41123816145_abs

1
Penulis : Ratih Kusuma Wardani Fakultas : Perikanan dan Kelautan Program Studi : Bud.Perairan IPK : 3.26 UJI EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum) TERHADAP BAKTERI Aeromonas hydrophila SECARA IN VITRO Abstrak : RATIH KUSUMA W. Uji Efektifitas Ekstrak Daun Sirih Merah (P.crocatum) Terhadap Bakteri Aeromonas hydrophila Secara in vitro. Dosen Pembimbing Wahyu Tjahjaningsih, Ir., M. Si dan Boedi Setya Rahardja, Ir., M. P.M Aeromonas hydrophila merupakan bakteri yang menyebabkan Motile Aeromonas Septicemea (MAS) atau dikenal dengan penyakit bercak merah (Plumb, 1994). Bakteri ini menyerang berbagai jenis ikan air tawar seperti ikan lele dumbo, ikan mas, ikan gurami dan udang galah. Pengobatan MAS sampai sekarang masih banyak menggunakan antibiotik, sedangkan antibiotik sendiri banyak efek samping yang ditimbulkan. Penelitian ini mencoba untuk menemukan alternatif penggunaan zat antibakteri dengan menggunakan bahan kimia alami yang diperoleh dari tanaman obat yaitu ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) yang mengandung minyak atsiri, flavonoid, alkaloid dan tanin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dan Minimum Bacterisidal Concentration (MBC) dari ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) terhadap bakteri A. Hydrophila. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli ??? Agustus 2011, di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga dan Laboratorium Kimia Organik Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 11 perlakuan dan tiga kali ulangan. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dan Minimum Bacterisidal Concentration (MBC) dari ekstrak daun sirih merah (P. crocatum). Hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis varian (ANAVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) mempunyai efektifitas terhadap bakteri A. Hydrophila secara in vitro. Berdasarkan hasil uji MIC, ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) menghambat pertumbuhan bakteri A. Hydrophila pada konsentrasi minimum 12,5% dan berdasarkan hasil uji MBC, ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) efektif membunuh bakteri A. Hydrophila pada konsentrasi minimum 25%. Kerja zat antibakteri dalam menghambat dan membunuh bakteri dipengaruhi oleh konsentrasi zat antibakteri tersebut. Penelitian ini merekomendasikan untuk mengetahui efek lebih lanjut dari ekstrak daun sirih merah (P.crocatum) terhadap bakteri A.hydrophila secara in vivo, sehingga dapat diketahui efektifitas ekstrak daun sirih merah (P.crocatum) dalam menekan populasi bakteri A. hydrophila. Keyword : UJI EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum) TERHADAP BAKTERI Aeromonas hydrophila SECARA IN VITRO Page 1

Upload: rasyid-dorkz

Post on 16-Dec-2015

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

new

TRANSCRIPT

  • Penulis : Ratih Kusuma WardaniFakultas : Perikanan dan Kelautan

    Program Studi : Bud.PerairanIPK : 3.26

    UJI EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum)TERHADAP BAKTERI Aeromonas hydrophila SECARA IN VITRO

    Abstrak :

    RATIH KUSUMA W. Uji Efektifitas Ekstrak Daun Sirih Merah (P.crocatum) Terhadap Bakteri Aeromonashydrophila Secara in vitro. Dosen Pembimbing Wahyu Tjahjaningsih, Ir., M. Si dan Boedi Setya Rahardja,Ir., M. P.M

    Aeromonas hydrophila merupakan bakteri yang menyebabkan Motile Aeromonas Septicemea (MAS) ataudikenal dengan penyakit bercak merah (Plumb, 1994). Bakteri ini menyerang berbagai jenis ikan air tawarseperti ikan lele dumbo, ikan mas, ikan gurami dan udang galah. Pengobatan MAS sampai sekarang masihbanyak menggunakan antibiotik, sedangkan antibiotik sendiri banyak efek samping yang ditimbulkan.Penelitian ini mencoba untuk menemukan alternatif penggunaan zat antibakteri dengan menggunakanbahan kimia alami yang diperoleh dari tanaman obat yaitu ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) yangmengandung minyak atsiri, flavonoid, alkaloid dan tanin.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dan MinimumBacterisidal Concentration (MBC) dari ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) terhadap bakteri A.Hydrophila. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli ??? Agustus 2011, di Fakultas Kedokteran HewanUniversitas Airlangga dan Laboratorium Kimia Organik Fakultas Sains dan Teknologi UniversitasAirlangga Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental, denganmenggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 11 perlakuan dan tiga kali ulangan. Variabel yangdiamati dalam penelitian ini adalah Minimum Inhibitory Concentration (MIC) dan Minimum BacterisidalConcentration (MBC) dari ekstrak daun sirih merah (P. crocatum). Hasil pengamatan dianalisismenggunakan analisis varian (ANAVA).Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) mempunyai efektifitasterhadap bakteri A. Hydrophila secara in vitro. Berdasarkan hasil uji MIC, ekstrak daun sirih merah (P.crocatum) menghambat pertumbuhan bakteri A. Hydrophila pada konsentrasi minimum 12,5% danberdasarkan hasil uji MBC, ekstrak daun sirih merah (P. crocatum) efektif membunuh bakteri A.Hydrophila pada konsentrasi minimum 25%. Kerja zat antibakteri dalam menghambat dan membunuhbakteri dipengaruhi oleh konsentrasi zat antibakteri tersebut. Penelitian ini merekomendasikan untukmengetahui efek lebih lanjut dari ekstrak daun sirih merah (P.crocatum) terhadap bakteri A.hydrophilasecara in vivo, sehingga dapat diketahui efektifitas ekstrak daun sirih merah (P.crocatum) dalam menekanpopulasi bakteri A. hydrophila.

    Keyword :

    UJI EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum) TERHADAP BAKTERI Aeromonas hydrophila SECARA IN VITRO

    Page 1