tugas_kkp
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 tugas_KKP
1/18
Bagian Ilmu Kedokteran Februari 2015
Keluarga dan Komunitas
Fakultas KedokteranUniversitas Halu Oleo
VAKSIN MENINGITIS DAN YELLOW FEVER
Oleh:
Rizky Amelia Barlian, S.KedAdhytya Pratama Ahmadi, S.Ked
Zurezki Yuana Yafe, S.Ked
Pembimbing:
dr H! "ah#uni $hamrin%&Kes
DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK
PADA BAGIAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA DAN KOMUNITAS
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
2015
1
-
8/18/2019 tugas_KKP
2/18
-
8/18/2019 tugas_KKP
3/18
dan advokasi kesehatan ker!a di lingkungan bandara% ,elabuhan% dan lintas batas darat
negara ,elaksanaan ,emberian sertiikat kesehatan obat% makanan% kosmetika dan alat
kesehatan serta bahan adikti 8O&K'B'9 eks,or dan menga-asi ,ers#aratan
dokumen kesehatan O&K'B' im,or% ,elaksanaan ,enga-asan kesehatan alat
angkut dan muatann#a% ,elaksanaan ,emberian ,ela#anan kesehatan di -ila#ah ker!a
bandara% ,elabuhan% dan lintas batas darat negara% ,elaksanaan !e!aring inormasi dan
teknologi bidang kesehatan bandara% ,elabuhan% dan lintas batas darat negara%
,elaksanaan !e!aring ker!a dan kemitraan bidang kesehatan di bandara% ,elabuhan%
dan lintas batas darat negara% ,elaksanaan ka!ian kekarantinaan% ,engendalian risiko
lingkungan% dan surveilans kesehatan ,elabuhan% ,elaksanaan ,elatihan teknis bidang
kesehatan bandara% ,elabuhan% dan lintas batas darat negara dan ,elaksanaan
ketatausahaan dan kerumahtanggaan KKP
Peraturan tahun 2011 diterbitkan menurut Permenkes )o
23;7&()K(P(
-
8/18/2019 tugas_KKP
4/18
B'B II
$I).'U') PU$'K'
A# Me!$!"$t$% Me!$!"&&'%
1# T$!(a'a! U)') Me!$!"$t$% Me!$!"&&'%
&eningitis adalah ,eradangan #ang ter!adi ,ada meninges% #aitu membran atau
sela,ut #ang mela,isi otak dan s#ara tun!ang &eningitis da,at disebabkan berbagai
organisme se,erti virus% bakteri atau,un !amur #ang men#ebar masuk ke dalam darah
dan ber,indah kedalam /airan otak #angda,at ter!adi se/ara akut dan kronis
&eningitisbakteri terutama ,ada kelom,ok #ang rentan 8anak dan lansia9
masihseringdi!um,ai%meski,un sudah ada kemotera,eutik% #ang se/ara invitro
mam,u membunuh mikroorganisme>mikroorganisme ,en#ebab ineksi tersebut Ini
akibat ineksi Haemophilus influenza mau,un Pneumococcus sp
)amun *alam ,embahasan ini han#a akan disam,aikan bebera,a hal khusus
mengenai bakteri Neisseria meningitidis 8meningokokus9 #ang meru,akan salah satu
,en#ebab ,en#akit meningitidis tersebut Bakteri ini meru,akan ,en#ebab kedua
terban#ak setelah Streptococcus pneumonia &eningitis ter!adi akibat adan#a ineksi
,ada saluran naas bagian atas #ang kemudian bakterin#a masuk kedalam ,eredaran
darah Pen#akit meningitis meningokokus meru,akan ,eradangan sela,ut otak dan
sumsum tulang belakang akut% #ang disebabkan oleh bakteri Neisseria meningitidis
Bakteri ini han#a men#erang manusia dan dalam hal ini he-an bukan meru,akan
,emba-an#a Pen#akit ini han#a berasal dari bakteri meningitis #ang bersiat
endemis
Bakteri meningokokus ,ertama kali diisolasi oleh "ei/hselebaum ,ada tahun
177? dari /airan otak dari ,asien #ang terkena meningitis akut Pada tahun 1=04% 6on
+ingelsheim mendeskri,sikan bakteri gram negative berbentuk kokus ini dari
nasoaring dari orang #ang sehat dan sakit
*alam hal ini akan disam,aikan bebera,a hal mengenai bakteri Neisseria
meningitidis 8meningokokus9 #ang meru,akan salah satu ,en#ebab ,en#akit
meningitidis tersebut Pen#akit meningitis meningokokus meru,akan ,eradangan
4
-
8/18/2019 tugas_KKP
5/18
sela,ut otak dan sumsum tulang belakang akut% #ang disebabkan oleh bakteri
Neisseria meningitidis Bakteri ini han#a men#erang manusia dan dalam hal ini
he-an bukan meru,akan ,emba-an#a Pen#akit ini han#a berasal dari bakteri
meningitis #ang bersiat endemis
Klasiikasi bakteri )eisseria meningitidis adalah :
Kingdom : Ba/teria
Ph#lum : Proteoba/teria
@lass : Beta Proteoba/teria
Order : )eisseriales
Famil# : )eisseria/eae
Aenus : )eisseria
,e/ies : N. meningitidis
2# M&r*&l&"$ Neisseria meningitidis
Bakteri Neisseria meningitis 8meningokokus9 memiliki /iri identik ,ada -arna
dan karakteristik morologin#a dengan Neisseria gonorrhoeae.
@iri khas bakteri ini adalah berbentuk di,lokokus gram negative% berdiameter
kira>kira 0%7 m Neisseria meningitis tidak bergerak 8nonmotil9 dan tidak mam,u
membentuk s,ora &asing>masing dari kokusn#a berbentuk se,erti gin!al dengan
bagian #ang rata atau /ekung berdekatan Bakteri meningokokus ini da,at mengalami
otolisis dengan /e,at% hal ini khususn#a dalam lingkungan alkali Bakteri N.
meningtidis ini memiliki enCim oksidase &ikroorganisme ini ,aling baik tumbuh
,ada ,erbenihan #ang mengandung Cat>Cat organik #ang kom,leks 8misaln#a : darah
atau ,rotein binatang dan dalam atmoser #ang mengandung @O2
5 D9
truktur koloni bakteri ini terdiri dari minimal 7 golongan sero menigokokus 8'%B% @% * ">135% masing ka,sul ,olisakaridan#a Pada ,olisakarida golongan ' adalah
suatu ,olimer dari suatu )>asetilmanosamin osat edangkan ,olisakarida golongan
@ adalah suatu ,olimer dari asam ) asetil O asetineuraminat
5
-
8/18/2019 tugas_KKP
6/18
Untuk antigen meningokokus ini da,at ditemukan dalam darah dan /airan
serebros,inal Pada belahan dunia bagian barat ,en#akit meningitis #ang disebabkan
oleh N. meningitidis ini terutama disebabkan oleh meningokous golongan B% @% ">
135 dan E% sedangkan di arika ,en#akit ini disebabkan oleh golongan ' Pada
nu/leo,rotein meningokokus 8Cat P9 memiliki bebera,a eek toksik untuk manusia
namun hal ini tidak s,esiik untuk organisme ini
+# Pe!,e"a-a! Tert'lar!.a Pe!.a$t Me!$!"$t$%
&eningitis #ang disebabkan oleh virus da,at ditularkan melalui batuk% bersin%
/iuman% berbagi makan 1 sendok% ,emakaian sikat gigi bersama dan merokok
bergantian dalam satu batangn#a &aka bagi anda #ang mengetahui rekan atau
disekeliling ada #ang mengalami meningitis !enis ini haruslah berhati>hati &an/u/i
tangan #ang bersih sebelum makan dan setelah ketoilet umum%memegang he-an
,eliharaan &en!aga stamina 8da#a tahan9 tubuh dengan makan bergiCi dan
berolahraga #ang teratur adalah sangat baik menghindari berbagai ma/am ,en#akit
Untuk bebera,a ,en#ebab meningitis% ,roilaksis da,at diberikan dalam !angka
,an!ang dengan vaksin% atau dalam !angka ,endek dengan antibiotik
e!ak 1=70>an% ban#ak negara telah men#ertakan imunisasi Haemophilus
influenzae ti,e B dalam skema vaksinasi rutin masa kanak>kanak mereka Hal ini
,raktis telah dieliminasi ,atogen ini sebagai ,en#ebab meningitis ,ada anak>anak di
negara>negara *i negara>negara di mana beban ,en#akit tertinggi% namun% vaksin
masih terlalu mahal *emikian ,ula% imunisasi gondok telah men#ebabkan ,enurunan
ta!am dalam !umlah kasus gondok meningitis% #ang sebelum vaksinasi ter!adi ,ada
15D dari semua kasus gondok
6aksin meningokokus ada terhada, kelom,ok '% @% "135 dan E *i negara>
negara di mana vaksin untuk meningo/o//us gru, @ di,erkenalkan% kasus #ang
disebabkan oleh ,atogen ini telah menurun se/ara substansial ebuah vaksin
Guadrivalent sekarang ada% #ang menggabungkan keem,at vaksin Imunisasi dengan
vaksin '@"135E terhada, em,at strain sekarang men!adi ,ers#aratan visa untuk
mengambil bagian dalam ibadah ha!i Pengembangan vaksin meningokokus gru, B
-
8/18/2019 tugas_KKP
7/18
telah terbukti !auh lebih sulit% se,erti ,rotein ,ermukaann#a 8#ang biasan#a akan
digunakan untuk membuat vaksin9 han#a menimbulkan res,on #ang lemah dari
sistem kekebalan tubuh% atau /ross>bereaksi dengan ,rotein manusia normal )amun%
bebera,a negara 8elandia Baru% Kuba% )or-egia dan @hili9 telah mengembangkan
vaksin terhada, strain lokal dari kelom,ok B meningokokus% bebera,a telah
menun!ukkan hasil #ang baik dan digunakan dalam !ad-al imunisasi lokal 6aksin ini
bersiat subunit sehingga han#a berisi sebagian kom,onen ,atogen #ang da,at
memi/u reaksi imunitas 6aksin *iberikan dosis 0%5 ml melalui ,en#untikan
subkutan% sebaikn#a 2 minggu sebelum berangkat ke daerah endemik Imunitas #ang
ditimbulkan eekti selama 2 tahun
/# Pr&"ra) Va%$!a%$ Me!$!"$t$%
a *asar Hukum
Berdasarkan )ota *i,lomatik dari Kedutaan Besar Kera!aan aud 'rabia di
.akarta dengan urat *ir!en Protokol dan Konsubr )o5771P"IIO4141 !tanggal ?
.uni 2004 #ang antara lain rnemuat tentang ,ers#aratan ,emberian 6aksinasi
&eningitis 8'@E" 1359 sebagai ,ras#arat menda,atkan visa ha!i dan umroh ,erlu
dilengka,i dengan bukti vaksinasi #aitu International @ertii/ate o 6a//ination
8 I@69 elama ini belum ada ,eraturanlkebi!akan #ang mengatur ,elaksanaan
vaksinasi &eningitis rneningokokus bagi !emaah ibadah umroh% arena itu di,anbang
,erlu untuk meneta,kan suatu ,rosedur teta, tentang ,elaksanaan vaksinasi
&eningitis meningokokus dan ,enerbitan I@6 bagi !ernaah ibadah umroh 'turan
#ang mendukung vaksinasi ini adalah:
1 Undang Undang )o13 tahun 2007 tentang Pen#elenggaraan lbadah Ha!i
2 Undang>Undang )o; tahun 1=7; tentang "abah Pen#akit &enular
3 Undang>Undang )o1 $ahun 1=42 tentang Karantina +aut
; Undang>Undang )o2 $ahun 1=42% tentang Karantina Udara
!
-
8/18/2019 tugas_KKP
8/18
5 Peraturan Pemerintah )o13 tahun 200= tentang .enis dan $ari atas .enis
Penerimaan )egara Bukan Pa!ak
4 Peraturan &enteri Kesehatan I )o354&()K(P(I62007 tentang
Organisasi J $ata Ker!a Kantor Kesehatan Pelabuhan
? Peraturan Pemerintah )o;0 tahun 1==1 tentang Pedoman Penanggulangan
"abah Pen#akit &enular
7 Ke,utusan &enteri Kesehatan e,ublik Indonesia
)o;2;1&enkes"I61200? tentang Pedoman U,a#a Kesehatan Pelabuhan
dalam rangka Karantina Kesehatan
= Peraturan &enteri Kesehatin I )o 131l&enkeslPerllllll=7; tentang
Pengamanan Kesehatan Per!alanan Peserta Umrah
10 Instruksi *irektur .enderal Pengendalian Pen#akit dan Pen#ehatan
+ingkungan )oHK0?01*111;21?2007 tentang ,emberlakuan Kartu I@6
baru
11 International $ravel and Health 2007
12 lnternational Health egulations 8IH9 2005
a Pr&%e'r teta
19 uang vakslnasl berisi : me!a ,eriksa% me!a instrumen% tirai ,enutu,
29Peralatan :
$ensimeter dan stethos/o,e% thermometer% alat ,enghan/ur !arum
suntik %/old/hain% /oolbo% i/e ,a/k% nierbeken% ,inset serurgis% gunting
"
-
8/18/2019 tugas_KKP
9/18
39Bahan :
6aksin% adrenalin% lnus set% abbo/ath% /airan na/l 0%= D atau rl 8bahan
,enanggulangan s#ok anailaksis9% ka,as% alkohol ?0D% dis,osible s#ringe 1
// dan 3 //% hands/oen% ,lester% masker
;9 Formulir:
1 Formulir ,ermohonan vaksinasi%
2 Form status ,asien%
3 urat keterangan kontra indikasi vaksinasi 8bahasa lnggris9
; Buku I@6
b9 .enis Kegiatan dan +angkah>langkah
19 .enis Kegiatan
a Pemeriksaan Kesehatan
b Pemberian 6aksinasi
/ Penerbitan buku I@6
29 +angkah>langkah kegiatan
a Pemohon vaksinasi mendatar di loket ,endataran
b Pemohon vaksinasi diarahkan menu!u ruangan ,ela#anan vaksinasi
#
-
8/18/2019 tugas_KKP
10/18
/ Pemohon vaksinasi mengisi ormulir ,ermohonan 6aksinasi #ang
meli,uti : )ama% umur% tem,at tanggal lahir% !enis kelamin%
,eker!aan% alamat% )o $el,% )oPas,ort )egara tu!uan% !enis
vaksinasi% nama dan alamat agen ,er!alanan elain itu ormulir ini
!uga berisi bah-a ,ernohon telah mengetahui inormasi tentang
vaksinasi dan kemungkinan eek sarn,ingn#a Untuk -anita usia
subur% ,erlu dilengka,i data bah-a ,ada saat ,emeriksaan
dilakukan% ,emohon tidak dalam keadaan hamil Kemudian
ormulir ditandatangani oleh ,emohon elain sebagai alat
administrasi% ormulir ini !uga berungsi sebagai Inorm @onsent
d Petugas men/atat identitas ,emohon ke dalam buku registrasi
khusus vaksinasi #ang meli,uti: )omor buku I@6% )ama% )omor
,as,ort% umur% tem,at tanggal lahir% !enis kelamin% ,eker!aan%
alamat% )egara tu!uan% !enis vaksin% tanggal ,emberian vaksin dan
masa berlaku vaksinasi% )omor Bat/h 6aksin dan tanggal
kadaluarsan#a
e elan!utn#a dilakukan ,emeriksaan ke,ada ,emohon beru,a
,emeriksaan isik Hasil ,emeriksaan ini di/atat dalam orm status
,asien% #ang !uga berisi tentang ri-a#at alergi% ri-a#at vaksinasi
dan ri-a#at ,en#akit dahulu
Bila ditemukan kontra indikasi atas keterangan dokter ahli% maka
,emberian vaksinasi tidak dilakukan% maka ke,ada ,emohon
diberikan ,en!elasan tentang akibat #ang rnungkin timbul bila tidak
menda,atkan imunisasi% dan diberikan surat keterangan se/ara
tertulis
1$
-
8/18/2019 tugas_KKP
11/18
g Bila tidak ditemukan kontra indikasi% selan!utn#a 6aksinator
men/u/i tangan dengan sabun% kemudian dilan!utkan dengan
memakai hands/oen 'mbil vaksin #ang akan di,akai% lakukan
,enge/ekan vial vaksin untuk memastikan nama !enis vaksin%
tanggal kadaluarsa dan -arna larutan vaksin
h Untuk kemasan vaksin #ang berbentuk beku kering% dilakukan
,en/am,uran dengan /airan ,elarutn#a sesuai dengan
,etun!ukKemudian diko/ok sam,ai rata% lalu ,erhatikan -arna
larutan vaksin "arna larutan vaksin #ang baik #aitu ,utih bening!ernih% !ika tidak maka berarti larutan vaksin tersebut sudah
rusak -alau,un belum kadaluarsa% !adi vaksin tersebut tidak da,at
digunakan
i Untuk vaksin multi dosis #ang sudah dio,los% maka sebaikn#a di
habiskan dalam -aktu 7 !am% !ika sudah le-at batas -aktu tersebut
maka eektiitas vaksin sudah berkurang% sisa vaksin tersebut tidak
da,at di,akai dan harus dibuang sesuai dengan ,rosedur
! Kemudian as,irasi larutan vaksin #ang sudah sia, ,akai% lalu ganti
!arum suntikn#a dengan #ang baru 6aksin sudah sia, untuk
disuntikkan
k etelah dilakukan dlsineksi ,ada kulit dengan ka,as air hangat%
kemudian dilakukan ,en#untikan vaksin Pen#untikan se/ara sub
kutan #aitu ,osisi !arum suntik menembus kulit dengan kemiringan
;5 dera!at 8,osisi deltoid9 etelah !arum menembus kulit dilakukan
as,irasi sedikit untuk memastikan bah-a !arum suntik tidak masuk
kedalam ,embuluh darah elan!utn#a dilakukan ,en#untikan
se/ara ,erlahan sam,ai larutan vaksin habis etelah itu !arum
11
-
8/18/2019 tugas_KKP
12/18
di/abut% lalu lubang bekas ,en#untikan segera ditutu,i dengan
ka,as dan di,lester Bila ter!adi s#ok anailaktik% atasi dengan
segera men#untikkan adrenalin 1:1000 dengan dosis 0%2 sam,ai 0%3
// se/ara intramuskular Pasang inus dan berikan oksigen
+an!utkan dengan observasi ketat tanda>tanda vital se,erti tensi%
nadi dan ,ernaasan serta kesadaran Bila sam,ai ter!adi henti naas
dan henti !antung lakukan .P ementara itu sia,kan asilitas
ambulan untuk meru!uk ,asien ke umah sakit Bila dalam 15
menit belum ada ,erubahan% ,en#untikan adrenalin da,at dilakukan
lagi se,erti sebelumn#a
l etelah semua ,roses ,en#untikan selesai% ,isahkan s#ringe
dis,osible dari sam,ah medis #ang lain untuk kernudian dilakukan
,enghan/uran !arum suntik dengan alat khusus
/9 Pemeliharaan &utu 6aksin
6aksin &eningitis meningokokus 8'@E" 1359 #ang digunakan
adalah #ang sudah disetu!ui oleh "HO% dengan ,ers#aratan belum
kadaluarsa% tersim,an dengan baik dalam /old /hain dengan suhu 2 o@>7o@%
dan tidak berubah se/ara isik
B# Yell&3 Fe4er
1# T$!(a'a! ')') Yell&3 Fe4er
*emam kuning adalah ,en#akit demam akut #ang ditularkan oleh n#amuk
*emam ini dikenali sebagai ,en#akit untuk ,ertama kalin#a ,ada abad ketu!uh belas%
namun baru ,ada tahun 1=00 sam,ai 1=01 "alter eed dan rekan>rekann#a
menemukan hubungan antara virus demam kuning dengan n#amuk Aedes aegypti dan
,enemuan ini membuka !alan bagi ,engendalian ,enularan ,en#akit demam kuning
12
-
8/18/2019 tugas_KKP
13/18
ini 6irus #ang ditularkan oleh gigitan n#amuk edes aegypti #akni virus #ang
tergolong dalam lavivirus
Ineksi #ang disebabkan oleh lavivirus sangat khas #aitu mem,un#ai tingkat
ke,arahan sindrom klinis #ang beragam &ulai dari ineksi #ang tidak nam,ak !elas%
demam ringan% sam,ai dengan serangan #ang mendadak% ,arah dan mematikan .adi%
,ada manusia ,en#akit ini berkisar dari reaksi demam #ang ham,ir tidak terlihat
sam,ai keadaan #ang ,arah
&asa inkubasi demam kuning biasan#a berkisar 3 sam,ai 4 hari% ta,i da,at !uga
lebih lama Pen#akit #ang berkembang sem,urna terdiri dari tiga ,eriode klinis
#aitu :infeksi 8viremia% ,using% sakit ,unggung% sakit otot% demam% mual% dan
muntah9% remisi 8ge!ala ineksi surut9% dan intoksikasi 8suhu mulai naik lagi%
,endarahan di usus #ang ditandai dengan muntahan ber-arna hitam% albuminuria% dan
,en#akit kuning akibat dari kerusakan hati9 Pada hari ke dela,an% orang #ang
terineksi virus ini akan meninggal atau sebalikn#a akan mulai sembuh +a!u
kematiann#a kira>kira 5D dari keseluruhan kasus embuh dari ,en#akit ini
memberikan kekebalan seumur hidu,
2# M&r*&l&"$ Fla4$4$r'%
6irus demam kuning adalah virus )' berukuran ;0 L 50 n& #ang se/ara
antigenik tergolong dalam lavivirus 8dulu kelom,ok arbovirus B9 6irus ini
meru,akan anggota dari amili Flaviridae Flavivirus adalah virus )' berutas
tunggal dalam bentuk ikosahedral dan terbungkus di dalam sam,ul lemak 6irion
berdiameter 20 sam,ai 40 nm% berkembangbiak di dalam sito,lasma sel dan men!adi
de-asa dengan membentuk kun/u, dari membran sito,lasma 6irus ini mengineksi
monosit% makroag dan sel dendritik &ereka menem,el ,ada ,ermukaan sel #ang
s,esiik melalui rese,tordan diambil oleh sebuah vesikula endosomal *i dalam
endosoma ter!adi ,enurunan ,H #ang menginduksi usi membran endosomal
denganselubung 8am,lo,9 virus *engan demikian% ka,sid men/a,ai sitosol%
membusuk dan mele,askan genom Pengikatan rese,tor serta usi membran
13
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Virus_envelope&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhESOeRqfqsOJ7I0BHUGQEQcRClfAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Virus_envelope&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhhESOeRqfqsOJ7I0BHUGQEQcRClfA
-
8/18/2019 tugas_KKP
14/18
#ang dikatalisis oleh ,rotein (% #ang mengubah konormasi ,ada ,H rendah% #ang
men#ebabkan ,en#usunan kembali dari =0 homo dimer men!adi 40 homo trimer
etelah memasukkan sel inang% genom virus dire,likasi di retikulum endo,lasma
kasar 8( kasar9 dan dalam a,a #ang disebutvesikula Pada a-aln#a% bentuk de-asa
dari ,artikel virus di,roduksi di dalam ( kasar% &>,rotein #ang belum dibelah untuk
membentuk ,rotein #ang matang sehingga dinotasikan sebagai pr & (prekursor
M) dan membentuk ikatan kom,leks dengan ,rotein ( Partikel #ang belum matang
di,roses dalam a,aratus golgi oleh ,rotein urin % #ang memotong pr & men!adi & (
#ang dile,askan dari ikatan kom,leks tersebut akan berada dlam ,artikel de-asa dan
menular melalui virion
a Klasiikasi :
*ivisio : Proti,h#ta
Kelas : &ikrotatobiotes
Ordo : 6irales
Famili : Flaviridae
Aenus : Flavivirus
14
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Catalysis&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjtx_pkEirFBnx-ZjezID6f7aAVpAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Protein_dimer&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhivIZAw1zixoUMZcxqWAs0SG7rcFQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Protein_trimer&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhi2E6RCI63ChHdJrnrjAN3iOnFlHghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Catalysis&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhjtx_pkEirFBnx-ZjezID6f7aAVpAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Protein_dimer&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhivIZAw1zixoUMZcxqWAs0SG7rcFQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Protein_trimer&prev=/search%3Fq%3Dyellow%2Bfever%26hl%3Did%26biw%3D1280%26bih%3D895%26prmd%3Dv&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhi2E6RCI63ChHdJrnrjAN3iOnFlHg
-
8/18/2019 tugas_KKP
15/18
Pe!(ela%a! Ga)ar# RNA Fla4&4$r'% Da! S$l'% H$' Fla4&4$r'%
+# Pe!,e"a-a! Tert'lar!.a Yell&3 Fe4er
1 Va%$!a%$6aksinasi adalah ukuran ,aling ,enting untuk men/egah demam kuning *idaerah
berisiko tinggi dimana /aku,an vaksinasi rendah% ,engendalian -abah melalui
imunisasi sangat ,enting untuk men/egah e,idemi Untuk men/egah -abah diseluruh
-ila#ah #ang terkena dam,ak% /aku,an vaksinasi harus men/a,ai minimal 40D
sam,ai 70D dari ,o,ulasi #ang berisiko Han#a sedikit negara>negara endemik #ang
baru>baru ini diuntungkan dari kam,an#e vaksinasi massal 6aksinasi ,en/egahan
da,at dita-arkan melalui imunisasi ba#i rutin dan kam,an#e massa satu kali untuk meningkatkan /aku,an vaksinasi di negara>negara #ang berisiko% serta untuk
-isata-an ke daerah endemik demam kuning "HO sangat mengan!urkan vaksinasi
demam kuning rutin untuk anak>anak di daerah berisiko untuk ,en#akit ini
6aksin *emam Kuning ,ertamakali dikembangkan ,ada tahun 1=30an setelah
virus demam kuning strain 'sibi berhasil dilemahkan *ua !enis vaksin akhirn#a
dibuat: vaksin 1?* dan vaksin Fren/h neurotro,i/6aksin Fren/h neurotro,i/ dibuat
hingga ,ada tahun 1=72% ketika ,roduksin#a dihentikan karena ke!adian eek sam,ing
neurologik #ang tinggi dila,orkan setelah ,enggunaan vaksin*ua substrain 1?* masih dibuat hingga saat ini: vaksin 1?** dan 1?*>20; EF
train virus demam kuning ,ada kedua !enis vaksin ini memiliki sekuens homolog
sebesar ==%=D 6aksin 1?** EF di,roduksi dan digunakan di BraCil dan ban#ak
negara lainn#a di 'merika elatan 6aksin 1?*>20; #ang di,roduksi oleh berbagai
,abrik diduga memiliki reaktogenisitas atau res,on imun #ang ditimbulkan oleh
vaksin>vaksin ini tidaklah berbeda &aka% ,ada orang #ang menda,at vaksin *emam
Kuning ,ada negara selain 'merika erikat harus diangga, telah terlindungi dari
demam kuning Keban#akan vaksin #ang di,roduksi berisi su,ernatant beku dari
embrio dan harus disim,an ,ada suhu 2M@L7M@
$idak ada ,enelitian #ang telah dilakukan ,ada manusia untuk menentukan
korelasi ,erlindungan terhada, ineksi virus demam kuning &eski,un demikian%
,enelitian res,on terkait dosis #ang dilakukan ,ada rhesus kera telah membentuk
15
-
8/18/2019 tugas_KKP
16/18
antibodi ,enetralisir dalam !umlah minimal #ang dibutuhkan untuk melindungi kera
tesebut terhada, virus
6aksin demam kuning aman dan ter!angkau% memberikan kekebalan eekti
terhada, demam kuning dalam satu minggu untuk =5D dari mereka #ang divaksinasi
ebuah dosis tunggal memberikan ,erlindungan bagi 30>35 tahun atau lebih% dan
mungkin untuk hidu, isiko kematian dari demam kuning !auh lebih besar dari,ada
risiko #ang berkaitan dengan vaksin Kontra indikasi vaksinasi meli,uti:
a# 'nak>anak berusia kurang dari = bulan untuk imunisasi rutin 8atau
kurang dari 4 bulan selama e,idemi9
# "anita hamil% ke/uali selama -abah demam kuning ketika risiko ineksitinggi
,# Pasien #ang alergi berat terhada, ,rotein telur
# Orang dengan imunodeisiensi ,arah karena ge!ala HI6 'I* atau
,en#ebab lain
"isata-an% terutama #ang datang ke'sia dari 'rika atau 'merika +atin harus
memiliki sertiikat vaksinasi demam kuning 6aksinasi harus dibuktikan di sertiikat
vaksinasi #ang berlaku 10 hari setelah vaksinasi dan berlangsung selama 10
tahun ebuah datar negara #ang membutuhkan vaksinasi demam kuning ini
diterbitkan oleh "HO .ika vaksinasi tidak da,at dilakukan untuk bebera,a alasan%
mungkin akan dilakukan dis,ensi *alam hal ini sertiikat ,embebasan dikeluarkan
oleh "HO disetu!ui ,usat vaksinasi di,erlukan .ika ada alasan medis untuk tidak
menda,atkan vaksinasi% Peraturan Kesehatan Internasional men#atakan bah-a ini
harus disertiikasi oleh ,ihak #ang ber-enang
1
-
8/18/2019 tugas_KKP
17/18
B'B III
P()U$UP
A# Ke%$)'la!
&eningitis adalah ,eradangan #ang ter!adi ,ada meninges% #aitu membran atau
sela,ut #ang mela,isi otak dan s#ara tun!ang &eningitis da,at disebabkan berbagai
organisme se,erti virus% bakteri atau,un !amur #ang men#ebar masuk kedalam darah
dan ber,indah kedalam /airan otak #angda,at ter!adise/ara akutdankronis
Eello- Fever atau *emam kuning disebabkan oleh virus #ang ditularkan
melalui ,erantara gigitan n#amuk Aedes aegypti% dan s,esies lainn#a #ang ditemukan
di daerah tro,is dan subtro,is di 'merika elatan dan 'rika% teta,i tidak di 'sia
Ineksi #ang disebabkan oleh lavivirus sangat khas #aitu mem,un#ai tingkat
ke,arahan sindrom klinis #ang beragam &asa inkubasi demam kuning biasan#a
berkisar 3 sam,ai 4 hari% ta,i da,at !uga lebih lama
B# Sara!
&en/u/i tangan #ang bersih sebelum makan dan setelah ketoilet umum%
memegang he-an ,eliharaan &en!aga stamina 8da#a tahan9 tubuh dengan makan
bergiCi dan berolahraga #ang teratur adalah sangat baik menghindari berbagai ma/am
,en#akit% Pemberian Imunisasi vaksin 8va//ine9 meningitis meru,akan tindakan #ang
te,at terutama didaerah #ang diketahui rentan terkena -abah meningitis
1!
-
8/18/2019 tugas_KKP
18/18
*emam kuning meru,akan ,en#akit endemik di 'rika dan 'merika elatan
.adi% bagi -isata-an #ang berkun!ung ke negara>negara tersebut% diharuskan
memiliki sertiikat vaksin demam kuning Hal ini dilakukan agar ,ara ,engun!ung
tersebut tidak terkena demam kuning dan tidak ,ula memba-a ,en#akit demam
kuning tersebut ke negara asaln#a
*'F$' PU$'K'
1 Ist#anto F% &akalah &eningitidis 'vailable at:
htt,s:---s/ribd/omdo/134227=00&akalah>&eningitidis 8*iakses 22
Februari 20149
2 $he @ollege o Ph#si/ians o Philadel,hia *ierent $#,es o 6a//ine
'vailable at: htt,:---histor#ova//inesorg/ontentarti/lesdierent>
t#,es>va//ines 8*iakses 22 Februari 201493 Firmans#ah% 'li 2011 Konsensus Imunisasi *e-asa P'P*I
; *e,kes I% Prosedur $eta, $entang 6aksinasi &eningitis &eningokokus dan
Penerbitan I@6 Bagi .emaah Ibadah Umroh 20075 Eatim% Faisal 200? MacamMacam Penyakit Menular dan !ara
Pencegahannya "ilid # .akarta: Pustaka Obor Po,uler
4 htt,:---ne-s>medi/alnethealth-hat>is>#ello->ever>8Indonesian9as,? .a-etC% 1==4% &ikrobiologi Kedokteran% (A@% .akarta
7 Pel/Car% &% 1=77% *asar>*asar &ikrobiologi% UI Press% .akarta
= ta,les% (rin . 2010 Eello- Fever 6a//ine: e/ommendations o the
'dvisor# @ommittee on ImmuniCation Pra/ti/es &orbidit# and &ortaliti#
"eekl# e,ort 6ol5= U Health *e,t% 'tlanta
10 &enteri Kesehatan e,ublik Indonesia 2011 Perubahan Peraturan &enteri
Kesehatan $entang Organisasi dan $ata Ker!a Kantor Kesehatan Pelabuhan
1"
https://www.scribd.com/doc/136228900/Makalah-Meningitidishttp://www.historyofvaccines.org/content/articles/different-types-vaccineshttp://www.historyofvaccines.org/content/articles/different-types-vaccineshttp://www.news-medical.net/health/what-is-yellow-fever-(Indonesian).aspxhttps://www.scribd.com/doc/136228900/Makalah-Meningitidishttp://www.historyofvaccines.org/content/articles/different-types-vaccineshttp://www.historyofvaccines.org/content/articles/different-types-vaccineshttp://www.news-medical.net/health/what-is-yellow-fever-(Indonesian).aspx