askep disritmia.docx
TRANSCRIPT
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 1/6
Contoh kasus:
Tn.A berusia 53 tahun, diamerasa cemas, takut, sering pusing, dada terasa nyeri dengan skala
6, sesak nafas, mudah lelah, jantung berdebar. emudian pera!at segera melakukan
pengkajian dan pemeriksaan tanda"tanda #ital. $ari hasil pengkajian diketahui sejak %& tahun
yang lalu Tn. A mengkonsumsi rokok, minum alkohol, dan mengkonsumsi obat stimulantanpa resep dokter. 'etelah dilakukan pemeriksaan TT( didapatkan hasil T$)*6&+*&&
mmg, denyut nadi tidak teratur, pernafasannya tidak teratur, kulit ber!arna pucat, edema
dan terjadi iskemia miokard.
ANALISIS DATA
-ama asien : Tn. A
/mur : 53 Tahun
-o. 0egister : %%&1&%$ATA 2A/T 4A'AA 4/-27-A-
-8A8
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 2/6
$ata ' : pasien
mengatakan dia merasa
cemas, takut, sering
pusing, dada terasa
nyeri dengan skala 6,
sesak nafas, mudah
lelah, dan jantung
berdebar.
$ata 9 : T$ )*6&+*&&
mmg, : tidak teratur,
- : tidak teratur, kulit
pucat, terjadi edema,
dan terjadi iskemia
miokard.
$isritmia ola hidup tidak sehat
T$)*6&+*&& mmg
-yeri, cemas, jantung
berdebar, sesak nafas,
pusing, mudah lelah
$isritmia
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
-ama asien : Tn. A
/mur : 53 Tahun
-o. 0egister : %%&1&%
-o Tanggal
4uncul
$iagnosa epera!atan Tanggal
Teratasi
Tanda
Tangan
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 3/6
*. 3& April
%&*3
2angguan detak jantung
yang berhubungan dengan
disritmia yang ditandai
dengan pasien mengatakan
merasa cemas, takut, sering pusing, dada terasa nyeri
dengan skala 6, sesak nafas,
mudah lelah, dan jantung
berdebar, T$ ) *6&+*&&
mmg, ) tidak teratur, -
) tidak teratur, kulit pucat,
terjadi edema, dan terjadi
iskemia miokard
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 4/6
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
-ama asien : Tn. A
/mur : 53 Tahun
-o. 0egister : %%&1&%$iagnosa epera!atan Tujuan 7nter#ensi 0asional
ngguan detak jantung
g berhubungan dengan
idmia yang ditandai
gan pasien mengatakan
asa cemas, takut, sering
ing, dada terasa nyeri
gan skala 6, sesak nafas,
dah lelah, dan jantung
debar, T$ ) *6&+*&&
g, ) tidak teratur, -
dak teratur, kulit pucat,
adi edema, dan terjadi
mia miokard
*. 4engurangi resiko tinggi
penurunan curah
berhubungan dengan
gangguan elitriktikal
penurunan kontraktilitas
miokardial
*. 0aba nadi ;radial, carotid,
femoral, dorsalis pedis<
catat frekuensi, keteraturan
amplitudo ;penuh+kuat< dan
simetris. Catat adanya
pilsus alternan, nadi
bigeminal, atau deficit nadi.
%. Auskultasi bunyi jantung,
catat bfrekuensi, bunyi dan
irama.
3. $emonstrasi+dorong pasien
yang pengaturan kontrol
diri
1. 'iapkan dan lakukan
resusitas jantung dan paru"
paru.
5.
8erikan oksigen tambahansesuai indikasi
6. 'iapkan untuk
membantu+bantu
penanaman otomayik
kardio#erter natau
defibrilator ;A7C$< bila
diindisikasikan.
=. 'elidiki keluhan nyeridada, perhatian a!itan dan
faktor pemberat dan
penurun. erhatikan
petunjuk non#erbal
ketidaknyamanan.
>. 8erkolaborasi dalammemberikan obat"obatan
*. erbedaan frekuensi,
kesamaan dan keteraturan
nadi menunjukkan efek
gangguan curah jantung pada
sirkulasi sistematik+perifer.
%. $istridmia khusus lebih
mudah di kenali le!at
pendengaran daripada palpasi.
3. 4eningkatkan partisipasi
pasien dalan pengontrolan
emosi dalam keadaan stres.
1. Terjadinya distrimia yang
mengancam hidup,
memerlukan interfensi untuk
mencegah kerusakan
iskemia+kematian5. 4eningkatkan jumah sediaan
oksigen untuk miokard, yang
menurunkan iritabilitas yang
di sebabkan oleh hipoksia.
6. Alat ini melalui pembedaan
ditanam pada pasien dengan
disritmia berulang yang
mengancam hidup meskipun
di beri obat terapi secara hati"
hati
=. -yeri secara khas terletaksubtermal dan menyebar
keleher dan punggung.
-amun ini berbeda dari
iskemia infark miokard. ada
nyeri ini dapat memburuk
pada inspirasi dalam, gerakan
atau berbaring dan hilang
dengan duduk
tegak+membungkuk.
>. /ntuk menghilangkan nyeri
dan respon inflasi
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 5/6
sesuai indikasi nyeri.
?. antau frekuensi jantung,
T$, pernapas setelah
aktifitas
?. 4embantu menentukan
derajat kompensasi jantung
dan pulmol, penurunan T$,
takikardi, disritmia dan
takipneu adalah indikator dari
kerusakan toleransi terhadapaktifitas.
7/21/2019 askep disritmia.docx
http://slidepdf.com/reader/full/askep-disritmiadocx 6/6
TINDAKAN KEPERAWATAN
-ama asien : Tn. A
/mur : 53 Tahun
-o. 0egister : %%&1&%
EVALUASI
-ama
asien : Tn. A
/mur: 53 Tahun
-o.
0egister :
%%&1&%
-o. -o. $@ Tanggal am #aluasi Tanda
Tangan
3& April %&*3 ': lien mengatakan sudah
tidak merasa cemas dan takut,
sedikitpusing, dada masihterasanyeri, masihsesak nafas,mudah
lelah, dan jantung
sedikitberdebar.
9: T$ ) *1&+?& mmg, :
tidak teratur, - : tidak teratur,
kulit pucat, terjadi edema, dan
terjadi iskemia miokard.
A: 4asalah kepera!atan belum
tercapai.: 7nter#ensi dilanjutkan.
/djianti, Bajan uni. %&*&. Keperawatan Kardiovaskular . akarta: 'alemba 4edika
NoNo.
DxTgl/Jam Tina!an K"#"$a%a&an T&
3& April %&*3
&?.&&
&?.*5
&?.15
&?.55
*&.&&
4engkaji nadi dan jatung pasien,
beserta dengan keluhan nyeri
dada, perhatian a!itan dan faktor
pemberat dan penurun. erhatikan
petunjuk non#erbal
ketidaknyamanan.
4emberikan obat"obatan sesuaiad#is dokter
4emberi pendidikan kesehatan
tentang bagaiman cara dan strategi
mengontrol emosi dalam keadaan
cemas, dll.
4emberi tabung oksigen
tambahan pada pasien.
4elakukan resusitas jantung dan
paru"paru.