silabuskerjabengkelelektromekanikkelasxsemester1-130903204402-

S I L A B U S

Mata Pelajaran : Kerja Bengkel ElektromekanikSatuan Pendidikan : SMK Negeri 1 TubanProgram Keahlian : Teknik KetenagalistrikanPaket Keahlian : Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga ListrikKelas / Semester : X / 1Tahun Pelajaran : 2013 /2014

Kompetensi Inti :KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyaKI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap

sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminanbangsa dalam pergaulan dunia

KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu

Sumber Belajar

1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan dalam penggunaan peralatan tangan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber

SILABUS KERJA BENGKEL ELEKTROMEKANIK Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik Kelas X Semester 1 Halaman 1 dari 7

Waktu Belajar1.2 Mengamalkan nilai-nilai

ajaran agama sebagai tuntunan dalam penggunaan peralatan tangan

2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab pada penggunaan peralatan tangan dalam pembuatan peralatan perlengkapan listrik

2.2 Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, pada penggunaan peralatan tangan dalam pembuatan peralatan perlengkapan listrik

2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan pada penggunaan peralatan tangan dalam pembuatan peralatan perlengkapan listrik

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu

Sumber Belajar


3.1 Memahami penggunaan Peralatan Tangan

Peralatan praktek bengkel Nama dan

jenis Fungsi /

kegunaan Perawatan

MengamatiMengamati peralatan tangan yang ada di bengkel.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang jenis peralatan tangan yang ada di bengkel mengenai fungsi dan cara penggunaannya.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang jenis peralatan tangan yang ada di bengkel mengenai fungsi dan cara penggunanannya.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi peralatan tangan yang ada di bengkel, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan peralatan tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan peralatan tangan dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan peralatan tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan peralatan tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.

5 minggu x 2 jam pelajaran

Ricki, Mukti (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

3.2 Memahami penggunaan mistar sorong

Mistar Sorong Nama

Bagian – Bagian

Kegunaan

MengamatiMengamati mistar sorong.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang mistar sorong mengenai fungsi dan cara penggunaannya.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang mistar sorong mengenai fungsi dan cara penggunanannya.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi mistar sorong, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan mistar sorong dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan mistar sorong dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan mistar sorong dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan mistar sorong dalam kerja bengkel elektromekanik.


Ricki, Mukti, Sugiono (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

Kompetensi Dasar

Materi Pokok Pembelajaran PenilaianAlokasi Waktu

Sumber Belajar


3.3 Memahami penggunaan gergaji tangan

Gergaji tangan Posisi

penggunaan gergaji

Cara memegang alat

Tekanan gergaji terhadap benda kerja

MengamatiMengamati gergaji tangan.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang gergaji tangan mengenai fungsi, cara memegang alat dan tekanan gergaji terhadap benda kerja.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang gergaji tangan mengenai fungsi, cara memegang alat dan tekanan gergaji terhadap benda kerja.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi gergaji tangan, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan gergaji tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan gergaji tangan dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan gergaji tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan gergaji tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.


Ricki, Mukti (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

3.4 Memahami penggunaan kikir

Mengikir Mengukur

benda kerja sebelum dikerjakan

Menghilangkan karat pada benda kerja dengan ujung kikir kasar

Mengikir dengan kikir kasar

Memeriksa kerataan dengan siku

Mengikir dengan kikir halus

MengamatiMengamati kikir.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang kikir mengenai cara mengukur benda kerja sebelum dikerjakan, menghiilangkan karat pada benda kerja dengan ujung kikir kasar, mengikir dengan kikir kasar, memeriksa keratan dengan siku dan mengikir dengan kikir halus.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang kikir mengenai cara mengukur benda kerja sebelum dikerjakan, menghiilangkan karat pada benda kerja dengan ujung kikir kasar, mengikir dengan kikir kasar, memeriksa keratan dengan siku dan mengikir dengan kikir halus.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi kikir, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan kikir dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan kikir dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan kikir dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan kikir dalam kerja bengkel elektromekanik.


Mukti, Hary, P. Hadi (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

Kompetensi Dasar


Sumber Belajar


3.5 Memahami penggunaan penitik

Menitik Cara

mempergunakan penitik

Cara membetulkan penitik yang salah

Menitik benda kerja

MengamatiMengamati penitik.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang penitik mengenai cara mempergunakannya, cara membetulkan dan menitik benda kerja.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang penitik mengenai cara mempergunakannya, cara membetulkan dan menitik benda kerja.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi penitik, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan penitik dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan penitik dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan penitik dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan penitik dalam kerja bengkel elektromekanik.


Imam S., Haryono (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

3.6 Memahami penggunaan mesin bor tangan

Mesin bor tangan Menggores Menitik Memilih mata bor Memasang mata

bor Mengatur putaran

bor Mengebor

MengamatiMengamati mesin bor tangan.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang mesin bor tangan mengenai cara menggores, menitik, memilih mata bor, memasang mata bor, mengatur putaran dan mengebor benda kerja.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang mesin bor tangan mengenai cara menggores, menitik, memilih mata bor, memasang mata bor, mengatur putaran dan mengebor benda kerja.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi mesin bor tangan, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan mesin bor tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan mesin bor tangan dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan mesin bor tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan mesin bor tangan dalam kerja bengkel elektromekanik.


Mukti, Hary, P. Hadi (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

Kompetensi Dasar


Sumber Belajar


3.7 Memahami Mengetap

Pengetapan Jenis-jenis TAP Cara memutar

TAP Daftar Ulir Metris

Mur dan Baut Gambar

Kerja/Benda Kerja

MengamatiMengamati TAP.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang TAP mengenai jenis-jenis TAP dan cara memutar TAP.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang TAP mengenai jenis-jenis TAP dan cara memutar TAP.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi TAP, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan TAP dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan TAP dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan TAP dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan TAP dalam kerja bengkel elektromekanik.


Imam S., Haryono (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

3.8 Memahami penggunaan stempel huruf dan angka

Mempergunakan stempel Mengikir Menggaris Menstempel

MengamatiMengamati stempel huruf dan angka.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang penggunaan stempel huruf dan angka dengan melakukan proses mengikir, menggaris dan menstempel.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang penggunaan stempel huruf dan angka dengan melakukan proses mengikir, menggaris dan menstempel.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi stempel huruf dan angka, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik.


Karyono, Mukti (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

Kompetensi Dasar


Sumber Belajar


3.9 Memahami cara-cara pengasahan mata bor

Pengasahan mata bor Memilih mata bor

yang baik Memeriksa

kondisi ukuran Mengasah mata

bor

MengamatiMengamati mata bor.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang pengasahan mata bor mengenai cara memilih mata bor yang baik, memeriksa kondisi ukuran dan mengasah mata bor.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang pengasahan mata bor mengenai cara memilih mata bor yang baik, memeriksa kondisi ukuran dan mengasah mata bor.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi mata bor, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan mata bor dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan mata bor dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan mata bor dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan mata bor dalam kerja bengkel elektromekanik.


Karyono, Mukti (1997), “Teknik Mekanik Dasar Ketrampilan Dengan alat-Alat Tangan”, PPPGT VEDC, Malang

3.10 Memahami penggunaan mesin bor

Mesin bor Mistar sorong Pengukuran sudut

mata bor Bagian-bagian

mesin bor Alas mesin bor Daftar putaran

mesin bor Daftar putaran

kecepatan mesin bor model. LC.-15A

MengamatiMengamati mesin bor.MenanyaMengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang penggunaan mesin bor dengan memahami penggunaan mistar sorong, pengukuran sudut mata bor, bagian-bagian mesin bor, alas mesin bor, daftar putaran mesin dan daftar putaran kecepatan mesin bor model LC-15A.MengeksplorasiMengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan tentang penggunaan mesin bor dengan memahami penggunaan mistar sorong, pengukuran sudut mata bor, bagian-bagian mesin bor, alas mesin bor, daftar putaran mesin dan daftar putaran kecepatan mesin bor model LC-15A.MengasosiasiMengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis dan fungsi mesin bor, selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan penggunaan mesin bor dalam kerja bengkel elektromekanik.MengkomunikasikanMenyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan mesin bor dalam kerja bengkel elektromekanik dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.

ObservasiProses bereksperimen menggunakan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik.

TesTes lisan/ tertulis terkait dengan stempel huruf dan angka dalam kerja bengkel elektromekanik.


Agus Giyanto, Hary, Mukti (1997), “Mekanik Kerja Mesin”, PPPGT VEDC, Malang


silabuskerjabengkelelektromekanikkelasxsemester1-130903204402-

Documents