video conference

Video ConferenceMultimedia Networking Application

Task 1

Oleh :

Ahmad Saktia Asrudin Yunus / 4311211029

MJ 5 A (Malam)

Video Conference merupakan cara berkomunikasi secara real time dengan dua atau lebih orang di lokasi yang berbeda yang berinteraksi dengan menggunakan video dan audio secara bersamaan. Selain pengiriman video dan audio bisa dengan dokumen, informasi data akan ditampilkan menggunakan komputer, dan whiteboards. Sekarang ini Video Conference sudah banyak digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti bisnis, pendidikan, militer, pemerintahan, dan lain-lain. Dalam pendidikan dapat diterapkan untuk keperluan pembelajaran jarak jauh, yang dapat dimanfaatkan untuk memberikan materi dari guru / dosen / instruktur kepada siswa / mahasiswa / anak didik yang tidak terbatas tempat dan waktu.

Video Conference sangat berguna karena menghemat waktu dan biaya perjalanan bagi orang-orang. Video Conference antara dua orang biasa disebut “point to point" dan komunikasi yang melibatkan bayak orang biasa disebut “multipoint” atau konferensi “multiparty”. Komunikasi multiparty adalah bentuk paling kompleks dari Video Conference. Dalam hal ini terdapat lebih dari 2 partisipan yang berpartisipasi dalam konferensi, dan semua akan saling melihat dan mendengar.

Perangkat yang harus tersedia pada video conference multipoint sama dengan point-to-point dimana kedua belah pihak pengguna video conference harus terdapat perangkat video input, video output, audio input dan audio output. Namun pada video conference multipoint biasanya digunakan perangkat tambahan yaitu MCU (Multi-Connector Unit). MCU ini dapat memudahkan admin dalam mengatur komunikasi yang melibatkan banyak pengguna/peserta. Bagi pengguna yang hanya ingin melihat jalannya konferensi pun bisa mengakses ke dalam MCU dan tampilannya berbentuk streaming.

Di dalam jaringan aplikasi video ada beberapa faktor kunci dari keberhasilan aplikasi video tersebut. Faktornya antara lain :

a. Codec Coding/Decoding adalah otak dari sistem. Dan keberhasilan dari komunikasi visual sangatlah tergantung dari perangkat ini.

b. Bandwidth Kalau digambarkan bandwidth itu seperti pipa air, bandwidth adalah ukuran pipa sedangkan isi yang mengalir adalah informasi. Isinya dalam bentuk Kbps (Kilo Bit Persecond). Untuk Video Conference di rekomendasikan 384 Kbps untuk bisa dihasilkan kualitas yang lebih baik.

c. Resolusi Ukuran dari video yang akan ditampilkan. Resolusi berpengaruh dengan bandwidth, semakin tinggi resolusi yang dipakai kebutuhan bandwidth juga besar.

d. Framerate Ukuran motion video yang ditampikan. Dalam beberapa detik sebuah video, terdapat beberapa frame sehingga bisa tercipta gerakan. Penglihatan mata manusia dapat melihat pergerakan gambar yang halus pada perkiraan 22 fps.

02 Oktober 2014

KONSEP VIDEO CONFERENCE

Tugas 1

MJ-301 Multimedia Networking

Pada dasarnya, konsep video conference adalah menggunakan konfersi dari suara diubah oleh mic menjadi sinyal suara, dan gambar diubah oleh kamera menjadi sinyal gambar, Kedua sinyal tersebut kemudian dikompresi menggunakan perangkat yang disebut codec. Kemudian sinyal yang sudah di kompresi dapat disebar melalui jaringan internet dalam hal ini menggunakan IP, sehingga dapat dikirim dan diterima sesuai tujuan yang diinginkan. Setelah sampai alamat yang di tuju, sinyal dari Internet dapat didekompresikan kembali menjadi sinyal suara dan gambar sehingga bisa diubah menjadi gambar pada layar monitor dan diubah menjadi suara oleh speaker.

KONSEP VIDEO CONFERENCE

pg. 4

KOMPONEN VIDEO CONFERENCEKomponen Perangkat Video Conference

a. Monitor Tidak ada pengkhususan untuk monitor, terserah pada penggunanya. Biasanya monitor disesuaikan jumlah kapasitas peserta dan ruangan yang akan digunakan untuk konferensi.

b. Endpoint 1. Perangkat Keras Endpoint2. Perangkat Lunak Endpoint (contohnya Yahoo Messenger, MSN Messenger, Skype dan lain-lainnya.)

c. MCU (Multipoint Control Unit)

Kegunaan PerangkatA. Endpoint

1. Perangkat Keras EndpointPerangkat yang digunakan untuk melakukan video conference. Dalam setiap video conference dibutuhkan perangkat keras endpoint agar dapat melakukan komunikasi visual baik itu point to point maupun multipoint.

2. Perangkat Lunak EndpointVideo conference di transmisikan melalui koneksi internet biasa atau melalui koneksi broadbandyang disediakan oleh ISP (Internet Service Provider). Di sini penggunaan perangkat lunak yang berfungsi mengkompresi data juga diperlukan agar tidak terjadi koneksi yang lamban akibat penggunaan sejumlah besar bandwidthyang sedang digunakan oleh data video dan audio melalui jaringan.

B. MCU (Multipoint Control Unit) Ketika ingin melakukan video conference dengan lebih dari 2 peserta /endpoint atau multipoint maka diperlukan MCU untuk dapat mengendalikan dan mengatur video conference yang sedang berlangsung. MCU dapat mendukung video conference multipointyang tidak hanya dengan perangkat keras akan tetapi juga dapat mendukung perangkat lunak endpoint.

02 Oktober 2014 Tugas 1


Tugas 1 02 Oktober 2014


TEKNOLOGI VIDEO CONFERENCE

Video conference bekerja menggunakan beberapa gabungan dari teknologi-teknologi yang berbeda. Ada yang berupa perangkat keras (hardware) dan teknologi lainnya berupa perangkat lunak (software). Berikut merupakan teknologi beserta perangkat yang digunakan untuk membangun sebuah video conference.

Video Input Video input biasanya terdiri dari perangkat seperti web cam atau kamera video. Untuk video conference yang besar biasanya terdapat dua atau lebih perangkat untuk video input.

Video Output Video output bisa berupa TV set standar, set layar digital, ataupun menggunakan perangkat proyektor digital.

Audio Input Untuk audio input dalam video conference mengguakan perangkat microphone. Microphone dapat dipasang di masing-masing peserta conference atau dapat dipasang secara terpusat.

Audio Output Audio Output biasanya terdiri dari speakers. Speakers bisa dalam bentuk headphone yang terpasang di masing-masing peserta ataupun dipasang secara terpusat.

Codec Codec berguna untuk melakukan konversi data analog ke digital atau digital ke analog. ADC (analog-to-digitalconverter) sebuah kamera video mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital, yang kemudian sinyal tersebut melewati sebuah kompresor video untuk ditransmisikan secara digital. Sebuah perangkat penerima kemudian menjalankan sinyal tersebut melalui dekompresor video, kemudian sinyal tersebut dikonversikan bentuk awal menggunakan DAC (digital-to-analog converter).

Cara Kerja Codec


CARA KERJA VIDEO CONFERENCE

Tugas 1 02 Oktober 2014

1. Menerima Data Teleconference memungkinkan data dari sumber lain untuk masuk ke sistem melalui koneksi internet dan saluran telepon. Membutuhkan layar komputer, layar televisi, atau proyektor lain untuk menerima dan menampilkan informasi yang diterima. Data yang dikirim keluar dari sumber lain, akan dipecah menjadi bit kecil informasi melalui kompresi codec. Pada proses ini dilakukan pengambilan data dan meletakkannya ke dalam sekelompok kecil paket data yang dapat disalurkan ke layar.

Yang harus dipersiapkan yaitu perangkat untuk menerima bit kompresi informasi yang memadai agar sistem dapat menangani bandwidth yang dibutuhkan dalam konferensi. Misalnya, ketika memerlukan speaker untuk sistem pendengar audio yang diterima bersamaan dengan data yang masuk.

Menyiapkan sistem tidak begitu sulit, dan kebanyakan orang telah menggunakan komputer seiring dengan berkembangnya kebutuhan akan informasi yang mereka perlukan untuk berbagi atau menyimpan hasil, selama konferensi memungkinkan untuk disimpan di sana juga. Sirkuit TV yang tertutup juga sering digunakan untuk kualitas gambar yang lebih baik ketika kelompok-kelompok besar orang terlibat.

2. Mengirimkan Data Untuk berbagi foto dan data pada sistem dengan orang lain dalam suatu konferensi diperlukan web cam atau segala jenis kamera video dan mikrofon untuk mengirimkan audio. Ini merupakan sarana dasar untuk melihat dan mendengar, meskipun beberapa peralatan yang diperlukan relative mahal, namun hal itu harus ditempuh jika bisnis memang memerlukan beberapa fitur lebih maju dari teleconferencing video.

Bisa juga digunakan webcam sederhana yang relatif murah, tetapi mungkin memerlukan perekam video yang lebih mahal jika suatu saat memerlukan fitur yang lebih lanjut atau ingin benar-benar berkualitas baik untuk kebutuhan konferensi. Webcam Murah tidak memiliki bandwidth untuk mentransfer informasi pada kualitas yang tinggi yang mungkin didapat dengan peralatan yang lebih mahal.

Proses yang sebenarnya tentang bagaimana satu komputer mengirim informasi dan berbagi dengan yang lain namun menjadi cukup rumit ketika melihat rincian lebih kecil dari informasi yang pecah menjadi 0s dan 1s dan ditransmisikan dalam kelompok-kelompok tertentu.


02 Oktober 2014 Tugas 1

IMPLEMENTASI VIDEO CONFERENCE

Salah satu pemanfaatan video conference yaitu pada JARDIKNAS, digunakan untuk membantu pemerataan informasi khususnya yang berkaitan dengan dunia pendidikan, koordinasi secara cepat, sehingga menjamin kefektifan waktu dan biaya.

Saat ini, semua titik JARDIKNAS dapat melakukan komunikasi secara real time dengan adanya fasilitas video conference. Fasilitas ini dapat dilakukan baik secara point to point (komunikasi dilakukan dari satu tempat ke tempat lain) atau point to multipoint (komunikasi dilakukan dari satu tempat dengan banyak tempat sekaligus).

Perangkat yang digunakan pada JARDIKNAS

A. Endpoint Merupakan otak dari sistem. Perangkat ini dapat berupa perangkat keras maupun perangkat lunak. Dan perangkat ini dapat berkomunikasi point to point maupun multipoint. Perangkat ini mutlak dibutuhkan dalam video conference. Dan yang harus diperhatikan peralatan tersebut dapat berkomunikasi dengan baik.

B. MCU (Multipoint Control Unit) Peralatan ini digunakan ketika jumlah user/peserta lebih dari 2 (multipoint). Bila MCU diaktifkan maka user/peserta bersifat pasif karena semuanya dikendalikan oleh MCU.

C. TMS (Tandberg Management Suite) Didalam layanan video conference pada jardiknas tersedia TMS. TMS ini dapat berfungsi sebagai:

Pengatur jadwal video conference Memanggil dan memutuskan user/peserta Melihat video conference

TMS dapat secara bebas berkomunikasi dengan endpoint maupun MCU yang telah diregister. Bila TMS memanggil/berkomunikasi dengan yang lainnya maka komunikasi yang sedang berlangsung sekalipun tidak terganggu. Kegunaan TMS ini sama seperti MCU akan tetapi jangkauannya lebih luas bahkan dapat melihat grafik penggunaan MCU maupun endpoint di dalam conference tersebut.

pg. 8

PROGRAM STUDI MULTIMEDIA DAN JARINGANPOLITEKNIK NEGERI BATAM

BATAM 2014-2015

Daftar Pustaka

Caryn. 2010. Video Streaming dan Video Conference. WordPress : (http://goo.gl/DVA3EH)

Katon, Glagah Seto Sulandityo. 2012. Bagaimana Video Conference Bekerja?. WordPress : (http://goo.gl/cLHuly)

Herryawan, Kusti. 2009. Video Conference. Banten : Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Departemen Pendidikan Nasional (http://goo.gl/SoKgKk)

Suhoko, Wisnu. 2012. Teknis, Konsep dan Cara Kerja Video Conference. Blogspot : (http://goo.gl/4eNQBC)