asekkkk

18
Mekanisme Kontraksi dan Relaksasi dari Otot Polos Hosea supirman ( 102013178 ) [email protected] 1

Upload: george-cam-maniax

Post on 08-Dec-2015

218 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

1

Mekanisme Kontraksi dan Relaksasi dari Otot Polos

Hosea supirman( 102013178 )

[email protected]

2

ScenarioSeorang perempuan usia 35 tahun berobat ke puskesmas dengan keluahan diare 5x sehari, di sertai demam dan mual sejak semalam.

3

Indenfikasi istilah yang tidak di ketahui

_____

Rumusan masalah

Perempuan usia 35th mengeluh diare 5X/hari disertai demam dan mual

4Analisi masalah

RM

Mekanisme kontaksi,

relaksasi otot polos

Metabolisme otot

Struktur otot

Jenis jenis otot

5

Hipotesis

Seorang perempuan mengalami diare karena gangguan konsentrasi otot

6Gradasi kontraksi otot polos

di bawah saraf

otot yang berkontraksi tidak berubah-ubah

Peningkatan ca++ dapat memperkuat kontaksi

7Respons relaksasi stress

Ketika otot polos di regang awalnya otot tersebut meregang

Otot dapat menyesuaikan diri karena perlekatan jembatan silang

Jembatan silang meregang kemudia lepas

filament akan tergeser ke posisi teregangnya,

memulihkan tegangan ketingkat semuala.

Sifat inheren otot polos ini di sebut respons relaksasi stres

8Biokimia metabolisme

Pemindahan fosfat berenergi tinggi dari kreatin fosfat ke ADP

Fosforilasi oksidatif (Siklus asam sitrat dan sistem transportasi elektron)

9Pemindahan fosfat berenergi tinggi dari kreatin fosfat ke ADP

Membentuk ATP

Simpanan energi pertama yang digunakan pada awal aktivitas kontraktil.

Cadangan energi bertambah pada otot yang beristirahat, peningkatan konsentrasi ATP

menyebabkan pemindahan gugus fosfat berenergi tinggi ke kreatin fosfat.

Sebagian besar energi di otot tersimpan dalam bentuk kreatin fosfat

10Fosforilasi oksidatif (Siklus asam sitrat dan sistem transportasi elektron)

Berlangsung didalam mitokondria otot jika  cukup O2 (bahan bakarnya glukosa atau asam lemak, intensitas dan durasi lemak).

Prosesnya lambat karena panjangnya  langkah yang terlibat  (1 molekul glukosa = 36 ATP)

Membutuhkan pasokan O2 dan nutrien yang konstan dan adekuat melalui system sirkulasi untuk mempertahankan aktivitas mereka

Pada kontraksi otot maksimum, pembuluh darah di otot hampir tertutup oleh kontraksi yang sangat kuat, sehingga penyaluran O2 ke otot terganggu.

11

Pita A = myosin pita I = aktin

Daerah yang mengambil kontraksi dekat daerah Z

filamen tipis bergeser masuk ke arah filamen tebal, sehingga otot terlihat memendek saat berkontraksi

12Kontraksi otot

Ca2+ yang dilepaskan berikatan dengan troponin dan mengubah bentuknya, sehingga kompleks troponin- tropomiosin secara fisik tergeser kesamping, membuka tempat pengikatan jembatan silang aktin.Bagian aktin yang telah terpajan tersebut berikatan dengan jembatan silang miosin, yang sebelumnya telah mendapat energy dari penguraian ATP menjadi ADP + Pi + energy oleh ATPase miosin di jembatan silang. Bagian aktin yang telah terpajan tersebut berikatan dengan jembatan silang miosin, yang sebelumnya telah mendapat energy dari penguraian ATP menjadi ADP + Pi + energy oleh ATPase miosin di jembatan silang.

13

14Otot PolosOtot polos terdiri atas sel-sel berbentuk seperti gelendong yang panjangnya antara 30-200 milimikro. Otot polos memiliki satu inti yang terletak di bagian tengah sel. Sel otot polos dipersarafi oleh sistem saraf autonom. Kontraksi sel otot polos tidak di bawah pengaruh kesadaran sehingga disebut otot involuter.

Otot polos terdapat pada rongga tubuh seperti saluran pencernaaan makanan,

kantong kemih, organ reproduksi, pembuluh darah, dan saluran pernapasan.

15Otot LurikOtot lurik terdiri atas sel berbentuk silinder yang panjang dan tidak bercabang. Panjang sel bervariasi anatara 3-4 cm. Sel otot lurik dipersarafi oleh sistem saraf pusat. Kontraksi otot lurik di bawah kesadaran sehingga disebut otot volunteer. Kontraksi otot lurik cepat dan kuat serta dapat menimbulkan kelellahan. Otot lurik melekat di bagian rangka.

16Otot JantungStruktur otot jantung menyerupai otot lurik. Perbedaannya terletak pada percabangan dan intinya. Sel-sel otot jantung membentuk rantai dan sering bercabang dua atau lebih membentuk sinsitium. Kontraksi otot jantung tidak di bawah kesadaran (involunter) dan tidak menimbulkan kelelahan.

17Kesimpulan

18

Terima kasih