tension headache

27
REFLEKSI KASUS 1 Dewi Nurul Sakinah N 111 14 001 PEMBIMBING KLINIK dr. Magdalena S, Sp. S

Upload: dewins

Post on 15-Jul-2016

20 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Psikiatri

TRANSCRIPT

Page 1: Tension Headache

REFLEKSI KASUS 1

Dewi Nurul SakinahN 111 14 001

PEMBIMBING KLINIKdr. Magdalena S, Sp. S

Page 2: Tension Headache

KASUS

IDENTITASIdentitas penderita :Nama : Tn. IUsia : 30 thJenis Kelamin : PriaAgama : IslamTanggal Pemeriksaan : 31 Oktober 2014

Page 3: Tension Headache

Anamnesis Keluhan utama : tegang pada leher disertai sakit kepala

sebelah kiri. Informasi mengenai keluhan utama :

Pasien MRS dengan keluhan tegang pada leher dan sakit kepala disertai dengan rasa mual. Keluhan dirasakan sejak 3 hari, muncul tiba-tiba. Pasien mengaku keluhan tersebut dirasakan terus saat siang dan malam hari, tetapi pasien tidak menghiraukan. Sakit kepala dikeluhkan disebelah kiri terasa berdenyut. Telinga terkadang berdengung ketika keluhan tersebut muncul. Menurut pasien jika berbaring sedikit meringankan sakit yang dialami. Tetapi sesaat sebelum MRS terasa keluhan muncul dan pasien menjadi susah untuk menoleh.

Page 4: Tension Headache

Riwayat sebelumnya Pasien belum pernah mengalami hal ini sebelumnya Terdapat riwayat hipertensi, DM dan stroke di

keluarga Terdapat riwayat trauma.

Page 5: Tension Headache

Pemeriksaan Fisik• Pemeriksaan umum• Kesan : sakit sedang• Kesadaran : composmentis• Gizi : baik• Tekanan Darah : 140/90• Nadi : 72 x/mnt• Suhu : 36,8o C• Pernafasan : 19 x/mnt• Anemi : -/-• Ikterus : -/-• Sianosis : -/-

Page 6: Tension Headache

• Toraksinspeksi : ruam (-), iktus cordis tak tampak, pergerakan dinding dada simetrisPalpasi : nyeri tekan (-), vocal fremitus kiri=kananPerkusi : sonor kiri=kanan, batas jantung dalam batas normalAuskultasi : Vesikuler +/+, wh -/-, rh -/-, Bj I/II reguler

Page 7: Tension Headache

• Abdomen– Inspeksi : ruam (-), massa (-)– Auskultasi : Peristaltik usus +, kesan normal– Perkusi : timpani– Palpasi : lemas, nyeri tekan (-), tidak ada

hepatomegali, splenomegali

Page 8: Tension Headache

Pemeriksaan Neurologi

• GCS : E4V5M6• Kepala : penonjolan: (-)

bentuk/ukuran : Normocephal• Nervus Kranial

N. I : penghidu : NormosmiaN. II : ketajaman penglihatan : tdp

Lapangan penglihatan : dbn ( sama dengan pemeriksa)

Page 9: Tension Headache

• Nervus kranialN. III, IV, VI : D Scelah kelopak mataPtosis - -exoftalmus - -Posisi bola mata sentral SentralPupilukuran/ bentuk 3mm/ bulat 3mm/bulatisokor/anisokor isokor Isokorrefleks cahaya lsgs/tdk +/+ +/+

Page 10: Tension Headache

• Gerakan bola mata:– Parese ke arah : (-)– Nistagmus : (-)

• N. V : sensibilitas : +/+ motorik : dbn

refleks kornea : +/+

Page 11: Tension Headache

• N. VII : Motorik m.frontalis m. Orbikularis okuli m.orbicularis oris Istirahat simetris simetris simetris Gerakan/ simetris simetris simetris mimik

Pengecapan 2/3 lidah bagian depan : tdp

Page 12: Tension Headache

• N. VII : fungsi pendengaran : N/N Tes Rinne/ weber : tdp Fungsi vestibular : tdp

• N. IX/X : Posisi arkus faring(istrht/ AAH) : simetris/simetrisRefleks telan/muntah : tdpFonasi : dbnPengecap 1/3 lidah belakang :tdpTakikardi/bradikardi : (-)

Page 13: Tension Headache

• N. XI : memalingkan kepala dgn/ tanpa tahanan : dbn/dbnangkat bahu : dbn

• N. XII : Deviasi lidah : (-) Fasikulasi : (-) Atrofi : (-) Tremor : (-)

Ataxia : (-)

Page 14: Tension Headache

• Leher :tanda peradangan selaput otak :Kaku kuduk (-), kernig sign (-)Kelenjar limfe : pembesaran (-)Kelenjar gondok : pembesaran (-)

Page 15: Tension Headache

• Ekstremitas P : N N K : 5 5 TO: N N

N N 5 5 N N

Rf: N N Rp: - - N N - -

Page 16: Tension Headache

• Klonus : lutut : (-) Kaki : (-)

• Pemeriksaan Fungsi luhur : tdp

Page 17: Tension Headache

• Sensibilitasrasa raba halus :

nyeri :• Fungsi kortikal

Rasa diskriminasi :Stereognosis :

Page 18: Tension Headache

Resume

Tn. I 30 tahun, MRS dengan keluhan tegang pada leher dan cephalgia disertai nausea. Dialami sejak 3 hari,dirasakan terus saat siang dan malam hari, Sakit kepala dikeluhkan disebelah kiri terasa berdenyut. Telinga terkadang berdengung ketika keluhan muncul. Keluhan mereda saat istirahat. Keluhan bertambah hebat sesaat sebelum masuk RS. Riw. Keluarga HT, DM & Stroke. Riw. Trauma (+)

Page 19: Tension Headache

Pada pemfis didapatkan kesadaran composmentis, TD 140/90 mmHG, nadi 72x/m, suhu 36,8 0 c, Respirasi 19x/m. GCS E4V5M6. pada pemeriksaan neurologis dalam batas normal.

Page 20: Tension Headache

Diagnosa

• Diagnosa klinis : Tension headache• Diagnosa topis : kontraksi otot m.

Temporalis, m. Maseter, m. Sternokleidomastoideus, m. Trapezius, m. Servikalis posterior

• Diagnosa etiologi : kecemasan atau depresi

Page 21: Tension Headache

Terapi

• Analgetik• Anti ansietas

• istirahat

Page 22: Tension Headache

Prognosis

Qua ad vitam : bonamQua ad santionem : bonam

Page 23: Tension Headache

Pembahasan

• Nyeri kepala adalah nyeri yang berlokasi di atas garis orbitomeatal.

• Nyeri kepala timbul karena perangsangan terhadap bangunan di daerah kepala dan leher yang peka terhadap nyeri.

• Rangsang nyeri bisa disebabkan oleh adanya tekanan, traksi displacement maupun proses kimiawi dan inflamasi terhadap nosiseptor pada struktur yang pain sensitive di kepala.

Page 24: Tension Headache

Jika struktur pain sensitive yang terletak pada ataupun diatas tentorium -> serebelli dirangsang -> rasa nyeri akan timbul terasa menjalar pada daerah didepan batas garis vertikal yang ditarik dari kedua telinga kiri dan kanan melewati puncak kepala.

Page 25: Tension Headache

Pada tension headache merupakan nyeri kepala yang timbul karena kontraksi terus menerus otot-otot kepala dan tengkuk.

nyeri kepala yang timbul akibat kontraksi terus-menerus otot-otot kepala dan tengkuk karena ketegangan jiwa, misalnya kecemasan atau karena rangsangan langsung struktur peka nyeri.

Page 26: Tension Headache

• Analgetik, misalnya :– As. Asetilsalisilat 500 mg dgn dosis 1500 mg/hri– Metampiron 500 mg tablet dengan dosis 1500

mg/hri– Glafenin 200 mg tablet dengan dosis 600-1200

mg/hri• Ansiolitik, misalnya :• Klordiazepoksid 5 mg tab (dosis 15-30 mg/hr)• Klobazam 10 mg tab ( dosis 20-30 mg/hr)

Page 27: Tension Headache

– Lorazepam 1-2 mg tab dgn dosis 3-6 mg/hr• Antidepresan–Maproptiline 25/70/75 mg tab dgn dosis 25-75

mg/hr• Latihan pengendoran otot-otot, misalnya latihan

relaksasi, psikoterapi, yoga semedi,