pendahuluan_laporan
DESCRIPTION
tentang psgTRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan sebagai wahana utama pembangunan sumber daya manusia,
perlu berperan dalam mengembangkan peserta didik menjadi sumber daya
manusia yang produktif dan memiliki kemampuan profesional dalam
melaksanakan pembangunan dan menghadapi tantangan masa depan.
Dalam rangka mengantisipasi tingkat persaingan yang sangat kompetitif
di era milenium ke dua, maka SMK Negeri 2 Kota Sukabumi sebagai salah
satu institusi yang mempunyai tanggung jawab terhadap penyiapan dan
pengembangan sumber daya manusia di tuntut untuk mampu menghasilkan
lulusan yang mempunyai kompetensi terhadap bidang keahlian yang akan
dimanfaatkan nantinya setelah lulusan memasuki dunia kerja.
Kegiatan yang dilakukan oleh SMK Negeri 2 Kota Sukabumi untuk
mengantisipasi persaingan tersebut adalah dengan melaksanakan proses
pengajaran yang kondusif yaitu dengan memberikan materi pelajaran pokok
yang sudah digariskan dalam kurikulum dan ditambah dengan materi
pelajaran yang lain yang mungkin akan digunakan nantinya oleh siswa
setelah lulus dari sekolah ini.
Untuk lebih menyelaraskan dan memantapkan kemampuan akademik
siswa yang didapat di sekolah dengan kebutuhan di dunia usaha atau industri
dalam rangka menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bisa berkompetisi
di dunia kerja (Link and Macth), maka untuk mencapai tujuan tersebut
seluruh siswa SMK Negeri 2 Kota Sukabumi diwajibkan mengikuti kegiatan
Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang disebut Praktek Kerja Industri (Prakerin)
di Instansi/Dunia Usaha/Dunia Industri.
Kegiatan praktek kerja industri (Prakerin) dimaksudkan selain memberi
bekal untuk siswa nantinya setelah menyelesaikan pendidikan juga berfungsi
sebagai salah satu alat evaluasi terhadap kurikulum pendidikan yang
diberikan di sekolah, apakah materi pelajaran masih sesuai atau tidak
dengan kebutuhan yang ada di dunia kerja baik di instansi maupun di
industri.
B. Visi Misi Sekolah
Visi
“Terwujudnya Tamatan yang Beriman dan Bertakwa,Berstandar
Nasional/Internasional dan Terunggul di Jawa Barat Melalui Pelayanan yang
Profesional dan Berkualitas”.
1
Indikator :
1. Terwujudnya keunggulan dalam mengembangkan kurikulum sekolah
bertaraf nasional dan internasional
2. Terwujudnya keunggulan dalam proses belajar mengajar yang efektif
berdasarkan kurikulum nasional dan internasional.
3. Terwujudnya keunggulan pengembangan potensi kecerdasan
berlandaskan IPTEK dan IMTAK
4. Terwujudnya keunggulan prestasi siswa secara kompetitif dari output
proses baik tingkat nasional maupun internasional.
5. Terwujudnya kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan yang unggul
secara nasional maupun internasional.
6. Terwujudnya manajemen sekolah yang tangguh dan bertaraf
internasional
7. Terwujudnya budaya berbudi pekerti luhur berkeprinadian nasional
8. Terwujudnya pengembangan sarana dan prasarana pendidikan bertaraf
nasional dan internasional
9. Terwujudnya daya dukung manajemen pendanaan penyelenggaraan
pendidikan bertaraf nasional dan internasional.
Misi
Untuk mencapai visi tersebut maka SMK Negeri 2 Kota Sukabumi
menjalankan misi sebagai berikut :
1. Mengembangkan suasana belajar berdasarkan pada Norma, Nilai Agama
dan menjunjung Nilai Luhur Budaya Jawa Barat serta berwawasan
Kebangsaan.
2. Mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia yang kompetitif dan
suasana sekolah yang kondusif yang berpijak pada inisiatif dan Aspirasi
Warga Sekolah dalam upaya mewujudkan Manusia yang Cerdas,
Terampil, Trengginas, Sehat Jasmani dan Rohani, Kreatif, Inovatif,
Produktif, Disiplin serta Memiliki Tanggung Jawab terhadap Pelestarian
Lingkungan.
3. Optimalisasi, Efisiensi dan Efektifitas Sarana dan Prasarana yang ada
serta berupaya untuk melengkapi, dalam rangka mengikuti
Perkembangan Sekolah sebagai Lemdiklat Nasional/Internasional serta
memberikan Pelayanan Prima kepada Masyarakat.
4. Meningkatkan dan memperluas jalinan kerjasama dengan Stakeholder,
Institusi terkait dan DU/DI yang relevan yang berstandar Nasional/
Internasional.
2
C. Maksud dan Tujuan
Maksud dari pendidikan sistem ganda (PSG) adalah suatu bentuk
penyelenggaraan pendidikan keahlian kejuruan yang memadukan secara
sistematis dan sinkron program pendidikan di sekolah menengah kejuruan
(SMK) dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui bekerja
langsung pada pekerjaan sesungguhnya di institusi pasangan, terarah untuk
mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu.
Pendidikan sistem ganda tersebut diselenggarakan oleh sekolah
menengah kejuruan (SMK) dengan institusi pasangan yang terdiri dari dunia
usaha/industri, lembaga swasta atau instansi pemerintah atau masyarakat
yang memproduksi barang dan/atau jasa dan yang memiliki sumber daya
untuk bersama-sama SMK menyelenggarakan PSG, nama kegiatannya
Praktek Kerja Industri (Prakerin).
Tujuan dari pendidikan sistem ganda (PSG) adalah untuk :
1. Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan kejuruan melalui peran
serta institusi pasangan;
2. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan
etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja;
3. Memperkokoh Link and Match antara sekolah menengah kejuruan (SMK)
dan dunia kerja (institusi pasangan);
4. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas;
5. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
sebagai bagian dari proses pendidikan.
D. Dasar Hukum
Pelaksanaan pendidikan sistem ganda (PSG) sesuai dengan :
1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 tahun 1990, tentang Pendidikan
Menengah
3. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tentang Peran serta masyarakat dalam
Pendidikan Nasional
4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0490/U/1992
tahun 1992 tentang SMK
3
5. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 080/U/1993 tahun
1993 tentang Kurikulum SMK
6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 323/U/1997 tahun
1997 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda pada Sekolah
Menengah Kejuruan
4