lppi.docx
TRANSCRIPT
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 1/8
Alvian Rizky H
14010412130076
The Political Role of the Indonesian Militay Past! Pesent and "#t#e
Pada rangkuman kali ini akan membahas mengenai peran politik dalam militer
Indonesia dari awal lahir hingga mencapai posisi yang baik dalam perpolitikan di Indonesia
dewasa ini. Peran politik dalam lingkup militer Indonesia sendiri bermula ketika tahun 1945
awal dari lahirnya kemerdekaan Indonesia. Relasi antar keduanya dapat dilihat dari dua sudut
pandang yaitu keterlibatan politik sejak awal berdiri dan lemahnya institusi negara.
Terbentuknya militer Indonesia sendiri bukan berasal dari bentukan pemerintahan Indonesiamelainkan latihan militer yang diadakan ketika jaman penjajahan epang di Indonesia.
Tentara Indonesia yang telah dilatih oleh pasukan epang mulai memberontak ketika
!oekarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 1" #gustus 1945. #dapun setelah
terbentuk pemerintahan Indonesia terdapat rasa tumpang tindih karena setelah terbentuk
pemerintahan tidak ada yang memimpin militer Indonesia sehingga timbul untuk membentuk
Panglima $esar yakni yang terpilih enderal !oedirman bekas guru yang menjadi pemimpin
batalion di era penjajahan epang.
%etika militer Indonesia dipimpin oleh !oedirman terdapat otonomi penuh di
mana pemerintahan hanya memiliki pengaruh kecil. &al ini terlihat ketika !oedirman
memulai peperangan dengan penjajah $elanda pada tanggal 19 'esember 194( dan 11
#gustus 1949 menggunakan strategi perang gerilya. #dapun strategi perang !oedirman
ketika melawan pasukan belanda yaitu menginstruksikan deputinya yaitu #.& )asution untuk
mengorganisasikan tentara dalam dua pasukan* pasukan tentara siap tempur dan pasukan
cadangan. !ewaktu serangan $elanda sendiri* pasukan militer yang ada di awa memilikikekuasaan untuk memimpin dan dibagi dalam empat di+isi yaitu %odam* %eresidenan*
%abupaten dan %ecamatan. ,mpat di+isi tersebut dipimpin dari le+el -ubernur* $upati*
amat dan /urah dengan bimbingan dari militer Indonesia. !truktur dari empat di+isi
terdapat kaitannya dengan strategi perang gerilya yakni model hubungan sipil0militer.
Penulis berpendapat bahwa militer Indonesia ketika jaman re+olusi membuat #$RI
menjadi unik bagi militer negara0negara 'unia %etiga bukan dari asal0usulnya melainkan
hubungan antara sipil0militer yang terbentuk setelah kemerdekaan Indonesia. Tidak seperti
militer negara 'unia %etiga lain yang tidak memiliki peran politik dalam tubuh militernya.
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 2/8
!edangkan peran politik dalam militer Indonesia dari tahun 195 sampai kepada
kudeta tahun 1925 bermula ketika trans3er kedaulatan pada 'esember 1949 dan dibentuknya
)egara %esatuan Republik Indonesia. #dapun peran politik dari militer Indonesia mengalami
perubahan karena dibatasi namun tidak terputus. Terdapat alasan dari pembatasan ini yaitu
konstitusi negara yang berasal dari tradisi 'emokrasi /iberalisme $arat* militer Indonesia
telah modernisasi dan kematian panglima besar enderal !oerdirman. #dapun peran militer
dalam pemerintahan Indonesia sendiri bermula ketika Perdana enteri ohamad )atsir
membentuk kementerian pertahanan. #dapun terdapat pengaruh besar bagi hubungan sipil0
militer ketika kejadian 1" ktober 1956 dan Peristiwa uni 1955. %ejadian 1" ktober
tersebut berawal dari bentrokan antara politisi dan militer Indonesia* pihak militer merasa
kesal dengan perlakuan parlemen ketika membahas permasalahan militer sehingga membuat
para petinggi militer Indonesia bertemu dengan Presiden !oekarno untuk menanyakan terkait
pengembalian kekuasaan dan membubarkan parlemen sementara. )amun hal tersebut tidak
diindahkan oleh Presiden !oekarno yang kemudian membuat enderal $esar #.& )asution
mengundurkan diri sebagai pemimpin tertinggi dalam militer Indonesia.
Pada tanggal 71 uli 1957 ketika kabinet baru muncul yang dipimpin #li
!astroamijoyo dengan enteri Pertahanannya yaitu Iwa %usuma !umantri telah membuat
beberapa perubahan ketika memproklamasikan darurat militer nasional karena alasan
pengembangan regional dan hubungan vis-a-vis. 'arurat militer ini memiliki kesempatan
untuk meluaskan kekuasaan militer dengan Presiden walaupun dari konstitusi parlemen
sendiri cenderung lemah. emasuki bulan uli 1959 Presiden !oekarno mendeklarasikan
kembalinya konstitusi awal yaitu 88' 1945* hal ini didasarkan pada 'ewan %onstitusi yang
menyatakan gagalnya konstitusi baru untuk di adopsi. #dapun atas hal ini Presiden !oekarno
menghukum partai politik seperti asyumi dan Partai !osialis Indonesia karena dua partai
tersebut telah ikut dalam aksi pemberontakan yang di gerakan oleh Partai %omunis Indonesia
dan Partai )asionalis Indonesia. Pemberontakan yang terjadi pada 7 !eptember 1925
tersebut membuat enam enderal dari arkas $esar T)I dibunuh oleh P%I. Pada akhirnya
membuat tongkat esta3et kepemimpinan Indonesia yang tadinya ada di Presiden !oekarno
berganti kepada enderal !oeharto pada 11 aret 1922* yang memulai peran militer
Indonesia di kancah politik semakin besar.
emasuki tahun 195"* petinggi militer yang dipimpin oleh enderal !oeharto mulai
memasukan bawahannya ke dalam politik. !ehingga pada saat itu mulai kembali era enderal!oedirman yang menerapkan otonomi pada militer Indonesia. Pada waktu yang bersamaan*
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 3/8
sedang dilakukan operasi untuk melawan pemberontakan 'ITII* R! dan PRRI dipimpin
oleh )asution. #dapun gambaran sosio0politik ketika dipimpin )asution menggunakan
konsep :iddle ;ay< yaitu para pejabat militer yang menempati posisi yang harusnya
menjadi milik warga sipil. Para pejabat militer menempati posisi pejabat pemerintahan yang
harusnya ditempati oleh warga sipil. Pada praktiknya* kembalinya konstitusi 1945 merupakan
sebuah strategi dari )asution untuk memberikan peran militer dalam sosio0politik di
Indonesia. %onsep :iddle ;ay< ini dikembangkan secara lebih jauh oleh )asution dengan
menginstruksikan !eskoad di $andung untuk mempersiapkan doktrin guna memperlancar
apa yang menjadi rencana strategi )asution.
Pada aret 1926* !eskoad telah berhasil membentuk sebuah doktrin yang mana
disebut :The 'octrine o3 Teritorial ;ar3are<* sebenarnya doktrin ini hampir mirip denganstrategi perang gerilya namun terdapat beberapa perbaikan. )asution sendiri berharap bahwa
jika konsep :iddle ;ay< dapat terwujud maka akan menjadikan stabilisasi dari lingkungan
politik di Indonesia. Tujuan lainnya meminimalisir posisi dari partai politik dan ideologi
mereka serta memaksimalkan peran dari 3ungsi03ungsi kelompok pada arena perpolitikan
Indonesia* hal ini berdasarkan pidatonya di !eskoad pada " #gustus 1921. Pada hari terakhir
era 'emokrasi Terpimpin ketika P%I telah menguasai partai politik lainnya dan !oekarno
telah memberi sinyal untuk mendukung komunis maka timbul rasa keinginan untuk
melakukan kudeta dari para pejabat militer yang anti terhadap ideologi komunis. %udeta yang
terjadi pada 1 ktober 1925 di mana pasukan tentara memiliki kuasa penuh untuk
menghancurkan P%I.
isi tentara Indonesia untuk menghancurkan P%I dan pengikutnya telah membuat
#$RI di cap oleh masyarakat sebagai pemersatu dan penyelamat. Popularitas dari #$RI kian
menanjak ketika melawan pasukan $elanda* pemberontak komunis pada 194(* pemberontak
'ITII dan PRRI. !elain menjadi penyelamat dan pemersatu #$RI di sebut sebagai
dinamisator yang dimaksudkan bahwa #$RI memimpin di depan* menginspirasi orang0orang
dan mendukung dari belakang atau Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut
Wuri Handayani.
#dapun beberapa peneliti politik Indonesia saat itu 'r. uwono !udarsono
mengemukakan bahwa hanya kelompok #$RI yang dapat menjalankan pemerintahan
Indonesia saat itu dan banyak kaum intelektual lain yang setuju dengan hal tersebut.
Interpretasi dari pernyataan tersebut yaitu timbulnya sistem 'wi =ungsi yang lahir pada
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 4/8
jaman Presiden !oeharto atau yang dikenal dengan rejim rde $aru. Pada jaman rde $aru
sendiri* !oeharto memberikan jatah 1 kursi untuk para pejabat militer dan mereka tidak
mengikuti pemilu. !edangkan pendapat berbeda yaitu dari #.& )asution yang menganggap
'wi =ungsi membutuhkan pembetulan makna dan implementasinya. enurut )asution peran
politik dari #$RI hanya sampai ranah PR saja. #$RI sendiri juga di dukung penuh oleh
partai -olkar dari semua pemilu yang terjadi.
,3ek dari diterapkannya 'wi =ungsi lebih cenderung kepada kontra di mana tahun
19"( banyak para mahasiswa yang berdemo dan ditangkap oleh pasukan #$RI. enurut
penulis dominansi militer dalam perpolitikan Indonesia akan bertahan lama karena legitimasi
yang masih ada.
The Political Involve$ent of the Indonesian Militay d#in% the Inde&endence
Revol#tion and Its I$&act on 'onte$&oay Indonesian Politics
ika kita kembali pada periode lima tahun re+olusi pada proklamasi kemerdekaan
>194501949? kita sudah bisa melihat peran militer dalam perpolitikan di Indonesia di mana
#$RI memiliki dua 3ungsi yaitu militer dan politik. 8ntuk memahami lebih jauh* penulis
mengemukakan bahwa militer Indonesia tidak secara spontan terbentuk dan tidak diciptakan
oleh pemerintah* partai politik maupun administrasi lainnya. iliter Indonesia terbentuk
dengan sendirinya mengikuti kemerdekaan Indonesia. #dapun militer Indonesia sendiri bekas
atau rekrutan dari P,T#* %)I/ dan /askar. !ebenarnya pada jaman pemerintahan sosialis
ketika era !yahrir dan #mir !yari3udin* mereka berdua menolak untuk menaruh posisi militer
di bawah kontrol pemerintahan serta mengkonsolidasikan !oedirman sebagai Panglima $esar
#$RI. &al tersebut dipengaruhi dengan keterlibatan !oedirman ketika memberikan
perlindungan kepada kelompok /askar yang anggotanya dari Pesindo* P)I dan asyumi.
%etika kepemimpinan )asution* dia menggabungkan /askar dengan pasukan tentara
!iliwangi dengan harapan akan menjadi depolitisasi dan e3isien dalam pemerintahan.
#dapun konsep militer !oedirman sendiri mirip dengan Tan alaka dibanding
dengan !yari3udin dan !yahrir. &al ini berawal ketika !oedirman dan alaka memiliki
pandangan konsep militer yang sama. %eduanya menaruh poin besar pada perjuangan
dibanding dengan diplomasi. &ubungan antara !oedirman dan alaka berawal dari
kon3erensi Persatuan Perjuangan di Purwokerto. %on3erensi tersebut merupakan kesempatan
yang tepat bagi !oedirman untuk unjuk keahlian politiknya ketika menjadi Panglima $esar.
%emudian ketika 7 tahun setelah kudeta ktober 1925 berlangsung* semuanya terlihat
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 5/8
hening di dalam tubuh pasukan militer Indonesia. Para pejuang @45 yang memperjuangkan
re+olusi kemerdekaan Indonesia telah luntur. =aktanya bahwa tidak ada secara signi3ikan
bahwa di dalam tubuh militer Indonesia yang mengontrolnya selama tiga dekade
kepemimpinan enderal !oeharto. Perjalanan politik enderal !oeharto sendiri mulai
bergelombang pada 1929an. %etika lunturnya generasi para pejuang kemerdekaan dan
politisasi militer mengurangi bibit0bibit timbulnya kon3lik. 'engan terpadunya dan
depolitisasi militer di bawah kekuasaan enderal !oeharto membuat pernyataan #nn -regory
tentang banyaknya pengaruh politik sebagai dari bagian yang diinginkan merupakan benar.
Pengalaman dari generasi @45 kita bisa mengambil kesimpulan bahwa dengan dipolitisasinya
militer tidak dapat menggabungkan kekuatan militer.
(oehato)s A$ed "oces * +#ildin% a Po,e +ase In -e, .de Indonesia! 1/661//
emasuki tahun 199* akti+is politik dari berbagai kalangan mulai dari organisasi
Islam seperti Ikatan endekiawan uslim Indonesia atau II yang dipimpin oleh
#bdurrahman ;ahid. II menjadi tameng bagi !oeharto dalam mendapatkan perlindungan
atas kebijakan #$RI. !oeharto sendiri memiliki alasan mendukung II karena agendanya
untuk melawan P%I. Pada bab ini akan membahas mengenai hubungan antara Presiden
!oeharto dan militernya selama beberapa tahun terakhir. %embali kepada awal !oeharto
mendapat tongkat kepemimpinan militer tertinggi yang berasal dari pembunuhan enderal #'
pada -7!P%I 1925. !oeharto sendiri ketika memimpin telah belajar lebih dari pengalaman
enderal #.&. )asution salah satunya ketika gagal dalam menjalankan kepemimpinannya
pada era 'emokrasi Terpimpin !oekarno. !oeharto meyakini untuk menyatukan dan
depolitisasi pejabat militer maka dia melakukan downgrade bawahannya* mengeliminasi
kekuasaan para pejabat militer* menghilangkan inteligensi mereka dan mengontrolnya di
dalam %ementerian Pertahanan dan %eamanan. !elama mengontrol #$RI* !oeharto
mendapat dukungan penuh dari Panglima se0 awa yaitu &.R. 'harsono* %emal Idris dan
!arwo ,dhi ;ibowo serta selalu memberikan masukan untuk kebaikan era rde $aru.
!oeharto sendiri meyakini bahwa suatu saat dari pihak #$RI maupun sipil akan
melakukan kudeta kepadanya sehingga dia mengambil tindakan pre+enti3 dengan melakukan
reorganisasi secara masi3 tahun 1929 dan penghapusan loyalitas partikularistik. !elama
melakukan praktik reorganisasi dan depolitisasinya* !oeharto tahun 19" juga mendapat
dukungan dari petinggi #$RI lainnya seperti ayor enderal #li urtopo dan enderal
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 6/8
!umitro yang memimpin di+isi 'iponegoro di awa Tengah. ereka berdua dijadikan
!oeharto sebagai #spri atau asisten pribadi.
)amun karena adanya perselisihan antara #li urtopo dan !umitro terjadilah
sebuah pemberontakan besar di akarta ketika bertepatan dengan kedatangan P epang
%akuei Tanaka pada pertengahan anuari 19"4. !umitro pasca pemberontakan besar di
akarta meminta Presiden !oeharto untuk mengembalikan jabatannya namun karena alasan
tertentu !umitro malah mengundurkan diri sehingga membuat kantor #spri diberhentikan.
$erbeda dengan #li urtopo yang terus mengabdi kepada !oeharto. Tahun 19" ketika
diadakan pemilu* !oeharto membuat militer untuk mendukung penuh -olkar dalam
memenangkan pemilu 19" dengan membuat Seskoad Paper mengartikan bahwa suatu saat
pihak #$RI mengikuti pemilu.
Tidak beberapa lama dari dikeluarkannya Seskoad Paper tersebut terdapat kelompok
=orum !tudi dan %omunikasi atau =osko yang mengkritisinya. =osko mengelaborasi Seskoad
Paper dengan tiga barisan* barisan pertama 'wi =ungsi harus lebih di kaji dan dipelajari
lebih jauhA barisan kedua jiwa politik harus ditanamkan kedisiplinan dari prinsip 3undamental
demokrasiA barisan terakhir tentara Indonesia harus bersih dari keterlibatan dengan partai
politik dan kelompok tertentu. 8ntuk menjaga kursi kekuasaannya* tahun 19( !oeharto
melakukan pidato kepada para komando militer untuk mendukung kembali -olkar dalam
pemilu dan tidak berpihak pada kelompok sosio0politik lainnya.
Terkait dengan pidato tersebut* banyak pejabat militer maupun purnawirawan tidak
setuju dengan pidato !oeharto sehingga para purnawirawan mengirim surat kritisinya kepada
enderal Busu3 dan enderal Poniman sebagai %epala !ta3 yang baru. )amun atas hal
tersebut* !oeharto menghukum mereka berdua dengan menggantikan posisinya. !oeharto
menjaga kepemimpinan politiknya juga melalui bantuan $adan Intelijen !trategis atau $#I!.
#dapun terdapat rumor bahwa petinggi militer yang selalu memberikan nasihat dan
dukungan !oeharto yaitu urdani diam0diam ingin menggulingkan !oeharto dengan
mendukung P'I namun rumor ini ditolaknya . 8ntuk membungkam aksi urdani ini yang
dinilai !oeharto sebagai gerak0gerik yang berbahaya ketika !oeharto dipilih menjadi Presiden
kembali tahun 19(( memberikan urdani jabatan sebagai enteri %eamanan namun tidak
memiliki mandat untuk mengontrol penuh personil militer dan kebijakan militernya. urdani
juga ditawarkan sebagai kedubes di ;ashington namun ditolaknya. urdani yang telah
berpengalaman dalam inteligen militer selama 14 tahun dinilai menjadi kekhawatiran bagi
7/25/2019 LPPI.docx
http://slidepdf.com/reader/full/lppidocx 7/8
kepemimpinan era !oeharto. urdani dinilai !oeharto sebagai senjata bumerang bagi
kepemimpinannya.
'imensi yang berbeda datang dari diskusi dengan tema melihat latar belakang
agama urdani yang %atolik* koneksi selama di $#I! dan kepemimpinannya di militer. Para
anggota militer yang beragama Islam meyakini urdani dengan sikap tersebut terbentuk dari
kelompok kepentingan non0uslim yang diketahui lewat interview oleh &artono ardjono
selaku politisi uslim. !oeharto dengan segala upayanya terus menghambat kekuatan
urdani dengan mengganti $#I! menjadi $I#* yang kita ketahui bahwa arsitek dari $#I!
sendiri adalah urdani.
aman !oeharto ketika memimpin #$RI selalu memberikan tongkat komando
petinggi militer kepada #bangan atau awa uslim sehingga hal tersebut yang membuat
terbentuknya II dan !oeharto mendukung penuh terhadap kelompok cendekiawan
tersebut. Isu yang penting atas kepemimpinan !oeharto adanya penghijauan baik pihak
-olkar maupun #$RI. Penghijauan di sini dimaksudkan kelompok Islam sedangkan
kelompok erah Putih yang merupakan satuan dari berbagai agama selain Islam. Penulis
dilihat dari segi ideologi melihat yang dilakukan oleh !oeharto tidak memiliki arti* penulis
menganggap bahwa ideologi yang benar dari militer Indonesia adalah !apta -rama* !umpah
Prajurit dan 'wi =ungsi.
#dapun demi mempertahankan kekuasaannya !oeharto melakukan pemilihan
kepengurusan partai -olkar agar selalu melanggengkan kekuasaannya. enurut pandangan
akademisi lain* hubungan !oeharto dengan militer lebih kepada persuasi3 dibanding dengan
penglihatan !oeharto yang ingin melemahkan #$RI dan memanipulasi uslim untuk
menyerang #$RI. )yatanya hubungan !oeharto dengan #$RI lebih kepada ingin
mendapatkan kontrol penuh atas #$RI agar melanggengkan kekuasaan !oeharto. Inti penting
dari relasi !oeharto dan #$RI ialah posisi strategis yang mana posisi tersebut sangat dekat
dengan Presiden !oeharto seperti ;iranto dan Prabowo yang diindikasikan !oeharto yang
masih memiliki kontrol penuh militer pada tahun 19((. Pertanyaan penting penulis di sini
ialah siapa yang akan menggantikan !oeharto jika dia melepaskan kursi kepresidenan.
Terdapat dua 3aktor yang membedakan era rde $aru dengan 'emokrasi Terpimpin
yaitu pertama* ekonomi Indonesia tahun 1925 tidak sekuat era !oeharto walaupun pada tahun
199"0199( terdapat krisis moneter dan kedua* Indonesia tahun 1925 berada pada pengaruh