abstrak.rtf

Download ABSTRAK.rtf

If you can't read please download the document

Upload: wawan-eko-wahyudi

Post on 29-Nov-2015

5 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

nd

TRANSCRIPT

xiv

ABSTRAKFAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KADAR TIMBAL DARAH OPERATOR STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UNTUK UMUM (SPBU) DI KOTA MATARAM FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MATARAMWawan Eko Wahyudi, Arfi Syamsun, Muthia CenderadewiLatar belakang: Timbal (Pb) adalah salah satu jenis logam berat yang tersebar di lingkungan. Pajanan timbal dapat memberikan efek negatif bagi kesehatan manusia diantaranya adalah efek terhadap sistem kardiovaskular, hematopoetik, saraf, dan lain-lain. Keracunan timbal sering terjadi di bidang industri, laboratorium, pertambangan. SPBU merupakan area yang memiliki tingkat pencemaran udara oleh timbal yang tinggi, sehingga operator SPBU merupakan profesi yang memiliki faktor resiko tinggi terpajan timbal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui profil kadar timbal darah operator SPBU di kota Mataram, mengetahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi kadar timbal darah operator SPBU di kota Mataram, memprediksi kekuatan faktor-faktor resiko (jumlah rokok, lama merokok, lama kerja dan usia) dalam memengaruhi kadar timbal darah operator SPBU.Metode: Penelitian ini adalah observasional analitik. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional. Sampel yang digunakan adalah operator SPBU di Kota Mataram yang berjumlah 41 orang. Analisis data menggunakan analisa univariat, uji korelasi spearman, dan regresi linier. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan perangkat lunak pengolah data.Hasil: Hasil pemeriksaan kadar timbal darah operator SPBU di Kota Mataram menunjukkan bahwa nilai rata-rata kadar timbal darah adalah 49,446 g per dL. Uji korelasi antara variabel umur, lama bekerja, jumlah rokok dan lama merokok dengan kadar timbal darah operator SPBU di Kota Mataram mendapatkan nilai p > 0,05.Kesimpulan: Rata-rata timbal darah operator SPBU di Kota Mataram melebihi batas yang diperbolehkan oleh WHO yaitu 10-25 g per dL. Tidak terdapat korelasi yang bermakna antara variabel umur, lama bekerja, jumlah rokok dan lama merokok dengan kadar timbal darah operator SPBU di Kota Mataram karena nilai p > 0,05.Kata kunci: Kadar Timbal Darah, Operator SPBU, Rokok, Umur, Lama bekerja.