ruang vektor
DESCRIPTION
matematikaTRANSCRIPT
![Page 1: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/1.jpg)
1
RUANG VEKTOR
Sub Pokok Bahasan– Ruang Vektor Umum– Subruang– Basis dan Dimensi– Basis Subruang
Beberapa Aplikasi Ruang VektorBeberapa metode optimasi Sistem KontrolOperation Research dan lain-lain
![Page 2: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/2.jpg)
2
Ruang Vektor Umum
Misalkan dan k, l RiilV dinamakan ruang vektor jika terpenuhi aksioma :
1. V tertutup terhadap operasi penjumlahan Untuk setiap
2.
3.
4. Terdapat sehingga untuk setiap berlaku
5. Untuk setiap terdapat sehingga
Vwvu ,,
Vvu maka, Vvu
vu uv
wvuwvu
uuu 00
V0 Vu
Vu u 0 uuuu
![Page 3: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/3.jpg)
3
6. V tertutup thd operasi perkalian dengan skalar.
Untuk setiap dan k Riil maka
7.
8.
9.
10.
Vu Vuk
vkukvuk
ulukulk
ukluklulk
uu .1
![Page 4: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/4.jpg)
4
Contoh :1. Himpunan vektor Euclides dengan operasi standar
(operasi penjumlahan dan operasi perkalian dengan skalar). Notasi : Rn (Ruang Euclides orde n)
2. Himpunan matriks berukuran m x n dengan operasi standar (penjumlahan matriks dan perkalian matriks dengan skalar), Notasi : Mmxn (Ruang Matriks mxn)
3. Himpunan polinom pangkat n dengan operasi standar.Notasi : Pn (Ruang Polinom orde n)
![Page 5: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/5.jpg)
5
Ruang Euclides orde nOperasi-Operasi pada ruang vektor Euclides:• Penjumlahan
• Perkalian dengan skalar Riil sebarang (k)
• Perkalian Titik (Euclidean inner product)
• Panjang vektor didefinisikan oleh :
• Jarak antara dua vektor didefinisikan oleh :
nn vuvuvuvu ...,,, 2211
nkukukuuk ,...,, 21
nnvuvuvuvu ...2211
21
uuu
vuvud , 2222
211 ... nn vuvuvu
222
21 ... nuuu
![Page 6: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/6.jpg)
6
Contoh :
Diketahui dan
Tentukan panjang vektor dan jarak antara kedua vektor tersebut
Jawab:Panjang vektor :
Jarak kedua vektor
3,2,1,1u 1,1,2,2v
vuvud ,
21
uuu 153211 2222
101122 2222 v
2222 13122121
7
2111 2222
![Page 7: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/7.jpg)
7
Misalkan W merupakan subhimpunan dari sebuah ruang vektor V
W dinamakan subruang (subspace) V
jika W juga merupakan ruang vektor
yang tertutup terhadap operasi penjumlahan dan perkalian dengan skalar.
Syarat W disebut subruang dari V adalah :
1. W { }
2. W V
3. Jika maka
4. Jika dan k Riil maka
Wvu , Wvu Wu Wuk
![Page 8: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/8.jpg)
8
Contoh :
Tunjukan bahwa himpunan W yang berisi semua matriks orde 2x2 dimana setiap unsur diagonalnya adalah nol merupakan subruang dari ruang vektor matriks 2x2
Jawab :
2. Jelas bahwa W M2x2
3. Ambil sembarang matriks A, B W
Tulis
dan
maka00
001. WO
W
0
0
2
1a
aA
0
0
2
1b
bB
![Page 9: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/9.jpg)
9
Perhatikan bahwa :
Ini menunjukan bahwa
4. Ambil sembarang matriks A W dan k Riilmaka
Ini menunjukan bahwa
Jadi, W merupakan Subruang dari M2x2.
0
0
0
0
0
0
22
11
2
1
2
1
ba
ba
b
b
a
aBA
WBA
Wka
kakA
0
0
2
1
WkA
![Page 10: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/10.jpg)
10
Contoh :Periksa apakah himpunan D yang berisi semua matriks orde 2x2 yang determinannya nol merupakan subruang dari ruang vektor M2x2
Jawab :
00
baA
abB
00
Ambil sembarang matriks A, B WPilih a ≠ b :
, jelas bahwa det (A) = 0
, jelas bahwa det (A) = 0
![Page 11: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/11.jpg)
11
BA
ab
ba
Perhatikan bahwa :
=
Jadi D bukan merupakan subruang karena tidak tertutup terhadap operasi penjumlahan
Karena a ≠ b
Maka det (A + B ) = a2 – b2 ≠ 0
![Page 12: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/12.jpg)
12
u
1v 2v nv
nnvkvkvku ...2211
Sebuah vektor
dinamakan kombinasi linear dari vektor – vektor ,
, … , jika vektor – vektor tersebut
dapat dinyatakan dalam
bentuk :
dimana k1, k2, …, kn adalah skalar Riil.
![Page 13: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/13.jpg)
13
Contohu v
a
b
c
Misal = (2, 4, 0), dan
Apakah vektor berikut merupakan kombinasi linear
dari vektor – vektor di atas
= (4, 2, 6)
c. = (0, 0, 0)
adalah vektor-vektor di R3.
= (1, –1, 3)
b. = (1, 5, 6)
a.
![Page 14: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/14.jpg)
14
6
2
4
3
1-
1
0
4
2
21 kk
6
2
4
3 0
1- 4
1 2
2
1
k
k
a. Tulis akan diperiksa apakah ada k1, k2,
sehingga kesamaan tersebut dipenuhi.
Ini dapat ditulis menjadi:
Jawab :
avkuk 21
![Page 15: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/15.jpg)
15
0 0 0
2 1 0
2 1
~
6 3 0
6- 3- 1
2 1 21
21
a u
vua
2
dengan OBE, diperoleh:
Dengan demikian, merupakan kombinasi linear dari vektor
dan
atau
v
![Page 16: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/16.jpg)
16
bvkuk
21
6
5
1
3
1-
1
0
4
2
21 kk
6
5
1
3 0
1- 4
1 2
2
1
k
k
b. Tulis :
ini dapat ditulis menjadi:
![Page 17: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/17.jpg)
17
3 0 0
2 1 0
1
~
6 3 0
3 3- 0
0 1
~
6 3 0
5 1- 4
1 1 2 21
21
21
dengan OBE dapat kita peroleh :
Baris terakhir pada matriks ini menunjukkan bahwa
SPL tersebut adalah tidak konsisten
(tidak mempunyaisolusi).
Jadi, tidak ada nilai k1 dan k2 yang memenuhi
b tidak dapat dinyatakan sebagai kombinasi linear
dari u dan v
![Page 18: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/18.jpg)
18
c.Dengan memilih k1 = 0 dan k2 = 0,
maka dapat ditulis
cvkuk
21
artinya vektor nol merupakan kombinasi linear
dari vektor apapun.
![Page 19: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/19.jpg)
19
1v
2v
3v
Himpunan vektor
dikatakan membangun suatu ruang vektor V
jika setiap vektor pada V selalu dapat
dinyatakan
sebagai kombinasi linear dari vektor – vektor
di S.
= (1, 1, 2),
= (1, 0, 1), dan
= (2, 1, 3)
Definisi membangun dan bebas linear
nvvvS ,...,, 21
Contoh :Tentukan
apakah
membangun V???
![Page 20: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/20.jpg)
20
3
2
1
3
2
1
312
101
211
u
u
u
k
k
k
Jawab :
misalkan
.
Tulis :
.
Sehingga dapat ditulis dalam bentuk :
Ambil sembarang vektor di R2
332211 vkvkvku
3
2
1
u
u
u
u
![Page 21: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/21.jpg)
21
1 1 2 u1
0 -1 -1 u2 u1
0 0 0 u3 u1 u2
SPL tersebut harus mempunyai solusi (konsisten) Dengan OBE
diperoleh :
haruslah u3 – u2 – u1 = 0 Agar SPL itu konsisten
Ini kontradiksi dengan pengambilan vektor sembarang (unsur – unsurnya bebas, tak bersyarat)
Dengan demikian vektor – vektor tersebut tidak membangun R3
![Page 22: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/22.jpg)
22
nuuuS ,...,, 21Misalkan
0...2211 nnukukuk
01 k 02 k 0nk
S dikatakan bebas linear (linearly independent)
hanya mempunyai satu solusi (tunggal), yakni
,...,
adalah himpunan vektor diruang vektor V
JIKA SPL homogen :
,
Jika solusinya tidak tunggal
(Bergantung linear / linearly dependent)
maka S kita namakan himpunan tak bebas linear
![Page 23: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/23.jpg)
23
2,3,1u 1,1,1 a
021
akuk
0
0
0
12
13
11-
2
1
k
k
Diketahui dan
Apakah saling bebas linear di R3
Tulis
atau
Contoh :
Jawab :
![Page 24: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/24.jpg)
24
~
0
0
0
12
13
11-
~
0
0
0
10
40
11
0
0
0
00
10
01
dengan OBE dapat diperoleh :
dengan demikian diperoleh solusi tunggal
yaitu :
k1 = 0, dan k2 = 0.
Ini berarti ū dan ā adalah saling bebas linear.
![Page 25: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/25.jpg)
25
2
3
1
a
1
1
1
b
4
6
2
c
ckbkak 3210
412
613
211
3
2
1
k
k
k
0
0
0
Contoh 8 :Misal :
,
,
Jawab :
atau
=
Tulis :
Apakah ketiga vektor diatas saling bebas linear R3
Contoh :
Misalkan
![Page 26: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/26.jpg)
26
~
010
040
211
000
010
211
cba ,,
dengan OBE diperoleh :
Ini menunjukan bahwa
k1, k2, k3 mrp solusi tak hingga banyak
adalah vektor-vektor yang bergantung linear.
Jadi
![Page 27: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/27.jpg)
27
Basis dan DimensiJika V adalah sembarang ruang vektor
dan S = { ū1, ū2, … , ūn } merupakan
himpunan berhingga dari vektor – vektor di V,
maka S dinamakan basis bagi V
Jika kedua syarat berikut dipenuhi :
• S membangun V
• S bebas linear
![Page 28: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/28.jpg)
28
21
01,
412
80,
01
10,
63
63M
dc
bakkkk
21
01
412
80
01
10
63
634321
Contoh :Tunjukan bahwa himpunan matriks berikut :
merupakan basis bagi matriks berukuran 2 x 2
Jawab :
Tulis kombinasi linear :
atau
dc
ba
kkkkkkk
kkkkk
4314321
32141
246123
863
![Page 29: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/29.jpg)
29
d
c
b
a
k
k
k
k
4
3
2
1
2406
11213
0816
1003
dengan menyamakan setiap unsur pada kedua matriks, diperoleh SPL :
Determinan matriks koefisiennya (MK) = 48 • det(MK) 0 SPL memiliki solusi
untuk setiap a,b,c,d
Jadi, M membangun M2 x 2
• Ketika a = 0, b = 0, c = 0, d = 0,
det(MK) 0 SPL homogen punya solusi tunggal.
Jadi, M bebas linear.
![Page 30: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/30.jpg)
30
Karena M bebas linear dan membangun M2 x 2
maka M merupakan basis bagi M2 x 2.
Ingat…Basis untuk setiap ruang vektor adalah tidak tunggal.
Contoh :
Untuk ruang vektor dari M2 x 2, himpunan matriks :
10
00,
01
00,
00
10,
10
01
juga merupakan basisnya.
![Page 31: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/31.jpg)
31
1221
1321
1121
A Vektor baris
Vektor kolom
Misalkan matriks :
dengan melakukan OBE diperoleh :
1 2 0 -1
0 0 1 0
0 0 0 0
Perhatikan kolom-kolom pada matriks hasil OBE
![Page 32: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/32.jpg)
32
matriks A mempunyai basis ruang kolom yaitu :
2
3
1
,
1
1
1
basis ruang baris diperoleh dengan
cara,
Mentransposkan terlebih dahulu matriks
A,
lakukan OBE pada At, sehingga
diperoleh :
1 0-12
0 112
0 0 0
0 0 0
![Page 33: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/33.jpg)
33
Kolom-kolom pada matriks hasil OBE yang memiliki
satu utama berseseuaian dengan matriks asal (A).
Ini berarti,
matriks A tersebut mempunyai basis ruang baris :
1
3
2
1
,
1
1
2
1
Dimensi basis ruang baris = ruang kolom
dinamakan rank.
Jadi rank dari matriks A adalah 2.
![Page 34: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/34.jpg)
34
Contoh :
Diberikan SPL homogen :
2p + q – 2r – 2s = 0
p – q + 2r – s = 0
–p + 2q – 4r + s = 0
3p – 3s = 0
Tentukan basis ruang solusi dari SPL
diatas
Jawab :
SPL dapat ditulis dalam bentuk :
03003
01421
01211
02212
![Page 35: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/35.jpg)
35
00000
00000
00210
01001
ba
s
r
q
p
0
1
2
0
1
0
0
1
dengan melakukan OBE diperoleh :
Solusi SPL homogen tersebut adalah :
dimana a, b merupakan parameter.
![Page 36: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/36.jpg)
36
Jadi, basis ruang solusi dari SPL diatas adalah :
0
1
2
0
,
1
0
0
1
Dimensi dari basis ruang solusi dinamakan nulitas.
Dengan demikian, nulitas dari SPL diatas adalah 2.
![Page 37: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/37.jpg)
37
80
36
31
21
42
10
20
24
Latihan Bab 51.Nyatakanlah matriks
sebagai kombinasi linear dari matriks berikut :
dan
2. Periksa, apakah himpunan berikut bebas linear !
a.{6 – x2 , 6 + x + 4x2 }
b.{1 + 3x + 3x2, x + 4x2, 5 + 6x + 3x2, 7 + 2x – x2}
, ,
3. Periksa, apakah himpunan A = {6 – x2 , 6 + x + 4x2 }
membangun polinom orde 2 !
![Page 38: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/38.jpg)
38
2222 cbacxbxaJ
4. Periksa, apakah himpunan berikut merupakan
basis bagi polinom orde 2 (P2)
a.{4 + 6x + x2, – 1 + 4x + 2x2, 5 + 2x – x2}
b.{– 4 + x + 3x2, 6 + 5x + 2x2, 8 + 4x + x2}
Periksa apakah J merupakan subruang dari ruang vektor Polinom orde
dua
Jika ya, tentukan basisnya
5. Misalkan
merupakan himpunan bagian dari ruang vektor
Polinom orde dua.
![Page 39: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/39.jpg)
39
6. Diberikan SPL homogen :
p + 2q + 3 r = 0
p + 2q – 3 r = 0
p + 2q + 3 r = 0,
Tentukan basis ruang solusi (buktikan)
dan tentukan dimensinya.
1221
1321
1121
7. Tentukan rank dari matriks :
![Page 40: ruang vektor](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022042501/55721224497959fc0b901aea/html5/thumbnails/40.jpg)
40
SELESAI