ppt.poa.ppt
TRANSCRIPT
Nama-nama anggota Nama-nama anggota kelompokkelompok
VIIIVIII
Indah SeptiaMuhammad JefriRizky ArdhiartiTantri RahmonaRosalia Nurdiana
POAPOA( Planning Of Action )( Planning Of Action )
Apa itu POA ........... ? Action planning merupakan
kumpulan aktivitas kegiatan dan pembagian tugas diantara para pelaku atau penanggung jawab suatu program
Lebih lanjut, Action Planning merupakan penghubung antara “tataran konsep” atau cetak biru dengan kumpulan kegiatan dalam jangka panjang, menengah maupun jangka pendek.
Tujuan Utama dari POATujuan Utama dari POADalam rangka pencapaian target Dalam rangka pencapaian target
terhadap terhadap hasil yang diharapkan.hasil yang diharapkan.
3 Modal dasar yg diprlukan dlm proses action planning
1. Keterampilan2. Komitmen3. Motivasi
POA dalam ManajemenPOA dalam Manajemen
Fungsi Manajemen1.Fungsi Perencanaan / Planning
Kegiatan dalam fungsi Perencanaan
Menetapkan pasar sasaran Merumuskan strategi untuk mencapai pasar sasaran
tersebut Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan Menetapkan standar / indikator keberhasilan dalam
pencapaian tujuan dan pasar sasaran.
2.Fungsi Pengorganisasian / 2.Fungsi Pengorganisasian / OrganizingOrganizing
• Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian antara lain :
• Mengalokasikan sumber daya / sarana, merumuskan dan menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang diperlukan.
• Adanya struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggungjawab, sehingga setiap pekerja akan bergerak dan bertindak sesuai dengan job description dan kewenangannya dan memiliki tanggung jawab dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah dilaksanakan.
• Kegiatan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja, hal ini sangatlah penting agar dapat menyegarkan dan menambah wawasan pekerja.
• Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat atau dengan kata lain strategi yang telah ditetapkan harus dilaksanakan oleh pekerja yang dinilai mampu dan layak dan memiliki pengetahuan yang cukup di bidangnya.
3.Fungsi Pengarahan / Directinssg / 3.Fungsi Pengarahan / Directinssg / LeadingLeading
Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan Implementasi antara lain :
Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan.
Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan dan menjelaskan kebijakan yang ditetapkan.
4.Fungsi Pengendalian / 4.Fungsi Pengendalian / ControlingControling
Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan dan Pengendalian antara lain :
Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan
Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang mungkin ditemukan.
Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait dengan pencapaian tujuan dan target bisnis
Secara umum, dunia manajemen menggunakan prinsip POAC. atau Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling. Prinsip manajemen ini banyak digunakan oleh organisasi dewasa ini untuk memajukan dan mengelola organisasi mereka
Langkah untuk Membuat Action Langkah untuk Membuat Action PlanPlan
• 9 langkah untuk membuat Action Plan :
1. Kemukakan solusi anda dalam rangkaian goal.
2. Hasilkan sebuah daftar berbagai tindakan untuk setiap goal.
3. Siapkan time line
4. Alokasikan sumber-sumber yang ada
5. Identifikasi masalah yang kemungkinan akan muncul
6. Kembangkan strategi
7. Delegasikan tugas-tugas
8. Perkiraan berbagai biaya
9. Implementasikan rencana
PerencanaanPerencanaan
• Pada dasarnya yang dimaksud dengan perencanaan yaitu
memberi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan apa ( what )
siapa ( Who ) kapan (When) dimana ( Where ) mengapa ( why
) dan bagaimana ( How ) jadi perencanaan yaitu fungsi seorang
manajer yang berhubungan dengan pemilihan dari sekumpulan
kegiatan-kegiatan dan pemutusan tujuan-tujuan, kebijaksanaan-
kebijaksanaan serta program-program yang dilakukan.
1.Unsur-unsur Perencanaan 1. Tindakan apa yang harus dikerjakan2. Apa sebabnya tindakan tersebut harus dilakukan 3. Dimana tindakan tersebut dilakukan4. Kapan tindakan tersebut dilakukan5. Siapa yang akan melakukan tindakan tersebut6. Bagaimana cara melaksanakan tindakan tersebut.
2. 2. Sifat rencana yg baikSifat rencana yg baik1. Pemakaian kata-kata yang sederhana dan jelas
2. Fleksibel
3. Stabilitas
4. Ada dalam perimbangan
5. Meliputi seluruh tindakan yang dibutuhkan
3. Proses pembuatan rencana1. Menetapkan tugas dan tujuan
2. Observasi dan analisa
3. Mengadakan kemungkinan-kemungkinan
4. Membuat sintesa
4.Siapa Pembuat Rencana ......?4.Siapa Pembuat Rencana ......?
1. Panitia Perencanaan2. Bagian Perencanaan3. Tenaga Staf Pelaksana, tidak disamakan dengan pimpinan
yaitu kelompok yang langsung menangani pekerjaan.
Staf (pemikir) yaitu kelompok yang tidak secara langsung menghasilkan barang atau produk perusahaan, tugasnya menganalisa fakta-fakta untuk kemudian merencanakan sesuatu guna.
5. 5. Bentuk-bentuk PerencanaanBentuk-bentuk Perencanaan
1. Recana Global (Global Plan)
Analisa penyusunan recana global terdiri atas:
Strenght yaitu kekuatan yang dimiliki oleh organisasi yang bersangkutan
Weaknesses, memperhatikan kelemahan yang dimiliki organisasi yang bersangkutan.
Opportunity yaitu kesempatan terbuka yang dimiliki oleh organisasi
Treath yaitu tekanan dan hambatan yang dihadapi organisasi.
2. Rencana Stategik (Strategic Plan) Rencana sekali pakai ( single use plan ) Rencana Tetap ( Standing Plan )
6. Bentuk-bentuk Pembuatan Keputusan 6. Bentuk-bentuk Pembuatan Keputusan ( Decision Making )( Decision Making ) Kepastian (certainty), yaitu dengan diketahuinya
keaaan yang akan terjadi diwaktu mendatang, karena tersedianya informasi yang akurat dan responsibility.
Resiko (risk), yaitu dengan diketahuinya kesempatan atau probabilitas setiap kemungkinan yang akan terjadi serta hasilnya, tetapi informasi yang lengkap tidak dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.
Ketidak pastian (uncertainty), dimana manajer tidak mengetahui probabilitas yang dimiliki serta tidak diketahuinya situasi yang akan terjadi diwaktu mendatang, karena tidak mempunyai informasi yang dibutuhkan. Umumnya ini menyangkut keputusan yang kritis dan paling menarik.
7. Proses pembuatan 7. Proses pembuatan keputusankeputusan
1. Pemahaman dan Perumusan Masalah
2. Pengumpuland an Analisa Data yang Relevan
3. Pengembangan Alternatif
4. Pengevaluasian terhadap alternatif yang digunakan
5. Pemilihan Alternatif Terbaik
6. Implementasi Keputusan
7. Evaluasi atas Hasil Keputusan
SEKIAN SEKIAN TERIMA KASIHTERIMA KASIH