tetanus meningitis
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
1/6
TETANUS
Tetanus adalah suatu toksemia akut yang disebabkan oleh neurotoksin yang dihasilkan oleh
Clostridium tetani ditandai dengan spasme otot yang periodik dan berat. Tetanus ini biasanya
akut dan menimbulkan paralitik spastik yang disebabkan tetanospasmin. Tetanospaminmerupakan neurotoksin yang diproduksi oleh Clostridium tetani. Tetanus disebut juga dengan
"Seven day Disease ". Dan pada tahun !#$ diketemukan toksin seperti stri%hnine$ kemudian
dikenal dengan tetanospasmin$ yang diisolasi dari tanah anaerob yang mengandung bakteri.
lmunisasi dengan mengaktivasi derivat tersebut menghasilkan pen%egahan dari tetanus.
& Ni%alaier !!'$ (ehring dan )itasato !# *. Spora Clostridium tetani biasanya masuk
kedalam tubuh melalui luka pada kulit oleh karena terpotong $ tertusuk ataupun luka bakar
serta pada in+eksi tali pusat &Tetanus Neonatorum *.
,AT-ENES/S
Tetanospasmin adalah toksin yang menyebabkan spasme$bekerja pada beberapa level dari
susunan syara+ pusat$ dengan %ara 0
a.Tobin menghalangi neuromus%ular transmission dengan %ara menghambat pelepasan
a%ethyl1%holine dari terminal nerve di otot.
b.)harekteristik spasme dari tetanus & seperti stri%hmine * terjadi karena toksin mengganggu
+ungsi dari re+leks synaptik di spinal %ord.
%.)ejang pada tetanus$ mungkin disebabkan pengikatan dari toksin oleh %erebral ganglioside.
d.(eberapa penderita mengalami gangguan dari Autonomik Nervous System &ANS * dengan
gejala 0 berkeringat$ hipertensi yang +luktuasi$ periodisiti takikhardia$ aritmia jantung$
peninggian %athe%holamine dalam urine. )erja dari tetanospamin analog dengan stry%hninee$
dimana ia mengintervensi +ungsi dari ar%us re+leks yaitu dengan %ara menekan neuron spinal
dan menginhibisi terhadap batang otak. Timbulnya kegagalan mekanisme inhibisi yang
normal$ yang menyebabkan meningkatnya akti+itas dari neuron 2ang mensara+i otot masetter
sehingga terjadi trismus. -leh karena otot masetter adalah otot yang paling sensiti+ terhadap
toksin tetanus tersebut. Stimuli terhadap a++eren tidak hanya menimbulkan kontraksi yang
kuat$ tetapi juga dihilangkannya kontraksi agonis dan antagonis sehingga timbul spasme ototyang khas .
Ada dua hipotesis tentang %ara bekerjanya toksin$ yaitu0
. Toksin diabsorbsi pada ujung syara+ motorik dari melalui sumbu silindrik diba3a kekornu
anterior susunan syara+ pusat
4. Toksin diabsorbsi oleh susunan lim+atik$ masuk kedalam sirkulasi darah arteri kemudian
masuk kedalam susunan syara+ pusat.
Toksin tetanospamin menyebar dari sara+ peri+er se%ara as%ending bermigrasi se%arasentripetal atau se%ara retrogard m%n%apai CNS. ,enjalaran terjadi didalam a5is silinder dari
1 | P a g e
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
2/6
sarung parineural. Teori terbaru berpendapat bah3a toksin juga menyebar se%ara luas melalui
darah &hematogen* dan jaringan6sistem lymphati%.
E7A8A )8/N/S
9asa inkubasi :1' hari$ tetapi bisa lebih pendek & hari atau lebih lama ; atau beberapaminggu *. Ada tiga bentuk tetanus yang dikenal se%ara klinis$ yakni 0
. 8o%alited tetanus & Tetanus 8okal *
4. Cephali% Tetanus
;. enerali hari.
= Setelah # hari kejang mulai berkurang +rek3ensinya
= Setelah 4 minggu kejang mulai hilang.
= (iasanya didahului dengan ketegangaan otot terutama pada rahang dari leher. )emudian
timbul kesukaran membuka mulut & trismus$ lo%kja3 * karena spasme -tot masetter.
= )ejang otot berlanjut ke kaku kuduk & opistotonus $ nu%hal rigidity *
= ?isus sardoni%us karena spasme otot muka dengan gambaran alis tertarik keatas$ sudut
mulut tertarik keluar dan ke ba3ah$ bibir tertekan kuat .
= ambaran Umum yang khas berupa badan kaku dengan opistotonus$ tungkai dengan
= Eksistensi$ lengan kaku dengan mengepal$ biasanya kesadaran tetap baik.
= )arena kontraksi otot yang sangat kuat$ dapat terjadi as+iksia dan sianosis$ retensi urin$
bahkan dapat terjadi +raktur %ollumna vertebralis & pada anak *.
,ada lokal tetanus dijumpai adanya kontraksi otot yang persisten$ pada daerah tempat
dimana luka terjadi &agonis$ antagonis$ dan +i5ator*. @al inilah merupakan tanda dari tetanus
lokal. )ontraksi otot tersebut biasanya ringan$ bisa bertahan dalam beberapa bulan tanpa progressi+ dan biasanya menghilang se%ara bertahap. 8okal tetanus ini bisa berlanjut menjadi
generali
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
3/6
kekakuan otot1otot masseter$ bersamaan dengan kekakuan otot leher yang menyebabkan
terjadinya kaku kuduk dan kesulitan menelan. ejala lain berupa ?isus Sardoni%us &Sardoni%
grin* yakni spasme otot1otot muka$ opistotonus & kekakuan otot punggung*$ kejang dinding
perut. Spasme dari laring dan otot1otot perna+asan bisa menimbulkan sumbatan saluran na+as$
sianose as+iksia. (isa terjadi disuria dan retensi urine$kompressi +raktur dan pendarahandidalam otot. )enaikan temperatur biasanya hanya sedikit$ tetapi begitupun bisa men%apai '#
C. (ila dijumpai hipertermi ataupun hipotermi$ tekanan darah tidak stabil dan dijumpai
takhikardia$ penderita biasanya meninggal. Diagnosa ditegakkan hanya berdasarkan gejala
klinis
D/AN-S/S
Diagnosis tetanus dapat diketahui dari pemeriksaan +isik pasien se3aktu istirahat$
berupa 0
.ejala klinik 1 )ejang tetani%$ trismus$ dysphagia$ risus sardoni%us &sardoni%
smile*.
4. Adanya luka yang mendahuluinya. 8uka adakalanya sudah dilupakan.
;. )ultur0 C. tetani &*. '. 8ab 0 S-T$ C,) meninggi serta dijumpai
myoglobinuria.&..!* D/AN-S/S (ANDlN Untuk membedakan
diagnosis banding dari tetanus$ tidak akan sular sekali dijumpati dari
pemeriksaan +isik$ laboratorium test &dimana %airan serebrospinal normal dan
pemeriksaan darah rutin normal atau sedikit meninggi$ sedangkan S-T$ C,)
dan SE?U9 aldolase sedikit meninggi karena kekakuan otot1otot tubuh*$ sertari3ayat imunisasi$ kekakuan otot1otot tubuh*$ risus sardini%us dan kesadaran
yang tetap normal.
,ENATA8A)SANAAN
U9U9
Tujuan terapi ini berupa mengeliminasi kuman tetani$ menetralisirkan peredaran toksin$
men%egah spasme otot dan memberikan bantuan pema+asan sampai pulih. Dan tujuan
tersebut dapat diperin%i sbb 0
. 9era3at dan membersihkan luka sebaik1baiknya$ berupa0 1membersihkan
luka$ irigasi luka$ debridement luka &eksisi jaringan nekrotik*$membuang
benda asing dalam luka serta kompres dengan @4#4 terhadap luka tersebut
dilakukan 14 jam setelah ATS dan pemberian Antibiotika. Sekitar luka
disuntik ATS.
4. Diet %ukup kalori dan protein$ bentuk makanan tergantung kemampuan
membuka mulut dan menelan. @ila ada trismus$ makanan dapat diberikan
personde atau parenteral.
3 | P a g e
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
4/6
;. /solasi untuk menghindari rangsang luar seperti suara dan tindakan terhadap
penderita
'. -ksigen$ perna+asan buatan dan tra%h%ostomi bila perlu.
:. 9engatur keseimbangan %airan dan elektrolit.
. Antibiotika 0 Diberikan parenteral ,eni%iline $4juta unit 6 hari selama #
hari$ /9. Sedangkan tetanus pada anak dapat diberikan ,eni%iline dosis :#.###
Unit 6 )g((6 4 jam se%ara /9 diberikan selama >1# hari. Antibiotika ini
hanya bertujuan membunuh bentuk vegetati+ dari C.tetani$ bukan untuk toksin
yang dihasilkannya. Antitoksin dapat digunakan @uman Tetanus
/mmunoglobulin & T/* dengan dosis ;###1### U$ satu kali pemberian saja$
se%ara /9 tidak boleh diberikan se%ara intravena karena T/ mengandung
"anti %omplementary aggregates o+ globulin"$ yang mana ini dapat
men%etuskan reaksi allergi yang serius.
>. Anti kejang untuk men%egah spasme otot bisa diberi diasepam dan
+enobarbital
9EN/N/T/S
9eningitis atau radang otak merupakan in+eksi yang sering terjadi di sekitar otak dan sara+
tulang belakang. Meningitis dapat disebabkan berbagai organisme seperti virus dan bakteri
yang menyebar masuk ke dalam darah dan berpindah ke dalam %airan otak. @al ini
diperlukan untuk spesi+ikasi pengobatannya$ karena masing1masing akan mendapatkan terapi
sesuai penyebabnya.
Etiologi
(akteri yang dapat menyebabkan serangan meningitis diantaranya 0
•
Streptococcus pneumoniae (pneumococcus) (akteri ini paling umum menyebabkan meningitis pada bayi ataupun anak1anak.
7enis bakteri ini juga yang bisa menyebabkan in+eksi pneumonia$ telinga dan rongga hidung
& sinus*.
• Neisseria meningitides (meningcoccus)
(akteri ini merupakan penyebab kedua terbanyak setelah Streptococcus
pneumoniae, meningitis terjadi akibat adanya in+eksi pada saluran na+as bagian atas yang
kemudian bakterinya masuk kedalam peredaran darah.• Haemopilus influenza (haemophilus)
4 | P a g e
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
5/6
Haemophilus influinzae tipe b &@ib* adalah jenis bakteri yang juga dapat
menyebabkan meningitis. 7enis virus ini sebagai penyebabnya in+eksi perna+asan bagian atas$
telinga bagian dalam dan sinusitis. ,emberian vaksin &@ibvaccine) telah membuktikan
terjadinya angka penurunan pada kasus meningitis yang disebabkan oleh virus jenis ini.
• Listeria monocytogenes (listeria)
/ni merupakan salah satu jenis bakteri yang juga bisa menyebabkan meningitis.
(akteri ini dapat ditemukan dibanyak tempat$ dalam debu dan dalam makanan yang
terkontaminasi.
9akanan ini biasanya yang berjenis keju$ hot dog dan daging sandwich yang mana bakteri ini
berasal dari he3an lokal &peliharaan*
(akteri lainnya juga dapat menyebabkan meningitis adalah Saphylococcus
aureus dan Mycobacterium tubercolosis
,ato+isiologi
-tak dilapisi oleh tiga lapisan$ yaitu 0 durameter, aracnoid, dan piameter . Cairan
otak dihasilkan di dalam ple!sus choroid ventri!el bergerak6mengalir mellalui
sub arachnoid dalam sistem ventri!uler dan seluruh otak dan sumsum tulang belakang$
direabsorbsi melalui villi ara%noid yang berstruktur seperti jari1jari di dalam
lapisan subarachnoid . -rganisme &virus6bakteri* yang dapat menyebabkan meningitis$
memasuki %airan otak melalui aliran darah di dalam pembuluh darah otak. Cairan hidung
&sekret hidung* atau sekret telinga yang disebabkan oleh +raktur tulang tengkorak dapat
menyebabkan meningitis karena hubungan langsung antara %airan otak dengan lingkungan
&dunia luar*$ mikroorganisme yang masuk dapat berjalan ke %airan otak melalui
ruangan subarachnoid . Adanya mikroorganisme yang patologis merupakan penyebab
peradangan pada piameter$ %airan otak dan ventrikel. Eksudat yang dibentuk akan menyebar$
baik ke karnial maupun ke sara+ spinal yang dapat menyebabkankemunduran neurologis selanjutnya$ dan eksudat ini dapat menyebabkan sumbatan aliran
normal %airan otak dan dapat menyebabkan hydrocephalus
9eni+estasi
. ,ada a3al penyakit$ kelelahan$ perubahan daya mengingat$ perubahan tingkah laku.
Sesuai dengan %epatnya perjalanan pasien menjadi stupor.
5 | P a g e
-
8/16/2019 Tetanus meningitis
6/6
4. Sakit kepala
;. Sakit1sakit pada otot1otot
'. ?eaksi pupil terhadap %ahaya. ,hoto+obia apabila %ahaya diarahkan pada mata pasien
:. Adanya dis+ungsi pada sara+ ///$ /$ dan /
. ,ergerakan motorik pada masa a3al penyakit biasanya normal dan pada tahap
selanjutnya bias menjadihemiparese, hemiplegia, dan penurunan tonus otot.
>. ?e+leks "rudzins!i dan re+lek )ernig &* pada bakterial meningitis dan tidak terdapat
pada virus meningitis.
!. Nausea
. omiting
#. Demam
. Takikardia
4. )ejang yang bisa disebabkan oleh iritasi dan !orte!s cerebri atau hiponatremia
;. ,asien merasa takut dan %emas.
,emeriksaan ,enunjang
(iokimia dan sitologi %airan serebrospinal
)eruh atau purulen
,rotein meningkat
8eukosit meningkat
,redominasi neutro+il
lukosa menurun
?asio glukosa CSS serum kurang dari #$'
,e3arnaan gram %airan serebrospinalis
)ultus CSS
,C? Deteksi asam nukleat bakteri pada CSS
)ultur darah
6 | P a g e