tetanus meningitis

Upload: christine-laurenza-s

Post on 05-Jul-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    1/6

    TETANUS

    Tetanus adalah suatu toksemia akut yang disebabkan oleh neurotoksin yang dihasilkan oleh

    Clostridium tetani ditandai dengan spasme otot yang periodik dan berat. Tetanus ini biasanya

    akut dan menimbulkan paralitik spastik yang disebabkan tetanospasmin. Tetanospaminmerupakan neurotoksin yang diproduksi oleh Clostridium tetani. Tetanus disebut juga dengan

    "Seven day Disease ". Dan pada tahun !#$ diketemukan toksin seperti stri%hnine$ kemudian

    dikenal dengan tetanospasmin$ yang diisolasi dari tanah anaerob yang mengandung bakteri.

    lmunisasi dengan mengaktivasi derivat tersebut menghasilkan pen%egahan dari tetanus.

    & Ni%alaier !!'$ (ehring dan )itasato !# *. Spora Clostridium tetani biasanya masuk 

    kedalam tubuh melalui luka pada kulit oleh karena terpotong $ tertusuk ataupun luka bakar 

    serta pada in+eksi tali pusat &Tetanus Neonatorum *.

    ,AT-ENES/S

    Tetanospasmin adalah toksin yang menyebabkan spasme$bekerja pada beberapa level dari

    susunan syara+ pusat$ dengan %ara 0

    a.Tobin menghalangi neuromus%ular transmission dengan %ara menghambat pelepasan

    a%ethyl1%holine dari terminal nerve di otot.

     b.)harekteristik spasme dari tetanus & seperti stri%hmine * terjadi karena toksin mengganggu

    +ungsi dari re+leks synaptik di spinal %ord.

    %.)ejang pada tetanus$ mungkin disebabkan pengikatan dari toksin oleh %erebral ganglioside.

    d.(eberapa penderita mengalami gangguan dari Autonomik Nervous System &ANS * dengan

    gejala 0 berkeringat$ hipertensi yang +luktuasi$ periodisiti takikhardia$ aritmia jantung$

     peninggian %athe%holamine dalam urine. )erja dari tetanospamin analog dengan stry%hninee$

    dimana ia mengintervensi +ungsi dari ar%us re+leks yaitu dengan %ara menekan neuron spinal

    dan menginhibisi terhadap batang otak. Timbulnya kegagalan mekanisme inhibisi yang

    normal$ yang menyebabkan meningkatnya akti+itas dari neuron 2ang mensara+i otot masetter 

    sehingga terjadi trismus. -leh karena otot masetter adalah otot yang paling sensiti+ terhadap

    toksin tetanus tersebut. Stimuli terhadap a++eren tidak hanya menimbulkan kontraksi yang

    kuat$ tetapi juga dihilangkannya kontraksi agonis dan antagonis sehingga timbul spasme ototyang khas .

    Ada dua hipotesis tentang %ara bekerjanya toksin$ yaitu0

    . Toksin diabsorbsi pada ujung syara+ motorik dari melalui sumbu silindrik diba3a kekornu

    anterior susunan syara+ pusat

    4. Toksin diabsorbsi oleh susunan lim+atik$ masuk kedalam sirkulasi darah arteri kemudian

    masuk kedalam susunan syara+ pusat.

    Toksin tetanospamin menyebar dari sara+ peri+er se%ara as%ending bermigrasi se%arasentripetal atau se%ara retrogard m%n%apai CNS. ,enjalaran terjadi didalam a5is silinder dari

    1 | P a g e

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    2/6

    sarung parineural. Teori terbaru berpendapat bah3a toksin juga menyebar se%ara luas melalui

    darah &hematogen* dan jaringan6sistem lymphati%.

    E7A8A )8/N/S

    9asa inkubasi :1' hari$ tetapi bisa lebih pendek & hari atau lebih lama ; atau beberapaminggu *. Ada tiga bentuk tetanus yang dikenal se%ara klinis$ yakni 0

    . 8o%alited tetanus & Tetanus 8okal *

    4. Cephali% Tetanus

    ;. enerali hari.

    = Setelah # hari kejang mulai berkurang +rek3ensinya

    = Setelah 4 minggu kejang mulai hilang.

    = (iasanya didahului dengan ketegangaan otot terutama pada rahang dari leher. )emudian

    timbul kesukaran membuka mulut & trismus$ lo%kja3 * karena spasme -tot masetter.

     = )ejang otot berlanjut ke kaku kuduk & opistotonus $ nu%hal rigidity *

    = ?isus sardoni%us karena spasme otot muka dengan gambaran alis tertarik keatas$ sudut

    mulut tertarik keluar dan ke ba3ah$ bibir tertekan kuat .

    = ambaran Umum yang khas berupa badan kaku dengan opistotonus$ tungkai dengan

    = Eksistensi$ lengan kaku dengan mengepal$ biasanya kesadaran tetap baik.

    = )arena kontraksi otot yang sangat kuat$ dapat terjadi as+iksia dan sianosis$ retensi urin$

     bahkan dapat terjadi +raktur %ollumna vertebralis & pada anak *.

    ,ada lokal tetanus dijumpai adanya kontraksi otot yang persisten$ pada daerah tempat

    dimana luka terjadi &agonis$ antagonis$ dan +i5ator*. @al inilah merupakan tanda dari tetanus

    lokal. )ontraksi otot tersebut biasanya ringan$ bisa bertahan dalam beberapa bulan tanpa progressi+ dan biasanya menghilang se%ara bertahap. 8okal tetanus ini bisa berlanjut menjadi

    generali

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    3/6

    kekakuan otot1otot masseter$ bersamaan dengan kekakuan otot leher yang menyebabkan

    terjadinya kaku kuduk dan kesulitan menelan. ejala lain berupa ?isus Sardoni%us &Sardoni%

    grin* yakni spasme otot1otot muka$ opistotonus & kekakuan otot punggung*$ kejang dinding

     perut. Spasme dari laring dan otot1otot perna+asan bisa menimbulkan sumbatan saluran na+as$

    sianose as+iksia. (isa terjadi disuria dan retensi urine$kompressi +raktur dan pendarahandidalam otot. )enaikan temperatur biasanya hanya sedikit$ tetapi begitupun bisa men%apai '#

    C. (ila dijumpai hipertermi ataupun hipotermi$ tekanan darah tidak stabil dan dijumpai

    takhikardia$ penderita biasanya meninggal. Diagnosa ditegakkan hanya berdasarkan gejala

    klinis

    D/AN-S/S

    Diagnosis tetanus dapat diketahui dari pemeriksaan +isik pasien se3aktu istirahat$

     berupa 0

    .ejala klinik 1 )ejang tetani%$ trismus$ dysphagia$ risus sardoni%us &sardoni%

    smile*.

    4. Adanya luka yang mendahuluinya. 8uka adakalanya sudah dilupakan.

    ;. )ultur0 C. tetani &*. '. 8ab 0 S-T$ C,) meninggi serta dijumpai

    myoglobinuria.&..!* D/AN-S/S (ANDlN Untuk membedakan

    diagnosis banding dari tetanus$ tidak akan sular sekali dijumpati dari

     pemeriksaan +isik$ laboratorium test &dimana %airan serebrospinal normal dan

     pemeriksaan darah rutin normal atau sedikit meninggi$ sedangkan S-T$ C,) 

    dan SE?U9 aldolase sedikit meninggi karena kekakuan otot1otot tubuh*$ sertari3ayat imunisasi$ kekakuan otot1otot tubuh*$ risus sardini%us dan kesadaran

    yang tetap normal.

    ,ENATA8A)SANAAN

    U9U9

    Tujuan terapi ini berupa mengeliminasi kuman tetani$ menetralisirkan peredaran toksin$

    men%egah spasme otot dan memberikan bantuan pema+asan sampai pulih. Dan tujuan

    tersebut dapat diperin%i sbb 0

    . 9era3at dan membersihkan luka sebaik1baiknya$ berupa0 1membersihkan

    luka$ irigasi luka$ debridement luka &eksisi jaringan nekrotik*$membuang

     benda asing dalam luka serta kompres dengan @4#4 terhadap luka tersebut

    dilakukan 14 jam setelah ATS dan pemberian Antibiotika. Sekitar luka

    disuntik ATS.

    4. Diet %ukup kalori dan protein$ bentuk makanan tergantung kemampuan

    membuka mulut dan menelan. @ila ada trismus$ makanan dapat diberikan

     personde atau parenteral.

    3 | P a g e

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    4/6

    ;. /solasi untuk menghindari rangsang luar seperti suara dan tindakan terhadap

     penderita

    '. -ksigen$ perna+asan buatan dan tra%h%ostomi bila perlu.

    :. 9engatur keseimbangan %airan dan elektrolit.

    . Antibiotika 0 Diberikan parenteral ,eni%iline $4juta unit 6 hari selama #

    hari$ /9. Sedangkan tetanus pada anak dapat diberikan ,eni%iline dosis :#.###

    Unit 6 )g((6 4 jam se%ara /9 diberikan selama >1# hari. Antibiotika ini

    hanya bertujuan membunuh bentuk vegetati+ dari C.tetani$ bukan untuk toksin

    yang dihasilkannya. Antitoksin dapat digunakan @uman Tetanus

    /mmunoglobulin & T/* dengan dosis ;###1### U$ satu kali pemberian saja$

    se%ara /9 tidak boleh diberikan se%ara intravena karena T/ mengandung

    "anti %omplementary aggregates o+ globulin"$ yang mana ini dapat

    men%etuskan reaksi allergi yang serius.

    >. Anti kejang untuk men%egah spasme otot bisa diberi diasepam dan

    +enobarbital

    9EN/N/T/S

    9eningitis atau radang otak merupakan in+eksi yang sering terjadi di sekitar otak dan sara+ 

    tulang belakang.  Meningitis dapat disebabkan berbagai organisme seperti virus dan bakteri

    yang menyebar masuk ke dalam darah dan berpindah ke dalam %airan otak. @al ini

    diperlukan untuk spesi+ikasi pengobatannya$ karena masing1masing akan mendapatkan terapi

    sesuai penyebabnya.

    Etiologi

      (akteri yang dapat menyebabkan serangan meningitis diantaranya 0

    Streptococcus pneumoniae (pneumococcus)  (akteri ini paling umum menyebabkan meningitis pada bayi ataupun anak1anak.

    7enis bakteri ini juga yang bisa menyebabkan in+eksi pneumonia$ telinga dan rongga hidung

    & sinus*.

    •  Neisseria meningitides (meningcoccus)

      (akteri ini merupakan penyebab kedua terbanyak setelah Streptococcus

     pneumoniae, meningitis terjadi akibat adanya in+eksi pada saluran na+as bagian atas yang

    kemudian bakterinya masuk kedalam peredaran darah.•  Haemopilus influenza (haemophilus)

    4 | P a g e

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    5/6

      Haemophilus influinzae tipe b &@ib* adalah jenis bakteri yang juga dapat

    menyebabkan meningitis. 7enis virus ini sebagai penyebabnya in+eksi perna+asan bagian atas$

    telinga bagian dalam dan sinusitis. ,emberian vaksin &@ibvaccine) telah membuktikan

    terjadinya angka penurunan pada kasus meningitis yang disebabkan oleh virus jenis ini.

    •  Listeria monocytogenes (listeria)

      /ni merupakan salah satu jenis bakteri yang juga bisa menyebabkan meningitis.

    (akteri ini dapat ditemukan dibanyak tempat$ dalam debu dan dalam makanan yang

    terkontaminasi.

    9akanan ini biasanya yang berjenis keju$ hot dog  dan daging sandwich yang mana bakteri ini

     berasal dari he3an lokal &peliharaan*

    (akteri lainnya juga dapat menyebabkan meningitis adalah Saphylococcus

    aureus dan Mycobacterium tubercolosis

     ,ato+isiologi

      -tak dilapisi oleh tiga lapisan$ yaitu 0 durameter, aracnoid, dan  piameter . Cairan

    otak dihasilkan di dalam ple!sus choroid ventri!el  bergerak6mengalir mellalui

    sub arachnoid  dalam sistem ventri!uler  dan seluruh otak dan sumsum tulang belakang$

    direabsorbsi melalui villi ara%noid yang berstruktur seperti jari1jari di dalam

    lapisan subarachnoid . -rganisme &virus6bakteri* yang dapat menyebabkan meningitis$

    memasuki %airan otak melalui aliran darah di dalam pembuluh darah otak. Cairan hidung

    &sekret hidung* atau sekret telinga yang disebabkan oleh +raktur tulang tengkorak dapat

    menyebabkan meningitis karena hubungan langsung antara %airan otak dengan lingkungan

    &dunia luar*$ mikroorganisme yang masuk dapat berjalan ke %airan otak melalui

    ruangan subarachnoid . Adanya mikroorganisme yang patologis merupakan penyebab

     peradangan pada piameter$ %airan otak dan ventrikel. Eksudat yang dibentuk akan menyebar$

     baik ke karnial maupun ke sara+ spinal yang dapat menyebabkankemunduran neurologis selanjutnya$ dan eksudat ini dapat menyebabkan sumbatan aliran

    normal %airan otak dan dapat menyebabkan hydrocephalus

    9eni+estasi

    . ,ada a3al penyakit$ kelelahan$ perubahan daya mengingat$ perubahan tingkah laku.

    Sesuai dengan %epatnya perjalanan pasien menjadi stupor.

    5 | P a g e

  • 8/16/2019 Tetanus meningitis

    6/6

    4. Sakit kepala

    ;. Sakit1sakit pada otot1otot

    '. ?eaksi pupil terhadap %ahaya. ,hoto+obia apabila %ahaya diarahkan pada mata pasien

    :. Adanya dis+ungsi pada sara+ ///$ /$ dan /

    . ,ergerakan motorik pada masa a3al penyakit biasanya normal dan pada tahap

    selanjutnya bias menjadihemiparese, hemiplegia, dan penurunan tonus otot.

    >. ?e+leks "rudzins!i dan re+lek )ernig &* pada bakterial meningitis dan tidak terdapat

     pada virus meningitis.

    !. Nausea

    . omiting

    #. Demam

    . Takikardia

    4. )ejang yang bisa disebabkan oleh iritasi dan !orte!s cerebri atau hiponatremia

    ;. ,asien merasa takut dan %emas.

    ,emeriksaan ,enunjang

    (iokimia dan sitologi %airan serebrospinal

    )eruh atau purulen

    ,rotein meningkat

    8eukosit meningkat

    ,redominasi neutro+il

    lukosa menurun

    ?asio glukosa CSS serum kurang dari #$'

    ,e3arnaan gram %airan serebrospinalis

    )ultus CSS

    ,C? Deteksi asam nukleat bakteri pada CSS

    )ultur darah

    6 | P a g e