presentasi lapsus week 1
TRANSCRIPT
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
1/39
Bagian/SMF Obstetri & Ginekologi
Oligohidramnion
LAPORANKASUS FK UNUD / RSUD Karangasem
Thuvija Darshini Govindev 0902005194
Pembimbing: Dr. dr. Mintareja Teguh, Sp.Og (K)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
2/39
LAPORANKASUS
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
3/39
Identitas Pasien
IDENTITAS PENDERITA
Nama : AIGA
Umur :22 tahun
Jenis Kelamin :PerempuanSuku :Bali
Agama :Hindu
Status Perkawinan :Menikah
Pekerjaan :Ibu Rumah TanggaAlamat :BP. Tulamben, Munti Kubu
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
4/39
Anamnesis
Keluhan Utama: nyeri perut bawah (26/5/2013)
Riwayat Penyakit SekarangPasien datang dari IRD kebidanan dengan G1P0000 30 minggu T/H
Sakit perut hilang timbul tidak adakeluhan keluar air tidak ada
Keluhan keluar darah campur lendir juga disangkal pasien
Gerak janin dirasakan baik oleh pasien.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
5/39
Riwayat MenstruasiMenarche umur 15tahun , siklus teratur 28-30 hari, lamanya 3-5 hari
tiap kali mentruasi.
HPHT: lupa TP: 4 Agustus 2013
Riwayat Kehamilan Ini
ANC rutin di bidan setiap bulan. Pasien pernah USG saat uk 6
bulan.Dikatakan letak sungsang dengan oligohidramnion dan pasien
dirujuk ke Sanglah, namun pasien tidak datang dengan alasan
merasakan bayi masih sehat menurut bidan.
Pasien mengakumengalami keluhan
, seperti sakit kepala, mual
muntah, dan nyeri uluhati, di awal kehamilan.
Tes kehamilan (+) saat uk 1 bulan
Pasien merasakan gerak janin saat uk 20 minggu.
Denyut jantung janin terdengar saat uk 20 minggu.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
6/39
RiwayatObstetri1. Ini
Riwayat Pemakaian KBPasien menyangkal penggunaan KB.
Riwayat Pernikahan
Pasien menikah dengan suami yang sekarang selama 5bulan.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
7/39
Riwayat Penyakit terdahulu
Pasien menyangkal memiliki riwayat penyakit asma, sakit
jantung, kencing manis dan tekanan darah tinggi.
Riwayat Penyakit KeluargaDalam keluarga tidak ada yang memiliki riwayat penyakit asma, sakit
jantung, kencing manis dan tekanan darah tinggi.
Riwayat SosialPasien seorang Ibu rumah tangga, Pasien tidak memiliki kebiasaan
merokok, minum minuman beralkohol, dan mengonsumsi obat-
obatan tertentu. Pasien memiliki status ekonomi yang cukup
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
8/39
Pemeriksaan Fisik
STATUS PRESENTKesan umum : Baik
GCS : E4M6V5
Tensi : 120/80 mmHg
Respirasi : 20x/menitNadi : 82 x/menit
Suhu axilla/suhu rektal : 36 oC
Gizi : Baik
BB : 49 kg
TB : 151 cm
BMI : 21.49
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
9/39
Pemeriksaan Fisik
Mata : anemis -/-, ikterus -/- , edema palpebra -/-
THT : kesan tenangThorax
Cor : S1 S2 tunggal, regular, murmur (-)
Pulmo : suara napas vesikuler +/+, rhonki -/-, wheezing -/-
Abdomen ~ Status Obstetri
Ekstremitas : akral hangat ++/++, edema --/--
Status Obstetri:
Abdomen: TFU 3 jari di atas pusat
His ( -), Djj (+) 154 x/min
VT : Po ( -) perabaan fornices kesan bokong bantelan (-)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
10/39
Palpasi
Pemeriksaan Leopold
Leopold I : Tinggi fundus uteri 3 jari diataspusat. Teraba bagian bulat dan
keras. Kesan kepala.
Leopold II : Teraba tahanan keras di kanan
(kesan punggung) dan terababagian kecil di kiri
Leopold III : Teraba bagian bulat dan lunak
(kesan bokong). Leopold IV : Bagian bawah belum masuk
pintu atas panggul, posisi
tangan konvergen
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
11/39
Auskultasi
Denyut jantung janin terdengar paling keras di
kanan atas umbilikus dengan frekuensi 154x/
menit
Vagina
Inspeksi: Blood slym (-)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
12/39
Pemeriksaan Penunjang
Darah lengkap (16/5/2013)
Hb : 12,5 g/dl WBC : 16,8 103
/mm3
PLT : 153 103/mm3 BT : 1 menit 10 detik
HCT : 37, 3% CT : 7 menit 30 detik
Liver Function Test
Total Bilirubin : 0.86 mg/dl Direct Bilirubin : 0.14 mg/dl
AST GOT : 20 U/L ALT GPT : 13 U/L
UREA UV : 11 mg/dl Creatinine : 0.82 mg/dl
Glucose PAP :133 mg/dl Albumin : 4.28 g/dl
Urinalisis
Eritrosit :0 - 2
Leukosit : 0 - 2
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
13/39
USG
Janin tunggal hidup letsu,FM+ DJJ +
- EFW= 938 gram
BPD 67-27W0D
AC 236-25W5D
FL 45-24W2D
Placenta corpus Position grade II
AFI - 3
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
14/39
Diagnosis
G1P0000, 30 minggu, Tunggal/Hidup, Letak sungsang oligohidramnion
susp IUGR (PBB 938 gram)
PenatalaksanaanTerapi
Konservatif
Dexamethasone 1 x 12 mg im
Operatif
SC (28.05.2013)
Monitoring
Keluhan. Vital Sign. Detak jantung janin
KIE
Pasien dan keluarga dijelaskan tentang keadaan janin dan rencana
tindakan pada pasien.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
15/39
Post Sc
Data bayi
Lahir dengan cara : SC
Tgl/pkl : 28 Mei 2013 / 11.00 wita
Jenis kelamin : PerempuanBBL : 800gr
PB : 40cm
APGAR Score : 4-5
Diagnosis kerja : N. Preterm + berat badan lahir sangat rendah(BBLSR) + asfiksia sedang + Respiratory distress
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
16/39
28.5.13 (13.30)
Apneu (+), Sianosis (+), S02 10%HR pupil medriasis
RR - --------> +
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
17/39
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
18/39
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
19/39
PEMBAHASAN
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
20/39
Pasien 22 tahun, dengan Dx G1P0000, 30 minggu, Tunggal/Hidup,Letak sungsang oligohidramnion susp IUGR (PBB 938 gram)
Dasar penegakan susp IUGR adalah dari USG (AFI 3).
Dasar penegakan Letak sungsang dari pemeriksaan fisik leopold dandikonfirmasi dari USG.
Dasar penegakan oligohidramnion adalah dari USG bila didapatkanAFI kurang dari 5 ( AFI 3)
Penyebab dari oligohidramnion pada umur kehamilan pasien iniadalah belum bisa diketahui pasti.Kemungkinan penyebab bisa darifaktor maternal, placenta dan janin.
Cara untuk mengetahui penyebab pastinya adalah dengan evaluasisetelah bayi lahir.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
21/39
TERIMA KASIH
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
22/39
Oligohidramnion
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
23/39
Definisi
Jumlah cairan amniotik yang abnormal, kurang
dari 500ml.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
24/39
Etiologi
1. Plasenta
- Pembentukan plasenta yang tidak sempurna
- Fungsi plasenta menurun- Perfusi pada ginjal menurun
- Penurunan pembentukan urin
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
25/39
2. Fetal Malformation
- Perkembangan pada fetus yang abnormal
yang melibatkan renal tractyang mengurangi
pembentukan urine.- Contoh: renal agenesis ( absence of fetal kidney )
- Sekatan pada bahagian bawah urinary tract
yang menghalang pengeluaran urine.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
26/39
3. Ruptured membranes
- Premature rupture of membrane juga
menjadi penyebab oligohydramnions
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
27/39
4. Post dates syndrome
- Amniotic fluid akan berkurangan setelah
term dan ini akan menyebabkan
oligohydramnions
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
28/39
Jika pada pertengahan kehamilan terdapat
oligohidramnion di sebabkan:
- Renal agenesis
Potters syndrome menyebabkan fetus
mengalami pulmonary hipoplasia
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
29/39
Jika di kesan < 37 minggu kehamilan mungkin
disebabkan:
- Keabnormalan fetus
- Preterm premature ruptured of
membrane (PPROM)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
30/39
KOMPLIKASI
Kurangnya cairan amniotik akan menyebabkanpenurunan ruang intrauterine
Memberi kesan compression deformities kepadafetus
Fetus lahir dengan squased looking face:
-hidung leper
-talipes
-kulit kering-micrognathia (a deformity of the jaw)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
31/39
Letak Sungsang
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
32/39
Definisi
- Letak sungsang adalah kehamilan denganjanin yang membujur dalam rahim dengan
bokong pada bagian bawah
- Letak sungsang adalah letak memanjangdengan bokong sebagai bagian yang terendah
atau presentase bokong
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
33/39
Etiologi
Prematuritas karena bentuk rahim relatif kurang lonjong, air
tuban masih banyak dan kepala anak relatif besar.
Hydramnion karena anak mudah bergerak.
Placenta praevia karena menghalangi turunnya kepala ke
dalam pintu atas panggul.
Bentuk rahim yang abnormal seperti uterus bicornis.
Panggul sempit
Kelainan bentuk kepala: hydrocephalus, anencephalus, karenakepala kurang sesuai dengan bentuk pintu atas panggul.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
34/39
Komplikasi
1) Komplikasi pada janin:
- Kematian perinatal
- Prolaps funikuli.
- Trauma pada bayi akibat: tangan yang ekstended,kepala yang ekstended, pembukaan cerviks yangbelum lengkap, CPD.
- Asfiksia karna prolaps funikuli, kompresi tali
pusat, pelepasan plasenta, kepala macet.- Perlukaan/trauma pada organ abdominal ataupada leher.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
35/39
2) Komplikasi pada ibu:
- Cemas dan stress- Pelepasan plasenta.
- Perlukaan vagina atau cerviks.
- Endometritis.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
36/39
Intra Uterine GrowthRestriction (IUGR)
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
37/39
Definisi
IUGR mengacu kepada pertumbuhan janin
yang telah dibatasi oleh lingkungan gizi yang
tidak adekuat di dalam rahim, sehingga
menyebabkan bayi baru lahir tidak mencapaipotensi pertumbuhannya.
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
38/39
Etiologi Faktor maternal
- Hipertensi dan penyakit vaskuler ( hipertensi gestasional, autoimun )- Diabetes
- Infeksi viral dan parasit ( TORCH, malaria ) infeksi bacterial ( penyakitmenular seksual )
- Hipoksemia maternal ( penyakit pulmonal, penyakit jantung sianotik,anemia berat )
- Toksin-medikasi ( warfarin ). Antikonvulsan, agen neoplastik
- Malformasi uterine dan fibroid
- Trombofilia ( sindrom fosfolipid )
- Berat badan ibu-kurang berat badan pada awal kehamilan, malnutrisi kalori-protein atau ibu obesitas ( BMI tinggi )
- Variasi sosio demografi- Merokok dan atau pemakaian alcohol, dan/atau pemakaian bahan lain
- Wanita dengan pertumbuhan terhambat mempunyai riwayat kehamnilanatau mempunyai kakak yang hamil IUGR
-
7/28/2019 Presentasi Lapsus Week 1
39/39
Faktor janin
- Kelainan bawaan ( termasuk mereka denganinfeksi maternal )
- Kelainan kromosom
- Sindrom transfusi kembar ke kembar
- Gestasi multipel
Faktor plasenta
- Plasenta infark
- Thrombosis pada pembuluh darah janin
- Gangguan kronis premature
- Vili plasenta edema
- Anomaly cord