c,P :28 x/m,n:96 x/m

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Status generalis : konjunctiva pucat +/+, baslah lidah (+), penapasan cepat dan dangkal (f : 30 x/m)

    Reg.abdomen :

    Inspeksi :

    Perut kembung(+)

    Palpasi :

    Nyeri tekan difus(+),Nyeri tekan lepas(+),Defans muskuler (+)

    Auskultasi :

    Bising usus berkurang sampai hilang

    Perkusi :

    Nyeri ketok (+),Hipertimpani (+),Redup hepar hilang

    RT : Tonus m. spincter ani menuruun,ampula recti berisi udara, nyeri semua arah.

    ST : Feses,darah,lendir (-).

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Rencana pemeriksaan penunjang

    PEM. LAB : H2TL. Darah rutin (hemogram), analsis gas

    darah. GDS, UrCr

    Pem. Radiologi :

    Poto thorak AP

    Poto BNO 3 posisi

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Hasil pem.lab Hb : 11,6 gr/dl

    Ht : 34 % (menurun)

    Trombosit : 129.000 (menurun)

    Leukosit : 13.000 (meningkat)

    Ureum : 116 (meningkat)

    Kreatinin : 2,9 (meningkat)

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Poto thoraks AP

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • DIAGNOSA : Peritonitis generalisata ec.perforasi gaster Therapy : Resusitasi cairan, AB, analgetik,NGT,KATETER.

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • 3. tn. O,laki-laki 75 th.

    KU : nyeri seluruh bagian perut

    RPS : 3 hari SMRS, penderita mengeluh nyeri di

    seluruh bagian perut, mual muntah (+), kembung (+),

    demam (-), BAB (-), flatus (-), BAK (normal).

    RPD : riwayat maag kronis

    Tanda vital :

    Ku : tampak sakit berat,kes : apatis

    TD : 65/45mmhg,N : 140x/m

    P : 50x/m,S : 36,5 c

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Regio abdomen Inspeksi : Perut distensi (+) Auskultasi : Metalic sound (+), borborigmi (+) Palpasi : Nyeri tekan difus(+),Nyeri tekan lepas(+), Defans muskuler (-). Perkusi : Nyeri ketok (+) Hipertimpani (+) Redup hepar hilang Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Rencana pemeriksaan penunjang

    PEM. LAB : H2TL. Darah rutin (hemogram),

    analsis gas darah. GDS, UrCr

    Pem. Radiologi :

    Poto thorak

    Poto BNO 3 posisi

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Hasil Pem. Lab :

    Hb : 13,6

    Leukosit : 4.200

    Trombosit : 320.000

    Ht : 38

    Ur : 12,2(menurun)

    Cr : 2,2 (meningkat)

    GDS : 110 ul/dl

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Poto torak AP

    DIAGNOSA :

    peritonitis difusa

    ec.perforasi

    gaster

    Therapy :

    AB,Analgetik,

    NGT,Kateter

    Ket : pasien plus di hcu igd,pukul 7 am Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • 4.tn. S, laki-laki 31 th

    ku: benjolan di perut

    RPS : 3 bulan SMRS, penderita mengeluh terdapat

    benjolan sebesar telur ayam yang semakin lama-

    semakin membesar dan terasa nyeri.

    2 minggu SMRS, benjolan kemerahan dan mengeluarkan

    cairan.

    Demam (+), mual muntah (-), BAB (norma),BAK

    (normal).

    Tanda vital

    Kes: cm,TD : 100/60 mmhg,N : 60 x/m

    P : 18 x/m,S : 36,6 c

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Status lokalis Regio abdomen

    Inspeksi : benjolan sebesar kepalan tangan orang

    dewasa

    Palpasi : NT (+), fluktuasi (+)

    Perkusi : redup

    Auskultasi : bising usus (+)

    Rencana pem.penunjang

    Pem.lab : H2TL, darah lengkap.GDS,UrCr.

    Diagnosa :abses regio abdomen

    Therapi : resusitasi cairan ,analgetik ,AB

    Insisi

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Kasus trauma

    1. nn.I,perempuan 17 th

    KU : Luka tusuk tembus thorak dan luka tusuk tembus

    abdomen

    RPS : 2 hari SMRS, penderita mengalami luka tusuk tembus

    thorak dan luka tusuk tembus abdomen. Penderita ditusuk

    dari arah belakang dengan benda tajam dan pelaku tidak

    kelihatan.

    Vital sign

    KU : Tampak sakit sedang,kes :cm gcs: 15

    TD : 70/40 mmhg,N : 100x/m

    P : 31 X/m,S : 36,9 C

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Survey primer :

    A : baik

    B : tampak sesak napas, 32x/m (dipasang oksigen)

    C : TD : 70/40 mmhg (syok = resusitasi cairan 2 IV line),

    dan nadi 100x/m (kemungkinan syok dan nyeri)

    Survey sekunder :

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pem. Fisik

    Status lokalis regio thorak

    Inspeksi : ketinggalan gerak (+)

    Auskultasi : vesikuler turun

    Perkusi : redup dibag. basal

    Palpasi : -

    Reg. abdomen

    Inspeksi : simetris

    Auskultasi : bising usus berkurang

    Palpasi : nyeri tekan difus, nyeri tekan lepas (+)

    Perkusi : hipertimpani

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pem. Penunjang

    Pem.lab : H2TL.

    Pem. Radiologi

    Poto AP Thorak

    BNO 3 POSISI

    Hasil pem.lab :

    Hb : 9,3 gr/dl

    Ht : 27 % (menurun)

    Leukosit : 3.500 -> sepsis

    Trombosit : 314.000

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pem.radiologi

    Sudut costoprenichus

    menghilang Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Diagnosa :Luka tusuk tembus thorak dengan tanda-

    tanda hematotorax dextra+ luka tembus abdomen

    dengan tanda-tanda peritonitis.

    Manejemen : hematotorak-> WSD

    THERAPI : AB,analgetik, ATS

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Anamnesis

    Ku : Nyeri seluruh perut post kll

    RPS : 2 SMRS penderita mengalami kll, perut terbentur

    stang motor. Penderita mengeluh nyeri di seluruh perut

    dan kembung.

    Survey Primer

    A : Baik

    B : 28x/ m

    C : TD 90/50 ; N 120 x/ m

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Survey Sekunder

    Regio Hipokondrium sinistra

    I Perut kembung, tampak jejas diameter 5 cm P defanse muscular (+) P ?? A BU menurun

    Lab : H2tL

    Radiologi Foto Thorax, USG abdomen, BNO

    Terapi : Antibiotik, analgetik.

    Diagnosis : Trauma tumpul abdomen dengan tanda tanda peritonitis

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Kasus fraktur

    Ny. Z, 45 th

    KU : Kaki kanan susah digerakan post kll

    RPS : 6 jam SMRS penderita mengalami kll. Kepala terbentur aspal dan kaki kanan susah digerakan.

    Survey Primer

    A : Baik

    B : 24 x/m

    C : TD 110 mmHg ; N 86x/ m D : GCS 15 (E4M6V5)

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Survey sekunder

    Regio mandibula

    Jejas ukuran 3x4 cm

    Regio femur dextra

    Luka ukuran 4x2 dengan bone expose

    ROM terbatas

    NVD Baik

    LAB : H2TL

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Pem. Radiologi

    Photo rontgen schedel AP/LAT

    Photo rontgen reg. Femur dextra AP/LAT

    Therapi :

    AB,ANALGETIK,ATS

    kateter

    Debridement

    Pasang spalak.

    Diagnosa : trauma kavitis ringan tertutup GCS 15 +

    Fraktur terbuka di 1/3 distal os femur grade 3A.

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • Cara baca rontgen/photo polos

    Identitas penderita :

    Photo polos berasal dari tn. M umur sekian diambil

    darri tanggal sekian photo regio femur/ kruris dextra

    tampak AP/ lateral.

    Photo pada dasarnya layak baca/tdk. Tdk layak baca

    karena tidak melingkupi dua sendi. Soft tissue dengan

    hard tissue tidak bisa dibedakan.

    Tampak garis fraktur oblique? Segmental? (liat buku)

    angulasi? Konguinutive or td?(liat buku) multiple?. 1/3

    distal tibia.

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo

  • By : Bayu Pratama Jhoyo

    Thanks a lot for :

    Bagus Irawan Waelah

    Novita Harfariza

    Yessi Apriance

    Mario Okta Wahyunas

    Bayu Budi Sukoco

    Budiman Ade Satria

    Bayu Pratama JHoyo Satro Wardhoyo