analisis kasus gastritis

21
Kelompok 4 Akupunktur Dasar Diagnosa Akupunktur

Upload: ratri-ardiani

Post on 14-Aug-2015

72 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Kasus Gastritis

Kelompok 4 Akupunktur

Dasar Diagnosa Akupunktur

Page 2: Analisis Kasus Gastritis

Tanggal Pemeriksaan: 14 November 2012

Pukul: 10.00 WIB

Kami mendatangi seorang pasien yang

bernama Ny. S, umur 50 tahun, pekerjaan

sebagai pembantu rumah tangga. Pasien

bekerja dari pukul 05.30 WIB sampai pukul

17.00 WIB. Pasien mempunyai berat badan

66 kg.

Page 3: Analisis Kasus Gastritis
Page 4: Analisis Kasus Gastritis

Anamnesa Keluhan Utama Keluhan utama yang dirasakan oleh pasien adalah

nyeri di bagian abdomen. Nyeri yang dirasakan pasien

sudah pernah dirasakan sebelumnya, tetapi dirasakan

kembali nyeri yang lebih di abdomen sekitar 3 minggu

terakhir. Nyeri itu dirasakan berawal karena pasien 2

hari tidak makan nasi. Setelah 2 hari pasien tidak

makan nasi sama sekali, justru pasien langsung

makan mie pedas dan minum minuman panas, seperti

kopi. Pasien memiliki riwayat penyakit gastritis

sebelumnya.

Page 5: Analisis Kasus Gastritis

Anamnesa Keluhan Tambahan Pasien mengeluhkan tidurnya tidak nyenyak, kadang

pada tengah malam sering terbangun dan susah untuk

tidur lagi. Pasien sering tidur pada malam hari sekitar

pukul 22.00 WIB dan bangun di pagi hari pada pukul

04.30 WIB.

Pasien juga mengeluhkan radang tenggorokan, pusing

yang berkunang-kunang dirasakan saat pasien berdiri,

pandangan kabur, tubuh terasa lemah, dan tidak kuat

untuk berjalan agak lama atau jauh.

Page 6: Analisis Kasus Gastritis

Lanjutan... Pasien mengeluhkan rasa panas didalam tubuh dan

telapak kaki. Pasien juga ingin minum terus menerus.

Rasa panas juga dirasakan di dada pada saat

respirasi. Pasien sering bangun di pagi hari dengan

lidah dan mulut pahit. Pasien juga tidak mempunyai

nafsu makan yang baik karena abdomen terasa

penuh. Dan ketika pasien makan, terkadang muntah.

Pasien mengeluhkan BAB mengalami konstipasi,

dengan konstitusi feses keras.

Page 7: Analisis Kasus Gastritis

Lanjutan Emosinya sering memendam rasa marah, jengkel

didalam hati yang tidak diungkapkan, serta rasa

khawatir yang berlebihan.

Pasien tidak menggunakan KB apapun. Dan sudah

memasukki masa menopouse sejak 7 tahun yang lalu.

BAB sekali dalam 3 hari. Dan BAK biasanya 3 kali

dalam sehari dengan urine berwarna kuning dan

sedikit.

Pasien lebih suka di tempat yang dingin dan sejuk.

Pasien sering berkeringat di malam hari pada saat

tidur.

Page 8: Analisis Kasus Gastritis

Pengamatan Pada pengamatan mata, terdapat selaput putih pada

pupil mata sebelah kanan, sehingga pandangan

menjadi kabur.

Pada pengamatan lidah, selaput lidah berwarna putih

merata disertai kekuning-kuningan di bagian tengah

dan kering, di sisi lidah lembab, terdapat fisura

dibagian tengah lidah, warna otot lidah agak merah

keunguan, dan ada tapak gigi.

Page 9: Analisis Kasus Gastritis

Gambar Lidah

Page 10: Analisis Kasus Gastritis

Pemeriksaan dan Palpasi Frekuensi pernapasan 19 kali per menit.

Tensi tekanan darah 140/80 mmHg.

Telapak tangan pasien terasa agak panas

dibandingkan tangan kami sebagai pemeriksa.

Perut kembung

Pemeriksaan nadi :

– Nadi cepat

– Nadi tenggelam ekses

– Frekuensi nadi 100 kali per menit

Page 11: Analisis Kasus Gastritis
Page 12: Analisis Kasus Gastritis

1. Dari hasil pemeriksaan Ny. S menderita nyeri

abdomen oleh karena stagnasi Qi limpa dan lambung

karena adanya obtruksi lembab panas di Jiao tengah.

Lembab panas pada Jiao tengah disebabkan

defisiensi limpa karena tidak makan selama 2 hari

dan tiba-tiba beliau makan mie pedas dan minum

minuman panas, seperti kopi panas.

Page 13: Analisis Kasus Gastritis

2. Dari pengamatan lidah tampak selaput lidah

berwarna putih merata disertai kekuning-kuningan di

bagian tengah dan kering, di sisi lidah lembab,

terdapat fisura dibagian tengah lidah, warna otot lidah

agak merah keunguan, dan ada tapak gigi.

Selaput lidah bewarna putih kekuningan menunjukan

sindrom lembab panas.

Lidah berfisura menunjukan defisiensi Yin lambung.

Warna otot lidah agak merah keunguan menunjukan

stasis darah dan panas.

Adanya tapak gigi menunjukan defisiensi limpa dan

ginjal.

Page 14: Analisis Kasus Gastritis

3. Perut kembung, tenggorokan kering dan sakit, urine

kuning dan sedikit, terjadi karena panas di Jiao

tengah. Sedangkan konstipasi disebabkan panas

pada Jiao tengah yang turun kebawah.

4. Emosi khawatir dan marah yang dipendam

menyebabkan stagnasi Qi hati. Stagnasi Qi hati

menyababkan terganggunya fungsi limpa. Sehingga

Pi limpa menjadi defisien, dan menyebabkan Pi limpa

tidak dapat mentransformasi dan mentransportasi

Jing dari makanan dan minuman.

Page 15: Analisis Kasus Gastritis

5. Usia dan kerja yang berat menyebabkan defisiensi

Yin ginjal, defisiensi Yin ginjal menyebabkan

defisiensi Yin jantung, sehingga menimbulkan gejala

insomnia, ujung lidah bewarna merah, panas pada

lima titik, keringat pada malam hari, menoupose, dan

selaput putih pada pupil mata.

Page 16: Analisis Kasus Gastritis
Page 17: Analisis Kasus Gastritis
Page 18: Analisis Kasus Gastritis

Prinsip Terapi Menghilangkan lembab panas

Tonifikasi Yin Ginjal

Tonifikasi Yin Jantung

Tonifikasi Xue dan Qi

Melancarkan Qi Hati

Melancarkaan Stagnasi Qi limpa

Page 19: Analisis Kasus Gastritis
Page 20: Analisis Kasus Gastritis

Mengilangkan lembab panas

– ST 40 (Fenglong), CV 12 (Zhongwan), ST 36

(Zusanli), SP 6 (Sanyinjiao), BL 20 (Pishu)

Tonifikasi Yin Ginjal

– KI 3 (Taixi), BL 23 (Shenshu)

Tonifikasi Yin jantung

– PC 6 (Neiguan), BL15 (Xinshu)

Tonifikasi Xue dan Qi

– CV 6 (Qihai), BL 17 (Gheshu), SP 10 (Xuehai)

Melancarkan Qi hati

– BL 18 (Ganshu), LR 3 (Taichong)

Page 21: Analisis Kasus Gastritis