modul capacity building final-revisi 12 agts 2014

65
MODUL CAPACITY BUILDING PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PUSAT PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 1

Upload: tito-adi-nugroho

Post on 16-Jan-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

For Teacher

TRANSCRIPT

Page 1: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

MODUL CAPACITY BUILDINGPENJAMINAN MUTU

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

PUSAT PENJAMINAN MUTU PENDIDIKANBADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN

DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2014

1

Page 2: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

DAFTAR ISI

HAL

DAFTAR ISI …..………………………………………………………………………... i

DAFTAR TABEL ………………………………………………………………………. ii

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………………… iii

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………………. iv

A. PENDAHULUAN ………………………………………………………………. 1

1. Latar Belakang ……………………………………………………………… 1

2. Dasar Hukum………………………………………………………………... 4

B TUJUAN CAPACITY BUILDING………………………………………………. 5

C INDIKATOR KEBERHASILAN ……………………………………………….. 6

D STRUKTUR PROGRAM ……………………………………………………….. 6

1. Jenis Capacity Building …………………………………………………….. 6

2. Alokasi Waktu ……………………………………………………………… 6

E METODE/STRATEGI ………………………………………………………….. 7

F SUMBER/BAHAN DAN ALAT ……………….………………………………. 8

G RUANG LINGKUP CAPACITY BUILDING………..…………………………… 10

1. Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK ……………………………………………

10

a. Pengertian ……………………………………………………………… 10

b. Arah dan Tujuan …………………………..…………………………… 11

c. Komponen Penjaminan Mutu PAUD/ TK ……..……………………………

11

d. Siklus Penjaminan Mutu PAUD/ TK …………….…………………………

12

2. Pelaksana Penjaminan Mutu PAUD/ TK …………..……………………………

13

3. Mekanisme Penjaminan Mutu PAUD/ TK …………..…………………………

13

4. Pengorganisasian Penjaminan Mutu PAUD/ TK ……..…………………………

14

a. Tingkat Lembaga PAUD/ TK …………………………………………….…

14

b. Tingkat Kabupaten/Kota ………………….…………………………… 15

c. Tingkat Provinsi …………………………..…………………………… 15

i

Page 3: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

d. Tingkat Pemerintah Pusat ……………………………………………… 15

5. Koordinasi Pelaksanaan Penjaminan Mutu PAUD/ TK …………………………

15

6. Instrumen Pengembangan PAUD/ TK …………………..………………………

17

7. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut …………..…………………………... 17

H. LANGKAH PEMBELAJARAN …………………...…………………………… 17

1. Sesi 2: Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK ……………………………………

18

2. Sesi 3: Pelaksana dan Mekanisme Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK.………

21

3. Sesi 4: Pengorganisasian ……………………….…………………………… 22

4. Sesi 5: Simulasi Penggunaan Aplikasi Instrumen Pengembangan PAUD/ TK….

24

5. Sesi 6: Penyusunan Rencana Tindak Lanjut …..…………………………… 26

LAMPIRAN ………………………………………………..……………………………

ii

Page 4: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

DAFTAR TABEL

HAL1.

Daftar Sumber/Bahan Kegiatan Capacity Building…………………………………..

2.

Daftar Alat Kegiatan Capacity Building……………………………………………...

3.

Langkah Pelatihan Materi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK ………………………...

4.

Format Kritik dan Saran ……………………………………………………………...

5.

Langkah Pelatihan Materi Pelaksana dan Mekanisme SPM …………………………

6.

Proses Penjaminan Mutu di tingkat lembaga PAUD/ TK …………………………………

7.

Langkah Pelatihan Materi Pengorganisasian …………………………………………

8.

Langkah Pelatihan Materi Simulasi …………………………………………………..

9.

Langkah Pelatihan Materi Penyusunan RTL …………………………………………

iii

Page 5: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

DAFTAR GAMBAR

HAL1.

Siklus Penjaminan Mutu ……………………………………………………………..

2.

Mekanisme Penjaminan Mutu PAUD/ TK ……………………………………………….

3.

Pengorganisasian Penjaminan Mutu PAUD/ TK …………………………………………

4.

Koordinasi Penjaminan Mutu PAUD/ TK ………………………………………………..

iv

Page 6: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

DAFTAR LAMPIRAN

HAL1.

SilabusCapacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Nasional Pola 40 JP….

2.

Silabus Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Regional Pola 30 JP….

3.

Silabus Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Nasional Pola 10 JP….

4.

Format Rencana Tindak Lanjut 1……………………………………………………..

5.

Format Rencana Tindak Lanjut 2 …………………………………………………….

6.

Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Nasional Pola 40 JP ………………………………………………………………………………….

7.

Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Regional Pola 30 JP ………………………………………………………………………………….

8.

Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Lembaga PAUD/ TK Pola 10 JP …………………………………………………………………….

v

Page 7: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

vi

Page 8: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Undang-Undang Dasar 1945, pasal 31, ayat (1), tentang Pendidikan, mengamanatkan

bahwa, setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, karena pendidikan

adalah salah satucara untuk mencerdaskan bangsa.Oleh karena itu penyelenggaraan

pendidikan harus dilakukan secara berkeadilan dan bermutu dalam rangka

peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas mulai dari pendidikan usia dini

(PAUD/ TK) sampai perguruan tinggi. Sesuai dengan ayat (3)Pemerintah

mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang

meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka

mencerdaskan kehidupan bangsa.

Sejalan dengan hal tersebut dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 angka 14 dinyatakan bahwa Pendidikan Anak

Usia Dini (PAUD/ TK) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak

sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian

rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani

dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, yang disempurnakan melalui Peraturan

Pemerintah nomor 32 tahun 2013,merupakan salah satu landasan yuridis agar

penyelenggaraan pendidikan di Indonesia memiliki model sistem penjaminan mutu

yang lebih terarah.Peraturan ini menuntut adanya suatu sistem penjaminan mutu

pendidikan, yang secara khusus diatur pada Pasal 91 yang terdiri dari tiga ayat yaitu:

(1) Setiap Lembaga PAUD/ TKpada jalur formal dan nonformal wajib melakukan

penjaminan mutu pendidikan, (2) Penjaminan mutu pendidikan bertujuan untuk

memenuhi atau melampaui Standar Nasional Pendidikan,(3) Penjaminan mutu

pendidikan dilakukan secara terencana, bertahap, dan sistematis dalam suatu

program penjaminan mutu yang memiliki target dan kerangka waktu yang jelas.

1

Page 9: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Dalam perkembangannya, masyarakat telah menunjukkan peningkatan kepedulian

yang positif terhadap masalah pendidikan, pengasuhan dan perlindungan anak usia

dini untuk usia 0 sampai dengan 6 tahun dengan berbagai jenis layanan sesuai dengan

kondisi dan kemampuan yang ada, baik dalam jalur pendidikan formal maupun non

formal.

Standar PAUD/ TK merupakan bagian integral dari Standar Nasional Pendidikan

sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun

2005tentang Standar Nasional Pendidikan yang dirumuskan dengan

mempertimbangkan karakteristik penyelenggaraan PAUD/ TK. Standar PAUD/ TK

terdiri atas empat kelompok, yaitu: (1) Standar tingkat pencapaian perkembangan; (2)

Standar pendidik dan tenaga kependidikan; (3) Standar isi, proses, dan penilaian; dan

(4) Standar sarana dan prasarana, pengelolaan, dan pembiayaan.

Standar tingkat pencapaian perkembangan berisi kaidah pertumbuhan dan

perkembangan anak usia dini sejak lahir sampai dengan usia enam tahun. Tingkat

perkembangan yang dicapai merupakan aktualisasi potensi semua aspek

perkembangan yang diharapkan dapat dicapai anak pada setiap tahap

perkembangannya, bukan merupakan suatu tingkat pencapaian kecakapan akademik.

Standar pendidik (guru, guru pendamping, dan pengasuh) dan tenaga kependidikan

memuat kualifikasi dan kompetensi yang dipersyaratkan.Standar isi, proses, dan

penilaian meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian program yang

dilaksanakan secara terintegrasi/terpadu sesuai dengan kebutuhan anak.Standar

sarana dan prasarana, pengelolaan, dan pembiayaan mengatur persyaratan fasilitas,

manajemen, dan pembiayaan agar dapat menyelenggarakan PAUD/ TK dengan baik.

2

Page 10: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Penyelenggaraan PAUD/ TK di lapangan sampai saat ini belum mengacu pada

standar minimal yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam penyelenggaraan PAUD/

TK baik jalur pendidikan formal, nonformal dan/atau informal. Oleh karena itu,

untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan

pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, maka perlu di upayakan langkah-

langkah terobosan yang efektif sehingga dapat mempercepat pencapaian mutu

pendidikan sesuai target yang telah ditetapkan.1

Sampai saat ini masih terdapat disparitas layanan program Pendidikan Anak Usia

Dini (PAUD/ TK), diantaranya minimnya tenaga pendidik dan kependidikan yang

memenuhi standar kualifikasi dan kompetensi PAUD/ TK, selain itu tidak meratanya

kualitas proses pembelajaran antar lembaga, serta belum adanya kejelasan visi, misi

dan tujuan lembaga. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman pengelola PAUD/ TK

terhadap standar nasional pendidikan dan prosedur penjaminan dan peningkatan mutu

berkelanjutan

Untuk mengetahui tingkat pencapaian standar mutu PAUD/ TK maka perlu dilakukan

pemetaan terhadap pencapaian standar oleh Lembaga PAUD/ TKyang hasilnya dapat

dijadikan sebagai bahan perumusan kebijakan penjaminan mutu PAUD/ TK secara

lebih tepat.

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 63 tahun 2009 tentang

Penjaminan Mutu Pendidikan dirumuskan bahwa Penjaminan mutu pendidikan

adalah upayayang sungguh-sungguh dari pemegang kapasitas manajerial pembina,

penyelenggara, dan pengelola Lembaga PAUD/ TKuntuk memastikan bahwa

masukan, proses, keluaran, dan outcome pendidikan terselenggara dengan baik dan

dapat dipertanggungjawabkan kepada publik (public accountability).

1Berdasarkan hasil fasilitasi penjaminan mutu PAUD/ TK di 12.000 lembaga PAUD/ TK seluruh Indonesia pada tahun 2013 oleh Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan

3

Page 11: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Pelaksanaan penjaminan mutu dilakukan untuk memastikan ketercapaian standar

nasional pendidikan sekaligus sebagai peta mutu pendidikan yang menjadi basis

pengembangan program teknis di tingkat lembaga pendidikan, kabupaten/kota,

provinsi, dan nasional. Peta mutu tersebut akan memudahkan para pengambil

kebijakan dalam merumuskan skala program prioritas dan arah kebijakan penjaminan

mutu.

Tingkat pencapaian perkembangan PAUD/ TK yang baik dan berkualitas

memerlukan penjaminan mutu yang harus dilakukan secara terencana, sistematis dan

bertahap.Tahapan pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan harus dimulai dari

penentuan standar, pemenuhan standar, pengukuran standar, perbaikan dan

peningkatan standar yang mengacu kepada Standar nasional Pendidikan.

Untuk memastikan bahwa pencapaian standar nasional pendidikan di tingkat

Lembaga PAUD/ TK khususnya di tingkat Taman Kanak-kanak (TK) maka Pusat

Penjaminan Mutu Pendidikan pada tahun 2014 bekerjasama dengan Lembaga

Internasional yakni United Nation for Children Education Fund (UNICEF) akan

mengembangkan sistem penjaminan mutu di tingkat satuan pendidikan, yang diawali

dengan menyusun sistem informasi penjaminan mutu pendidikan dalam bentuk

teknologi aplikasi yang dapat dimanfaatkan oleh para pengelola PAUD/ TK/ TK

untuk mengetahui dengan mudah tentang tingkat pencapaian standar perkembangan

pendidikan. Guna memberikan pemahaman dan tumbuhnya kesadaran akan

pentingnya menjamin mutu pendidikan di satuan pendidikan maka perlu dilakukan

Capacity Building bagi Pembina, pengelola, pelaksana, kepala sekolah, guru dengan

harapan bahwa pelaksanaan penjaminan mutu TK berjalan sesuai harapan.

Pedoman penjaminan Mutu TK ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi para

penyelenggara, pembina, pengelola, kepala PAUD/ TK, guru dan narasumber, tim

fasilitator penjaminan mutu PAUD/ TK/ TK untuk penjaminan mutu secara

konsisten, sistematis, berkelanjutan dan menjadi budaya lembaga PAUD/ TK.

4

Page 12: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

2. Dasar Hukum

a. Undang-undang Dasar 1945 pasal 31 ayat 1 tentang Pendidikan Nasional.

b. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

c. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 52 Tahun 2009 tentang Kriteria

dan Perangkat Akreditasi Taman Kanak-Kanak/Raudhatuk Athfal (TK/RA)

e. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar

Pendidikan Anak Usia Dini;

f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar

Pendidikan Anak Usia Dini;

g. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem

Penjaminan Mutu Pendidikan; dan

h. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

B. TUJUAN CAPACITY BUILDING

1. Tujuan Umum

a. Peserta dapat memahami konsep dasar sistem penjaminan mutu PAUD/ TK;

b. Peserta dapat memahamimekanismepelaksanaansistem penjaminan mutu PAUD/

TK;

c. Peserta mampu memfasilitasi pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

2. Tujuan Khusus:

Peserta mampu:

a. Memahami pengertian,tujuan, ruang lingkup, prinsip, dan filosofi sistem

penjaminan mutu PAUD/ TK;

b. Memahami dasar hukum sistem penjaminan mutu PAUD/ TK;

c. Memahami sistem penjaminan mutu PAUD/ TK;

d. Memahami proses penetapan standar mutu PAUD/ TK;

e. Memahami proses pemenuhan standar mutu PAUD/ TK;

5

Page 13: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

f. Mengidentifikasi pelaksana system penjaminan mutu PAUD/ TK

g. Mampu melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk pemenuhan

standar mutu PAUD/ TK

h. Memahami proses pengukuran pemenuhan standar mutu PAUD/ TK

melalui instrumen dan aplikasi;

i. Memahami proses pengembangan standar mutu PAUD/ TK;

j. Memfasilitasi pelaksanaan sistem penjaminan mutu PAUD/ TK di

wilayahnya masing-masing;

k. Terampil mengoperasikan aplikasi instrumen pengembangan PAUD/ TK;

l. Menyusun rencana tindak lanjut pasca Capacity Building.

C. INDIKATOR KEBERHASILAN

Setelah mengikuti capacity building ini, peserta mampu memahami, mendesiminasikan,

dan memfasilitasi pelaksanaan penjaminan mutu bagi lembaga PAUD/ TK.

D. STRUKTUR PROGRAM

1. Jenis Capacity Building

a. Nasional

Capacity Building tingkat nasional ditujukan untuk memberikan pembekalan

kepada fasilitator tingkat nasional yang akan menjadi fasilitator tingkat

regional

b. Regional (Kabupaten/Kota)

Capacity Building tingkat regional ditujukan untuk memberikan pembekalan

kepada fasilitator tingkat kabupaten/kota yang akan mendesiminasikan ke

lembaga PAUD/ TK di wilayahnya masing-masing.

c. Lembaga PAUD/ TK

Fasilitator tingkat kabupaten/kota menjadi pendamping dalam implemenatasi

penjaminan mutu PAUD/ TK di lembaga PAUD/ TK di wilayahnya masing-

masing.

6

Page 14: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

2. Alokasi Waktu

a. Waktu yang digunakan dalam Capacity Building tingkat nasional adalah 40

jam pelajaran (satu jam pelajaran = 45 Menit);

b. Waktu yang digunakan dalam Capacity Building tingkat regional adalah 30

jam pelajaran (satu jam pelajaran = 45 Menit); dan

c. Waktu yang digunakan dalam Capacity Building tingkat lembaga PAUD/ TK

adalah 10 jam pelajaran (satu jam pelajaran = 45 Menit).

Struktur program secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 6 s.d 8.

E. METODE/ STRATEGI

Metode penyampaian materi Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK bervariatif,

antara lain:

1. Ceramah dan tanya jawab

Metode ceramah dan tanya jawab yang dimaksud disini adalah ceramah dengan

kombinasi metode yang bervariasi, digunakan sebagai pemicu terjadinya kegiatan

yang partisipatif dan interaktif melalui tanggapan balik, perbandingan dengan

pendapat dan pengalaman peserta.

2. Curah pendapat

Metode curah pendapat disini merupakan suatu bentuk diskusi dalam rangka

menghimpun gagasan, pendapat, informasi, pengetahuan, pengalaman, dari semua

peserta. Tujuannya untuk membuat kompilasi (kumpulan) pendapat, informasi,

pengalaman semua peserta yang sama atau berbeda. Hasilnya kemudian dijadikan

peta informasi, peta pengalaman, atau peta gagasan (mind-map) untuk menjadi

pembelajaran bersama.

3. Diskusi Kelompok

7

Page 15: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Diskusi kelompok merupakan pembahasan suatu topik dengan cara tukar pikiran

antara dua orang atau lebih, dalam kelompok-kelompok kecil, yang direncanakan

untuk mencapai tujuan tertentu. Metode ini dapat membangun suasana saling

menghargai perbedaan pendapat dan juga meningkatkan partisipasi peserta yang pasif

dalam diskusi yang lebih luas.

4. Simulasi (role playing)

Metode simulasi merupakan metode pelatihan dengan melibatkan peserta secara

aktif. Beberapa peserta diajak untuk berperan sebagai pihak-pihak tertentu untuk

memeragakan pemecahaman masalah yang sedang dihadapi secara spontan.

5. Pembelajaran Berbasis Masalah

Pembelajaran berbasis masalah (PBM) adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang

menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta untuk belajar. Dalam

kelas yang menerapkan PBM, peserta bekerja dalam tim untuk memecahkan masalah

dunia nyata.

6. Demonstrasi

Demonstrasi adalah sebuah pendekatan pembelajaran dengan menunjukkan langsung

penggunaan aplikasi/program kepada peserta pelatihan.

7. Praktek

Praktek adalah sebuah pendekatan pembelajaran dengan mengoperasikan langsung

aplikasi/program oleh peserta pelatihan.

F. SUMBER/ BAHAN DAN ALAT

1. Sumber/Bahan

Tabel 1. Daftar Sumber/Bahan Kegiatan Capacity Building

No Jenis Sumber/Bahan Jumlah Keterangan

8

Page 16: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

1 Peraturan Perundangan terkait Penjaminan Mutu Pendidikan

Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

1 Softcopy

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

1 Softcopy

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 52 Tahun 2009 tentang Kriteria dan Perangkat Akreditasi Taman Kanak-Kanak/Raudhatuk Athfal (TK/RA)

1 Softcopy

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini

1 Softcopy

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

1 Softcopy

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

1 Softcopy

2Buku Grand Design Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

1 Softcopy

3 Buku Pintar Penjaminan Mutu Pendidikan 1 Softcopy

4Buku Pedoman Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan PAUD/ TK (TK

1 Softcopy

5Aplikasi Instrumen Pengembangan Mutu PAUD/ TK (TK) dan Buku Panduan Penggunaannya

1 Softcopy

6 Buku Pedoman Penyelenggaraan TK 1 Softcopy

7Foto-foto Dokumentasi Supervisi Klinis TK tahun 2014

1 Softcopy

8Powerpoints presentasi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK (TK

1 Softcopy

9

Page 17: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

9Contoh Dokumen Rencana Anggaran Pendapatan Belanja TK

1 Softcopy

10Contoh Dokumen Inventaris Pendidik dan Tenaga Kependidikan TK

1 Softcopy

11Handout Lembar Kerja (Format RTL, Format analisis video)

Sesuai jumlah peserta

Hardcopy

12Video kegiatan PBM TK yang belum memenuhi standar PAUD/ TK

Video

13Video kegiatan PBM TK yang sudah memenuhi standar PAUD/ TK

Video

14ATK: Kertas plano, Spidol, Pena, Post it berwarna, Kertas Catatan, Penempel Kertas, Lem, dan Gunting

Sesuai jumlah peserta

15Properti untuk kegiatan Role Play : Panah, tulisan lembaga2 pelaksana PAUD/ TK, kertas karton, nama2 pemeran

1 set

16Naskah studi kasus Sesuai

jumlah peserta

Hardcopy

17Lembar smiley face Sesuai

jumlah peserta

Hardcopy

18LK Tayangan video Sesuai

jumlah peserta

Hardcopy

2. Alat

Tabel 2. Daftar Alat Kegiatan Capacity Building

No. Jenis Alat Jumlah Keterangan

1 Laptop

a. Fasilitator Sesuai jumlah kelas -

b. Peserta Sesuai jumlah peserta -

c. Panitia Sesuai jumlah kelas -

10

Page 18: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

2 LCD Sesuai jumlah kelas Disediakan panitia

3 Speaker aktif Sesuai jumlah kelas Disediakan panitia

4 Papan Flipchart Sesuai jumlah kelompok Disediakan panitia

5Modem Sesuai kebutuhan

panitia/peserta/fasilitator-

G. Ruang LingkupCapacity Building

1. Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

a. Pengertian

Penjaminan mutu pendidikan adalah kegiatan sistemik dan terpadu oleh satuan

atau program pendidikan, penyelenggara satuan/program pendidikan, pemerintah

daerah, Pemerintah, dan masyarakat untuk menaikkan tingkat kecerdasan

kehidupan bangsa melalui pendidikan (Permendiknas No. 63 tahun 2009).

b. Arah dan Tujuan

Arah pelaksanaan Penjaminan Mutu Pendidikan Lembaga PAUD/ TK adalah

tercapainya pemenuhan standar mutu pendidikan yang dilaksanakan berdasarkan

hasil peta mutu pendidikan. Peta ini dikembangkan dari instrumen pengembangan

mutu PAUD/ TK yang direviu oleh Unit Penjaminan Mutu (UPM) dan dikelola

dalam sistem informasi mutu pendidikan oleh Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan

(PPMP) di tingkat Pusat, Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, Non

Formal dan Informal (BP-PAUD/ TKNI) dan Pusat Pengembangan Pendidikan

Anak Usia Dini, Non Formal, dan Informal (PP-PAUD/ TKNI) tingkat regional.

Sedangkan tujuan pelaksanaan Penjaminan Mutu Pendidikan pada Lembaga

PAUD/ TK berdasarkan Permendiknas no. 63 tahun 2009, tentang Sistem

Penjaminan Mutu:

1) Terbangunnya budaya mutu penyelenggaraan PAUD/ TK;

2) Pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas dan proporsional dalam

penjaminan mutu PAUD/ TK antara penyelenggara satuan, Pemerintah

Kabupaten/Kota, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah;

11

Page 19: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Penetapan Standar

Pemenuhan Standar

Pengukuran Pencapaian Standar

Pengembangan Standar

3) Ditetapkannya secara nasional, acuan mutu dalam penjaminan mutu PAUD/

TK;

4) Terpetakannya secara nasional mutu PAUD/ TK yang dirinci menurut

Propinsi, kabupaten/Kota dan satuan atau Program Pendidikan;

5) Terbangunnya sistem informasi mutu PAUD/ TK yang handal, terpadu, dan

tersambung antara satuan pendidikan, penyelenggara satuan pendidikan,

pemerintah Kabupaten/ Kota, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah.

c. Komponen Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Acuan Penjaminan Mutu PAUD/ TK mengacu pada Permen Diknas No. 58 tahun

2009

tentangStandar Pendidikan Anak Usia Dini antara lain:

1) Standar tingkat pencapaian perkembangan

2) Standar pendidik dan tenaga kependidikan

3) Standar isi, proses, dan penilaian

4) Standar sarana dan prasarana, pengelolaan, dan pembiayaan

d. Siklus Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Gambar 1. Siklus Penjaminan Mutu

Siklus pada gambar 1 menggambarkan bahwasistem penjaminan mutu pendidikan

dilaksanakan dalam bentuk siklus empat tahap secara sistematis dan terencana:

12

Page 20: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Tahap pertama adalah penetapan standar mutu yang ditentukan dalam

bentuk regulasi dan kebijakan;

Tahap kedua adalah pemenuhan standar oleh pembina, penyelenggara dan

pelaksana Lembaga PAUD/ TKdan/atau program berdasarkan rekomendasi

hasil peta mutu;

Tahap ketiga adalah pengukuran dengan standar PAUD/ TK dilakukan

secara reguler dan sistematis baik dalam bentuk audit mutu internal maupun

audit eksternal. Hasil pengecekan tersebut akan menjadi dasar bagi perbaikan

dan pengembangan standar yang akan ditetapkan secara dinamis; dan

Tahap keempat adalah perbaikan dan pengembangan standar dalam siklus

penjaminan mutu pendidikan.

Sistem penjaminan mutu pendidikan yang dijalankan dalam bentuk siklus tersebut

mensyaratkan adanya koordinasi dan sinkronisasi sehingga proses

implementasinya dapat dilakukan secara efisien melalui sharing sumber daya,

keterpaduan proses dan sentuhan teknologi informasi.

2. Pelaksana Penjaminan Mutu PAUD/ TK

a. Pada tingkat pusat adalah Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan/ Bidang PM

PAUD/ TKNI dan Ditjen PAUD/ TKNI;

b. Pada tingkat provinsi adalah Dinas pendidikan provinsi, BP PAUD/ TKNI

dan PP PAUD/ TKNI;

c. Pada tingkat Kabupaten/ Kota adalah Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota; dan

d. Pada lembaga PAUD/ TK adalah Unit Penjaminan Mutu PAUD/ TK.

3. Mekanisme Penjaminan Mutu PAUD/ TK

13

Page 21: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Gambar 2. Mekanisme Penjaminan Mutu PAUD/ TK

a. Lembaga PAUD/ TK menginput dan menganalisis data dengan menggunakan

aplikasi pengembangan PAUD/ TK;

b. Aplikasi pengembangan menghasilkan rekomendasi peningkatan mutu standar.

Rekomendasi tersebut dikaji berdasarkan prioritas yang diperkirakan dapat

dilakukan oleh lembaga PAUD/ TK;

c. Dari prioritas peningkatan mutu standar disusun rencana tindak lanjut lengkap

dengan rencana jadwal pelaksanaan dan tanggung jawab;

d. Pelaksanaan penjaminan mutu berdasarkan standar prioritas;

e. Supervisi oleh pimpinan lembaga dan/atau pengawas agar kegiatan penjaminan

mutu di lembaga PAUD/ TK berjalan lancar dan tepat sasaran; dan

f. Evaluasi pelaksanaan peningkatan mutu lembaga PAUD/ TK. Hasilnya

dijadikan bahan untuk input dan analisis data pada proses selanjutnya.

4. Pengorganisasian Penjaminan Mutu PAUD/ TK

14

Page 22: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Gambar 3. Pengorganisasian Penjaminan Mutu PAUD/ TK

a. Tingkat Lembaga PAUD/ TK

Setiap Lembaga PAUD/ TK melakukan pengisian instrumen pengembangan

untuk mengetahui kondisi Lembaga PAUD/ TK dibandingkan dengan SNP.

Dari empat standar PAUD/ TK, komponen standarmana yang sudah dan yang

belum mampu dipenuhi, kemudian tindak lanjut apa yang akan dilakukan guna

memenuhi secara bertahap empat standar PAUD/ TK tersebut.Lembaga PAUD/

TK yang sudah memenuhi seluruh SNP harus mengembangkan sistem

penjaminan mutu berdasarkan acuan dari berbagai sumber.

b. Tingkat Kabupaten/Kota

Berdasarkan hasil instrumen pengembangan di setiap Lembaga PAUD/ TK, Dinas

Pendidikan kabupaten/ kota menyusun program tindak lanjut sebagai

rekomendasi untuk pemenuhan standar tahun berikutnya, meliputi: supervisi,

pendampingan serta dukungan dana dari APBD.

c. Tingkat Provinsi

15

Tingkat Lembaga PAUD

Tingkat Kabupaten/Kota

Tingkat Provinsi

Tingkat Pusat

Page 23: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Berdasarkan hasil pendataan mutu PAUD/ TK pada setiap kabupaten/ kota

diketahui proporsi komponen SNP yang belum, sudah dan melampaui standar,

maka disusun perencanaan program pemenuhan standar, dilanjutkan dengan

implementasi pemenuhan standar secara bertahap dengan dukungan dana APBD

sesuai kemampuan dan kondisi provinsi masing-masing. Dinas pendidikan

provinsi melakukan koordinasi dengan BP PAUD/ TKNI dan PP PAUD/ TKNI

dalam pelaksanaan penjaminan mutu PAUD/ TK.

d. Tingkat Pemerintah Pusat

Pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempunyai

tugas melaksanakan penyusunan bahan kebijakan teknis dan program, penjaminan

mutupendidikan, pemetaan, bahan koordinasi, fasilitasi, evaluasi, dan pelaporan

pelaksanaan penjaminan mutu pendidikanserta pengembangan dan pengelolaan

sistem informasi penjaminan mutu pendidikan anak usia dini.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

mempergunakan data mutu PAUD/ TK yang diperoleh dari agregrasi data mutu

PAUD/ TK dari tingkat lembaga PAUD/ TK sampai dengan tingkat provinsi.

5. Koordinasi Pelaksanaan Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Koordinasi pelaksanaan penjaminan mutu PAUD/ TK sebagai kegiatan antar dan

inter pembina, penyelenggara, dan pelaksana pendidikan sangat penting dalam upaya

pemenuhan standar PAUD/ TK. Koordinasi ini dilaksanakan pada setiap tahap siklus

pemenuhan standar: (1) perencanaan, (2) implementasi, (3) evaluasi dan (4) tindak

lanjut.

Koordinasi pelaksanaan penjaminan mutu PAUD/ TK dilakukan dengan

menggunakan basis hasil pengisian dan analisis instrumen pengembangan PAUD/

TK yang telahdireviu oleh Unit Penjaminan Mutu PAUD/ TK. Hasil instrument

pengembangan yang telah dianalisselanjutnya diolah dalam sistem informasi yang

dikelola oleh Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan. Hasil pemetaan tersebut manjadi 16

Page 24: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

bahan perumusan kebijakan di tingkat lembaga PAUD/ TK, kabupaten/kota, provinsi

dan pemerintah pusat.

Koordinasi pada Lembaga PAUD/ TK dilakukan oleh kepala lembaga PAUD/ TK

bersama pendidik dan komite TK. Bentuk forum koordinasi penjaminan mutu di

tingkat Lembaga PAUD/ TKantara lain: rapat koordinasi bulanan, triwulanan,

semesteran dan tahunan.

Di tingkat kabupaten/kota, koordinasi dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota bersama Dewan Pendidikan Kabupaten/ Kota. Koordinasi ditingkat

provinsi dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi bersama Dewan

Pendidikan Provinsi, BPPAUD/ TKNI, PPPAUD/ TKNI.

Gambar 4. Koordinasi Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Di tingkat Pusat, koordinasi dilakukan oleh Unit Utama Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan: Ditjen PAUD/ TKNI, Badan PSDMPK dan PMP, BSNP, Balitbang,

Unit Pelaksana Teknis Kemdikbud (PPPPTK, PP PAUD/ TKNI, BP PAUD/ TKNI),

Dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.17

Page 25: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

6. Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan (PPMP) telah menyusun intrumen

pengembangan PAUD/ TK yang terdiri atas 4 komponen standar yang didasarkan

pada Permendiknas No. 58 tahun 2009 tentang standar pendidikan anak usia dini.

Intrumen tersebut dibuat dalam dua bentuk:

a. Instrumen manual; dan

b. Instrumen berbasis software aplikasi.

Instrumen pengembangan PAUD/ TK sangat membantu pelaksanaan penjaminan

mutu di tingkat lembaga PAUD/ TK untuk memudahkan kepala TK, guru dan guru

pendamping dalam mendata, menganalisa dan melaporkan 4 komponen standar.

7. Penyusunan Rencana Tindak Lanjut

Setelah mengikuti Capacity Building, peserta diharapkan dapat menyusun rencana

tindak lanjut untuk digunakan di lembaga PAUD/ TK masing-masing dengan

menggunakan format terlampir.

H. LANGKAH PEMBELAJARAN UNTUK PELATIHAN POLA 40JP

1. Sesi ke-2: SistemPenjaminan Mutu PAUD/ TK (2 JP @ 45 menit = 90 menit)

(Keterangan: Skenario ini bersifat opsional, disesuaikan dengan kondisi di kelas)

Tabel 3. Langkah Pelatihan Materi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Langkah Pelatihan Waktu

Pendahuluan

1. Fasilitator mengucapkan salam, pengantar awal dan kontrak

belajar/ pelatihan

5’

2. Perkenalan melalui Ice breaker. Perkenalan antar peserta 10’

18

Page 26: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

3. Fasilitator menyampaikan tujuan dan harapan pelatihan yang

harus dicapai oleh peserta

5‘

Inti

4. Fasilitator menyampaikan apersepsi tentang pentingnya

memahami Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik

Indonesia Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan

Anak Usia Dini & Peraturan Menteri Pendidikan Nasional

Nomor 63 Tahun 2009 Tentang Sistem Penjaminan Mutu

Pendidikan

10’

5. Kelas dibagi atas empat kelompok dan setiap

kelompokditunjuk seorang ketua kelompok

5’

6. Setiap kelompok melakukan reading season untuk

mempelajari isi Grand Desain Penjaminan Mutu

10’

7. Masing-masing peserta dalam kelompoknya membuat lima

buah pertanyaan bermakna yang kelak akan diajukan kepada

kelompok lainnya. Pertanyaan ditulis pada kertas post-it.

5’

8. Setiap peserta mengumpulkan catatan pertanyaan yang kepada

ketua kelompok.

5’

9. Setiap kelompok mendiskusikan untuk memilih dan atau

memperbaiki pertanyaan terbaik yang akan diajukan pada

kelompok lain.

5’

10.Fasiltator memberi penjelasan tentang langkah permainan

yaitu setiap kelompok akan mengajukan pertanyaan kepada

kelompok lain dengan sesi sebagai berikut:

a. Sesi pertama: setiap kelompok secara bergiliran

mengajukan pertanyaan kepada kelompok lain secara

merata sebanyak satu pertanyaan. Fasilitator menjadi juri

untuk memberi skor penilaian

b. Sesi kedua: Setiap kelompok mengajukan tiga pertanyaan

kepada kelompok lain untuk diperebutkan. Jawaban benar

mendapat skor 100 sedangkan yang salah dikurangi skor

20’

19

Page 27: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

50 point

11.Setiap lembaran kertas post it ditempel pada kertas plano dan

ditempelkan di dinding ruang kelas

5’

Penutup

12.Fasilitator meminta refleksi kegiatan kepada salah seorang

peserta

5’

13.Fasilitator menutup pertemuan dengan doa

Tugas/latihan:

1. Kelompok ditugaskan untuk menempelkan kertas post-it yang berisi pertanyan

setelah melakukan permainan tanya jawab pada kertas plano dan ditempelkan di

dinding ruang kelas

2. Masing-masing peserta membuat catatan atau tanggapan terhadap Peraturan

Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009

tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini & Peraturan Menteri Pendidikan

Nasional Nomor 63 Tahun 2009 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

yang berisi kritikan atau keluhan terkait dengan implementasi perundang-

undangan tersebut pada kertas selembar:

Tabel 4. Format Kritik dan Saran

20

Kritik dan saran dalam implementasi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Kritik dan saran dalam implementasi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

____________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 28: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

21

Kritik dan saran dalam implementasi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini:

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Kritik dan saran dalam implementasi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan

____________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

Page 29: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

2. Sesi 3:Pelaksana dan Mekanisme Sistem Penjaminan Mutu(3 JP x @45 menit =

135 menit)

Tabel 5. Langkah Pelatihan Materi Pelaksana dan Mekanisme SPM

Langkah Pelatihan Waktu

Pendahuluan

1. Pembukaan/pendahuluan: Fasilitator mengucapkan salam,

pengantar awal pelatihan dan ice breaker

15’

2. Fasilitator menyampaikan tujuan pelatihan yang harus

dicapai oleh peserta

5’

Inti

3. Fasilitator membagi peserta kedalam empat kelompok dan

setiap kelompok ditunjuk seorang ketua kelompok.

5’

4. Fasilitator menayangkan 2Videotentang contoh kegiatan

pembelajaran

20’

5. Fasilitator membuka forum diskusi kelas untuk menanggapi pengamatan video tersebut ditinjau dari standarPAUD/ TK

20’

6. Setiap kelompok mendiskusikan satu laporan hasil

pengukuran capaian standar dan menuangkannya dalam

tabel. Format tabel dapat dilihat pada lembaran tugas yang

memuat tentang:

Temuan/rumusan Masalah,

Sumber masalah,

Usulan peningkaatan mutu,

Para pihak yang perlu dikoordinasikan,

Rentang waktu,

45’

7. Setiap kelompok memajang hasil kerjanya untuk dikunjungi

dan dikritisi oleh kelompok lain. Sebagian anggota

kelompok mengunjungi kelompok lain.

20’

Penutup

22

Page 30: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

8. Fasilitator memberikan penguatan materi kepada peserta

dengan menggunakan power point

10’

9. Fasilitator memberi kesempatan kepada pesertauntuk

melakukan refleksi kegiatan dengan cara mengisi lembar

refleksi smiley face.

Fasilitator menutup pelatihan dengan doa

5’

Tugas/latihan:

Buatlah tabel tentang proses penjaminan mutu di tingkat Lembaga PAUD/ TKsecara

berkelompok. Setiap kelompok melakukan presentasi.

Tabel 6. Proses Penjaminan Mutu di tingkat lembaga PAUD/ TK

Temuan/rumusan Masalah

Sumber masalah

rekomendasi perbaikan

Para pihak yang terlibat

Rentang waktu

3. Sesi 4 : Pengorganisasian (3 JP @ 45 menit = 135 menit)

Tabel 7. Langkah Pelatihan Materi Pengorganisasian

23

Page 31: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

Pendahuluan

1. Pendahuluan : Fasilitator mengucapkan salam dan pengantar

awal pelatihan

5’

2. Fasilitator menyampaikan tujuan pelatihan yang harus dicapai

oleh peserta

10’

Inti

3. Kelas dibagi atas lima kelompok dan setiap kelompok dipilih

seorang ketua kelompok.

5’

4. Fasilitator memilih tujuh orang pemain peran dalam simulasi

koordinasi penjaminan mutu tingkat satuan pendidikan

a. Orang pertama sebagai kepala sekolah

b. Orang kedua sebagai guru

c. Orang ketiga sebagai ketua yayasan

d. Orang keempat sebagai pengawas TK

e. Orang kelima sebagai ketua komite

f. Orang keenam sebagai orang tua siswa

g. Orang ketujuh sebagai siswa

10’

5. Fasilitatior menyiapkan setting ruang rapat. 10’

6. Lima orang pertama yaitu kepala sekolah, guru, ketua yayasan ,

pengawas, komite duduk di ruang rapat. Mereka sedang

mengadakan rapat akhir semester sebagai bahan laporan untuk

orang tua siswa. Salah satu agenda pembahasan adalah hasil

pengisian instrument peningkatan mutu PAUD/ TK, berikut

rekomendasinya yang harus segera ditindaklanjuti. Kasus yang

muncul mengenai keluhan orangtua bahwa anaknya tidak mau

ke toilet karena toiletnya kotor. Anak tersebut akhirnya ngompol

di kelas dan anak tersebut dimarahi guru, dan anak tersebut

mengadu kepada orangtuanya.Orangtua si anak datang ke

sekolah dan mengadu kepada kepala sekolah. Rapat tersebut

mencoba mencari solusi atas permasalahan tersebut, berikut

45’

24

Page 32: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

langkah2 koodinasi dengan pihak terkait.

7. Setelah simulasi, fasilitator memandu peserta melakukan diskusi

kelas, mengaitkan permasalahan yang diangkat dalam simulasi

dengan 4 standar PAUD/ TK.

10’

8. Setiap kelompok membuat peta konsep atau bagan alur untuk

melakukan koordinasi sesuai dengan studi kasus di atas,

dikaitkan dengan pengorganisasian sistem penjaminan mutu

PAUD/ TK.

10’

9. Setiap kelompok mempresentasikan bagan alur yang telah

dibuat.

15’

Penutup

10. Fasilitator memberikan penguatan konsep mengenai

pengorganisasian system penjaminan mutu PAUD/ TK terkait

dengan kasus yang terjadi.

5’

Tugas/latihan:

Buatlah peta konsep atau bagan alur secara berkelompok tentang tahap koordinasi

dalam penjaminan mutu pendidikan:

4. Sesi 5 : Simulasi Penggunaan Aplikasi Instrumen Pengembangan PAUD/ TK(27 JP @ 45 menit)

Tabel 8. Langkah Pelatihan Materi Simulasi

Langkah Pelatihan Waktu

Pendahuluan

1. Fasilitator mengucapkan salam dan pengantar awal pelatihan

5’

2. Fasilitator menyampaikan tujuan materi pelatihan yang

harus dicapai oleh peserta

5’

25

Page 33: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

Inti

3. Peserta dibagi atas lima kelompok dan setiap kelompok

dipilih seorang ketua kelompok.

5’

4. Fasilitator menjelaskan aplikasi pengembangan mutu

PAUD/ TK secara umum yangmencakup isi, pengguna dan

manfaat

20’

5. Fasilitator mendemonstrasikan cara menginstal dan

menggunaan aplikasi pengembangan mutu PAUD/ TK

55’

6. Pendistribusian, pengcopian dan penginstalan software

pada laptop peserta.

15’

7. Peserta melakukan pendaftaran akun dan pengisian

identitas lembaga PAUD/ TK. Fasilitator berkeliling ke

setiap kelompok untuk memastikan bahwa semua peserta

berhasil melakukan tahap pendaftaran.

45’

8. Fasilitator menjelaskan fungsi masing-masing fitur-fitur

pada aplikasi

15’

9. Peserta melakukan simulasi entri data standar tingkat

pencapaian perkembangan dengan merujuk pada data siswa

yang dibawa.

115’

10. Fasilitator memandu peserta cara membaca hasil entri

berupa grafik dan capaiannya

20’

11. Fasilitator memandu peserta melakukan interpretasi

‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar tingkat pencapaian

perkembangan

90’

12. Peserta melakukan simulasi entri data standar isi,

proses dan penilaian

115’’

13. Fasilitator memandu peserta cara membaca hasil entri

berupa grafik dan capaiannya

20’

14. Fasilitator memandu peserta melakukan interpretasi

‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar isi, proses dan

penilaian

135’

26

Page 34: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Langkah Pelatihan Waktu

15. Peserta melakukan simulasi entri data standar pendidik

dan tenaga kependidikan

115’

16. Fasilitator memandu peserta cara membaca hasil entri

berupa grafik dan capaiannya

20’

17. Fasilitator memandu peserta melakukan interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar pendidik dan tenaga kependidikan

135’

18. Peserta melakukan simulasi entri data standar sarpras,

pengelolaan dan pembiayaan

90’

19. Fasilitator memandu peserta cara membaca hasil entri

berupa grafik dan capaiannya

20’

20. Fasilitator memandu peserta melakukan interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar sarpras, pengelolaan dan pembiayaan

100’

21. Review/presentasi simulasi 120’

Penutup

22. Fasilitator memberikan penguatan materi 10’

23. Fasilitator menutup kegiatan dengan doa 5’

5. Sesi 6: Penyusunan Rencana Tindak Lanjut (2 JP @45 menit = 90 menit)

Tabel 9. Langkah Pelatihan Materi Penyusunan RTL

Langkah Pelatihan Waktu

Pendahuluan

1. Fasilitator mengucapkan salam dan pengantar awal materi Penyusunan Rencana Tindak Lanjut.

5’

Inti

2. Fasilitator menjelaskan 2 jenis format RTL untuk peserta 10’

27

Page 35: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

3. Peserta menyusun 2 jenis RTL yaitu : RTL individu untuk diseminasi dan RTL kelompok untuk lembaga,.

60’

Penutup

4. Fasilitator memberikan penguatan materi Penyusunan RTL 15’

Lampiran 1: Silabus Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Nasional

Pola 40 JP

SILABUS CAPACITY BUILDING POLA 40 JP

No Indikator Materi Kegiatan PelatihanAlat Bahan dan

Sumberwaktu

1Menjelaskan kebijakan penjaminan mutu PAUD/ TK

Kebijakan Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Pemaparan materi Kebijakan Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Alat: LCD Laptop

Sumber:Power Point

materi Kebijakan Pejaminan Mutu PAUD/ TK

2 JP

28

Page 36: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

2Menjelaskan konsep dasar sistem penjaminan mutu

PAUD/ TK

1.1. Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK:

pengertian tujuan ruang

lingkup prinsip filosofi

1.2. Instrumen Pengembangan PAUD/ TK fokus pada Permendiknas No. 58 Tahun 2009

Mendiskusikan konsep dasar sistem penjaminan mutu PAUD/ TK

Mengkaji Permendiknas No. 58 Tahun 2009, Permendiknas No. 63 Tahun 2009

Alat: LCD Laptop

Sumber: Power Point

materi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Modul CB Perangkat

Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

CD materi

2 JP

3

Mengidentifikasi pelaksana system penjaminan mutu PAUD/ TK

Menjelaskan proses penetapan standar mutu PAUD/ TK;

Menjelaskan proses pemenuhan standar mutu PAUD/ TK;

Menjelaskan proses pengembangan standar mutu PAUD/ TK

Pelaksana dan Mekanisme

Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK

Penayangan video 1 dan video 2

Analisis video secara berkelompok, membahas mengenai: Temuan/rumusan

Masalah, Sumber masalah, Usulan peningkatan

mutu, Para pihak yang perlu

dikoordinasikan, rentang waktu,

Diskusi dan presentasi hasil kerja kelompok

Refleksi hasil kerja kelompok

Alat: LCD Laptop Speaker ATK

(spidol, kertas plano, flipchart, post it)

Sumber: Video 1 (TK

yang belum memenuhi standar)

Video 2 (TK yang sudah memenuhi standar)

Power Point materi mekanisme dan system Penjaminan Mutu PAUD/ TK

3 JP

4 Melakukan simulasi tentang koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk pemenuhan standar mutu PAUD/ TK

Memfasilitasi pelaksanaan sistem penjaminan mutu PAUD/ TK di wilayahnya masing-masing;

Mengimplementasikan system penjaminan

Pengorganisasian Sistem

Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Pembagian peran anggota kelompok menjadi kepala sekolah, ketua yayasan, guru, komite, siswa, orang tua, pengawas,

Melakukan simulasi koordinasi kegiatan penjaminan mutu dalam bentuk Role Play

Diskusi dan refleksi hasil simulasi

Alat: LCD Laptop

Sumber: Naskah

scenario cerita (berisi studi kasus di sekolah)

Atribut peserta

Atribut ruang

3 JP

29

Page 37: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

mutu di lembaga masing-masing

5

Mengoperasikan Aplikasi Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

Menginterpretasikan hasil rekomendasi dari aplikasi instrument pengembangan PAUD/ TK

Simulasi Penggunaan

Aplikasi PAUD/ TK

1. Pengenalan dan simulasi pengisian identitas lembaga PAUD/ TK

2. Simulasi entri data dan interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut :a. standar tingkat

pencapaian perkembangan dan

b. Standar pendidik dan tenaga kependidikan

c. Standar isi, proses dan penilaian

d. Standar pengelolaan sarana prasarana, pengelolaan dan pembiayaan

3. Review/presentasi simulasi

Alat: LCD Laptop

Sumber: Instrument

pengembangan penjaminan mutu PAUD/ TK dalam bentuk manual dan aplikasi

Buku Panduan Penggunaan aplikasi

Data sekolah (profil) dan buku nilai siswa

27 JP

6Menyusun Rencana Tindak Lanjut pasca Capacity Building

Rencana Tindak Lanjut

Penjelasan cara pengisian format Rencana Tindak Lanjut (RTL)

Penyusunan RTL per lembaga

Alat: LCD Laptop

Sumber: Format Rencana Tindak Lanjut

3 JP

40 JP

Lampiran 2: Silabus Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Regional

Pola 30 JP

SILABUS CAPACITY BUILDING POLA 30 JP

No Indikator Materi Kegiatan PelatihanAlat Bahan dan

SumberWaktu

1 Menjelaskan kebijakan penjaminan mutu PAUD/ TK

Kebijakan Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Pemaparan materi Kebijakan Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Alat: LCD Laptop

Sumber:

2 JP

30

Page 38: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Power Point materi Kebijakan Pejaminan Mutu PAUD/ TK

2Menjelaskan konsep dasar sistem penjaminan mutu

PAUD/ TK

1.3. Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK:

pengertian tujuan ruang

lingkup prinsip filosofi

1.4. Instrumen Pengembangan PAUD/ TK fokus pada Permendiknas No. 58 Tahun 2009

Mendiskusikan konsep dasar sistem penjaminan mutu PAUD/ TK

Mengkaji Permendiknas No. 58 Tahun 2009, Permendiknas No. 63 Tahun 2009

Alat: LCD Laptop

Sumber: Power Point

materi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Modul CB Perangkat

Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

CD materi

2 JP

3

Mengidentifikasi pelaksana system penjaminan mutu PAUD/ TK

Menjelaskan proses penetapan standar mutu PAUD/ TK;

Menjelaskan proses pemenuhan standar mutu PAUD/ TK;

Menjelaskan proses pengembangan standar mutu PAUD/ TK

Pelaksana dan Mekanisme

Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK

Penayangan video 1 dan 2

Analisis video secara berkelompok, membahas mengenai: Temuan/rumusan

Masalah, Sumber masalah, Usulan peningkaatan

mutu, Para pihak yang

perlu dikoordinasikan,

rentang waktu, Diskusi dan presentasi

hasil kerja kelompok Refleksi hasil kerja

kelompok

Alat: LCD Laptop Speaker

Sumber: Video 1

tentang TK yang belum memenuhi standar

Video 2 (TK yang sudah memenuhi standar)

Power Point materi mekanisme dan system Penjaminan Mutu PAUD/ TK

2 JP

4 Melakukan simulasi tentang koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk pemenuhan standar mutu PAUD/ TK

Memfasilitasi pelaksanaan sistem penjaminan mutu PAUD/ TK di wilayahnya masing-

Pengorganisasian Sistem

Penjaminan Mutu PAUD/ TK

Pembagian peran anggota kelompok menjadi kepala sekolah, ketua yayasan, guru, komite, siswa, orang tua, pengawas,

Melakukan simulasi koordinasi kegiatan penjaminan mutu dalam bentuk Role Play

Diskusi dan refleksi hasil simulasi

Alat: LCD Laptop

Sumber: Naskah

scenario cerita (berisi studi kasus di sekolah)

Atribut

2 JP

31

Page 39: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

masing; Mengimplementasikan

penjaminan mutu PAUD/ TK di lembaga masing-masing

peserta Atribut

ruang

5

Mengoperasikan Aplikasi Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

Menginterpretasikan hasil rekomendasi dari aplikasi instrument pengembangan PAUD/ TK

Simulasi Penggunaan

Aplikasi PAUD/ TK

1. Pengenalan dan simulasi pengisian identitas lembaga PAUD/ TK

2. Simulasi entri data:a. standar tingkat

pencapaian perkembangan dan

b. Standar pendidik dan tenaga kependidikan

c. Standar isi, proses dan penilaian

d. Standar pengelolaan sarana prasarana, pengelolaan dan pembiayaan

3 Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut

Alat: LCD Laptop

Sumber: Instrument

pengembangan penjaminan mutu PAUD/ TK dalam bentuk manual dan aplikasi

Data sekolah (profil) dan buku nilai siswa

18 JP

6Menyusun Rencana Tindak Lanjut pasca Capacity Building

Rencana Tindak Lanjut

Penjelasan cara pengisian format Rencana Tindak Lanjut (RTL)

Penyusunan RTL per lembaga

Alat: LCD Laptop

Sumber: Format Rencana Tindak Lanjut

4 JP

30 JP

Lampiran 2: Silabus Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat Regional

Pola 10 JP

SILABUS CAPACITY BUILDING POLA 10 JP

32

Page 40: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

No Indikator Materi Kegiatan PelatihanAlat Bahan dan

SumberWaktu

1Menjelaskan konsep dasar system penjaminan mutu

PAUD/ TK

Sistem Penjaminan

Mutu PAUD/ TK

Pemaparan materi Diskusi dan Tanya jawab

Alat: LCD Laptop

Sumber:Power Point materi Sistem Penjaminan Mutu PAUD/ TK

2 JP

2

Mengoperasikan Aplikasi Instrumen Pengembangan PAUD/ TK

Mengimplementasikan system penjaminan mutu PAUD/ TK di lembaga masing-masing

Menginterpretasikan hasil rekomendasi dari aplikasi instrument pengembangan PAUD/ TK

Simulasi Penggunaan

Aplikasi PAUD/ TK

1. Pengenalan dan simulasi pengisian identitas lembaga PAUD/ TK

2. Simulasi entri data:a. standar tingkat

pencapaian perkembangan dan

b. Standar pendidik dan tenaga kependidikan

c. Standar isi, proses dan penilaian

d. Standar pengelolaan sarana prasarana, pengelolaan dan pembiayaan

3. Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut

Alat: LCD Laptop

Sumber: Instrument

pengembangan penjaminan mutu PAUD/ TK dalam bentuk manual dan aplikasi

Data sekolah (profil) dan buku nilai siswa

8 JP

10 JP

Lampiran 4: Format rencana tindak lanjut 1 (Program CB)

PROGRAM CAPACITY BUILDING

NAMA PAUD/ TK : (diisi dengan nama lembaga PAUD/ TK yang akan melaksanakan penjaminan mutu internal)

NAMA PESERTA :(diisi dengan nama peserta yang mengikuti kegiatan Capacity Building)

STANDAR PAUD/ TK : (diisi dengan salah satu standar PAUD/ TK dari 4 jenis standar)

NoREKOMENDAS

I PRIORITASINDIKATOR

KEBERHASILANWAKTU

PENANGGUNG JAWAB

33

Page 41: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

PROGRAM

&

KEGIATAN1 2 3 4

123456

Mengetahui, yang membuat,

__________________________ _______________________

Lampiran 5: Format rencana tindak lanjut 2 (Desiminasi)

RENCANA TINDAK LANJUT DESIMINASI

NAMA KABUPATEN : (diisi dengan nama Kabupaten yang akan melaksanakan penjaminan mutu internal)

34

Page 42: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

NAMA PESERTA :(diisi dengan nama peserta yang mengikuti kegiatan Capacity Building)

JUMLAH TK BINAAN: ………………………………………………………………….

No Nama Lembaga Jumlah peserta

Waktu pelaksanaan

Mitra Anggaran

Mengetahui, yang membuat,

__________________________ _______________________

35

Page 43: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Lampiran 6: Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat

Nasional Pola 40 JP

Hari Ke-

Waktu Materi JP Pemateri

I

12 Ags 2014

14.00-15.30Kebijakan Penjaminan

Mutu PAUD/ TK2

Kepala PPMP

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK2

Kabid PM PAUD/ TKNI

17.30-19.00 Ishoma

19.00-21.15

Pelaksana dan Mekanisme Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK3

Tim fasilitator

II

13 Ags 2014

07.15-09.30Pengorganisasian Sistem Penjaminan Mutu PAUD/

TK

3Tim

fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-12.00

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/

TK (pengenalan dan simulasi pengisian

identitas lembaga PAUD/ TK)

3Tim

fasilitator

12.00-13.15 Ishoma

13.15-15.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK ( pengisian identitas

data standar tingkat pencapaian

perkembangan)

3Tim

fasilitator

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30

Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar

tingkat pencapaian perkembangan

2Tim

fasilitator

17.30-19.00 Ishoma19.00-21.15 Simulasi Penggunaan

APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

3 Tim fasilitator

36

Page 44: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

standar isi, proses, penilaian)

III

14 Ags 2014

07.15-09.30Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar

isi, proses, penilaian3

Tim fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-12.00

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data standar pendidik dan tenaga kependidikan)

3Tim

fasilitator

12.00-13.15 Ishoma

13.15-15.30

Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar

pendidik dan tenaga kependidikan

3Tim

fasilitator

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar sarpras, pengelolaan dan

pembiayaan)

2Tim

fasilitator

17.30-19.00 Ishoma

19.00-21.15

Interpretasi ‘rekomendasi dan tindak lanjut’ standar sarpras, pengelolaan dan

pembiayaan

3Tim

fasilitator

IV

15 Ags 2014

07.15-09.30Review/presentasi

simulasi3

Tim fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-11.15Penyusunan Rencana

Tindak Lanjut2

Tim fasilitator

Jumlah jam pelajaran 40

37

Page 45: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Lampiran 7: Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat

Regional Pola 30 JP

Hari Ke-

Waktu Materi JP Pemateri

I

14.00-15.30Kebijakan Penjaminan

Mutu PAUD/ TK2

Kepala PPMP

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK2

Kabid PM PAUD/ TKNI

17.30-19.00 Ishoma

19.00-20.30Pelaksana dan Mekanisme Sistem Penjaminan Mutu

PAUD/ TK2

Tim fasilitator

20.30-22.00Pengorganisasian Sistem Penjaminan Mutu PAUD/

TK2

Tim fasilitator

II

07.15-09.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/

TK (pengenalan dan simulasi pengisian

identitas lembaga PAUD/ TK)

3Tim

fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-12.00

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar tingkat pencapaian perkembangan)

3Tim

fasilitator

12.00-13.15 Ishoma

13.15-15.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar isi, proses, penilaian)

3Tim

fasilitator

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data standar pendidik dan tenaga kependidikan)

2Tim

fasilitator

17.30-19.00 Ishoma

38

Page 46: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

19.00-22.00

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar sarpras, pengelolaan dan

pembiayaan)

4Tim

fasilitator

III

07.15-09.30Review/Presentasi

Simulasi3

Tim fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-12.45Penyusunan Rencana

Tindak Lanjut4

Tim fasilitator

Jumlah jam pelajaran 30

39

Page 47: Modul Capacity Building Final-revisi 12 Agts 2014

Lampiran 8: Alokasi waktu Capacity Building Penjaminan Mutu PAUD/ TK Tingkat

lembaga PAUD/ TK Pola 10 JP

Hari Ke-

Waktu Materi JP Pemateri

I

08.00-09.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/

TK (pengenalan dan simulasi pengisian

identitas lembaga PAUD/ TK)

2Tim

fasilitator

09.30-09.45 Istirahat

09.45-12.00

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar tingkat pencapaian perkembangan)

3Tim

fasilitator

12.00-13.15 Ishoma

13.15-15.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data standar pendidik dan tenaga kependidikan)

3Tim

fasilitator

15.30-16.00 Istirahat

16.00-17.30

Simulasi Penggunaan APLIKASI Instrumen Pengembangan PAUD/ TK (simulasi entri data

standar sarpras, pengelolaan dan

pembiayaan)

2Tim

fasilitator

Jumlah Jam Pelajaran 10

40